Masa Pra Orde Baru

  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Masa Pra Orde Baru as PDF for free.

More details

  • Words: 969
  • Pages: 9
Orde Lama Masa Repelita V dan Pelita V

Disusun Oleh : Patrick D.

(37)

Rika P.

(36)

Setiadi

(39)

Sintong T.

(40)

Tika M.

(41)

Tommy

(42)

XII IPA 2

SMA XAVERIUS 1 PALEMBANG 2009

Kata Pengantar Pertama-tama, ucapan terima kasih kepada Tuhan YME, karena dorongan dan berkatnya, makalah ini dapat diselesaikan. Awalnya, ketika pecaharian informasi mengenai Repelita dan pelita, terjadi sedikit kemerosotan minat dan tekad. Karena minimnya informasi yang didapat. Tetapi ketika melihat sebuah artikel yang membahas mengenai visi dan misi Indonsia tahun 2030, semangat didapatkan kembali. Memang susah mencari hal yang kurang diketahui secara baik. Tetapi dengan didasarkan niat dan semangat, tidak ada kata menyerah dalam pembuatan sesuatu. Mungkin informasi yang didapat dari makalah ini sangatlah kurang, tetapi cukup sebagai dasar untuk mengenal Repelita dan pelita ke-V. Agustus 2009 penulis

Daftar Isi 1

Kata Pengantar....................................................................................................

i

Daftar Isi..............................................................................................................

ii

BAB 1 Pendahuluan A. Latar Belakang........................................................................................

1

B. Rumusan Masalah ..................................................................................

1

C. Tujuan ....................................................................................................

1

BAB 2 Pembahasan A. Sejarah Perencaan Repelita dan Pelita ...................................................

2

B. Dampak dari repelita dan pelita ke V......................................................

2

BAB 3 Penutup A. Kesimpulan.............................................................................................

4

B. Saran........................................................................................................

4

Daftar Pustaka.....................................................................................................

5

3

1

BAB 1 Pendahuluan A.Latar Belakang Masa pemerintahan Presioden Soeharto adalah yang terpanjang. Lebih dari 20 tahun memimpin Bangsa Indonesia. Oleh karena lamanya masa pemerintahan Presiden Soeharto, maka banyak jugalah kebijakan, misi yang tercipta dan terlaksana pada masa pemerintahan beliau. Salah satu pemikiran beliau adalah Repelita (rencana pembangunan lima tahun). Replita sendiri terbagi dalam beberapa periode, periode Repelita I hingga Repelita VI atau era Lepas Landas (Take Off). Setelah repelita, di laksanakan dalam pelita (pembangunan lima tahun). Repelita ke V sendiri merupakan program lanjutan dari Repelita ke IV, dimana secara garis besar pada saat itu, pemerintah ingin melakukan Pengembangan Industri Nasional. Selain itu, juga turut mengembangkan sektor pertanian untuk melanjutkan program swasembada beras. Untuk meningkatkan industri nasional, pemerintah melakukan pendalaman dan pemantapan struktur industri, mengembangkan sektor kewirauswastaan dan tenaga profesi. Setelah itu, barulah mengembangkan industri elektronika dan industri permesinan. Pengembangan industri permesinanlah yang menjadi prioritas dari pemerintah, dimana yang di hasilkan berupa mesin-mesin ringan maupun berat. Mesin-mesin itulah yang kelak membantu peningkatan nilai ekspor dan investasi di Indonesia.

B. Rumusan Masalah 1. apa yang mendasari pelaksanaan repelita dan pelita? 2. dampak apa yang dirasakan ketika maupun setelah repelita dan pelita? C. Tujuan 1. Mengetahui alasan pelaksanaan Repelita dan Pelita. 2. Mengetahui apa saja dampak/efek yang terjadi dalam pelaksanaan Pelita.

