Pelayanan Mammografi: Nama: Taraina Pingky Aprilia Nim: 201612036

  • Uploaded by: Pingky Aprilia
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Pelayanan Mammografi: Nama: Taraina Pingky Aprilia Nim: 201612036 as PDF for free.

More details

  • Words: 620
  • Pages: 9
Pelayanan Mammografi

Nama NIM

: TARAINA PINGKY APRILIA : 201612036

Mammografi Mammografi adalah proses pemeriksaan payudara manusia (metode deteksi dini kanker payudara pada pasien) Menggunakan sinar-X dosis rendah (umumnya berkisar 0,7 mSv).

Mammografi digunakan untuk melihat beberapa tipe tumor dan kista, dan telah terbukti dapat mengurangi mortalitas akibat kanker payudara. Selain mammografi, pemeriksaan payudara sendiri dan pemeriksaan oleh dokter secara teratur merupakan cara yang efektif untuk menjaga kesehatan payudara. Beberapa negara telah menyarankan mammografi rutin (1-5 tahun sekali) bagi perempuan yang telah melewati paruh baya sebagai metode screening untuk mendiagnosa kanker payudara sedini mungkin.

Sebagaimana penggunaan sinar-X lainnya, menggunakan radiasi ion untuk menghasilkan gambar.

mammogram

Radiolog kemudian menganalisa gambar untuk menemukan adanya pertumbuhan yang abnormal.

Walaupun teknologi mammografi telah banyak mengalami kemajuan dan inovasi, ada komunitas medis yang meragukan penggunaan mammografi karena tingkat kesalahan yang masih tinggi dan karena radiasi yang digunakan dapat menimbulkan bahaya. Diketahui bahwa sekitar 10% kasus kanker tidak terdeteksi dengan mammografi (missed cancer). Hal itu disebabkan antara lain oleh jaringan normal yang lebih tebal disekitar kanker, atau menutupi jaringan kanker sehingga jaringan kanker tidak terlihat.

Terdapat 2 jenis mammografi:

• Screen-film mammografi, seperti halnya rontgen menggunakan film yang harus dicetak • Full-field mammografi, hasilnya dapat dilihat di monitor secara digital dan dapat dicetak jika diperlukan

Analisis Pasar Sasaran : • Anak – anak 5-11 thn (yang seiring waktu berpotensi terkena kanker payudara) • Remaja 12 - 25 • Dewasa 26 - 45 • Lanjut usia 46 - 65

Data Epidemiologi Pada 2010, jumlah kanker payudara 28,7% dari total penderita kanker. Prevalensi penyakit kanker di indonesia cukup tinggi Menurut data Riset Kesehatan Dasar 2013, prevalensi kanker di Indonesia adalah 1,4 dari 1.000 penduduk atau sekitar 347.000 orang. Diseluruh dunia : 8,2 jt orang meninggal dunia setiap tahunakibat kanker, meningat sebelumnya 7,6 jt pada 2008. diperkirakan 2025, jumlah orang mneinggal dunia akibat kanker meningkat jadi 11,5 jt bila tidak dilakukan pencegahan dan pengendalian yg efektif. Di Indonesia, kasus baru kanker payudara menjadi kasus kematian tertinggi dengan angka 21,5

Hasil penelitian menunjukkan : • 31,34% pasien berusia 41−50 tahun 51−60 tahun • 41,65% berpendidikan universitas • 53,61% bertempat tinggal di Pulau Jawa • 69,69% tidak memiliki riwayat keluarga dengan kanker • 85,36% tidak memiliki riwayat keluarga dengan kanker payudara • 57,31% ibu rumah tangga • 42,27% obesitas • 46,19% hamil lebih dari 2 kali • 38,56% melahirkan lebih dari 2 kali • 82,06% tidak pernah menggunakan kontrasepsi • 8,66% menggunakan kontrasepsi selama 1-5 tahun • 63,71% memiliki riwayat menyusui • 27,84% menyusui 3 anak atau lebih • 21,03% menyusui selama 0−6 bulan. Didapatkan sejumlah faktor risiko yang dapat diwaspadai serta dicegah.

Produk Layanan



Mammografi adalah sebuh alat yang berfungsi untuk screening atau deteksi dini kanker payudara, menurut Radiographer,Fitriya Hidayati alat tersebut sangat membantu tindakan medis bagi penderita kanker payudara untuk mendapatkan gambaran yang akurat dengan waktu yang singkat antara 10 hingga 15 menit."Sistemnya sudah digital & menggunakan dosis radiologi rendah,"ungkapnya.Dia melanjutkan,alat mammografi disarankan untuk wanita yang berusia 35 tahun ke atas untuk mengetahui lebih awal hingga bisa segera untuk di beri obat & di antisipasi."Hal ini tentunya akan saling melengkapi,sebab untuk pasien usia di bawah 35 tahun disarnkan melakukan USG & untuk usia di atasnya menggunakan mammografi,"papaarnyaa.Sebelumnya,para pasien diatas 35 tahun hendak melakukan deteksi dini kanker payudra harus melakukan pemeriksaan di poli bedah terlebih dahulu,kemudian setelah di periksa dokter & apabila di temukan benjolan yang di duga kanker harus di konsultasikan check up untuk memastikannya."Prosese mammografi dilakukan dengan menggunakan sinar X yang di arahkan ke payudara,kemudian hasil pemeriksaan akan di teliti oleh dokter ahli radiologi,"pungkasnya.Rencananya,alat tersebut akan digunakan dalam waktu dekat ini yaitu usai lebaran nanti.Diharapkan dengan hadirnya alat mammografi bisa semakin meningkatkan pelayanan di ruang instalasi radiologi RUUD dr.Wahidin Sudiro Husodo.(Di kutip dari Radar Mojokerto,16 February 2018).

Related Documents


More Documents from "steffanie"