Press Release BUPATI LANTIK PLT SEKDA BARU Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST melantik Plt Sekda Baru yang dipercayakan kepada Drs.HM.Taufik HAK yang mengantikan saudara Ir. H.A. Muchlis HMA untuk menjalani tugas – tugas yang berkaitan dengan administrasi pemerintahan Kabupaten Bima. Pelantikan pejabat tersebut sesuai dengan SK Gubernur NTB nomor : 821.2/1/916/BKD/2008 tanggal 30 Oktober 2008 tentang membebaskan dengan hormat saudara Ir. H.A. Muchlis HMA dari jabatan sebagai Sekda. Surat keputusan ini ditetapkan di Mataram pada tanggal 29 Oktober 2008 dan mengangkat saudara Ir. H.A. Muchlis HMA sebagai Penyuluh Pertanian pada BKPPPP di Kabupaten Bima sesuai dengan lampiran SK Bupati Bima Nomor 824/2072.1/BKD/2008. Selanjutnya lampiran SK. Bupati Bima Nomor : 821.2-1/921/BKD/2008 tanggal 31 Oktober 2008 tentang pengangkatan saudara Drs.HM.Taufik HAK yang menjabat sebagai Plt. Sekda Kabupaten Bima sekaligus merangkap sebagai asisten administrasi dan pembangunan di lingkup Pemkab Bima. Kegiatan tersebut berlangsung pada hari Jum’at (31/10) yang bertempat di Paruga Parenta Bima serta dihadiri langsung oleh Bapak Bupati Bima, juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Bima, Kabag, dan Kadis lingkup Pemkab Bima. Dalam arahan atas nama pemerintah daerah dan pribadi Bupati mengucapkan terima kasih atas pengabdian yang selama ini dalam membantu Bupati Bima dalam urusan administrasi pemerintah, sehingga berkat kerja keras beliau ( Muchlis – Red) Kabupaten Bima merupakan daerah percontohan dalam mengelola tertib administrasi dan menyampaian penghargaan yang tulus kepada saudara Muchlis yng mengahiri maa pengabdian beliau sebagai Sekda dan akan mengemban tuga sebagai tenaga fungsional sebagai penyuluh pertanian pada BUKPPPP Kabupaten Bima Selain itu atas nama Pemda juga mengucapkan selamat datang kepada saudara Drs. HM. Taufik HAK yang menjabat sebagai Plt Sekda, semoga didalam menjalani tugas pelayanan administrasi Pemerintah kabupaten Bima dengan baik. Dikarenakan saat ini kegiatan pelayanan administrasi pemerintahan semakin padat dan kompleks dan membutuhkan penanganan yang tepat dan cepat serta dapat membantu Bupati Bima dalam urusan yang berkaitan dengan tugas dan pekerjaan Bupati Bima serta amanah yang telah dipercayakan kepadanya. Bima. 31`Oktober 2008 M Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
Release Bupati terima Rombongan Penerima Piala Pelayanan Publik. Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST menerima rombongan penerima Piala citra pelayanan prima tahun 2008. Prosesi penerimaan tersebut berlangsung di ruang rapat Bupati, Sabtu (1/11). Didampingi Ketua seluruh unsur Muspida, Ketua DPRD dan unsur pimpinan dan anggota DPRD kabupaten Bima, Bupati Ferry menyatakan bahwa piala ini dipersembahkan kepada masyarakat Kabupaten Bima khususnya Kecamatan Lambu, agar masyarakat mengetahui prestasi yang diraih Pemkab Bima dalam upaya peningkatan kinerja pelayanan publik. Hal ini sejalan dengan agenda kepemerintahan yang baik yang menjadi prioritas pemerintahannya di sektor kesehatan. Menurut Bupati, sasaran utama pelayanan publik ditujukan bagi peningkatan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik dengan mengembangkan mekanisme penilaian konsumen dalam pelayanan publik, penataan sistem kelembagaan dan ketatalaksanaan pemerintahan yang bersih. Untuk mendukung upaya ini pihaknya memprioritaskan peningkatan kualitas aparat pemerintah daerah pada semua tingkatan kepegawaian guna mendukung pembangunan daerah dalam era otonomi dan desentralisasi. ”Kedepan kita perlu standar sertifikasi ISO dalam hal standar pelayanan publik karena perkembangan zaman menuntut pembaharuan pelayanan publik” ungkap Bupati. Berkaitan dengan keberhasilan ini, Bupati menekankan agar kedepan, seluruh jajaran pelayanan publik yang berada di tingkat kecamatan hingga dusun harus lebih profesional. Asisten Administrasi Umum Setda Drs. H.A.Manaf MSH yang juga bertindak sebagai ketua rombongan yang mewakili Bupati Bima dalam penerimaan piala di istana negara menyatakan bahwa piala tersebut diterima secara langsung oleh kepala Puskesmas Sape Selatan Dr. Rohana Kandati dari Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono Jumat Sore (30/10). Piala tersebut merupakan bentuk penghargaan pemerintah pusat khususnya dalam hal pelayanan publik di daerah terpencil yang tahun ini seluruhnya diraih 80 penerima yang terdiri dari 75 pemerintah daerah dan 5 BUMN. H. Manaf, Kabupaten Bima sendiri memperoleh piala Presiden RI setelah Puskesmas Sape Selatan dinobatkan sebagai unit pelayanan publik berkinerja sangat baik 2008. Selain Pemkab Bima, PT. PLN cabang Bima juga mendapatkan piagam penghargaan sebagai BUMN berkinerja baik tahun 2008. Dalam amanatnya, Presiden SBY berpesan agar pemerintah daerah yang tahun ini meraih prestasi terbaik dalam pelayanan Publik dapat menyampaikan secara lengkap informasi yang berkaitan dengan pelayanan publik sebagai visi pemerintah kepada masyarakat di wilayah masing-masing. Dr Rohana yang mendapat kesempatan untuk menyampaikan kesannya menyampaikan ucpan selamat dan penghargaan Presiden RI bagi daerah terpencil dari seluruh Indonesia yang tahun ini berhasil meraih juara. ”ini salah satu bentuk penghargaan pemerintah pusat kepada daerah. Selama ini biasanya kita yang minta dilayani, maka sudah saatnya kita melayani masyarakat”. Demikian dr. Rohana mengutip ucapan Presiden SBY. Sebagai bentuk apresiasi, menurut rencana piala akan diterima oleh jajaran Dikes dan masyarakat Lambu, Senin sore (2/11) di halaman Puskesmas Sape Selatan Raba-Bima, 1 Nopember 2 0 0 8 M 3 Dzulqaidah 1429 H An Kabag Humas dan Protokol Kasubag Informasi dan Pemberitaan
Eny Istiana, S.Sos NIP 610 010 404 D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
Press Release MASSA FERRY CENTRE BERKUMPUL DI KALAKI Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST mengadakan pertemuan sekaligus berkumpul dengan massa yang tergabung dalam naungan kelompok Ferry centre guna melakukan ajang silaturahmi dengan Bupati H. Ferry yang merupakan figure dari partai Golkar yang telah memenangkan pasca pemilihan kepala daerah pada tahun 2005 lalu. Kegiatan tersebut berlangsung pada hari Rabu ( 29/10 ) yang bertempat di Pesisir pantai Kalaki kecamatan Palibelo Kabupaten Bima. Dihadapan para pendukung yang telah mengantarkan beliau untuk menduduki jabatan sebagai Bupati Bima diucapkan bahwa rasa terima kasih yang sebesar – besarnya dikarenakan para pendukung mau datang di pantai Kalaki ini atas undangan dari Bupati, juga Bupati H. Ferry tak lupa mengucapkan selamat hari raya idul fitri 1429 H, dimana selama satu bulan beberapa waktu lalu kita sebagai umat yang beragama islam melaksanakan ibadah puasa, semoga dengan telah dijalankanya ibadah puasa ini kita bisa keluar menjadi manusia yang suci. Dikatakan pula bahwa pertemuan yang diselenggarakan ini jangan diartikan yang tidak – tidak dikarenakan pertemuan yang diadakan ini sebagai ajang untuk saling bersilaturahmi. Sementara itu Bupati Ferry juga menjelaskan bahwa jabatan seorang Bupati merupakan jabatan yang politis sehingga kegiatan yang dilakukan begitu padat diantaranya mengendalikan situasi dan kondisi daerahnya, menjalankan amanah yang telah dipercayakan oleh warga, selanjutnya dijabarkan pula bahwa program pemerintah yang dijalankan pada bulan Oktober ini cukup banyak agenda yang dilakukan yaitu melakukan pertemuan dengan warga Bima yang tinggal di Malang untuk melakukan silaturahmi dengan Bupati, pertemuan warga Bima yang tinggal di daerah Istimewa Yogyakarta sekaligus meresmikan asrama mahasiswa Bima yang baru di Yogyakarta. Selain itu Pemkab Bima pada tanggal 31 Oktober 2008 mendatang akan menerima penghargaan Citra Pelayanan Prima dari Bapak Presiden RI khususnya Puskesmas di Kecamatan Lambu. Penerimaan penghargaan ini langsung dihadiri oleh Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST. selanjutnya program lain yaitu merumuskan program kebijakan pembangunan di bidang dunia pendidikan untuk anak – anak usia dini dengan cara memberikan alat permainan berupa peraga serta mendirikan gedung sekolah TK Negeri yang tersebar di seluruh Kecamatan, pada tahun ini juga Pemkab akan mendirikan gedung sekolah setingkat SMA dan pada tahun 2009 Pemkab juga akan mendirikan sebuah gedung baru SMA yang bertempat di kecamatan Monta. Disisi lain dijelaskan pula bahwa terkait dengan pemindahan ibukota Kabupaten Bima sesuai dengan PP No. 31 tahun 2008 dimana pada dasarnya Bapak Presiden RI menyetujui perihal pemindahan ibukota Kabupaten Bima yang semula berada di Raba dipindahkan di Kecamatan Woha, sementara itu terkait dengan pembangunan fisik pemkab akan dimulai pada tahun 2009 dan terlebih dulu akan mulai dari urusan / penyelesaian administrasi pemindahan, selanjutnya terkait masalah garam (era pasar bebas) ditetapkan bahwa untuk harga standar garam pada dasarnya telah menyetujui perihal kerjasama dengan pihak PT. Budiyono terkait dengan pemasaran garam. Bima. 29Oktober 2008 M Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 43060 Press Realise PEMKAB KEMBANGKAN BUDIDAYA ARTEMIA Pemerintah Kabupaten Bima tengah mengembangkan pengujian bibit Artemia diatas lahan sekitar 500 are milik PD. Wawo di Donggobolo Kecamatan Palibelo. Selanjutnya Bupati Ferry mengungkapkan bahwa penyebaran bibit artemia ini telah dilakukan langsung oleh Bupati sejak seminggu lalu, sudah bisa dipanen dalam waktu 30 hari kedepan, dan sekarang umurnya sudah mencapai tujuh hari, mulai dari proses perkawinan. Delapan belas hari kedepan bibit sudah bisa dipanen, dan diprediksikan dari 70 juta bibit yang ditebar pada lahan seluas 500 are tersebut, tingkat keberhasilanya sekitar 60 %. Bibit artemia sengaja dibeli dari Balai Besar Pengembangan Budidaya Air payau di Jawa Tengah. Dengan telah ditebarnya bibit ini diharapakan masyarakat dapat secara langsung dari dekat pengembangan budidaya artemia , mengingat polanya sangat sederhana, mereka bisa hidup dalam kadar air antara 40 – 45 derajat. Cara kerjanya gampang, karena mereka hidup mengikuti arah angin, ada sisa air garam yang ikut dibawa angin di pojok dan disitulah bibi artemia berkembang biak. Dikatakan pula bibit artemia ini apabila setelah dipanen bisa diperjual belikan untuk konsumsi makanan pakan udang dan ikan bandeng dan budidaya ini cukup prospektif dimana untuk harga jual per kilonya bisa mencapai 100 s/d 300 Ribu.
