Judul Cerpen Persahabatan Ini Yaitu.docx

  • Uploaded by: UncellNet
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Judul Cerpen Persahabatan Ini Yaitu.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,180
  • Pages: 6
Judul cerpen persahabatan ini yaitu: Sahabatku Iri Hati Namaku Sinta Putri, aku sangat senang dengan pelajaran Bahasa Indonesia dan Biologi. Aku mempunyai sahabat yang unik bernama Aulia, dan aku bingung dengannya. Dikarenakan sahabatku orang yang sangat sensitif. Menurut dia, aku tidak boleh suka dengan kedua pelajaran tersebut. Padahal itu hakku. Suatu waktu disaat pelajaran bahasa inggris, tidak tahu mengapa tibatiba aku suka dengan pelajaran tersebut. Mungkin juga karena guru yang mengajarkan mempunyai cara penyampaian yang baik. Otomatis aku juga mulai aktif di kelas saat pelajaran bahasa inggris. Teng teng teng, bunyi bel sekolah, waktu istirahat tiba. Saat itu aku langsung menghampiri Aulia untuk mengajaknya ke kantin. “Aul, ke kantin yuk?” ajakku. “Ngga, aku ngga mau lagi sahabatan sama kamu!” jawabnya sembari buang muka. Awalnya kejadian seperti itu hanya sekali dan kita berdua balikan seperti semula. Tetapi lama-kelamaan terjadi hal yang serupa. Sangat aneh. Aulia bukannya mengerti perasaanku, justru bikin aku kesal. Ceritanya begini, waktu Ujian Tengah Semester (UTS) dia kesusahan menjawab soal pelajaran Biologi, disaat itu dia melihat ke arahku. Aku dan Aulia tidak satu bangku, Aulia tepat di depan tempat aku duduk. “Sin, kamu tahu ngga nomor 5 essay? minta jawabannya dong satu aja!” tanya Aulia sembari memohon. “Udah si, ini kan bukan ulangan biasa!” jawabnku. “Yah kamu..” sembari jengkel. Aku cuek saja akan hal itu dan berharap bahwa dia akan intropeksi diri. Coba bayangkan, dia sudah membuatku sakit hati dan dia ingin meminta jawaban UTS.

Beberapa hari kemudian hasil nilai UTS Biologi dibagikan dan diumumkan. Aku mendapat nilai 90 sedangkan Aulia mendapat nilai 75. Aku bisa melihat tatapan iri di sahabatku itu, dan aku sadar bahwa bersahabat dengan orang yang suka iri hati adalah hal yang susah.

Cerpen Persahabatan Singkat Saat SD Judul: Perusak Persahabatan Namaku Adel, sekarang aku duduk di kelas 5 SD. Aku di kelas 5 SD A. Aku memiliki sahabat bernama Jingga, sekarang aku tidak sekelas lagi dengannya. Tetapi aku masih semangat sekolah. Aku memiliki kakak bernama Azmi, dimana dia menjadi guru di sekolahku. Hari ini aku akan berangkat sekolah bersama dengan kakakku itu. Ketika telah tiba di sekolah, aku bergegas ke kelas karena tidak sabar ingin pergi ke kelasnya Jingga. Aku tiba di kelas 5 SD B dimana itu kelasnya Jingga, dan dia sudah berada disana. “Hai Jingga!” Aku menyapanya. “Hai juga Del!” Jawab Jingga singkat. Batinku berkata “Jingga terlihat tidak seperti biasanya, ada apa ya..” Saat itu aku merasa sangat bosan karena Jingga dengan sengaja bersikap cuek kepadaku, akhirnya aku kembali ke kelas ku dan menuju ke lapangan. Tuuut Tuuut Tuut.. bel berbunyi dan aku bergegas ke kelas dan belajar Waktu berlalu dengan cepat dan tak terasa sudah masuk waktu istirahat pertama. Sekarang saatnya sholat dzuhur seperti biasa, aku bersama Jingga tetapi dia tetap saja bersikap cuek sehingga aku lebih memilih menyendiri.

Setelah sholat dzuhur selesai, terdengar bel waktu pulang telah tiba. Padahal biasanya pulang jam 4. Ternyata para guru sedang mengadakan rapat. Akupun pulang ke rumah. Setelah sampai rumah, aku segera membuka handphone dan mengeceknya. Saat aku buka BBM, terdapat sebuah pesan dari Cika, teman sekelas Jingga. Cika: “Del, mulai sekarang dan seterusnya, kamu ngga usah dekat-dekat dengan jingga lagi! karena Jingga sudah menjadi teman deketku” Aku: “Memangnya kenapa? ya sudahlah aku mengalah saja..” Chattinganku dan Cika berakhir. Aku duduk sembari merenung di atas kasur dan berkata “Kenapa jadi seperti ini? Hiks.. Hiks..” tangisku.. Akhirnya mulai saat itu, aku sudah tidak dekat lagi dengan Jingga. Cerpen tentang persahabatan saat SD diatas memang terkesan alay, tetapi memang kami sengaja menulisnya. Kami menulis ulang dari tulisan asli seorang anak SD di salah satu situs. Judul cerpen persahabatan ini yaitu: Sahabatku Iri Hati Namaku Sinta Putri, aku sangat senang dengan pelajaran Bahasa Indonesia dan Biologi. Aku mempunyai sahabat yang unik bernama Aulia, dan aku bingung dengannya. Dikarenakan sahabatku orang yang sangat sensitif. Menurut dia, aku tidak boleh suka dengan kedua pelajaran tersebut. Padahal itu hakku. Suatu waktu disaat pelajaran bahasa inggris, tidak tahu mengapa tibatiba aku suka dengan pelajaran tersebut. Mungkin juga karena guru yang mengajarkan mempunyai cara penyampaian yang baik. Otomatis aku juga mulai aktif di kelas saat pelajaran bahasa inggris. Teng teng teng, bunyi bel sekolah, waktu istirahat tiba. Saat itu aku langsung menghampiri Aulia untuk mengajaknya ke kantin.

