1.1 Latar Belakang Kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, baik dalam bentuk ciri-ciri aptitude maupun non aptitude, baik dalam karya baru maupun kombinasi dengan hal-hal yang sudah ada, yang semuanya itu relatif berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya. Kreativitas kini banyak dimiliki oleh masyarakat. Kreativitas memegang peranan penting bagi suksesnya wirausaha-wirausaha baik yang baru memulai untuk merintis usahanya, maupun yang akan mengembangkan usaha. Di dunia ini, banyak sekali produk yang muncul dari pemikiran-pemikiran kreatif para creator. Dengan kreatfitas yang mereka wujudkan, manusia menjadi lebih mudah dalam pemenuhan kebutuhannya. 1.2 Rumusan Masalah 1.2.1 Bagaimana definisi dari kreativitas? 1.2.2 Apa
sajakah
contoh-contoh
produk
kreatif
yang
ada
di
masyarakat?
1.3 Tujuan 1.3.1
Untuk mengetahui definisi dari kreativitas.
1.3.2
Untuk mengetahui contoh-contoh dari produk kreatif yang ada di masyarakat.
BAB II PEMBAHASAN 2.1 DEFINISI KREATIVITAS Kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, baik dalam bentuk ciri-ciri aptitude maupun non aptitude, baik dalam karya baru maupun kombinasi dengan hal-hal yang sudah ada, yang semuanya itu relatif berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya. Kreativitas manusia melahirkan pencipta besar yang mewarnai sejarah kehidupan umat manusia dengan karya-karya spektakulernya. Kreativitas dahulu dianggap sebagai ”anugrah yang ajaib”, yang hanya dimiliki oleh segelintir orang. Sekarang kita tahu bahwa kecerdasan merupakan anugrah ajaib yang dimiliki semua orang. Menguraikan kekuatan kecerdasan kreatif hanyalah masalah memahami bagaimana melakukannya Kreativitas bisa dimiliki semua orang dengan membangun potensi kreatif dalam dirinya. Definisi Kreativitas terbagi ke dalam 4 P (Product, Process, Press, Person): 1.
Person (Pribadi)
Ditinjau dari aspek pribadi, kreativitas muncul dari interaksi pribadi yang unik dengan lingkungannya.
Faktor pribadi yang kreatif menurut Roger (dalam Afifa, 2007): a.
Keterbukaan kepada pengalaman,
b.
Kemampuan untuk memberikan penilaian secara internal sesuai dengan lokus pribadinya.
c.
Kemampuan untuk secara spontan bereksplorasi bermain dengan elemen-elemen dan konsep-konsep.
2.
Process (Proses)
Ditinjau sebagai proses, menurut Torrance (1988) kreativitas adalah proses merasakan dan mengamati adanya masalah, membuat dugaan tentang kekurangan (masalah) ini, menilai, dan menguji dugaan atau hipotesis, kemudian mengubah dan mengujinya lagi, dan akhirnya menyampaikan hasil-hasilnya. 3. Press (Pendorong) Ditinjau dari aspek pendorong kreativitas dalam perwujudannya memerlukan dorongan internal maupun eksternal dari lingkungan. 4. Product (Produk) Definisi produk kreativitas menekankan bahwa apa yang dihasilkan dari proses kreativitas adalah sesuatu yang baru, orisinil, dan bermakna. (Munandar, 2002) Mengenali bakat, ciri pribadi, mendorong dengan motivasi, menyediakan waktu dan sarana prasarana, serta mempertunjukkan hasil karya guna menggugah minat untuk berkreasi akan membuat individu terpacu untuk kreatif (Munandar dalam Afifa, 2007) Menyatakan bahwa suatu karya cipta pada hakikatnya tidaklah baru sama sekali tetapi merupakan pengembangan atau kombinasi baru berdasarkan data, informasi atau unsure-unsur yang sudah ada sebelumnya. (Stein dalam Basuki, 2010) Menyatakan bahwa suatu produk baru dapat disebut karya kreatif jika mendapatkan pengakuan (penghargaan) oleh masyarakat pada waktu tertentu. Ciri-ciri dari kreativitas itu sendiri sebagai berikut: 1.
Dorongan ingin tahu besar.
2.
Sering mengajukan pertanyaan yang baik.
3.
Memberikan banyak gagasan dan usul terhadap suatu masalah.
4.
Bebas dalam menyatakan pendapat.
5.
Mempunyai rasa keindahan.
6.
Menonjol dalam salah satu bidang seni.
7.
Mempunyai pendapat sendiri dan dapat mengungkapkannya, tidak mudah terpengaruh orang lain.
8.
Memiliki rasa humor tinggi.
9.
Daya imajinasi kuat.
10.
Keaslian (orisinalitas) tinggi (tampak dalam ungkapan, gagasan, karangan, pemecahan masalah).
11.
Dapat bekerja sendiri.
12.
Kemampuan elaborasi (mengembangkan atau memerinci) suatu gagasan.
13.
Selain itu ciri-ciri kreativitas dapat dilihat dari seseorang yang memiliki rasa ingin tahu (sense of curiosity), kebutuhan untuk berprestasi (need of achievement), dapat beradaptasi (adaptable) dan memiliki kemampuan menempuh resiko.
Definisi Operasional Kreatifitas Kreativitas merupakan kemampuan yang mencerminkan kelancaran, keluwesan (fleksibilitas), dan originalitas dalam berfikir, serta kemampuan untuk mengelaborasi (mengembangkan, memperkaya, memperinci suatu gagasan (Munandar dalam Basuki, 2010). 2.2 CONTOH-CONTOH PRODUK KREATIF YANG ADA DI MASYARAKAT Ada banyak sekali contoh produk kreatif yang beredar di masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari beberapa iklan yang ditayangkan di televisi, lengkap dengan keunggulan-keunggulannya sehingga menambah daya tarik masyarakat untuk mengonsumsinya, ataupun produkproduk yang di pamerkan di etalase supermarket, toserba, dan lain sebagainya. Berikut ini beberapa produk kreatif yang menurut saya memiliki daya tarik karena kelebihannya, maka memudahkan konsumen dalam pemenuhan kebutuhan: 1.
PUREIT