DISUSUN OLEH READI RADIFAN
170603110
FAJRI RAMADHAN
170603227
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ARRANIRY BANDA ACEH 2019
1
KATA PENGANTAR Dengan menyebut nama Allah swt yang maha pengasih lagi maha penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadiran-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan inayah-Nya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan laporan tentang pelayanan Longtime Coffee. Laporan ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapat bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan laporan ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan laporan ini. Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki laporan ini. Akhir kata kami berharap semoga laporan tentang pelayanan Longtime Coffee ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.
.
Banda aceh, Maret 2019
Penyusun
2
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bisnis merupakan suatu kegiatan kemampuan dalam meciptakan nilai tambah di pasar melalui proses pengelolaan sumber daya dengan cara-cara baru dan berbeda. Kegiatan bisnis merupkan prilaku utama dari setiap korporasibisnis yang didirikan oleh setiap objek hukum yang tentu berorientasi pada keuntungan atau laba. Entrepreneurship adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat dan sumber daya untuk mencari peluang menuju sukses dengan sesuatu yang baru dan berbeda adalah nilai tambah barang dan jasa yang menjadi sumber keunggulan untuk dijadikan peluang. Sejalan dengan perkembangan dan tantangan seperti adanya krisis ekonomi, pemahaman berniaga atau berbisnis baik melalui pendidikan formal maupun pelatihanpelatihan disegala lapisan masyarakat sehingga bisnis menjadi berkembang. Muncul pertanyaan mengapa seorang entrepreneur yang mempunyai cara berpikir berbeda dari manusia pada umumnya. Mereka mempunyai motivasi, panggilan jiwa, persepsi dan emosi yang sangat terkait dengan nilai-nilai, sikap dan perilaku sebagai manusia unggul. Pelayanan merupakan sebagai proses pemenuhan kebutuhan melalui aktivitas orang lain secara langsung, merupakan konsepnyang senantiasa aktual dalam berbagai aspek kelembagaan. Bukan hanya pada organisasi bisnis, tetapi telah berkembang lebih luas pada tatanan organisasi pemerintah (Sinambela 2006:42-43). Pemberian pelayanan yang memenuhi standar yang telah ditetapkan memang menjadi bagian yang telah ditetapkan memang menjadi bagian yang perlu dicermati. Saat ini masih sering dirasakan bahwa kualitas pelayanan minimum sekalipun masih jauh dari harapan masyarakat. Yang lebih memprihatinkan lagi, masyarakat hampir sama sekali tidak memahami secara pasti entag pelayanan yang seharunya diterima dan sesuai dengan prosedur pelayanan yang baku oleh pemerintah.
B. Tujuan Tujuan laporan ini adalah :
Untuk mengkaji bagaimana pelayanan Long Time Coffee dalam memberi pelayanan kepada konsumen. Untuk mengetahui apakah pelayanan yang di berian Long Time Coffee kepada konsumen sudah termasuk pelayanan yang baik.
C. Metode penelitian Metode penelitian yang kami gunakan untuk laporan ini adalah : Metode observasi, yaitu proses pengumpulan data melalui kegiatan melihat, memantau dan menganalisa secara langsung sehingga akan lebih jelas objek yang diamati.
3
D. Profil usaha Longtime Coffee beralamatkan Jl. Teuku Nyak Arief, Lamgugob, Syiah kuala, kota Banda Aceh. Cafe ini beroperasional pada jam 08:00-00:00.
4
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian pelayanan Pelayanan adalah proses pemenuhan kebutuhan melalui aktivitas orang lain secara langsung, sedangkan pelayanan publik adalah segala bentuk jasa pelayanan, baik dalam bentuk barang maupun jasa publik yang pada prinsipnya menjadi tanggung jawab yang dilaksanakan oleh instasi pemerintah pusat, di daerah, dan dilingkungan badan usaha milik negara atau badan usaha milik daerah, dalam rangka upaya pemenuhan kebuutuhan masyarakat maupun dalam rangka pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan. Kata ethic berasal dari bahasa yunani yaitu ethos yang berartti karakter atau kebiasaan atau adat istiadat. Menurut prof. Robert C. Solomon, ethic adalah karakter atau sikap atau kebiasaan seseorang atau kelompok. Etika pelyanan adalah prilaku pelayan terutama petugas pelayanan dalam memenuhi kebutuhan konsumen. B. Pelayanan yang baik di cafe Suatu pelayanan disebuah cafe bisa dikatakan baik apabila : Menyambut konsumen yang datang Memberi list menu kepada konsumen Harus bersikap ramah dalam artian melayani tamu dengan senyuman Tidak membuat tamu harus menunnggu pesanannya C. Faktor yang menimbulkan pelayanan Secara filosofis timbulnya pelayanan diebabkan adanya masyarakat sebagaimana diketahui bahwa keberadaan manusia bukan sekedar sebagai makhluk individu saja melainkan sebagai makhluk sosial, dalam kondisinya sebagai makhluk sosial manusia hidup saling tilong menolong, saling mempengaruhi hak dan kewajiban, saling memenuhi kebutuhan atau dengan perkataan lain timbullah pelayanan. Bila ditinnjau secara mendalam timbulnya pelayanan dikarenakan adanya faktor yang bersifat ideal serta faktor yang bersifat material. 1. Faktor yang bersifat ideal, dalam hal ini dapat dikelompokkan dalam tiga jenis yaitu: Adanya rasa cinta dan kasih sayang Dengan adanya rasa dan cinta dan kasih sayang manusia senantiasa bersedia untuk mengorbankan apa saja sesuai dengan kemampuannya dan ini biasanya diwujudkan menjadi layanan dan pengorbanan.
