Rangkuman_biologi_sma_kelas_x_xi_xii_vir.docx

  • Uploaded by: Guillen Valcarcel
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Rangkuman_biologi_sma_kelas_x_xi_xii_vir.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,160
  • Pages: 10
Rangkuman Biologi SMA kelas X,XI,XII

Search her

Februari 02

VIRUS DAN MONERA Virus adalah organisme mikroskopis yang hanya dapat hidup dan berkembangbiak di dalam sel hidup. Monera adalah organisme bersel satu yang bersifat prokayotik, yang di dalamnya mencakup bacteri dan ganggang biru. Bacteri tubuhnya terdiri dari satu sel dan tidak berklorofil, ganggang biru tubuh terdiri dari satu sel berbentuk koloni/ benang da berklorofil. Virus semuanya bersifat patogen, sedang bacteri hanya 1% bersifat patogen dan 99% bersifat bermanfaat bagi kehidupan. A. VIRUS Virus berasal dari bahasa latin venom yang berarti racun. Apabila virus berada di luar sel hidup maka virus dianggap sebagai makhluk tak hidup, tetapi bila berada di dalam sel hidup virus dikaatakan sebagai makhluk hidup.

Virus dikatakan tidak hidup karena virus dapat dikristalkan dan tidak mempunyai protoplasma. Virus dikatakan hidup karena virus dapat berkembangbiak dan memiliki materi genetik (ARN/ ADN) yang menyusun tubuhnya. Ciri-ciri umum virus : - Berukuran sangat kecil (antara 20 - 30 milimikron), sehingga hanya dapat dilihat dengan mikroskup elektron. Bentuknya : bulat, oval, memanjang, batang dan seperti huruf T. - Struktur tubuh : a. kepala , berbentuk polihedral (segi banyak) b. kapsid (selaput pembungkus) yang disusun oleh protein c. bahan inti/ materi genetik, yang terdiri ADN/ ARN saja d. serabut ekor

-

a. b. c. d. e.

Reproduksi virus : terjadi dengan cara replikasi, yaitu penggadaan ARN/ADN. Replikasi ini hanya dapat berlangsung dalam tubuh inang, karena virus tidak memiliki organella dan enzim-enzim yang diperlukan. Virus dapat berkembangbbiak pada bacteri, tumbuhan dan manusia. Contoh perkembangbiakan bacteriofage (cara perkembangbiakan virus dalam tubuh bacteri). Tahap-tahapnya : Adsorpsi, yaitu virus menempel pada dinding sel bacteri Escherichia coli dengan ujung ekornya. Penetrasi, yaitu virus melobangi dinding sel bacteri kemudian memasukan DNA-nya (materi geneti) Eklipase, DNA virus dalam bacteri akan mempengaruhi metabolisme bacteri kemudian dibentuklah DNA virus dan protein yang baru. Pembentukan virus baru, komponen-komponen virus dalam sel bacteri dirakit kembali dan terbentuklah bacteriofage yang baru. Pemecahan sel inang, bacteriofage-bateriofage yang baru melepaskan diri dari bacteri sehingga sel bacteri pecah dan munculah virus-virus baru (antara 200 - 300 ekor) yang siap menginfeksi bacteri Escherichia coli yang lain. Virus dapat berkembangbiak dalam sel bacteri, sel hewan dan sel tumbuhan tingkat tinggi.

a. b. c.

Karena itu virus dapat dibedakan : Virus bacteri : virus yang dapat berkembangbiak pada sel bacteri, asam nukleat virus ini umumnya ADN Virus tumbuhan : virus yang dapat berkembangbiak pada sel tumbuhan tingkat tinggi, asam nukleat virus ini umumnya ARN Virus hewan : virus ini dapat berkembangbiak pada sel hewan atau manusia, asam nukleat virus ini umumnya ADN atau ARN

Peranan virus dalam kehidupan manusia : Menguntungkan : Dengan berkembangnya rekayasa genetika, virus banyak dipakai dalam penelitian dan percobaan kedokteran. Bahkan virus banyak digunakan untuk mengobati penyakit menular dan untuk membuat peta kromosom. b. Merugikan : Pada manusia : - Cacar (voricella) - Polio melitis - Influenza - Morbili (campak) - Rabies (gila anjing) - Trakom (radang selaput mata) - Demam kuning (yellow fever) - Demam berdarah - Gondongan (parototis) - Leukemia - Menginitis (radang selaput otak) - Rubella - Herpes simpleks (penyebab sakit cacar air, infeksi genital dan kanker) - Kanker - AIDS oleh HIV - Ebolla - H5N1 a.