Bima. 29Oktober 2008 M Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 43060 Press Realise 80 Tahun Sumpah Pemuda Diperingati Peringatan hari Sumpah Pemuda ke – 80 yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2008 yang diselenggarakan di halaman kantor Bupati Bima berlangsung hikmad dan sederhana sekaligus yang menjadi Inspektur upacara Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST. kegiatan ini dilangsungkan di halaman Kantor Bupati Bima pada hari Selasa ( 28/10). Hadir dalam peserta upacara tersebut seluruh Dinas / Instansi lingkupPemkab Bima, para anggota KNPI. Pada kesempatan itu, Bupati Ferry membacakan sambutan tertulis Menpora Adiyaksa Dault, Msi. Yang menekankan bahwa peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun 2008 ini mengangkat tema mewujudkan pemuda nasionalis religius, bangkit bersatu menuju Indonesia sejahtera, tema ini diharapkan mampu membangkitkan kesadaran pemuda Indonesia dalam meningkatkan semangat kebangsaan dan tampil sebagai pemuda nasionalis yang berpijak pada nilai religius bangsa Indonesia, dan peringatan hari Sumpah pemuda ini juga dirangkaikan dengan 100 tahun hari kebangkitan nasional. Lebih lanjut Menpora mengemukakan bahwa bangsa ini memerlukan tampilnya para pemuda dengan semangat solidaritas kuat, teguh integritasnya serta professional dalam pengabdian, dengan semangat solidaritas tinggi mengandung nilai empati social yakni kemampuan merasakan penderitaan sesame dan kesadaran berbagia rasa dengan orang lain. Dengan adanya keteguhan yang akhlak, sikap berani bertangung jawab dan berprofesional yang tinggi yang mengandalkan adanya etos kerja, kemampuan inovasi dan produktivitas dan kemampuan berdaya saing, maka ketiga pilar itu saat ini perlu dikembangkan sebagai modal dasar terbesar bagi pemuda Indonesia dalam meningkatkan semangat nasionalisme dan memperkokoh untuk membangun karakter Indonesai menuju bangsa Indonesia yang makmur dan sejahtera. Bupati Ferry juga dalam hal ini berkeyakinan bahwa para pemuda akan mampu mentrasfer semangat sumpah pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 1928 dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan bangsa, sehingga peringatan ini tetap relevan dari waktu ke waktu dengan harapan para pemuda dalam rangka pejuang untuk mencapai kemerdekaan. Dikatakan pula kepada pemuda yang berada di seluruh penjuru tanah air agar lebih memperkuat solidaritas social dalam kehidupan berbangsa agar para pemuda secara cerdas harus mampu mengambil prakarsa untuk menguatkan solidaritas diantarasesama bangsa Inadonesia. Pada kesempaan peringatan ini juga Bupati mengucapkan selamat memperingati hari sumpah pemuda ke 80 tahun 2008, kiranya semangat sumpah pemuda 1928 tetap mengilhami dalam tugas pengabdian bangsa dan Negara. Kesempatan ini pula Bupati Bima menitipkan harapan kepada elemen generasi muda khususnya pemuda di Kab. Bima agar dapat berperan optimal dalam pembangunan di segala bidang dan sector dikarenakan pemuda merupakan potensi bangsa yang memiliki andil cukup besar dalam pembangunan, dan pemerintah daerah terus memberikan pembinaan dan menfasilitasi segenap potensi yang dimiliki generasi muda. Bima. 28Oktober 2008 M Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 43060 Press Realise Hari Cuci Tangan Sedunia Dicanangkan Momentum Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-80 tingkat kabupaten Bima juga dirangkaikan dengan peringatan hari cuci tangan sedunia yang jatuh pada tanggal 15 Oktober. Kegiatan ini akan menjadi rutinitas tahunan dan melibatkan banyak Negara. Tahun 2008 ini merupakan pelaksanaan yang pertama kali dan akan menjadikan Indonesia sebagai salah satu dari dua puluh Negara di dunia yang melakukan cuci tangan pakai sabun secara serentak pada setiap tanggal 15 Oktober. Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST dalam sambutan tambahan yang dibacakan pada upacara peringatan Sumpah Pemuda tersebut mengemukakan bahwa tujuan dari kegiatan ini antara lain untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya prilaku hidup bersih dan sehat di kalangan masyarakat, terutama anak-anak, agar dapat membiasakan diri mencuci tangan pakai sabun. Karena Pola Hidup Bersih dan Sehat saat ini harus menjadi bagian penting dalam kehidupan kita sehari-hari untuk pencegahan secara dini terjadinya kejadian luar biasa (KLB) mewabahnya berbagai penyakit yang sering dialami oleh sebagian masyarakat kita di sejumlah wilayah. Lebih lanjut Ferry mengemukakan, mencuci tangan pakai sabun merupakan bagian dari kampanye pola hidup bersih dan sehat yang telah dilaksanakan di kecamatan Langgudu pada bulan Agustus lalu. Untuk itu, Ferry mengajak seluruh komponen daerah untuk terus mensosialisasikan cuci tangan ini sampai ke pelosok-pelosok desa, dengan motto “ Tangan Bersih, Keluarga Sehat. “ Sesuai panduan yang diedarkan dari Departemen Kesehatan RI, pelaksanaan kegiatan di tingkat daerah dapat dilakukan di tempat-tempat umum terbuka yang dapat dengan mudah dijangkau masyarakat terutama anak sekolah. Lapangan Kabupaten/Kota, alun-alun, lapangan di sekitar lingkungan sekolah, bumi perkemahan, halaman pesantren merupakan tempat-tempat strategis untuk kegiatan kampanye cuci tangan ini. Menurut Kadis Kesehatan Kabupaten Bima Drg. Hj. ST. Hadjar Yoenoes selaku pelaksana kegiatan, Perilaku Hidup bersih dan sehat di tingkat SD harus menjadi contoh, karena banyak wabah penyakit yang terjadi dan menyerang anak-anak di usia sekolah.. “Kita harus belajar dari pengalaman pahit akibat terserang wabah demam berdarah Dengue (DBD) dan diare beberapa waktu lalu agar dapat membudayakan pola hidup bersih mulai dari saat mengolah makanan, mandi, cuci dan kegiatan keseharian lainnya”. Ungkap Hj. ST. Hadjar. Bima. 28Oktober 2008 M Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 43060 Press Realise Meriahkan Sumpah Pemuda, Dikpora Gelar Lomba Cerdas Cermat Dalam rangka memeriahkan Hari Sumpah Pemuda ke – 80 tingkat Kabupaten Bima, jajaran Dikpora Kabupaten Bima menggelar lomba cerdas cermat se – Kabupaten Bima.kegiatan tersebut berlangsung selama 2 (dua) hari tanggal 25/26 Oktober 2008 yang bertempat di halaman kantor Dikpora Kabupaten Bima Materi atau mata pelajaran yang dilombakan antara lain pendidikan agama, PKN, bahasa inggris, bahasa Indonesia, Matematika, IPS maupun IPA, dan pada perlombaan tersebut keluar sebagai pemenang dalam lomba tersebut, adalah untuk tingkat SMP juara pertama diraih oleh SMPN 1 Woha, juara kedua diraih oleh SMPN 1 Sape, juara tiga diraih oleh SMPN 1 Bolo dan juara harapan satu diraih oleh SMPN 3 Woha. Sedangkan untuk tingkat SMA, juara 1 diraih oleh SMAN 1 Bolo, Juara kedua diraih oleh SMAN 1 Wawo, Juara ketiga diraih oleh SMAN 1 Woha dan juara harapan satu diraih oleh SMAN 2 Wawo. Para pemenang mendapat hadiah berupa piala bergilir, piala tetap, uang tunai, buku paket dan piagam penghargaan. Pemberian hadiah dan piala ini diserahkan oleh Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST kepada masing – masing pemenang dihadapan para peserta upacara. Bima. 28Oktober 2008 M Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 43060 Press Realease PELATIHAN TRC – PB DITUTUP SECARA RESMI SEKDA BIMA Kegiatan pelatihan kader Tim Reaksi Cepat penanganan Bencana yang diadakan selama 4 (hari) beberapa waktu yang lalu secara resmi ditutup oleh Sekda Bima Ir. H.A. Muchlis HMA pada hari Minggu malam ( 26/10) di Balai Latihan Kerja ( BLK) Kabupaten Bima. Kegiatan penutupan tersebut juga dihadiri oleh Sekda Bima, Kepala Kesbanglimas serta para peserta pelatihan. Sekda Bima Ir. H.A. Muchlis HMA mengungkapkan bahwa dengan berakhirnya kegiatan pelatihan kader Tim Rekasi Cepat dalam Penanganan bencana inidiharapkan dalam hal penanganan korban bencana ini agar para Tim Rekasi Cepat selalu siap di dalam menangani para korban baik itu kejadian bencana alam maupun dalam hal bancana banjir. Dikatakan pula dengan tersedianya relawan Tim Reaksi Cepat Penanganan Bencana ini tentu para kader ini juga harus dibekali dengan ilmu pengetahuan dan teknologi supaya tim ini segera tahu apa yang dilakukan dalam hal penanganan dini para korban bencana. Untuk itu setelah mengikuti kegiatan pelatihan ini diharapkan agar para tim ini harus selalu siap dalam hal penanganan para korban bencana yang membutuhkan pertolongan sehingga dengan adanya Tim Rekasi Cepat Penanganan Bencana dapat dijadikan manfaat sebagai kesatuan dalam hal penanganan bancana dan juga sebagai mitra dari pemerintah daerah. Untuk itu Sekda berpesan kepada 31 (tiga puluh satu) orang kader pelatihan agar selalu meningkatkan kewaspadaan serta kesiap siagaan pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana, sekaligus kegiatan penutupan ini ditandai dengan pemasangan baret dan penangalan tanda peserta oleh Sekda Bima. Sementara itu menurut ketua panitia Abubakar Men pelatihan ini diikuti perwakilan dari tiap – tiap kecamatan se – Kabupaten Bima dan terpilih berdasarkan kemampuan mereka dalam penanganan bencana dan juga para peserta pelatihan ini merupakan orang – orang terpilih yang mewakili tiap – tiap kecamatan, sehingga dengan telah selesainya kegiatan ini mudah – mudahan ilmu yang didapatkan dapat diterapkan di lingkungan masyarakat sehingga warga masyarakat akan tahu apa yang harus mereka lakukan kalau terjadi bencana kebakaran. Bima. 27Oktober 2008 M Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 43060 Press Release Tim Usia Dini Siap Berlaga Di Kancah ASEAN Untuk kesekian kalinya, Tim Sepak Bola Usia Dini Kabupaten Bima membuktikan kepiawaiannya dalam laga sepak bola ASEAN. Pada Senin (27/10) Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST melepas secara resmi keberangkatan Tim Asuhan Jasman Dkk itu di Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima. Upacara pelepasan berlangsung sederhana namun penuh hikmad dan disaksikan oleh orang tua atlit. Pada kesempatan itu, Bupati Ferry menitipkan pesan dan harapan agar para pemain dapat menjaga kesehatan dan stamina sehingga dapat mengukir kembali prestasi seperti yang diraih di tahun sebelumnya. Mengulas prestasi yang diraih Tim Usia Dini tersebut, tahun lalu mereka berhasil menjadi Runner Up. Untuk itu, Bupati Ferry berharap agar prestasi yang diraih minimal dapat dipertahankan dan bahkan di tingkatkan sehingga keluar sebagai yang terbaik di Kancah persepakbolaan usia dini di tingkat ASEAN. Menurut rencana Tim Usia Dini Akan mulai melakukan pertandingan pada akhir Oktober hingga awal Nopember 2008 di Jakarta. Menurut Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Bima Drs. A. Zubair H. AR, bahwa Kondisi anak asuhnya itu dalam keadaan fit dan siap berlaga untuk menjamu lawan tandingnya dari Negara-negara ASEAN lainnya. Meskipun ada lima orang yang baru saja bergabung ke dalam Tim, karena lima orang pemain tahun lalu telah masuk SMP dan tidak memungkinkan lagi untuk mengikuti pertandingan di usia dini. Diakuinya, 5 orang yang baru direkrut itu telah bisa menyesuaikan diri dengan teman-temannya sesama tim. Tentunya Pemerintah dan jajaran Dikpora Kabupaten Bima berharap agar Tim Sepakbola Usia Dini kembali meraih prestasi gemilang sehingga dapat mengharumkan nama daerah dan bangsa Indonesia di kancah persepakbolaan ASEAN dan Dunia. Prestasi seperti ini tentunya diraih berkat kuatnya komitmen Bupati dan Wakil Bupati Bima beserta seluruh komponen yang ada untuk memajukan olah raga dan membina generasi muda dan anak-anak sebagai tulang punggung pembangunan daerah di masa depan. Bima. 27Oktober 2008 M 27 Syawal 1429 H Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
