Islam dalam Berbagai Aspek
JIN
SETAN PERANTARA
MURNI ALLAH SWT
MONOTEISME HENOTEISME POLITEISME ANIMISME DINAMISME
PERCAYA & PENGARUH
SEMU
ISLAM DALAM ARTI SEBENARNYA ALLAH FIRASAT /MIMPI
DIBLKNG TABIR QUR’AN
TERJEMAHAN
TEKS
TAFSIR
H TEKS / Q
TERJEMAHAN/TAFSIR
TERPELIHARA MUTLAK BENAR
ADA PELUANG BERBEDA / BERKEMBANG
Q&H
PERBEDAAN ??
TOLERANSI
PARADIGMA MAHASISWA / DEWASA / MUTA’ZILAH
RUKUN ISLAM
DI DUNIA
DI AKHIRAT
SEKARANG PEMBINAAN
SPIRITUAL MORAL EMOSIONAL INTELEKTUAL SOSIAL
KELANJUTAN
B’PRIBADIAN
PARADIGMA SISWA SD / FALSAFAH MURJI’AH / STMJ
PERIODE KLASIK ( 650 – 1250 ) KEMAJUAN I (650 – 1000)
DISINTEGRASI (1000 – 1250)
PERIODE PERTENGAHAN ( 1250 – 1800 ) KEMUNDURAN I (1250 - 1500)
EKSPAN & INTEGR
POLITIK MENURUN
SUNI >< SYI’I
BRT : SPANYOL
DISHARMONI
TMR : INDIA/FILIPHINA
KERAJAAN xx KECIL ARAB
UTR : DANAU ARAL SEL : AFRIKA TGH
KEMAJUAN II (1500 – 1700)
KEMUNDURAN II (1700 - 1800)
MODERN ( 1800 ) P’NYESUAIAN FAHAM AGAMA DGN
MUNCUL 3 ’RAJAAN USMANI TURKI
JENISSARY (BRONTAK) PERKEMB BARU YG SULTAN DBWH HARN
TIMBUL OLEH TEK-
IRAN
SYAFAWIPERSIA
K’RAJAAN USMAWI
NOLOGI MODERN
SULTAN BERKUASA IRAK
BALKAN
MUGHAL INDIA
ISLAM (BAGDAD)
PALESTIN
ASIA KCL
INTEGR : BHS & BUD ISLAM (SPANYOL)
MASIR
ASIA TGH
KEMAJUAN
KMAJUAN/K’EMASAN DISENTRALISASI
AFRIKA –U
INDIA
POLITIK
ARAB >< PERSIA
LENYAP
AGAMA :
EKONOMI TIMPANG SIRIA
PERSIA
LITERATUR
HADIST,FIQIH,TEOLOGI,
TAREKAT
TURKI
ARSITEK
TASAWUF
AWAL PERANG
KEB.ARAB
KEB.PERSIA
SCIENCE:
SALIB
T’DESAK
M’NINGKAT
FILSAFAT, KEDOKT, MAT, ASTRON KEB :
PENGARUH
BAGDAD HANCUR 1258
R.S, IRIGASI, PEMAND,
JABBARIAYAHSPANYOL DISALIB 1609
DIKLHKAN EROPA &
(GD. TAJMAHAL)
MUNCUL REPBUBLIK TURKI 1924
MUGHAL DIPERKECIL OLEH RAJA INDIA
MIL, POL MENURUN
FATALIS
MUNCUL KHURAFAT
TAREKAT – KHURAFAT
PEMIKIRAN RASIONAL
PENGHARGAAN
ISLAM DIADU DOMBA
STATIS , MUNDUR
KELUARGA BARMAK
CORDOVA JATUH 1238
MESIR
DAGANG UMAT ISLAM AT-TATTAWI
DORONGAN Q & H
OLEH KRISTEN
RASIONAL
RAJA AFGHAN
PEMIKIRAN SCIENCE STAGNASI TRADISIONALIJTIHAD TERTUTUP
AKAL, RENDAH
PEMIKIRAN
SYAFAWI DISERANG
ARSITEK PENYEBAB :
KONTAK FILSAF YUNAN
PENGEMBANGAN
JAMALUDDIN A JATUH SCIENCE + STAGNASI ABDUH
TURKI SULT MAHMUD II TANZIMAT
ALIRAN
KEPALA NEGARA
Jumhur → Ahli Sunnah SunniHak Orang Quraisy Syi’ah / Syi’i - 12
Khawarij
CARA Pemilihan dan Turun temurun
Hak Orang Quraisy & Turun Temurun Keturunan Nabi sampai ke - 12 Siapa saja asal muslim & mampu
Pemilihan
Kriteria Pemimpin Al-Mawardi
: Adil, berilmu, sanggup ijtihad, sehat, berani, tegas, mementingkan spiritual, moral.