Pada hewan : - Rabies pada anjing, monyet, kucing. - NCV (Newcaste Disease Virius atau tetelo) pada ayam. - Parrot fever (pada unggas). - Foot and mouth disease (penyakit kuku dan mulut) pada sapi dan kerbau. - Parrot fever pada unggas. Pada tumbuhan : - Mozaik atau bercak kuning pada tembakau (Tobacco Mozaic Virus), mentimun (Cucumber Mozaic), buncis (Bean cane mozaic dan Bean mozaic), gandum (Wheat mozaic), tebu (Sugar cane mozaic). - CVPD ( Citrus Vien Phloem Degeneration) menyerang pada pembuluh tapis jeruk. - Tungro , kekerdilan pada padi. - Potato yellow dwarf pada kentang. - Tobacco necrosis pada tembakau. Catatan: HIV : Human Immunedeficiency Virus AIDS : Acquired Immune Deficiency Syndrome Gejala-gejala yang timbul akibat AIDS : berat badan menurun, kelenjar getah bening membesar, badan lemah, panas dingin seperti sakit flu dan bekeringat. Cara penularan AIDS : menular meallui cairan tubuh seperti cairan darah, getah bening, air liur, air seni, keringat, air mata dan sperma, yang menular dengan jarum suntik, donor darah, pembuatan tato, sikat gigi, alat cukur, air susu, keturunan dari placenta ibu dan hubugnan seksual. Pecegahan diri dari serangan virus dapat dilakukan dengan cara pemberian vaksin sehingga muncul kekebalan pada suatu individu tersebut. Vaksin adalah bibit penyakit yang sudah dilemahkan. Sampai sekarang ini penyakit karena virus dan belum ditemukan vaksinnya adalah influensa dan AIDS. B. BACTERI

Bacteri berasal dari bahasa latin bacterion yang berarti tongkat atau batang. Bacteri merupakan organisme bersel satu, berukuran kecil dan dapat dilihat dengan mikroskup pembesaran kuat. Bacteri dapat hidup di berbagai lingkungan, seperti tanah, air, udara dan juga dapat hidup pada tubuh hewan atau tumbuhan bahkan pada daerah dengan temperatur 600/ lebih. Bacteri berperan penting dalam penguraian bahan organik dan melakukan pendauran ulang makanan, juga bermanfaat di berbagai industri makanan. Ciri dan sifat bacteri : 1. Bentuk sel bacteri yaitu : - bacilus (batang) : * diplococcus (batang berpasangan) * streptococcus (batang berantai) - coccus (bulat) :

* stafilococcus (bulat bergerombol) * stertococcus (bulat berantai) * diplococcus (bulat berpasangan) * tetracoccus (bulat empat-empat) * sarcina (bulat delapan-delapan) - spirillium : * spirillium (spiral) * vibrio (coma) 2. Ukuran sel bacteri sangat kecil dan hanya dapat dilihat dengan mikroskup. 3. Struktur tubuh sel bacteri, yaitu : - dinding sel - protoplas : bagian yang terletak di dalam sel, diantara membran sel, sitoplasma, ribosom, mesosome, nukleolid, dll. - bagian yang terletak di luar dinding sel, diantaranya flagel, phili, kapsula.

a. b. c. d. e.

Berdasarkan jumlah dan letak flagel bacteri dibedakan : Atrik : tidak berflagel Monotrik : mempunyai satu flagel di salah satu ujungnya Lophotrik : mempunyai satu berkas flagel pada salah satu ujungnya Amphitrik : mempunyai dua buah atau dua berkas pada kedua ujungnya Peritrik : mempunyai banyak flagel pada seluruh permukaan tubuhnya

Berdasarkan sumber makanan bacteri dibedakan : Bacteri autotrof : bacteri yang dapat mensintesa makanannya sendiri. berupa : - fotoautotrof : bila energi dari cahaya matahari - kemoautotrof : bila energi dari kimia b. Bacteri heterotrof : bacteri yang tidak mensistesis makan annya sendiri. berupa : - bacteri saprofit : mengambil sisa-sisa organik - bacteri parasit : mengambil bahan organik dari organisme lain. Berdasarkan sumber O2 (respirasinya) dibedakan : a. Bacteri aerob : bacteri yang menggunakan O2 bebas untuk untuk respirasinya contoh : Nitrosomonas, Nitrobacter, Nitrosococcus b. Bacteri anaerob : bacteri yang tidak dapat menggunakan O2 bebas untuk respirasinya contoh : Streptococcus lactis a.

a. b. c.

Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan bacteri, yaitu : Suhu/ temperatur, hidup pada suhu optimal antara 00 C sampai 400 C. Kelembaban, umumnya hidup pada kelembaban tinggi (sekitar 85%). Cahaya, gelap baik untuk pertumbuhan bactari. Umumnya cahaya merusak sel bacteri karena ultra violet dapat menyebabkan terjadinya ionisasi komponen sel sehingga menghambat pertumbuhan dan menyebabkan kematian.

Reproduksi bacteri Pada keadaan lingkungan yang buruk bacteri akan membentuk spora, karena spora tahan terhadap penurunan dan kenaikan suhu. Jika keadaan lingkungan menjadi membaik, spora akan bertunas menjadi satu sel bacteri yang aktif.

Pembiakan seksual tidak terjadi pada bacteri, tetapi hanya terjadi pemindahan materi genetik dari satu bacteri ke bacteri yang lain tanpa menghasilkan zigot, peristiwa ini disebut paraseksual. Ada 3 cara paraseksual : - transformasi : pemindahan sedikit materi genetik/ DNA bahkan hanya satu gen saja ke bacteri lain - konyugasi : bergandengnya dua bacteri dengan membentuk jembatan untuk pemindahan materi genetik - transduksi : pemindahan materi genetik dengan perantaraan virus Pembiakan bacteri dengan pembelahan (aseksual) pada kondisi yang memungkinkan terjadi setiap 20 menit sekali. Peranan bacteri dari kehidupan 1. Menguntungkan a. Bidang pertanian : bacteri penambat/ pemfiksasi nitrogen contoh : Azotobacter, Clostrodium, Rhizobium b. Bidang industri : - makanan : Lactobacillus casei berperan dalam fermentasi air susu menjadi yoghurt - pembentukan asam : Acetobacter untuk pembuatan cuka dari alkohol Propionibacterium berperan dalam pembuatan asam propinat - pembuatan gas : Methanomonas methanica berperan dalam pembuatan gas-bio c. Bidang farmasi : Streptomyces griceus penghasil streptomisin Streptomyces venecuelae penghasil kloromisetin Streptomyces aureofasien penghasil aureomisin d. Dalam ekosistem : Bacteri berperan dalam proses pendauran zat organik. 2. Merugikan a. Penyebab penyakit Diplococcus pneumonia : penyakit radang paru-paru Treponema pallidium : penyakit siphilis Vibrio comma : penyakit kolera Mycobacterium tuberculosis : penyakit TBC Mycobacterium leprae : penyakit lepra Shigella dysentriae : penyakit disentri Salmonela typhosa : penyakit tiphus Bordetella pertusis : penyakit batuk rejam Clostridium tetani : penyakit tetanus Pasteurella pestis : penyakit pes/sampar Neissria gonorrhoeae : penyakit gonorrhoe Treponema pertunue : penyakit patek Bacilus antrasis : penyakit antrak (ternak) Xantomonas tifi : kanker pada pohon jeruk dll. b. Penghasil racun Pseudomonas cocovenenans racun pada tempe bongkrek Escherichia coli : penyebab diare pada anak c. Membusukan makanan Enterobacter aerogenes : air susu menjadi berlendir Erwinia carotovora : membusukan sayur dan buah-buahan

Cara pengawetan makanan -

Sterilisasi : pemusnahan semua bentuk kehidupan dalam makanan melalui pemanasan pada 1210 C selama 15 menit dengan disertai tekanan. Pasteurilisasi: pemanasan sampai 620 C selama 30 menit atau 710 C selama 15 menit. Pengeringan Pemanasan Pendinginan (kurang 10 C) Radiasi (sinar ultra violet, gama, x) Pengasaman Pengasinan Pemanisan Pengasapan

-

Pengalengan dll.

C.

GANGGANG BIRU (Cyanophyta) Merupakan ganggang bersel satu berbentuk koloni atau benang multisel. Selain mempunyai klorofil ganggang biru mempunyai fikosianin (biru) dan fikoeritrin (merah) dengan warna biru yang dominan. Cara reproduksi dilakukan dengan : pembelahan sel fragmentasi (pemutusan), terjadi pada yang bentuk benang spora Ganggang biru dapat kita temukan di laut, kolam, reservoir, air tenang/ megalir. Juga menempel pada batu-batuan, tanah, kayu, bahkan di sumber air panas.

-

Manfaat ganggang biru dalam kehidupan : Nostoc, Anabaena, Gloeocapsa dapat mengubah N2 bebas menjadi senyawa nitrat. Anabaena azolla hidup bersimbiosis dengan Azolla pinnata (Pteridophyta), daun Azolla pinnata dapat dibuat kompos. Spirullina merupakan ganggang biru yang mengandung protein dengan kadar tinggi. Ganggang biru banyak dikembangkan PST (protein sel tunggal), sebagai makanan orang Africa (Chad) dan Mexico.

Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook 4 komentar |

4 komentar: 1. EXPO CPNS BUMN 29 Juni 2015 00.05 Makasih bgt bro info nya, sangat bermanfaat buat saya. hehe Jangan Lupa mampir ke blog EXPO Lowongan Kerja Terbaru ane ya Lowongan Kerja Bank Syariah Bukopin

1. Intan Pertiwi 2 Juli 2015 02.24 Artikelnya menarik kak, ini saya juga punya artikel tentang Virus, semoga bisa saling melengkapi Materi Biologi SMA - Virus (Lengkap)

1. Intan Pertiwi 2 Juli 2015 02.24

Artikelnya menarik kak, ini saya juga punya artikel tentang Virus, semoga bisa saling melengkapi Materi Biologi SMA - Virus (Lengkap)

1. Intan Pertiwi 2 Juli 2015 02.24 Artikelnya menarik kak, ini saya juga punya artikel tentang Virus, semoga bisa saling melengkapi Materi Biologi SMA - Virus (Lengkap) Poskan Komentar Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda Langganan: Poskan Komentar (Atom)

Gold Clock Fish Blog Archive 

▼ 2012 (23) o ▼ Februari (16)  TENTANG TOKOH-TOKOH BIOLOGI DUNIA  KISI-KISI UJIAN NASIONAL MAPEL BIOLOGI  PENCEMARAN LINGKUNGAN  STRUKTUR HEWAN  FUNGI  EKOSISTEM  PROTISTA  BIOLOGI BAGI KEHIDUPAN  GERAK PADA TUMBUHAN  STRUKTUR TUMBUHAN  BIOLOGI SEL (STRUKTUR DAN FUNGSI SEL)  AKSI INTERAKSI  GANGGANG, LUMUT DAN TUMBUHAN PAKU-PAKUAN  INVERTEBRATA

 

o

VIRUS DAN MONERA SISTEM SIRKULASI PADA HEWAN DAN MANUSIA ► Januari (7)

Pages 

Beranda

CORETAN ANAK KECIL Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts 

EKOSISTEM Ekosistem merupakan suatu interaksi yang kompleks dan memiliki penyusun yang beragam. Di bumi ada bermaca... 

GANGGANG, LUMUT DAN TUMBUHAN PAKU-PAKUAN A. Ganggang (Algae) Dalam dunia tumbuhan ganggang termasuk kedalam dunia tallopyta (tumbuhan talus), karena belum mempunyai akar, bat...



BIOLOGI SEL (STRUKTUR DAN FUNGSI SEL) Biologi sel adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang sel. Sel sendiri adalah kesatuan structural dan fungsional makhluk ...



PENCEMARAN LINGKUNGAN Polusi atau pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi, dan atau komponen lain ke dalam lin... 

VIRUS DAN MONERA Virus adalah organisme mikroskopis yang hanya dapat hidup dan berkembangbiak di dalam sel hidup. Monera adalah organisme bersel...



STRUKTUR TUMBUHAN

Organ tumbuhan biji yang penting ada 3, yakni: akar, batang, daun. Sedang bagian lain dari ketiga organ tersebut adalah modifikasinya... 

PROTISTA Protista merupakan organisme eukariotik uniseluler yang hidup soliter atau berkoloni. Protista dapat digolongkan menjadi protista mirip hew...



FUNGI Ciri – Ciri Umum Jamur Fungi atau jamur termasuk organisme eukariotik yang tidak berkhlorofil, bersifat heterotrofik . (Fungi lack chlor...



STRUKTUR HEWAN Kumpulan dari berbagai macam jaringan dan melaksanakan suatu tugas tertentu akan membentuk organ. Derajat dari organisme ditentuk... 

KISI-KISI UJIAN NASIONAL MAPEL BIOLOGI hai kawan-kawanku semua.. :D di blogku ini kalian gak cuman bisa dapet materi aja kok.. juga ada kisi-kisi menjelang Ujian Nasional....

follow and join with my site Mengenai Saya

anindya cipta putri namaku Anindya Cipta Putri umurku 16 tahun silakan follow blogku ya.. bisa jg follow twitterku "anindyacipta" makasii ;) saling share pengetahuan yukk.. Lihat profil lengkapku

Blogger templates Blogroll ayo daftarkan diri anda segera disini ! berbagi bersama Temukan kami di FACEBOOK Hubungi kami di sini Blogger Template by Blogger Template Place - Blogger Templates Gallery. All rights reserved. Designed by Certified Public Accountants.

More Documents from "Guillen Valcarcel"