Press Release DINAS DIKPORA ADAKAN LOMBA CERDAS CERMAT’ Dinas Dikpora Kabupaten Bima adakan lomba cerdas cermat antar SMA, SMP/ MTS Se – Kabupaten Bima, baik sekolah menengah negeri maupun sekolah swasta. Kegiatan tersebut dilangsungkan di Aula Kantor Dikpora Kabupaten Bima pada hari Sabtu ( 25/10). Hadir dalam kegiatan tersebut KCD Diknas, Kepala Sekolah, pengawas, serta para peserta lomba. Kadis Dikpora Kabupaten Bima Drs. A. Jubair Har, Msi mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan ini merupakan ajang untuk mengetahui sejauh mana tingkat pengetahuan para peserta tentang ilmu pengetahuan dan teknologi yang diajarkan oleh para guru khususnya dibidang Pendidikan, sekaligus kegiatan ini merupakan kewajiban para orang tua maupun para pendidik mengetahui seberapa jauh pengetahuan yang diajarkan oleh para guru disekolah kepada anak didiknya, dan diharapkan pula agar lomba cerdas cermat ini ddapat dijadikan moment agar nantinya para peserta dapat menjadi generasi yang menejadi harapan bangsa dimasa depan baik untuk masyarakat, bangsa dan Negara. Dikatakan pula bahwa kegiatan seperti ini dapat dijadikan contoh maupun cambukan bagi para peserta lain dalam bidang pendidikan sehingga kegiatan ini juga dapat dijadikan motivasi bagi para guru/ pendidik agar mampu memberikan roh sehingga para pendidik dapat mentransfer ilmu yang dapat ditularkan kepada anak didiknya . Sementara itu menurut ketua panitia lomba Basyirun A. Md dalam laporan mengatakan bahwa kegiatan lomba cerdas cermat yang diadakan ini merupakan program rutin bidang Dikmen, sehingga kedepan tujuan yang dapat diambil dari program ini yaitu untuk mengukur tingkat kompetensi peserta maupun siswa yang ikut dalam lomba ini, melatih kemampuan dan kepekaan siswa terhadap kompetisi ini, sebagai ajang evaluasi bagi kepsek maupun komite sekaligus ajang untuk memeriahkan hari sumpah pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2008. Adapun para peserta untuk tingkat SMP / MTS (Negeri maupun Swasta) berjumlah 36 regu, sementara itu untuk tingkat SMA berjumlah 30 regu dari 46 (empat puluh enam ) sekolah yang berada di Kabupaten Bima. Sedangkan untuk pelaksananya dilaksanakan selasa 2 (dua) hari mulai Hari Sabtu 25 s/d hari Minggu 26 Oktober 2008). Disamping itu pula untuk anggaran dalam kegiatan ini berasal dari APBD Kabupaten Bima tahun anggaran 2008, dan bagi para juara dalam lomba cerdas cermat ini akan mendapat hadiah berupa uang tunai, tropi ditambah dengan piagam. Penyerahan juara lomba cerdas cermat ini akan diserahkan langsung pada upacara HUT Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2008. Bima. 25 Oktober 2008 M 25 Syawal 1429 H Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 43060 Press Release Saluran telah disediakan, Rakyat tinggal Pilih Sejak tiga tahun terakhir, Pemerintah Daerah dibawah kepemimpinan Ferry-Usman selalu memberi kesempatan dan mendorong warga masyarakat untuk dapat mengambil peran penting dalam berbagai dimensi pembangunan daerah, termasuk menyampaikan saran, pendapat dan bahkan kritik terhadap setiap kebijakan yang diterapkan pemerintah daerah. Beberapa kebijakan penting yang berkaitan dengan permasalahan tersebut, Pemerintah Daerah telah banyak melakukan terobosan untuk menjembatani komunikasi antara pemerintah daerah dengan rakyat dengan membuka saluran informasi publik. Beberapa saluran informasi publik yang disediakan oleh Pemerintah, seperti ; pengaduan melalui SMS Nomor 081339610000, penyebaran nomor HP pejabat, Kotak Pos 10.000, hingga mendatangi langsung rakyatnya di pelosok–pelosok kampung dan desa. Dengan demikian, rakyat tinggal memilih mau menggunakan saluran yang mana dalam berkomunikasi dan menyampaikan aspirasinya kepada Pemerintah Daerah. Namun demikian, dewasa ini ada juga sebagian kelompok masyarakat yang memilih menggunakan cara lain dalam menyampaikan pendapat dan aspirasinya, yakni dengan berdemonstrasi. Bagi pemerintah daerah menganggap hal itu wajar-wajar saja, karena merupakan hak setiap warga Negara untuk menyampaikan pendapatnya dimuka umum yang dilindungi oleh undang-undang. Meskipun demikian, diharapkan demonstrasi tersebut tetap dilakukan dengan cara-cara yang elegan, santun, arif dan bijaksana serta tidak anarkis / tidak mengganggu kepentingan umum dan menjunjung tinggi nilai-nilai moral sesuai adat ketimuran kita. Pemerintah Daerah menghimbau kepada seluruh aktivis penggerak demonstrasi agar dalam berdemonstasi tidak mengerahkan massa yang berlebihan, sebab disamping dapat mengganggu aktivitas warga yang sebagian besar saat ini tengah sibuk mengurus lahan pertanian dan berbagai aktvitas ekonomi lainnya, juga dapat mengganggu arus lalu lintas dan menghambat aktivitas warga secara umum, termasuk dapat berpotensi disusupi oleh kepentingan-kepentingan tertentu yang menginginkan instabilitas di daerah ini. Pemerintah Daerah siap untuk berdialog dan duduk satu meja dengan warga untuk membicarakan secara arif dan bijaksana, mencari solusi terbaik atas berbagai tuntutan yang ada. Jadi tak ada alasan bila harus memaksakan kehendak, apalagi anarkis dan merusak fasilitas umum. Cara-cara seperti itu, justeru sebaliknya akan menodai niat baik dan substansi dari tuntutan yang diperjuangkan.* Bima. 25 Oktober 2008 M 25 Syawal 1429 H Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 43060 Press Realise Sekda Buka Pelatihan Tim Rekasi Cepat Bencana Sekda Kabupaten Bima Ir. H.A. Muchlis HMA membuka secara resmi kegiatan pelatihan kader tim rekasi cepat dalam rangka penanganan bencana yang terjadi di wilayah Kabupaten Bima. Kegiatan pelatihan tersebut berlangsung dibalai latihan kerja ( BLK) Kabupaten Bima pada hari Kamis malam ( 23/10). Hadir dalam kegiatan tersebut para pejabat lingkup Setda Bima, Kapolres Panda, Dandim 1608 Bima, Kadis Sosial, Kadis Perindag, Kadis Kesehatan, kepala Kesbanglinmas beserta jajaranaya. Sekda Bima dalam arahan mengungkapkan bahwa penanggulangan bencana pada hakekatnya merupakan upaya kemanusiaan untuk melindungi dan menyelamatkan manusia sebagai sumber daya pembangunan dari ancaman bencana. Disamping itu juga merupakan upaya kegiatan ekonomi yang bertujuan untuk memulihkan dan mengembalikan kerugian harta benda, kerusakan sarana dan prasarana serta kehidupan masyarakat. Lebih lanjut dikatakan pula bahwa mengingat besarnya kerugian akibat terjadinya bencana serta apabila tidak dilakukan upaya pencegahan dan penanggulangan bencana secara tepat dan efektif, maka pelaksanaan pembangunan akan dapat teganggu bahkan dapat terhambat. Oleh karenanya penanggulangan bencana merupakan suatu perwujudan, kemandirian kemasyarakatan dalam menanggulanggi bencana yang mencakup kemampuan kesiapsiagaan, pencarian dan penyelamatan, rehabilitasi dan rekonstruksi serta pemantapan kelembagaan. Disamping itu, dengan pelaksanaan penangganan bencana ini, penambahan perlengkapan peralatan dalam penangguangan bencana alam, penyelamatan para korban dan penyelenggaraan penyuluhan bimbingan social bagi masyarakat di daerah rawan bencana alam, serta pemberian bantuan merupakan aspek penting yang juga harus menjadi prioritas. Oleh karena itu guna mendukung penanganan bencana maka kegiatan pelatihan seperti ini merupakan upaya strategis yang diharapkan dapat membekali para peserta pelatihan agar dapat melaksanakan misi penyelamatan secara professional dan bertanggung jawab. Pelatihan Tim reaksi cepat penanganan bencana ini merupakan salah satu alat yang ada di Kabupaten / Kota yang akan bertugas mencari dan mengumpulkan data di lokasi terjadinya bencana, melakukan penelitian atas korban dan kerusakan yang terjadi akibat bencana, membuat perkiraan bantuan dan peralatan yang dibutuhkan serta mambuat saran tindakan serta bantuan pertolongan darurat. Untuk meningkatkan kemampuan dalam manajemen penanggulangan bencana, maka materi dalam pelatihan ini harus menyentuh kebutuhan peserta akan perlunya metode da nstrategi cara penangan bencana secara tepat. Sekda berharap agar tim rekasi cepat ini mempunyai kemampuan standar penanganan bencana dan mempunyai kesadaran pribadi yang tinggi untuk melakuan kegiatan kemanusiaan, karena itu penanganan bencana harus menganut satu komando, satu aturan dan satu tujuan melakukan tindakan kemanusiaan agar tercapai penanganan bencana yang tepat sasaran, tepat bantuan, cepat tindakan dan cepat pemulihan, Sekaligus penyematan tanda peserta pelatihan. Sementara itu menurut ketua panitia Abubakar Men dari Kesbanglinmas Kab. Bima, maksud dan tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia rekasi cepat dalam menganalisa peristiwa serta memahami kebutuhan korban sehingga tersedianaya relawan dalam hal ini para kader tim reaksi cepat yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai serta profesionan dalam menangani bencana. Sedangkan sasaranya meningkatkan kewaspadaan serta kesiap siagaan pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana Kegiatan pelatihan ini berlangsung selama 4 (empat ) hari mulai hari Jum’at 24 s/d Senin 27 Oktober 2008. dan diikuti sebanyak 31 orang peserta, sedangkan para pengajar berasal dari unsure TNI / Polri maupun Sipil. Masing – masing pengajar berjumlah sebanyak 5 sampai dengan 7 orang pengajar. Abubakar Men juga mengungkapkan bahwa setelah D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
diadakan pelatihan ini peserta akan mendapatkan sertifikat piagam penghargaan dan kartu tanda anggota sebagai tanda telah selesainya pelatihan. Bima, 24 Oktober 2008 Kepala Bagian Humas Dan Protokol
Abdul Wahab Usman SH.
