Sop Dp-10 Versi 3.0.docx

  • Uploaded by: Atas Nama Trauma
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Sop Dp-10 Versi 3.0.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,444
  • Pages: 7
PERSIAPAN ALAT SEBELUM PEMERIKSAAN : 1. Ketersediaan Device :

     

Main Unit USG Probe / Transducer Gel Bottle Tissue Printer + Paper (Optional) Pasien

2. Cara Menghidupkan Alat USG :

 Tekan tombol ON yang terletak pada papan tombol paling atas.

3. Device Setting-up (cukup dilakukan 1 kali bergantung kebutuhan) :

 Nama User, Hospital / Klinik / Dokter / Bidan : o Tekan Tombol SETUP yang terletak pada papan tombol sebelah kanan atas o Kemudian isi Kotak NAME dengan menggunakan keyboard pada papan tombol o Jika sudah selesesai Klik SAVE (terletak pada monitor bawah sbelah kanan)

PT. Dwitunggal Abadi Nusa Kota Harapan Indah / Bekasi – Indonesia Application Support Departement 2014

1

TAHAPAN PEMERIKSAAN : 1. Klik tombol [ Patient ] Kemudian isi data-data pasien sebagai berikut: Kotak Layar atas:      

[ First Name ] [ Last Name ] [ Patient ID ] [ Gender ] [ Age ] [ DOB ]

: Masukan Nama Depan Pasien : Masukan Nama Belakang Pasien : Masukan No ID Pasien : Pilih Jenis kelamin Pasien : Masukan Usia Pasien : Masukan tanggal lahir Pasien, dengan format DD/MM/YYYY

Kotak Layar Bawah:  Isi tanggal HPHT (HARI PERTAM HAID TERAKHIR) dengan mengisi tanggalnya pada kotak sebelah kotak LMP dengan format DD/MM/YYYY  Setelah selesai klik [ OK ]

2. Lakukan Scanning / cari image dengan menggunakan Probe 



Untuk usia kandungan di bawah 12 minggu :  Lakukan Scan  Jika image sudah diperoleh tekan tombol FREEZE, agar image tak bergerak lagi atau diam.  Ukur kantung kehamilan dengan meng-klik [ GS ]  Ukur panjang janin dengan meng-klik [ CRL ]  Hasil semua pengukuran akan muncul otomatis di layar sebelah kanan bawah Untuk usia kandungan di atas 12 minggu :  Lakukan Scan  Jika image sudah diperoleh tekan tombol FREEZE, agar image tak bergerak lagi atau diam.  Ukur Diameter Biparietal dengan meng-klik [ BPD ]  Ukur Lingkar Perut dengan meng-klik [ AC ]  Perhatikan pada layar, seyelah pengukuran BPD dan AC, otomatis muncul hasil Taksiran Berat Janin (TBJ) atau pada USG dikenal denan istilah EFW atau Estimated Fetal Weight  Lalu ukur Panjang Tulang Paha dengan Meng-Klik [ FL ]  Ukur Volume Air Ketuban dengan meng-klik [ AFI / 4 Quadrant ] atau [ AF / Single Deepest ]  Lakukan pengukuran volume air ketuban pada perut Ibu Hamil

 Untuk hasil pengukuran rata-rata dapat dilihat dengan meng-Klik tombol [ Report ]yang terdapat pada papan tombol atas sebelah kiri.  Untuk setiap pergantian Pasien, tekan tombol [ End Exam ] agar hasil pemeriksaan setiap pasien terpisah

PT. Dwitunggal Abadi Nusa Kota Harapan Indah / Bekasi – Indonesia Application Support Departement 2014

2

TAHAPAN PEMERIKSAAN : 3. Menghitung Heart Rate pada Janin / Detak Jantung Janin ( DJJ ) :    

       

Ubah tampilan Mode-B ke Mode-M dengan meng-klik tombol 2 x yang terletak sedikit di atas Trackball. Lakukan Scan Cari posisi jantung janin, dapatkan posisi ideal dengan memperhatikan pergerakan jantung Layar Atas : Arahkan kaliper (berbentuk garis putus-putus berwarna hijau membentang dari atas ke bawah) dengan menggunakan trackball tepat mengarah ke pergerakkan jantung janin. Layar Bawah : Jika Kaliper tepat mengarah ke pergerakan jantung (pada layar Kanan) maka akan tampil grafik di layar sebelah bawah. Jika telah tampil grafiknya, klik tombol [ Freeze ] agar monitor tidak bergerak. Setelah menu pengukuran muncul, klik [ Heart Rate ]. Kemudian arahkan kursor dengan menggunakan trackball ke layar sebelah kiri (grafik). Kursor akan berubah secara otomatis menjadi bentuk garis vertikal dan horizontal. Pertemuan ke dua garis tersebut selanjutnya dinamakan Garis Koordinat. Arahkan garis koordinat tersebut ke grafik. Letakan garis koordinat tepat di puncak grafik yang paling kiri. Lalu klik [ Set ]. Langkah selanjutnya, geser Garis Koordinat kekanan melewati satu puncak grafik dan berhenti di puncak grafik yang kedua dan klik [ Set ] lagi. Maka hasil Heart Rate akan muncul secara otomatis pada layar monitor sebelah kanan bawah, dalam satuan BPM (Beep Per Minutes).

Catatan :. 

Untuk kembali ke menu pengukuran dan penghitungan Obstetrics yang semula (ModeB), Un-Freeze (matikan tombol FREEZE nya) dulu lalu klik kembali tombol [ B ] 2 X



Untuk setiap pergantian pasien, tombol [ End Exam ] harus di klik. Agar data, perhitungan dan pengukuran setiap pasien tidak saling tumpang tindih.