Al-Ghazali
: Pemimpin zalim tidak boleh dijatuhkan.
Al-Farabi
: Pemimpin harus Filosof muslim.
ALIRAN
URUTAN PENETAPAN HUKUM
JA’FARI
Q → HaB → Akal / Ijtihad
HANAFI
Q → HM → FSM → Qiyas → Istihsan
MALIKI
Q → H → FS → FsS → Tradisi Madinah → Qiyas → Masalih al- Mursalah
SYAFI’I
Q → H → FS → FsS → Qiyas (Analogi)
HANBALI
Q → H → FS → FsS→ Hadis Mursal →Qiyas jika terpaksa
AD-ZAHIR
Q (Menafsirkan, secara Lahiriyah)
DOSA BESAR : Menghardik orang tua, Murtad, Riba, Fitnah, Lari dr perang, Syirik, Zina, Sihir, Membunuh tanpa sebab, Memakan harta Yatim piatu ALIRAN
PELAKU DOSA BESAR
1. Khawarij
Kafir ; dibunuh
2. Murji’ah
Mu’min ; hukuman ditunda
3. Mu’tazillah
Muslim, jika taubat.
PERBUATAN MANUSIA/NASIB
Ditentukan oleh manusia
4. Qodariyah
Ditentukan oleh manusia
5. Jabbariyah
Ditentukan oleh Allah
6. Maturidiyah (Samarkand)
“ dekat ke No. Tiga
7. Maturidiyah (Bukhara)
“dekat ke No. Lima
8. Asy’ariyah
Ditentukan Allah & Kasab (usaha) manusia tapi tidak berpengaruh
POKOK MASALAH
ALIRAN
PERAN AKAL
FUNGSI QURAN
Mengetahui : Memperkuat, (1) ; (2) ; (3) ; (4) konfirmasi, Merinci : (1) ; (2) ; (3) ; (4)
KADAR AKAL
MENGETAHUI : (1) Adanya Allah
Mu’tazilah
(2) Harus Berterima kasih kepada Allah
Maturidiyah (Samarkand)
Mengetahui : (1) ; (2) ; (3)
Memperkuat, konfirmasi, Merinci : (1) ; (2) ; (3) ; Sumber (4)
B
(3) Baik – Buruk
Maturidiyah (Bukhara)
Mengetahui : (1) dan (3)
Memperkuat, konfirmasi, Merinci : (1) ; (3) Sumber (2) ; (4)
C
(4) Yang baik harus dikerjakan & yang buruk harus ditinggalkan
Asy’ariyah
Hanya Mengetahui Memperkuat, no (1) saja Konfirmasi, Merinci no (1) Sumber Bagi (2) ; (3) ; (4)
A
D
CIRI – CIRI AKIDAH RASIONAL / KREATIF 1.Penggunaan akal, tinggi tapi tidak membawahkan Al-Quran. 2.Mempertimbangkan Hukum kausalitas 3’Kerja keras 4.Hanya terikat oleh Ajaran Dasar 5.Hanya terikat oleh Hadist Mutawatir 6.Dinamis Mutazilah & Maturidiyah (Samarkand)
AKIDAH TRADISIONAL / FATALIS 1.Penggunaan Akal, Rendah 2.Mengabaikan Hukum Kausalitas 3.Cenderung Malas 4.Terikat juga oleh tradisi 5.Terikat juga oleh Hadist selain Mutawatir 6.Statis Maturidiyah (Bukhara) & Asy’ariyah
Pengertian
: Membahas dasar dari segala dasar dengan melalui akal & kalbu.
Tujuan
: Mengembangkan /Membina / Melatih akal agar semakin cerdas / kritis.
Latar Belakang
: Ketika perluasan wilayah, ulama-ulama Mu’tazilah mempelajari filsafat Yunani yang terdapat di Iskandaria (Mesir), Antiok (Siria), Jundisapur (Mesopotamia), Bactra (Persia).
1. Al-Kindi
: Kebenaran itu banyak. Kebenaran pertama adalah yang Maha Benar → Allah SWT.
2. Al-Farabi (Teori Emanasi)
: Yang banyak ini (fisik/jiwa) berawal dari yang Esa (Allah) dengan cara Emanasi (pancaran) melalui Akal-akal.
