IV. UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
INDIKATOR
1
Persentase kasus balita gizi buruk yang mendapatkan perawatan
100%
2
Persentase balita yang ditimbang berat badannya
69%
Persentase bayi usia kurang dari 6 bulan mendapat ASI Eksklusif
3
55,5%
4
Persentase rumah tangga mengonsumsi garam beriodium
5
Persentase bayi usia 6-11 bulan mendapat kapsul Vitamin A
81,69%
6
Persentase balita usia 12-59 bulan mendapat kapsul Vitamin A
81,96%
7
Persentase ibu hamil yang mendapatkan Tablet Tambah Darah (TTD) minimal 90 tablet selama masa kehamilan
86,68%
8
Persentase ibu hamil Kurang Energi Kronik (KEK) yang mendapat makanan Tambahan
65%
9
Persentase balita kurus yang mendapat makanan tambahan
80%
10
Persentase remaja puteri mendapat Tablet Tambah Darah
20%
11
Persentase ibu nifas mendapat kapsul Vitamin A
87,72%
12
Persentase bayi yang baru lahir mendapat IMD
46,52%
13
Persentase bayi dengan berat badan lahir rendah (berat badan <2500 g)
83,18%
14
Persentase balita mempunyai buku KIA/KMS
83,18%
15
Persentase balita ditimbang yang naik berat badannya (N)
77,61%
16
Persentase balita ditimbang yang tidak naik berat badannya (T)
4,79%
90%
54
Persentase balita ditimbang yang tidak naik berat badannya dua kali berturut-turut (2T)
4,79%
55
Persentase balita di Bawah Garis Merah (BGM)
1,16%
56
Persentase Ibu Hamil Anemia
28,43%