Pengaruh tingkat kesadaran warga sekolah dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah terhadap tingkat kebersihan lingkungan sekolah 1)
Latar Belakang Masalah Kurangnya kesadaran warga sekolah dalam menjaga kebersihan Rendahnya pengetahuan warga sekolah mengenai kebersihan dan manfaatnya Tidak adanya sanksi yang tegas Merupakan kebiasaan Kurangnya penyuluhan mengenai lingkungan dan manfaatnya Kurangnya mengadakan kebersihan ,seperti kerja bakti dan bergotongrotong dalam kebersihan lingkungan sekolah jarang di jumpai Indikator - banyaknya warga sekolah yang membuang sampah sembarangan,misalnya di kolong meja dan dilantai dan lainnya - kurang berfungsi tempat sampah dikelas maupun di luar kelas - banyaknya siswa yang tidak melaksanakan piket - banyaknya siswa yang membawa berbagai macam makanan dan minuman kedalam kelas sehingga mengotori lingkungan kelas Hipotesa Semakin tinggi tingkat kesabaran warga sekolah dalam menjaga keebersihan, maka semakin tinggi pula tingkat kebersihan lingkungan sekolah,sebaliknya semakin rendah tingkat kesadaran warga sekolah dalam menjaga lingkungan, maka semakin rendah pula tingkat kebersihan lingkungan sekolah 2. Pembatasan masalah Kesadaran menurut sarte yaitu adanya perbedaan antara perbedaan pribadi dengan yang berada di luar dirinya yang kegiatannya merupakan menindak, mengatakan tidak dengan kata lain. Kesadaran yaitu adanya kemampuan membedakan antara yang baik dan salah 3. merumuskan masalah apakah tingkat kesadaran warga sekolah dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah berpengaruh terhadap tingkat kebersihan lingkungan sekolah? Menggunakan variabel terikat karena pada penelitian ini variabel yang satu di pengaruhi oleh variabel yang lain Merupakan hubungan sebab akibat, karena ada yang berikan pengaruh ( tingkat kesadaran warga sekolah menjaga lingkungan sekolah ) dan yang mendapatkan pengaruh yaitu ( tingkat kebersihan lingkungan sekolah ) Populasi → warga SMAN 3 Rangkasbitung Sample → 4. tujuan dan manfaat penelitian a. tujuan
untuk mengatahui tingkat kesadara warga sekolah dalam menjaga lingkungan sekolah b. Manfaat Dengan mengetahui tingkat kesadaran warga sekolah dalam menjaga kebersihan akan diperoleh alternatif pemecahannya. c. tujuan kepustakaan a diskusi bertujuan untuk menentukan dan menyelesaikan masalah-masalah yang di jumpai dalam penelitian serta hambatan-hambatannya. b. mengunjungi perpustakaan mencari segala sumber yang berkaitan erat dengan penelitian yang dilakukan d. mengunjungi warnet mencari informasi dan data yang berkaitan dengan penelitian 8. Metodologi penelitian a.metode penelitian metode deskriftif digunakan untuk melukiskan secara sistematis fakta atau karakteristik bidang tertentu secara actual dan cermat. Penelitian dengan metode ini juga bermaksud memberikan suatu gejala social tertentu dengan membuat kategori pelaku, mengamati gejala, dan mencatatnya dalam buku obserpasi. b. populasi dan sampel 1. populasi Populasi pada penelitian yaitu warga sekolah berjumlah 800 orang eengan pembagian siswa : 752 orang, Guru : 41 orang, TU : 12 orang 2. sampel Dengan mempertimbangkan kemampuan dan keterbatasan waktu dan ruang maka peneliti menarik sampel dai jumlah populasi sebesar 105 orang dengan pembagian atau kuota : a. Siswa sebanyak 90 orang b. Guru sebanyak 10 orang c. TU Sebanyak 5 orang Dengan jumlah total 105 orang Dengan kata lain teknik sampel yang diambil : 1. kuota teknik sampel ini tidak mendasarkan diri pada strata atau daerah, tetapi mendasarkan diri pada jumlah yang ditentukan sehingga terpenuhinya jumlah ( quantum ) yang telah ditetapkan 2. undian yaitu setiap subjek terdaftar diberi nomor urut di mulai dari 1 sampai sebanyak subjeknya dan dilakukan pengundian secara acak
c.teknik pengumpulan data dengan mempertimbangkan hal-hal yang sedang terjadi dilingkungan sekolah terutama dalam masalah kebersihan merupakan tanggung jawab dan partisipasi seluruh warga SMAN 3 Rangkasbitung maka peneliti menggunakan kuesioner ( angket ) dan studi dokumentasi dalam mengumpulkan data a Angket atau kuesioner yaitu metode penyelidikan dengan menggunakan daftar pertanyaan yang harus di jawab atau dikerjakan oleh responden. b. Studi dokumentasi dokumentasi berasal dari kata dokumen yang artinya barang-barang tertulis atau dokumen yang didapatkan pada saat penelitian. Sumber dokumen yang ada pada umumnya dapat dibedakan menjadi dua dokumen resmi dan tidak resmi.