Format Wulan.docx

PENUGASAN LITERATURE REVIEW MATA KULIAH IDK VI (METODELOGI PENELITIAN)

Oleh :

PUTU WULANDARI DEWI SEPITRI 18C10249 48

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN (PROGRAM B) SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) BALI DENPASAR 2019

I.

PICO/ PIO QUESTION

PIO Patient population

Clinical Question

Search Strategy/ Keyword

Siswi dengan Perilaku

Siswi atau siswi dengan

SADARI

perilaku SADARI SADARI/

Pemeriksaan Payudara

Periksa Payudara Sendiri/

Sendiri (SADARI)

Breast Self Examination

Outcome

Perilaku SADARI

Perilaku SADARI

Type of Question

Intervention

-

Intervention

Semua artikel ataupun jurnal Type of Study

II.

Cross Sectional Study

yang telah dii publikasi

METODE PENCARIAN ARTIKEL Metode pencarian artikel yang digunakan yakni dengan memasukkan keyword sesuai dengan PICO/PIO question, penulis menemukan 26 article. Selanjutnya, dengan menggunakan batasan waktu 10 tahun terakhir untuk menyaring artikel-artikel tersebut hanya 15 artikel saja yang memenuhi kriteria. Artikel-artikel tersebut selanjutnya disaring kembali dengan kriteria ketersediaan full text. Setelah disaring hanya 5 artikel saja yang dapat direview lebih lanjut. Kelima artikel tersebut selanjutnya akan dikritik dan dinilai dengan menggunakan CASP sesuai design penelitian yang digunakan.

III.

CRITICAL APRAISAL

Summary Axis Cross sectional Study Petunjuk: Berikan tanda (√) untuk jawaban Ya, dan (-) untuk jawaban tidak

Pertanyaan

Artikel Penelitian 1

2

3

4

5

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

-

√

√

√

√

√

Latar Belakang 1. Apakah tujuan dari penelitian sudah jelas?

Metodelogi 2. Apakah desain penelitian sesuai dengan tujuan? 3. Apakah jumlah sampel sudah benar? 4. Apakah target populasi didefinisikan dengan jelas? (apakah jelas siapa yang akan menjadi target penelitian?) 5. Apakah kerangka sampel diambil dari basis populasi yang tepat sehingga mewakili populasi target/ referensi yang sedang diselidiki? 6. Apakah proses seleksi cenderung memilih subyek / peserta yang mewakili populasi target / referensi yang sedang diselidiki? 7. Apakah ada tindakan yang dilakukan untuk menangani dan mengkategorikan bukan-responden? 8. Apakah faktor risiko dan variabel yang diukur sudah sesuai dengan tujuan penelitian? 9. Apakah faktor risiko dan variabel yang diukur sudah menggunakan instrument/ alat ukur yang benar yang sudah diuji coba, sudah melalui study pendahuluan atau dipublikasikan sebelumnya? 10. Apakah jelas apa yang digunakan untuk

menentukan signifikansi statistik dan / atau perkiraan presisi? (mis. p-values, confidence interval) 11. Apakah metode penelitian (termasuk metode statistic) cukup dijelaskan pada

√

√

√

-

√

kemungkinan untuk dilakukan ulang?

Dituliskan pada form sintesis tabel

Hasil Penelitian 12. Apakah data dasar sudah dijelaskan dengan baik? 13. Apakah tingkat respons menimbulkan kekhawatiran tentang bias non-respons? 14. Jika sesuai, apakah informasi tentang yang bukan responden dijelaskan? 15. Apakah hasil penelitian konsisten secara internal?

√

√

√

√

√

-

-

-

-

-

√

-

√

√

-

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

√

-

√

-

-

-

-

-

-

-

-

√

√

√

√

√

16. Apakah hasil penelitian yang disajikan untuk semua analisis dijelaskan dalam metode penelitian?

Pembahasan Penelitian 17. Apakah pembahasan penulis dan kesimpulan sudah sesuai dengan hasil penelitian? 18. Apakah keterbatasan penelitian telah dibahas?

Lainnya 19. Apakah ada sumber pendanaan atau konflik kepentingan yang bisa mempengaruhi interpretasi peneliti terhadap hasil penelitian? 20. Apakah persetujuan etik dan persetujuan partisipan tercapai?

