Rahmah Er Ramadhani_1611311012.docx

1. Teknik Operasional a. Pengumpulan Sampah Angket Pengetahuan

Ya

Tidak

√

1. Apakah ada tempat penampungan sampah di lingkungan ibuk/bpak?

√

2. Apakah tempat penampungan sampah dimanfaatkan dengan baik oleh warga dilngkungan bapak/ibuk?

Sikap

Sangat

Setuju Tidak

Setuju

Sangat

Setuju Tidak Setuju √

1. Tempat pembuangan sampah jauh dari tempat tinggal saya 2. Jika tidak ada pnampungan

√

smpah, maka sampah akan menumpuk

Tindakan

Dilakukan

Tidak Dilakukan

1. Saya membawa sampah rumah tangga

√

saya di tempat penampungan

Wawancara 1.

Apakah disini ada tempat penampungan sampah bapak/ibuk? (ada)

2.

Apakah bapak/ibuk membuang sampah di tempat penampungan sampah? (Ya)

3.

Apakah banyak warga yang tidak membuang sampah ditempat penampungan sampah? (Ada beberapa warga)

4.

Apa alasan warga tidak mau membuang sampah ditempat penampungan sampah? (karena warga lebih suka membakar saampah dibelakang rumahnya)

5.

Apa yang terjadi jika warga disini tidak membuang sampah di tempat penampungan sampah? (Pencemaran lingkungan, menimbulkan berbagai macam penyakit)

Observasi 1. Melihat ada bak/ tempat penampungan sampah dilingkungan 2. Melihat masyarakat yang tidak membuang sampah di tempat penampungan

b. Penampungan Sampah Angket Pengetahuan

Ya

Tidak

√

3. Apakah memisahkan sampah sesuaidengan jenis merupakan kewajiban?

√

4. Apakah memisahkan sampah dari individu atau rumah tangga berjalan dengan baik di lingkungan?

Sikap

Sangat

Setuju Tidak

Setuju

Sangat

Setuju Tidak Setuju

3. Kegiatan emisahkan

√

sampah menyulitkan saya

Tindakan

Dilakukan

Tidak Dilakukan

2. Saya memisahkan sampah individu

√

sebelum dibawa ke tempat pengumpulan 3. Setiap warga melakukan pemisahan sampah

√

Wawancara 6. Apakah bapak/ibuk melakukan pengumpulan sampah di rumah masing-masing? (Ya) 7. Apakah di rumah bapak/ibuk memiliki tempat pengumpulan sampah? (Ya)

c. Pemindahan Sampah Wawancara 8. Apakah mobil sampah tetap memisahkan sampah yang telah dipisahkan? (Tidak) 9. Apakah kendala bapak/ibuk dalam pemindahan sampah? (tidak ada kendala) 10. Berapa kali pemindahan sampah dilakukan di lingkungan bapak/ibuk? (dua hari sekali)

d. Pengangkutan Pengetahuan

Ya

Tidak

√

5. Apakah ada kendaraan pengangkut sampah di lingkungan tempat tinggal bapak/ibu? 6. Apakah kendaraan pengangkut sampah dilakukan

√

rutin dalam jangka waktu tertentu? √

7. Apakah kendaraan pengangkut sampah dapat mengangkut semua sampah yang ada?

√

8. Apakah kendaraan pengangkutan sampah dapat membantu membersihkan lingkungan?

√

9. Apakah sampah diangkut dalam keadaan tersortir berdasarkan jenisnya?

Sikap

Sangat

Setuju Tidak

Setuju

Sangat

Setuju Tidak Setuju

4. Jika kendaraan pengangkut

√

sampah tidak datang dalam waktu yang lama sehingga terjadi penumpukan sampah, saya akan mengajak warga lain untuk bergotong-royong mengangkut sampah ke tempat pembuangan akhir

Tindakan

Dilakukan

Tidak Dilakukan

√

4. Saya memanfaatkan jasa kendaraanpengangkut sampah dengan membuang sampah pada tempat pengumpulan sementara

√

5. Saya membuang sampah pada tempat pembuangan sementara sebelum kendaraan pengangkut sampah dapat mengangkut sampah ke tempat pembuangan akhir

e. Pembuangan/pengolahan Pengetahuan

Ya

10. Apakah ada tempat pembungan akhir dari sampah

Tidak

√

yang dikumpulkan di tempat pengumpulan sementara? √

11. Tahukah bapak/ibu tentang tiga jenis metode pembuangan akhir sampah? 12. Apakah sampah yang sudah dibuang ke tempat

√

pembuagan akhir diolah atau didaur ulang? 13. Apakah sampah dibuang/diolah bedasarkan jenisnya?

