PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2004 DAN 2003/ 31 DECEMBER 2004 AND 2003
L:\Shared\S\Semen Gresik\LKFS\FS Semen Gresik 2004_Final for PDF.doc
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN KEPADA PARA PEMEGANG SAHAM
INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT TO THE SHAREHOLDERS OF
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk
Kami telah mengaudit neraca konsolidasian PT Semen Gresik (Persero) Tbk (“Perseroan”) dan anak perusahaan tanggal 31 Desember 2004 dan 2003, dan laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas konsolidasian untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut. Laporan keuangan konsolidasian adalah tanggung jawab manajemen Perseroan. Tanggung jawab kami terletak pada pernyataan pendapat atas laporan keuangan konsolidasian berdasarkan audit kami.
We have audited the accompanying consolidated balance sheets of PT Semen Gresik (Persero) Tbk (the “Company”) and subsidiaries as at 31 December 2004 and 2003, and the related consolidated statements of income, changes in equity and cash flows for the years then ended. These consolidated financial statements are the responsibility of the Company's management. Our responsibility is to express an opinion on these consolidated financial statements based on our audits.
Kami melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan Ikatan Akuntan Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami merencanakan dan melaksanakan audit agar memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material. Suatu audit meliputi pemeriksaan, atas dasar pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit juga meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen, serta penilaian terhadap penyajian laporan keuangan secara keseluruhan. Kami yakin bahwa audit kami memberikan dasar memadai untuk menyatakan pendapat.
We conducted our audits in accordance with auditing standards established by the Indonesian Institute of Accountants. These standards require that we plan and perform the audit to obtain reasonable assurance that the financial statements are free of material misstatement. An audit includes examining, on a test basis, evidence supporting the amounts and disclosures in the financial statements. An audit also includes assessing the accounting principles used and significant estimates made by management, as well as evaluating the overall presentation of the financial statements. We believe that our audits provide a reasonable basis for our opinion.
Seperti dijelaskan dalam opini kami tertanggal 30 Maret 2005 atas laporan keuangan konsolidasian satu anak perusahaan, PT Semen Padang (SP), kami tidak dapat memperoleh bukti pendukung yang cukup atas nilai tercatat pada laporan keuangan konsolidasian SP pada 31 Desember 2003 dari persediaan sejumlah Rp 140.174 juta (2,1% dari jumlah aktiva) termasuk persediaan suku cadang sebesar Rp 59.468 juta (setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai) (0,9% dari jumlah aktiva), hutang pajak sebesar Rp 23.708 juta (0,8% dari jumlah kewajiban) dan kewajiban pajak tangguhan sejumlah Rp 131.444 juta (4,4% dari jumlah kewajiban). Kami juga tidak mendapatkan bukti yang cukup untuk memeriksa transaksi-transaksi SP tertentu sejumlah bersih Rp 95.405 juta yang tercatat dalam beban pokok pendapatan dan laba kurs yang dilaporkan dalam laporan laba rugi konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2003. Kami juga tidak mendapatkan bukti cukup atas transaksi-transaksi SP tertentu dengan dampak bersih pada harga pokok penjualan dan laba kurs SP sebesar Rp 66.930 juta.
As stated in our opinion dated 30 March 2005 on the consolidated financial statements of a subsidiary, PT Semen Padang (SP), we were not able to obtain sufficient evidence to support the carrying values in SP’s consolidated financial statements as at 31 December 2003 of inventories of Rp 140,174 million (2.1% of total assets) including Rp 59,468 million of spare parts inventories (net of provision for decline in value) (0.9% of total assets), taxes payable of Rp 23,708 million (0.8% of total liabilities) and deferred tax liabilities of Rp 131,444 million (4.4% of total liabilities). We were also unable to obtain sufficient evidence to support certain SP’s transactions with a net impact of Rp 95,405 million recorded in the SP’s cost of revenue and foreign exchange gains reported in the consolidated statement of income for the year ended 31 December 2003. We were also not able to obtain sufficient documents to support certain SP transactions with a net impact of Rp 66,930 million to SP’s costs of goods sold and foreign exchange gains were recorded in the Company’s restated
yang termasuk dalam laporan keuangan konsolidasian Perseroan yang disajikan kembali untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2002 dan tercakup dalam saldo laba pada 1 Januari 2003. Saldo akun-akun dan transaksi-transaksi tersebut di atas terbawa pada saldosaldo pada laporan keuangan konsolidasian SP pada 31 Desember 2004 untuk persediaan suku cadang sebesar Rp 50.901 juta (setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai) (0,8% dari jumlah aktiva), hutang pajak sebesar Rp 49.597 juta (1,7% dari jumlah kewajiban), kewajiban pajak tangguhan sebesar Rp 116.805 juta (4% dari jumlah kewajiban) dan karenanya mempengaruhi saldo laba pada 31 Desember 2004.
consolidated financial statements for the year ended 31 December 2002 and are included in opening retained earnings as at 1 January 2003. The above balances and transactions were brought forward to the balances in SP’s consolidated financial statements as at 31 December 2004 of spare parts inventories of Rp 50,901 million (net of provision for decline in value) (0.8% of total assets), taxes payable of Rp 49,597 million (1.7% of total liabilities), deferred tax liabilities of Rp 116,805 million (4% of total liabilities) and therefore affected the retained earnings as at 31 December 2004.
Menurut pendapat kami, kecuali untuk dampak penyesuaian-penyesuaian dari hal-hal yang dijelaskan dalam paragraf ketiga di atas, jika ada, laporan keuangan konsolidasian seperti disebutkan di atas menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan konsolidasian Perseroan dan anak perusahaan pada 31 Desember 2004 dan 2003, dan hasil usaha dan arus kas konsolidasian untuk tahuntahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut, sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.
In our opinion, except for the effects of the adjustments arising from the matters disclosed in the third paragraph above, if any, the consolidated financial statements referred to above present fairly, in all material respects, the consolidated financial positions of the Company and subsidiaries as at 31 December 2004 and 2003, and the consolidated results of their operations and cash flows for the years then ended in conformity with accounting principles generally accepted in Indonesia.
Sebagaimana dijelaskan pada Catatan 31c dan d atas laporan keuangan konsolidasian, Yayasan Minang Maimbau dan Koperasi Keluarga Besar Semen Padang telah mengajukan tuntutan-tuntutan hukum secara terpisah terhadap Perseroan. Tuntutan-tuntutan hukum tersebut meminta pemisahan SP dari Perseroan dan pembatalan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa SP tertanggal 12 Mei 2003 yang termasuk diantaranya adalah tentang pergantian manajemen SP. Tuntutan-tuntutan ini masih belum terselesaikan sampai dengan tanggal laporan ini dibuat. Pendapat penasihat hukum Perseroan juga dijelaskan dalam Catatan 31c dan d. Laporan keuangan konsolidasian tidak mencakup dampak penyesuaian yang mungkin timbul dari ketidakpastian ini.
As discussed in Notes 31c and d to the consolidated financial statements, Minang Maimbau Foundation and the Semen Padang Employee Cooperatives filed separate lawsuits against the Company. The lawsuits demand SP’s spin off from the Company, and the annulment of the resolutions of SP’s Extraordinary General Shareholders’ Meeting held on 12 May 2003, which include a change in SP’s management. As at the date of this report, the cases are still pending. The view of the Company’s legal counsel regarding this case is also included in Notes 31c and d. The consolidated financial statements do not include any adjustments as a result of this uncertainty.
Seperti yang diungkapkan di Catatan 31e atas laporan keuangan konsolidasian, Dewan Direksi Perseroan telah menunjuk konsultan untuk melakukan audit khusus atas operasi SP untuk periode sejak tanggal 1 Januari 2002 sampai 31 Desember 2003. Sampai laporan ini dibuat, audit khusus tersebut belum selesai. Laporan keuangan konsolidasian tidak mencakup dampak penyesuaian yang mungkin timbul dari ketidakpastian ini.
As disclosed in Note 31e to the consolidated financial statements, the Company’s Board of Directors appointed a consultant to perform a special audit on SP’s operations for the period of 1 January 2002 to 31 December 2003. As at the date of this report, the special audit has not yet been completed. The consolidated financial statements do not include any adjustments as a result of this uncertainty.
Seperti diungkapkan pada Catatan 2i atas laporan keuangan konsolidasian, Perseroan dan anak perusahaan mengubah kebijakan akuntansinya atas imbalan kerja sebagai hasil penerapan lebih awal Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 24 (Revisi 2004) “Imbalan Kerja”.
As disclosed in Note 2i to the consolidated financial statements, the Company and subsidiaries changed the accounting policy on employee benefits as a result of the early adoption of Statement of Financial Accounting Standard No. 24 (Revised 2004), “Employee Benefits”.
JAKARTA 4 April 2005
Drs. Muhammad Jusuf Wibisana, M.Ec., Ak Nomor Ijin Akuntan Publik/Licence of Public Accountant No 98.1.0189
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 1/1 Schedule CONSOLIDATED BALANCE SHEETS AS AT 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
NERACA KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2004
Catatan/ Notes
2003*
AKTIVA Aktiva lancar Kas dan setara kas Piutang usaha - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp 35.364.859 pada tahun 2004 dan Rp 22.456.195 pada tahun 2003 - Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa - Pihak ketiga Piutang lain-lain - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp 9.457.439 pada tahun 2004 dan Rp 7.329.925 pada tahun 2003 Persediaan - setelah dikurangi penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat sebesar Rp 51.811.503 pada tahun 2004 dan Rp 45.397.605 pada tahun 2003 Uang muka Beban dibayar di muka Pajak dibayar di muka
Jumlah aktiva lancar Aktiva tidak lancar Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya Piutang lain-lain - pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Aktiva pajak tangguhan Investasi pada perusahaan asosiasi Aktiva tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan deplesi sebesar Rp 3.723.206.773 pada tahun 2004 dan Rp 3.298.022.526 pada tahun 2003 Beban tangguhan setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar Rp 57.466.672 pada tahun 2004 dan Rp 46.881.731 pada tahun 2003 Aktiva lain-lain
ASSETS
907,975,863
2a,4
641,809,503
2d,5
Current assets Cash and cash equivalents Trade receivables net of allowance for doubtful accounts of Rp 35,364,859 in 2004 and Rp 22,456,195 in 2003
237,633,772 692,278,795
2c,27
207,309,295 746,733,960
13,610,169
2d
11,012,172
919,561,236 35,992,526 11,262,362 5,220,474
2e,6
769,901,944 32,163,307 10,903,453 42,884,832
Related parties Third parties Other receivables - net of allowance for doubtful accounts of Rp 9,457,439 in 2004 and Rp 7,329,925 in 2003 Inventories - net of allowance for obsolete and slow moving inventory of Rp 51,811,503 in 2004 and Rp 45,397,605 in 2003 Advances Prepaid expenses Prepaid taxes
2,462,718,466
Total current assets
2l,7a
2,823,535,197
3,968,590,088
Non-current assets Restricted cash and cash equivalents Other receivables - related parties Deferred tax assets Investments in associates Fixed assets - net of accumulated depreciation and depletion of Rp 3,723,206,773 in 2004 and Rp 3,298,022,526 in 2003
35,488,902 17,613,817
Deferred charges - net of accumulated amortisation of Rp 57,466,672 in 2004 and Rp 46,881,731 in 2003 Other assets
23,571,826
2a,4
9,281,826
24,384,625 3,534,325 39,005,074
2c,2d,27 2l,7d 2f,8
25,538,225 3,399,339 36,865,169
3,661,832,377
46,463,976 18,233,743
2g,9
2h,10
Jumlah aktiva tidak lancar
3,817,025,946
4,096,777,366
Total non-current assets
JUMLAH AKTIVA
6,640,561,143
6,559,495,832
TOTAL ASSETS
* Disajikan kembali (Catatan 3)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini.
*As restated (Note 3)
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 1/2 Schedule NERACA KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali nilai nominal per saham)
CONSOLIDATED BALANCE SHEETS AS AT 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, except par value per share)
2004
Catatan/ Notes
2003*
KEWAJIBAN DAN EKUITAS Kewajiban lancar Hutang bank jangka pendek Hutang usaha - Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa - Pihak ketiga Hutang lain-lain Beban yang masih harus dibayar Hutang pajak Hutang deviden Uang muka penjualan Hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun - Hutang bank - Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia - Hutang bunga - Hutang obligasi - bersih - Lain-lain Jumlah kewajiban lancar Kewajiban tidak lancar Kewajiban pajak tangguhan Kewajiban estimasian untuk imbalan kerja Hutang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun - Hutang bank - Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia - Hutang bunga - Hutang obligasi - bersih - Lain-lain Jumlah kewajiban tidak lancar Hak minoritas atas ekuitas anak perusahaan
LIABILITIES AND EQUITY Current liabilities Short-term bank loans Trade payables
392,383,119
11a 13
165,262,318
77,081,458 303,487,107 38,328,978 308,393,536 229,701,599 53,269,860 18,671,577
2c,27
72,544,455 404,039,726 41,489,133 291,665,740 124,835,185 2,086,039 5,781,939
175,746,942
11b
254,011,453
48,688,417 74,905,378 -
2c,12,27 2c,12,27 15
103,032,632 263,911,577 116,521,427 2,956,249
Related parties Third parties Other payables Accrued expenses Taxes payable Dividend payable Sales advances Current maturities of long-term liabilities Bank loans Loan from the Government of the Republic of Indonesia Interest payable Bonds payable - net Others -
1,848,137,873
Total current liabilities
14 2l,7b 20
1,720,657,971 218,869,739
2l,7d
248,568,149
Non-current liabilities Deferred tax liabilities
170,188,522
2i,16
167,181,342
Provision for employee benefits
17,190,153
11b
315,179,613
158,044,971 167,107,921 443,205,318 22,290,135
2c,12,27 2c,12,27 15
130,402,258 442,742,196 16,075,354
Long-term liabilities - net of current maturities Bank loans Loan from the Government of the Republic of Indonesia Interest payable Bonds payable - net Others -
1,320,148,912
Total non-current liabilities
57,434,797
Minority interests in equity of subsidiaries
1,196,896,759
62,650,459
2b,17a
Ekuitas Modal saham - nilai nominal Rp 1.000 per saham Modal dasar - 2.000.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh - 593.152.000 saham Tambahan modal disetor Saldo laba
593,152,000 1,247,355,440 1,819,848,514
Jumlah ekuitas
3,660,355,954
3,333,774,250
Total equity
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
6,640,561,143
6,559,495,832
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
* Disajikan kembali (Catatan 3) Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini.
18 19
Equity Share capital - par value of Rp 1,000 per share Authorised - 2,000,000,000 shares Issued and fully paid 593,152,000 593,152,000 shares 1,247,355,440 Additional paid-in capital 1,493,266,810 Retained earnings
*As restated (Note 3) The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 2 Schedule CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2004
Catatan/ Notes
2003*
Pendapatan bersih
6,067,557,724
2k,21
5,449,940,816
Net revenue
Beban pokok pendapatan
4,005,286,460
2k,22
3,556,964,683
Cost of revenue
Laba kotor
2,062,271,264
1,892,976,133
Gross profit
Beban usaha
1,104,434,151
963,938,178
Operating expenses
957,837,113
929,037,955
Operating income
Penghasilan/(beban) lain-lain Penghasilan bunga Keuntungan selisih kurs - bersih Beban bunga Penghasilan/(beban) lain-lain - bersih
37,563,113 2,190,389 (238,261,694) 16,631,718
41,081,275 1,877,985 (403,022,130) (10,620,472)
Other income/(expenses) Interest income Gain on foreign exchange - net Interest expenses Other income/(expenses) - net
Jumlah beban lain-lain - bersih
(181,876,474)
(370,683,342)
Total other expenses - net
Laba usaha
Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi
3,465,138
Laba sebelum pajak penghasilan
779,425,777
Beban pajak penghasilan
248,261,794
Laba sebelum hak minoritas
531,163,983
Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan Laba bersih Laba bersih per saham dasar (dalam satuan Rupiah)
10,574,123
2k,23
2j 24
2f,8
2l,7c
2b,17b
520,589,860
877.67
* Disajikan kembali (Catatan 3)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini.
2m,25
3,630,380
Equity in net income of associates
561,984,993
Profit before income tax
180,120,501
Income tax expense
381,864,492
Income before minority interests
9,355,940
Minority interests in net income of subsidiaries
372,508,552
Net income
628.02
Basic earnings per share (full Rupiah)
*As restated (Note 3)
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 3 Schedule CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Catatan/ Notes Saldo 1 Januari 2003 Penyesuaian sehubungan dengan kewajiban estimasian untuk imbalan kerja setelah dikurangi pajak tangguhan
Modal saham/ Share capital
Tambahan modal disetor/ Additional paid-in capital
593,152,000
2i,3
Saldo 1 Januari 2003 yang disajikan kembali
Laba bersih tahun 2003 Penyesuaian sehubungan dengan kewajiban estimasian untuk imbalan kerja setelah dikurangi pajak tangguhan
2i,3
Penyesuaian sehubungan dengan koreksi pencatatan akun-akun tertentu
3
1,247,355,440
20
Saldo 31 Desember 2003
Balance at 1 January 2003
Adjustment related to provision for employee benefits net of deferred tax
593,152,000
1,247,355,440
1,188,988,274
3,029,495,714
Restated balance at 1 January 2003
-
-
378,842,497
378,842,497
2003 net income
-
-
-
-
-
593,152,000
1,247,355,440
593,152,000
(83,100,932)
-
20
Saldo 31 Desember 2004
3,112,596,646
-
Laba bersih tahun 2004 Deviden
1,272,089,206
Jumlah ekuitas/ Total equity
-
Laba bersih tahun 2003 disajikan kembali Deviden
Saldo laba/ Retained earnings
1,247,355,440
* Disajikan kembali (Catatan 3)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini.
(83,100,932)
Adjustment related to provision for employee benefits net of deferred tax
(9,315,006)
(9,315,006)
2,981,061
2,981,061
Adjustment related to correction in recording certain accounts
372,508,552
372,508,552
Restated 2003 net income
(68,230,016)
(68,230,016)
Dividends
1,493,266,810
3,333,774,250
Balance at 31 December 2003
520,589,860
520,589,860
2004 net income
(194,008,156)
(194,008,156)
1,819,848,514
3,660,355,954
Dividends Balance at 31 December 2004
*As restated (Note 3)
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 4 Schedule CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2004 Arus kas dari aktivitas operasi Penerimaan dari pelanggan Penghasilan bunga yang diterima Restitusi pajak penghasilan Pembayaran kepada pemasok Pembayaran kepada karyawan Pembayaran bunga dan beban keuangan Pembayaran pajak penghasilan Penempatan kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi
2003*
-
Cash flows from operating activities Receipts from customers Interest income received Corporate income tax refund Payments to suppliers Payments to employees Payment of interest and financing charges Payment of corporate income tax Placement of restricted cash and cash equivalents
1,107,348,343
Net cash flows provided from operating activities
6,129,443,064 37,563,113 28,026,277 (4,240,286,050) (649,132,778)
5,309,692,676 41,081,275 3,763,319 (3,219,843,873) (573,693,590)
(266,336,991) (174,258,926)
(322,078,491) (131,572,973)
(14,290,000)
850,727,709
Arus kas dari aktivitas investasi Perolehan aktiva tetap Penambahan beban tangguhan Deviden kas yang diterima Hasil penjualan aktiva tetap
(125,312,776) (27,415,253) 1,535,022 1,056,521
(100,446,745) (13,628,996) 437,588 -
Cash flows from investing activities Acquisition of fixed assets Additions of deferred charges Cash dividends received Proceeds from sales of fixed assets
Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi
(150,136,486)
(113,638,153)
Net cash flows used in investing activities
Arus kas dari aktivitas pendanaan Penarikan hutang bank Penerimaan dari/(pembayaran kepada) kepada pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Pembayaran wesel bayar Pembayaran hutang bank Pembayaran deviden Pelunasan obligasi Pembelian kembali obligasi
4,437,603 (323,208,585) (143,257,915) (117,100,000) (2,447,250)
(18,266,918) (100,000,000) (666,726,653) (68,230,016) (38,486,306)
Receipts from/(payments to) related parties Payment of notes payable Payment of bank loans Dividends payment Settlement of bonds Buy back of bonds
Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan
(434,424,863)
(891,709,893)
Net cash flows used in financing activities
Kenaikan bersih kas dan setara kas
266,166,360
102,000,297
Net increase in cash and cash equivalent
Kas dan setara kas pada awal tahun
641,809,503
539,809,206
Cash and cash equivalents at the beginning of the year
Kas dan setara kas pada akhir tahun
907,975,863
641,809,503
Cash and cash equivalents at the end of the year
147,151,284
* Disajikan kembali (Catatan 3)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini.
-
Cash flows from financing activities Proceeds from bank loans
*As restated (Note 3)
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/1 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
UMUM
1.
GENERAL
PT Semen Gresik (Persero) Tbk (“Perseroan“) didirikan dengan nama NV Pabrik Semen Gresik pada tanggal 25 Maret 1953 dengan Akta Notaris Raden Mr. Soewandi No. 41. Pada tanggal 17 April 1961, NV Pabrik Semen Gresik dijadikan Perusahaan Negara (Persero) berdasarkan Peraturan Pemerintah No.132 tahun 1961, kemudian berubah menjadi PT Semen Gresik (Persero) berdasarkan Akta Notaris J.N. Siregar, S.H. No. 81 tanggal 24 Oktober 1969. Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan dan yang terakhir berdasarkan Akta Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H. No. 12 tanggal 5 Maret 1999 mengenai perubahan pemegang saham serta susunan, tugas dan wewenang Dewan Direksi dan Dewan Komisaris. Perubahan tersebut disetujui oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.C-5470-HT.01.04-TH.99 tanggal 29 Maret 1999 dan diumumkan dalam Lembaran Berita Negara Republik Indonesia No. 47 tanggal 11 Juni 1999, tambahan No. 157.
PT Semen Gresik (Persero) Tbk (the “Company”) was established on 25 March 1953 as NV Pabrik Semen Gresik based on Notarial Deed No. 41 of Raden Mr. Soewandi. On 17 April 1961, NV Pabrik Semen Gresik was transformed into a state enterprise (Persero) by Government Regulation No. 132 year 1961, and subsequently became PT Semen Gresik (Persero) by virtue of Notarial Deed No. 81 dated 24 October 1969 of J.N. Siregar, S.H. The Company’s articles of association have been amended several times, the latest by Notarial Deed No. 12 of Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., dated 5 March 1999 concerning the change in shareholders’ composition and the responsibilities and authority of the Board of Directors and the Board of Commissioners. The amendment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in his Decision Letter No. C-5470-HT.01.04-TH.99 dated 29 March 1999 and was published in State Gazette of the Republic of Indonesia No. 47 dated 11 June 1999, supplement No. 157.
Ruang lingkup kegiatan Perseroan dan anak perusahaan meliputi berbagai kegiatan industri, namun kegiatan utamanya adalah dalam sektor industri semen. Lokasi pabrik berada di Gresik dan Tuban di Jawa Timur, Indarung di Sumatera Barat serta Pangkep di Sulawesi Selatan. Hasil produksi Perseroan dan anak perusahaan dipasarkan baik di dalam dan di luar negeri.
The Company’ and subsidiaries’ scope of activities is to engage in various industrial activities, but mainly in the cement sector. Their plants are located at Gresik and Tuban in East Java, Indarung in West Sumatera and Pangkep in South Sulawesi The Company and subsidiaries’ products are marketed domestically and internationally.