IV. a. No

Penulis

1

Reni Puspita

HASIL LITERATURE REVIEW Sintesis Table Judul/

Variabel

Tujuan

Sampel/

Jumlah Sampel/

Subjek

Teknik Sampel

Judul :

Tingkat

Hubungan

Pengetahuan Akademi

Mahasiswi

Pengetahuan

Kebidanan

dengan

Yayasan RS

SADARI

Perilaku sebagai

Deteksi

1. Populasi : 69

Instrument Kuisioner

2. Sampel : 67

Uji Statistik

Metode

Lokasi

Waktu

Hasil

Spearman’s

Observational Akademi

Rank

Analitik

Kebidanan

statistic

Cross

Yayasan RS

Rank diperoleh hasil

Sectional

Jakarta

3. Teknik : Total sampel

2017

Berdasarkan hasil uji

koifisien

Spearman’s korelasi

π

=0,674 dengan tingkat

Jakarta

Dini

signifikasi

Kanker Payudara

0,00

(p

<0,005). Maka dapat disimpulkan

bahwa

Tujuan :

hipotesis diterima yaitu

Untuk mengetahui

ada

hubungan

signifikan

Pengetahuan

pengetahuan

tentang

dengan

SADARI

dengan

SADARI

Perilaku sebagai

Deteksi

hubungan

yang antara

perilaku SADARI.

Dini

Kanker Payudara 2

Cristia F dan

Judul :

Tingkat

Tri Ardayani

Hubungan

Pengetahuan Kelas X dan XI

Pengetahuan

dan

Remaja Putri

SMA Pasundan

1. Populasi : 136

Kuisioner

Chi- Square

Kuantitatif

SMA Pasundan 8

April

Berdasarkan hasil dari

2. Sampel : 100

Cross

Badung

2015

analisis data

3. Teknik :

Sectional

menggunakan uji Chi-

Sikap Remaja Putri

8 Bandung

Proportionated

Square diketahui

Tentang

Deteksi

stratified

bahwa terdapat

Dini

Kanker

random

hubungan yang

Payudara

Melalui

sampling

signifikan antara

Periksa

Payudara

pengetahuan dan sikap

Sendiri

remaja putri tentang deteksi dini kanker

Tujuan :

payudara di SMA

Untuk mengetahui

Pasundan 8 Bandung

Hubungan

tahun 2016 yaitu

Pengetahuan

dan

dengan p value (0,003)

Sikap Remaja Putri Tentang

Deteksi

Dini

Kanker

Payudara

Melalui

Periksa

<0.05.

Payudara

Sendiri Di SMA Pasundan

8

Badung. 3

Ferinda dan

Judul :

Tingkat

Siswi kelas 2

Rusminingsih Hubungan Tingkat Pengetahuan SMAN Ngaglik Pengetahuan dan Yogyakarta

1. Populasi : 97

Kuisioner

2. Sampel : 50 3. Teknik :

SADARI terhadap

Purposive

Sikap Remaja Putri

sampling

Kendall-Tau

Survey

SMAN Ngaglik

2015

Terdapat

Uji Alpha

Analitik

Yogyakarta

Cornbach.

Cross

tentang

Sectional

terhadap sikap remaja

antara

putri

hubungan pengetahuan SADARI

dalam

dalam Pemeriksaan

pemeriksaan payudara

Payudara

sendiri di SMA N 1

di

Sendiri

SMAN

1

Ngaglik

Sleman

Ngaglik

Yogyakarta.

Yogyakarta

analisis menggunakan korelasi

Hasil

Kendall-Tau

Tujuan :

memberikan hasil p-

Untuk mengetahui

value 0,010 (<0,05).

hubungan

Koefisien

pengetahuan

=0,0350 yang berarti

SADARI terhadap

kekuatan

sikap remaja putri

keduanya pada tingkat

dalam pemeriksaan

cukup atau sedang.

korelasi

r

korelasinya

payudara sendiri. 4

Friska

Judul :

Wulandari dan Suci

Hubungan Tingkat Pengetahuan PGSD STKIP 2. Sampel : 170 Pengetahuan dan Muhammadiyah 3. Teknik

Msuvita

Sikap

Tingkat

Dengan

Perilaku

Kuningan Provinsi Jawa

Pemeriksaan Payudara

Mahasiswi

Sendiri

Barat.

1. Populasi : 251

Proportionated stratified

Kuisioner

Chi- Square

Observational PGSD STKIP

2017

Hasil

uji

statistic

Uji Alpha

Analitik

Muhammadiyah

memberikan

Cornbach.0.8

Cross

Kuningan

kesimpulan bahwa ada

Sectional

Provinsi Jawa

hubungan

Barat.

yang

signifikan antara sikap

random

dengan

perilaku

sampling

pemeriksaan payudara

(SADARI)

snediri (SADARI) pada

Mahasiswi

mahasiswi STKIP

PGSD

Tujuan :

Muhammadiyah

Untuk mengetahui

Kuningan

hubungan

Jawa

tingkat

pengetahuan sikap

dan

Barat

ditunjukkan

tentang

Provinsi yang dengan

p<0,05 (0,000<0,05).