Sikap

Sangat Setuju

√

Setuju Tidak

Sangat

Setuju Tidak

Setuju √

5. Jika ada warga yang membuang sampah tidak disortir berdasarkan jenisnya saya akan menegur warga tersebut

Tindakan

Dilakukan

Tidak Dilakukan √

6. Saya mengolah sampah dapur agar tidak menimbulkan pencemaran lingkungan √

7. Saya membuang sampah dengan cara disortir berdasarkan jenisnya

√

8. Saya mengajak warga lain mengolah sampah dapur menjadi kompos atau sesuatu yang dapat digunakan kembali

2. Aspek Kelembagaan Wawancara 11. Apakah seluruh struktur kelurahan ini sama-sama bergerak mengelola sampah pak/bu? (Ya) 12. Apa kendala struktur kelurahan dalam mengelola sampah pa/bu? (Kurangnya

kesadaran

masyarakat

dan

kurangnya

tempat

penampungan sampah) 13. Apa seluruh struktur kelurahan menjalankan fungsi tugasnya dengan baik dala mengelola sampah pak/bu? (Iya) 14. Jika ada kendala dalam mengelola sampah, apakah struktur kelurahan mampu menyelesaikannya? (Ya, jika ada kendala, kita membicarakan nya dengan baik) 15. Sampai saat ini apakah pengelolaan sampah yang diterapkan struktur kelurahan sudah diterapkan dengan baik dimasyarakat?

(Cukup

baik,

karena

ada

beberapa

warga

yang

tidak

menerapkannya) 16. Apakah disini terdapat lembaga yang khusus bergerak dibidang pengelolaan sampah pak/bu? (ada) 17. Apakah lembaga tersebut memberikan sosialisasi mengenai manfaat yang diperoleh dari kelembagaan itu sendiri? (Iya) 18. Apakah ada permasalahan-permasalahan yang terjadi antara pihak lembaga dengan pemerintah pak/bu? (Ada) 19. Dampak buruk apa yang terjadi jika permasalah tersebut tidak dapat dipecahkan atau diselesaikan? (Lembaga tersebut tidak berjalan dengan baik) 20. Bagaimana cara mengatasi permasalahan atau cara agar tidak terjadi permasalahan tersebut pak/bu? (Jika ada permasalahan, kita mengadakan pertemuan dan dibicarakan dengan baik dan mencari solusinya)

3. Aspek peraturan/hukum a. Peraturan daerah dikaitkan dengan ketentuan umum pengelolaan kebersihan Angket Pengetahuan

Ya

14. Apa kah pengelolaan kebersihan harus diatur oleh

Tidak

√

peraturan daerah? 15. Apakah pengelolaan kebersihan yang diatur oleh

√

peraturan daerah mempunyai dampak terhadap lingkungan?

Sikap

Sangat

Setuju

setuju

Tidak

Sangat

setuju

tidak setuju

6. Bagi

masyarakat

membuang sembarangan

√

yang sampah

akan

di

berikan sanksi/denda √

7. Bagi lingkungan RT/RW yang bersih dan sehat akan mendapatkan penghargaan dari pemerintah daerah

Tindakan

Dilakukan

Tidak dilakukan

9. Saya

mematuhi

mengenai

peraturan

pengelolaan

lingkungan

Wawancara (Masyarakat)

daerah

kebersihan

√

21. Apakah bapak/ibu mengetahui peraturan daerah mengenai pengelolaan kebersihan dalam lingkungan? (Saya kurang tau) 22. Apakah pemerintah daerah memberikan sosialisasi tentang masalah kebersihan lingkungan kepada masyarakat? (Ada) 23. Apakah langkah-langkah yang telah dilakukan pemerintah untuk mensosialisasikan mengenai pengelolaan kebersihan? (Membentuk bank sampah untuk pengelolaan sampah) 24. Apkah semua warga sudah mematuhi peraturan daerah mengenai kebersihan lingkungan? (masih banyak warga yang membuang sampahh tidak pada tempatnya) 25. Apakah ada hambatan bagi masyarakat dalam melaksanakan peraturan daerah mengenai pengelolaan kebersihan? (Ya, masyarakat lebih suka membakar sampah dilingkungan rumahnya) 26. Apakah ada tindakan dari pemerintah daerah terhadap masyarakat yang tidak

menjaga

kebersihan/

membuang

sampah

sembarangan?