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 43060 Press Release: SEKDA LEPAS MAHASISWA KKN STIT SUNAN GIRI Sekda Kabupaten Bima Ir. H.A. Muchlis HMA melepas secara resmi Mahasiswa STIT Sunan Giri Bima tahun akademik 2008 / 2009 yang akan melakukan KKN. Kegiatan pelepasan tersebut dilangsungkan pada hari Kamis (23/10) yang bertempat di halaaman kantor Bupati Bima, sewlain dihadiri Sekda Kabupaten Bma, Kepala Kesbang Linmas, Para Pendamping serta para peserta KKN STIT Sunan Giri. Dalam arahan diungkapkan bahwa kegiatan Kujliah Kerja Nyata ini merupakan kegiatan yang harus diikuti oleh mahasiswa, dikarenakan ini merupakan mata kuliah yang harus dilaksanakan sebelum menyandang predikat sarjana. Sekda Bima mengingatkan kepada para mahasiswa KKn ini agart dalam menjalankan segala aktivitas maupun berbaur dengan para warga masyarakat agar selalu menjaga sikap, prilaku dan bertutur kata dengan sopan kepada warga masyarakat agar dalam memberikan program yuang ingin disampaikan dapat diterima dengan baik oleh warga, sehingga program yang dipaparkan akan berhasil sesuai dengan harapan bersama demi suksesnya kegiatan KKN tersebut dan para mahasiswa ini diharapkan agar dapat melihat potensi yang ada di desa tersebut sehingga potensi dapat tersebut dapat dipasarkan demi kemaslahatan warga. Dikatakan pula bahwa apabila KKN ini dapay berjalan dengan lancer sesuai dengan harapan bersama maka kenangan bersama warga masyarakat begitu banyak, hal tersebut dapat dicerminkan dari kegiatan dalam membangun tempat ibadah, membuat saluran air dfan kegiatan ini dilakukan dengan cara gotong royong dengan warga. Sekda juga menghimbau kepada para mahasiswa untuk selalu bersabar dalam menjalankan kegiatan KKN ini, dan untuk diketahui bersama pada bulan Oktober ini Kabupaten Bima kondisi / cuaca dalam keadaan yang begitu panas,sehingga kondisi seperti ini dapat meruncing emosi para mahasiswa; untuk itu diharapkan untuk selalu bersabar dalam menjalankan tugas dan kewajibanya. Sementara itu menurut Drs. H. Mustafa HM. Ali dalam laporan mengungkapkan bahwa kegiatan KKN ini dilaksanakan oleh Mahasiswa angkatan ke 12 dan dilepas untuk pertama kalinya dilepas oleh Sekda Bima. Dikatakan pula bahwa kegiatran ini juga merupakan realisasi dalam pengabdian diri masyarakat sereta diikuti sebanyak 408 orang mahasiswa. Adapun lokasi yang dituju yaitu di Kabupaten Bima, Kota Bima, Kabupaten Dompu serta Kabupaten Sumbawa, sedangkan jangka waktu pelaksanaanya dilaksanakan mulai tanggal 23 Oktober sampai dengan tanggal 30 November 2008, serta pendamping berjumlah 14 orang yang terdiri dari masing – masing wilayah / kecamatan diwakili 1 orang pendamping / lebih.
Bima, 23 Oktober 2008 Kepala Bagian Humas Dan Protokol
Abdul Wahab Usman SH.
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE BUPATI BIMA BERI PEMBINAAN BAGI GURU Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST memberikan pembinaan sekaligus silaturahmi dengan jajaran kepala sekolah, guru yang adda di wilayah kecamatan Sape dan Lambu. Kegiatan tersebut berlangsung pada hari Rabu (22/10) yang bertempat di Paruga NaE Kecamatan Sape. Hadir dalam kegiatan tersebut Kabag lingkup Sekda Bima, Kepala Dinas Dikpora, Kepala BKD,Camat Sape serta para guru mulai dari guru SD, SMP SMA. Dihadapan para kepala sekolah dan guru, Bupati Bima mengungkapakan bahwa terkait dengan masalah dunia pendidikan, dimana sesuai dengan keberadaan UUD yang dikeluarkan tentang sistem pendidikan Nasional yang dialokasikan dana sebesar 20 % diperuntukan untuk dunia pendidikan dan dana ini sudah dimasukan kedalam komponen gaji para guru. Dan untuk alokasi dana ini juga sudah disetujui pemotonganya oleh Mahkamah Konstitusi dimana disebutkan didalam APBD Kabupaten Bima dana untuk dunia pendidikan sudah mencapai angka 34, 2 % sehingga dana 20 % tersebut terbilang sangat ringan untuk dunia pendidikan. Selanjutnya dikatakan pula terkait dengan maslah Hak dan Larangan bagi seorang PNS dimana disebutkan bahwa bagi seorang PNS ( Haknya) manakala disetiap bulanya para aparat pemerintah dalam hal ini PNS akan mendapatkan gaji dari pemerintah sebagai bentuk dari pekerjaan yang dilakukanya sebagai abdi Negara. Bupati Ferry berharap agar gaji yang diterima tiap bulanya dapat diperggunakan sesuai dengan kebutuhan dan keperluan sehari – hari. Dijelaskan pula bahwa bagi sekolah – sekolah yang mendapatkan dana operasional dari pemerintah untuk membelikan alat kebutuhan adalam hal ini ATK dan sebagainya harus segera membuat laporan pertanggungjawaban maupun SPJ supaya cepat diselesaikan supaya tertib administrasi, dimana Kabupaten Bima merupakan pengelola keuangan terbaik yang ada di NTB. Selain itu dipaparkan juga terkait dengan sumpah jabatan dimana seluruh PNS / Honda harus loyalitas pada pimpinan sehingga PNS juga harus bisa menjaga rahasia Negara / jabatan. Sedangkan laranganya bagi PNS yaitu terkait masalah Poligami, dimana bagi PNS, Guru tidak diperbolehkan untuk berpoligami dikarnakan hal ini sesuai dengan PP 10 tahun 1980 yang melarang PNS untuk berpoligami, sementara itu bagi pejabat politik , kepala desa itu merupakan sah – sah saja karena tidak terkena dengan PP 10 tahun 1980 asalkan bisa memberikan nafkah lahir maupun batin. Bagi PNS maupun para Guru sanksi yang didapat apabila berpoligami akan berdampak pada turun nya satu tingkat dari golongan, Sementara itu bagi PNS wanita yang melakukan nikah sirih dengan sesorang yang beristri maka sanksi yang didapat akan langsung dipecat. Padaprinsipnya pemerintah tidak melarang untuk berpoligami dikarenakan bertentangan dengan ajaran agama, tetapi pemerintah dalam hal ini Cuma mengatur”, di jelaskan pula terkait dengan maslah absensi dimana dipaparkan bahwa apabila seorang aparatur tidak masuk kantor selama 30 hari kerja maka yang bersangkutan akan diberikan surat teguran dan apabila surat teguran tidak diindahkan maka seorang aparatur pemerintah langsung dipecat. Hal ini sesuai dengan dengan keputusan Menpan RI. Sementara itu menurut Kadis Dikpora Kabupaten Bima Drs. Jubair dalam laporan diungkapkan bahwa terkait dengan maaslah pembinaan bagi guru – guru tidak perlu lagi dikarenakan semua guru sudah tahu semua Tupoksi masing – masing dan hal ini juga sesuai dengan pola dan tingkah laku bagi guru dalam membina para murid di kelasnya dan kegiatan ini menurut zubair juga sangat penting untuk memberikan motivasi dalam hal mengajar kepada para anak didiknya Raba-Bima, 22 Oktober 2008 H Kabag Humas dan Protokol ABDUL WAHAB USMAN, SH NIP. 610 011 980 D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE BUPATI TABUR PENEBARAN PERDANA BIBIT ARTEMIA Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST melakukan penebaran perdana benih / bibit Artemia kegiatan percontohan teknologi budidaya Artemia pada lahan tambak Garam Kabupaten Bima. Kegiatan tersebut berlangsung pada hari Selasa ( 21/10) yang bertemppat di lokasi tambak garam PD. Wawo Donggobolo – Woha . Selain dihadiri Bupati juga hadir Kabag, Kadis,bagian penyuluhan serta masyarakat petani. Dalam arahanya diungkapkan bahwa penebaran bibit artemia ini bisa menguntungkan bagi para petani dikarenakan selain dapat menambah pendapatan para petani tambak juga dapat dijadikan sebagai budidaya yang harus dikembangkan biakan, selain itu bibit / benih artemia ini dapat juga dijadikan sebagai pakan untuk makanan ikan dan udang sehingga bibit ini sangat baik untuk dibudidayakan khususnya di sektor perikanan dan kelautan. Selain sebagai pakan untuk makanan ikan dan udang, induk artemia ini bisa dijual / dipasarkan sebagai bahan untuk pembuatan terasi, sosis maupun kerupuk sehinga manfaatnya begitu banyak. Diharapkan kepada para petani tambak agar mau mengolah bibit artemia ini dengan sebaik – baiknya. Sementara itu menurut Bapak Agus dalam hal ini bagian penyuluhan dan pengajar BDPBAB yang berasal dari Jepara Jawa Tengah mengungkapkan bahwa dewasa ini masalah kekurangan bahan pangan baik untuk kebutuhan manusia maupun budidaya perikanan masih tetap merupakan tantangan, salah satu kegiatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan melakukan budidaya artemia yang dapat menghasilkan kista dan biomas artemia guna menunjang kegiatan dunia perikanan. Pemenuhan kebutuhan artemia diharapkan dapat diproduksi sendiri di lahan tambak garam sehigga nanatinya dapat meningkatkan pendapatan pembudidayaan tambak pada umumnya dan petani tambak garam khususnya. Sedangkan tujuan yang dapat diambil dari kegiatan pengembangan budidya artemia ini yaitu untuk menyebarkan teknologi sekaligus sebagai pembelajaran secara langsung kepada petani tambak garam menjadi petani tambak garam yang berintegrasi dalam produksi kista artemia dan biomas artemia. Adapun waktu panen dapat dilakukan setelah artemia melepaskan telur dari kantur telur 3 – 4 minggu setelah dilakukan penebaran artemia dan dapat dilakukan pada pagi dan sore hari.pemanenan selanjutnya bisa dilakukan setiap hari. Kegiatan yang dilakukan ini bertempat dikawasan percontohan budidaya artemia yang bekerjasama antara Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bima dengan BDPBAB Jepara Jawa Tengah(A).
