Panduan Penulisan Pelaporan Pkl 2019.docx

  • Uploaded by: munif
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Panduan Penulisan Pelaporan Pkl 2019.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,115
  • Pages: 12
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.

Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan matakuliah yang harus ditempuh mahasiswa sebagai matakuliah yang membekali mahasiswa pengalaman mengenai dunia kerja agar mahasiswa mempersiapkan diri dan mampu beradaptasi dengan baik di dunia kerja. Untuk mengetahui bahwa mahasiswa melaksanakan Praktek Kerja Lapangan, setelah selesai melaksanakan PKL, mahasiswa diwajibkan menulis laporan PKL yang diserahkan kepada Kaprodi. Untuk pembimbingan penulisan laporan PKL, Kaprodi menunjuk dosen-dosen sebagai pembimbing penulisan laporan. Agar penulisan laporan PKL seragam, maka perlu disusun buku panduan penulisan laporan PKL yang berisi prosedur administrasi permohonan ijin kerja di tempat yang dituju, dan aturan-aturan penulisan laporan PKL. 1.2 Tujuan dan Manfaat Buku Panduan Tujuan pokok buku pedoman penulisan laporan PKL ini adalah: (1) menyeragamkan format penulisan laporan PKL; (2) menghindari adanya inkonsistensi penulisan laporan PKL.

Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 1

BAB II SYARAT DAN ADMINISTRASI PELAKSANAAN PKL

2.1 Syarat Pengambilan Program PKL 1. Untuk pengambilan matakuliah PKL ini, mahasiswa telah memperoleh 110 sks, dan sudah menyelesaikan seluruh matakuliah keterampilan Teknik Sipil. 2. Matakuliah keterampilan diteknik sipil semuanya sudah ditmpuh oleh Mahasiswa 3. Mahasiswa yang sudah bekerja dapat menggunakan tempat bekerja sebagai lokasi PKL dan tetap membuat laporan. 4. Pemrograman matakuliah PKL berlaku untuk 1 semester yang sedang berjalan. 5. Bagi mahasiswa yang tidak bekerja, pelaksanaan PKL bisa selain jam kuliah atau pada liburan semester. 6. Tempat PKL adalah lembaga resmi yang diakui pemerintah dengan adanya status hukum berupa SIUP, akta notaris, dll. 7. Laporan PKL harus diserahkan kepada Kaprodi pada pertemuan perkuliahan ke `3 pada semester berikutnya. 2.2 Administrasi Pelaksanaan PKL Ada beberapa langkah yang harus dilakukan mahasiswa dalam melaksanakan PKL berkaitan dengan administrasi. 1. Mahasiswa mengambil formulir ijin melakukan kegiatan PKL di Kasubag Tata Usaha Fakultas Teknik dan jika sudah diisi, ditanda tangani pemohon dan serahkan ke Kaprodi selanjutnya diserahkan ke Kasubag Tata Usaha Fakultas Teknik. 2. Kasubag Akademik akan membuatkan surat ijin tersebut yang ditandatangani Dekan. 3. Mahasiswa membawa surat tersebut ke tempat PKL yang dituju. 4. Dalam perjalanan PKL, mahasiswa dibimbing oleh pembimbing lapangan yaitu yang diberi tanggung jawab di tempat PKL/magang.

Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 2

5. Apabila telah menyelesaikan PKL, mahasiswa menyerahkan format penilaian PKL kepada dan diisi oleh yang bertanggung jawab atas kegiatan PKL mahasiswa tersebut. 6. Mahasiswa membuat laporan PKL tersebut dan menyerahkan laporan tersebut kepada Kaprodi untuk dicatat dan diberikan kepada dosen pembimbing penulisan laporan, beserta daftar penilaian yang telah diisi oleh penanggung jawab mahasiswa PKL. 7. Selanjutnya mahasiswa melakukan pembimbingan penulisan PKL dengan dosen yang telah ditunjuk. Perbaikan penulisan mengacu pada petunjuk yang tertera pada lembar bimbingan, dan pada laporan itu sendiri. 8. Apabila laporan PKL telah dianggap baik oleh dosen pembimbing, nilai diberikan oleh dosen pembimbing dengan menggabungkan nilai dari perusahaan / lembaga dengan nilai laporan. Nilai ditulis pada lembar pembimbingan. 9. Lembar pembimbingan yang telah berisi nilai diserahkan oleh dosen pembimbing kepada Kaprodi. 10. Mahasiswa menjilid laporan sebanyak tiga exsemplar yang telah ditandatangani dosen pembimbing dan Dekan, dan menyerahkan satu eksemplar untuk Fakultas, satu untuk dosen pembimbing, satu untuk mahasiswa yang bersangkutan.

Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 3

BAB III PENULISAN LAPORAN PKL

3.1 Pengertian Laporan Laporan adalah segala sesuatu yang dilaporkan (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2011). 3.2 Isi Laporan Isi laporan terdiri dari tiga bagian yaitu bagian awal, bagian inti, dan bagian akhir. 3.2.1 Bagian awal Bagian awal terdiri dari (1) halaman judul, (2) halaman pengesahan yang ditandatangi Dekan dan dosen pembimbing, (3) kata pengantar, (4) daftar isi, dan (5) abstrak. (1) Halaman Judul Halaman judul terdiri atas bagian-bagian: (a) judul; (b) keterangan status sebagai laporan PKL; (c) logo Fakultas Teknik Universitas Bojonegoro; (d) nama penulis laporan dan NIM; (d) lembaga (jurusan, fakultas, universitas); (f) tahun akhir penulisan laporan PKL. Bagian-bagian ini mempunyai ketentuan sebagai berikut: a) judul: ditulis dengan huruf kapital, posisi simetris, Time New Romance ukuran 16 font, cetak bold. b) keterangan status sebagai laporan PKL: Time New Romance, huruf kapital untuk awal kata, 14 font, cetak bold. c) logo Fkultas Teknik : posisi simetris, ukuran luasnya tidak lebih dari 30 % ruang halaman yang digunakan (ruang tepi kosong tidak dihitung) d) Nama penulis laporan (nama mahasiswa), nomor pokok mahasiswa (NIM): Time New Romance, posisi simetris, kata oleh tidak perlu dengan titik dua (:), semua huruf kapital, 14 font, cetak bold, antarbaris 1 spasi; nama dan NIM tidak diberi garis bawah. e)

Lembaga (jurusan, fakultas, universitas: Times New Romance, posisi simetris, semua huruf kapital, 14 font, cetak bold, antarbaris 1 spasi, kata Surabaya sebagai unsur nama universitas ditulis dalam satu baris.

Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 4

f)

Tahun pengajuan laporan: Times New Romance, posisi simetris, 14 font, cetak bold.

Spasi antarbagian disesuaikan dengan seluruh ruang halaman. Contoh halaman judul laporan dapat dilihat pada Lampiran. 2) Halaman Pengesahan Hal-hal yang perlu diperhatikan pada halaman pengesahan laporan PKL sebagai berikut. a) seluruh kata pada judul lembar pengesahan menggunakan huruf kapital, bold, 14 font, bagian berikutnya 12 font. b) menulis dengan urutan ke bawah, judul laporan; nama mahasiswa; NPM; fakultas; jurusan; universitas; tempat PKL; alamat lengkap tempat PKL; rentang waktu PKL c) tanda tangan pengesahan laporan PKL oleh dosen pembimbing penulisan laporan, dan dekan ; nama dosen lengkap dengan gelar. Contoh bagian ini ada di lampiran. 3) Kata Pengantar Kata Pengantar adalah ucapan yang bersifat pribadi penulis yang dapat berisi alasan penulisan topik laporan PKL, ucapan terimaksih, rasa syukur, dan lain-lain. Pada akhir kata pengantar, pada bagian bawah kanan, dituliskan nama kota, tanggal, bulan dan tahun berakhirnya tulisan skripsi. 4) Daftar Isi Daftar isi berisi rincian seluruh bagian, dimulai dari kata pengantar, bab, subbab, sub-subbab dalam laporan PKL. Setiap bagian diberi nomor halaman. 5) Abstrak Abstrak adalah uraian singkat dan jelas mengenai apa yang ditulis dalam laporan PKL tersebut sehingga pembaca bisa memperoleh gambaran utuh tentang isi laporan.

Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 5

3.2.2 Bagian Inti Bagian inti laporan PKL terdiri dari empat (4) bab, yaitu bab 1 untuk pendahuluan, bab 2 untuk gambaran umum tempat PKL, bab 3 untuk lingkup kegiatan dan hasil PKL, dan bab 4 untuk penutup. 3.2.2.1 Bab I Pendahuluan Bagian ini berisi: (1.1) Latar Belakang; (1.2) Rumusan Masalah; (1.3) Tujuan Penulisan; (1.4) Batasan Masalah; (1.5) Manfaat; (1.6) Tempat dan Waktu; (1.7) Landasan Teori, dengan penjelasan sebagai berikut. (1.1) Latar Belakang Latar belakang berisi tentang gambaran umum yang mendasari penulisan topik laporan yang dapat membantu pembaca untuk memperoleh latar belakang permasalahan yang dibahas. Penulisan sebaiknya menggunakan metode deduktif, yaitu dari hal umum ke hal yang khusus. (1.2) Rumusan Masalah Rumusan masalah menjelaskan keadaan yang memerlukan pemecahan dan atau memerlukan jawaban melalui pengalaman ketika melakasanakan PKL. Rumusan masalah harus jelas dan dinyatakan dalam kalimat pertanyaan. (1.3) Tujuan Penulisan Tujuan penulisan harus mengungkapkan tujuan yang ingin dicapai sesuai dengan uraian dalam latar belakang dan rumusan masalah. Jumlah tujuan yang ingin dicapai harus sesuai dengan rumusan masalah. (1.4) Batasan Masalah Batasan masalah ini untuk membatasi pembahasan agar tidak melebar dari topik penulisan laporan. Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 6

(1.5) Manfaat Penulisan laporan ini harus mempunyai manfaat kepada pembaca dan instansi tempat PKL. (1.6) Waktu dan Tempat Waktu dan tempat pelaksanaan PKL harus ditulis dengan jelas. (1.7) Landasan Teori Landasan teori ini berisi uraian singkat teori yang digunakan sesuai dengan masalah yang akan dipecahkan. 3.2.2.2 Bab 2 Gambaran Umum (tempat PKL) Gambaran umum ini berisi tentang hal-hal yang terkait dengan tempat pelaksanaan PKL. Misalkan, sejarah singkat, struktur organisasi, dan hal-hal yang sesuai dengan topik penulisan. 3.2.2.3 Bab III Pembahasan Bagian pembahasan mendiskusikan masalah dan temuan penulis selama masa pelaksanaan PKL untuk menyelesaikan masalah tersebut. Sub-bagian disesuaikan dengan rumusan masalah. 3.2.2.4 Bab IV Penutup Bagian ini berisi dua hal, yakni simpulan dan saran. Simpulan merupakan rangkuman pembahasan pada bab III. Saran merupakan gagasan rekomendasi pemecahan masalah yang didasarkan pada pembahasan bab III. 3.2.3 Bagian Akhir Bagian akhir terdiri dari daftar pustaka dan lampiran-lampiran termasuk lampiran penilaian dari pihak instansi tempat PKL. Daftar pustaka harus sesuai dengan pustaka yang dikutip dalam laporan. Pustaka bisa berupa buku, jurnal, koran. Lampiran adalah dokumen yang perlu dilampirkan dalam bentuk gambar, tabel dan sebagainya yang mendukung laporan tetapi tidak menjadi bagian pembahasan. Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 7

BAB IV KETENTUAN UMUM TEKNIK PENULISAN Bagian ini mengatur tentang ketentuan umum teknik penulisan memuat aturan-aturan umum dalam menuliskan huruf, kata, frase, kalimat, paragraf, penomoran, ejaan, jenis dan ukuran kertas. 4.1 Jenis Bahasa Laporan PKL menggunakan bahasa Indonesia dan untuk kata-kata asing dibuat huruf miring.. 4.1.1 Penggunaan kalimat Sebagai sebuah laporan yang bersifat formal, bahasa yang digunakan adalah bahasa baku yang bersifat ilmiah dan efektif, yaitu: 1. kalimat harus mengikuti kaidah tata bahasa baku, 2. kalimat harus memakai kata-kata baku, dan lugas, 3. kalimat harus logis, 4. kalimat harus hemat kata, 5. kalimat harus mengandung satu arti. 4.1.2 Paragraf Paragraf adalah rangkaian kalimat yang mengandung satu ide pokok. Dengan demikian, jika mengandung 2 ide pokok, satu paragraf tersebut harus dipecah menjadi dua. Satu paragraf terdiri dari kalimat awal sebagai topic sentence, kalimat pembahasan, dan kalimat simpulan. Hubungan antar kalimat dalam sebuah paragraf harus kohesif, misalnya dengan menggunakan pronomina (kata gantyi), kata tunjuk, dan sebagainya.

Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 8

Antar paragraf satu dan paragraf berikutnya dalam satu subjudul harus terdapat relasi, kaitan, dan disajikan menurut urutan penalaran yang logis. Oleh karena itu, pemakaian penanda kohesi antar paragraf harus tepat. Misalnya: Kenyataan tersebut....; .... sehubungan dengan kondisi di muka..., dan lain sebagainya. Kata awal paragraf harus dimulai dengan karakter ke enam (6) dari batas tepi kiri. Sementara, pada sisi kanan penulisan dilakukan dengan rata kanan. 4.2 Bahan dan Ukuran Kertas 4.2.1 Bahan Naskah Kertas naskah laporan berupa kertas putih jenis HVS dengan berat 70 atau 80 gram, dan ditulis hanya pada satu sisi saja. 4.2.2 Bahan Sampul Sampul laporan menggunakan jenis dan berat kertas yang sama, tetapi diberi sampul plastik bening. 4.2.3 Ukuran Naskah Ukuran naskah menggunakan kertas A4 (29,5 cm x 21 cm). 4.3 Pengetikan 1) Pengetikan harus menggunakan komputer dengan huruf Times New Roman 12 font, kecuali untuk keperluan tertentu, misalnya tabel dan gambar. Jarak antara baris satu dengan lainnya 2 spasi. 2) Batas tepi penulisan adalah: - batas atas 4 cm - batas bawah 3 cm - batas kiri 4 cm - batas kanan 3 cm

Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 9

3) Pengaturan spasi lainnya adalah sebagai berikut: a. Jarak antara nomor bab dengan judul bab adalah 2 spasi. b. Jarak antara judul bab dengan judul sub-bab adalah 4 spasi. 4) Bilangan diketik dengan angka dan huruf, namun untuk bilangan pada permulaan kalimat harus diketik dengan huruf. 5) Judul bab harus ditulis dengan huruf kapital semua, tanpa garis bawah dan tidak diakhiri dengan titik. Pengetikan diatur secara sistematis terhadap batas kiri dan batas kanan. 4.4 Penulisan Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lampiran 4.4.1 Daftar Isi a. Penulisan kata Daftar Isi ditulis dengan huruf kapital, di tengah halaman antara batas kiri dan kanan, tanpa titik atau pun garis bawah. b. Isi dalam daftar isi (halaman pengesahan, kata pengantar, abstrak, Bab I, dst) ditulis mulai tepi kiri c. Nomor halaman setiap isi dicantumkan pada garis tepi kanan sejajar dengan isi. Nomor halaman yang dinyatakan hanyalah nomor halaman isi yang bersangkutan dimulai. d. Tiap bab dapat dibagi dalam subbab atau subjudul dan yang ditulis pada daftar isi cukup sampai dengan subbab atau judul. e. Jarak bab, bab dengan subbab, subbab dengan bab, dipisahkan dengan jarak spasi yang lebih lebar dari spasi antar baris biasa. 4.4.2 Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lampiran (jika ada) a. Kata daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran ditulis denagn huruf kapital, tanpa titik, tanpa garis bawah, di tengah halaman antara batas kiri dan batas kanan. b. Pada tepi kiri ditulis kata Tabel, Gambar, atau Lampiran diikuti dengan nomor urut untuk tabel, gambar, atau lampiran. c. Nomor halaman ditulis setelah judul tabel, gambar, atau lampiran dengan rata format kanan.

Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 10

4.5 Penulisan Daftar Pustaka Daftar Pustaka memungkinkan ada jika memang penulis mengutip pendapat ahli atau merujuk pada satu atau beberapa sumber dalam memenuhi penulisan laporan PKL. Penulisan daftar pustaka mempunyai berbagai versi, tetapi secara umum berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan. a. Kata Daftar Pustaka sebagai judul sejajar dengan bab baru, maka harus ditempatkan simetris di tengah atas dengan menggunkan huruf kapital untuk seluruh huruf. Ukuran 14 font dengan cetak tebal. b. Jarak antara judul dengan baris pertama pustaka pertama adalah 4 spasi. Jarak pustaka satu dengan pustaka lainnya adalah 2 spasi. Jarak antarbaris dalan 1 pustaka—jika jumlahnya lebih dari 1 baris—adalah 1 spasi. c. Apabila untuk satu pustaka membutuhkan lebih dari 1 baris, maka baris ke dua dan seterusnya harus dimulai dengan identasi 6 ketuk. d. Apabila rujukan yang dipakai adalah jurnal, majalah, website, dll, semua ditulis dalam satu daftar, yaitu Daftar Pustaka. e. Penyajian daftar pustaka didasarkan pada abjad nama marga, nama keluarga, atau unsur nama terakhir dari nama penulis. Jika hanya satu unsur, nama penulis langsung dirujuk apa adanya.

Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 11

Panduan penulisan lap.pkl-16

Page 12

Related Documents


More Documents from "Maya Khairani Nasution"