Ii.1.syarat Untuk Berubah (1)

  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Ii.1.syarat Untuk Berubah (1) as PDF for free.

More details

  • Words: 323
  • Pages: 2
II.1. SYARAT UNTUK BERUBAH Perubahan adalah suatu proses yang kompleks, apabila pelaku perubahan tidak memiliki kapasitas manajemen yang memadai maka perubahan yang terjadi akan tidak bermakna atau malah menimbulkan chaos. Resistensi untuk berubah sangat sering terjadi dan dapat menghambat proses perubahan, kecuali diciptakan suatu otoritas yang memiliki mandat dan kemampuan untuk menanggulanginya. Perubahan harus realistis dan harus mempertimbangkan kemampuan masing-masing daerah dalam segi keuangan, tenaga dan infrastruktur yang tersedia. Proses perubahan membutuhkan biaya dan sumberdaya manusia yang memadai. Perubahan harus memiliki misi, visi, dan tujuan yang berlandaskan pada data-data yang akurat dan dapat dipercaya. Hal ini sangat penting, terutama dalam rangka mengevaluasi keberhasilan dari perubahan yang dilakukan. Dengan kata lain, sebelum perubahan dilakukan harus disiapkan semacam kerangka strategis untuk menilai keberhasilan dari perubahan yang dilakukan, dan tidak kalah pentingnya kerangka strategis tersebut harus disepakati oleh semua pelaku yang terlibat sebelum perubahan tersebut dilakukan. Perubahan membutuhkan informasi yang akurat, komplit dan tepat waktu untuk kelancaran dalam proses pengambilan keputusan, di samping kemudahan komunikasi antar pelaku guna pengumpulan informasi dan sekaligus disseminasi informasi yang ada. Proses perubahan tidak terjadi begitu saja. Perubahan mencuatkan isuisu yang sensitif yang mempengaruhi kepentingan individu maupun kelompok. Untuk dapat meyakinkan hal tersebut tidak akan mengganggu kepentingan golongan tertentu harus direncanakan dengan matang dan berkesinambungan rencana perubahan tersebut dalam sebuah proposal secara gamblang dan transparan. Oleh karena itu, proposal perubahan harus memiliki kredibilitas yang tinggi dan masyarakat yakin dan percaya akan makna perubahan tersebut. Untuk menjaga kepercayaan dari para pelaku perubahan, setiap ada perubahan baru dengan alasan apapun harus dipublikasikan dan didiskusikan. Pemberdayaan seluruh staf yang ada sangat diperlukan, mengingat mereka adalah pelaku utama dalam proses perubahan yang dilakukan. Yang paling penting dalam pemberdayaan staf adalah dengan cara menimbulkan rasa memiliki (sense of ownership) pada semua lapisan staf guna mempertahankan semangat dalam melakukan tindakan perubahan yang dilakukan. Komunikasi dan dialog yang baik harus dipelihara untuk mengantisipasi munculnya isu-isu yang tidak

diinginkan serta mengambil tindakan yang diperlukan pada tahap yang sedini mungkin.

Related Documents