Untuk memenuhi tugas mata kuliah IPK (baca kepanjangannya), kami dari kelompok 3 mengambil tema Komunikasi SBAR Antar Tenaga Kesehatan Di Rumah Sakit Pemeran dalam video ini adalah: Pemuda penabrak : Adji 2 gadis korban : Mita dan Salsa 2 ibu-ibu penolong : Aam dan Novita Petugas Ambulance 1 : Wawan Petugas Ambulance 2 : Endah Ibu korban : Puji Bapak korban : Resian Perawat UGD 1 : Ani Perawat UGD 2 : Ghina Dokter jaga : Wiwi Petugas Rontgen 1 : Desi Petugas Rontgen 2 : Novia Kameramen & editor : Andrian Narrator : Siti Penulis dan pengarah : Mega Selamat menyaksikan Narrator: Pada suatu ketika ada seorang pemuda yang baru saja tinggal di Semarang, dan dia akan pergi kerumah temannya. Saat diperjalanan pemuda itu mengendarai sepeda motor dengan terburu-buru dan dia tidak memperhatikan jalan karena sambil membuka aplikasi maps, kemudian dari pertigaan jalan muncul dua orang gadis yang mengendarai sepeda motor yang akan pergi membeli makan, dan akhirnya terjadilah kecelakaan. Melihat kejadian itu ibu-ibu yang sedang membeli es dawet disekitar tempat kejadian langsung berlari untuk menolong pemuda dan gadis itu. Dua petugas ambulan pun datang dengan cepat setelah mendapat panggilan darurat. Sesampainya di Rumah Sakit dan setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, korban kecelakaan harus mendapatkan tindakan pembedahan. *** Adji
: (membaca maps di hp) “habis belok kanan, lurus terus sampai pertigaan belok ke kanan” : (tuing tuing suara hp) “aduuh telattt, sabar ya coy 5 menit lagi aku sampe” (sambil membalas chat) : “hwaaaaaa!!!!” (terkejut karena melihat ada motor dari arah berlawanan) ***
Salsa : “eh gimana ni mit, kita mau makan dimana ?” Mita
: “yang murah tapi enak sal, biasa kantong mahasiswa hahaha”
Salsa : “okey kita beli geprek depan Superindi aja yuk yang murah”
Mita
: “boleh juga tuhh, langsung deh aku dah laper nih”
Salsa dan Mita : (berteriak) “ya allaaaaah!!” “awassssss!!!” GUBRAAKKK DUARRR PYARRR Terjadilah kecelakaan yang mengakibatkan 1 gadis mengalami patah tulang dan lainnya luka ringan ***(lokasi pertigaan depan NRC, adji dari depan NRC mita salsa samping NRC)*** Ibu Aam
: (terkejut) “ehhh ya Allah bu, itu ada kecelakaan”
Ibu Novita
: “innalillahi wa innailaihi roijun, ayoo bu di tolong” (Ibu Aam dan Ibu Novita berlari mendekati korban)
Ibu Aam
: “bu telepone ambulan bu, ini parah ni anaknya”
Adji
: “duuhh ya Allah remuk motorku..”
Ibu Novita
: (mengambil hp dari tas kemudian menelpon ambulan hebat Semarang) “ halo, selamat sore mas ini ada kecelakaan di jalan kedungmundu, ada 3 orang korban, korban parah ada 1, segera kirim bantuan ya” ***tempat di garasi mobil ambulan unimus***
Petugas 2
: (menghampiri Wawan yang standby di dekat ambulan) “wan, ada panggilan ambulance di jalan kedungmundu, ada 3 korban kecelakaan motor, ayoo cepett”
Petugas 1
: “siapp langsung berangkatt!!”
Salsa
: (menangis kaki tertindih motor) “toloongg aduhhh kakiku sakitttt!!!!”
Mita
: (berusaha berdiri dan meminta tolong dengan luka lecet di tangan kiri dan kaki kiri) “buu tolongin temen saya bu”
(ibu aam dan ibu novita berusaha membantu mengangkat motor yang menimpa kaki Salsa) Ibu Novita
: “sebentar ya dek, ibu dah panggilkan ambulance. Kamu bawa hp ndak ?buat telpon orang tua kalian”
Mita
: “orang tua saya ndak disini bu saya anak kos, saya telponkan orang tua temans saya saja” ***beberapa menit kemudian ambulance datang***
Mita
: (mencari hp salsa di tas lalu menelpon orang tua salsa) “hallo assalamualaikum tante, ini saya mita temennya Salsa”
:Kami habis ditabrak motor. Ini mau dibawa ke rumah sakir ketileng tan” Adji
: (menelpon teman) hallo, sorry ya aku gabisa dateng aku kecelakaan ini
Ibu Aam
: “ heh mas kamu jangan pergi ya, km harus tanggungjawab!!”
Adji
: “iya bu enggak kok, saya hanya memberi kabar teman saya “ ***Dirumah salsa (kos Ghina)***
Ibu
: sedang memasak di dapur, mendengar dering hp lalu mengangkat “ya, waalaikumsalam nduk, ada apa ? : (terkejut)“innalillahi wainailaihi rojiun, kok bisa ? yaudah nanti tante kesana sama om sekalian”
Bapak
: “ada apa to bu ?kok teriak-teriak
Ibu
: “salsa kecelakaan pakk, ayo cepet kita ke rumah sakit”
Bapak
: (terkejut)“ ya allah!!! Ayoo bu” (sambil bergegas menuju rumah sakit menggunakan motor
Mendengar berita anak gadisnya mengalami kecelakaan, ibu Nila bergegas pergi ke Rumah Sakit ***Rumah Sakit*** (Petugas ambulance menyerahkan pasien ke UGD Rumah Sakit) Endah
: “pasien korban kecelakaan motor 3 orang, 1 orang terdapat fraktur pada kaki”
Wawan
: “2 korban luka lecet di tangan dan sudah ditangani”
Ghina
: “ baik terimakasih” (menulis identitas pasien )
Wiwi
: “(memeriksa keadaan pasien)
Ani
: “apa yang dirasakan dek ?coba gerakkan jari kaki kanan/kirinya” (
Salsa
: “ sudah sus, tapi sakit bangettt” dilanjut pemeriksaan PMS lainnya)
Wiwi
: “segera lakukan foto rontgen untuk mengetahui lokasi patahan fraktur”
Ghina
: “baik dok, saya telponkan radiologi untuk ambil antrian”
: (menelpon ruang radiologi) “selamat pagi, ini dari ruang UGD mbak; mbak saya mau masukin pasien kecelakaan fraktur kaki” Desi
: “ya selamat pagi, oh iya baik mbak langsun saja dibawa kesini”
Perawat Ani Ghina mengantar pasien ke ruang radiologi diterima petugas radiologi Desi dan Novia. 15 menit kemudian Ibu nila tiba di ruang UGD dan mencari Mita Dokter Wiwi memanggil keluarga korban untuk menyampaikan hasil pemeriksaan dan meminta persetujuan tindakan lebih lanjut (operasi)
Beberapa menit kemudian, pasien keluar dari ruang radiologi dan di antarkan ke ruang rawat jalan
Sekian Terimakasih sudah menyaksikan video ini