SADARI mahasiswi

PGSD

STKIP Muhammadiyah Kuningan Provinsi Jawa Barat. 5

Nurmala Sari

Judul :

dan Istri

Hubungan Tingkat Pengetahuan SMAN2 Ngaglik Pengetahuan Sleman

Utami

Tingkat

Remaja

Putri

dengan

Sikap

Remaja Putri

Yogyakarta

1. Populasi : 81 2. Sampel : 68

Chi- Square

Observational SMAN2 Ngaglik

Januari

Berdasarkan

hasil

Analitik

2017

penelitian

dapat

3. Teknik

Sleman Yogyakarta

disimpulkan

bahwa remaja

Claster

Cross

pengetahuan

random

Sectional

putri tentang SADARI

sampling

Melakukan

Kuisioner

di

SMAN2

Ngaglik

Pemeriksaan

Sleman

Payudara

hubungan

tingkat

pengetahuan

remaja

Sendiri

(SADARI) SMAN2

di Ngaglik

putri

terdapat

dengan

sikap

Sleman

melakukan

Yogyakarta

pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) di

Tujuan :

SMAN2

Untuk mengetahui

Sleman

hubungan tingkat

dilihat dari uji korelasi

pengetahuan

yang diperoleh nilai p-

remaja putri

value

dengan sikap

<0,05.

melakukan pemeriksaan payudara Sendiri (SADARI).

Ngaglik Yogyakarta

sebesar

0,003

b.

Hasil sistesis table Berdasarkan sintesis table diatas yang berisikan tentang 5 artikel yang telah di lakukan literature review, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat 9 point penting berdasarkan hasil literature review yang telah dilakukan. 1) Judul dan Tujuan Pada kolom judul dan tujuan, kelima artikel diatas secara garis besar mengambil judul mengenai Hubungan Tingkat Pengetahuan Remaja dengan Perilaku atau Sikap Periksa Payudara Secara Dini (SADARI). Serta memiliki tujuan yang sudah sesuai dengan judul atau variable yang diambil yakni untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan perilaku SADARI mahasiswa atau remaja. 2) Variabel Pada kolom variabel, kolom ini membahas mengenai variable yang digunakan. Pada kelima artikel yang sudah dilakukan literature memiliki variable (yang dpaat diukur) yakni variable tingkat pengetahuan. 3) Sampel/ Subjek Penelitian Pada kolom sampel atau subjek penelitian membahas mengenai subjek atau individu atau kelompok yang akan dilakukan penelitian. Pada kelima artikel diatas memiliki kesamaan yakni menggunakan remaja putri (mahasiswi/siswa SMA) sebagai subjek dalam penelitian ini. 4) Jumlah sampel dan Teknik Sampel Pada kolom jumlah sampel dan teknik sampel membahas mengenai populasi, jumlah sampel, serta teknik sampling yang digunakan. Pada kelima artikel diatas, populasi dilakukan pada jumlah sampel atau reseponden yang berbeda beda terkait dengan kriterian inklusi dan ekslusi serta penggunaan teknik sampling yang dilakukan. Pada kelima artikel diatas, penggunaan teknik sampling 2 artikel menggunakan teknik Proportionated stratified random sampling, 1 artikel dengan menggunakan teknik Claster random sampling, 1 artikel dengan menggunakan teknik Total Sampling dan 1 artikel menggunakan Purposive sampling.

5) Instrument Pada kolom instrument membahas mengenai alat ukur yang digunakan untuk menguji penelitian yang akan dilakukan. Pada kelima artikel diatas menggunakan instrument yang sama yakni kuisioner. Akan tetapi hanya 2 artikel saja yang menuliskan bahwa kuisioner yang digunakan telah di uji menggunakan Alpha Cornbach 0.8 sedangkan 3 artikel lainnya hanya menuliskan menggunakan instrument kuisioner tanpa menuliskan uji yang digunakan.

