ILMUPENGETAHUANALAM
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK LAPISAN HIDROSFER DAN PENGURANGAN RESIKO BENCANANYA
Nama : Kelas : Absen :
PEMBUATAN BIOPORI SEDERHANA
KOMPETENSI DASAR
=
3.10 Menjelaskan lapisan bumi, gunung api, gempa bumi, dan tindakan pengurangan resiko sebelum, pada saat, dan pasca bencana di daerahnya. INDIKATOR = 3.10.13 Menjelaskan cara pengurangan risiko bencana alam yang terkait dengan lapisan hidrosfer 4.10.8 Merencanakan penanggulangan bencana pada lapisan hidrosfer (banjir) yang diakibatkan kurangnya area resapan
PENGANTAR
Berdasarkan apa yang telah dipelajari pada materi hidrosfer, kita telah mengetahui bahwasanya banjir dapat dipengaruhi oleh 3 hal. Salah satunya adalah kurang adanya resapan air. Peristiwa banjir yang terjadi di jakarta pada awal tahun 2018 merupakan salah satu banjir kiriman dari kota Bogor. Mengapa air kiriman tersebut mampu sampai kota Jakarta dan membuat wilayah Jakarta terendam banjir? Karena area jakarta yang merupakan wilayah metropolitan yang dipenuhi bangunan serta wilayah pemukiman yang sangat padat memungkinkan kurang adanya resapan air sehingga air tidak bisa ditampung oleh tanah. Berdasarkan berita yang dihimpun dari detik.com, kepala BBWSCC membenarkan bahwa area resapan terus beralih menjadi beton dan aspal karena pembangunan infrastruktur. Air yang seharusnya diserap lewat tanah malah langsung mengalir ke sungai. Dari fenomena tersebut, cobalah untuk melakukan kegiatan dibawah ini dan hubungkan fenomena tersebut dengan kegiatan yang akan kamu lakukan.
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan pengantar pada pernyataan di atas, maka rumusan masalah yang
dapat diambil adalah : Bagaimana pengaruh adanya keberadaan biopori terhadapair yang berada di atas tanah?
HIPOTESIS
Tuliskan hipotesismu pengamatan ini!
untuk
Apabila terdapat biopori di dalam tanah, akan membantu peresapan air di atas tanah sehingga air tidak akan tergenang.
TUJUAN
Untuk mengetahui pengaruh adanya keberadaan biopori terhadap air yang berada di atas tanah.
ALAT DAN BAHAN
RANCANGAN PERCOBAAN Wadah Plastik
Apa yang kamu butuhkan? 1. 2 buah pipa sepanjang 8 cm
Tanah
beserta tutupnya Gambar 1. Wadah A tanpa Pipa berlubang
2. Bor 3. Tanah 4. Wadah plastik 2
Pipa berlubang Gambar 2. Wadah B dengan Pipa berlubang
VARIABEL DAN DEFINISI OPERASIONAL
1. Variabel Manipulasi Definisi Operasional
2. Variabel Kontrol Definisi Operasional
3. Variabel Respon Definisi Operasional
: Ada tidaknya biopori atau pipa berlubang : Pada percobaan ini kami menggunakan 2 wadah, wadah kedua menggunakan pipa berlubang sedangkan wadah pertama tidak. : Tinggi tanah dan volume air yang dituangkan : Tinggi tanah pada wadah ini kami kontrol sebesar ... cm dan volume air yang kami gunakan padapercobaan ini dikontrol sebesar ... ml. : Ada tidaknya genangan : pada percobaan ini kami akan mendapatkan variabel respon yaitu ada tidaknya genangan di atas tanah kedua wadah yang berbeda.
LANGKAH KERJA
1. 2 buah pipa sepanjang 10 cm tersebut dilubangi mengelilingi badan pipa dan bagian atas tutup pipa menggunakan bor. 2. Pasangkan tutup pipa dengan pipa yang sudah dilubangi . 3. Masukkan tanah ke dalam kedua wadah plastik hingga ¾ bagian wadah tersebut. Tandai wadah pertama dengan simbol A dan wadah kedua dengan simbol B. 4. Pada wadah simbol A, buat 2 galian lubang namun tidak mencapai dasar dengan diameter yang sesuai dengan diameter pipa menggunakan alat galian lubang. 5. Masukkan pipa dengan tutupnya ke masing-masing lubang. 6. Kemudian tuang air ke atas tanah di kedua wadah dengan volume yang sama. 7. Lihat apa yang terjadi dan tuliskan hasilnya ke dalam tabel percobaan.
TABEL HASIL PERCOBAAN
Setelah kalian melakukan kegiatan percobaan di atas, tulislah semua hasil percobaan tersebut pada tabel di bawah ini!
Tabel 1. Hasil Percobaan Adanya Biopori Adanya Genangan Air Wadah A
Wadah B
+++
-
Keterangan : +++ = banyak genangan -
= sedikit genangan
AYO DISKUSIKAN! Analisis dan diskusikan beberapa pertanyaan di bawah ini bersama dengan kelompokmu! 1. Adakah perbedaan dari kedua wadah tersebut setelah dituangi air dengan volume yang sama? Jelaskan jawabanmu! Jawab : ada. Pada wadah dengan pipa berlubang, air di atas tanah cenderung sedikit atau hampir semua menyerap ke pipa. Sedangkan pada wadah tanpa pipa, air tetap tergenang di atas tanah. 2. Wadah manakah yang menunjukkan adanya enangan air di atas tanah yang lebih banyak selama percobaan berlangsung? Mengapa demikian? Jelaskan jawabanmu! Jawab : wadah A. Karena pada wadah A tidak ada celah sebagai tempat meresapnya air ke dalam tanah sehingga air tetap menggenangi wadah dan tidak mampu diserap oleh tanah dengan baik.
AYO SIMPULKAN DAN TERAPKAN!
Berdasarkan percobaan dan diskusi yang telah kamu lakukan, apa yang dapat kamu simpulkan? 1. Apakah hipotesismu diterima? Jawab : Iya. 2. Kesimpulan apa yang dapat dibuat apabila wadah tersebut dianalogikan sebagai suatu wilayah yang ada di permukaan bumi? Jawab : dengan adanya resapan air, mampu mengurangi dampak adanya banjir ketika musim penghujan tiba karena air yang menghujani bumi dapat diserap oleh tanah melalui lubang resapan tersebut. 3. Setelah melakukan percobaan di atas, solusi apa yang dapat Anda berikan untuk menanggulangi dampak banjir terkait dengan kurang adanya wilayah resapan air? Jawab : menggalakkan gerakan pembuatan lubang reapan di berbagai wilayah yang rawan banjir yang terkait dengan kurang adanya resapan agartidak terjadi lagi banjir pada wilayah tersebut.
4. Adakah solusi lain selain dari hasil percobaan yang dapat Anda berikan untuk menanggulangi dampak dampak banjir terkait dengan kurang adanya wilayah resapan air? Jawab : 1. Menata daerah aliran sungai sesuai fungsinya 2. Melakukan reboisasi 3. Tidak membangun rumah di bantaran sungai 4. Tidak menutup semua area jalan dengan aspal