Perseroan berkedudukan dan berkantor pusat di Jl. Veteran, Gresik 61122, Jawa Timur. Perseroan memulai kegiatan komersialnya pada tanggal 7 Agustus 1957.
The Company’s head office is located at Jl. Veteran, Gresik 61122, East Java. The Company commenced commercial operations on 7 August 1957.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan pada 31 Desember 2004 dan 2003 adalah sebagai berikut:
The members of the Company’s Boards of Commissioners and Directors as at 31 December 2004 and 2003 were as follows:
Dewan Komisaris Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris Komisaris Independen Komisaris Dewan Direksi Presiden Direktur Wakil Presiden Direktur Direktur
Zainal Arifin Jose Luis Saenz de Miera Tjuk Kasturi Sukiadi Gofar Suwarno Ignacio Ortiz Martin Satriyo Francisco Noriega Cholil Hasan Hasan Baraja Armando Martinez Endah Dwi Astuti
Board of Commissioners President Commissioner Vice President Commissioner Independent Commissioner Commissioners Board of Directors President Director Vice President Director Directors
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/2 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
UMUM (lanjutan)
1.
GENERAL (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2004, Perseroan dan anak perusahaan mempunyai karyawan kurang lebih 7.252 karyawan (2003: 7.439 karyawan). Jumlah biaya karyawan Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2004 adalah sebesar Rp 269.335.785 (2003: Rp 232.516.913). Termasuk dalam biaya karyawan adalah remunerasi yang dibayarkan kepada anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sebesar Rp 13.690.900 (2003: Rp 9.835.830).
As at 31 December 2004, the Company and subsidiaries had approximately 7,252 employees (2003: 7,439 employees). Total employee costs of the Company for the year ended 31 December 2004 amounted to Rp 269,335,785 (2003: Rp 232,516,913). Included in the employee costs are remuneration paid to the Board of Commissioners and Board of Directors of the Company amounted to Rp 13,690,900 (2003: Rp 9,835,830).
Perseroan memiliki saham anak perusahaan yang dikonsolidasi sebagai berikut:
The Company has ownership in the following consolidated subsidiaries:
Anak perusahaan/ Subsidiary
PT Semen Padang (“SP”)
Domisili/ Domicile
Indarung, Sumatera Barat/ West Sumatera
Jenis usaha/ Nature of business
Produsen semen/ Cement manufacturing
Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership
Dimulainya kegiatan komersial/ Commencement of commercial operations
Jumlah aktiva sebelum eliminasi 31 Desember 2004/ Total assets before eliminations at 31 December 2004
99.99%
1913
1,691,502,176
85%
1994
20,169,856
99.99%
1968
1,401,471,690
PT Sepatim Batamtama (“SB”) Batam, Riau 85% saham dimiliki SP/ 85% owned by SP
Pengantongan semen dan distribusi/Cement bagging and distribution
PT Semen Tonasa (“ST”)
Pangkep, Sulawesi Selatan/ South Sulawesi
Produsen semen/ Cement manufacturing
PT United Tractors Semen Gresik (“UTSG”)
Tuban, Jawa Timur/ East Java
Penambangan batu kapur dan tanah liat/ Limestone and clay mining
55%
1992
91,266,135
PT Industri Kemasan Semen Gresik (“IKSG”)
Tuban, Jawa Timur/ East Java
Produsen kantong semen/ Cement bag manufacturing
60%
1994
86,881,472
PT Kawasan Industri Gresik (“KIG”)
Gresik, Jawa Timur/ East Java
Pengembangan kawasan industri/Industrial real estate
65%
1991
59,742,948
Perseroan mendapat persetujuan melalui Keputusan Menteri Keuangan No. 859/KMK.01/1987 tanggal 23 Desember 1987, juncto Keputusan Menteri Keuangan No. 1548/KMK.013/1990 tanggal 4 Desember 1990 untuk menawarkan saham kepada masyarakat. Pada tanggal 4 Juli 1991, Badan Pengawas Pasar Modal (“BAPEPAM”) menyetujui pencatatan saham sebanyak 40.000.000 saham di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.
The Company obtained the Decision Letter of the Minister of Finance No. 859/KMK.01/1987 dated 23 December 1987, as amended by Decree No. 1548/KMK.013/1990 dated 4 December 1990, to offer its shares to the public. On 4 July 1991, the Capital Market Supervisory Agency ("BAPEPAM") agreed to the initial public offering of 40,000,000 shares of the Company on the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/3 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1.
2.
UMUM (lanjutan)
1.
GENERAL (continued)
Pada tanggal 30 Mei 1995, Bursa Efek Jakarta dan Surabaya menyetujui pencatatan tambahan 78.288.000 saham Perseroan di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya. Pada tanggal 20 Juli 1995, BAPEPAM menyetujui Penawaran Umum Terbatas sejumlah 444.864.000 saham biasa dengan dasar tiga saham baru untuk setiap saham yang beredar.
On 30 May 1995, the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange approved the additional listing of 78,288,000 shares of the Company. On 20 July 1995, BAPEPAM agreed to a rights issue of 444,864,000 common shares on a three to one basis.
Pada tanggal 31 Desember 2004, seluruh saham Perseroan atau sejumlah 593.152.000 lembar saham telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.
As at 31 December 2004, all of the Company’s 593,152,000 outstanding shares have been listed in the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange.
IKHTISAR PENTING
KEBIJAKAN
AKUNTANSI
YANG
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
Laporan keuangan konsolidasian Perseroan dan anak perusahaan disusun oleh Direksi dan diselesaikan pada tanggal 4 April 2005.
The consolidated financial statements of the Company and subsidiaries were prepared by the Board of Directors and completed on 4 April 2005.
Berikut ini adalah ikhtisar kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian, yang sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.
Presented below are the significant accounting policies adopted in preparing the consolidated financial statements, which are in conformity with accounting principles generally accepted in Indonesia.
a.
a.
Dasar penyusunan konsolidasian
laporan
keuangan
Basis of preparation of the consolidated financial statements
disusun
The consolidated financial statements have been prepared on the basis of historical cost.
Laporan keuangan konsolidasian juga disusun dengan menggunakan dasar akrual (accrual basis), kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian.
The consolidated financial statements have also been prepared on the basis of the accruals concept, except for the consolidated statements of cash flows.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas mencakup kas, bank dan investasi jangka pendek yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang, setelah dikurangi cerukan.
The consolidated statements of cash flows are prepared based on the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities. For the purpose of the consolidated statements of cash flows, cash and cash equivalents include cash on hand, cash in bank and shortterm investments with a maturity of three months or less, net of overdrafts.
Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya untuk melunasi pokok pinjaman dan beban bunga maupun yang ditempatkan sebagai margin deposits untuk fasilitas letter of credit disajikan sebagai “Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya”.
Cash and cash equivalents which are either restricted for loan principal repayments and interest payments as well as those placed as margin deposits for letter of credit facilities are classified as “Restricted cash and cash equivalents”.
Laporan keuangan konsolidasian berdasarkan konsep harga perolehan.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/4 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN PENTING (lanjutan) a.
AKUNTANSI
Dasar penyusunan laporan konsolidasian (lanjutan)
YANG
keuangan
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) a.
Seluruh angka dalam laporan keuangan konsolidasian dibulatkan menjadi ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain. b. Prinsip-prinsip konsolidasi
ACCOUNTING
Basis of preparation of the consolidated financial statements (continued) Figures in the consolidated financial statements are rounded to and stated in thousands of Rupiah, unless otherwise stated.
b.
Principles of consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perseroan dan anak perusahaan dimana Perseroan dan anak perusahaan mempunyai penyertaan saham dengan hak suara lebih dari 50%, baik langsung maupun tidak langsung, serta apabila Perseroan dan anak perusahaan memiliki 50% atau kurang penyertaan saham dengan hak suara tetapi memiliki kemampuan untuk mengendalikan.
The consolidated financial statements include the accounts of the Company and subsidiaries in which the Company and subsidiaries directly or indirectly have ownership of more than 50% of voting rights, or if equal to or less than 50% but the Company and subsidiaries have the ability to control the entity.
Anak perusahaan dikonsolidasi sejak tanggal pengendalian secara efektif telah beralih kepada Perseroan dan anak perusahaan dan tidak dikonsolidasi sejak tanggal pelepasan.
Subsidiaries are consolidated from the date on which effective control is transferred to the Company and subsidiaries and are no longer consolidated from the date of disposal.
Porsi kepemilikan pemegang saham minoritas atas aktiva bersih anak perusahaan disajikan sebagai “Hak minoritas atas ekuitas anak perusahaan” di neraca konsolidasian.
The proportionate share of minority shareholders in the net assets of the subsidiaries is reflected as “Minority interests in equity of subsidiaries” in the consolidated balance sheets.
Pengaruh dari seluruh transaksi dan saldo material antara perusahaan-perusahaan yang dikonsolidasi telah dieliminasi dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian.
The effect of all material transactions and balances between consolidated companies has been eliminated in preparing the consolidated financial statements.
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian telah diterapkan secara konsisten oleh anak perusahaan kecuali dinyatakan lain.
The accounting policies adopted in preparing the consolidated financial statements have been consistently applied by the subsidiaries unless otherwise stated.
c. Transaksi dengan pihak-pihak mempunyai hubungan istimewa
yang
Perseroan dan anak perusahaan mempunyai transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Definisi pihak yang mempunyai hubungan istimewa yang dipakai adalah sesuai dengan yang diatur dalam PSAK No. 7, “Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa”.
c. Transactions with related parties
The Company and subsidiaries have transactions with related parties. The definition of related parties used is in accordance with PSAK No. 7, “Related Party Disclosures”.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/5 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN PENTING (lanjutan) c.
AKUNTANSI
YANG
2.
Transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) c.
Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian. d.
with
related
parties
All major transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to consolidated financial statements.
Piutang usaha dan piutang lain-lain
d.
Piutang usaha dan piutang lain-lain disajikan dalam jumlah bersih setelah dikurangi dengan penyisihan piutang ragu-ragu, berdasarkan analisa atas kolektibilitas saldo piutang. Piutang dihapuskan dalam periode dimana piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih. e.
Transactions (continued)
ACCOUNTING
Trade and other receivables Trade and other receivables are recorded net of an allowance for doubtful accounts, based on an analysis of the collectibility of outstanding amounts. Accounts are written-off as bad debts during the period in which they are determined to be not collectible.
Persediaan
e.
Inventories
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dan nilai bersih yang dapat direalisasi. Harga perolehan ditentukan dengan metode rata-rata bergerak.
Inventories are stated at the lower of cost or net realisable value. Cost is determined by the moving average method.
Persediaan bahan penolong dan suku cadang milik Perseroan dan anak perusahaan (SP) dan suku cadang milik anak perusahaan lainnya (ST) diklasifikasikan dalam beberapa kelompok, dan penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat (setelah dikurangi persediaan pengaman) dihitung sebagai berikut:
Indirect materials and spare parts owned by the Company and a subsidiary (SP) and spare parts owned by another subsidiary (ST) are classified into several classifications, and the allowance for obsolete and slow moving inventory (other than for safety stock) is determined as follows:
Ada pemakaian dalam tahun berjalan Ada pemakaian dalam 1 - 5 tahun Ada pemakaian dalam 5 - 10 tahun terakhir Tidak ada pemakaian selama lebih dari 10 tahun terakhir
Persentase penyisihan/ Percentage of provision 10%
Persediaan tanah pada anak perusahaan (KIG), dinilai berdasarkan nilai perolehan yang meliputi biaya perolehan, biaya pematangan tanah dan alokasi biaya fasilitas umum lainnya.
Used during the current year Used in 1 - 5 years
25%
Used in more than 5 - 10 years
50%
Unused more than 10 years
The cost of land inventory of a subsidiary (KIG), includes acquisition cost, land development costs and allocation of the cost of amenities common to the entire development.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/6 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN PENTING (lanjutan) f.
AKUNTANSI
YANG
Investasi pada perusahaan asosiasi
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) f.
ACCOUNTING
Investments in associates
Metode ekuitas
Equity method
Investasi pada perusahaan dimana Perseroan dan anak perusahaan memiliki saham berhak suara antara 20% sampai dengan 50% dan mempunyai pengaruh signifikan tetapi tidak dapat mengendalikan, dicatat dengan metode ekuitas.
Investments in companies in which the Company and subsidiaries have 20% to 50% of the voting rights, and over which the Company and subsidiaries have the ability to exercise significant influence, but they do not control, are accounted for by the equity method.
Berdasarkan metode tersebut, biaya perolehan investasi ditambahkan/(dikurangi) dengan bagian Perseroan atau anak perusahaan atas laba/(rugi) bersih perusahaan asosiasi sejak tanggal perolehan dikurangi deviden tunai yang diterima. Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, maka nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut yang ditentukan untuk setiap investasi secara individu dan kerugiannya dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.
Based on this method, the cost of investments is increased/(decreased) by the Company’s or subsidiaries’ share in the net income/(loss) of the associates since the date of acquisition less any cash dividend received. The carrying amount of the investments is written down to recognise a permanent decline in the value of individual investments and the loss is charged directly to current consolidated statement of income.
Metode biaya perolehan
Cost method
Investasi dalam bentuk saham dengan pemilikan kurang dari 20% yang nilai wajarnya tidak tersedia dan dimaksudkan untuk investasi jangka panjang dinyatakan sebesar biaya perolehan (metode biaya). Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut dan kerugiannya dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.
Investments in shares with ownership of less than 20% that do not have readily determinable fair values and are intended for long-term investments are stated at cost. The carrying amount of the investments is written down to recognise a permanent decline in the value of the individual investments and the loss is charged directly to current consolidated statement of income.
g. Aktiva tetap dan penyusutan
g.
Fixed assets and depreciation
Aktiva tetap, kecuali aktiva tertentu yang dinilai kembali, dinyatakan berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan.
Fixed assets, except for certain revalued assets, are stated at cost less accumulated depreciation.
Biaya perolehan aktiva tetap anak perusahaan (SP dan ST) merupakan estimasi nilai wajar berdasarkan penilaian PT Superintending Company of Indonesia (“SUCOFINDO”) pada tanggal 31 Maret 1995. Penambahan aktiva tetap sejak tanggal tersebut dicatat berdasarkan biaya perolehan.
Costs assigned to the subsidiaries’ (SP and ST) fixed assets represent estimated fair values at 31 March 1995 determined by PT Superintending Company of Indonesia (“SUCOFINDO”). Fixed assets’ additions subsequent to 31 March 1995 are recorded at cost.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/7 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN PENTING (lanjutan) g.
AKUNTANSI
YANG
Aktiva tetap dan penyusutan (lanjutan)
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) g.
Penyusutan (selain tanah pertambangan dan jalan-jalan akses anak perusahaan/KIG) dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method) berdasarkan taksiran masa manfaat sebagai berikut:
ACCOUNTING
Fixed assets and depreciation (continued) Depreciation (except for mining properties and access roads of the subsidiary/KIG) is computed using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun/Years Bangunan, jembatan, pelabuhan dan jalan Mesin-mesin Alat-alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor
Buildings, bridges, harbors and roads Machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment
10 - 30 10 - 20 5-8 2-8
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan. Aktiva tetap yang tidak digunakan disajikan sebagai aktiva tidak lancar lainnya dan dinyatakan sebesar jumlah terendah antara jumlah tercatat atau nilai realisasi bersih.
Land is stated at cost and is not depreciated. Unused fixed assets are presented as other non-current assets and are stated at the lower of carrying value or net realisable value.
Tanah pertambangan Perseroan dan jalan-jalan akses anak perusahaan (UTSG) dideplesi dan disusutkan dengan menggunakan metode jumlah unit produksi (unit of production) berdasarkan estimasi cadangan. Tanah pertambangan dan jalan-jalan akses anak perusahaan (SP dan ST) dideplesi dan disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method) dengan taksiran masa manfaat masing-masing 15 dan 25 tahun.
The Company’s mining properties and subsidiary’s (UTSG) access roads are depleted and depreciated using the unit of production method based on estimated reserves. The mining properties and access roads of other subsidiaries (SP and ST) are depleted and depreciated using the straightline method over 15 years and 25 years, respectively.
Anak perusahaan (KIG) melakukan penyusutan aktiva tetap dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method) untuk bangunan infrastruktur dan bangunan pabrik siap pakai, sedangkan golongan bukan bangunan disusutkan dengan menggunakan metode saldo menurun ganda (double-declining method), berdasarkan taksiran masa manfaat sebagai berikut:
A subsidiary (KIG) depreciates its fixed assets using the straight-line method for infrastructure buildings and ready for use plant buildings, while non-building class assets are depreciated using the double-declining balance method based on the estimated useful lives of the assets as follows:
Bangunan Bangunan infrastruktur dan bangunan pabrik Mesin-mesin Kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor
Tahun/Years 20 10 5 4-8 4-8
Buildings Infrastructure buildings and plant buildings Machinery Vehicles Furniture and office equipment
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/8 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN PENTING (lanjutan) g.
h.
AKUNTANSI
YANG
Aktiva tetap dan penyusutan (lanjutan)
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) g.
ACCOUNTING
Fixed assets and depreciation (continued)
Bila nilai tercatat suatu aktiva melebihi taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali (estimated recoverable amount) maka nilai tersebut diturunkan ke taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali tersebut, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual bersih dan nilai pakai.
When the carrying amount of an asset is greater than its estimated recoverable amount, the asset is written down to its estimated recoverable amount, which is determined as the higher of net selling price or value in use.
Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian pada saat terjadinya; pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekonomis di masa yang akan datang, dalam bentuk peningkatan kapasitas, mutu produksi atau peningkatan standar kinerja dikapitalisasi. Apabila aktiva tetap sudah tidak digunakan lagi atau dijual, maka nilai tercatat dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aktiva tetap tersebut diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian.
The cost of maintenance and repairs is charged to consolidated statements of income as incurred; expenditures which extend the useful life of the asset or result in increased future economic benefits, such as increase in capacity and improvement in the quality of output or standard of performance, are capitalised. When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying values and the related accumulated depreciation are removed from the accounts. Any resulting gain or loss on the disposal of fixed assets is recognised in the consolidated statements of income.
Akumulasi biaya konstruksi bangunan dan pabrik dan pemasangan mesin dikapitalisasi sebagai aktiva dalam penyelesaian. Biaya tersebut direklasifikasi ke akun aktiva tetap pada saat proses konstruksi atau pemasangan selesai. Penyusutan mulai dibebankan pada saat aktiva tersebut siap digunakan.
The accumulated costs of the construction of buildings and plant and the installation of machinery are capitalised as construction in progress. These costs are reclassified into fixed asset accounts when the construction or installation is complete. Depreciation is charged from the date when assets are available for use.
Biaya bunga dan biaya pinjaman lain, seperti diskonto pinjaman yang digunakan untuk mendanai proses pembangunan aktiva tertentu, dikapitalisasi sampai dengan saat proses pembangunan tersebut selesai.
Interest and other borrowing costs, such as discount fees on loans used in financing construction of a qualifying asset, are capitalised up to the date when construction is complete.
Beban tangguhan Pengeluaran tertentu yang memiliki masa manfaat lebih dari periode satu tahun ditangguhkan dan diamortisasi sesuai dengan taksiran masa manfaatnya dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method).
h.
Deferred charges Certain expenditure which have benefits of more than one year, are deferred and amortised under the straight-line method over the period of its expected benefit.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/9 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN PENTING (lanjutan) i.
AKUNTANSI
YANG
Kewajiban estimasian untuk imbalan kerja
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) i.
Provision for employee benefits
Imbalan kerja sehubungan dengan pensiun, uang kompensasi, uang pisah dan hak-hak lainnya diakui sejak jasa diberikan oleh karyawan sampai dengan tanggal neraca dihitung berdasarkan manfaat yang lebih tinggi antara Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 dan Peraturan Perusahaan.
Employment benefits related to retirement, compensation payments, separation fee, and other benefits as a result of past services rendered by employees up to balance sheet date are calculated based on the requirements of Labor Law No. 13/2003 or Company’s Regulation, whichever is higher.
Estimasi kewajiban yang diakui di neraca sehubungan dengan program pensiun imbalan pasti adalah nilai kini dari kewajiban imbalan pasti per tanggal neraca dikurangi nilai wajar aktiva program, disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian aktuarial serta biaya jasa lalu yang belum diakui.
The estimated liability recognised in the balance sheet in respect of a defined benefit pension plans is the present value of the defined benefit obligation at the balance sheet date less the fair value of plan assets, together with adjustments for unrecognised actuarial gains or losses and past service costs.
Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas masa yang akan datang dengan menggunakan tingkat bunga obligasi kualitas tinggi sesuai mata uang imbalan yang akan dibayar.
The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash flows using interest rates of high-quality bonds that are denominated in the currency in which the benefits will be paid.
Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari perbedaan antara asumsi aktuarial dan kenyataan (experience adjustments) dan perubahan asumsi aktuarial dibebankan atau dikredit ke laporan laba rugi konsolidasian selama rata-rata sisa masa kerja dari karyawan.
Actuarial gains and losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions are charged or credited to consolidated statement of income over the employees’ average remaining working lives.
Biaya jasa kini diakui sebagai beban tahun berjalan. Biaya jasa lalu dibebankan langsung pada laba rugi, kecuali perubahan terhadap program dengan manfaat yang tergantung pada masa kerja tertentu. Dalam hal ini, biaya jasa lalu diamortisasikan secara garis lurus sepanjang sisa masa kerja.
Current service cost is expensed in the prevailing period. Past service cost are recognised immediately in income statement, unless the changes to the pension plan are conditional on the employees remaining in service for a specified period of time (the vesting period). In this case, past service costs are amortised on a straight-line basis over the vesting period.
Sehubungan dengan imbalan pensiun, Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) menyelenggarakan program dana pensiun manfaat pasti yang dikelola oleh Dana Pensiun untuk seluruh karyawan tetapnya sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST). Jumlah kontribusi terdiri dari kontribusi karyawan yang dihitung sebesar 5% dari penghasilan dasar pensiun (bagi peserta program pensiun setelah 20 April 1992) dan kontribusi Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) yang dihitung secara aktuaria. Penilaian aktuaria untuk Dana Pensiun dilakukan minimal setiap tiga tahun sekali.
In relation to retirement benefits, the Company and subsidiaries (SP and ST) has a defined benefit retirement plan covering all of their permanent employees which are managed by Dana Pensiun as stipulated in the Company’s and subsidiaries’ (SP and ST) Regulations. Total employees’ contributions consist of employees’ contributions which are computed at 5% of employees’ basic pension salary (for members who joined the pension program after 20 April 1992) and actuarially computed Company’s and subsidiaries’ (SP and ST) contributions. The actuarial valuation for Dana Pensiun is performed at least once every three years.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/10 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN PENTING (lanjutan) i.
AKUNTANSI
YANG
Kewajiban estimasian untuk imbalan kerja (lanjutan)
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) i.
ACCOUNTING
Provision for employee benefits (continued)
Perubahan kebijakan akuntansi
Change in accounting policy
PSAK 24 (Revisi 2004) “Imbalan Kerja” disetujui oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia pada bulan Juni 2004, dan berlaku untuk laporan keuangan dengan periode yang dimulai pada atau setelah 1 Juli 2004.
PSAK 24 (Revised 2004) “Employee Benefits” was approved by the Indonesia Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants in June 2004, and is applicable for financial statements with periods beginning on or after 1 July 2004.
Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) telah menerapkan lebih awal PSAK 24 (Revisi 2004) untuk pelaporan 31 Desember 2004. Dampak dari revisi standar ini bahwa kewajiban estimasian atas imbalan kerja diwajibkan untuk dihitung dengan menggunakan metode aktuaris “Projected Unit Credit”.
The Company and subsidiaries (SP and ST) has early adopted PSAK 24 (Revised 2004) for 31 December 2004 reporting. The impact of this revised standard is that the provision for employee benefits is required to be calculated using the actuarial “Projected Unit Credit” method.
Perhitungan ini diwajibkan untuk dilakukan sesuai dengan keteraturan yang memadai untuk memastikan bahwa jumlah yang diakui dalam laporan keuangan tidak berbeda secara material dari jumlah yang akan ditentukan pada tanggal neraca. Sebelumnya, Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) mengestimasikan penyisihan ini dengan menggunakan metode non-aktuaris. Perubahan dalam metodologi ini merupakan perubahan kebijakan akuntansi.
This calculation is required to be performed with sufficient regularity to ensure that the amounts recognised in the financial statements do not differ materially from the amounts that would be determined at the balance sheet date. Previously, the Company and subsidiaries (SP and ST) estimated this provision using a non-actuarial method. The change in methodology is considered to represent a change in accounting policy.
Akibat perubahan kebijakan akuntansi, jumlah penyesuaian sehubungan dengan penyajian laporan keuangan periode sebelumnya telah disesuaikan di saldo laba di tahan pada tanggal 1 Januari 2003. Dampak dari perubahan kebijakan akuntansi secara retroaktif menurunkan saldo laba sebesar Rp 83.100.932 pada tanggal 1 Januari 2003, mengurangi laba bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2003 sebesar Rp 9.315.006, dan menaikkan saldo kewajiban estimasian atas imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2003 sebesar Rp 133.130.517.
As a result of the change in the accounting policy, the total adjustment related to periods before the represented financial statements has been taken to retained earnings as at 1 January 2003. The effect of this retroactive change in accounting policy decreased the retained earnings by Rp 83,100,932 as at 1 January 2003, reduced net income for the year ended 31 December 2003 by Rp 9,315,006, and increase provision for employee benefits as at 31 December 2003 by Rp 133,130,517.
Lihat Catatan 3 untuk penyajian kembali akibat perubahan kebijakan akuntansi ini.
Refer to Note 3 for the restatement impact due to this change in policy.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/11 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN PENTING (lanjutan) j.
k.
AKUNTANSI
YANG
Transaksi dan saldo dalam mata uang asing
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) j.
ACCOUNTING
Foreign currency transactions and balances
Pembukuan Perseroan dan anak perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Rupiah.
The books of accounts of the Company and subsidiaries are maintained in Rupiah.
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan dengan kurs yang berlaku pada tanggal neraca.
Transactions denominated in foreign currency are converted into Rupiah at the exchange rate prevailing at the date of transactions. At the balance sheet date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currency are translated at the exchange rates prevailing at that date.
Keuntungan dan kerugian dari selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang asing dan penjabaran aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing, dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian.
Exchange gains and losses arising on transactions in foreign currency and on the translation of foreign currency monetary assets and liabilities are recognised in the consolidated statements of income.
Pengakuan pendapatan dan beban
k.
Revenue and expense recognition
Pendapatan atas penjualan barang diakui pada saat resiko dan hak atas pemilikan secara signifikan telah berpindah kepada pembeli.
Revenue from the sale of goods is recognised when all the significant risks and rewards of ownership of the goods have passed to buyers.
Anak perusahaan, UTSG, mengakui pendapatan pada saat bahan galian diserahkan ke pembeli dan digunakan untuk memproduksi terak.
A subsidiary, UTSG, recognises revenue when minerals are delivered to its customers and used in clinker production.
Anak perusahaan, KIG, mengakui penjualan dengan perjanjian cicilan sebagai pendapatan pada saat setoran minimal 20% dari nilai kontrak penjualan hak atas tanah dilaksanakan oleh pembeli. Pada saat penjualan terjadi, jumlah penjualan tersebut didiskontokan dengan menggunakan tingkat bunga Dolar Amerika Serikat yang berlaku di pasar dan bunga yang diperhitungkan (imputed interest) tersebut dikurangkan dari penjualan kotor.
A subsidiary, KIG, recognises sales under installment contracts when collections of 20% or more of the contract price are made from the customers. At the time the sales are made, sales are discounted using an approximate United States Dollar market rate of interest and the resulting imputed interest is deducted from gross sales.
Beban diakui pada saat terjadinya berdasarkan metode akrual.
Expenses are recognised as incurred on an accrual basis.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/12 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN PENTING (lanjutan) l.
AKUNTANSI
YANG
Perpajakan
2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) l.
Taxation
Beban pajak tahun berjalan, kecuali anak perusahaan (KIG), ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Pendapatan sewa yang diperoleh anak perusahaan (KIG) dikenakan pajak penghasilan final.
Current tax expense, except for a subsidiary (KIG), is determined based on the taxable income for the year, computed using prevailing tax rates. Rental income of a subsidiary (KIG) is subject to final tax.
Kecuali untuk usaha yang atas pendapatannya telah dikenakan pajak final, semua perbedaan temporer antara jumlah tercatat aktiva dan kewajiban dengan dasar pajaknya diakui sebagai pajak tangguhan dengan metode kewajiban (liability method). Pajak tangguhan dihitung dengan tarif pajak yang berlaku saat ini.
Except for revenue which are subject to final tax, deferred income tax is provided using the liability method, for all temporary differences arising between the tax base of assets and liabilities and their carrying values for financial reporting purposes. Currently enacted tax rates are used to determine deferred income tax.
Aktiva pajak tangguhan yang berasal dari saldo rugi fiskal yang dapat dikompensasikan, diakui apabila besar kemungkinan bahwa jumlah penghasilan kena pajak pada masa mendatang akan memadai untuk dikompensasi dengan perbedaan temporer yang dapat dikurangkan.
Deferred tax assets relating to carry forward of unused tax losses, are recognised to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the temporary differences can be utilised.
Perbedaan jumlah tercatat aktiva atau kewajiban yang berhubungan dengan pajak penghasilan final dengan dasar pengenaan pajaknya tidak diakui sebagai aktiva atau kewajiban pajak tangguhan.
Differences between the recognised assets or liabilities related to final tax with the tax bases are not recognised as deferred tax assets or liabilities.
Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui saat surat ketetapan pajak diterima atau jika mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan.
Amendments to taxation obligations are recognised when an assessment is received or, if appealed against, when the result of the appeal is determined.
m. Laba bersih per saham dasar
m. Basic earnings per share
Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan. n.
ACCOUNTING
Informasi segmen Informasi segmen disajikan berdasarkan segmen usaha yang teridentifikasikan. Suatu segmen usaha adalah suatu unit usaha yang dapat dibedakan dan menyediakan produk dan jasa yang berbeda dan dikelola secara terpisah. Segmen usaha disajikan konsisten dengan informasi operasi yang secara rutin dilaporkan kepada pengambil keputusan operasional.
Basic earnings per share is computed by dividing net income by the weighted average number of shares outstanding during the year.
n.
Segment information Segment information is presented based upon identified business segments. A business segment is a distinguishable unit that provides different products and services and is managed separately. Business segment is consistent with operating information routinely reported to the chief operating decision maker.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/13 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN PENTING (lanjutan) n.
AKUNTANSI
YANG
2.
Informasi segmen (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued) n.
Informasi segmen dibuat sesuai dengan kebijakan akuntansi yang diadopsi dalam mempersiapkan dan menyajikan laporan keuangan konsolidasian. o.
Penggunaan estimasi
PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN 2003 Setelah dikeluarkannya laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2003, manajemen anak perusahaan (SP) menemukan bahwa beberapa koreksi perlu dilakukan terhadap laporan keuangan konsolidasian SP, yang memberikan dampak terhadap laporan keuangan konsolidasian. Koreksi-koreksi tersebut terkait dengan saldo aktiva tetap, beban yang masih harus dibayar, hutang usaha, uang muka penjualan, hutang pajak dan kewajiban pajak tangguhan. Meskipun koreksi-koreksi dianggap tidak material, untuk meningkatkan akurasi penyajian informasi terhadap pemegang saham, Perseroan dan anak perusahaan telah menyajikan kembali laporan keuangan konsolidasian tahun 2003. Efek bersih koreksi-koreksi tersebut menaikkan laba bersih untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2003 sebesar Rp 2.981.061 (0,53% dari laba sebelum pajak penghasilan konsolidasian). Di samping itu, Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) juga menerapkan lebih awal PSAK 24 (Revisi 2004) “Imbalan Kerja” seperti dijelaskan dalam Catatan 2i dan melakukan reklasifikasi atas beberapa akun dalam laporan keuangan konsolidasian tahun 2003 agar sesuai dengan presentasi tahun 2004. Ikhtisar saldo sebelum dan sesudah penyajian kembali pada tanggal dan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2003 adalah sebagai berikut:
Segment information (continued) Segment information is prepared in conformity with the accounting policies adopted for preparing and presenting consolidated financial statements.
o.
Use of estimates The preparation of consolidated financial statements in conformity with generally accepted accounting principles requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the consolidated financial statements and the reported amounts of revenue and expenses during the reporting period. Actual results could differ from those estimates.
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aktiva dan kewajiban dan pengungkapan aktiva dan kewajiban kontinjensi pada tanggal laporan keuangan konsolidasian serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Hasil yang sebenarnya mungkin berbeda dari jumlah yang diestimasi.
3.
ACCOUNTING
3.
RESTATEMENT OF 2003 FINANCIAL STATEMENTS
CONSOLIDATED
Subsequent to the issuance of the consolidated financial statements for the year ended 31 December 2003, the management of a subsidiary (SP) identified that certain adjustments needed to be booked to the SP’s consolidated financial statements that affected the consolidated financial statements. These adjustments related to corrections of fixed assets, accrued expenses, trade payables, sales advances, taxes payable and deferred tax liabilities. The corrections are not considered to be material, however, to enhance the accuracy of the information presented to the shareholders, the Company and subsidiaries have restated the 2003 consolidated financial statements. The net impact of the adjustments is an increase in net income for the year ended 31 December 2003 of Rp 2,981,061 (0.53% of the consolidated profit before income tax). In addition, the Company and subsidiaries (SP and ST), also early adopted the PSAK 24 (Revised 2004) “Employee Benefits” as disclosed in Note 2i and reclassified certain accounts in the 2003 consolidated financial statements to conform with the 2004 presentation. A summary of balances before and after restatement as at and for the year ended 31 December 2003 is as follows:
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/14 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
3.
PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TAHUN 2003 (lanjutan)
3.
RESTATEMENT OF 2003 CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (continued)
2003 Dilaporkan sebelumnya/ As previously reported Akun-akun neraca Kas dan setara kas Piutang usaha - pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Piutang usaha - pihak ketiga Jumlah aktiva lancar Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya Piutang lain-lain - pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Aktiva tetap - bersih Aktiva lain-lain Jumlah aktiva tidak lancar Jumlah aktiva Hutang usaha - pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Hutang usaha - pihak ketiga Beban yang masih harus dibayar Hutang pajak Uang muka penjualan Hutang bunga jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun Jumlah kewajiban lancar Kewajiban pajak tangguhan Kewajiban estimasian untuk imbalan kerja Jumlah kewajiban tidak lancar Saldo laba Jumlah ekuitas Jumlah kewajiban dan ekuitas Akun-akun laba rugi Beban pokok pendapatan Laba kotor Beban usaha Laba usaha Laba bersih Laba bersih per saham dasar (dalam satuan Rupiah) Laporan arus kas Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan Kenaikan bersih kas dan setara kas
Disajikan kembali/ As restated
638,387,025
641,809,503
213,689,235 760,470,124 2,479,412,092
207,309,295 746,733,960 2,462,718,466
8,500,000
9,281,826
24,438,225 3,967,220,882 18,395,642 4,094,308,159 6,573,720,251
25,538,225 3,968,590,088 17,613,817 4,096,777,366 6,559,495,832
41,636,314 452,285,388 585,558,551 123,145,140 9,396,838
72,544,455 404,039,726 291,665,740 124,835,185 5,781,939
1,895,295,443 289,282,731
263,911,577 1,848,137,873 248,568,149
Balance sheets accounts Cash and cash equivalents Trade receivables related parties Trade receivables - third parties Total current assets Restricted cash and cash equivalents Other receivables related parties Fixed assets - net Other assets Total non-current assets Total assets Trade payables related parties Trade payables - third parties Accrued expenses Taxes payable Sales advances Current maturities of long-term interest payable Total current liabilities Deferred tax liabilities
1,197,780,884 1,582,701,687 3,423,209,127 6,573,720,251
167,181,342 1,320,148,912 1,493,266,810 3,333,774,250 6,559,495,832
Provision for employee benefits Total non-current liabilities Retained earnings Total equity Total liabilities and equity
3,509,395,394 1,940,545,422 1,002,638,589 937,906,833 378,842,497
3,556,964,683 1,892,976,133 963,938,178 929,037,955 372,508,552
638.69
628.02
1,102,825,865
1,107,348,343
(890,609,893)
(891,709,893)
98,577,819
102,000,297
Profit and loss accounts Cost of revenue Gross profit Operating expenses Operating income Net income Basic earnings per share (full rupiah) Statements of cash floes Net cash flows provided from operating activities Net cash flows used in financing activities Net increase in cash and cash equivalent
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/15 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4.
KAS DAN SETARA KAS
4. 2004
Kas Bank Deposito berjangka dan call deposits Dikurangi: Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT ANZ Panin Bank PT Bank Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
833,119 218,617,610 431,640,600
931,547,689
651,091,329
11,000,000 9,290,000 2,500,000
6,000,000 2,500,000
781,826
781,826
23,571,826
9,281,826
907,975,863
641,809,503
Cash on hand Cash in bank Time and call deposits Less: Restricted cash and cash equivalents PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT ANZ Panin Bank PT Bank Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
a. Cash on hand 2004
2003
2,134,169 5,165 52,106
774,407 58,712 -
2,191,440
833,119
b. Bank
Rupiah United States Dollar Singapore Dollar
b. Cash in bank 2004
Pihak ketiga: Rupiah: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Danamon Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Umum Koperasi Indonesia PT Bank Jatim PT Bank Nagari PT Bank Muamalat Indonesia ABN Amro Bank N.V. Deutsche Bank PT Bank Permata Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 100.000)
2003
2,191,440 170,613,149 758,743,100
a. Kas
Rupiah Dolar Amerika Serikat Dolar Singapura
CASH AND CASH EQUIVALENTS
2003
64,562,330
106,275,951
31,636,020 14,012,097
47,412,086 9,851,692
6,751,246 5,286,095 3,818,165 2,812,603
3,360,743 5,724,340 2,579,449 4,003,191
2,511,704 2,194,103 1,628,737 799,691 291,299 127,689 106,302
1,352,535 2,847,216 599,840 240,356 289,831 127,737 11,368
6,419
176,589
8,965
1,121
136,553,465
184,854,045
Third parties: Rupiah: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Danamon Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Umum Koperasi Indonesia PT Bank Jatim PT Bank Nagari PT Bank Muamalat Indonesia ABN Amro Bank N.V. Deutsche Bank PT Bank Permata Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk Others (below Rp 100,000 each)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/16 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4.
KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)
4.
b. Bank (lanjutan)
b. Cash in bank (continued) 2004
Pihak ketiga (lanjutan): Dolar Amerika Serikat: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk ABN Amro Bank N.V. Citibank, N.A. Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 100.000) Euro: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
26,617,056
20,691,398
3,054,504 420,635 133,152 1,050
855,801 6,308,917 122,908 5,767,598
10,016
11,418
30,236,413
33,758,040
Third parties (continued): United States Dollar: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk ABN Amro Bank N.V. Citibank, N.A. Others (below Rp 100,000 each)
5,525
223,840
-
Singapore Dollar: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
170,613,149
218,617,610
3,599,431
c. Deposito berjangka dan call deposit
c. Time and call deposits 2004
Dolar Amerika Serikat: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT ANZ Panin Bank
2003
Euro: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Dolar Singapura: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Pihak ketiga: Rupiah: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Jatim PT Bank Umum Koperasi Indonesia PT Bank Internasional Indonesia (Tbk) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Danamon Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank Muamalat Indonesia
CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
2003
254,263,100
119,913,100
95,500,000 91,500,000 75,000,000
69,300,000 30,500,000 61,100,000
58,000,000
25,500,000
55,000,000
27,000,000
50,300,000 20,700,000 20,000,000 12,200,000
48,500,000 14,000,000 6,200,000
7,700,000
-
740,163,100
402,013,100
9,290,000 9,290,000
29,627,500 -
18,580,000
29,627,500
758,743,100
431,640,600
Third parties: Rupiah: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Jatim PT Bank Umum Koperasi Indonesia PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Danamon Tbk PT Bank Permata Tbk PT Bank Muamalat Indonesia United States Dollar: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT ANZ Panin Bank
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/17 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
4.
KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) c. Deposito (lanjutan)
berjangka
dan
4. call
deposit
c.
Suku bunga tahunan atas deposito berjangka dan call deposits adalah sebagai berikut:
Rupiah Dolar Amerika Serikat
5.
CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued) Time and call deposits (continued)
Time and call deposit’ annual interest rates are as follows:
2004
2003
5.00% - 8.00% 0.64% - 1.02%
5.64% - 8.00% 1.00% - 1.50%
PIUTANG USAHA
5. 2004
Rupiah United States Dollar
TRADE RECEIVABLES 2003
Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa: Rupiah
237,633,772
207,309,295
Related parties: Rupiah
Pihak ketiga: Rupiah Dolar Amerika Serikat
695,939,171 31,704,483
742,898,717 26,291,438
Third parties: Rupiah United States Dollar
727,643,654
769,190,155
(35,364,859)
(22,456,195)
692,278,795
746,733,960
929,912,567
954,043,255
Dikurangi: Penyisihan piutang ragu-ragu
Less: Allowance for doubtful accounts
Lihat Catatan 27 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa.
Please refer to Note 27 for details of related parties transactions and balances.
Umur piutang usaha adalah sebagai berikut:
The aging of trade receivables is as follows:
2004 Lancar Lewat jatuh tempo: 1 - 45 hari 46 - 135 hari 136 - 365 hari Lebih dari 365 hari Dikurangi: Penyisihan piutang ragu-ragu
2003
496,292,444
500,060,621
257,949,576 63,885,633 55,389,641 91,760,132 965,277,426
253,227,406 97,121,838 38,292,663 87,796,922 976,499,450
(35,364,859)
(22,456,195)
929,912,567
954,043,255
Current Overdue: 1 - 45 days 46 - 135 days 136 - 365 days Over 365 days Less: Allowance for doubtful accounts
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/18 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
5.
PIUTANG USAHA (lanjutan) Mutasi penyisihan sebagai berikut:
piutang
5. ragu-ragu
adalah
The movement in the allowance for doubtful accounts is as follows:
2004
6.
TRADE RECEIVABLES (continued)
2003
Saldo awal Kenaikan
22,456,195 12,908,664
10,793,949 11,662,246
Beginning balance Increase
Saldo akhir
35,364,859
22,456,195
Ending balance
Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun, manajemen Perseroan dan anak perusahaan berkeyakinan bahwa penyisihan piutang ragu-ragu telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha.
Based on the review of the status of the individual receivable accounts at the end of the year, the management of the Company and subsidiaries believe that the allowance for doubtful accounts is adequate to cover possible losses from the uncollectible receivables.
Pada tanggal 31 Desember 2004 dan 2003, sejumlah tertentu piutang usaha telah dijadikan jaminan atas pinjaman tertentu seperti yang dijelaskan dalam Catatan 11.
As at 31 December 2004 and 2003, certain amounts of trade receivables are used as collateral for certain loans as described in Note 11.
PERSEDIAAN
6. 2004
Barang jadi Barang dalam proses Bahan baku dan penolong Suku cadang Barang dalam perjalanan Tanah Dikurangi: Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat
93,882,890 147,039,366 288,161,456 333,174,399 101,375,156 7,739,472 971,372,739
INVENTORIES 2003 106,043,556 151,977,418 174,465,792 309,264,808 66,686,884 6,861,091 815,299,549
(51,811,503)
(45,397,605)
919,561,236
769,901,944
Finished goods Work-in-process Raw and indirect materials Spare parts Goods in transit Land Less: Allowance for obsolete and slow moving inventory
Manajemen Perseroan dan anak perusahaan yakin bahwa penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat telah mencukupi untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari persediaan usang dan bergerak lambat.
The Company and subsidiaries believe that the allowance for obsolete and slow moving inventory is adequate to cover possible losses from obsolete and slow moving inventory.
Persediaan tanah merupakan tanah siap jual dan fasilitas umum yang dimiliki oleh anak perusahaan (KIG).
Land inventory represents a subsidiary’s (KIG) available-for-sale land and for public facilities.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/19 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
6.
PERSEDIAAN (lanjutan)
6.
Mutasi penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat adalah sebagai berikut:
The movement in the allowance for obsolete and slow moving inventory is as follows:
2004
7.
INVENTORIES (continued)
2003
Saldo awal Tambahan penyisihan
45,397,605 6,413,898
41,569,380 3,828,225
Beginning balance Additional allowance
Saldo akhir
51,811,503
45,397,605
Ending balance
Pada tanggal 31 Desember 2004 dan 2003, sejumlah tertentu persediaan telah dijadikan jaminan atas hutang bank tertentu seperti yang dijelaskan dalam Catatan 11.
As at 31 December 2004 and 2003, certain amounts of inventories are used as collateral for certain bank loans as described in Note 11.
Pada tanggal 31 Desember 2004, persediaan Perseroan dan anak perusahaan, kecuali persediaan tanah, telah diasuransikan terhadap resiko kerugian yang disebabkan oleh bencana alam, kebakaran, dan resiko kerugian lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 66.211.450 (2003: Rp 58.244.988). Menurut pendapat manajemen, nilai pertanggungan asuransi tersebut telah memadai untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari resiko-resiko tersebut.
As at 31 December 2004, inventories of the Company and subsidiaries, except for land, are covered by insurance against the risk of loss due to natural disaster, fire, and other risks with total coverage of Rp 66,211,450 (2003: Rp 58,244,988) Management believes the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from such risks.
PERPAJAKAN
7.
a. Pajak dibayar di muka
a. Prepaid taxes 2004
Perseroan Pajak lebih bayar: - Pajak penghasilan - 2000 - Pajak Pertambahan Nilai
Anak Perusahaan Pajak badan lebih bayar - 2003 - 2002 Pajak Pertambahan Nilai
TAXATION
2003
-
21,363,466 1,322,440
-
22,685,906
3,830,306 1,390,168
4,434,123 3,429,298 12,335,505
5,220,474
20,198,926
5,220,474
42,884,832
The Company Tax overpayment: Corporate tax - 2000 Value Added Tax -
Subsidiaries Corporate tax overpayment 2003 2002 Value Added Tax
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/20 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
7.