PT. Dwitunggal Abadi Nusa Kota Harapan Indah / Bekasi – Indonesia Application Support Departement 2014

3

1

2

3

• Tekan tombol [End Exam], Klik Yes, lalu Klik Cancel

• Tekan Tombol [ Freeze ]

• Lalu Matikan Alat USG

PT. Dwitunggal Abadi Nusa Kota Harapan Indah / Bekasi – Indonesia Application Support Departement 2014

4

Lain-Lain: 

: Tombol untuk menampilkan 2 layar sonogram sekaligus



: Tombol Untuk menampilkan 4 layar sonogram sekaligus.

 SAVE

: Tombol untuk menyimpan image

 Print

: Tombol untuk mencetak image

 iStation

: Tombol untuk memanggil data / riwayat pemeriksaan pasien

 Cine . .

: Tombol untuk review yang terlewat sesaat setelah tombol freeze ditekan, jika telah selesai menemukan image yang diinginkan, untuk kembali ke menu .. pengukuran, tekan tombol MEASURE lalu ukur.

 .

: Tombol untuk mengaktifkan Motion Mode / M-Mode yang berfungsi untuk pengukuran Fetal Hearth Rate (DJJ), tekan 2X utnuk mengaktifkanya.

.

: Tombol untuk mengaktifkan Brightness Mode / B – Mode, Saat alat USG Hidup, mode yang aktif otomatis adalah B-Mode



 Probe .

:Tombol untuk memilih jenis Probe yang akan digunakan dan jenis pemeriksaan (EXAM) yang akan digunakan.

ISTILAH – ISTILAH DALAM USG :  

GS CRL

: Gestational Sac : Crown to Rump Lenght

      

BPD HC AC FL AFI AF HC

: Biparietal Diameter : Head Circumference : Abdomen Circumference : Femur Lenght : Amniotic Fluids Index : Amnion Fluids : Head Circumference

: Kantung Kehamilan : Panjang dari ujung kepala hingga tulang Ekor : Diameter Pelipis antara kanan dan kiri : Lingkar Kepala : Lingkar Perut : Panjang Tulang Paha : Index Cairan Ketuban [ 4 Quadran) : Cairan Ketuban [ Single Deepest ] : Lingkar Kepala

____________________________________________________________________________

    

GA EDD EFW HR LMP

: Gestational Age : Estimated Date of Delivery : Estimated Fetal Weight : Heart Rate : Last Menstrual Period

PT. Dwitunggal Abadi Nusa Kota Harapan Indah / Bekasi – Indonesia Application Support Departement 2014

: Usia Kehamilan : Perkiraan Hari Persalinan : Perkiraan Berat Janin

5

PARAMETER PENGUKURAN : Dalam melakukan pengukuran Fetus, berbagai parameter dapat digunakan. Antara lain CRL, BPD, HC, AC, dan FL. Masing-masing parameter memiliki keunggulannya sendiri.

Pada Trimester I ( 7 – 13 minggu ), usia gestasi paling akurat di ukur dengan CRL, dengan deviasi 3 – 5 hari.

Namun pada minggu 14 – 26 minggu, parameter paling akurat adalah BPD, dengan deviasi 7 – 10 hari. Jika bentuk kepala fetus agak gepeng ( Dolichocephalic ) atau bundar ( Brachycephalic ), maka parameter yang paling baik adalah HC.

Adapun FL berkorelasi dengan BPD dan usia gestasi dengan deviasi 7 – 10 hari di Trimester II.

AC adalah parameter dengan deviasi terluas, bisa mencapai 2 – 3 minggu karena di dominasi oleh pertumbuhan jaringan lunak. AC lebih sering di gunakan untuk memperkirakan bobot janin daripada menilai ukuran longitudinalnya.

Ke-lima parameter di atas sangat bermanfaat apabila digunakan di Trimester III. Karena akurasi semakin menurun atau deviasi kesalahan makin meluas pada Trimester III. Untuk itu, pada Trimester III untuk meningkatkan akurasinya, biasanya ke-lima parameter di ukur lalu di ambil rata-rata. Atau dapat juga dengan mengulang pengukuran beberapa kali.

PT. Dwitunggal Abadi Nusa Kota Harapan Indah / Bekasi – Indonesia Application Support Departement 2014

6

DOPPLER Doppler digunakan untuk mendengarkan dan mengukur DJJ ( Denyut Jantung Janin),

Tekan tombol F4

kemudian akan muncul garis hijau

Kemudian kembali tekan tombol F4 atau tekan tombol UPDATE

Maka akan muncul grafik doppler ( Doppler Spectrum ) , kemudian tekan freeze Untuk mengukur DJJ pilih FHR , sama seperti mengukur FHR dengan Mode M ( 2 Gelombang )

NOTE : 

Untuk mengukur RI , S/D : Setelah muncul Grafik Doppler ( Doppler Spectrum ) tekan tombol Measure pilih PS/ED ( Peak Systole / End Diastolic )

+ ( Titik pertama ) di pucak tertinggi gelombang ----- tekan SET …. Kemudian letakan tanda + ( Titik kedua ) di Pilih Salah satu Gelombang spectrum doppler letakan tanda

puncak terendah gelombang ----- tekan SET ( 1 Gelombang spectral doppler saja )



Gambaran PW doppler hanya support pada probe Convex ( 35C50EB ) dan Probe Linier ( 75L38EB )

PT. Dwitunggal Abadi Nusa Kota Harapan Indah / Bekasi – Indonesia Application Support Departement 2014

7

Related Documents

Sop Dp-10 Versi 3.0.docx
December 2019 7
Versi Bangang.docx
December 2019 16
Versi Blog
May 2020 18
Sop
July 2020 61
Sop
June 2020 64
Sop
August 2019 88

More Documents from ""