KEWIRAUSAHAAN
PROPOSAL PIE SUZURAN
OLEH KELOMPOK 5: M. ANDY AMRULLAH
(1831120111)
RANY FEBRIYANTI N.D. (1831120088) RIZAL ZHAFRAN
(1831120109)
TEUKU ROBY ADAM
(1831120092)
POLITEKNIK NEGERI MALANG JURUSAN TEKNIK ELEKTRO PROGRAM STUDI D-III TEKNIK LISTRIK OKTOBER 2018
BAB I PENDAHULUAN 1.1.
Latar Belakang Makanan merupakan kebutuhan wajib setiap makhluk hidup di muka bumi
tak terkecuali manusia. makanan sebagai kebutuhan primer sehingga manusia tidak dapat hidup tanpa makanan. oleh karena itu makanan merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi. jadi, dapat dikatakan usaha di bidang kuliner cukup menjanjikan. Dapat dikatakan usaha di sektor ini mempunyai peluang cukup bagus disamping tingkat persaingan yang juga tinggi. Beragam jenis makanan ditawarkan demi memuaskan kebutuhan primer manusia tersebut, mulai dari makanan pokok, olahan, cemilan hingga jajanan. terkadang kita masih lapar jika hanya makan pagi siang dan malam tetapi tidak terlalu lapar untuk makan dalam porsi besar jadi kita beli cemilan atau jajanan saja daripada harus makan banyak.kita juga harus pandai dalam memilih cemilan/jajanan baik dari segi bahannya, gizi maupun kebersihannya. Oleh karena itu, pie susu dibuat agar dapat memenuhi kebutuhan akan cemilan/jajanan yang sehat dan bergizi dengan harga yang terjangkau.
1.2.
Justifikasi Kami memilih “Pie Susu” sebagai produk kamididasarkan oleh beberapa
pertimbangan yaitu: 1. Pie susu merupakan produk kue khas bali yang sangat enak dijadikan sebagai camilan atau makanan ringan 2. Pie susu merupakan jenis camilan yang digemari oleh setiap kalangan 3. Bahan-bahannya mudah ditemukan di sekitar kita 4. Pie susu terbuat dari bahan yang memiliki nilai gizi karena mengandung kandungan susu.
1.3.
Tujuan Usaha Sesuatu yang hendak di capai saat melakukan proses kewirausahaan ini
yakni:
1. Melatih diri berwirausaha 2. Menambah pengalaman dan kemampuan 3. Mampu menjadi pengusaha muda 4. Menambah pemasukan 5. Ingin mendapat kepuasan dan keuntungan
BAB II ANALISIS PRODUK 2.1. Jenis Produk 2.1.1. Jenis produk yang di buat Camilan atau makanan ringan 2.1.2. Karakteristik Kue yang agak kering yang berbentuk bundar dengan susu yang terdapat di bagian tengahnya.
2.2. Nama Produk Nama Produk yang kami gunakan untuk produk kami adalah “Pie Suzuran”.
2.3. Keunggulan Dibuat oleh tangan-tangan kami sendiri Menggunakan bahan-bahan berkualitas Proses pembuatan steril dan bersih Harga sesuai dengan kantong mahasiswa Rasa tidak kalah dengan produk di pasaran Tidak menggunakan pengawet
2.4. Keterkaitan dengan produk lain Susu menggunakan produk indomilk Tepung terigu bogasari Margarin Blueband Produk Pie Suzuran milik kami sangat berkaitan dengan mahasiswa atau pelajar karena sangat ideal untuk digunakan sebagai camilan ringan.
BAB III ANALISIS PASAR
3.1. Profil Konsumen Konsumen kami adalah semua kalangan dari usia muda hingga lanjut usia. Karena produk kami tidak menggunakan pengawet atau bahan kimia berbahaya. Namun produk kami lebih diutamakan bagi kalangan muda karena mengandung gula.
3.2. Potensi dan Segmentasi Pasar Produk Pie Suzuran memiliki potensi pasar yang menjanjikan karena merupakan produk yang mudah diterima di masyarakat dan berupa camilan ringan yang enak di konsumsi.
3.3. Pesaing dan Peluang Pasar Pesaing produk kami yakni di lingkungan koperasi siswa dan toko-toko kue yang menjual produk pie susu serupa.
3.4. Peluang Pasar Peluang Pasar kami meliputi ranah kampus POLINEMA, dimana banyak kalangan mahasiswa yang menggunakan produk kami sebagai camilan. Namun peluang kami untuk bersaing tidak hanya di bagian koperasi namun juga dari toko-toko kue yang menjual pie susu serupa.
3.5. Media Promosi Sosial Media yang meliputi Aplikasi Instagram, Twitter, dan Broadcast Whatsapp. Langsung terjun di lapangan saat acara kampus atau kegiatan lain.