PERPAJAKAN (lanjutan)
7.
b. Hutang pajak
Perseroan Hutang pajak penghasilan badan Hutang pajak lain - Pasal 21 - Pasal 22 - Pasal 23 - Pasal 25 - Pajak Pertambahan Nilai
Anak Perusahaan Hutang pajak penghasilan badan Hutang pajak lain - Pasal 21 - Pasal 22 - Pasal 23 - Pasal 25 - Pajak penghasilan final - Pajak Bumi dan Bangunan - Pajak Pertambahan Nilai
b. Taxes payables 2004
2003
95,216,164
38,035,958
6,727,307 718,971 6,244,601 6,446,325 14,180,639
3,279,464 666,210 1,836,750 23,329,270
129,534,007
67,147,652
58,028,849
30,248,450
18,515,580 803,832 1,624,860 3,464,091 22,961 1,509,956 16,197,463
7,260,003 706,768 1,113,924 280,288 40,984 1,623,971 16,413,145
100,167,592
57,687,533
229,701,599
124,835,185
c. Beban pajak penghasilan
Anak Perusahaan Kini Tangguhan
Konsolidasian Kini Tangguhan
The Company Corporate tax payable Other taxes payable Article 21 Article 22 Article 23 Article 25 Value Added Tax -
Subsidiaries Corporate tax payable Other taxes payable Article 21 Article 22 Article 23 Article 25 Final tax Land and Building Tax Value Added Tax -
c. Income tax expense 2004
Perseroan Kini Tangguhan
TAXATION (continued)
2003
178,027,106 (7,111,244)
143,561,183 (20,355,365)
170,915,862
123,205,818
100,068,084 (22,722,152)
48,820,637 8,094,046
77,345,932
56,914,683
278,095,190 (29,833,396)
192,381,820 (12,261,319)
248,261,794
180,120,501
The Company Current Deferred Subsidiaries Current Deferred
Consolidated Current Deferred
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/21 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 7.
PERPAJAKAN (lanjutan)
7.
c. Beban pajak penghasilan (lanjutan)
c. Income tax expense (continued)
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan yang ditunjukkan dalam laporan keuangan dengan taksiran laba kena pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2004 dan 2003 adalah sebagai berikut: 2004 Laba konsolidasian sebelum beban pajak penghasilan Laba anak perusahaan sebelum beban pajak penghasilan Disesuaikan dengan jurnal eliminasi konsolidasi Laba sebelum pajak penghasilan - Perseroan Perbedaan permanen: Perbedaan nilai buku fiskal dan komersial Kesejahteraan karyawan Denda pajak Pendapatan bunga yang telah dikenakan pajak penghasilan final Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Lain-lain
TAXATION (continued)
A reconciliation between the profit before corporate income tax as shown in these financial statements and the estimated taxable income for the years ended 31 December 2004 and 2003 is as follows: 2003
779,425,777
561,984,993
(265,012,005)
(142,872,449)
3,272,006
5,487,551
Subsidiaries’ income before tax expense Adjusted for consolidation elimination
517,685,778
424,600,095
Profit before income tax - the Company
28,860,779 21,172,214 546,363
(27,014,938) 18,454,616 13,212,582
(24,493,245)
(31,331,714)
(3,258,062) 29,264,047
(3,267,086) 16,090,839
52,092,096
(13,855,701)
Perbedaan temporer: Perbedaan penyusutan dan amortisasi fiskal dan komersial Kesejahteraan karyawan Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Beban reklamasi
Laba kena pajak - Perseroan Beban pajak penghasilan Perseroan - kini Beban pajak penghasilan anak perusahaan - kini
Consolidated profit before income tax expense
42,543,753 (24,860,815)
49,884,541 5,310,203
5,237,387 (901,882) 1,685,705
3,280,514 8,244,652 1,131,306
23,704,148
67,851,216
593,482,022
478,595,610
178,027,106
143,561,183
100,068,084
48,820,637
278,095,190
192,381,820
Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, jumlah penghasilan kena pajak didasarkan atas perhitungan sementara. Jumlah tersebut mungkin berbeda dari jumlah penghasilan kena pajak yang dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak penghasilan badan.
Permanent differences: Differences between fiscal and commercial net book value Employee benefits Tax penalties Interest income already subject to final tax Equity in net income of associates Others Temporary differences: Difference between fiscal and commercial depreciation and amortisation Employee benefits Allowance for obsolete and slow moving inventories Allowance for doubtful accounts Reclamation expenses
Taxable income - the Company Income tax expense the Company - current Income tax expense subsidiaries - current
In these consolidated financial statements, the amount of taxable income is based on preliminary calculations. These amounts may differ from taxable income reported in the corporate income tax returns.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/22 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 7.
PERPAJAKAN (lanjutan)
7.
c. Beban pajak penghasilan (lanjutan)
c. Income tax expense (continued)
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan dengan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak penghasilan Perseroan dan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut: 2004 Laba konsolidasian sebelum beban pajak penghasilan Laba anak perusahaan sebelum beban pajak penghasilan Disesuaikan dengan jurnal eliminasi konsolidasi Laba sebelum pajak penghasilan Perseroan Pajak dihitung pada tarif pajak progresif Pendapatan yang telah dipotong pajak final Beban yang tidak dapat dikurangkan Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Beban pajak penghasilan Perseroan Beban pajak penghasilan anak perusahaan
TAXATION (continued) The reconciliation between income tax expense and the theoretical tax amount on the Company’s profit before income tax is as follows: 2003 Consolidated profit before income tax expense
779,425,777
561,984,993
(265,012,005)
(142,872,449)
3,272,006
5,487,551
517,685,778
424,600,095
155,288,234
127,362,529
(7,347,974)
(9,399,514)
23,953,020
6,222,929
(977,418)
123,205,818
77,345,932
56,914,683
248,261,794
180,120,501
31 Desember/ December 2003
Company’s profit before income tax Tax calculated at progressive rates Income already subject to final tax Non deductible expenses Equity in net income of associates
(980,126)
170,915,862
d. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan bersih
Subsidiaries’ income before tax expense Adjusted for consolidation elimination
Income tax expense the Company Income tax expense subsidiaries
d. Deferred tax assets and liabilities – net
Dikreditkan/ (dibebankan) ke laporan laba rugi konsolidasian/ Credited/ (charged) to consolidated statement of income
31 Desember/ December 2004
Kewajiban pajak tangguhan, bersih
Deferred tax liabilities, net
Perseroan Perbedaan antara nilai buku bersih aktiva tetap komersial dan fiskal Beban tangguhan Kewajiban estimasian untuk imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan atas piutang ragu-ragu Beban reklamasi
(147,337,295) (6,118,551)
11,271,345 1,491,781
(136,065,950) (4,626,770)
38,081,492
(7,458,244)
30,623,248
8,418,725
1,571,216
9,989,941
5,432,907 837,992 (100,684,730)
(270,565) 505,711 7,111,244
5,162,342 1,343,703 (93,573,486)
The Company Difference between commercial and fiscal fixed assets’ net book value Deferred charges Provision for employee benefits Allowance for obsolete and slow moving inventory Allowance for doubtful accounts Reclamation expense
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/23 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 7.
PERPAJAKAN (lanjutan)
7.
d. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan bersih (lanjutan)
31 Desember/ December 2003
TAXATION (continued) d. Deferred tax assets and liabilities - net (continued)
Dikreditkan/ (dibebankan) ke laporan laba rugi konsolidasian/ Credited/ (charged) to consolidated statement of income
31 Desember/ December 2004
Kewajiban pajak tangguhan, bersih (lanjutan)
Deferred tax liabilities, net (continued)
Anak perusahaan Perbedaan antara nilai buku bersih aktiva tetap komersial dan fiskal Beban tangguhan Kewajiban estimasian untuk imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Beban yang masih harus dibayar
(206,086,205) 4,147
15,647,434 -
(190,438,771) 4,147
41,058,326
1,999,163
43,057,489
5,200,557
352,953
5,553,510
3,503,003
4,680,301
8,183,304
Subsidiaries Difference between commercial and fiscal fixed assets’ net book value Deferred charges Provision for employee benefits Allowance for obsolete and slow moving inventory Allowance for doubtful accounts
8,344,068
Accrued expenses
8,436,753
(92,685)
(147,883,419)
22,587,166
(125,296,253)
(248,568,149)
29,698,410
(218,869,739)
Aktiva pajak tangguhan, bersih
Deferred tax assets, net
Anak perusahaan Perbedaan antara nilai buku bersih aktiva tetap komersial dan fiskal Beban tangguhan Penyisihan piutang ragu-ragu Kewajiban estimasian untuk imbalan kerja Beban yang masih harus dibayar
2,764,025 254,563
85,008 -
2,849,033 254,563
138,726
-
138,726
158,040
63,968
222,008
Subsidiaries Difference between commercial and fiscal fixed assets’ net book value Deferred charges Allowance for doubtful accounts Provision for employee benefits
83,985
(13,990)
69,995
Accrued expenses
3,399,339 Beban pajak tangguhan - bersih
134,986
29,833,396
3,534,325
Deferred tax expense - net
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/24 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 7.
PERPAJAKAN (lanjutan)
7.
d. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan bersih (lanjutan)
31 Desember/ December 2002
TAXATION (continued) d. Deferred tax assets and liabilities - net (continued)
Dikreditkan/ (dibebankan) ke laporan laba rugi konsolidasian/ Credited/ (charged) to consolidated statement of income
31 Desember/ December 2003
Kewajiban pajak tangguhan, bersih
Deferred tax liabilities, net
Perseroan Perbedaan antara nilai buku bersih aktiva tetap komersial dan fiskal Beban tangguhan Kewajiban estimasian untuk imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan atas piutang ragu-ragu Beban reklamasi
(167,518,079) (903,129)
20,180,784 (5,215,422)
(147,337,295) (6,118,551)
36,488,431
1,593,061
38,081,492
7,434,571
984,154
8,418,725
2,959,511 498,600
2,473,396 339,392
5,432,907 837,992
(121,040,095)
20,355,365
(100,684,730)
Anak perusahaan Perbedaan antara nilai buku bersih aktiva tetap komersial dan fiskal Beban tangguhan Kewajiban estimasian untuk imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Beban yang masih harus dibayar Akumulasi rugi fiskal
The Company Difference between commercial and fiscal fixed assets’ net book value Deferred charges Provision for employee benefits Allowance for obsolete and slow moving inventory Allowance for doubtful accounts Reclamation expense
(219,014,471) 4,147
12,928,266 -
(206,086,205) 4,147
38,046,244
3,012,082
41,058,326
5,036,244
164,313
5,200,557
1,361,801
2,141,202
3,503,003
Subsidiaries Difference between commercial and fiscal fixed assets’ net book value Deferred charges Provision for employee benefits Allowance for obsolete and slow moving inventory Allowance for doubtful accounts
5,189,165 29,808,922
3,247,588 (29,808,922)
8,436,753 -
Accrued expenses Accumulated tax losses
(139,567,948)
(8,315,471)
(147,883,419)
(260,608,043)
12,039,894
(248,568,149)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/25 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 7.
PERPAJAKAN (lanjutan)
7.
d. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan bersih (lanjutan)
31 Desember/ December 2002
TAXATION (continued) d. Deferred tax assets and liabilities - net (continued)
Dikreditkan/ (dibebankan) ke laporan laba rugi konsolidasian/ Credited/ (charged) to consolidated statement of income
31 Desember/ December 2003
Aktiva pajak tangguhan, bersih
Deferred tax assets, net
Anak perusahaan Perbedaan antara nilai buku bersih aktiva tetap komersial dan fiskal Beban tangguhan Kewajiban estimasian untuk imbalan kerja Penyisihan piutang ragu-ragu Beban yang masih harus dibayar
2,639,607 254,563
124,418 -
2,764,025 254,563
25,471
132,569
158,040
138,726
-
138,726
Subsidiaries Difference between commercial and fiscal fixed assets’ net book value Deferred charges Provision for employee benefits Allowance for doubtful accounts
83,985
Accrued expenses
119,547 3,177,914
Beban pajak tangguhan - bersih
e. Surat ketetapan pajak
(35,562) 221,425
3,399,339
12,261,319
Deferred tax expense - net
e. Tax assessments
Pada tanggal 30 April 2004, Perseroan menerima Surat Keputusan Pajak Lebih Bayar (“SKPLB”) untuk pajak penghasilan badan tahun 2000 sejumlah Rp 21.363.466. Pengembalian kelebihan pajak tersebut diterima pada tanggal 4 Mei 2004. Sehubungan dengan kelebihan pembayaran pajak tersebut, Perseroan telah mengajukan gugatan kepada kantor pajak untuk memberikan bunga.
On 30 April 2004, the Company received a tax assessment letter for 2000 corporate income tax confirming an overpayment of Rp 21,363,466. The refunds were received on 4 May 2004. In connection of the overpayment, the Company has filed an appeal to the tax office for interest.
Pada tanggal 22 Juni 2004, Perseroan menerima SKPLB untuk Pajak Pertambahan Nilai tahun 2000 sejumlah Rp 1.348.386. Pengembalian atas kelebihan pajak tersebut diterima tanggal 24 Juni 2004.
On 22 June 2004, the Company received a tax assessment letter for 2000 Value Added Tax confirming an overpayment of Rp 1,348,386. The refund was received on 24 June 2004.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/26 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
7.
PERPAJAKAN (lanjutan)
7.
e. Surat ketetapan pajak (lanjutan)
TAXATION (continued) e. Tax assessments (continued)
Pada tahun 2004, anak perusahaan (SP) menerima SKPLB untuk pajak penghasilan badan tahun 2002 sejumlah Rp 3.452.494 dari Rp 3.429.298 yang tercatat. Pengembalian kelebihan pajak tersebut telah diterima pada bulan Oktober 2004. Selisih sebesar Rp 23.196 dicatat pada laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.
In 2004, a subsidiary (SP) received a tax assessment letter for 2002 corporate income tax confirming an overpayment of Rp 3,452,494 as opposed to Rp 3,429,298 recorded. The refund was received in October 2004. The difference of Rp 23,196 was recorded in the current consolidated statement of income.
Pada tahun 2003, anak perusahaan (SP) menerima SKPLB untuk pajak penghasilan pasal 22 tahun 2001 sejumlah Rp 3.763.369. Pengembalian kelebihan pajak tersebut diterima pada bulan Februari 2003.
In 2003, a subsidiary (SP) received a tax assessment letter for 2001 income tax article 22 confirming an overpayment of Rp 3,763,369. The refund was received in February 2003.
f. Administrasi
f. Administration Under the taxation laws of Indonesia, the Company and subsidiaries submit tax returns on the basis of self assessment. The Company and subsidiaries calculate and submit their annual tax returns. Consolidated tax returns are prohibited under the taxation laws in Indonesia. The Directorate General of Taxation may assess or amend taxes within ten years from the date the tax became due.
Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Perseroan dan anak perusahaan menghitung, menetapkan, dan membayar sendiri jumlah pajak yang terhutang. Perseroan dan anak perusahaan melakukan perhitungan dan pelaporan SPT sendiri. SPT konsolidasian tidak diperkenankan dalam peraturan perpajakan di Indonesia. Direktorat Jenderal Pajak dapat menetapkan dan mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu sepuluh tahun sejak tanggal terhutangnya pajak.
8.
INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI
Penyertaan kepemilikan/ Name of investee Perseroan/The Company Metode ekuitas/Equity method PT Swadaya Graha PT Varia Usaha Metode biaya/Cost method PT Eternit Gresik PT Semen Padang Metode ekuitas/Equity method PT Bima Sepaja Abadi Metode biaya/Cost method PT Igasar PT Sumatera Utara Perkasa Semen
Saldo 1 Januari 2004/ Balance at 1 January 2004
8.
INVESTMENTS IN ASSOCIATES
Bagian laba/ Equity in net income
Saldo 31 Desember 2004/ Balance at 31 December 2004
Deviden/ Dividends
9,084,490 22,239,012
805,744 2,452,317
1,861,173
-
2,978,494
207,077
(87,285) (1,237,948)
Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership
9,802,949 23,453,381
25.00% 24.95%
-
1,861,173
17.57%
-
3,185,571
40.00%
300,000
-
-
300,000
12.00%
402,000
-
-
402,000
10.00%
36,865,169
3,465,138
(1,325,233)
39,005,074
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/27 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 8.
INVESTASI (lanjutan)
PADA
PERUSAHAAN
ASOSIASI
Saldo 1 Januari 2003/ Balance as at 1 January 2003
Penyertaan kepemilikan/ Name of investee Perseroan/The Company Metode ekuitas/Equity method PT Swadaya Graha PT Varia Usaha Metode biaya/Cost method PT Eternit Gresik PT Semen Padang Metode ekuitas/Equity method PT Bima Sepaja Abadi Metode biaya/Cost method PT Igasar PT Sumatera Utara Perkasa Semen
8.
Bagian laba/ Equity in net income
Saldo 31 Desember 2003/ Balance as at 31 December 2003
Deviden/ Dividends
8,912,328 20,894,464
172,162 3,094,925
1,861,173
-
2,615,201 300,000
25.00% 24.95%
-
1,861,173
17.57%
363,293
-
2,978,494
40.00%
-
-
300,000
12.00%
402,000
10.00%
-
34,985,166
3,630,380
(1,750,377)
Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership
9,084,490 22,239,012
402,000
Perusahaan asosiasi/Associated companies
9.
INVESTMENTS IN ASSOCIATES (continued)
(1,750,377)
36,865,169
Jenis Usaha/Nature of business
•
PT Swadaya Graha
Kontraktor dan persewaan alat-alat berat/Contractor and lease of heavy equipment.
•
PT Varia Usaha
Distributor dan pengangkutan/Distributor and transportation
•
PT Eternit Gresik
Produsen asbes/Asbestos producers
•
PT Bima Sepaja Abadi
Jasa pengantongan semen/Cement packing services
•
PT Igasar
Distributor semen/Cement distributors
•
PT Sumatera Utara Perkasa Semen
Jasa pengantongan semen/Cement packing services
AKTIVA TETAP
9.
2003 Harga perolehan: Tanah Tanah pertambangan dan jalan akses Pabrik, bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan Mesin-mesin Alat-alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor Aktiva dalam penyelesaian: Pabrik, bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan Mesin-mesin
FIXED ASSETS
Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi Reklasifikasi Additions/ Deductions/ Reclassifications Reclassifications
2004
149,009,710
-
-
149,009,710
110,602,320
-
-
110,602,320
1,624,939,190 4,609,727,645 509,940,110
28,286,519 40,033,328 8,483,225
(1,775,418) (5,101,454)
1,653,225,709 4,647,985,555 513,321,881
Acquisition cost: Land Mining properties and access roads Plant, buildings, roads, bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles
211,184,660
13,273,636
(9,368)
224,448,928
Furniture and office equipment Construction in progress: Plant, buildings, roads, bridges and harbors Machinery
21,744,832 29,464,147
3,966,555 76,366,605
(24,785,051) (20,312,041)
926,336 85,518,711
7,266,612,614
170,409,868
(51,983,332)
7,385,039,150
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/28 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 9.
AKTIVA TETAP (lanjutan)
9.
2003 Akumulasi penyusutan dan deplesi: Tanah pertambangan dan jalan akses Pabrik, bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan Mesin-mesin Alat-alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor
Nilai buku bersih
51,698,187
1,816,965
671,647,211 2,044,141,899 390,966,618
88,034,902 275,849,258 43,498,197
(1,766,757) (5,023,818)
759,682,113 2,318,224,400 429,440,997
139,568,611
22,784,607
(9,107)
162,344,111
Furniture and office equipment
3,298,022,526
431,983,929
(6,799,682)
3,723,206,773
53,515,152
3,661,832,377 Pengurangan/ Penambahan/ Reklasifikasi Reklasifikasi Deductions/ Additions/ Reclassifications Reclassifications
Net book value
2003
-
-
149,009,710
110,602,320
-
-
110,602,320
1,587,162,163 4,574,995,959 504,600,342
37,777,027 34,875,755 5,571,921
(144,069) (232,153)
1,624,939,190 4,609,727,645 509,940,110
Acquisition cost: Land Mining properties and access roads Plant, buildings, roads, bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles
198,264,214
14,971,262
(2,050,816)
211,184,660
Furniture and office equipment
15,680,532 27,949,787
42,770,281 23,096,848
(36,705,981) (21,582,488)
21,744,832 29,464,147
Construction in progress: Plant, buildings, roads, bridges and harbors Machinery
2,287,746
59,380
(2,347,126)
-
7,170,552,773
159,122,474
(63,062,633)
7,266,612,614
Furniture and office equipment
50,182,899
1,515,288
584,537,717 1,757,724,410 348,088,269
87,109,494 286,417,489 43,110,438
(232,089)
671,647,211 2,044,141,899 390,966,618
Accumulated depreciation and depletion: Mining properties and access roads Plant, buildings, roads, bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles
117,477,919
22,095,634
(4,942)
139,568,611
Furniture and office equipment
2,858,011,214
440,248,343
(237,031)
3,298,022,526
-
dan
deplesi
51,698,187
3,968,590,088
4,312,541,559
dialokasikan 2004
Beban pabrikasi Beban usaha Beban lain-lain
-
149,009,710
Aktiva dalam penyelesaian: Pabrik, bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan Mesin-mesin Perlengkapan dan peralatan kantor
Akumulasi penyusutan dan deplesi: Tanah pertambangan dan jalan akses Pabrik, bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan Mesin-mesin Alat-alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor
2004 Accumulated depreciation and depletion: Mining properties and access roads Plant, buildings, roads, bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles
2002
Beban penyusutan sebagai berikut:
Pengurangan/ Penambahan/ Reklasifikasi Reklasifikasi Deductions/ Additions/ Reclassifications Reclassifications
3,968,590,088
Harga perolehan: Tanah Tanah pertambangan dan jalan akses Pabrik, bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan Mesin-mesin Alat-alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor
Nilai buku bersih
FIXED ASSETS (continued)
Net book value
Depreciation and depletion expenses were allocated as follows: 2003
396,342,081 32,884,318 2,757,530
406,216,403 34,031,940 -
431,983,929
440,248,343
Manufacturing cost Operating expenses Other expenses
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/29 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
9.
AKTIVA TETAP (lanjutan)
9.
FIXED ASSETS (continued)
Penyusutan yang dibebankan ke beban lain-lain berasal dari percepatan depresiasi kapal keruk (ST).
Depreciation charged to other charges was resulted from accelerated depreciation of crane burge (ST).
Aktiva dalam penyelesaian merupakan pemasangan dan pengembangan sistem akuntansi dan bisnis, pembangunan gedung dan instalasi mesin-mesin baru untuk Perseroan dan anak perusahaan yang diperkirakan akan selesai pada tahun 2005 dan 2006.
Construction in progress represents development of new accounting and business system, buildings under construction and installation of new machinery of the Company and subsidiaries, which are estimated to be completed in 2005 dan 2006.
Hak atas tanah Perseroan berupa hak milik dan berupa Sertifikat Hak Guna Bangunan dengan masa berlaku antara tahun 2004 - 2029.
The Company’s land represents land owned by the Company and “Hak Guna Bangunan” titles which expire between 2004 - 2029.
Aktiva tetap Tuban I milik Perseroan dengan nilai perolehan sebesar Rp 766.136.822 digunakan sebagai jaminan hutang obligasi (Catatan 15). Nilai pasar aktiva ini pada tanggal 1 Mei 2001 menurut SUCOFINDO adalah Rp 2.897.781.463.
The Company’s fixed assets of Tuban I with acquisition costs amounting to Rp 766,136,822 are used as collateral for bonds payable (Note 15). The market value of these assets on 1 May 2001 according to SUCOFINDO is Rp 2,897,781,463.
Aktiva tetap Tuban III milik Perseroan dengan nilai perolehan sebesar Rp 1.235.205.206 dijadikan sebagai jaminan hutang bank jangka panjang dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan jumlah penjaminan sebesar Rp 1.770.438.000 (Catatan 11b).
The Company’s fixed assets of Tuban III with acquisition costs amounting to Rp 1,235,205,206 are used as collateral for long-term bank loan from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk for the amount of Rp 1,770,438,000 (Note 11b).