1

BAB II Pembahasan A. Sejarah perencanaan Repelita dan Pelita Seiring dengan pergantian pemerintahan dari Presiden Soekarno kepada Presiden Soeharto bertekad mengentaskan kemiskinan melalui upaya pembangunan manusia Indonesia seutuhnya, fisik dan spiritual, bebas dari kebodohan dan keterbelakangan. Pak Harto selalu berusaha menempatkan manusia sebagai titik sentral pembangunan. Presiden Soeharto, dalam buku “Soeharto (Pikiran, Ucapan dan Tindakan Saya)”, yang disusun oleh G. Dwipayana dan Rammadhan KH. pernah berkata: ”Saya masih ingat, kalau pada tahun 1967 sembilan dari sepuluh orang Indonesia hidup dibawah garis kemiskinan”. Atas dasar pemikiran itu, tanggal 1 April 1979 ditetapkan sebagai kebulatan bangsa ini memerangi kemiskinan secara bertahap melalui Rencana Pembangunan Lima Tahunan (Repelita). Disepakati untuk menyusun suatu rancangan pembangunan yang berjangka 25 tahun, yang selalu disebut Pembangunan Nasional Jangka Panjang. MPR menetapkan kurun waktunya antara April 1969 sampai dengan Maret 1994. Untuk pelaksanaannya ditetapkan tahapan-tahapan lima tahunan, yang biasa disebut dengan Repelita (Rencana Pembangunan Lima Tahun). Dalam kurun waktu 25 tahun terdapat lima Repelita yaitu Repelita I tahun 1969 - 1974, Repelita II tahun 1975 - 1979, Repelita III tahun 1980 1984, Repelita IV tahun 1985 - 1989, Repelita V tahun 1990 - 1994. Dari Repelita I Repelita V terangkai suatu cita-cita luhur, terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur. B. Dampak dari Repelita dan Pelita ke-V “REPELITA V (tahun fiskal 1989/1990 – 1993/1994) dinilai sangat menentukan karena merupakan tahap akhir untuk persiapan menuju era tinggal landas (take off) pada periode REPELITA VI. Pada masa REPELITA V ini pembangunan pada bidang ekonomi diberikan prioritas dengan penekanan pada pembangunan pada Sektor Industri dengan didukung oleh pertumbuhan yang cukup tinggi dari Sektor Pertanian.” Berdasarkan uraian tersebut, diketahui bahwa, pada Repelita V, memang menekankan pada pengembangan ekonomi/finansial. Sedangkan pelita ke-V sendiri bertujuan : 1



Melanjutkan deregulasi dengan tujuan menarik sebanyak mungkin industri yang berpindah lokasi (relokasi) dari satu negara ke negara lain, yang pada umumnya berupa foot loose industry seperti industri elektronika, sepatu dan garmen yang padat karya



Melanjutkan kebijaksanaan Pelita IV Selain itu, pelita V juga menawarkan peningkatan investasi di Indonesia,

investasi tersebut sekitar Rp. 334,4 triliun. Kebijakan untuk mendorong pengembangan industri kayu ditandai oleh kenaikan pajak ekspor kayu yang tinggi (prohibitive tax). Di dalam Pelita V direncanakan pertumbuhan penduduk turun sampai 1,8% Caranya? Pemerintah akan mengembangkan wilayah cakupan dari program KB, dimana pada periode sebelumnya program KB hanya di pusatkan di Jawa dan Bali. Pada segi ekspor-inpor, dampak dari pelita IV suda terlihat dimana pertumbuhan ekspor diharapkan mencapai sekitar 13,3 persen per tahun, dengan ekspor di sektor industri memberikan sumbangan sekitar 17,4 persen, yang meliputi kenaikan nilai tambah ekspor dari US$ 23,4 miliar di akhir masa pelita V. Selain itu juga ditargetkan oleh Menko (yang berjabat pada saat itu) untuk melakukan peningkatan ekspor nonmigas 15,6 persen per tahun pada Pelita V.

BAB III PENUTUP A. Kesimpulan 1

Pada dasarnya pencanangan Repelita dan pelita adalah untuk memajukan manusia Indonesia, dengan meningkatkan SDM dan SDA secara berkala. Itulah sebab mengapa repelita terbagi menjadi beberapa bagian. Repelita dan pelita sendiri memberikan banyak kontribusi pada Indonesia. Oleh karena program yang berorientasi pada pembangunan secara individual, maka kinerja Bangsa Indonesia menjadi meningkat. Dalam hal ini pada masa repelita dan pelita ke-V, di tunjukkan adanya swasembada beras, peningkatan investasi, peningkatan pajak, penurunan angka pertumbuhan penduduk. B. Saran Sebaiknya, sebelum memberikan sebuah judul materi, guru pembimbing memberikan gambaran secara umum mengenai materi tersebut. Karena kurangnya pengetahuan pendahuluan siswa, maka dalam penulisan makalah ini sedikit tersendat.

Daftar Pustaka http://www.balipost.co.id/BaliPostcetak/2007/5/21/o1.htm http://www.pelita.or.id/cetakartikel.php?id=63365 http://julissarwritting.blogspot.com/2007/09/teori-dan-paradigma.html

3

http://www.setneg.go.id/index.php? Itemid=54&id=83&option=com_content&task=view

3

Related Documents