6) Uji analisa data Pada kolom uji analisa data membahas mengenai uji analisa data yang digunakan untuk melakukan uji analisa data. Pada kelima artikel diatas terdapat 3 artikel menggunakan uji analisa data Chi-Square, 1 artikel menggunakan KendallTau, dan 1 artikel lainnya menggunakan uji Spearman’s Rank. 7) Metode Pada kolom metode membahas mengenai metode yang dilakukan penulis dalam melakukan suatu penelitian. Pada kelima artikel diata metode yang digunakan secara garis besar digunakan yakni metode observational analitik dengan pendekatan cross sectional. 8) Tempat/ Lokasi Pada kolom tempat dan lokasi membahas mengenai dimana dilakukannya penelitian tersebut. Pada kelima artikel diata tempat dan lokasi penelitian berbeda beda, secara garis besar tempat dilakukannya penelitian ini dilakukan pada SMA ataupun Perguruan Tinggi Kesehatan di luar daerah bali. Terdapat 3 lokasi penelitian yang dilakukan pada SMA Negeri yang dilakukan pada daerah Jawa (1 lokasi di daerah Bandung, dan 2 lokasi pada daerah Yogyakarta), selain itu terdapat 1 lokasi penelitian yang dilakukan pada Perguruan Tinggi seperti pada PGSD STKIP Muhammadiyah Kuningan Provinsi Jawa Barat, dan 1 pada Perguruan Tinggi Kesehatan (Akademi Kebidanan Yayasan RS Jakarta) 9) Waktu Pada kolom waktu membahas mengenai kapan dilakukannya penelitian. Pada kelima artikel diatas penelitian atau jurnal yang didapatkan dimulai pada rentang waktu 5 tahun terakhir yakni pada tahun 2015 sampai dengan 2017. 10) Hasil Penelitian Pada kolom hasil penelitian membahas mengenai hasil penelitian yang didapatkan . berdasarkan literature review yang telah dilakukan pada kelima artikel diatas didapatkan hasil yang sama yakni adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan perilaku SADARI dengan nilai p-value <0.05.

V.

KESIMPULAN Berdasarkan hasil literature review yang telah dilakukan pada 5 artikel diatas, maka dapat disimpulkan satu topik yang layak dijadikan topik ataupun judul penelitian selanjutnya yakni :

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP TERHADAP PERILAKU PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA SISWI KELAS XI SMA SANTO YOSEPH DENPASAR

Kriteria FINER : a.

Feasible Pada kriteria feasible, dapat dijelaskan bahwa mengapa penulis mengambil judul atau topik diatas oleh karena dalam kategori jumlah sampel, ketersediaan dana, serta penggunaan waktu topik diatas dapat dilakukan karena menggunakan sampel siswi SMA yang sudah pasti ada pada lokasi penelitian serta untuk lokasi penelitian mudah di jangkau karena terletak di pusat kota Denpasar.

b.

Interesting Pada kriteris interesting, dapat dijelaskan mengapa penulis tertarik untuk mengambil judul atau topik diatas oleh karena semakin tingginya kejadian atau angka kanker payudara yang terjadi pada wanita secara khusus, maka edukasi mengenai penyakit ini harus diberikan sedini mungkin agar mengurangi angka kejadian kanker payudara tersebut.

c.

Novelty Pada kriteria novelty, setelah dilakukannya literature review pada 5 artikel diatas dapat dijelaskan bahwa penelitian secara garis besar baru diteliti pada daerah Jakarta, Bandung serta Yogyakarta, serta baru diteliti pada SMA Negeri ataupun Perguruan Tinggi. Penulis ingin melakukan penelitian pada daerah Bali khususnya Kota Denpasar dan SMA Swasta berbasis agama yang menjadi keterbaharuan penelitian ini.

d.

Ethical Pada kriteria ethical, setelah dilakukannya literature review pada 5 artikel diatas

dapat dijelaskan bahwa judul atau topik yang ingin penulis ambil tidak akan melanggar etika penelitian karena sebelum penelitian, para reseponden akan diberikan lembar persetujuan untuk mengikuti penelitian dan memiliki kebebasan serta hak untuk mengikuti atau tidak mengikuti penelitian yang penulis akan lakukan.

e.

Reliable/Relevan Pada kriteria reliabel/relevan penulis harus memperhatikan : 1) Bagi Ilmu pengetahuan Bagi ilmu pengetahuan penelitian ini dilakukan, akan sangat relevan bagi ilmu pengetahuan karena dengan adanya penelitian ini akan mengetahui hubungan antara pengetahuan siswi mengenai kanker payudara dengan sikap untuk melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) ini dengan baik. Selain itu, apabila penelitian ini menunjukan hasil yang signifikan dapat dijadikan sebagai suatu acuan dalam pengembangan ilmu pengetahuan mengenai kanker payudara itu sendiri sehingga akan menimbulkan kepedulian bagi para remaja putri untuk mejaga kesehatannya khususnya pada kanker payudara yang nantinya akan berdampak pada pengurangan jumlah pasien dengan kanker payudara tersebut. 2) Bagi Kebijakan Kesehatan / Dinas Kesehatan Bagi kebijakan kesehatan, penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan untuk membuat suatu kebijakan baru atau program kerja baru oleh dinas –dinas terkait salah satunya dengan program penyuluhan kesehatan atau edukasi kesehatan mengenai SADARI

DAFTAR PUSTAKA