Raba-Bima, 21 Oktober 2008 H Kabag Humas dan Protokol ABDUL WAHAB USMAN, SH NIP. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
Release Bupati Bima Hadiri Presentasi Alat Deteksi Dini Tsunami Dalam menghadapi tsunami, masyarakat yang berada di wilayah pesisir tidak perlu trauma dan takut. Belajar dari pengalaman Aceh menghadapi tsunami, pihaknya terus berupaya memberi pemahaman akan perlunya pengetahuan dan informasi memadai dalam menghadapi bencana tsunami. Demikian ungkapan Ketua Program Sistem Deteksi Dini Tsunami (Tsunami Early Warning System/Buoy TEWS) Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) DR. Ridwan Djamaluddin, M.Sc dalam presentasinya Selasa (21/10) di Paruga Parenta Bima. Dihadapan Bupati Bima, para kepala dinas instansi terkait, camat wilayah pesisir dan LSM, Ridwan juga memaparkan cara kerja pelampung (buoy) yang terdiri dari dua perangkat utama yang berada dipermukaan laut dan dan dibawah laut. ”Perangkat ini mendeteksi perilaku air laut yang tidak biasa dan sinyalnya dikirim melalui GPS” urai Ridwan. Meskipun menghadapi beberapa kendala, Ridwan bangga atas prestasi yang diraih putra-putri Indonesia dalam merancang dan mengoperasikan pendeteksi tsunami ini. ”Indonesia sudah dapat disejajarkan dengan negara-negara lainnya dalam perancangan dan pemanfaatan alat deteksi tsunami” ungkap Ridwan. Untuk melindungi masyarakat di kawasan pesisir, BPPT bekerjasama dengan pemerintah Amerika Serikat, Jerman dan Norwegia telah memasang 22 unit buoy sejak akhir tahun 2005. Namun menurutnya tidak semua perangkat tersebut berfungsi dengan baik, setidaknya terdapat 6 kasus perusakan yang terjadi. Menurut Ridwan, 90% tsunami yang terjadi karena gempa bumi yang terjadi di dasar laut, dan buoy merupakn satu-satunya alat untuk mendeteksi tsunami di tengah laut. Untuk inilah sosialisasi ini memiliki peran penting untuk menjaga keberlanjutan pemanfaatan alat tersebut bagi keselamatan manusia dari terjangan tsunami. BPPT berterima kasih atas tanggapan positif Pemkab Bima dalam menjalin kerjasama yang dudah terlalin dan Tim yang dipimpinya sedang membangun sustem sosialisasi yang terstruktur dengan berbagai pihak. Bupati Bima yang diwakili Asisten Tata Praja dan Administrasi Umum Setda Kabupaten Bima Drs. H. Masykur, HMS mengungkapkan, kondisi geologi indonesia yang merupakan pertemuan lempeng-lempeng tektonik menjadikan kawasan Indonesia ini memiliki kondisi geologi yang sangat kompleks. Selain kaya akan sumberdaya alam, kondisi ini menjadikan banyak daerah-daerah di Indonesia memiliki tingkat kerawanan yang tinggi terhadap bencana alam. Masyarakat umum masih banyak yang salah kaprah dalam menyikapi bencana tsunami dan mempercayai isu-isu akan datangnya bahaya tsunami karena adanya informasi yang tidak akurat. oleh karena itu, informasi yang tepat dari pihak yang berwenang merupakan salah satu aspek penting dalam menghadapi isu dan timbulnya bencana tsunami ini. Masykur memaparkan, sosialisasi informasi tsunami seperti yang dilaksanakan BPPT ini sangat bermanfaat untuk terus mengingatkan dan menjadi pelajaran bagi masyarakat luas akan pentingnya kesiagaan menghadapi bencana. Sejalan dengan pemasangan alat deteksi dini tsunami ini, Pemkab Bima akan terus berupaya membangun budaya masyarakat dalam menghadapi kemungkinan bencana tsunami. Disamping itu, Pemerintah Kabupaten Bima melihat kegiatan sosialisasi yang akan dilanjutkan dengan pemasangan alat pendeteksi ini, merupakan wahana yang strategis agar masyarakat mau menjaga dan bekerjasama dalam hal pemeliharaan dan penyampaian informasi tsunami secara berkelanjutan. Demikian pernyataan H. Masykur diakhir sambutannya(Y). Raba-Bima, 21 Oktober 2 0 0 8 M 21 Syawal 1429 H Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH 610011980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE BUPATI TINJAU LOKASI KEBAKARAN Sebagai wujud rasa keprihatinan terhadap warga yang mengalami korban kebakaran beberapa waktu lalu yang menimpa warga masyarakat di desa Samili Kecamatan Woha, Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST selaku kepala daerah yang didampinggi Kabag, Kadis lingkup Pemkab Bima meninjau langsung lokasi tempat kejadian kebakaran tersebut sekaligus memberikan bantuan kepada warga masyarakat yang mengalami kejadian tersebut. Kegiatan peninjauan tersebut berlangsung pada hari Senin siang (20/10). Dalam arahan singkatnya Bupati Bima H. Ferry Zukarnain, menghimbau kepada warga untuk tetap bersabar dengan kejadian ini sehingga masyarakat tidak larut dalam kesedihan yang berkepanjangan ini dikarenakan kejadian berakibat dari meledaknya aliran arus pendek yang begitu tiba – tiba menghanguskan sedikitnya 5 (lima) rumah penduduk. Lebih lanjut sebelum memberikan bantuan terlebih dahulu melihat dari dekat rumah warga yang terbakar dan tidak dapat diselamatkan harta benda penduduk. Untuk itu pada kesempatan ini atas nama Pemerintah Daerah Bupati memberikan bantuan kepada masing – masing kepala keluarga berupa uang tunai atas nama saudara hasan dan saudara Rahmat sebesar Rp. 10 juta, saudara M. Lulu dengan jumlah bantuan Rp. 5 Juta, saudari Fatimah Rp. 1,5 Juta serta saudara Muhdar dengan jumlah bantuan sebesar 1 Juta. Penyerahan bantuan tersebut langsung diberikan oleh Bupati Bima yang disaksikan oleh warga masyarakat yang tidak mengalami kejadian korban kebakaran. Diharapkan dengan pemberian bantuan ini sedikitnya dapat meringankan beban masyarakat dan juga dapat membangun kembali rumah baru untuk ditempati serta keperluan lainnya. Bupati juga menekankan kepada warga masyarakat agar selalu berhati – hati sebelum meninggalkan rumah sebab untuk tetap menjaga kemungkinan jangan sampai terjadi hal – hal yang tridak diinginkan warga masyarakat; bila perlu apabila menggunakan lampu tempel harus dimatikan dahulu begitu juga dengan penggunaan lilin yang dengan mudah terbakar.dari bantuan yang diberikan tersebut secara keseluruhan berjumlah 27.500 juta. Selanjutnya kedatangan di lokasi kebakaran tersebut dimanfaatkan untuk menyerap aspirasi warga masyarakat. Dari aspirasi tersebut warga masyarakat menginginkan / terkait dengan sarana air bersih, dan juga warga menginginkan perbaikan gang yang berada di desa tersebut. Bupati pada kesempatan itu menjelaskan bahwa terkait dengan sarana dan prasarana air bersih untuk desa Samili, Pemda telah memasang pipa yang menyalurkan air yang berasal dari bendungan Dam Pela Parado ini untuk dapat digunakan oleh warga masyarakat khususnya warga desa Samili Kecamatan Woha sehingga dengan adanya keberadaan sarana air bersih tersebut warga masyarakat dapat menikmatinya untuk keperluan memasak, minum, mengairi sawah warga dan lain sebagainya. Pembuatan pipa saluran sarana aliran air tersebut pemerintah telah menyediakan dana yang cukup besar sebesar 16 M yang berasal dari dana APBD Kabupaten Bima dan desa – desa lain dapat menikmatinya. Sementara itu terkait dengan rabatnisasi gang Bupati menekankan kepada warga masyarakat untuk menyediakan bahan berupa Batu , pasir dan kerikil saja tinggal pemerintah daerah menyediakan bahan berupa semen dan besi, sehingga apabila bahan tersebut sudah terkumpul maka pekerjaan dilakukan secara gotong royong. Bupati pun akan terjun langsung dalam pengerjaan rabatnisasi gang itu. Untuk itu apabila setelah rabatnisasi gang telah selesai pekerjaan nya warga masyarakat dapat menikmatinya dengan jalan yang begitu mulus ini dan Bupati menitipkan harapan agar gang – gang yang sudah dirabat untuk selalu dijaga oleh warga masayarakat dan akan terlihat anggun desa tersebut. Selai lagi ”marilah kita dalam pekerjaan ini untuk selalu bergotong royong,”pinta Dae.(A) Raba-Bima, 20 Oktober 2008 H Kabag Humas dan Protokol
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
ABDUL WAHAB USMAN, SH NIP. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE BUPATI BIMA LAKUKAN PELETAKAN BATU PERTAMA PEMBANGUNAN MUSHOLLA Setelah meninjau lokasi kebakaran yang terjadi di desa Samili kecamatan Woha Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST bersama rombongan melanjutkan perjalanan menuju desa PaliSondo Kecamatan Bolo dalam rangka melakukan peletakan batu pertama pembangunan musholla Nurul Hikmah yang bertempat di halaman Inpres Palisondo pada hari Senin Sore (20/10) sekaligus dirangkaikan dengan acara tatap muka dengan warga masyarakat. Pada kesempatan tersebut Bupati H. Ferry mengungkapkan bahwa pembangunan musholla ini apabila telah diselesai dibangun diharapakan dapat digunakan untuk kegiatan keagamaan seperti pengajian kepada anak – anak sehingga kegiatan keagamaan di fokuskan di musholla tersebut. Bupati berharap kepada para orang tua untuk beramai – ramai mengantarkan anak – anak mereka untuk datang belajar mengaji dan berbaur dengan keagamaan sehingga program yang dicanangkan oleh pemerintah akan berhasil dengan salah satu kegiatan ini. Pada kesempatan itu juga Bupati menyerap aspirasi dan bertatap muka dengan warga masyarakat, dimana dalam aspirasi tentang Jamkesmas, dimana Jamkesmas ini dapat digunakan oleh warga masayarakat miskin dengan cara mendapat kartu Jamkesmas yang dibagikan oleh Dinas Kesehatan sesuai dengan data warga miskin di desa tersebut. Kartu Jamkesmas ini dapat digunakan untuk pelayanan kebutuhan kesehatan masyarakat miskin sehingga warga masyarakat yang kurang mampu tidak pusing lagi memikirkan biaya untuk berobat dikarenakan sudah mendapat kartu tersebut. Sementara itu menurut salah satu warga adapun jumlah warga miskin yang berada di desa Palisondo kecamatan Bolo sesuai dengan data berjumlah 88 KK sehingga memerlukan perhatian yang serius dari pemerintah daerah khususnya kepada dinas terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten Bima. Selanjutnya warga masyarakat juga menginginkan perbaikan rabatnisasi gang, dan pada dasarnya Bupati Bima sangat setuju saja tinggal tergantung warga masyarakat mau mengerjakanya dengan cara bergotong royong serta dapat menyediakan bahan seperti batu, kerikil, sedangkan masalah penyediaan bahan semen dan besi itu tanggungan pemerintah daerah. Setelah melakukan tatap muka dn peletakan batu pertama pembangunan musholla Bupati Bima , para kepala Bagian maupun para Kadis serta warga masyarakat melihat dari dekat jembatan yang ambruk( rusak) akibat terjangan banjir beberapa bulan yang lalu. Dari hasil peninjauan tersebut Bupati Ferry akan memperbaiki jembatan tersebut dengan cara mensurvey dulu oleh dinas terkait dalam hal ini Dinas PU Kabupaten Bima. (A)
Raba-Bima, 20 Oktober 2008 H Kabag Humas dan Protokol
