Telaah Jurnal
Risk factors for urinary tract infection in pediatric patients Muhammad Hasanain, S.Ked
04084841820001
Imam Adli Muhammad, S. Ked 04084821820065 Muhammad Fahmi, S. Ked
04084821820011
Rismitha Andinii, S. Ked
04054821618080
Pembimbing: dr. Hertanti Indah L., SpA(K)
BAGIAN/DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN ANAK FK UNSRI/RSUP DR. MOH. HOESIN PALEMBANG 2017
Risk factors for urinary tract infection in pediatric patients By Kavitha J., M. A. Aravind, Ganesh Jayachandran, Sathiya Priya
International Journal of Contemporary Pediatrics Int J Contemp Pediatr. 2018 Jan;5(1):184-189 http://www.ijpediatrics.com
International Journal of Contemporary Pediatrics | January-February 2018 | Vol 5 |
Pendahuluan
Infeksi saluran kemih pada anak memiliki gejala yang tidak spesifik
Pengambilan sampel urin dari anak yang sakit secara akut merupakan suatu tantangan tersendiri.
Studi di UK 80% ISK tidak terdiagnosis di layanan primer.
Studi terbaru prevalensi ISK sebanyak 5.9%
Metode Merupakan studi observasional prospektif (kohort)
Metode
Positif ISK jika didapatkan pertumbuhan uropathogen murni atau dominan dari > 100.000 CFU/ml.
Metode Analisis statistik Digunakan uji χ2 untuk menguji hubungan antara ISK berdasarkan klinis dan antibiotik yang diresepkan pada konsultasi awal, dan juga organisme yang sensitif terhadap antibiotik yang diresepkan. Analisis survival, dalam bentuk Kaplan- Meier plot dan log-rank (Mantel-Cox) χ2 tes, digunakan untuk menguji hipotesis anak yang memiliki diagnosis mikrobiologis ISK dan yang diresepkan antibiotik yang tepat pada konsultasi awal pulih lebih cepat dibandingkan dengan ISK, yang tidak diresepkan antibiotik yang tepat pada konsultasi awal.
Diagram Alur Penelitian 7374 anak <5 tahun dengan sakit akut diikutkan 7164 (97,1%) anak menyediakan data
211 dieksklusi/mengundurkan diri
773 tidak menyediakan sampel urun
6390 (89,2%) diambil sampel urin 148 tidak dikirim atau tidak diterima oleh laboratorium NHS 6246 (97,7%) sampel urin diterima oleh laboratorium NHS 163 tidak dikultur 6079 (97,4%) sampel urin dengan hasil kultur dari NHS 339 dengan hasil laboratorium menunjukkan ISK (5,6% prevalensi) 1 data hilang 107 (31,7%) dicurigai ISK
231 (68,3%) tidak dicurigai ISK
6390 (89,2%) diambil sampel urin
6246 (97,7%) sampel urin diterima oleh laboratorium NHS
Hasil
148 tidak dikirim atau tidak diterima oleh laboratorium NHS
163 tidak dikultur 6079 (97,4%) sampel urin dengan hasil kultur dari NHS 339 dengan hasil laboratorium menunjukkan ISK (5,6% prevalensi) 1 data hilang 107 (31,7%) dicurigai ISK
231 (68,3%) tidak dicurigai ISK
92 (86,0%) diresepkan antibiotik
70 (30,3%) kebetulan diresepkan antibiotik
71 (77,2%) detail pada antibiotik diresepkan
56 (80,0%) detail pada antibiotik diresepkan
70 (98,6%) dengan detail yang tepat 70 tes sensitivitas untuk antibiotik yang diresepkan
50 (89,3%) dengan detail yang tepat 47 tes sensitivitas untuk antibiotik yang diresepkan
0 antibiotik diketahui tidak efektif
3 antibiotik diketahui tidak efektif
54 (77,1%) diresepkan antibiotik tepat
13 (26,0%) diresepkan antibiotik tepat
P<0.001
P<0.001
Flowchart of study process.