Sebagian aktiva tetap anak perusahaan (SP, IKSG, dan UTSG) dengan nilai perolehan masing-masing sebesar Rp 1.205.561.441 dan Rp 2.309.529.527 pada tahun 2004 dan 2003 digunakan sebagai jaminan atas hutang bank jangka pendek dan hutang bank jangka panjang (Catatan 11).
Part of fixed assets of the subsidiaries (SP, IKSG and UTSG) with acquisition costs of Rp 1,205,561,441 and Rp 2,309,529,527 in 2004 and 2003, respectively, are used as collateral for short-term and long-term bank loans (Note 11).
Aktiva tetap, kecuali tanah, telah diasuransikan kepada PT Asuransi Jasindo, PT Wahana Tata, PT Asuransi Ramayana, PT Asuransi Binagriya Upakara, PT Tugu Pratama Indonesia, PT Asuransi Astra Buana, PT Berdikari Insurance, PT Staco Jasapratama, PT Allianz Indonesia, PT Asuransi Kredit Indonesia, PT Fadent, PT Asuransi Dayin Mitra dan PT Asuransi Panji Rama Otomotif dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 11.021.723.306 dan Rp 13.555.603.597 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2004 dan 2003.
Fixed assets, excluding land, were insured to PT Asuransi Jasindo, PT Wahana Tata, PT Asuransi Ramayana, PT Asuransi Binagriya Upakara, PT Tugu Pratama Indonesia, PT Asuransi Astra Buana, PT Berdikari Insurance, PT Staco Jasapratama, PT Allianz Indonesia, PT Asuransi Kredit Indonesia, PT Fadent, PT Asuransi Dayin Mitra dan PT Asuransi Panji Rama Otomotif for Rp 11,021,723,306 and Rp 13,555,603,597 at 31 December 2004 and 2003, respectively.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas resiko kebakaran, bencana alam dan resiko lainnya yang mungkin dialami Perseroan dan anak perusahaan.
Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses from possible risks of fire, disaster and other risks to the Company and subsidiaries.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/30 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
10.
BEBAN TANGGUHAN
10. DEFERRED CHARGES
Rincian beban tangguhan adalah sebagai berikut:
The details of deferred charges are as follows:
2004 Beban pengerukan pelabuhan Beban perbaikan pabrik dan alat berat Beban implementasi perangkat lunak Uang jaminan lainnya Beban pengurusan hak atas tanah Lain-lain Akumulasi amortisasi
11.
2003
50,288,618
49,174,000
25,433,217 15,785,154 3,922,484 290,246 8,210,929
7,915,322 10,913,784 2,965,615 2,655,237 8,746,675
103,930,648 (57,466,672)
82,370,633 (46,881,731)
46,463,976
35,488,902
Dredging costs Repairment of plant and heavy equipment Software implementation costs Other guarantee Land rights’ processing costs Others Accumulated amortisation
Beban pengerukan pelabuhan diamortisasi selama 5 tahun oleh Perseroan dan anak perusahaan (ST).
Dredging costs of the Company and a subsidiary (ST) are amortised over the estimated beneficial period of 5 years.
Beban implementasi perangkat lunak merupakan beban atas implementasi sistem informasi akuntansi dan manajemen Perseroan dan diamortisasi selama 5 tahun.
Software implementation costs which represent cost for implementation of the Company’s accounting and management information system are amortised over the period of 5 years.
Beban perbaikan merupakan biaya perbaikan pabrik dan alat berat untuk Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) yang memberi manfaat antara 2 sampai 5 tahun.
Repairment costs which represent costs of the overhaul of plant and heavy equipment of the Company and subsidiaries (SP and ST) and are amortised over the period of 2 to 5 years.
Beban pengurusan hak atas tanah diamortisasi selama 5 sampai 20 tahun oleh Perseroan dan anak perusahaan (SP).
Land rights’ processing costs of the Company and a subsidiary (SP) are amortised over the period of 5 to 20 years.
Beban tangguhan lain-lain terutama merupakan beban instalasi telepon yang memberi manfaat antara 2 sampai 5 tahun.
Other deferred charges which mainly represent telephone installation costs are amortised over the period of 2 to 5 years.
Amortisasi beban tangguhan adalah masingmasing sebesar Rp 16.440.179 dan Rp 16.612.973 pada tahun 2004 dan 2003.
Amortisation of deferred charges amounted to Rp 16,440,179 and Rp 16,612,973 in 2004 and 2003, respectively.
HUTANG BANK
11. BANK LOANS
a. Jangka pendek
a. Short-term 2004
Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk
2003
292,516,189 99,866,930
165,000,000 262,318
392,383,119
165,262,318
Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/31 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
11.
HUTANG BANK (lanjutan) a. Jangka pendek (lanjutan)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
11. BANK LOANS (continued) a. Short-term (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Berdasarkan Perjanjian Kredit Modal Kerja No. 148 tanggal 28 Juni 2002 oleh Arry Supratno, S.H., notaris di Jakarta, anak perusahaan (SP) memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp 75.000.000 dan jatuh tempo pada tanggal 27 Juni 2003. Pada tanggal 19 Desember 2003, maksimum pinjaman dinaikkan menjadi Rp 280.000.000 dan jangka waktu diperpanjang hingga 26 Juni 2004. Pada tanggal 27 September 2004, jangka waktu fasilitas tersebut diperpanjang hingga tanggal 27 Juni 2005. Tingkat bunga pinjaman per tahun adalah 14% hingga 16% (2003: 17% hingga 19%). Pinjaman ini dijamin dengan piutang usaha, persediaan semen dan aktiva tetap SP (Catatan 5, 6 dan 9).
Based on Working Capital Credit Agreement No. 148 dated 28 June 2002 of Arry Supratno, S.H., notary in Jakarta, a subsidiary (SP) obtained working capital facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk with maximum credit of Rp 75,000,000 and maturity on 27 June 2003. On 19 December 2003, the maximum credit was increased to Rp 280,000,000 and the period was extended to 26 June 2004. On 27 September 2004, the facility period was extended to 27 June 2005. The interest per annum ranging from 14% to 16% (2003: 17% to 19%). The loan is collateralised by the SP’s trade receivables, cement inventories and fixed assets (Notes 5, 6 and 9).
Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan tertentu yang harus dipenuhi serta mengharuskan SP mempertahankan rasio keuangan tertentu.
The credit agreement also contains certain covenants and requirement to maintain certain financial ratios which should be fulfilled by SP.
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 117 tanggal 29 Desember 2003 oleh Arry Supratno, S.H., notaris di Jakarta, anak perusahaan (SP) memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari PT Bank Central Asia Tbk sebesar Rp 100.000.000 yang telah jatuh tempo pada tanggal 29 Desember 2004. Pada tanggal 28 Desember 2004, jangka waktu pinjaman diperpanjang hingga 29 Desember 2005. Tingkat bunga pinjaman adalah sebesar 11,75% per tahun (2003: 13,50%). Pada tahun 2004, pinjaman ini dijamin dengan aktiva tetap (Catatan 9) sedangkan pada tahun 2005, pinjaman dijamin dengan piutang usaha, persediaan dan aktiva tetap (Catatan 5, 6 dan 9).
Based on Credit Agreement No. 117 dated 29 December 2003 of Arry Supratno, S.H., notary in Jakarta, a subsidiary (SP) obtained working capital credit facility from PT Bank Central Asia Tbk amounting to Rp 100,000,000 which has matured on 29 December 2004. On 28 December 2004, the period was extended to 29 December 2005. The interest rate is 11.75% per annum (2003: 13.50%). In 2004, the loan is secured by fixed assets (Note 9) whereas in 2005, the loan is secured by trade receivables, inventories and fixed assets (Notes 5, 6 and 9).
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/32 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
11.
HUTANG BANK (lanjutan)
11. BANK LOANS (continued)
b. Jangka panjang
b. Long-term 2004
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Muamalat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Dikurangi bagian yang akan jatuh tempo dalam satu tahun
2003
168,000,000 14,446,427 7,990,668
557,508,945 11,682,121
2,500,000
-
192,937,095
569,191,066
175,746,942
254,011,453
17,190,153
315,179,613
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Muamalat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Less current maturities
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(i) Pinjaman dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dalam bentuk fasilitas kredit investasi dengan jumlah maksimum sebesar Rp 700.000.000 dipergunakan untuk pelunasan wesel bayar jangka menengah pada tahun 2002.
(i) The loan from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk in the form of investment credit facilities with maximum credit of Rp 700,000,000 was used for payments of medium-term notes in 2002.
Pinjaman dijamin dengan aktiva tetap Tuban III (Catatan 9) dan akan jatuh tempo 30 September 2006. Berdasarkan addendum perjanjian tanggal 13 Desember 2004, fasilitas kredit investasi ini dipercepat jadwal pelunasannya menjadi 23 Desember 2005. Tingkat bunga pinjaman per tahun antara 13% hingga 14% (2003: 14% hingga 19%). Perjanjian pinjaman mencakup beberapa persyaratan yang harus dipenuhi serta mengharuskan Perseroan mempertahankan rasio keuangan tertentu.
The loan is secured by fixed assets of Tuban plant III (Note 9) and will mature on 30 September 2006. Based on the agreement’s amendment dated 13 December 2004, this credit facility was rescheduled to fall due on 23 December 2005. The loan bear interest per annum ranging from 13% to 14% (2003: 14% to 19%). The credit agreements contain certain covenants and requirement to maintain certain financial ratios which should be fulfilled by the Company.
(ii) Pinjaman dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk untuk anak perusahaan (SP) digunakan untuk pembiayaan proyek Indarung V, diperoleh pada tahun 1996 dengan maksimum kredit sebesar Rp 587.638.000. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tahun 2005 dan dibayarkan dalam 20 kali cicilan tiga bulanan terhitung mulai bulan Maret 2001. Tingkat suku bunga pinjaman per tahun adalah 14% hingga 16% (2003: 15% hingga 19%). Pinjaman ini dijamin dengan aktiva tetap milik SP (Catatan 9).
(ii) The loan from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk which was used to finance Indarung V project with maximum credit amounting to Rp 587,638,000, was obtained by a subsidiary (SP) in 1996. This loan will mature in 2005 and is repayable in 20 quarterly installments, starting March 2001. The loan bears interest per annum ranging from 14% to 16% (2003: 15% to 19%). This loan is secured by SP’s fixed assets (Note 9).
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/33 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
11.
HUTANG BANK (lanjutan) b. Jangka panjang (lanjutan)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
11. BANK LOANS (continued) b. Long-term (continued)
PT Bank Niaga Tbk
PT Bank Niaga Tbk
Pinjaman dari PT Bank Niaga Tbk kepada anak perusahaan (IKSG) digunakan untuk pembelian mesin. Jumlah maksimum sebesar Rp 14.719.427 dengan tingkat bunga pinjaman sebesar 14,75% per tahun (floating rate). Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 12 Mei 2009 dan dijamin dengan mesin yang bersangkutan (Catatan 9).
The loans from PT Bank Niaga Tbk to a subsidiary (IKSG) were used to purchase machines. Maximum loan amount is Rp 14,719,426 with interest rate 14.75% per annum (floating rate). This loan will mature on 12 May 2009 and is secured by those machines (Note 9).
PT Bank Muamalat Indonesia
PT Bank Muamalat Indonesia
Pinjaman dari PT Bank Muamalat Indonesia kepada anak perusahaan (UTSG) digunakan untuk pembelian mesin dan alat-alat berat. Jumlah maksimum pinjaman adalah sebesar Rp 19.028.800 untuk tahun 2004 dan 2003 dan akan jatuh tempo masing-masing pada tanggal 27 September 2005, 21 Agustus 2006 dan 21 November 2007. Keuntungan margin (nisbah bagi hasil) per tahun 15,00% (2003: 18,50% hingga 21,00%). Pinjaman tersebut dijamin dengan aktiva tetap yang dibiayai dari pinjaman ini (Catatan 9) dan cessie piutang usaha UTSG dengan jumlah minimum sebesar Rp 2.500.000 (Catatan 5). Pinjaman ini telah dilunasi pada tanggal 25 Januari 2005.
The loans from PT Bank Muamalat Indonesia to a subsidiary (UTSG) were used to purchase machinery and heavy equipment. Maximum loan amount is Rp 19,028,800 in 2004 and 2003 and will mature on 27 September 2005, 21 August 2006 and 21 November 2007, respectively. Portion of profit sharing per annum is 15.00% (2003: 18.50% to 21.00%). These loans are secured by fixed assets financed by the loans (Note 9) and cessie of the UTSG’s trade receivables with minimum amount of Rp 2,500,000 (Note 5). On 25 January 2005, the loan has been settled.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Pinjaman dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kepada anak perusahaan (UTSG) digunakan untuk pembelian 2 (dua) unit excavator. Jumlah maksimum pinjaman adalah sebesar Rp 2.500.000 dengan tingkat bunga pinjaman per tahun sebesar 13%. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 20 Desember 2009 dan dijamin dengan 2 (dua) unit excavator yang bersangkutan (Catatan 9).
The loans from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk to a subsidiary (UTSG) were used to purchase 2 (two) units of excavator. Maximum loan amount is Rp 2,500,000 with interest rate 13% per annum. This loan will mature on 20 December 2009 and is secured by those 2 (two) units of excavator (Note 9).
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/34 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
12.
PINJAMAN DARI INDONESIA
PEMERINTAH
REPUBLIK
12. LOAN FROM THE GOVERNMENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia kepada anak perusahaan (ST) terdiri dari pinjaman yang diperoleh Pemerintah dari bank-bank dan lembaga keuangan asing yang diteruskan atas nama ST serta hutang bunga dan jasa bank terkait (Catatan 27). Rincian pinjaman berdasarkan sumber pinjaman adalah sebagai berikut:
The loan from the Government of the Republic of Indonesia to a subsidiary (ST) consists of loans obtained by the Government from foreign banks and financial institutions and then channeled to ST, (Note 27) including the related interest and fees. Following are the details of loans based on sources:
2004
2003
69,955,082 54,433,692 27,101,807 21,050,195
69,955,082 54,433,692 27,101,807 21,050,195
9,714,175 8,735,272
9,714,175 14,974,752
8,131,108
8,131,108
6,755,809 856,248 -
13,256,876 1,076,425 13,740,778
Sources of loan: Bank of China Unibank A/S Denmark Mitsui Leasing & Development Ltd. KCS Leasing Co. Ltd. Government of the Republic of Indonesia - interest Lyonnais, France and Denmark Kredittanstalt Fuer Wiederaufbau and AKA Ausfuhrkredit Geselshaft Mbh (AKA & KFW) Germanyinterest Kredittanstalt Fuer WiederaufbauTonasa IV Chartered West LB Limited, England Government of the Republic of Indonesia
Jumlah pinjaman Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun
206,733,388
233,434,890
Total loans
48,688,417
103,032,632
Less current maturities
Bagian jangka panjang
158,044,971
130,402,258
Long-term portion
Sumber pinjaman: Bank of China Unibank A/S Denmark Mitsui Leasing & Development Ltd. KCS Leasing Co. Ltd. Pemerintah Republik Indonesia bunga pinjaman Lyonnais, France and Denmark Kredittanstalt Fuer Wiederaufbau dan AKA Ausfuhrkredit Geselshaft Mbh (AKA & KFW) Germany bunga pinjaman Kredittanstalt Fuer Wiederaufbau Tonasa IV Chartered West LB Limited, England Pemerintah Republik Indonesia
Penarikan yang dilakukan ST atas pinjaman yang berasal dari bank dan lembaga keuangan luar negeri dikonversikan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs jual Bank Indonesia pada tanggal penarikan. Pinjaman tersebut dikenakan tingkat bunga sebesar 1% di atas tingkat bunga rata-rata Sertifikat Bank Indonesia (SBI) selama 6 bulan. Tingkat bunga tersebut termasuk komisi bank sebesar 0,25%. Atas keterlambatan pembayaran hutang pokok dan bunga dikenakan denda sebesar 2% per tahun di atas tingkat bunga.
ST’s withdrawals of financing originating from foreign banks and financial institutions were converted into Rupiah based on Bank Indonesia’s selling rate at the date of withdrawals. The loans bear interest at 1% above the average interest rate for 6-month Bank Indonesia Certificate (SBI). The interest rate includes 0.25% bank fee. A penalty of 2% per annum above the interest rate is charged for late payments of principal and interest.
ST telah mendapatkan persetujuan dari Direktorat Jenderal Lembaga Keuangan mengenai penjadwalan kembali pembayaran pokok pinjaman mulai tahun 2000 sampai dengan tahun 2010. Tingkat suku bunga yang dikenakan atas pokok pinjaman terhitung mulai tahun 1999 sampai dengan tanggal pelunasan sebesar 22% per tahun.
ST has obtained the approval from the Director General of Financial Institutions for the rescheduling of installment payments, under which the Company is obliged to repay the loan principal from 2000 until 2010. The interest rate per annum applied in 1999 until the loan is fully repaid is 22%.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/35 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
12.
PINJAMAN DARI PEMERINTAH INDONESIA (lanjutan)
REPUBLIK
12. LOAN FROM THE GOVERNMENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA (continued)
Pada tanggal 20 Desember 2004, ST telah memperoleh persetujuan dari Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Departemen Keuangan Republik Indonesia mengenai perubahan tingkat suku bunga yang dikenakan atas pokok pinjaman dari 22% per tahun menjadi rata-rata Sertifikat Bank Indonesia (SBI) jangka waktu 3 bulan selama 6 bulan + 1% per tahun terhitung mulai semester I tahun 2004 dan perpanjangan jangka waktu pembayaran selama 2 tahun untuk pokok pinjaman yang jatuh tempo mulai semester I tahun 2005 sampai dengan tahun 2012.
On 20 December 2004, ST has obtained an approval from the Directorate General of Treasury, Ministry of Finance of the Republic of Indonesia regarding the change of interest rate for loan principal from 22% per annum become 1% above the average interest rate for 3-month period of Bank Indonesia Certificate (SBI) during 6-month and extension of installment payment of 2 years for loan principal due from first semester 2005 until 2012.
Pinjaman sebesar Rp 13.740.778 dikenakan bunga sebesar 13,5% per tahun. Pinjaman ini telah dilunasi pada tanggal 23 Desember 2004.
The loan amounting to Rp 13,740,778 bears interest rate at 13.5% per annum. This portion of the loan has already been paid on 23 December 2004.
Pinjaman yang berasal dari bunga dan jasa bank kepada Pemerintah Republik Indonesia tidak dikenakan bunga.
The portion of the loan relating to interest and fees due to the Government of the Republic of Indonesia is non interest-bearing.
Jumlah hutang bunga pada tanggal 31 Desember 2004 adalah Rp 242.013.299 (2003: Rp 263.911.577).
Total interest payable as at 31 December 2004 amounted to Rp 242,013,299 (2003: Rp 263,911,577).
Rincian pinjaman berdasarkan jadwal pembayaran adalah sebagai berikut:
The detail based on payment schedule of the loans is as follows:
2004 Jatuh tempo dalam tahun: 2001 2002 2003 2004 2005 2006 Setelah 2006
2003
17,845,284 30,843,133 30,843,133 127,201,838
31,586,062 23,658,900 23,799,214 23,988,457 30,247,260 32,877,150 67,277,847
206,733,388
233,434,890
Due in: 2001 2002 2003 2004 2005 2006 After 2006
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/36 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
13.
HUTANG USAHA
13. TRADE PAYABLES 2004
Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa: Rupiah Dolar Amerika Serikat Mata uang asing lainnya Pihak ketiga: Rupiah Dolar Amerika Serikat Mata uang asing lainnya
73,045,526 2,245,336 1,790,596
71,736,151 808,304 -
77,081,458
72,544,455
223,835,334 50,714,528 28,937,245
313,039,637 53,654,510 37,345,579
303,487,107
404,039,726
380,568,565
476,584,181
Umur hutang usaha adalah sebagai berikut:
14.
Related parties: Rupiah United States Dollar Other foreign currencies Third parties: Rupiah United States Dollar Other foreign currencies
The aging of trade payables is as follows: 2004
Lancar Lewat jatuh tempo: 1 - 45 hari 46 - 135 hari 136 - 365 hari Lebih dari 365 hari
2003
2003
170,408,979
154,245,621
114,576,280 54,249,607 31,044,480 10,289,219
121,385,052 87,839,253 69,158,788 43,955,467
380,568,565
476,584,181
Current Overdue: 1 - 45 days 46 - 135 days 136 - 365 days Over 365 days
Hutang usaha berasal dari pembelian barang dan jasa.
The trade payables arose from purchase of goods and services.
Lihat Catatan 27 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa.
Refer to Note 27 for the details of related parties transactions and balances.
BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR
14. ACCRUED EXPENSES 2004
Tunjangan produktivitas Listrik Cuti besar dan tunjangan insentif Bunga Upah dan gaji Pengangkutan Jasa profesional Biaya pengantongan Pembinaan lingkungan Pengobatan Retribusi pertambangan Tagihan dalam proses Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1.000.000)
2003
107,596,626 57,219,747 31,738,627 19,261,779 16,954,108 16,213,289 15,858,416 14,225,832 8,278,334 5,763,257 2,276,953 1,656,606
88,684,340 44,164,526 48,438,802 25,438,798 24,894,928 24,611,911 8,808,714 4,393,234 3,566,064 1,845,651 2,265,506
11,349,962
14,553,266
308,393,536
291,665,740
Productivity allowances Electricity Leave bonuses and allowances Interest Salaries and wages Transportation Professional fees Packers fee Community development Medical Mining rights fees Invoice on process Others (below Rp 1,000,000 each)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/37 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
15.
HUTANG OBLIGASI
Seri/Series
Jangka waktu/ Period
A B
3 tahun / years 5 tahun / years
15. BONDS PAYABLE Nomor seri/ Series number SMGR01AXBFTW SMGR01BXBFTW
Nilai nominal/ Nominal value 50,000 50,000
Hutang obligasi/ Bonds payable Biaya emisi obligasi - bersih/ Issuance costs - net Bersih/Net Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun/ Less current maturity Bagian jangka panjang/ Long-term portion
2004
2003
447,500,000
117,100,000 449,900,000
447,500,000
567,000,000
(4,294,682)
(7,736,377)
443,205,318
559,263,623
-
116,521,427
443,205,318
442,742,196
Jatuh tempo/ Due date Juli / July 2004 Juli / July 2006
Pada tahun 2001, Perseroan menerbitkan obligasi Seri A dan B dalam mata uang Rupiah dengan tingkat bunga tetap yang dibayar tiap 3 bulan. Obligasi tersebut dipergunakan untuk pelunasan hutang wesel bayar jangka menengah pada tahun 2002. Tingkat suku bunga untuk Seri A adalah 19,625% per tahun dan untuk Seri B adalah 20,375%, 20,000%, 19,625%, 19,125% dan 19,000%, masing-masing untuk tahun pertama hingga tahun kelima. Seluruh obligasi dijual pada nilai nominal dan tercatat di Bursa Efek Surabaya dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai wali amanat.
In 2001, the Company issued Rupiah bonds Series A and B with fixed interest payable every three months. The bonds were used to finance the payments of medium-term notes in 2002. Interest rate for Series A is 19.625% per annum and Series B are 20.375%, 20.000%, 19.625%, 19.125% and 19.000%, respectively, for the first until the fifth year. All the bonds were sold at par value and are listed on the Surabaya Stock Exchange, with PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk as the trustee.