ABDUL WAHAB USMAN, SH NIP. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PRESS RELEASE Bupati Bima Halal Bil Halal dengan Mahasiswa Malang dan Yogyakarta Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST didampingi Asisten I Setda Drs. H. Masykur HMS, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Bima dan Kabag Keuangan Setda Bima menghadiri Acara Halal bil halal yang diselenggarakan Pengurus kerukunan Pelajar dan Mahasiswa (KEPMA) Bima Hotel Pelangi Malang, Sabtu (18/10) jam 21.00 WIB. Kahadiran bupati dan rombongan mendapat sambutan hangat dan penuh kekeluargaan dari sesepuh masyarakat dan mahasiswa Bima di Malang. Pengurus KEPMA yang diwakili Alex menyampaikan aspirasi mahasiswa rantau yang mengharapkan dibangunnya Asrama yang representatif, mengingat hingga saat ini asrama yang menampung mahasiswa Bima seperti di daerah lainnya belum dibangun. Menanggapi aspirasi tersebut, Bupati Ferry mengungkapkan bahwa Pemkab Bima merespon positif keinginan tersebut dan berjanji merealisasikannya. Menurutnya, dana yang dialokasikan untuk pembangunan asrama sudah ada dan diharapkan kepada keluarga di Malang mencari lokasi yang representatif, ungkap Eny. Berkaitan dengan pertanyaan atas kinerja Pemerintahannya, Bupati Ferry memaparkan dengan gamblang program prioritas pembangunan di berbagai sektor khususnya komitmen untuk membangun sektor pendidikan dengan anggaran 34,2 persen dalan APBD, melebihi 20 % persyaratan yang diamanatkan UU Sisdiknas. Masih dalam rangkaian Halal Bilhalal dengan kalangan sesepuh dan mahasiswa. Ahad (19/10) jam 11.00 WIB, Bupati dan Rombongan terbang ke Yogyakarta memenuhi undangan Forum Sesepuh Weki Ndai dan Kerukunan Pelajar dan Mahasiswa (KEPMA)di Asrama mahasiswa Bima – Yogyakarta. Ketika tiba di asrama, Bupati disambut dengan tarian Wura Bongi Monca oleh Sanggar Seni Mahasiswa Bima – Yogyakarta yang dilanjutkan dengan peresmian pembangunan asrama yang diawali dengan penandatanganan prasasti. Untuk mengabadikan jasa Sultan yang yang memerintah Kerajaan Bima, bangunan yang mulai digunakan tahun 2007 tersebut diberi nama Asrama Sultan Abdul Kahir. ” Gedung berlantai dua berkapasitas 27 kamar tersebut dibangun dengan anggaran 600 juta, ungkap Bupati. Usai Acara peresmian, dilanjutkan dengan shalat berjamaah perdana dan dialog di Aula Asrama. Dalam kata penerimaannya, sesepuh masyarakat Bima, Ir. H. Khalik menyampaikan terima kasih atas dukungan dan komitmen Pemkab Bima bagi penyediaan sarana akomodasi mahasiswa Bima di Yogyakarta. (Y) Raba-Bima, 20 Oktober 2 0 0 8 M 20 Syawal 1429 H Kepala Bagian Humas & Protokol Abdul Wahab Usman, SH NIP. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
Release Pacuan Kuda Dibuka Ketua PORDASI Bima. Bupati Bima yang diwakili Ketua Panitia Ir. Nggempo menyampaikan sambutan pada kegiatan pembukaan kejuaraan pacuan kuda tradisional dalam rangka Hari Jadi Bima ke – 368 dan HUT RI ke- 63 tahun 2008 Sabtu (18/10) di Gelanggang Pacuan Kuda Desa PandaPalibelo. Panitia yang diwakili Drs. Mustafa menyatakan selama kejuaraan yang berlangsung tanggal 18 hingga 28 Oktober 2008 ini diharapkan agar masyarakat menjaga keamanan dan ketertiban dan melalui lomba ini kita junjung sportifitas guna membangun dou labo Dana Mbojo. Dalam laporannya diungkapkan bahwa hadiah yang diperebutkan dalam kejuaraan ini sejumlah 15 unit sepeda motor, TV, Kulkas dan berbagai bingkisan menarik lainnya. Hingga saat pembukaan kejuaraan, jumlah kuda pacuan yang terdaftar sejumlah 675 ekor yang terbagi kedalam beberapa kelas. Kuda yang ikut serta berasal dari kabupaten dan Kota Bima, Dompu dan Sumbawa. Ir. Nggempo yang juga Kadis PU Kabupaten Bima mengungkapkan kejuaraan pacuan kuda tradisional di Gelanggang Pacuan Kuda Panda Kecamatan Palibelo ini telah menjadi agenda rutin Pemerintah Kabupaten Bima dan cukup diminati oleh para pemilik kuda pacuan baik dari Kabupaten Bima Maupun Kabupaten/Kota lainnya di wilayah Nusa Tenggara. Menurut Nggempo, Kejuaraan yang melibatkan kuda dari beberapa kabupaten dan kota ini pada sisi lain juga menjadi ajang silaturrahmi dan peningkatan hubungan kekerabatan dan kerjasama diantara pemilik kuda. Kita harapkan hubungan ini dapat terbina baik sehingga pada gilirannya dapat berdampak pada terbinanya hubungan baik diantara pemerintah daerah dan masyarakat secara kolektif di ke empat pulau tersebut. Untuk ini, pihaknya berharap kejuaraan yang berlangsung rutin setiap tahun ini akan membawa dampak positif bagi insan Pordasi Kabupaten Bima. Dengan seringnya diadakan kejuaraan pacuan kuda, maka dengan sendirinya akan menarik minat masyarakat perkudaan, dan perkembangan populasi kuda di daerah sudah mulai meningkat. Sebagai agenda wisata budaya, kejuaraan ini dapat menjadi salah satu event tahunan yang menarik wisatawan baik domestik maupun manca negara. Untuk menjawab kebutuhan akan perlunya arena pacuan yang memadai dan sesuai standar, pemerintah daerah juga terus berupaya membenahi arena pacuan ini agar dapat digunakan dalam berbagai event secara berkelanjutan., ungkapnya diakhir sambutan.(Y) Raba-Bima, 19 Oktober 2 0 0 8 M 19 Syawal 1429 H Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH 610011980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
Press release: Pelayanan Publik Kab. Bima jadi Contoh Bupati terima Penghargaan Citra Pelayanan Prima Kualitas pelayanan publik yang diterapkan Pemerintah Kabupaten Bima mendapat apresiasi luar biasa dari pemerintah pusat, pasalnya pada tahun 2008 ini pola pelayanan publik di Kabupaten Bima kembali dijadikan contoh secara nasional. Setelah dua tahun lalu mendapat 2 (dua) buah penghargaan di bidang pelayanan publik, kini Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain,ST kembali mendapat penganugerahan penghargaan citra pelayanan prima tahun 2008. Penghargaan tersebut diperoleh Bupati atas keberhasilan Puskesmas Sape Selatan dalam lomba pelayanan prima tingkat nasional. Berdasarkan
fax
dari
Menteri
Pendayagunaan
Aparatur
Negara
RI
Nomor
Und/662/S.PAN/10/2008 tanggal 14 Oktober 2008, Bupati Bima bersama dr. Rohana Kandati Kepala Puskesmas Sape Selatan diundang ke Istana Negara Jakarta pada 30 Oktober 2008 untuk menerima penghargaan dimaksud yang diserahkan langsung Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono. Bagi Bupati dan segenap jajaran pemerintah daerah, penghargaan demi penghargaan yang diraih tersebut akan menjadi pemicu semangat untuk semakin meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan publik pada semua bidang dan sektor pembangunan. Mewujudkan pelayanan yang prima kepada semua lapisan masyarakat selama ini selalu menjadi titik perhatian pemerintah daerah, setiap saat Pemerintah Kabupaten Bima dibawah kepemimpinan Ferry-Usman terus memaksimalkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi unit kerja serta mendukung penyiapan sarana dan prasarana kerja yang memadai di setiap unit kerja, terutama unit kerja yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan rakyat. Pemerintah daerah juga terus mendorong agar rakyat semakin kritis terhadap kinerja pemerintah daerah. Kritik dan saran dari rakyat sangat berarti dalam memperbaiki kinerja pemerintah kedepan.*
Raba-Bima, 18 Oktober 2008 H 18 Syawal 1429H Kabag Humas dan Protokol
ABDUL WAHAB USMAN, SH NIP. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE Dinas Perindag Uji Coba Mesin Yodium Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bima mulai melakukan ujicoba penggunaan mesin yodisasi garam ini Selasa (14/10) dan akan berlangsung selama tiga hari di halaman kantor Dinas Perindag Kabupaten Bima. Juraidin ST, M.Si, staf teknis pada bidang Bina Usaha Mitra Dinas Perindag mengungkapkan bahwa kegiatan ini ditujukan untuk mengetahui kapasitas mesin dalam melakukan proses yodisasi dan mengetahui kadar yodium dalam garam yang telah diproses secara mekanis tersebut. Kemitraan dengan pihak The Micronutrient Initiative (MI) ini merupakan langkah strategis Pemkab Bima untuk memberikan perlindungan segera dan penuh bagi penduduk Bima dan tetangga Kabupaten dan propinsi dari resiko menderita Gangguan Akibat Kurang Yodium (GAKY) terutama bagi kelompok wanita hamil dan anak. Hal ini juga sejalan dengan langkah Pemkab Bima untuk menerapkan Perda nomor 3 tahun 2006 tentang larangan Distribusi garam non-yodium. Kadis Perindag Drs. Dody Suwandhi, mengungkapkan kehadiran mesin yodisasi bergerak ini merupakan bagian dari proyek percepatan pencapaian konsumsi garam yodium untuk semua di Kabupaten Bima ini berawal dari ditanda tanganinya nota kesepahaman (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Bima dengan pihak The Micronutrient Initiative (MI) Kanada tanggal 27 November 2007. Lembaga ini adalah sebuah organisasi nirlaba internasional yang didirikan di Ottawa Kanada, yang bekerja untuk meningkatkan konsumsi vitamin dan mineral di kalangan penduduk miskin terutama kaum ibu dan anak-anak di negara-negara berkembang sehingga tercapai kehidupan yang produktif. untuk mencapai keinginan mengembangkan dan mengupayakan pemecahan masalah iniah, MI bermitra dengan pemerintah, pihak swasta dan organisasi masyarakat madani untuk menanggulangi masalah serius tersebut. Kadis Perindag optimis, kehadiran 4 unit mesin iodisasi bergerak (mobile engine) dan 25 unit handsprayer ini akan mendorong percepatan konsumsi garam beryodium di kabupaten Bima, mengurangi penyebaran garam non-yodium ke luar daerah khususnya di wilayah timur Indonesia dengan memutus mata rantai distribusi garam non-yodium dari hulu disamping memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi. Dengan dana hibah 1,6 milyar dan dana pendamping Pemkab Bina senilai 110 juta selama 2 tahun, percepatan pencapaian konsumsi garam beryodium di kabupaten Bima sebagai kegiatan strategis jangka pendek untuk meyodisasi semua garam rakyat yang tidak terserap oleh pabrik dengan langsung diyodisasi di lokal penggaraman dapat dilaksanakan secara efisien (Y/YD). Raba-Bima, 14 Oktober 2008 H 14 Syawal 1429H Kabag Humas dan Protokol
ABDUL WAHAB USMAN, SH NIP. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE GUBERNUR LAKUKAN PERTEMUAN DENGAN JAJARAN PEMKAB BIMA Kedatangan Gubernur NTB M. Zainul Majdi ( TGH. Bajang) dalam rangka kunjungan kerja di Kabupaten Bima dimanfaatkan oleh Bupati Bima beserta jajaranya untuk melakukan silaturahmi dengan Gubernur NTB yang baru. Pertemuan tersebut dilangsungkan di Paruga NaE Kota Bima pada hari Selasa (14/10). Selain dihadiri oleh Bupati juga dihadiri oleh para pejabat lingkup Pemkab Bima, Ketua DPRD Kabupaten Bima, Katua TP PKK Kabupaten beserta unsur, Toga, Toma, organisasi pemuda dan wanita setempat. Dalam pertemuan tersebut diawali dengan melakukan penandatanganan MOU- Nota Kesepahaman antara pihak Pemerintah Kabupaten Bima dengan Bank Indonesia Mataram dan Kantor Wilayah Badan Pertahanan Nasional Provinsi NTB yang salah satu isinya yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan regional, pemerintah Kabupaten maupun provinsi perlu melakukan berbagai upaya dan langjah untuk meningkatkan investasi antara lain dengan mendorong pelaku usaha dan masyarakat guna melakukan akrivitas produksi terutama di bidang agribisnis guna meningkatkan PDRB maupun pendapatan masyarakat. Lebih lanjut Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST melaporkan bahwa Kabupaten Bima memiliki ketersediaan stock beras yang cukup untuk memenuhi kebutuhan warga masyarakat dimana ketersediaan ini untuk terus dipertahankan dengan cara melakukan sistem pola tanam, pola pikir sehingga diharapkan tidak ada lagi warga masyarakat atau para petani yang gagal tanam / gagal panen.lebih lanjut dikatakan pula terkait dengan aspirasi, warga menginginkan menginginkan kepada Gubernur agar diperbaiki sarana dan prasarana jalan yang ada di Kabupaten Bima dikarnakan jalan yan ada di Kabupaten Bima merupakan jalan yang terpanjang sehingga membutuhkan perhatian yang ekstra kepada pihak pemerintah propisi mengingat Kabupaten Bima merupakan jalur yang menghubungkan antara NTB dan NTT. Sementara itu menurut Gubernur NTB M. Zainul Majdi ( TGH Bajang) kedatangan ke Bima dalam rangka untuk melihat dari dekat sarana infrastruktur di Kabupaten Bima sekaligus bersilaturahmi dengan para pejabat lingkup Pemkab Bima, Ketua DPRD Kabupaten Bima, Katua TP PKK Kabupaten beserta unsur, Toga, Toma, organisasi pemuda dan wanita setempat dan bersinergi dengan skala prioritas yang utama diantaranya di biang dunia pendidikan dan kesehatan, selain itu juga untuk menyerap aspirasi warga dalam rangka untuk membangun NTB di bidan pembangunan, spiritual ( agama), dan juga diharapkan kepada warga masyarakat untuk melakukan penilaian yang bernuansa keagamaan dan transformasi dalam kebijakan pembangunan yang mencakup hal yang terkait dalam upaya keseimbangan antara pembangunan di bidang fisik dan non fisik serta mencakup hal yang berupaya untuk mengentaskan kemiskinan yang selalu disampaikan dalam amanah visi dan misi yanbg disampaikan.