(Memberikan teguran) Peraturan daerah mengenai bentuk institusi formal pengelolaan kebersihan Wawancara ( RT/RW/kelurahan) 27. Apakah bapak/ ibu tahu adanya peraturan daerah mengenai bentuk institusi formal pengelolaan kebersihan ? (Iya, saya tau) 28. Bagaimana bentuk institusi formal pengelolaan kebersihan tersebut ? (Dengan membentuk lembaga untuk pengelolaan sampah) 29. Apakah ada pembagian institusi dalam pengelolaan kebersihan ? (ada) 30. Apakah ada kader / utusan disetiap lingkungan terkait dengan instusi pengelolaan kebersihan tersebut ? ( Ada, kita berkolaborasi dengan masyarakat dan kelurahan) 31. Jika ada, apakah mereka diberikan pendidikan terkait dengan kinerja nya ? (Ya, mereka diberikan penyuluhan) 32. Apakah instasi ini hanya mengelola sampah ? (Iya) 33. Apakah instasi ini dibentuk dengan keanggotaan pegawai atau boleh masyarakat biasa ? (Boleh masyarakat)

34. Peraturan daerah yang khusus menentukan struktur tarif dan tarif dasar pengelolaan kebersihan (Ada) Angket Pengetahuan 16.

Ya

Tidak √

Pengelolaan kebersihan harus diatur peraturan

daerah 17.

√

Tarif pengelolaan kebersihan harus diatur

peraturan daerah agar merata ?

Sikap

Sangat

Setuju

Tidak

Setuju

Sangat

Setuju Tidak Setuju

8. Membayar uang pengelolaan

√

sampah setiap bulannya 9. Adanya pemerataan tarif

√

pengelolaan sampah

Tindakan

Dilakukan

Tidak dilakukan

10. Membayar iuran pengelolaan sampah sesuai

√

temponya 11. Membayar iuran sesuai dengan tarif yang

√

berlaku

Wawancara ( masyarakat) 35. Apakah ibu/ bapak tahu berapa tarif pengelolaan kebersihan sesuai dengan peraturan daerah ? (iya saya tau) 36. Apakah tarif pengelolaan ini disepakati bersama atau bagaimana ? (ya kami melakukan musyawarah untuk menyepakati harga/tarif untuk iuran pengelolaan sampah)

37. Tanggal berapa biasanya tempo dalam pengumpulanya ? (Tanggal 1 harus dikumpulkan) 38. Kepada siapa masyarakat disini mengumpulkan tarif tersebut ? (Ada warga yang mengumpulkannya) 39. Apakah tarif tersebut diberikan langsung kepada orang yang mengelola kebersihan atau disetor kepada instansi terkait ? (Kami langsung memberikan uang langsung kepada petugas kebersihan) 40. Apakah masih ada masyarakat yang tidak mau membayar tarif pengelolaan kebersihan ? (hanya beberapa warga yang tidak ikut membayar) 41. Menurut ibu/ bapak kenapa masyarakat tidak membayar tarif ini ? (karena kata warga iuran tersebut memberatkan) 4. Aspek Pembiayaan Angket Pengetahuan

Ya

18. Membayar iuran sampah wajib bagi setiap warga

√

19. Membayar iuran rutin membuat pengolahan

√

Tidak

sampah di daerah saya berjalan lancer

Sikap

Sangat setuju

Setuju

Tidak

Sangat

setuju

tidak setuju

10. Total iuran sampah setiap

√

minggu memberatkan saya 11. Jika tidak membayar iuran

√

sampah secara rutin, akan mengakibatkan pengolahan sampah berjalan tidak lancar

Tindakan

Dilakukan

Tidak Dilakukan

12. Saya membayar iuran setiap minggunya

√

Wawancara (masyarakat) 42. Apakah disini ada iuran untuk pengolahan sampah bapak/ibuk? (iya, ada) 43. Apakah bapak / ibuk rutin membayar iuran pengolahan sampah? (Iya, saya rutin bayar tiap sebulan sekali) 44. Apakah banyak warga yang tidak rutin membayar? (ada) 45. Apa alasan umum warga tidak membayar iuran? (karena keberatan dengan membayar iuran tersebut) 46. Apakah yang terjadi jika tidak membayar iuran? (Sampah tidak diangkut/dibawaa oleh petugas kebersihan sehingga terjadi penumpukan sampah) 47. Yang mengumpulkan sampah setiap minggu apakah dari masyarakat atau dari dinas setempat? ( Dari masyarakat, lalu dibawa oleh petugas keersihan) 48. Apakah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang dialokasikan untuk kegiatan pengelolaan persampahan cukup atau tidak? (Saya kurang tau) 49. Apakah pembersihan saluran dan tempat – tempat umum di daerah sekitar berjalan baik? (Ya, setiap minggu kami melakukakn gotoong royong antar RT)

