Issn 1798.docx

  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Issn 1798.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 467
  • Pages: 2
ISSN 1798-4769 Journal of Language Teaching and Research, Vol. 2, No. 1, pp. 73-80, January 2011 © 2011 ACADEMY PUBLISHER Manufactured in Finland. doi:10.4304/jltr.2.1.73-80

Linguistic, Ideological, and Cultural Issues in Chinese and English Argumentative Writings Jie Zhang Department of Applied Linguistics, the Pennsylvania State University, University Park, USA Email: [email protected] Abstract—Social and cultural differences underlying people’s ideology exist not only in daily oral communications but also in formal written texts. This study focuses on the use of support and the presentation of personal voice in Chinese and English argumentative writings respectively to investigate the influence of Chinese collective culture and English individualistic culture upon their writing. Contrastive textual analysis was conducted on a sample of Chinese argumentative essays and English argumentative essays. Analysis of the use of support shows that Chinese writers extensively provide examples and direct quotes with less effort to elaborate on them, whereas English writers use fewer examples but elaborate them in details. Chinese writers frequently use direct citations, whereas no direct citation was found in English essays. The analysis of first person pronoun use reveals that the use of first person singulars is more frequent among English writers. English writers use “I” to put forward their arguments, while Chinese writers use “I” to make a modest suggestion. The use of first person plurals displays an opposite tendency. Chinese writers use much more first person plurals than the English writers. The findings suggest a need for incorporating social conventions and cultural thinking in ESL/EFL writing instruction to Chinese learners. Index Terms—ESL/ EFL writing, contrastive rhetoric, collectivism, individualism

Terjemahan Abstrak—Perbedaan sosial dan budaya yang mendasari ideologi masyarakat tidak hanya ada dalam komunikasi lisan sehari-hari tetapi juga dalam teks-teks tertulis resmi. Penelitian ini memfokuskan pada penggunaan dukungan dan presentasi suara pribadi dalam tulisan argumentatif Cina dan Inggris masing-masing untuk menyelidiki pengaruh budaya Cina secara kolektif dan budaya Inggris individualistik pada tulisan mereka. Analisis tekstual kontrastif dilakukan pada sampel esai argumentatif Cina dan esai argumentatif Inggris. Penggunaan dukungan analisis menunjukkan bahwa penulis Cina secara luas memberikan contoh dan mengutip langsung dengan sedikit usaha untuk menjelaskan kepada mereka, sedangkan penulis Inggris menggunakan contoh yang lebih sedikit tetapi mereka dijelaskan secara rinci. Penulis Cina sering menggunakan kutipan langsung, sedangkan tidak ada kutipan langsung yang ditemukan pada esai bahasa Inggris. Analisis penggunaan kata ganti orang mengungkapkan bahwa di antara penulis Inggris penggunaan kata orang bentuk tunggal lebih sering digunakan. Penulis Inggris menggunakan "Saya" untuk mengajukan argumen mereka, sementara penulis Cina menggunakan "Saya" untuk membuat saran sederhana. Penggunaan kata orang dalam bentuk jamak menampilkan kecenderungan yang berlawanan. Penulis Cina menggunakan kata orang dalam bentuk jamak jauh lebih banyak dari penulis Inggris. Temuan ini menunjukkan bahwa kebutuhan untuk menggabungkan kebiasaan sosial dan pemikiran budaya di ESL/ EFL sebagai instruksi tertulis untuk pelajar Cina. Kata kunci—ESL / EFL menulis, retorika kontrastif, kolektivisme, individualisme

Related Documents

Tsj-issn
June 2020 13
Issn 1605 2935
June 2020 2
Issn: 2066 0693
June 2020 5
Jurnal Issn Nadia.docx
April 2020 2
Issn 1798.docx
May 2020 4