Raba-Bima, 14 Oktober 2008 H 14 Syawal 1429H Kabag Humas dan Protokol
ABDUL WAHAB USMAN, SH NIP. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE BUPATI BIMA BERI PEMBINAAN KEPADA JAJARAN GURU Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST melakukan silaturahmi sekaligus memberikan pembinaan kepada para guru maupun kepala sekolah tingkat Kabupaten. Kegiatan tersebut berlangsung pada hari Senin siang ( 13/10) yang bertempat di pesanggran Wawo serta dihadiri oleh Gubernur NTB, Sekda Kabupaten Bima, para Kabag maupun para Kadis serta unsur jajaran dunia pendidikan. Bupati Bima dalam arahan mengungkapkan bahwa terkait dengan masalah dunia pendidikan yang keterkaitan dengan UUD yang telah dibentuk, dimana dijelaskan bahwa untuk porsi dunia pendidikan untuk tahun 2008 ini telah dialokasikam dana sebesar 20 % untuk dunia pendidikan, dimana dana tersebut berasal dari gaji para guru yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Bima. Untuk itu Bupati berharap agar dunia pendidikan harus terus maju demi membangkitkan semangat para guru maupun murid untuk melakukan belajar mengajar. Selanjutnya dikatakan pula bahwa khusus bagi PNS maupun Guru diharapkan harus loyalitas pada pimpinan/ atasan langsung dan PNS harus merahasikan rahasia negara sehingga rahasia tersebut tidak akan diketahui oleh orang yang mau memanfaatkan situasi seperti ini dan diharapakan bagi pengelola anggaran (dana) yang akan masuk di sekolah masing – masing dimohonkan untuk menerapkan tertib administrasi sehingga apabila tertib administrasi berjalan dengan baik maka anggaran yang akan dikelola dapat ditekan sedemikian rupa dan tertib administrasi ini telah dicanangkan oleh Bupati Bima untuk mengetahui keluar masuknya dana yang telah dipakai. Diungkapkan pula bahwa terkait dengan PP No. 30 dan PP No. 45 disebutkan bahwa bagi seorang perempuan yang berstatus PNS yang menikah dengan suami orang maka sanksi yang akan didapat langsung dipecat atau diturunkasn pangkat 1 tingkat, juga diungkapkan pula bahwa terkait dengan masalah absensi apabila tidak masuk kantor selama 30 hari kerja maka sansi yang akan didapat akan diusulkan diberhentikan dari pekerjaan, hal ini sesuai dengan peraturan kepegawaian yang berlaku. Sementara itu menurut Gubernur NTB M. Zainul Majdi ( Tuan Guru Bajang) dituturkan bahwa dengan kedatangannya keBima bersama rombongan dalam rangka Kuker sekaligus bersilaturahmi dengan jajaran Kepala Sekolah maupun para Guru serta para pejabat lingkup Pemkab Bima.disamping itu pula dalam rangka untuk melihat dari dekat sarana dan prasarana jalan ( Kimpraswil) dimana sarana dan prasarana jalan propinsi banyak yang mengalami rusak berat, sehingga sarana jalan tersebut dialokasikan / diperbaiki supaya pengendara sarana jalan tersebut dapat dilalui oleh kendaraan yang keluar masuk di wilayah Kabupaten Bima, misalnya sarana jalan menuju Wera yang mengalami rusak parah sehingga membutuhkan bantuan untuk perbaikan, dikatakan pula bahwa setelah menjadi Gubernur langkah pertama yang diambil memperbaiki dunia pendidikan dimana dunia pendidikan merupakan skala prioritas supaya para generasi muda kita tidak akan bodoh, dan pihak Pemprov juga akan menyediakan dan sebesar 120 M untuk membiayai beasiswa bagi siswa yang kurang mampu sehingga kebutuhan yang diperlukan akan dipenuhi. Pemberian beasiswa tersebut diperuntukan bagi anak tingkat SD, SMP maupun SMA. Kunker ini dirangkaikan dengan pemberian bantuan berupa cinderamata oleh Bupati Bima kepada mereka yang sudah Purna bakti dan pindah tugas yang terdiri dari 6 (enam) orang diantaranya Drs. Amiruddin, Dra Ainun Mardus, Drs. Syafruddin, Dra. KalisomDrs,. Akhmad Aidin, Nuraini Ba, pemberian bantuan ini sekaligus didampinggi oleh Gubernur NTB yang dirangkaikan dengan penyerahan lambang mbojo oleh Bupati kepada anggota Jambore Nasional tingkat Asean serta pemberian jaket ProXL kepada para peserta maupun pembimbing. Selain itu juga diserahkan bantuan dana sebesar 20 Jt kepada para pembimbing serta diserahkan pula dana sebesar 10 jt oleh Gubernur NTB untuk anggota Jamnas..
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
Bima, 13 Oktober 2008 Kabag Humas dan Protokol Sekda Bima Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE PELETAKAN BATU PERTAMA KTR CAMAT LAMBU OLEH BUPATI Setelah melakukan pertemuan dengan jajaran pendidikan, pada sore hari Bupati Bima bersama Gubernur NTB serta para pejabat 2 pemerintahan melakukan kunjungan kerja di kecamatan Lambu dalam rangka bertatap muka sekaligus melakukan peletakan batu pertama pembangunan kantor camat Lambu. Dalam arahannya Bupati mengungkapkan bahwa untuk pembangunan kantor camat lambu ini dana yang disediakan sebesar 1 Milyar yang berasal dari sumber dana APBD Kabupaten Bima, adapun dana tersebut dapat digunakan untuk pembangunan aula kantor camat senilai 600 juta, pembangunan rumah dinas senilai 200 juta serta 200 juta pembangunan pagar keliling kantor camat. Selain dibangun kantor camat Lambu Bupati Bima juga telah membangun kantor camat Sanggar, dengan dibangunya kedua kantor camat yang baru ini agar kegiatan untuk melayani masyarakat yang membutuhkan dapat dipenuhi dan diberikan kepuasan bagi yang ingin membutuhkan sehingga apa yang diinginkan oleh warga masyarakat akan dipenuhi. Sementara itu menurut Gubernur NTB M. Zainul Mazdi mengungkapkan pula bahwa kedatangan kelambu ini dalam rangka selain melakukan peletakan batu pertama pembangunan kantor camat Lambu ini digunakan untuk bersilaturahmi dengan jajaran Muspika maupun warga masyarakat sekaligus menyerap aspirasi yang ingin disampaikan oleh warga masyarakat. Dan kedatangan kami bersama rombongan ke Bima khususnya di Kecamatan Lambu dalam rangka untuk kepentingan pemerintah propinsi untuk melihat dari dekat salah satu infrastruktur pemerintah daerah khususnya yang berada di kecamatan. Bima, 13 Oktober 2008 Kabag Humas dan Protokol Sekda Bima Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE Rakor gabungan Kembali Digelar Wakil Bupati Bima Drs. H. Usman AK memimpin secara langsung kegiatan Rapat Koordinasi pejabat pemerintah yang membahas tentang Pendapatan Asli Darah dan evaluasi kinerja pada masing – masing dinas jawatan lingkup Pemkab yang berlangsung di ruang rapat Bupati Bima, Sabtu (11/ 10) dan diikuti oleh seluruh Kadis dan para Camat. Wabup mengungkapkan bahwa rakor ini membahas realisasi tugas pokok dan fungsi masing-masing unit kerja dilingkup Pemkab Bima baik yang menyangkut bidang pemerintahan, pembangunan dan sosial kemasyarakatan. Wabup juga mengungkapkanm memasuki pertengahan bulan Oktober ditahun 2008 ini diharapkan agar tiap unit kerja dapat menyelesaika tugas tepat waktu mengingat mengingat tenggat waktu yang tersisa tinggal 3 (tiga) bulan yaitu pada bulan Oktober sampai dengan Desember 2008. Untuk itu diharapkan kepada para pejabat khususnya para Kadis dapat melakukan koordinasi dengan para bawahannya sehinga pencapaian dapat diselesaikan secara tepat. Berkaitan dengan laporan pencapaian PAD Dinas/Unit Kerja, hingga triwulan III (September 2008), realisasi di lingkup Sekretariat realisasi mencapai 4.787.699.516.00 atau sebesar 48.97%. dari target sebesar 9.776.400.000.00 dibanding periode yang sama tahun 2007 yang realisasinya mencapai 7.300.156.058.00 atau 65,48% dari target 11.149.250.00. Sedangkan realisasi unit kerja dinas/jawatan tahun 2008 mencapai 5.899.391.699.00 atau sebesar 81.00%, dari target 7.282.951.137.00 dibanding perode yang sama tahun 2007 yang mencapai 5.581.522.399.00 atau 68.57% dari target 8.140. 404.425.00. Dengan demikian hingga september 2008, realisasi PAD secara keseluruhan mencapai 10,687.091.215 atau 62,65%. Kepada para Kadis dinstruksikan untuk terus menggenjot pencapaian target PAD dan tidak terpengaruh isu – isu politik yang berkembang karena akan dapat menghambat pelaksanaan tugas di lapangan. Wabup juga menitipkan pesan agar pimpinan unit kerja menjalankna tupoksi di masing – masing dengan baik sehingga pencapaian target PAD dapat dipenuhi. Untuk itu pada pertemuan rakor ini diharapkan kepada para kepala Dinas / instansi dapat melaporkan secara tuntas kegiatan yang sudah dilaksanakan maupun yang belum dilaksanakan pada tahun 2008. Secara khusus Rakor juga menyoroti capaian Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dari 18 kecamatan. Berdasarkan hasil monitoring dan laporan para camat, hingga bulan September 2008 kecamatan Sape berhasil menduduki peringkat teratas dengan mengumpulkan target potensial 2008 sebesar 183.743.734 atau sebesar 89.12% dan disusul kecamatan Donggo dengan mengumpulkan 28.105.290 atau 85,42%. Berkaitan dengan rencana kunjungan Gubernur dan wakil Gubernur NTB yang baru dilantik pada hari Selasa 14 Oktober, wabup menghimbau kepada seluruh kadis agar dapat hadir dalam pertemuan ang akan berlangsung di Paruga NaE Kota Bima. Diharapkan dengan kedatangan Gubernur ini dapat dimanfaatkan untuk membahas hal – hal terkait dengan program yang akan dijalankan di Kabupaten Bima sekaligus halal bil halal dengan Gubernur yang baru. Bima, 11Oktober 2008 Kabag Humas dan Protokol Sekda Bima Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 Release Sekda Pimpin Rapat Pembahasan Pelayanan ASKES Sekretaris Daerah Kabupaten Bima Ir. H.A. Muchlis HMA, mewakili Bupati Bima memimpin rapat pembahasan pelayanan ASKES di ruang rapat Sekda, yang dihadiri kepala Cabang PT. ASKES Mataram dr. Anurman Huda, Ketua Korpri, Pepabri, PWRI, dan instansi terkait lingkup Pemkab Bima, (10/10). Sekda dalam Pengarahannya mengungkapkan berkaitan dengan pelayanan PT ASKES sebagai mitra Pemerintah Kabupaten Bima, diperlukan kesepahaman prosedur pelayanan dalam hal pemberian rujukan. Disamping itu, pengertian pengobatan gratis pada sektor kesehatan dan pendidikan harus sejalan dengan janji politik pimpinan daerah terpilih dalam hal ini Gubernur dan wakil Gubernur NTB. Oleh karena itu penting kiranya untuk membahas tatacara dan pihak yang bertanggung jawab serta adanya kepastian dalam pelayanan. Hal penting lainnya menurut Sekda adalah perlunya kesepahaman biaya-biaya pelayanan kesehatan yang dapat diklaim dari ASKES. Sekda mengharapkan agar dnas instansi terkait lingkup pemkab Bima memanfaatkan