Berdasarkan Perjanjian Perwaliamanatan, Perseroan menjaminkan aktiva tetap Tuban I dengan nilai penjaminan sebesar 200% dari pokok obligasi setelah pelunasan seluruh wesel bayar jangka menengah Perseroan (Catatan 9).
Based on the Trusteeship Agreement, the Company guaranteed its fixed assets at Tuban I at the amount equivalent to 200% of bond principal until the repayment of all of the Company’s medium-term notes (Note 9).
Perjanjian pinjaman juga mencakup persyaratan tertentu antara lain menjaga rasio lancar tidak kurang 1 : 1 sampai dengan tahun kedua dan 1,2 : 1 mulai tahun ketiga sampai dilunasinya obligasi tersebut, rasio hutang terhadap ekuitas tidak lebih dari 1,75 : 1 dan rasio kecukupan pembayaran bunga tidak kurang dari 2,5 : 1.
The agreement relating to the bonds contains certain covenants which, among others, requires the Company to maintain current ratio of not less than 1 : 1 up to second year and 1.2 : 1 from third year until the bonds are paid in full, debt-to-equity ratio of not over than 1.75 : 1 and interest coverage ratio of not less than 2.5 : 1.
Berdasarkan pemeringkatan yang diterbitkan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia tanggal 30 April 2004, peringkat obligasi adalah A+ (single A plus: prospek yang mantap).
Based on the rating announced by PT Pemeringkat Efek Indonesia on 30 April 2004, + the bonds are rated A (single A plus rating means stable outlook).
Perseroan telah melakukan pelunasan atas obligasi Seri A sebesar Rp 117.100.000 yang telah jatuh tempo pada tahun 2004. Perseroan juga telah melakukan pembelian kembali obligasi Seri B dengan nilai nominal Rp 2.400.000.
The Company has settled the bonds Series A amounted to Rp 117,100,000 which were due in 2004. The Company also bought back bonds Series B with par value of Rp 2,400,000.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/38 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
16.
KEWAJIBAN ESTIMASIAN UNTUK IMBALAN KERJA a.
b.
Program Pensiun Iuran Pasti
16. PROVISION FOR EMPLOYEE BENEFITS a.
Defined Contribution Plan
Perseroan
The Company
Sejak Desember 2001, karyawan Perseroan mengikuti program pensiun iuran pasti untuk semua karyawan tetap. Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (DPLK BNI) yang akta pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. KEP-1100/KM.17/1998 tanggal 23 November 1998. Manfaat pensiun akan diberikan apabila karyawan tersebut pensiun, cacat atau meninggal dunia. Iuran untuk program pensiun tersebut adalah sebesar 15% dari gaji bulanan karyawan.
In December 2001, the Company’s employees joined the defined contribution plan covering all its local permanent employees. The plan is managed by Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (DPLK BNI), which deed of establishment was approved by the Minister of Finance of Republic Indonesia in Decision Letter No. KEP-1100/KM.17/1998 dated 23 November 1998. Employees, after serving a qualifying period, are entitled to benefits on retirement, disability or death. Pension fund contributions are 15% of the employees’ monthly salary.
Program Pensiun Manfaat Pasti
b.
Defined Benefit Plan
Perseroan
The Company
Perseroan memperoleh persetujuan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. B7774/DJM/III.5/12/1976 tanggal 18 Desember 1976 untuk mendirikan Dana Pensiun Semen Gresik yang dikelola oleh pengurus yang terpisah bagi seluruh karyawan yang telah memenuhi persyaratan tertentu apabila karyawan tersebut pensiun, cacat atau meninggal dunia.
The Company received approval from the Minister of Finance of Republic of Indonesia in Decision Letter No. B7774/DJM/III.5/12/1976 dated 18 December 1976 to establish a separate trustee-administered pension fund, Dana Pensiun Semen Gresik, from which all employees, after serving a qualifying period, are entitled to defined benefits on retirement, disability or death.
Anak perusahaan
Subsidiaries
Anak perusahaan (SP dan ST) masing-masing memperoleh persetujuan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. S065/MK-II/1979 tanggal 3 April 1979 untuk mendirikan Dana Pensiun Semen Padang dan No. S-016/MK.13/1989 tanggal 5 Januari 1989 yang telah diubah dengan Surat Keputusan No. Kep405/KM.17/1999 tanggal 5 November 1999 untuk mendirikan Dana Pensiun Semen Tonasa yang dikelola oleh pengurus yang terpisah bagi seluruh karyawan yang telah memenuhi persyaratan tertentu apabila karyawan tersebut pensiun, cacat atau meninggal dunia.
Subsidiaries (SP and ST) received approval from the Minister of Finance of Republic of Indonesia in Decision Letter No. S065/MKII/1979 dated 3 April 1979 to establish a separate trustee-administered pension fund, Dana Pensiun Semen Padang and No. S-016/ MK.13/1989 dated 5 January 1989 as amended on Decision Letter No. Kep405/KM.17/1999 dated 5 November 1999 to establish Dana Pensiun Semen Tonasa, from which all employees, after serving a qualifying period, are entitled to defined benefits on retirement, disability or death.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/39 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
16.
KEWAJIBAN ESTIMASIAN UNTUK IMBALAN KERJA (lanjutan)
16. PROVISION (continued)
b. Program Pensiun Manfaat Pasti (lanjutan)
b.
EMPLOYEE
BENEFITS
Defined Benefit Plan (continued) As at 31 December 2004 and 2003, the estimated actuarial liability and fair value of plan assets based on the latest actuarial assessment dated 31 March 2005 (the Company) and 23 March 2005 (ST) by PT Sentra Jasa Aktuaria (“SJA”); and 7 February 2005 (SP) by PT Bumi Dharma Aktuaria (“BDA”), are as follows:
Pada tanggal 31 Desember 2004 dan 2003, estimasi kewajiban aktuaria dan nilai wajar aktiva dana pensiun berdasarkan penilaian aktuarial terakhir oleh PT Sentra Jasa Aktuaria (“SJA“) tanggal 31 Maret 2005 (Perseroan) dan 23 Maret 2005 (ST); dan PT Bumi Dharma Aktuaria (“BDA“) tanggal 7 Februari 2005 (SP), sebagai berikut: 2004 Kewajiban manfaat pensiun Kewajiban imbalan kerja lainnya
FOR
2003
123,116,246 47,072,276
116,231,400 Provision for pension benefits 50,949,942 Provision for other employee benefits
170,188,522
167,181,342
Asumsi aktuarial utama yang digunakan dalam menentukan biaya manfaat pensiun oleh aktuaris independen Perseroan dan anak perusahaan adalah sebagai berikut:
The actuarial principal assumptions used to determine costs of retirement benefits by the independent actuary of the Company and subsidiaries are as follows:
Tingkat mortalita/Mortality rate
=
Usia pensiun normal/Normal retirement age Tingkat cacat/Disability rate Tingkat kenaikan gaji/Rate of salary increase Tingkat diskonto tahunan/Annual discount rate Tingkat pengembalian investasi/Expected return on plan assets Tingkat pengunduran diri/Voluntarily resignation rate
= = = =
Tabel Mortalita Indonesia 1999 (TMI’99)/Indonesian Mortality Table 1999 56 tahun/years 10% dari tingkat mortalita/of mortality rate 7.5% setahun/per annum 10% setahun/per annum
=
9.5% setahun/per annum
=
Sampai dengan 1% setahun/up to 1% per annum
Aktiva dana pensiun terutama terdiri dari deposito berjangka, surat-surat berharga dan investasi jangka panjang dalam bentuk saham, tanah dan bangunan.
Pension fund assets mainly consist of time deposits, marketable securities, long-term investments in shares of stock, land and buildings.
Kewajiban manfaat pensiun
Provision for pension benefits
Rekonsiliasi aktiva dan kewajiban yang diakui di neraca konsolidasian:
Reconciliation of the assets and liabilities recognised in the consolidated balance sheets:
2004 Nilai kini dari kewajiban Nilai wajar aktiva Nilai kini dari kewajiban yang yang tidak didanai Kerugian/(keuntungan) aktuarial yang belum diakui Kewajiban bersih di neraca
2003
424,477,165 (327,480,417)
386,731,055 (261,805,008)
96,996,748
124,926,047
26,119,498 123,116,246
(8,694,647) 116,231,400
Present value of the obligation Fair value of plan assets Present value of unfunded obligations Unrecognised actuarial losses/(gains) Net liability in the balance sheet
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/40 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
16.
KEWAJIBAN ESTIMASIAN UNTUK IMBALAN KERJA (lanjutan)
16. PROVISION (continued)
b. Program Pensiun Manfaat Pasti (lanjutan)
b.
FOR
EMPLOYEE
BENEFITS
Defined Benefit Plan (continued)
Kewajiban manfaat pensiun (lanjutan)
Provision for pension benefits (continued)
Beban imbalan kerja yang dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian merupakan jumlah bersih dari:
Employee benefits expenses recognised in the consolidated statements of income consist of the net total of the following amounts:
2004 Biaya jasa kini Biaya bunga Pengembalian dari aktiva dana pensiun (Keuntungan)/kerugian bersih aktuarial yang diakui Beban bersih
2003
19,905,955 38,673,106
18,693,978 34,322,869
(32,936,834)
(28,904,177)
Current service cost Interest cost
(780,926)
2,101,423
Return on plan assets Net actuarial (gains)/ losses recognised
24,861,301
26,214,093
Net expenses
Rekonsiliasi perubahan selama periode berjalan atas kewajiban bersih yang diakui di neraca konsolidasian: 2004
Reconciliation of movement during the period of the liability recognised in the consolidated balance sheets: 2003
Kewajiban bersih pada awal tahun Beban bersih Pembayaran kontribusi
116,231,400 24,861,301 (17,976,455)
104,542,696 Net liability at beginning of the year 26,214,093 Net expenses (14,525,389) Payment of contribution
Kewajiban bersih pada akhir tahun
123,116,246
116,231,400
Net liability at the end of the year
Kewajiban imbalan kerja lainnya
Provision for other employee benefits
Rekonsiliasi aktiva dan kewajiban yang diakui di neraca konsolidasian:
Reconciliation of the assets and liabilities recognised in the consolidated balance sheets:
2004 Nilai kini dari kewajiban Nilai wajar aktiva
2003
65,045,057 (821,793)
61,858,723 -
Present value of the obligation Fair value of plan assets
64,223,264
61,858,723
Present value of unfunded obligations
(10,908,781)
Unrecognised actuarial gains
50,949,942
Net liability in the balance sheets
Nilai kini dari kewajiban yang tidak didanai Keuntungan aktuarial yang belum diakui
(17,150,988)
Kewajiban bersih di neraca
47,072,276
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/41 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
16.
KEWAJIBAN ESTIMASIAN UNTUK IMBALAN KERJA (lanjutan)
16. PROVISION (continued)
b. Program Pensiun Manfaat Pasti (lanjutan)
b.
FOR
EMPLOYEE
BENEFITS
Defined Benefit Plan (continued)
Kewajiban imbalan kerja lainnya (lanjutan)
Provision for (continued)
Beban imbalan kerja yang dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian merupakan jumlah bersih dari:
Employee benefits expenses recognised in the consolidated statements of income consist of the net total of the following amounts:
Biaya jasa kini Biaya bunga (Keuntungan)/kerugian bersih aktuarial yang diakui Biaya jasa lampau - perubahan program Beban bersih
2004
2003
4,276,459 6,185,873
4,047,469 4,847,297
(1,041,675)
1,482,213
other
employee
benefits
254,550
5,197,326
Current service cost Interest cost Net actuarial (gains)/losses recognised Past service cost plan amendment
9,675,207
15,574,305
Net expenses
Rekonsiliasi perubahan selama periode berjalan atas kewajiban bersih yang diakui di neraca konsolidasian: 2004
Reconciliation of movement during the period of the liability recognised in the consolidated balance sheets: 2003
Kewajiban bersih pada awal tahun Beban bersih Pembayaran: - kontribusi - manfaat
50,949,942 9,675,207
46,223,735 15,574,305
(821,793) (12,731,080)
(10,848,098)
Net liability at the beginning of the year Net expenses Payment of: contribution benefit -
Kewajiban bersih pada akhir tahun
47,072,276
50,949,942
Net liability at the end of the year
Dewan Direksi Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) berpendapat perlu adanya penyesuaian secara retroaktif untuk mencatat kewajiban dan amortisasi atas biaya jasa lalu untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2004. Penyesuaian secara retroaktif ini diperlukan karena perubahan kebijakan akuntansi sehubungan dengan penerapan dini PSAK 24 (Revisi 2004), “Imbalan Kerja” (Catatan 3).
The Board of Directors of the Company and subsidiaries (SP and ST), are of the opinion that a retroactive adjustment to record the liability and amortisation of past service costs for the year ended 31 December 2004 is necessary. The adjustment is required as the early adoption of PSAK 24 (Revised 2004), “Employee Benefits”, is regarded as a change in accounting policy which requires retroactive adjustment (Note 3).
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/42 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
17.
HAK MINORITAS
17. MINORITY INTEREST
Penyertaan pemegang saham minoritas pada anak perusahaan adalah sebagai berikut:
The interests of minority subsidiaries are as follows:
a. Hak minoritas atas ekuitas anak perusahaan
a.
2004 PT Industri Kemasan Semen Gresik - persentase kepemilikan 60% Nilai tercatat - awal Bagian laba bersih tahun berjalan Deviden
PT United Tractors Semen Gresik - persentase kepemilikan 55% Nilai tercatat - awal Bagian laba bersih tahun berjalan Deviden
PT Kawasan Industri Gresik - persentase kepemilikan 65% Nilai tercatat - awal Bagian laba bersih tahun berjalan Deviden
4,611,220 (2,400,000)
4,308,998 (1,483,448)
23,072,953
20,861,733
20,216,984
17,875,452
4,740,292 (2,114,634)
4,229,292 (1,887,760)
22,842,642
20,216,984
15,483,741 PT Sepatim Batamtama persentase kepemilikan 85% Nilai tercatat - awal Bagian laba/(rugi) bersih tahun berjalan
2003
18,036,183
1,145,253 (843,827)
1,173,765 77,358
in
Minority interests in equity of subsidiaries
20,861,733
15,182,315
shareholders
PT Industri Kemasan Semen Gresik - percentage of ownership 60% Carrying amount - beginning Net income - current year Dividend
PT United Tractors Semen Gresik - percentage of ownership 55% Carrying amount - beginning Net income - current year Dividend
14,315,437
PT Kawasan Industri Gresik - percentage of ownership 65% Carrying amount - beginning
866,878 -
Net income - current year Dividend
15,182,315
1,222,993 (49,228)
1,251,123
1,173,765
62,650,459
57,434,797
PT Sepatim Batamtama percentage of ownership 85% Carrying amount - beginning Net income/(loss) - current year
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/43 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
17.
HAK MINORITAS (lanjutan) b.
Hak minoritas perusahaan
atas
17. MINORITY INTEREST (continued) laba
PT Industri Kemasan Semen Gresik PT United Tractors Semen Gresik PT Kawasan Industri Gresik PT Sepatim Batamtama
18.
bersih
anak
b.
Minority interests subsidiaries
2004
2003
4,611,220
4,308,998
4,740,292 1,145,253 77,358
4,229,292 866,878 (49,228)
10,574,123
9,355,940
MODAL SAHAM
in
net
income
of
PT Industri Kemasan Semen Gresik PT United Tractors Semen Gresik PT Kawasan Industri Gresik PT Sepatim Batamtama
18. SHARE CAPITAL
Sesuai dengan daftar pemegang saham yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek, PT Datindo Entrycom, susunan pemegang saham Perseroan adalah sebagai berikut:
Based on the shareholders’ list issued by Biro Administrasi Efek (Administration Office of Listed Shares), PT Datindo Entrycom, the shareholders of the Company are as follows:
2004 dan/and 2003 Saham/shares (dalam ribuan lembar)/ (in thousand of shares) Pemerintah Republik Indonesia Cemex Asia Holdings Ltd. Endah Dwi Astuti - Direksi Masyarakat (masing-masing dibawah 5%)
Nilai/Value
%
302,541 151,440 -
302,540,600 151,440,000 800
51.01 25.53 0.00
Government of the Republic of Indonesia Cemex Asia Holdings Ltd. Endah Dwi Astuti - Director
139,171
139,170,600
23.46
Public (below 5% each)
593,152
593,152,000
100.00
Sehubungan dengan program Privatisasi Badan Usaha Milik Negara untuk menjual sebagian saham milik Pemerintah Republik Indonesia kepada mitra strategis, Cemex S.A. de C.V. (“Cemex”) telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Bersyarat (Perjanjian) dengan Pemerintah Republik Indonesia pada tanggal 17 September 1998. Penjualan saham pertama dilakukan pada tanggal 30 Oktober 1998 dengan jumlah 83.042.000 saham biasa (14% dari seluruh yang telah dikeluarkan dan disetor penuh). Disamping itu, pada periode 30 November 1998 sampai dengan 4 Januari 1999, Cemex Asian Investments N.V. (anak perusahaan Cemex), mengajukan penawaran tender untuk memiliki 35.589.500 saham biasa (6% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh) dari pemegang saham masyarakat. Pada tanggal 31 Desember 1999, porsi kepemilikan Cemex Asian Investments N.V. telah mencapai 25,53% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh.
In relation to the privatisation of state owned corporations, the Government of the Republic of Indonesia (“Indonesian Government”), under a Conditional Sale and Purchase Agreement (“the Agreement”) dated 17 September 1998, sold part of its shareholding in the Company to Cemex S.A. de C.V. (“Cemex”). The first share transfer was made on 30 October 1998 when the Government of the Republic of Indonesia sold 83,042,000 common shares (14% of the issued and paid-up capital). In the period from 30 November 1998 up to 4 January 1999, Cemex Asian Investments N.V. (a subsidiary of Cemex), acquired 35,589,500 common shares (approximately 6% of the issued and paid-up capital) owned by the public through a tender offer. On 31 December 1999, Cemex Asian Investments N.V. increased its shareholding to 25.53% of the issued and paid-up capital.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/44 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 18.
19.
MODAL SAHAM (lanjutan)
18. SHARE CAPITAL (continued)
Pada tanggal 13 Oktober 2000 dilakukan pengalihan seluruh kepemilikan saham Perseroan dari Cemex Asian Investments N.V. kepada Cemex Manila Investments. Pada tanggal 3 November 2000, seluruh kepemilikan saham Perseroan yang tercatat atas nama Cemex Manila Investments dialihkan kepada Cemex Asia Holdings Ltd. Cemex Asian Investments N.V., Cemex Manila Investments dan Cemex Asia Holdings Ltd. merupakan anak perusahaan dari Compania Valenciana de Cementos Portland, S.A. Transaksi pengalihan kepemilikan saham tersebut tidak mempengaruhi pengendalian atas Perseroan. Transaksi pengalihan saham ini dilaporkan kepada BAPEPAM tanggal 16 Oktober 2000 dan 15 November 2000.
On 13 October 2000, Cemex Asian Investments N.V. transferred all of its ownership in the Company to Cemex Manila Investments. On 3 November 2000, Cemex Manila Investments transferred all of its ownership in the Company to Cemex Asia Holdings Ltd. Cemex Asian Investments N.V., Cemex Manila Investments and Cemex Asia Holdings Ltd. are subsidiaries of Compania Valenciana de Cementos Portland, S.A. The divestment transactions did not affect the control in the Company. The divestment transactions was reported to BAPEPAM on 16 October 2000 and 15 November 2000, respectively.
Sebagaimana juga dinyatakan pada perjanjian di atas, Pemerintah Republik Indonesia mempunyai hak untuk menjual (put option) sampai dengan 26 Oktober 2001, untuk menjual sebagian atau seluruh sisa saham yang dimiliki di Perseroan dengan harga sebesar US$ 1,38 per saham ditambah premi 8,2% per tahun dari 14 Oktober 1998 sampai dengan tanggal dilakukannya transfer atas saham-saham tersebut. Selain itu, jika penjualan atas sisa saham Pemerintah Republik Indonesia kepada Cemex tidak terlaksana, Pemerintah Republik Indonesia tidak dapat menjual atau setuju untuk tidak menjual, saham-saham Perseroan kepada investor strategis sampai dengan tanggal 14 Oktober 2003 tanpa persetujuan terlebih dahulu dari Cemex, kecuali penjualan tersebut terjadi melalui penawaran umum saham yang dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia dengan tujuan untuk mendistribusikan sahamsaham yang ditawarkan secara luas dan tidak ada investor strategis yang membeli lebih dari 5% dari yang ditawarkan secara langsung dari para penjamin emisi atau pembeli pertama.
As provided in the Agreement, the Indonesian Government shall have the option (put option) until 26 October 2001 to sell any or all of its remaining shares in the Company to Cemex at a per share price of US$ 1.38 plus 8.2% premium per annum from 14 October 1998 until the date of transfer of such additional shares. In addition, if the sale of the remaining Indonesian Government’s shares to Cemex will not materialise, the Indonesian Government may not sell, or agreed not to sell, any of its shares in the Company to a strategic investor up to 14 October 2003 without the prior approval of Cemex, except where such sale occurs through a public offering of shares owned by the Indonesian Government with a view to distribute the offered shares widely and with no strategic investor buying more than 5% of the offering directly from the underwriters or initial purchasers.
TAMBAHAN MODAL DISETOR Akun ini terdiri dari:
19.
ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL This account consists of:
2004 dan/and 2003 Agio saham Biaya emisi efek ekuitas
1,252,065,600 (4,710,160) 1,247,355,440
Share premium Share issuance costs
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/45 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
19.
20.
TAMBAHAN MODAL DISETOR (lanjutan)
19.
ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL (continued)
Pada tahun 1990, Perseroan melakukan penjualan 40.000.000 saham bernilai Rp 40.000.000 melalui penawaran umum kepada masyarakat. Hasil penjualan adalah Rp 280.000.000. Perseroan mencatat modal disetor Rp 40.000.000 dan jumlah agio saham sebesar Rp 240.000.000.
In 1990, the Company sold 40,000,000 shares with nominal value of Rp 40,000,000 through public offering. The proceed was Rp 280,000,000. The Company recorded Rp 40,000,000 as paid-up capital and Rp 240,000,000 as additional paid-in capital.
Pada tahun 1995, Perseroan melakukan penjualan 444.864.000 saham bernilai nominal Rp 444.864.000 melalui penawaran umum terbatas kepada masyarakat dengan hak memesan efek terlebih dahulu. Hasil penjualan adalah sebesar Rp 1.456.929.600. Perseroan mencatat modal disetor Rp 444.864.000 dan Rp 1.012.065.600 sebagai agio saham.
In 1995, the Company sold 444,864,000 shares with nominal value of Rp 444,864,000 through public offering with ordering right in advance (right issue). The proceeds was Rp 1,456,929,600. The Company recorded Rp 444,864,000 as paid-up capital and Rp 1,012,065,600 as additional paid-in capital.
DEVIDEN
20. 2004
Deviden final 2003/2002 Deviden interim 2004
DIVIDENDS 2003
170,477,816 23,530,340
68,230,016 -
194,008,156
68,230,016
2003/2002 final dividend 2004 interim dividend
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) sebagaimana tercantum dalam akta No. 42 tanggal 30 November 2004 dari notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., para pemegang saham menyetujui pembagian deviden final untuk tahun buku 2003 dan 2002, masingmasing sebesar Rp 170.477.816 dan Rp 68.230.016 atau sebesar Rp 287,41 dan Rp 115,03 per saham (satuan penuh).