Teori (Kenabian)
: Nabi dapat menerima Wahyu. Filosof pun bisa menerima firasat kebenaran karena memiliki akal Mustafadz setelah sebelumnya memiliki akal material dan akal aktual.
Teori (Politik)
: Setelah tidak ada lagi Nabi, maka Filosof Muslimlah yang berhak memimpin Negara karena memiliki akal Mustafadz.
bnu Sina :” Daya berasal dari Akal ” (dekat Tuhan) Daya = jiwa (al-Nafs) Akal (X) Malaikat Jibril
JIWA TUMBUH2AN
Makan, Tumbuh, Berkembang JIWA HEWAN Daya Daya Gerak Mengetahui Dgn Panca Indera
Luar
Dalam (Estimasi)
Ada juga pada Manusia
JIWA MANUSIA
Mustafadz Aktual
Daya Daya Rasa Pikir PraktisTeoritis
Intelektual Material
4. Ibnu Maskawaih : → Filsafat Akhlak “Kesempurnaan jiwa adalah kebajikan-kabajikan meliputi ilmu, tak tunduk pada nafsu, berani dan adil”. Kebajikan-kabajikan tersebut melahirkan kebahagian. Melalui hikmah (filosofis-filosofis) Teoritis, melahirkan kebahagiaan yang sebenarnya, hingga memperoleh pengetahuan yang benar. Melalui hikmah (filosofis-filosofis) praktis sampai kepada budi pekerti yang luhur. Karena itu, etika atau akhlak mulia adalah lahir dari jiwa sebagai perbuatan-perbuatan tanpa pemikiran (perbuatan spontanitas) seperti pemurah dan jujur.
5. Ibnu Rusyd : “ Wahyu membawa kebenaran, akal membawa kebenaran, karena itu antara akal dengan wahyu tidak akan bertentangan”. Alasannya : Tuhan menyuruh manusia supaya Berfalsafat. Berfalsafat adalah wajib atau sekurang-kurangnya sunat, apabila pendapat akal terkesan bertentangan dengan wahyu , maka Teks Quran harus diberi interpretasi sehingga sesuai dengan pendapat akal. Ayat Quran mempuyai arti lahir dan batin. Surga dalam arti lahir berbentuk jasmani, dalam arti batin adalah kesenangan spiritual atau intelektual. Arti Lahir untuk orang awam. Arti batin untuk orang Khawas, contoh : Mahasiswa, orang dewasa, kaun intelektual, dsb.
Tasawuf Latar Belakang Tujuan
: (asal kata ; Shuf = Baju Wol kasar terbuat dari bulu domba) Baju tersebut dipakai oleh orang-orang Sufi (kesederhannaan). : Reaksi terhadap kemewahan yang mengabaikan keadilan. : Ingin mendekatkan diri sedekat mungkin kepada Allah sehingga dapat melihat Allah dengan mata hati.
Hal : Mahabah : Cinta Ilahiyah; Ma,rifah; Mlihat dgn matahati. (a. Keadaan dekat) : “ Cinta yang bergelora kepada Allah termasuk kepada segala Makhluk-Nya”. (b. Keadaan Melihat)
: Ma’rifah = “ Melihat Allah dengan Mata hati, karena Allah membukakan tabir-Nya”.
Diantara Tokoh Sufi
: 1. Rabi’ah Al-Adawiyah 2. Imam Al-Ghazali
MAQAMAT/STASION/TAHAPAN-TAHAPAN Menyerah sepenuhnya kpd Allah Tak memikirkan hr esok, yg ada Hr ini cukupTak makan jika ada Yg memerlukan
Senang menerima cobaan Rasa takut hilang, surga Tak diminta, tumbuh rasa Dekat & cinta kpd Allah
Melihat Allah dgn mata hati krn Allah m’buka Tabir-Nya
MA’RIFAH MAHABAH RIDHA
Sabar menerima sgl cobaan, Sabar menderita tak menunggu pertolongan Cukup satu helai pakaian tak Pernah minta, tak menolak pemberian
HAL
TAWAKAL SHABAR FAQR WARA’
ZUHD TAUBAT
Tobat dr dosa besar, Dosa kecil, yg makruh dan
Mengasingkan diri dr Dunia ramai, byk sholat, Puasa, baca Quran, zikir Sampai tak tergoda
Meninggalkan yang shubhat Shg tangan tak kuasa Mengulurkannya mengambil yg syubhat
Cinta mendalam, Tak benci kpd Apapun, mendpt Cinta dr Allah
Inilah konsep tasawuf yg diakui oleh aliran Sunni