Kak_dddt_industri_rev.docx

KEGIATAN

:

PEKERJAAN

: Konsultansi Penyusunan Daya Dukung Dan Daya Tampung Lingkungan Hidup Kawasan Industri Kab. Kendal

LOKASI

: KECAMATAN

PEMERINTAH KABUPATEN KENDAL DINAS LINGKUNGAN HIDUP

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) Pekerjaan Lokasi Sumber Dana Tahun Anggaran

:

Jasa Konsultansi Penyusunan Daya Dukung Dan Daya Tampung Lingkungan Hidup Kawasan Industri Kab. Kendal : Kecamatan Kaliwungu dan Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal : APBD Kabupaten Kendal : 2019

1.

LATAR BELAKANG

Penggunaan sumber daya alam harus selaras, serasi, dan seimbang dengan fungsi lingkungan hidup. Sebagai konsekuensinya, kebijakan, rencana, dan/atau program pembangunan harus dijiwai oleh kewajiban melakukan pelestarian lingkungan hidup dan mewujudkan tujuan pembangunan berkelanjutan yang mempunyai 3 pilar yakni ekonomi, sosial dan ekologi. Sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, daya dukung daya tampung (DDDT) lingkungan hidup dapat dijadikan dasar pertimbangan dalam pembangunan dan pengembangan suatu wilayah, pemanfaatan sumber daya alam, serta penentuan dalam rumusan pembuatan kebijakan, rencana, dan/atau program dalam pembangunan yang berkelanjutan. DDDT lingkungan hidup merupakan salah satu muatan kajian yang mendasari penyusunan atau evaluasi rencana tata ruang wilayah (RTRW), rencana pembangunan jangka panjang dan jangka menengah (RPJP dan RPJM) serta kebijakan, rencana dan/atau program (KRP) yang berpotensi menimbulkan dampak dan/atau risiko lingkungan hidup, melalui Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS). Kebutuhan penyusunan DDDT lingkungan hidup disuatu wilayah sangat mendesak dan strategis. Diperlukan dukungan sistem metodologi yang jelas dan mampu mewadahi semua kepentingan pembangunan dan pelestarian lingkungan. DDDT yang diharapkan menjadi dasar bagi pemerintah baik tingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota, dalam melakukan pengendalian pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA), pengendalian kerusakan, pencemaran serta pelestarian fungsi lingkungan hidup.

2.

MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud

Tujuan 3.

SASARAN

Kabupaten Kendal

4

LOKASI PEKERJAAN

5.

SUMBER DANA DAN Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan: APBD Kabupaten Kendal Tahun Anggaran 2019 PERKIRAAN BIAYA

6

NAMA DAN Nama Pejabat Pembuat Komitmen: Retno Kurniawati, ST, MSi ORGANISASI PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

DATA PENUNJANG 7.

DATA DASAR

Tidak ada.

8.

STANDAR TEKNIS

Standar Teknis Umum Dalam penyusunan dokumen, Konsultan mengacu pada ketentuanketentuan seperti standar pedoman dan peraturan yang berlaku antara lain:

9.

STUDI–STUDI TERDAHULU

Tidak ada.

10. REFERENSI HUKUM

a. Undang-undang Nomor 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang b. Undang-undang Nomor 27 tahun 2007 tentang Penataan Ruang Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil c. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan d. Peraturan Pemerintah RI Nomor 27 Tahun 2012 Tentang Ijin Lingkungan e. Peraturan Daerah Kabupaten Kendal Nomor 20 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kendal.

RUANG LINGKUP 11 LINGKUP PEKERJAAN 11.1.