Based on the extraordinary shareholders’ general meeting as stated in notarial deed No. 42 dated 30 November 2004 of Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., the shareholders approved to distribute final dividends for 2003 and 2002, amounting to Rp 170,477,816 and Rp 68,230,016 or Rp 287.41 and Rp 115.03 per share (full amount), respectively.
Pada tanggal 14 Desember 2004, Perseroan mengumumkan pembagian deviden interim untuk tahun buku 2004 sebesar Rp 23.530.340 atau sebesar Rp 39,67 per saham (satuan penuh). Deviden tersebut telah dibayarkan pada bulan Januari 2005 (Catatan 30).
On 14 December 2004, the Company declared an interim dividend for 2004 amounting to Rp 23,530,340 or Rp 39.67 per share (full amount). The dividend was paid in January 2005 (Note 30).
Sebagian dari deviden tersebut telah dibayarkan selama tahun 2004. Saldo yang masih terhutang adalah sebagai berikut:
Part of those dividends has been paid in 2004. The remaining unpaid balance are detailed as follows:
2004
2003
Cemex Asia Holdings Ltd.
20,771,510
-
Pemerintah Republik Indonesia Lain-lain
14,036,156 18,462,194
2,034,370 51,669
53,269,860
2,086,039
Cemex Asia Holdings Ltd. Government of the Republic of Indonesia Others
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/46 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
21.
PENDAPATAN BERSIH
21. 2004
Pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa Semen Lain-lain
Pihak ketiga Semen Terak Kantong semen Penjualan tanah kawasan industri Persewaan tanah kawasan industri Lain-lain
22.
NET REVENUE 2003
Related parties Cement Others
1,072,562,904 -
979,973,080 12,976,671
1,072,562,904
992,949,751
4,716,666,452 257,698,483 9,787,133
4,218,667,917 215,112,880 12,506,232
7,482,152
6,535,141
Sales from industrial real estate
3,341,482 19,118
3,365,394 803,501
Land rental from industrial park Others
4,994,994,820
4,456,991,065
6,067,557,724
5,449,940,816
Third parties Cement Clinker Cement bags
Tidak ada penjualan kepada satu pelanggan yang melebihi 10% dari jumlah penjualan.
There were no sales to any party which represent more than 10% of net sales.
Lihat Catatan 27 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa.
Refer to Note 27 for details of related parties transactions and balances.
BEBAN POKOK PENDAPATAN
COST OF REVENUE
22. 2004
Pemakaian bahan baku Upah buruh langsung dan beban pabrikasi
2003
155,950,143
144,302,449
3,771,664,939
3,397,448,346
Raw materials used Direct labor and manufacturing overhead
Jumlah beban produksi Persediaan barang dalam proses Pada awal tahun Pembelian Pada akhir tahun
3,927,615,082
3,541,750,795
Total manufacturing costs
Harga pokok produksi Persediaan barang jadi Pada awal tahun Pemakaian sendiri Pada akhir tahun
3,992,214,372
Beban pokok penjualan semen Beban pokok penjualan tanah kawasan industri dan lain-lain
4,003,399,192
3,553,973,003
1,887,268
2,991,680
Cost of goods sold - cement Cost of sales - industrial land and others
Beban pokok pendapatan
4,005,286,460
3,556,964,683
Cost of revenue
151,977,418 59,661,238 (147,039,366)
106,043,556 (975,846) (93,882,890)
150,515,818 16,784,169 (151,977,418) 3,557,073,364 103,728,126 (784,931) (106,043,556)
Work-in-process inventory At the beginning of the year Purchases At the end of the year Cost of goods manufactured Finished goods inventory At the beginning of the year Internal usage At the end of the year
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/47 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
22.
23.
BEBAN POKOK PENDAPATAN (lanjutan)
22.
COST OF REVENUE (continued)
Tidak ada pembelian dari satu pemasok yang melebihi 10% dari jumlah pembelian.
There were no purchases from any suppliers which represent more than 10% of total purchases.
Lihat Catatan 27 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa.
Refer to Note 27 for details of related parties transactions and balances.
BEBAN USAHA
23.
OPERATING EXPENSES
2004 Penjualan Umum dan administrasi
a.
2003
534,548,709 569,885,442
415,368,100 548,570,078
1,104,434,151
963,938,178
Beban penjualan
a. 2004
Ongkos angkut dan bongkar Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Promosi Perjalanan dinas Pemeliharaan Penelitian dan pengembangan Penyusutan, deplesi dan amortisasi Lain-lain
b.
2003 314,210,654
36,643,184 25,379,100 8,163,406 5,121,811 4,312,928
32,420,178 37,241,554 4,723,435 2,806,842 2,846,790
1,894,531 18,543,894
4,117,807 17,000,840
534,548,709
415,368,100 b.
2004 Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Pemeliharaan Penyusutan, deplesi dan amortisasi Jasa profesional Pembinaan lingkungan Pajak, asuransi dan sewa Promosi dan jamuan Keperluan kantor Perjalanan dinas Pemakaian bahan, listrik, air dan telepon Pendidikan, latihan dan pengembangan Penyisihan piutang ragu-ragu Lain-lain
Selling expenses
434,489,855
Beban umum dan administrasi
Selling General and administration
Transportation and handling Salaries, wages and employees' welfare Promotion Business trip Maintenance Research and development Depreciation, depletion and amortisation Others
General and administration expenses 2003
252,036,171 46,071,045
256,314,093 47,476,003
42,704,706 35,530,200 27,289,418 26,715,160 25,598,232 20,438,438 19,243,833
41,230,026 23,683,283 16,657,375 27,375,904 30,218,246 13,187,873 17,107,399
15,879,477
16,819,217
15,639,274
11,202,955
15,601,005 27,138,483
7,217,645 40,080,059
569,885,442
548,570,078
Salaries, wages and employees' welfare Maintenance Depreciation, depletion and amortisation Professional fee Community development Taxes, insurance and rental Promotion and entertainment Office supplies Business trip Supplies, electricity, water and telephone Education, training and development Provision for doubtful accounts Others
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/48 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
24.
BEBAN BUNGA
24. INTEREST EXPENSES 2004
Hutang obligasi Kredit investasi Kredit ekspor Kredit modal kerja
25.
97,669,125 66,355,205 37,153,730 37,083,634
117,980,408 194,835,002 78,607,948 11,598,772
238,261,694
403,022,130
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR
2004
Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa untuk perhitungan laba bersih per saham dasar Laba bersih per saham dasar (dalam satuan Rupiah)
The computation of basic earnings per share is as follows : 2003
372,508,552
Net income for computation of basic earnings per share
593,152,000
593,152,000
Weighted average number of shares for computation of basic earnings per share
877.67
628.02
Basic earnings per share (full Rupiah)
520,589,860
Perseroan tidak memiliki efek yang berpotensi saham biasa yang dilutif.
26.
Bonds payable Investment loans Export credit loans Working capital loans
25. BASIC EARNINGS PER SHARE
Perhitungan laba bersih per saham dasar adalah sebagai berikut:
Laba bersih untuk perhitungan laba per saham dasar
2003
IKATAN
The Company did not have potential dilutive shares.
26. COMMITMENT
Pada tanggal 31 Desember 2004, Perseroan memiliki beberapa ikatan untuk pembelian bahan baku dan bahan pembantu dari beberapa pemasok sebesar Rp 44.435.556 (2003: Rp 11.023.808).
As at 31 December 2004, the Company has various commitments to purchase raw materials and indirect materials from various suppliers amounted to Rp 44,435,556 (2003: Rp 11,023,808).
Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit Investasi No. 215 tanggal 30 Juli 2002 dari Arry Supratno, S.H., notaris di Jakarta, anak perusahaan (SP) telah memperoleh fasilitas kredit investasi dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp 500.000.000 yang akan digunakan untuk melunasi kewajiban hutang wesel bayar jangka menengah (MTN) kepada PT Jamsostek (Persero) Tbk dan konversi kredit valuta asing pada ABN Amro Bank N.V. Pinjaman tersebut berjangka waktu 5 tahun dengan suku bunga mengambang. Atas pinjaman ini, SP dikenakan biaya provisi sebesar Rp 7.500.000 yang tidak dapat ditarik kembali.
Based on the Deed of Investment Credit No. 215 dated 30 July 2002 of Arry Supratno, S.H., notary in Jakarta, a subsidiary (SP) has obtained an investment credit facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk with maximum amount of Rp 500,000,000 that will be used to pay MediumTerm Notes (MTN) issued to PT Jamsostek (Persero) Tbk and foreign exchange credit conversion at ABN Amro Bank N.V. The loan has term of 5 years with floating interest rate. SP has been charged for the provision on the loan amounting to Rp 7,500,000 which is not refundable.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/49 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
26.
27.
IKATAN (lanjutan)
26. COMMITMENT (continued)
Anak perusahaan (SP) mengadakan perikatan dengan masyarakat Lubuk Kilangan (Nagari Lubuk Kilangan) untuk membeli hak penambangan seluas 412,03 hektar di Tanah Bukit Karang Putih sebesar Rp 12.889.992 dengan termin pembayaran sebagai berikut: 30%, 30% dan 40%, masing-masing di bulan Juni 2004, 2005 dan 2006. Perolehan hak tersebut sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Barat No. 503.545/9/EXPL/DTB-1997 tanggal 6 Juni 1997. Pada tanggal 31 Desember 2004, jumlah ikatan SP sebesar Rp 8.989.992.
A subsidiary (SP) has entered into an agreement with the society of Lubuk Kilangan (Nagari Lubuk Kilangan) to purchase mining right of 412.03 hectares in Tanah Bukit Karang Putih amounting to Rp 12,889,992 with term of payments as follow: 30%, 30% and 40%, each in June 2004, 2005 and 2006, respectively. The entitlement to such mining rights was in accordance with the Decision Letter of West Sumatera Governor No. 503.545/9/EXPL/DTB-1997 dated 6 June 1997. As at 31 December 2004, the balance of SP’s purchase commitment was Rp 8,989,992.
Pada tanggal 31 Desember 2004, anak perusahaan (ST) memiliki beberapa komitmen untuk pembelian bahan baku dan bahan pembantu dari beberapa pemasok sebesar Rp 180.300.000 (2003: Rp 32.306.185). Penyerahan produk akan dilakukan secara berkala selama jangka waktu tertentu.
As at 31 December 2004, a subsidiary (ST), has various commitments to purchase raw materials and indirect materials from various suppliers amounted to Rp 180,300,000 (2003: Rp 32,306,185). The products will be regularly delivered within specified period.
INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA
27. RELATED PARTIES INFORMATION
Transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa
Transactions with related parties
Rincian penjualan dan pembelian kepada pihakpihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut:
The details of sales and purchases to related parties are as follows:
2004 Penjualan produk Koperasi Warga Semen Gresik PT Varia Usaha PT Waru Abadi PT Bima Sepaja Abadi PT Igasar PT Prima Karya Manunggal Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Varia Usaha Beton PT Swadaya Graha Lain-lain
(sebagai persentase terhadap total pendapatan bersih)
2003
344,205,834 321,487,392 222,351,863 75,050,749 70,300,665 24,753,838
301,876,082 292,028,692 173,922,060 66,741,548 92,788,026 37,375,224
8,297,243 5,563,777 551,543 -
9,761,646 4,510,333 969,469 12,976,671
1,072,562,904
992,949,751
17.68%
18.22%
Sales of goods Koperasi Warga Semen Gresik PT Varia Usaha PT Waru Abadi PT Bima Sepaja Abadi PT Igasar PT Prima Karya Manunggal Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Varia Usaha Beton PT Swadaya Graha Others
(as a percentage of total net revenue)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/50 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
27.
INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan) Transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan) 2004 Pembelian produk PT Prima Karya Manunggal Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Pelayaran Tonasa Line PT Igasar PT EMKL Topabiring PT PBM Biringkassi Raya PT Varia Usaha PT Yasiga Sarana Utama Koperasi Keluarga Besar Semen Padang Koperasi Warga Semen Gresik
(sebagai persentase terhadap jumlah beban pokok pendapatan)
2003
70,638,498
44,502,894 25,718,513 20,446,659 8,406,760 5,369,063 3,864,468 2,763,946
7,241,176 22,893,942 7,286,606 8,765,817 2,379,345 23,985,667 2,031,633
755,498 -
6,771,207 18,238,255
186,595,254
170,232,146
4.66%
4.79%
2004
(sebagai persentase terhadap total aktiva)
Transactions with related parties (continued)
74,767,453
Saldo dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa
Aktiva Piutang usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Varia Usaha PT Waru Abadi PT Igasar PT Prima Karya Manunggal PT Bima Sepaja Abadi Koperasi Keluarga Besar Semen Padang Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Varia Usaha Beton Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1.000.000)
27. RELATED PARTIES INFORMATION (continued)
Purchases of goods PT Prima Karya Manunggal Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Pelayaran Tonasa Line PT Igasar PT EMKL Topabiring PT PBM Biringkassi Raya PT Varia Usaha PT Yasiga Sarana Utama Koperasi Keluarga Besar Semen Padang Koperasi Warga Semen Gresik
(as a percentage of total cost of revenue)
Balances with related parties
2003
68,375,789 67,753,855 41,895,748 24,260,020 18,373,145 15,797,137
71,039,247 65,896,425 9,409,808 17,983,856 18,442,624 12,538,686
341,632
1,451,401
282,226 210,577
3,042,731 3,696,685
343,643
3,807,832
237,633,772
207,309,295
3.58%
3.16%
Assets Trade receivables Koperasi Warga Semen Gresik PT Varia Usaha PT Waru Abadi PT Igasar PT Prima Karya Manunggal PT Bima Sepaja Abadi Koperasi Keluarga Besar Semen Padang Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Varia Usaha Beton Others (below Rp 1,000,000 each)
(as a percentage of total assets)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/51 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
27.
INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)
27. RELATED PARTIES INFORMATION (continued)
Saldo dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan)
Balances with related parties (continued)
2004 Aktiva (lanjutan) Piutang lain-lain PT Eternit Gresik PT Varia Usaha Beton Yayasan Dana Pensiun Semen Padang PT Swadaya Graha PT Igasar PT Bima Sepaja Abadi PT Varia Usaha Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1.000.000)
(sebagai persentase terhadap total aktiva) Kewajiban Hutang usaha PT Varia Usaha PT Prima Karya Manunggal Koperasi Warga Semen Gresik PT United Tractors Tbk PT Swabina Gatra PT Varia Usaha Bahari Koperasi Keluarga Besar Semen Padang PT Varia Usaha Dharma Segara PT Swadaya Graha Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Waru Abadi PT Varia Usaha Lintas Segara PT Pelayaran Tonasa Line PT EMKL Topabiring PT Sumatera Utara Perkasa Semen PT Pasoka Sumber Karya Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1.000.000) (sebagai persentase terhadap total kewajiban)
2003
4,538,795 3,274,612
4,298,195 2,962,808
1,937,475 1,439,954 1,407,922 1,100,255 683,914
1,434,189 1,488,533 2,295,125 1,100,000 3,718,482
10,001,698
8,240,893
24,384,625
25,538,225
0.37%
0.39%
23,423,390 12,684,870 8,513,107 7,263,119 5,390,383 2,548,872
24,115,418 10,445,039 9,345,707 477,922 7,418,632 2,108,783
2,286,158 2,225,944 2,002,582
2,806,115 318,875 1,921,806
1,735,863 1,553,762 1,163,073 1,009,852 1,007,518
173,706 1,279,269 2,039,020 -
-
6,936,013 1,168,635
4,272,965
1,989,515
77,081,458
72,544,455
2.59%
2.25%
Assets (continued) Other receivables PT Eternit Gresik PT Varia Usaha Beton Yayasan Dana Pensiun Semen Padang PT Swadaya Graha PT Igasar PT Bima Sepaja Abadi PT Varia Usaha Others (below Rp 1,000,000 each)
(as a percentage of total assets) Liabilities Trade payables PT Varia Usaha PT Prima Karya Manunggal Koperasi Warga Semen Gresik PT United Tractors Tbk PT Swabina Gatra PT Varia Usaha Bahari Koperasi Keluarga Besar Semen Padang PT Varia Usaha Dharma Segara PT Swadaya Graha Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Waru Abadi PT Varia Usaha Lintas Segara PT Pelayaran Tonasa Line PT EMKL Topabiring PT Sumatera Utara Perkasa Semen PT Pasoka Sumber Karya Others (below Rp 1,000,000 each) (as a percentage of total liabilities)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/52 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 27.
INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)
27. RELATED PARTIES INFORMATION (continued)
Saldo dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan) 2004
Balances with related parties (continued) 2003
Hutang jangka panjang Pemerintah Republik Indonesia (sebagai persentase terhadap total kewajiban)
206,733,388
233,434,890
6.94%
7.24%
Hutang bunga Pemerintah Republik Indonesia (sebagai persentase terhadap total kewajiban)
242,013,299
263,911,577
8.12%
8.18%
Long-term liabilities Government of the Republic of Indonesia (as a percentage of total liabilities) Interest payable Government of the Republic of Indonesia (as a percentage of total liabilities)
Manajemen telah mengatur persyaratan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa dilakukan dengan persyaratan yang sama dengan pihak-pihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa.
Management arranged that term of transactions with related parties are the same as those that would result from transactions between wholly unrelated parties.
Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut:
The nature of transactions and relationships with related parties are as follows:
Sifat Hubungan •
Pemegang saham
•
Pemegang saham anak perusahaan (UTSG)
•
Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa/Related parties
–
Relationship • Shareholders
–
Pemerintah Republik Indonesia/ Government of Republic of Indonesia Cemex Asia Holdings Ltd.
–
PT United Tractors Tbk
• Shareholders of a subsidiary (UTSG)
Perusahaan asosiasi
– – –
PT Swadaya Graha PT Varia Usaha PT Eternit Gresik
• Associated companies
•
Perusahaan dibawah pengendalian anak perusahaan (SP)
– – –
PT Bima Sepaja Abadi PT Igasar PT Sumatera Utara Perkasa Semen
• Companies under control of a subsidiary (SP)
•
Mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan Perseroan
– – – – – – – –
PT Waru Abadi PT Swabina Gatra PT Varia Usaha Beton PT Varia Usaha Bahari PT Varia Usaha Dharma Segara PT Varia Usaha Lintas Segara Dana Pensiun Semen Gresik Koperasi Warga Semen Gresik
• Companies which have the same key management personnel as the Company
•
Mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan anak perusahaan
– – – – – – – –
PT Prima Karya Manunggal PT Pelayaran Tonasa Line PT PBM Biringkassi Raya Koperasi Karyawan Semen Tonasa Koperasi Keluarga Besar Semen Padang PT EMKL Topabiring PT Pasoka Sumber Karya PT Yasiga Sarana Utama
• Companies which have the same key management personnel as the subsidiaries of the Company
•
Dikelola oleh karyawan anak perusahaan
–
Yayasan Dana Pensiun Semen Padang
• Managed by the subsidiaries’ employees
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/53 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
28.
INFORMASI SEGMEN
28.
SEGMENT INFORMATION
Segmen Usaha
Business Segment
Perseroan dan anak perusahaan pada saat ini melakukan kegiatan usaha sebagai berikut: 1. Manufaktur semen dan pendukungnya (Produksi semen) 2. Penambangan batu kapur dan tanah liat (Jasa pertambangan) 3. Pembuatan kantong kemasan (Kantong kemasan) 4. Pengembangan kawasan industri (Real estat)
The Company and subsidiaries are presently engaged in the following business: 1. Cement manufacturing and its support (Cement production) 2. Limestone and clay mining (Mining)
Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan segmen usaha:
Segment information based on business segment is presented below:
3.
Cement bag manufacturing (Cement bag)
4.
Industrial real estate (Real estate)
2004
6,067,557,724
109,941,558
59,327,655
-
197,754,992
6,075,432,736
109,941,558
69,114,788
10,823,634
6,265,312,716
919,756,539 34,360,953
14,859,352 1,257,584
17,211,817 873,583
2,737,399 1,070,993
954,565,107 37,563,113
2,550,062 (236,220,823)
(383,510) (1,529,974)
-
28,485,779
LABA BERSIH Hasil segmen Penghasilan bunga Keuntungan/(kerugian) selisih kurs - bersih Beban bunga Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Lain-lain - bersih
NERACA Aktiva segmen Investasi pada perusahaan asosiasi
10,823,634
6,046,946,957
Jumlah pendapatan bersih
Laba bersih
9,787,133
Jasa pertambangan/ Mining
PENDAPATAN BERSIH Penjualan pada pihak ketiga Penjualan antar segmen
Laba sebelum pajak penghasilan Beban pajak penghasilan Laba sebelum hak minoritas Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan
Real estat/ Real estate
Jumlah sebelum eliminasi/Total before eliminations
Produksi semen/ Cement production
Kantong kemasan/ Cement bag
Konsolidasian/ Consolidated
Eliminasi/ Eliminations
NET REVENUE Sales to third party
(197,754,992)
-
Inter-segment sales
(197,754,992)
6,067,557,724
Total net revenue
3,272,006 -
24,286 -
2,190,389 (238,261,694)
(634,750)
832,057
177,285,081 16,631,718
(173,819,943) -
(170,547,937)
874,498
913,291,725
15,077,950
16,939,304
4,664,735
949,973,714
(236,913,989)
(4,543,967)
(5,411,252)
(1,392,586)
(248,261,794)
676,377,736
10,533,983
11,528,052
3,272,149
701,711,920
(77,358)
6,067,557,724
(449) (510,897)
177,285,081 15,559,913
676,300,378
-
-
-
-
10,533,983
11,528,052
3,272,149
(77,358)
-
(170,547,937)
INFORMASI LAINNYA Pengeluaran modal Penyusutan, deplesi dan amortisasi
779,425,777 (248,261,794) 531,163,983
Profit before income tax Income tax expense Income before minority interests Minority interests in net income of subsidiaries
(10,496,765)
(10,574,123)
(181,044,702)
520,589,860
Net income
(10,602,825)
6,601,556,069
BALANCE SHEETS Segment assets
1,662,958,903 (1,623,953,829)
39,005,074
Investment in associates
701,634,562
6,374,268,339
91,266,135
86,881,472
59,742,948
6,612,158,894
1,662,958,903
-
-
-
2,954,257,448
40,504,708
29,199,089
15,504,334
93,527,398
8,841,850
24,024,327
(1,080,799)
125,312,776
438,574,242
7,964,499
2,878,606
2,278,767
451,696,114
Jumlah aktiva Kewajiban segmen
NET INCOME Segment result Interest income Gain/(loss) on foreign 2,190,389 exchange - net (238,261,694) Interest expenses Equity in net income of 3,465,138 associates 16,631,718 Others - net 957,837,113 37,563,113
3,039,465,579
(59,260,390)
(3,272,006)
6,640,561,143
Total assets
2,980,205,189
Segment liabilities
OTHER INFORMATION Capital expenditures Depreciation, depletion 448,424,108 and amortisation
125,312,776
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/54 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
28.
INFORMASI SEGMEN (lanjutan)
28.