“Aul, ke kantin yuk?” ajakku. “Ngga, aku ngga mau lagi sahabatan sama kamu!” jawabnya sembari buang muka. Awalnya kejadian seperti itu hanya sekali dan kita berdua balikan seperti semula. Tetapi lama-kelamaan terjadi hal yang serupa. Sangat aneh. Aulia bukannya mengerti perasaanku, justru bikin aku kesal. Ceritanya begini, waktu Ujian Tengah Semester (UTS) dia kesusahan menjawab soal pelajaran Biologi, disaat itu dia melihat ke arahku. Aku dan Aulia tidak satu bangku, Aulia tepat di depan tempat aku duduk. “Sin, kamu tahu ngga nomor 5 essay? minta jawabannya dong satu aja!” tanya Aulia sembari memohon. “Udah si, ini kan bukan ulangan biasa!” jawabnku. “Yah kamu..” sembari jengkel. Aku cuek saja akan hal itu dan berharap bahwa dia akan intropeksi diri. Coba bayangkan, dia sudah membuatku sakit hati dan dia ingin meminta jawaban UTS. Beberapa hari kemudian hasil nilai UTS Biologi dibagikan dan diumumkan. Aku mendapat nilai 90 sedangkan Aulia mendapat nilai 75. Aku bisa melihat tatapan iri di sahabatku itu, dan aku sadar bahwa bersahabat dengan orang yang suka iri hati adalah hal yang susah.

Cerpen Persahabatan Singkat Saat SD Judul: Perusak Persahabatan Namaku Adel, sekarang aku duduk di kelas 5 SD. Aku di kelas 5 SD A. Aku memiliki sahabat bernama Jingga, sekarang aku tidak sekelas lagi dengannya. Tetapi aku masih semangat sekolah. Aku memiliki kakak bernama Azmi, dimana dia menjadi guru di sekolahku. Hari ini aku akan berangkat sekolah bersama dengan kakakku itu.

Ketika telah tiba di sekolah, aku bergegas ke kelas karena tidak sabar ingin pergi ke kelasnya Jingga. Aku tiba di kelas 5 SD B dimana itu kelasnya Jingga, dan dia sudah berada disana. “Hai Jingga!” Aku menyapanya. “Hai juga Del!” Jawab Jingga singkat. Batinku berkata “Jingga terlihat tidak seperti biasanya, ada apa ya..” Saat itu aku merasa sangat bosan karena Jingga dengan sengaja bersikap cuek kepadaku, akhirnya aku kembali ke kelas ku dan menuju ke lapangan. Tuuut Tuuut Tuut.. bel berbunyi dan aku bergegas ke kelas dan belajar Waktu berlalu dengan cepat dan tak terasa sudah masuk waktu istirahat pertama. Sekarang saatnya sholat dzuhur seperti biasa, aku bersama Jingga tetapi dia tetap saja bersikap cuek sehingga aku lebih memilih menyendiri. Setelah sholat dzuhur selesai, terdengar bel waktu pulang telah tiba. Padahal biasanya pulang jam 4. Ternyata para guru sedang mengadakan rapat. Akupun pulang ke rumah. Setelah sampai rumah, aku segera membuka handphone dan mengeceknya. Saat aku buka BBM, terdapat sebuah pesan dari Cika, teman sekelas Jingga. Cika: “Del, mulai sekarang dan seterusnya, kamu ngga usah dekat-dekat dengan jingga lagi! karena Jingga sudah menjadi teman deketku” Aku: “Memangnya kenapa? ya sudahlah aku mengalah saja..” Chattinganku dan Cika berakhir. Aku duduk sembari merenung di atas kasur dan berkata “Kenapa jadi seperti ini? Hiks.. Hiks..” tangisku.. Akhirnya mulai saat itu, aku sudah tidak dekat lagi dengan Jingga.

Cerpen tentang persahabatan saat SD diatas memang terkesan alay, tetapi memang kami sengaja menulisnya. Kami menulis ulang dari tulisan asli seorang anak SD di salah satu situs.

Related Documents

Persahabatan
November 2019 39
Persahabatan
May 2020 40
Cerpen
November 2019 40

More Documents from ""