Lingkup Pekerjaan

11.2. Prosedur Perencanaan dan Uraian Lingkup Pekerjaan 11.2.1. Melaksanakan Survey Primer Pelaksanan observasi lapangan area pekerjaan untuk mengetahui kondisi awal. 11.2.2. Pengumpulan Data Sekunder Data yang dikumpulkan adalah yang relevan dengan pekerjaan yang akan dilaksanakan meliputi data angin,

meteorologi, data Produktivitas dan pengelolaan lahan

kependudukan, sosial ekonomi, penggunaan lahan, manajemen

11.2.3. Peta dan Hasil Studi Terdahulu Peta-peta sekunder seperti: Citra Satelit Google, Peta Rupa Bumi Indonesia (peta topografi), Peta Topografi, Peta Geologi dan tata guna lahan, serta data-data hasil studi terdahulu untuk mendukung pekerjaan ini.

12. KELUARAN

Sesuai dengan ruang lingkup pekerjaan, maka jenis laporan yang harus diserahkan oleh Penyedia Jasa adalah: 1. Laporan Pendahuluan Isi laporan meliputi : 1. Rencana kerja penyedia jasa secara menyeluruh 2. Mobilisasi tenaga ahli dan tenaga pendukung lainnya 3. Jadwal kegiatan penyedia jasa 2. Laporan Akhir Laporan Akhir harus disampaikan pada saat berakhirnya pekerjaan adalah: a. Hasil survei berupa: data (primer/ sekunder), foto-foto lapangan, b. Tabulasi data; c. Analisa data

13. PERALATAN, MATERIAL, PERSONIL DAN FASILITAS DARI PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

Peralatan, material, personil dan fasilitas yang disediakan oleh Pejabat Pembuat Komitmen yang dapat digunakan dan harus dipelihara oleh penyedia jasa. a.

b.

c.

14. PERALATAN DAN MATERIAL DARI

Peralatan dan Material Tidak ada peralatan dan material yang akan disediakan oleh Pejabat Pembuat Komitmen, penyedia jasa harus menyediakan peralatan dan material yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan ini. Personil Pejabat Pembuat Komitmen didukung oleh panitia pelaksana kegiatan (tim teknis) dan staf administrasi dalam rangka pelaksanaan kegiatan ini. Fasilitas yang disediakan oleh Pejabat Pembuat Komitmen yang dapat digunakan oleh penyedia jasa. Tidak Ada. Pejabat Pembuat Komitmen tidak menyediakan fasilitas yang dapat digunakan oleh penyedia jasa.

PENYEDIA JASA KONSULTANSI

15. LINGKUP KEWENANGAN PENYEDIA JASA

Penyedia jasa harus menyediakan dan memelihara fasilitas, peralatan dan material yang dipergunakan untuk menyelesaikan pelaksanaan pekerjaan ini. a. Peralatan dan material yang harus disediakan oleh penyedia jasa dengan cara sewa atau beli atas nama Pejabat Pembuat Komitmen. Tidak ada peralatan dan material yang harus disediakan oleh penyedia jasa dengan cara sewa atau beli atas nama Pejabat Pembuat Komitmen. b. Peralatan dan material yang disediakan oleh penyedia jasa untuk kebutuhan penyedia jasa dalam menyelesaikan pekerjaan ini: - Ruang kantor kerja konsultan dalam rangka pelaksanaan pekerjaan - Akomodasi; - Peralatan transportasi, seperti kendaraan roda empat; - Peralatan komputer, printer, GPS maupun plotter; - Alat – alat tulis kantor, alat – alat ukur dan survei; dan - Dan lainnya sesuai kebutuhan penyedia jasa. Lingkup kewenangan penyedia jasa konsultan adalah : Penyedia jasa konsultansi berwenang menentukan arah perencanaan secara teknis menurut kaidah-kaidah keilmuan yang berlaku serta menurut peraturan-peraturan teknis yang berlaku.

