Sisdig Tubes1.docx

  • Uploaded by: amin rizza
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Sisdig Tubes1.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 308
  • Pages: 1
Proyek Perancangan Elevator untuk Kantor Perusahaan Oleh: Moch Amin Rizsa R (13216102)

Spesifikasi:  Janis Gedung: Kantor Perusahaan  Banyak lantai: 4  Lantai 1: Lobby  Lantai 2: Lantai Ruang Istirahat  Lantai 3: Lantai Ruang Kerja  Lantai 4: Lantai Ruang Rapat/Konferensi  Prioritas Lantai: Lantai 4 (Ruang Rapat)  Aturan Khusus: Tidak Bisa Turun 1 Lantai  Kapasitas Maksimal Lift: 250kg  Delay Pintu Tertutup: 4 detik

Uraian: Lift ini dirancang untuk sebuah kantor perusahaan yang memiliki 4 lantai. Saat beberapa pengguna lift memiliki tujuan lantai yang berbeda, maka pengguna yang bertujuan ke lantai ruang rapat akan terlebih dahulu diantarkan (walaupun memberikan instruksi terkhir pada lift). Jika tak ada yang bertujuan ke lantai 4, maka urutan tujuan lift akan dilakukan secara urut berdasar instruksi lantai_i di mana i indeks terkecil (jika naik) dan berdasarkan instruksi lantai_j di mana j indeks terbesar(jika turun). Lift ini tak bisa digunakan untuk turun 1 lantai(asumsi terdapat tangga di kantor), hal ini dikarenakan tenaga yang dibutuhkan untuk turun 1 lantai melalui tangga tidaklah besar. Kapasitas penggunaan lift maksimal yang diizinkan adalah 300kg (± 4 orang dewasa), jika kapasitas melebihi itu, maka akan ada indikator suara yang berbunyi dan pintu lift tidak akan tertutup. Delay pintu lift untuk tertutup secara otomatis adalah 4 detik. Kasus khusus lainnya yang perlu diperhatikan yaitu, saat ada lebih dari satu pengguna lift dari lantai 1 atau 2 yang bertujuan ke lantai 3 dan 4, maka pengguna yang bertujuan ke lantai 4 akan diantarkan terlebih dahulu kemudian menuju ke lantai 3, kasus turun 1 lantai seperti ini diperbolehkan karena tujuan sebenarnya pengguna bukan untuk turun 1 lantai. Hal ini dapat diatasi dengan memberikan detektor final state saat input. Jadi akan dilihat posisi state saat input diberikan dan posisi state tujuan. Sistem hanya akan memblok perintah jika perintah yang diberikan di lantai_k (state tertentu) bertujuan ke lantai_(k-1).

Related Documents


More Documents from "Adhitya Prayogi"