Observasi 3. Melihat gerobak sampah didaerah sekitar apakah cukup atau tidak

5. Aspek Peran serta masyarakat Angket Pengetahuan 20. Apakah

Ya membuang

sampah

pada

tempatnya

√

Tidak

membuat lingkungan lebih bersih? 21. Apakah

membuang

tempatnya

√

sampah

pada

sampah

di

sungai

bisa

√

sampah

di

sungai

bisa

√

24. Apakah sampah yang dibuang sembarangan dapat

√

membuat lebih sehat ? 22. Apakah

membuang

menyebabkan banjir ? 23. Apakah

membuang

mencemari lingkungan ?

menyebabkan pencemaran lingkungan ? 25. Apakah

dengan

membuat

warga

menyediakan tidak

tempat

sampah

membuang

√

sampah

sembarangan ?

Sikap

Sangat

Setuju Tidak

setuju

setuju

Sangat tidak setuju

12. jika ada orang yang membuang

√

sampah di sungai saya akan menegurnya 13. kerja bakti setiap minggu akan membuat

lingkungan

√

saya

bersih dan sehat 14. kebiasaan membuang

membuat

saya

sampah

pada

√

tempatnya

Tindakan

Dilakukan

Tidak dilakukan

13. Saya membuang sampah pada tempatnya

√

14. Saya membedakan tempat sampah sesuai

√

jenis sampahnya 15. Saya menumpuk sampah di dalam rumah

√

√

16. Saya membuang sampah disungai atau selokan 17. Saya ikut serta dalam kerja bakti setiap

√

minggu dilingkungan saya 18. Saya

menyediakan

tepat

sampah

di

√

pekarangan maupun di dalam rumah saya

Wawancara 50. Apakah disini ada pembayaran untuk retribusi sampah bapak/ibuk? (ada) 51. Apakah bapak/ibuk rutin membayar iuran untuk retribusi sampah ini? (ya, saya rutin membayar setiap sebulan sekali) 52. Apakah banyak warga yang tidak rutin membayar? (Ya, ada beberapa warga) 53. Apakah yang terjadi jika iuran tidak rutin dikumpulkan? (Sampah menjadi menumpuk karena petugas kebersihan tidak mau mengangkut sampah) 54. Apakah di tempat bapak/ibuk ada dilaksanakan kerja bakti? (Ada setiap seminggu sekali) 55. Apakah ibuk ikut serta dalam kerja bakti? (Ya) 56. Apakah warga banyak yang ikut serta atau tidak? (Ya, setiap warga datang untuk ikut kerja bakti) 57. Apakah warga selalu menyediakan tempat sampah di rumah dan perkarangan rumahnya ? (Ada)

Observasi

6. Melihat apakah warga membuang sampah kesungai atau tidak 7. Melihat apakah warga ada melakukan kerja bakti atau tidak 8. Melihat sejauh mana pengetahuan warga terhadap kesehatan lingkungan akibat membuang sampah sembarangan 9. Melihat apakah warga ada menyediakan tempat sampah di lingkungan rumahnya

Rekapitulasi No. Aspek

Angket

Wawancara

Observasi

1.

Aspek teknik

Kognitif : 1 - 13

1 – 10

1 -2

operasional

Afektif : 1 - 5 Psikomotor : 1 - 8

2.

Aspek kelembagaan

-

3.

Aspek peraturan

Kognitif : 14 - 17

hukum

Afektif : 6 - 9

11 – 20

-

21 – 42

-

Psikomotor : 9 - 11 4.

Aspek pembiayaan

Kognitif : 18 - 19

43 – 50

1

51 – 58

4-7

58pertanyaan

7 observasi

Afektif : 10 - 11 Psikomotor : 12

5.

Aspek peran serta

Kognitif : 20 - 25

masyarakat

Afektif : 12 - 14 Psikomotor : 13 – 18

Total keseluruhan :

57 pertanyaan Kognitif : 25 pertanyaan Afektif : 14 pertanyaan Psikomotor : 18 pertanyaan