16. JANGKA WAKTU Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan ini adalah 90 (Sembilan puluh) hari kalender dihitung semenjak dikeluarkan Surat PENYELESAIAN Perintah Mulai Kerja (SPMK) dari pemberi pekerjaan. PEKERJAAN

17. TENAGA AHLI/PERSONEL

Untuk melaksanakan pekerjaan ini diperlukan tenaga ahli yang memenuhi syarat, cukup berpengalaman dalam tugas dan kewajiban yang dibebankan masing-masing tenaga ahli. 1. Team Leader Ketua Tim adalah ahli Planologi dengan latar belakang pendidikan sarjana S1 bidang Planologi dengan pengalaman sekurang-kurangnya 5 tahun. 2. Tenaga Ahli Sipil Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman sekurang-kurangnya 3 tahun dalam manajemen dan pengelolaan lingkungan. 3. Tenaga Ahli Geologi atau Pertambangan Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman sekurang-kurangnya 3 tahun dalam manajemen dan pengelolaan lingkungan

4. Tenaga Ahli Lingkungan Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman sekurang-kurangnya 3 tahun dalam manajemen dan pengelolaan lingkungan Tenaga Pendukung 1. Asisten Tenaga Ahli Planologi 2. Asisten Tenaga Ahli Sipil 3. Asisten Tenaga Ahli Geologi atau pertambangan 4. Surveyor Surveyor yang diperlukan adalah - Surveyor sipil 5. Tenaga Administrasi Tenaga Administrasi yang diperlukan adalah 1 (satu) orang. “Tenaga ahli dan tenaga sub professional di atas mencantumkan curriculum vitae, referensi pekerjaan sejenis, NPWP serta bukti pelunasan pajak pribadi tahun terakhir.

TABEL TENAGA YANG DIBUTUHKAN DALAM PEKERJAAN PENYUSUNAN JASA KONSULTANSI PERENCANAAN Spesifikasi PengaNo Tenaga Jml Posisi Kualifikasi Pendidikan laman I. TENAGA AHLI 1. Ahli Planologi 1 Team S1 Planologi Min 5 (Team Leader) Leader th

2.

Tenaga Ahli Sipil

1

Anggota S1 Teknik Sipil

3.

Tenaga Ahli Geologi atau Pertambangan Ahli Lingkungan

1

Anggota S1 Teknik Geologi atau Pertambangan

Min 3 th Min 3 th

1

Anggota S1 Teknik Lingkungan

Min 3 th

Anggota D3 Teknik Sipil atau S1 Teknik Sipil

Min 3 th Min 1 th

4.

II. TENAGA PENDUKUNG

1.

Surveyor

2

Dilihat berdasarkan pengalamannya

2.

18

Administrator

1

Anggota Minimal SMA/ SMK

Min 1 th

Dilihat berdasarkan pengalamannya

JADWAL TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN

LAPORAN 17. LAPORAN PENDAHULUAN

18. LAPORAN AKHIR

Laporan Pendahuluan memuat: konsep desain/ rencana teknis dan metodologi pelaksanaan pekerjaan Laporan Pendahuluan dibuat sebanyak 5 (Lima) eksemplar dengan menggunakan kertas HVS ukuran A4 dan di jilid soft cover dan berwarna. Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya: 1 (satu) bulan sejak SPMK diterbitkan.

Laporan akhir merupakan penyempurnaan Draft Laporan Akhir memuat: A).Buku Inventarisasi lahan kritis kabupaten Kendal Sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar menggunakan kertas HVS ukuran A4 dan di jlid soft cover berwarna. B). Album Peta Sebanyak 1 (satu) eksemplar menggunakan kertas HVS ukuran A3 dan di jlid soft cover berwarna. C).Soft Copy Sebanyak 1 (satu) unit dalam Flashdisk Dokumen laporan akhir beserta pendukungnya diserahkan selambatlambatnya 2 (dua) bulan sejak SPMK diterbitkan.

Seleksi sederhana. 21. METODA PEMILIHAN PENYEDIA BARANG/ JASA

22. JENIS KONTRAK Kontrak Lump Sum. YANG AKAN DILAKSANAKAN