JURNAL (Prinsip-Prinsip Pembelajaran Rothwal)
KARTU CATATAN` Referensi :Jurnal Al-Ta’dib, Vol. 6 No. 1 Januari-Juni, Tahun 2013, Oleh St. Hasniyati Gani Ali, Dosen Jurusan Tarbiyah STAIN Kendari
Topik : Prinsip-Prinsip Pembelajaran dan Implikasinya Terhadap Pendidik dan Peserta Didik
Poin yang Diminati : 1. Pendidik sangat berperan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran, karena pendidiklah yang mengatur pendekatan, metode, strategi maupun media pembelajaran yang akan digunakan, namun yang tak kalah pentingnya adalah kondisi peserta didik yang menjadi prioritas utama karena peserta didik sebagai subyek sekaligus obyek pendidikan.(Halaman 32, paragraf ke-1, kalimat ketiga) Pernyataan penguatan : saya seuju dikarenakan pendidikaan sangat berperaan
penting
dalam
meningkatkan
kualitas
pendidikan indonesia ini dan peerta didik juga penting
pembelajaran
di
karena perserta
didik adalah tujuan subjek pertama dalam proses pendididkan.
2. Motivasi peserta didik dipengaruhi secar positif oleh pendidik yang bersemangat dan antusias terhadap materi yang diajarkan. Olehnya itu, pendidik diharapkan dapat menciptakan suasana kelas yang menyenangkan, sehingga dapat membangkitkan semangat dan gairah belajar peserta didik untuk mencapai hasil pembelajaran yang memuaskan.(Halaman 33,paragraf ke-2, kalimat kedua dan ketiga) Pernyataan penguatan : Sangat setuju, karena pernyataan tersebut merupakan kewajiban seorang pendidik untuk menciptakan suasana kelas yang kondusif.
3. Perhatian mempunyai peranan penting dalam kegiatan pembelajaran, tanpa adanya perhatian maka pelajaran yang diterima dari pendidik adalah sia-sia. Bahkan dalam kajian teori belajar terungkap bahwa tanpa adanya perhatian tak mungkin terjadi belajar. Perhatian terhadap pelajaran akan timbul pada peserta didik apabila bahan pelajaran itu sesuai kebutuhannya, sehingga termotivasi untuk mempelajari secara serius. (Halaman 34, paragraf ke-1, kalimat pertama sampai ketiga) Pernyataan penguatan : Setuju, karena peserta didik wajib menerima perhatian pendidik agar meningkatkan semangat pembelajaran. Perhatian dari pendidik juga untuk memotivasi semangat peserta didik dalam belajar.
4. Pembelajaran yang efektif dilakukan dengan berulang kali sehingga peserta didik menjadi mengerti. Bahan ajar bagaimanapun sulitnya yang diberikan oleh pendidik kepada peserta didik, jika mereka sering mengulangi bahan tersebut niscaya akan mudah dikuasai dan dihafalnya. (Halaman 36, paragraf ke-2, kalimat pertama dan kedua) Pernyataan penguatan :
Setuju, karena agar peserta didik mampu
memantapkan atau memahami materi yang telah di ajarkan berulang kali oleh pendidik.
5. Apabila pendidik menginginkan peserta didiknya berkembang dan selalu berusaha mencapai tujuan, maka pendidik harus memberikan tantangan dalam kegiatan pembelajaran. Tantangan dalam kegiatan pembelajaran dapat diwujudkan melalui bentuk kegiatan, bahan, dan alat pembelajaran yang dipilih untuk kegiatan tersebut.(Halaman 37, paragraf ke-3, kalimat pertama dan kedua) Pernyataan penguatan : Sangat setuju, karena jika peserta didik tidak di berikan tantangan akan berpengaruh terhadap kualitas peserta didik yang berkelanjutan kedepannya,
6. Telah diketahui bahwa setiap peserta didik memiliki karakteristik yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Sebab itu, setiap mereka belajar menurut tempo (kecepatan) nya sendiri dan untuk setiap kelompok umur terdapat
variasi kecepatan belajar, dengan adanya kesadaran bahwa di antara mereka terdapat perbedaan akan membantu dalam menentukan cara belajar bagi dirinya. (Halaman 41, paragraf ke-1, kalimat pertama dan kedua) Pernyataan penguatan : Sangat setuju, karena setiap individu peserta didik mempunyai karakteristik yang berbeda satu sama lain, oleh sebab itu pendidik harus memahami karakter setiap peserta didiknya dan mampu memberikan pengajaran secara meluas dan tidak terbatas pada beberapa peserta didik, sehingga menyampingkan yang dianggap kurang mampu dalam menguasai pembelajaran tersebut.
7. Untuk lebih efektifnya pembelajaran maka dalam berinteraksi antara pendidik dan peserta didik, perlu memperhatikan prinsip-prinsip pembelajaran seperti, perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung, pengulangan, tantangan serta perbedaan individu. Implikasi prinsip-prinsip pembelajaran bagi pendidik dapat dilihat dari wujud tingkah laku dalam mengelola dan melaksanakan pembelajaran, memilih metode, media pembelajaran yang relevan, karakteristik peserta didik, memberi tugas dan latihan/pengulangan, menilai dan memperlihatkan hasilnya kepada peserta didik ketika memberi evaluasi.(Halaman 41, paragraf ke-4, kalimat pertama dan kedua) Pernyataan penguatan : Setuju, karena mengelolah pembelajaran dalam kelas perlu meningkatkan kenyamanan belajar dan juga dalam melakukan pembelajaran perlu dipertimbangan perencanaan, pelaksanaan hingga evaluasinya.