SEGMENT INFORMATION (continued)
Segmen Usaha (lanjutan)
Business Segment (continued) 2003
5,449,940,816
101,576,537
59,605,653
-
182,062,998
5,447,740,057
101,576,537
72,786,685
9,900,535
902,839,975 38,092,365
15,116,762 587,132
14,943,743 1,112,130
1,625,026 1,289,648
1,870,717 (400,512,748)
(29,100) (2,509,382)
-
20,880,808
LABA BERSIH Hasil segmen Penghasilan bunga Keuntungan/(kerugian) selisih kurs - bersih Beban bunga Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Lain-lain - bersih
NERACA Aktiva segmen Investasi pada perusahaan asosiasi
9,900,535
5,426,859,249
Jumlah pendapatan bersih
Laba bersih
13,181,032
Jasa pertambangan/ Mining
PENDAPATAN BERSIH Penjualan pada pihak ketiga Penjualan antar segmen
Laba sebelum pajak penghasilan Beban pajak penghasilan Laba sebelum hak minoritas Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan
Real estat/ Real estate
Jumlah sebelum eliminasi/Total before eliminations
Produksi semen/ Cement production
Kantong kemasan/ Cement bag
Konsolidasian/ Consolidated
Eliminasi/ Eliminations
NET REVENUE -
5,449,940,816
Sales to third party
(182,062,998)
-
Inter-segment sales
5,632,003,814
(182,062,998)
5,449,940,816
Total net revenue
934,525,506 41,081,275
(5,487,551) -
52,090 -
(15,722) -
1,877,985 (403,022,130)
412,822
470,825
536,770
74,744,661 (10,620,472)
(71,114,281) -
604,994,081
13,578,234
16,578,788
3,435,722
638,586,825
(76,601,832)
(169,175,488)
(4,179,865)
(5,806,292)
435,818,593
9,398,369
10,772,496
2,476,866
458,466,324
(76,601,832)
49,228
-
-
-
49,228
(9,405,168)
435,867,821
9,398,369
10,772,496
2,476,866
458,515,552
(86,007,000)
74,744,661 (12,040,889)
(958,856)
6,366,207,148
75,322,052
67,709,785
60,050,110
1,520,656,555
-
-
-
3,260,950,596
30,395,423
15,555,453
16,672,711
(180,120,501)
-
-
INFORMASI LAINNYA Pengeluaran modal Penyusutan, deplesi dan amortisasi
561,984,993 (180,120,501) 381,864,492
(9,355,940)
Profit before income tax Income tax expenses Income before minority interests Minority interests in net income of subsidiaries
372,508,552
Net income
(46,658,432)
6,522,630,663
BALANCE SHEETS Segment assets
1,520,656,555 (1,483,791,386)
36,865,169
Investment in associates
6,569,289,095
Jumlah aktiva Kewajiban segmen
NET INCOME Segment result Interest income Gain/(loss) on foreign 1,877,985 exchange - net (403,022,130) Interest expense Equity in net income of 3,630,380 associates (10,620,472) Others - net 929,037,955 41,081,275
3,323,574,183
(97,852,601)
81,000,523
8,561,298
5,462,250
3,462,808
98,486,879
-
439,354,152
7,158,242
2,775,088
2,086,283
451,373,765
5,487,551
6,559,495,832
Total assets
3,225,721,582
Segment liabilities
OTHER INFORMATION 98,486,879 Capital expenditures Depreciation, depletion 456,861,316 and amortisation
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/55 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
28.
INFORMASI SEGMEN (lanjutan)
28.
SEGMENT INFORMATION (continued)
Segmen Geografis
Geographical Segment
Berikut menunjukkan distribusi dari keseluruhan (konsolidasian) pendapatan Perseroan dan anak perusahaan berdasarkan pasar geografis:
The following table shows the distribution of the Company’s and subsidiaries’ consolidated revenue by geographical market:
Pendapatan berdasarkan pasar geografis/ Revenue by geographical market 2004 2003 Dalam Negeri Jawa Luar Jawa
3,141,688,832 2,471,436,286
2,805,909,881 2,217,476,600
5,613,125,118
5,023,386,481
377,311,320 63,712,577 8,912,279 4,496,430 -
341,944,915 74,878,438 9,730,982
454,432,606
426,554,335
6,067,557,724
5,449,940,816
Luar Negeri Asia Afrika Eropa Australia Amerika
Perseroan dan anak perusahaan berdomisili di dalam negeri. 29.
AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING
International Asia Africa Europe Australia America
The Company and subsidiaries are domiciled domestically. 29.
Pada tanggal 31 Desember 2004 dan 2003, Perseroan dan anak perusahaan mempunyai aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing sebagai berikut: 2004 Mata uang asing/ Foreign currency
Domestic Java Outside Java
MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCY As at 31 December 2004 and 2003, the Company and subsidiaries had monetary assets and liabilities in foreign currency as follows: 2003
Ekuivalen Rupiah/ Equivalent in Rupiah
Mata uang asing/ Foreign currency
Ekuivalen Rupiah/ Equivalent in Rupiah
Aktiva: Kas dan setara kas
USD 4,171,125 EUR 284,494 SGD 48,535
Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya USD 1,084,158 Piutang usaha USD 3,412,754 Piutang lain-lain pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa USD 506,632 Jumlah aktiva
Assets: Cash and cash equivalents
38,749,752 3,599,431 275,946
7,402,531 519 -
62,662,426 5,525 -
10,071,826 31,704,483
92,360 3,105,899
781,826 26,291,438
Restricted cash and cash equivalents Trade receivables
4,706,610
-
-
Other receivables related parties
89,741,215
Total assets
89,108,048
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/56 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
29.
AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING (lanjutan)
29.
2004 Mata uang asing/ Foreign currency
Kewajiban: Hutang usaha
USD 5,700,739 EUR 2,055,764 SGD 583,869 SEK 377,665 JPY 2,057,454 AUD 94,296
LIABILITIES CURRENCY
2003
Ekuivalen Rupiah/ Equivalent in Rupiah
Mata uang asing/ Foreign currency
Ekuivalen Rupiah/ Equivalent in Rupiah
52,959,864 26,009,653 3,319,560 529,697 186,035 682,896
6,433,883 3,157,143 557,595 698,990 1,566,629 4,034
54,462,814 33,601,662 2,774,873 819,412 124,030 25,602
Liabilities: Trade payables
Jumlah kewajiban
83,687,705
91,808,393
Total liabilities
Aktiva/(kewajiban) bersih
5,420,343
(2,067,178)
Net assets/ (liabilities)
Pada tanggal 31 Desember 2004 dan 2003, kurs konversi yang digunakan Perseroan dan anak perusahaan serta kurs yang berlaku pada tanggal 4 April 2005 adalah sebagai berikut (dalam satuan penuh):
4 April 2005 1 EUR 1 USD 1 AUD 1 SGD 1 SEK 1 JPY 30.
MONETARY ASSETS AND DENOMINATED IN FOREIGN (continued)
The conversion rates used by the Company and subsidiaries on 31 December 2004 and 2003 and the prevailing rates on 4 April 2005 were as follows (full amount):
31 Desember/ December 2004
31 Desember/ December 2003
12,652.06 9,290.00 7,242.03 5,685.45 1,402.56 90.42
10,643.06 8,465.00 6,346.65 4,976.50 1,172.28 79.17
12,221.89 9,478.00 7,297.12 5,705.87 1,332.69 87.98
PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA Pada bulan Januari 2005, Perseroan membayar deviden interim untuk tahun buku 2004 sebesar Rp 23.530.340 atau sebesar Rp 39,67 per saham (dalam satuan penuh).
30.
EUR 1 USD 1 AUD 1 SGD 1 SEK 1 JPY 1
SUBSEQUENT EVENTS In January 2005, the Company paid an interim dividend for 2004 amounting to Rp 23,530,340 or Rp 39.67 per share (full amount).
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/57 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
31.
INFORMASI PENTING LAINNYA a.
b.
Pada tanggal 31 Oktober 2001, masyarakat Sumatera Barat mengeluarkan Maklumat Masyarakat yang menyatakan bahwa terhitung sejak tanggal 1 November 2001, untuk sementara waktu, SP, salah satu anak perusahaan, berada di bawah penguasaan masyarakat Sumatera Barat dan diserahkan kepada Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera Barat yang diawasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Sumatera Barat (DPRD Sumbar) sampai dilaksanakannya spin off (pemisahan) atas SP dari Perseroan dan bahwa SP dikembalikan sebagai BUMN yang berdiri sendiri oleh Pemerintah Republik Indonesia.
31.
OTHER SIGNIFICANT INFORMATION a.
On 31 October 2001, the people of West Sumatera issued a Public Declaration which stated that starting 1 November 2001, SP, a subsidiary, was temporarily placed under control (“penguasaan”) of the people of West Sumatera and was transferred to the Provincial Government of the Province of West Sumatera which will be overseen by the People’s Representative Assembly of the Province of West Sumatera (DPRD Sumbar) until SP is separated from the Company, and that SP is returned as a stand alone stateowned corporation (BUMN) by the Government of the Republic of Indonesia.
Maklumat juga menyatakan bahwa para direktur, komisaris dan seluruh karyawan SP diminta menjalankan operasional SP sebagaimana biasanya dan melaporkan secara berkala kepada Pemerintah Daerah dan DPRD Sumbar.
The declaration also stated that the directors, commissioners and all the SP’s employees are asked to carry out SP’s operations as usual and should periodically report to the Provincial Government and the People’s Representative Assembly (DPRD Sumbar).
Selama tahun 2002, Perseroan meminta SP untuk menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dengan agenda penggantian manajemen. Manajemen SP tidak melaksanakan perintah tersebut. Atas hal tersebut Perseroan mengajukan permohonan izin kepada Pengadilan Negeri Padang (“PN Padang”) untuk menyelenggarakan RUPSLB.
b. During 2002, the Company requested SP to hold an Extraordinary General Shareholders’ Meeting concerning the planned changes in the SP’s management. However, the SP’s management had declined such order. Subsequently, the Company petitioned Padang District Court (“PN Padang”) for a permission to hold an Extraordinary General Shareholders’ Meeting.
Berdasarkan Surat Ketetapan No. 124/Pdt/P/2002/PN.Pdg tanggal 7 September 2002, PN Padang menolak permohonan tersebut. Pada tanggal 18 September 2002, Perseroan melalui Konsultan Hukum Lubis, Santosa & Maulana mengajukan laporan pengaduan kepada Mahkamah Agung dengan Surat No. 0154/LSM/FP-DAW/L/IX/02 yang disampaikan juga kepada Inspektorat Jenderal Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia dengan Surat No. 0155/LSM/FPDAW/L/IX/02.
Based on its decision No. 124/Pdt/P/2002/ PN.Pdg dated 7 September 2002, PN Padang rejected this request. On 18 September 2002, the Company through Lubis, Santosa & Maulana, independent lawyers, filed a complaint report to the Supreme Court with copy of the appeal was submitted to the General Inspectorate of Justice and Human Rights Department in its letter No. 0154/LSM/FP-DAW/L/IX/02 and No. 0155/LSM/FP-DAW/L/IX/02, respectively.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/58 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
31.
INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan) b.
(lanjutan)
31.
OTHER (continued) b.
INFORMATION
(continued)
Konsultan hukum yang sama dalam Suratnya No. Ref: 0062/LSM-FP/L/III/2003 tanggal 11 Maret 2003 memberikan pendapat hukum bahwa secara hukum, Perseroan mempunyai hak pengendalian atas SP sesuai dengan definisi pengendalian dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), UU No. 1 tahun 1995, tentang Perseroan Terbatas dan Anggaran Dasar SP. Meskipun demikian karena SP menolak permintaan Perseroan untuk menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan menolak konsultan dan manajemen Perseroan untuk melakukan uji kelayakan atas SP, maka menurut pendapat konsultan hukum tersebut, Perseroan tidak dapat melaksanakan pengendaliannya atas SP.
The same lawyers, in their letter No. Ref:0062/LSM-FP/L/III/2003 dated 11 March 2003, are of the opinion that, legally, the Company has the right to exercise control over SP in accordance with the definitions of control provided by Statements of Financial Accounting Standards (PSAK), the Law No. 1 year 1995 on Limited Liability Companies and the Articles of Association of SP. Nevertheless, since the SP’s management did not fulfill the request of the Company to hold the Extraordinary General Shareholders’ Meeting as well as rejecting the Company’s management and consultants to commence the due diligence review in SP, the lawyers are of the opinion that the Company cannot exercise control over SP.
Berdasarkan pemberitahuan putusan kasasi yang disampaikan oleh PN Padang kepada Perseroan tentang putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 3252.K/Pdt/2002 yang amarnya mengabulkan permohonan Perseroan untuk seluruhnya dan memberikan ijin kepada Perseroan untuk menyelenggarakan RUPSLB SP dengan agenda rapat penggantian susunan direksi dan komisaris SP. Pada tanggal 12 Mei 2003, SP telah menyelenggarakan RUPSLB tersebut. Tetapi, beberapa pihak yang tidak terkait langsung dengan kasus ini telah mengajukan permohonan peninjauan kembali.
Based on the announcement of release of cassation decision submitted by PN Padang to the Company, the Supreme Court of the Republic of Indonesia, based on its decision No. 3252.K/Pdt/2002, has granted all of the Company’s requests and has given permission to the Company to hold the extraordinary general shareholders’ meeting concerning the planned changes in the SP’s management. On 12 May 2003, SP held the above extraordinary general shareholders’ meeting. However, a third party who was not involved in the case had filed a review or civil request to the decision.
Belum ada hasil dari pemeriksaan sampai tanggal laporan ini dibuat. c.
SIGNIFICANT
Pada tanggal 31 Maret 2004, PN Padang mengeluarkan Putusan Pengadilan No. 21/Pdt.G/2003/PN.Pdg yang amarnya mengabulkan permohonan Yayasan Minang Maimbau dan membekukan segala hakhak/keistimewaan yang didapat Perseroan selaku pemegang saham SP. Putusan tersebut menghukum Perseroan, Kementerian BUMN, dan Direktur Keuangan SP untuk mengembalikan posisi 152.000.000 lembar saham dengan harga per saham Rp 1.000 (dalam satuan penuh) ke dalam keadaan semula sebelum dilakukan pengambilalihan.
No result of the request available up to date of this report. c.
On 31 March 2004, PN Padang with its Provisional Decision No. 21/Pdt.G/2003/ PN.Pdg has granted Minang Maimbau Foundation the lawsuit and suspended all of the Company’s rights as SP’s shareholder. The Decision ordered the Company, the Ministry of State-owned Enterprises, and SP’s Finance Director to return the 152,000,000 shares with par value of Rp 1,000 (full amount) into its original condition before the takeover action.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/59 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
31.
INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)
c.
d.
(lanjutan)
31.
OTHER (continued) c.
SIGNIFICANT
INFORMATION
(continued)
Putusan tersebut juga memerintahkan SP untuk mencatatkan 152.000.000 lembar saham dengan harga per saham Rp 1.000 (dalam satuan penuh) atas nama Negara RI. Akan tetapi, Perseroan dan SP telah mengajukan memori banding masing-masing pada tanggal 8 Juni 2004 dan 15 Juni 2004. Belum ada hasil banding dari perkara ini sampai tanggal laporan ini dibuat.
The Decision also ordered SP register the Government of Republic of Indonesia as the owner of 152,000,000 shares with par value of Rp 1,000 (full amount). However, the Company and SP each have filed a memorandum of appeals on 8 June 2004 and on 15 June 2004, respectively. No result of the appeal up to the date of this report.
Lubis, Santosa & Maulana sebagai Konsultan Hukum Perseroan telah menyatakan Disqualification Demurrer yang pada dasarnya menyatakan bahwa Yayasan Minang Maimbau tidak mempunyai kualifikasi sebagai penuntut ataupun alas hak (legal standing) untuk menuntut Perseroan karena Yayasan Minang Maimbau belum pernah menerima baik langsung maupun tidak langsung penunjukkan atau otorisasi dari undang-undang yang berlaku untuk mengajukan tuntutan untuk dan mengatasnamakan kepentingan masyarakat.
Lubis, Santosa & Maulana as legal counsel of the Company, submitted a Disqualification Demurrer intrinsically stating that the Minang Maimbau Foundation has no qualification as a plaintiff or it has no legal standing to file the lawsuit against the Company since the Foundation has never received any direct nor indirect appointment or authorisation from the prevailing law to file the lawsuit for and on behalf of the public’s interest.
Handra Darwin & Rekan selaku kuasa hukum SP telah menyatakan pula Yayasan Minang Maimbau tidak mempunyai hak gugat (legal standing) di dalam mengajukan perkara. Selanjutnya ia menyatakan bahwa proses pengambilalihan saham-saham SP oleh Perseroan telah dilakukan dengan benar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, tidak melanggar kepentingan masyarakat Sumatera Barat, kepentingan pemegang saham minoritas dan kepentingan karyawan SP.
Handra Darwin & Rekan as legal counsel of SP had also stated that the Foundation has no legal standing to file the lawsuit. Furthermore, it also stated that the process of takeover of the Government shares by the Company has been done legally based on the prevailing law and did not violate society’s interest of Sumatera Barat, minority shareholder’s interest nor the interest of the SP’s employees.
Pada tanggal 14 Mei 2003, Koperasi Keluarga Besar Semen Padang mengajukan gugatan di PN Padang. Salah satu tergugat yaitu individu Dewan Direksi dan Komisaris SP baru yang diangkat dengan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”) SP tanggal 12 Mei 2003, melalui kuasa hukumnya, Handra Darwin & Rekan, mengajukan gugat rekonpensi. Dalam gugat rekonpensinya, Handra Darwin & Rekan mengajukan putusan provisi. Provisi tersebut dikabulkan oleh PN Padang melalui keputusan No.45/Pdt.G/2003/ PN.Pdg tanggal 13 Agustus 2003.
d.
On 14 May 2003, Koperasi Keluarga Besar Semen Padang filed a lawsuit in PN Padang. One of defendants was the new SP’s Board of Directors (“BOD”) and Board of Commisioners (“BOC”), which were appointed through an SP’s Extraordinary General Shareholders’ Meeting on 12 May 2003. In the mentioned case, the new SP’s BOD and BOC represented by their lawyers, Handra Darwin & Rekan, filed a counter claim (“rekonpensi”). In the counter claim, Handra Darwin & Rekan requested for an injunction, which was then favored by PN Padang through its decision No. 45/Pdt.G/2003/ PN.Pdg, dated 13 August 2003.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/60 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 31.
INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan) d.
(lanjutan)
31.
OTHER (continued) d.
SIGNIFICANT
INFORMATION
(continued)
Salah satu amar putusannya menyatakan “bahwa terpilihnya Dewan Direksi dan Komisaris SP melalui RUPSLB tanggal 12 Mei 2003 adalah sah”. Sehingga selanjutnya majelis hakim yang menyidangkan perkara telah memerintahkan kepada Dewan Direksi dan Komisaris SP yang lama untuk segera meninggalkan lokasi dan wilayah SP. Atas dasar hukum yang sah dan kuat pada tanggal 8 September 2003, dilaksanakan eksekusi oleh PN Padang dengan dibantu Kepolisian RI untuk menguasai SP secara fisik oleh Dewan Direksi dan Komisaris yang baru. Pada tanggal 29 September 2003, oleh karena Dewan Direksi dan Komisaris yang baru telah menguasai SP, maka Koperasi Keluarga Besar Semen Padang mencabut gugatannya. Namun manajemen lama dan pihak terlibat dari awal perkara tersebut menolak pencabutan gugatan.
One of the decisions in the injunction was that “the appointment of SP’s BOD and BOC through the SP’s Extraordinary General Shareholders’ Meeting held on 12 May 2003 was legal”. Accordingly, the judges pronounced and ordered that the SP’s old BOD and BOC immediately vacate the SP’s location and area. Based on a legitimate and strong legal ground, PN Padang with the assistance from the Indonesian Police executed the injunction to physically conquer the SP’s location and area and then handed it over to the new SP’s BOD and BOC on 8 September 2003. On 29 September 2003, since the SP’s management was fully controlled by the new SP’s BOD and BOC, Koperasi Keluarga Besar Semen Padang withdrew its lawsuit. However, the old SP’s management and the other involved parties rejected the withdrawal.
Pada tanggal 29 Januari 2004, PN Padang memutuskan perkara tersebut dengan memenangkan pihak Perseroan dan Dewan Direksi dan Komisaris baru SP sekaligus mengukuhkan putusan provisi No. 45/Pdt.G/2003/PN.Pdg. Pihak Dewan Direksi dan Komisaris lama SP dengan mengatasnamakan SP pada tanggal 27 April 2004 mengajukan banding. Dewan Direksi dan Komisaris lama SP pada intinya meminta PN Padang untuk membatalkan putusan PN Padang tertanggal 29 Januari 2004.
On 29 January 2004, PN Padang made a verdict which took the side of the Company and the new BOC and BOD of SP and also reinforced the injunction No. 45/Pdt.G/2003/PN.Pdg. On 27 April 2004, the old BOD and BOC of SP on behalf of SP filed an appeal. The Old BOD and BOC of SP essentially asked PN Padang to revoke PN Padang Decision dated 29 January 2004.
Handra Darwin & Rekan dalam Kontra Memori Bandingnya telah meminta kepada Pengadilan Tinggi untuk menyatakan bahwa kuasa yang diberikan oleh Dewan Direksi dan Komisaris lama tidak sah. Bahwa dasar dari tidak berkuasanya lagi Dewan Direksi dan Komisaris yang lama adalah bukan semata-mata berdasarkan Putusan Provisi perkara No.45/Pdt.G/2003/PN.Pdg tanggal 13 Agustus 2004 tetapi didasarkan pula pada Putusan Mahkamah Agung yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap No. 3252.K/Pdt/2002 tanggal 17 Maret 2003 yang dilanjutkan dengan RUPSLB tanggal 12 Mei 2003. Selanjutnya, Handra Darwin & Rekan meminta Pengadilan Tinggi untuk menolak Permohonan Banding dan menguatkan putusan PN Padang No. 45/Pdt.G/2003/PN.Pdg tanggal 29 Januari 2004. Belum ada keputusan sampai tanggal laporan ini dibuat.
Handra Darwin & Rekan in its Contra Memorandum of Appeal have asked High Court to state that the Power of Attorney which was given by the old BOD and BOC was illegal. The basis of the replacement of old BOD and BOC was not only the Provisional Decision on case No. 45/Pdt.G/2003/PN.Pdg dated 13 August 2004 but also the Decision of the Supreme Court of the Republic of Indonesia No. 3252.K/Pdt/2002 dated 17 March 2003, continued by the Extraordinary General Shareholders’ Meeting on 12 May 2003. Furthermore, Handra Darwin & Rekan asked High Court to refuse the memorandum of appeal and strengthened PN Padang Decision No. 45/Pdt.G/2003/PN.Pdg dated 29 January 2004. No result up to the date of this report
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES Lampiran 5/61 Schedule NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2004 AND 2003 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2004 DAN 2003 (Dinyatakan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
31.
INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)
e.
31.
OTHER (continued)
SIGNIFICANT
INFORMATION
Dewan Direksi Perseroan telah menunjuk konsultan independen untuk melakukan audit khusus atas operasi SP untuk periode sejak tanggal 1 Januari 2002, sampai dengan 31 Desember 2003 meliputi fungsi-fungsi akuntansi dan keuangan, produksi, teknologi informasi dan pembelian.
e. The Company’s BOD has appointed an independent consultant to perform a special audit on SP operations for the period of 1 January 2002 to 31 December 2003 covering accounting and financial, production, information technology and procurement functions.
Pada tanggal laporan ini dibuat, tim audit khusus belum menyelesaikan penugasan tersebut. Akibatnya, belum ada kesimpulan akhir yang dicapai dari penugasan ini. Laporan keuangan konsolidasian tidak mencakup dampak penyesuaian yang mungkin timbul dari ketidakpastian ini.
As at the date of this report, the special audit team has not completed the assignment yet, and therefore, no final conclusion has been reached from this assignment. The consolidated financial statements do not include adjustments as a result of this uncertainty.