Christopher C Butler et al. Br J Gen Pract 2015;65:e217-e223
©2015 by British Journal of General Practice
Hasil
Christopher C Butler et al. Br J Gen Pract 2015;65:e217-e223
Hasil
Christopher C Butler et al. Br J Gen Pract 2015;65:e217-e223
Days from initial consultation until symptoms improved, by prescription/ non-prescription of antibiotics.
Christopher C Butler et al. Br J Gen Pract 2015;65:e217e223 ©2015 by British Journal of General Practice
Days from initial consultation until full recovery, by prescription/non-prescription of antibiotics.
Christopher C Butler et al. Br J Gen Pract 2015;65:e217e223 ©2015 by British Journal of General Practice
Diskusi
Diskusi
Diskusi
Diskusi
TELAAH KRITIS
VALIDITY
1.
YA, penelitian ini bertujuan untuk menentuan frekuensi anak yang datang dengan sakit akut di layanan primer, apakah dicurigai Apakah fokus penelitian sebagai ISK atau tidak, frekuensi ini sesuai dengan tujuan tiap kelompok ditatalaksana penelitian? dengan antibiotik tepat, dan perbaikan gejala serta pemulihan. Dan fokus penelitian ini adalah menentukan itu.
2.
YA, subjek penelitian diambil sesuai tema, anak berumur 3 Apakah subjek penelitian bulan sampai 5 tahun yang ini diambil dengan cara datang dengan sakit akut di yang tepat? layanan primer dan tidak termasuk kriteria eksklusi.
VALIDITY
3.
YA, sesuai dengan tujuan penelitian yaitu menentukan frekuensi anak yang datang dengan sakit akut di layanan primer, apakah dicurigai sebagai ISK atau tidak, frekuensi tiap kelompok ditatalaksana dengan antibiotik tepat, dan perbaikan gejala serta pemulihan di empat pusat pelayanan kesehatan UK yaitu Cardiff, Bristol, Southampton, Apakah data yang dan London maka peneliti dikumpulkan sesuai mengumpulkan data-data dengan tujuan menggunakan formulir laporan kasus penelitian? standar berisi kelayakan, data pribadi, riwayat kesehatan, menyajikan gejala, hasil pemeriksaan klinis, dan manajemen empiris, termasuk antibiotik diresepkan dan indikasi dugaan. Selain itu, untuk menegakkan diagnosis dikumpulkan sampel urin
VALIDITY
4.
Peneliti melakukan penelitian observasional prospektif maka semua data yang dapat diterima sesuai kriteria inklusi akan dipakai Apakah penelitian ini menjadi subjek penelitian. Pada mempunyai jumlah penelitian ini terdapat 7.374 anak subjek yang cukup usia <5 tahun, yang berkonsultasi untuk dengan penyakit akut dalam meminimalisirkan perawatan primer direkrut dari kebetulan? empat pusat pelayanan kesehatan UK yaitu Cardiff, Bristol, Southampton, dan London dari April 2010 sampai dengan April 2012.
VALIDITY
Kesimpulan: penelitian ini
IMPORTANT
6.
Mengingat bahwa demam tanpa penyebab pada anak dibawah usia 5 tahun sangat sering disebabkan oleh infeksi saluran kemih dengan atau tanpa gejala. Maka Apakah penelitian diperlukan pembuktian seberapa besar ini penting? persentasi kejadian tersebut, dan dengan penelitian ini dapat menunjukkan prevalensi, diagnosis, tatalaksana serta angka kesembuhannya pada layanan primer.
APPLICABLE
7.
Hasil penelitian ini dapat dipakai sebagai referensi tentang prevalensi, diagnosis, Apakah penelitian tatalaksana serta angka kesembuhan ISK ini dapat pada anak yang datang berobat di diterapkan? layanan primer. Hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi layanan primer di Indonesia.
Telaah Jurnal
TERIMA KASIH FK UNSRI/RSUP BAGIAN/DEPARTEMEN DR. MOH. ILMU HOESIN KESEHATAN PALEMBANG ANAK - 2017