SOLOPOS - Pusat Dokumentasi
Page 1 of 2
62/2326 62/2326-OQ$GLVXFLSWR6ROR
386$7'2.80(17$6, *UL\D
7HOS)D[ (PDLO3XVGRN#VRORSRVQHW
Edisi : 2/6/2009, H
+DODPDQ8WDPD
Angin robohkan ratusan rumah Boyolali (Espos) Angin ribut menerjang sejumlah kawasan di Soloraya dan sejumlah daerah di Tanah Air, Kamis (5 Ratusan rumah roboh, belasan lainnya mengalami kerusakan ringan hingga kategori berat. Sementara gelombang tinggi hingga lima meter masih mengancam aktivitas pelayaran. Di Soloray angin ribut menerjang wilayah Kabupaten Boyolali dan Karanganyar. Di Boyolali, belasan rumah roboh dan puluhan lainnya rusak. Pohon-pohon pun bertumbangan. Angin ribut menerjang wilayah Kecamatan Musuk, Ampel dan Cepogo. Angin ribut terjadi merata d seluruh wilayah Kecamatan Musuk, antara lain di Desa Mriyan, Sruni, Sluntang, Lanjaran dan Sangup. Di kecamatan ini, data sementara menyebutkan empat rumah roboh dan dua ruang kelas SDN Mriyan 2 rusak. Angin ribut terjadi mulai sekitar pukul 16.00 WIB. Angin ribut yang menerjang Ampel mengakibatkan sembilan rumah roboh. Kasi Keamanan dan Ketertiban Kecamatan Ampel, Adi Hermanto menyatakan, sembilan rumah itu tersebar di Desa Seboto, Ampel, dua rumah roboh. Di Dusun Karangtalun, Ngagrong, dua rumah roboh. Sementara empat rumah di Desa Ngargoloka juga roboh. Di Dusun Tonolayu, Ngagrong, dua unit tower antene Posko bencana juga roboh. Sedangkan di Dusun Pentur, Ngadirojo, sebuah rumah roboh. Di Cepogo, sekitar 20 pohon ukura besar tumbang. Sehari sebelumnya, sebanyak 20 rumah di Dusun Gunung Kidul RT 7/ RW VIII, Desa Jeruk, Kecamatan Selo, juga rusak diterjang angin ribut. Camat Selo, Noegroho WS, mengatakan kerusakan paling banyak terjadi pada atap rumah karena genteng berterbangan. Dari Karanganyar, puluhan rumah di Kelurahan Bolong, Kecamatan Karanganyar, rusak setelah tersapu angin ribut, Rabu (4/2) petang. Sapuan angin mampu menerbangkan atap rumah-rumah warga setempat. Selain itu, pohon-pohon besar di perkampungan juga bertumbangan. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Salah satu warga kampung Seneng RT 03/RW II, Kelurahan Bolon Sutris, 27, mengalami luka ringan setelah terjatuh dari atap ketika membetulkan genteng rumahny Kamis pagi. Menurut Ketua RT 03/RW II Seneng, Joyo Suradi, 48, mengatakan, pada saat kejadian sebenarny cuaca juga tak begitu buruk dan hanya gerimis kecil namun lama. Sekitar pukul 17.00 WIB, tiba-tib dari arah barat muncul angin yang berputar-putar menerjang perkampungan setempat. Warga kon berlarian masuk ke dalam rumah. Selain menyapu atap-atap rumah warga di kawasan Bolong, Karanganyar kota, angin puting beliung juga menerjang Desa Ngadiluwih, Kecamatan Matesih, Ra petang. Pada Kamis pagi, rombongan Bupati Karanganyar Rina Iriani langsung meninjau lokasi sekaligus memberikan bantuan logistik bagi warga setempat. Angin ribut juga menerjang ratusan rumah di Palu, Sulawesi Tengah. Ratusan rumah dan sebuah sekolah serta pasar, di lima desa di Kecamatan Siniu, Kabupaten Parigi Moutong 100 kilometer da Palu, rusak diterjang angin, Kamis. Tidak ada korban jiwa akibat bencana di pesisir timur Sulawes Tengah ini. Angin ribut disertai hujan deras dan petir juga terjadi di sejumlah wilayah di Ibukota, Kamis. Angin ribut terjadi di Jakarta Selatan pada pukul 10.18 WIB. Sejumlah pohon tumbang, genangan air membuat lalu lintas macet. Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) menyatakan sulit mendeteks fenomena alam ini. Gelombang tinggi juga masih mengancam aktivitas pelayaran di Laut Jawa. Tinggi gelombang mencapai 5 meter. Kondisi ini diperkirakan masih terjadi Jumat (6/2) ini. Ini antara lain terjadi di perairan Karimunjawa dan Belitung. Staf Stasiun Meteorologi Maritim Semarang, Retno, mengatakan, gelombang yang cukup tinggi itu membahayakan semua jenis kapal yang akan berlayar. - anh/dsp/Ant/dtc
http://www.solopos.co.id/sp_search_detail_tamu.asp?id=259726
2/12/2009
SOLOPOS - Pusat Dokumentasi
Page 2 of 2
&RS\ULJKW62/23263XVDW'RNXPHQWDVL$OO5LJKWV5HVHUYHG
6RIW0HGLD6ROXVL,QIRUPDWLND
0LVL
http://www.solopos.co.id/sp_search_detail_tamu.asp?id=259726
2/12/2009