Pathway Diabetes Melitus Faktor Pemicu dan faktor resiko
Produksi insulin menurun
Sel ᵦ terganggu
Glukosa tidak dapat masuk kedalam sel
Ketidakstabilan kadar gula darah Glukosa tidak dapat diubah menjadi ATP
Melebihi batas reabsorpsi ginjal
Sel Kelaparan
Kelemahan
Merangsang Hipotalamus
Katabolisme
Hiperglikemia
Viskositas darah meningkat Albumin
Glukosuria
Produksi urin meningkat
Polifagia
Edema
Poliuri
Katabolisme Protein Urea Meningkat Memperberat kerja ginjal Gagal Ginjal
Neuropati Otonom
Lipolisis
Glikogenesis
Keton Meningkat
Katabolisme Glikogen
Ketoasidosis Diabetik
Dehidrasi Polidipsi
Antibodi
Penumpukan cairan pada interstisial
Angiopati
Diuresis Osmotik
Defisit Nutrisi
Glukoneogenesis
Anabolime Protein menurun
Resiko Infeksi
Hipervolemik Hipovolemik Mikroangiopati
Makroangiopati
Glukosa
Asidosis Metabolik
Jantung
Otak
Penurunan Curah Jantung
Stroke
Koma
Neuropati Motorik
Deformitas Kehilangan (Clawtoe/ kemampuan Hammertoe), untuk kaki dan tangan mengendalikan lemas, kram dan detak jantung, atropi otot sirkuasi darah, pencernaan, respons seksual, keringat dan fungsi kandung kemih
Neuropati
Nefropati
Retinopati
Neuropati Sensori
Penurunan Produksi Eritropoeitin
Menyumbat Korpus Siliris
Kehilangan Sensasi
Penumpukan Aquos Humor Anemia Peningkatan TIO
Luka + Hiperglikemi Ulkus Diabetik
Kekebalan tubuh menurun
Perfusi perifer tidak efektif
Gangguan Integritas Jaringan
Glaukoma
Gangguan Persepsi Sensori
Bagan 1. Pathway Diabetes Melitus Sumber : (Anggit, 2017), (Brunner & Suddart, 2015) dan (Rohmawardani, 2018).
Gangguan Mobilitas Fisik