kemitraan dengan Askes untuk peningkatan derajat kesehatan dan kesejahteraan pegawai, ”hal penting yang menjadi pemikiran bersama adalah bagaimana memanfaatkan peluang kerjasama dengan Askes ini untuk kesejahteraan pegawai” terangnya. Pada kesempatan rapat tersebut Kacab PT ASKES menyatakan bahwa rapat ini ditujukan untuk menyamakan persepsi mengenai data premi yang diklaim, karena itu, pihaknya akan terus mengintensifkan komunikasi dengan mitra pemerintah daerah. Berkaitan dengan pelayanan diluar pengobatan dan penyembuhan penyakit (kuratif), mulai 1 September bantuan alat kesehatan (Alkes) yang sebelumnya hanya diberikan bagi pemegang kartu ASKES dan akan diperluas kepada anggota keluarga istri dan anak berusia dibawah 25 tahun. Dr. Anurman juga menharapkan agar Pemkab Bima menindak lanjuti perubahan nomor registrasi peserta Askes dari sistem manual ke digital yang berlaku secara on line dan masuk database nasional. Perubahan ini penting terutama bagi peserta Askes yang akan dirujuk ke luar daerah. Mulai tahun 2008, pelayanan kepada mitra juga mulai mengalami perubahan, menurutnya ”pelayanan ASKES dirumah sakit bagi veteran dan pensiunan akan ditempatkan di Kelas I yang sebelumnya ditempatkan di kelas II. Program lain yang mulai diperkenalkan tahun 2008 adalah general check up yang dialokasikan bagi 309 pegawai lingkup Pemkab Bima yang berumur 45 – 56 tahun dan belum pernah menggunakan kartu ASKES. menurut dr. Anurman, ”program ini merupakan ujicoba yang juga dilaksanakan di seluruh Indonesia yang mudah-mudahan dapat berjalan dengan baik”. Tuturnya. Raba-Bima, 11 Oktober 2 0 0 8 M 11 Syawal 1429 H Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH 610011980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE Bupati Bima Hadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung TK Negeri Ambalawi: Guru diminta agar profesional. Bupati Bima didampingi Kadis Dikpora Drs. A. Zubair HAR, M.Si dan beberapa kadis Jawatan lingkup Pemkab Bima melakukan pembinaan guru se-Kecamatan Ambalawi yang dirangkaiam dengan peletakan batu pertama pembangunan gedung Taman kanak-Kanak (TK) Pembina Kecamatan Ambalawi , Rabu, (8/10) di halaman SDN Nipa. Menurut ketua panitia Drs. H. Dahlan, AR, pembangunan gedung TK Negeri ini merujuk kepada surat Bupati Bima Nomor: 050/400/007/2008 tanggal tentang penetapan lokasi pembangunan unit sekolah baru (USB) TK dan surat keputusan Kadis Dikpora propinsi NTB nomor: 188.4/1188.C/Dikpora tanggal 17 Juli 2008 tentang lokasi penerima bantuan subsidi yaitu Kabupaten Lombok Timur dan Kabupaten Bima yang berlokasi di Kecamatan Ambalawi. Dahlan mengungkapkan, anggaran pembangunan TK ini bersumber dari dana dekonsentrasi TA. 2008 sebesar 500 juta rpiah dengan rincian 430 juta untuk pembangunan fisik gedung dan 70 juta diperuntukkan bagi meubeler. Untuk mendukung pembangunan sarana ini, Pemkab mengalokasikan dana sharing sebesar 50 juta rupiah untuk pengadaan alat permainan. Dengan ketersediaan anggaran ini, pihaknya optimis pelaksanaan proyek akan dapat diselesaikan 30 Nopember 2008. Dengan dibangunnya USB ini, maka TK yang ada di Kabupaten Bima berjumlah 21 unit, ini berarti setara dengan jumlah seluruh TK negeri yang ada di kabupaten/kota se-NTB. Menurutnya, ini merupakan terobosan luar biasa Pemkab Bima dalam rangka peningkatan kemandirian paedagogik anak usia dini yang selama ini kurang diperhatikan. Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST dalam pengarahannya dihadapan para guru, kepala sekolah dan KCD se-Kecamatan Ambalawi menyatakan, Pemkab Bima telah merespon peningkatan anggaran pendidikan minimal 20% sesuai dengan amanat UU Sisdiknas dengan mengalokasikan anggaran 34,2% dalam APBD kabupaten Bima. Jumlah ini menurutnya telah melebihi standar yang dipersyaratkan oleh UU tersebut. Disamping itu, peningkatan kualitas SDM tenaga pendidik terus dilakukan dengan mendorong para guru untuk mengikuti jenjang pendidikan S.1 sesuai persyaratan UU guru dan dosen sebagai upaya berkelanjutan untuk memenuhi kualifikasi dasar tenaga pengakar yang dibutuhkan dunia pendidikan di Kabupaten Bima. Berkaitan dengan peningkatan standar kompetensi guru, pihaknya sudah mengikstruksikan Kadis Dikpora untuk menyeleksi dan mengawasi secara ketat proses sertifikasi guru serta terus memacu agar menjadi SDM guru yang profesional, dengan mengikuti beragam pelatihan dan seminar. Pada kesempatan pembinaan ini juga, Bupati menghimbau para kepala sekolah agar dapat menempatkan dirinya secara proporsional sebagai kepala sekolah dan tenaga pendidik. Dalam pantauannya, banyak guru yang sudah pernah menjadi Kasek tidak mau kembali mengajar dan menjadi guru biasa ketika jabatan tersebut tidak lagi disandangnya. Menurut Bupati, ”jabatan kasek merupakan tugas tambahan, sedangkan tugas utama sebagai abdi negara adalah mengajar”. Demikian ungkap H. Ferry seraya mengajak para Kasek untuk merenungkan kembali perannya di sekolah mengingat tenaga guru senior masih sangat dibutuhkan untuk memajukan sekolah. Raba-Bima, 8 Oktober 2 0 0 8 M 8 Syawal 1429 H Kabag Humas dan Protokol Abdul Wahab Usman, SH 610011980 D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE BUPATI BIMA LANTIK EMPAT KADES Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain, ST untuk kesekian kalinya melantik dan mengambil sumpah jabatanya kepada kades yang telah memenangkan pemilihan pasca pemilihan kades di masing – masing desa. Ke empat kades tersebut diantaranya kades Lere kecamatan Parado atas nama bapak Jufrin Abdin, kades Soki kecamatan Belo bapak Drs. Yakub, kades Rada kecamatan Bolo Yunus H. Ismail serta kades Nisa kecamatan Woha Syafruddin Syamsu. Pelantikan keempat kades tersebut sesuai dengan lampiran SK Bupati Bima Nomor: 920 s/d 923 tahun 2008 tanggal 7 Oktober dengan masa priode 2008 – 2014 dan kegiatan ini dilangsungkan di Paruga Parenta pada hari Rabu ( 8/10), serta dihadiri oleh Wakil Bupati Bima, para Kadis, serta unsur masyarakat. Sebelum arahanya diawali dengan pemberian kendaraan operasional roda 2 (dua) untuk masing – masing Kades, dan Bupati Bupati berharap agar pemberian kendaraan operasional ini dapat diperggunakan untuk percepatan pelayanan kepada warga masyarakat dan kendaraan operasional ini jangan diggunakan untuk kepentingan pribadi serta atas nama pemerintah daerah diucapkan selamat kepada keempat kades yang telah mengambil sumpah jabatanya semoga dalam menjalankan amanah yang diberikan kepada warga dapat dijalankan dengan sebaik – baiknya. Dikatakan pula bahwa kepada kepala desa yang baru dalam menjalankan roda pemerintah di desa jangan bersikap arogan dikarnakan apabila kades besikap arogan maka warg masyarakat tidak senang dengan sikap yang ditunjukan kepada kades, hindarilah untuk berbuat melanggar aturan hukum yang berlaku yang dapat menjerumuskan kades. Misalnya di dalam pembagian Raskin diharapkan kepada kades untuk dapat membagikan dengan rata kepada warga maiskin yang membutuhkanya, jangan memotong hak orang yang mendapatkanya dikarenakan beras raskin tersebut merupakan bantuan murni dari pemerintah daerah . sementara itu terkait dengan Bantuan Langsung Tunai ( BLT) diharapkan kepada kepala desa yang baru jangan lepas dari tangung jawab, berikanlah penjelasan yang baik kepad warga terkait dengan BLT. Bupati Ferry juga menghimbau kepada para Istri Kades yang baru harus pandai – pandai bergaul dan bertutur kata yang baik didalam lingkungan masyarakat dengan cara bersikap dan bertutur kata yang baik . Selanjutnya dikatakan pula bahwa ditahun 2008 ini cukup banyak Kades yang mengakhiri masa jabatanya dan banyak pula yang dilantik. Direncanakan pada tahun 2009 nanti seluruh kepala desa yang ada di 18 kecamatan sudah dilantik semua bagitupun dengan Sekdes sudah dibentuk sehingga Sekdes ini dapat membantu tugas dan kelancaran kepala desa dan semua Sekdes ini diangkat menjadi PNS. Bima, 8 Oktober 2008 Kabag Humas dan Protokol Sekda Bima Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
PEMERINTAH KABUPATEN BIMA SEKRETARIAT DAERAH Jalan Soekarno Hatta Raba-Bima Telp. (0374) 44149 PRESS RELEASE Tugas Orang Tua Membesarkan Dan Mendidik Anak Pernyataan tersebut diungkapkan Bupati Ferry ketika meletakan batu pertama pembangunan dua masjid di kecamatan Belo yaitu Masjid Nurul Huda desa Runggu dan Masjid Al-Ihlas dusun Renda 2 desa Renda. Dalam dua kesempatan terpisah Bupati Ferry berpesan jika masjid-masjid tersebut telah dibangun maka menjadi tanggung jawab warga setempat untuk memakmurkannya. Satu-satunya cara untuk memakmurkannya menurut Ferry adalah dengan mengisi shaf-shaf masjid untuk shalat berjamaah, mengadakan pengajian, kajian alqur’an dan membangun TPQ-TPQ agar anak-anak dapat belajar mengaji. Ferry berpesan agar orang tua lebih proa aktif menanamkan nilai-nilai agama dan budaya kepada anak-anaknya. Tugas orang tua membesarkan dan mendidikan anak-anak agar menjadi generasi yang beriman, pintar dan berkualitas di masa depan. Dengan demikian mereka akan menjadi generasi yang berguna bagi masyarakat, bangsa dan Negara. Ferry juga berpesan kepada panitia pembangunan masjid agar transparan dalam penggunaan dana-dana pembangunan masjid baik yang bersumber dari masyarakat maupun Pemerintah daerah. Khusus untuk bantuan pemkab. Bima, Bupati menginstruksikan kepada para pengurus masjid agar segera menyusun laporan pertanggungjawaban. Karena pertanggungjawaban panitia pembangunan masjid juga akan dipertanggungjawabkan oleh Bupati Bima kepada pihak lembaga pemeriksa keuangan. Peletakan batu pertama pembangunan masjid di dua desa tersebut merupakan kegiatan kunjungan pertama Bupati Bima setelah libur panjang dalam rangka idul fitri 1429 H. Setelah sebelumnya memimpin apel gabungan di lingkup Pemerintah Kabupaten Bima yang dirangkaikan dengan kegiatan halal bi halal dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Bima di halaman kantor Bupati Bima. Kesempatan tersebut memang sengaja dimanfaatkan oleh Bupati Ferry untuk bersilaturahmi dengan warganya di wilayah Kabupaten Bima. Bima, 7 Oktober 2008 Kabag Humas dan Protokol Sekda Bima Abdul Wahab Usman, SH Nip. 610 011 980
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf
D:\Data Humas\PRESS RELEASE Oktober 2008.rtf