Adanya keyakinan untuk tolong menolong Rasa tolong menolong sudah merupakan gerak naluri yang sudah melekat pada diri manusia sedangkan perwujudan sikap tolong menolong itu pada dasarnya merupakan aktivitas pelayanan. 5
Adanya keyakinan bahwa berbuat baik kepada orang lain adalah bentuk kebajikan. Seperti halnya tolong menolong berbuat baik juga merupakan gerak naluri manusia namun agak berbeda proses penampilannya. Di dalam tolong menolong inisiatif timbu dari orang yang berkepentingan, proses demikian juga disebut pelayanan.
2. Fakor yang bersifat material Pelayanan yang timbul karena adanya faktor yang bersifat material ada dalam organisasi atau perusahaan. Dalam bentuk kebijakan, sistem dan prosedur serta aturan-aturan yang mengikat sehingga menimbulkan adanya hak dan kewajiban perwujudan, perwujudan hak dan kewajiban sebagai peraturan yang mengikat didalam perusahaan mengandung pengertian bahwa setiap orang mempunyai hak untuk mendapatkan pelayanan.
D. Pelayanan Longtime Coffee Pelayanan merupakan satu hal yang sangat penting dalam dunia bisnis karena pelayanan merupakan salah satu bentuk prnghargaan kepada pelanggan. Pelayanan juga menjadi salah satu pertimbangan seseorang untuk memutuskan membeli produk atau menggunakan jasa atau tidak. Pelayanan yanng buruk bisa membuat pelanggan lari dan beralih ke perusahaan pesaing. Mengingat begitu pentingnya pelayanan bagi kelansungan usaha kita, sudah selayaknya bila kita menjaga pelayanan kita kpada konsumen. Menurut observasi kami pelayanannya sudah cukup baik dimana setiap konsumen/pelanggan yang datang akan dilayani dengan baik oleh pelayanan, pelayanan akan segera memberikan list menu untuk konsumen. Pelayan di Longtime Coffee ini juga melayani konsumen dengan ramah tamah dengan senyuman yang membuat pelanggan merasa dilayani dengan baik, pelanggan juga tidak harus menunggu dengan waktu yang lama untuk pesanannya. Selain pelayanan yang baik tempatnya juga bersih dan nyaman, yang membuat konsumen nyaman untuk makan atau sekdar duduk di cafe tersebut. Tetapi ada beberapa juga pelanggan yang kurang puas dengan pelayanannya dengan beralasan “bahwa pelayannya kurang profesional” tetapi menurut observasi kami pelayanan disana sudah termasuk baik dan profesional. Di mana pelayan disana melayani pelanggan dengan ramah tamah, bukan hanya itu saja setiap pelanggan yang selesai makan ataupun sekdar minum saja, mejanya langsung dibersihkan sehingga pelanggan yang lainnya bisa duduk ditempat itu dengan suasana bersih.
6
BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Pelayanan yang baik adalah suatu keunggulan pada suatu perusahaan ataupun bisnis lainnya. Pelayanan yang baik adalah dengan cara menghargai pelanggan ataupun konsumen. Selain tindakan pelayanan yang baik bisa juga dinilai dari ramah tamah pelayan yang diberikan kepada pelanggan yang akan membuat pelanggan merasa dihargai dan pelanggan tersebut akan nyaman sehingga dia akan menjadi pelanggan setia, selain itu dia juga akan menjadi promosi gratis kepada perusahaan tersebut. Dimana pelanggan ini akan mengajak temannya untuk membeli atau menggunakan jasa bisnis ataupun membeli produk dari perusahaan tersebut.
7