3.6. Target atau Rencana Penjualan Selama 1 Tahun
Rencana penjualan kami dalam satu tahun ada penambahan varian rasa dan topping yang lucu dan unik.
Kami bekerjasama dengan Koperasi Unit Daerah atau Minimarket untuk memasarkan produk kami.
BAB IV ANALISIS PRODUKSI
4.1. Struktur Organisasi Direktur
: Rizal Zhafran
Manajer Proses Produksi dan keuangan
: Rany Febriyanti N.D.
Manajer Pengemasan
: M. Andy Amrullah
Manajer Pemasaran
: Teuku Roby Adam
4.2. Bahan Baku dan Perlatan yang digunakan 4.2.1. Bahan Baku: Tepung Terigu Tepung Maizena Telur Susu Kental Manis Susu cair Gula Margarin Vanili 4.2.2. Alat: Loyang Kompor Gas LPG Mixer Sendok Kuas makanan Oven Baskom Kertas Roti Cetakan Pie susu
4.3. Pasokan Bahan Baku Bahan-bahan produk kami berasal dari Toko yang menjual bahan sembako sehari-hari, kita dapat mencari bahan-bahan pembuatan pie susu di toko kelontong.
4.4. Proses Produksi 4.4.1. Membuat Kulit Pie Susu
Ayak terlebih dahulu tepung terigu dan maizena. Campur keduanya dengan susu bubuk, perisa vanila, dan potongan margarine beku hingga tercampur rata.
Masukkan kuning telur dan uleni hingga adonan tidak lengket di wadah. Tutup, dinginkan dalam kulkas selama 30 menit.
Olesi cetakan pie susu dengan sedikit margarine agar tidak lengket saat dipanggang.
Timbang adonan yang sudah didinginkan seberat 20 gram. Bulatkan, masukkan satu per satu di setiap cetakan sampai adonan habis. Tekan dengan ibu jari sambil diputar mengikuti cetakan pie. Tusuk-tusuk bagian bawah adonan dalam cetakan pie dengan menggunakan garpu. Sisihkan.
4.4.2. Membuat Isian Pie Susu
Campurkan susu kental manis dengan air menggunakan garpu atau balloon whisk. Setelah itu, masukkan bahan lain seperti perisa susu vanila, pewarna dan kuning telur. Campur hingga rata.
Masukkan tepung maizena dan ratakan dengan adonan isian pie. Saring sebanyak 1x agar isian yang didapat lembut.
Panaskan oven dengan suhu 150'C, tuang isian pie ke dalam cetakan kulit pie setinggi 2/3 nya saja. Lakukan hingga seluruh cetakan kulit pie terisi dengan isian pie, setelah itu tata di atas loyang.
Panggang dalam oven (rak atas) selama kurang lebih 35 menit hingga kulit berwarna kecoklatan. Jika sudah matang, keluarkan loyang, diamkan sebentar hingga pie susu dingin.
Pie susu siap disajikan.
4.5. Rencana produksi 1 tahun Kami bekerjasama dengan pabrik tepung, pabrik susu untuk memasok bahan baku produk yang kami butuhkan.
4.6. Bentuk Fisik Produk
BAB V ANALISIS KEUANGAN 5.1. Investasi yang diperlukan FIXED COST
VARIABEL COST
Loyang
Tepung Terigu
Mixer
Telur
Sendok
Susu Kental Manis
Kuas makanan
Susu cair
Oven
Gula
Baskom
Margarin
Kompor
Kertas Roti
Cetakan pie
Plastik Tepung Maizena Vanili Gas LPG
VARIABEL COST NO.
NAMA
JUMLAH HARGA/ITEM
BAHAN 1.
Tepung
1 kg
Rp10.000,-
2.
Telur
½ kg
Rp10.000,-
3.
Susu Kental
1 botol
Rp8.000,-
Manis 4.
Susu Cair
1 botol
Rp13.000,-
5.
Gula
½ kg
Rp6.500,-
6.
Margarin
½ kg
Rp14.000,-
7.
Kertas Roti
1 bungkus
Rp8000,-
8.
Plastik
1 pack
Rp5.000,-
9.
Vanili
1 item
Rp3000,-
10.
Tepung
300 gr
Rp9500,-
Maizena 11.
Gas LPG 3 kg 1 buah TOTAL PENGELUARAN
Rp19.000,Rp106.000,-
5.2. Penentuan HPP Perkiraan Total Pie Susu yang dapat kami produksi berkisar 60 buah dengan ukuran telapak tangan. Harga Pokok Penjualan
= Variabel Cost/ Total Sales = 106.000/60 = Rp 1.767,-
Harga jual per produk Pie susu
= Harga pokok per-unit 1 - Laba yang diinginkan = Rp 1.767,1 – 10% = Rp 1.963,-
Tiap Kemasan
1 biji Pie Susu