EVALUASI HASIL MONITORING HAND HYGIENE RUMAH SAKIT SANTA ANNA KENDARI JULI-NOVEMBER 2015
I.
PENDAHULUAN Hand Hygiene telah dianggap sebagai salah satu tindakan terpenting untuk mengurangi penularan mikroorganisme dan mencegah infeksi selama 150 tahun.Penelitian Semmelweis (1861) dan banyak penelitian lainnya memperlihatkan bahwa penularan penyakit menular dari pasien kepasien mungkin terjadi dari tangan petugas kesehatan. Menjaga Hand Hygiene dengan baik dapat mencegah penularan mikroorganisme dan menurunkan frekwensi infeksi nosokomial. Hand Hygiene adalah tindakan untuk mencegah infeksi yang ditularkan melalui tangan. Tujuan Hand Hygiene adalah untuk menghilangkan semua kotoran dan menghambat atau membunuh mikroorganisme pada kulit. Hal ini perlu dievaluasi dampaknya terhadap kegiatan pencegahan dan pengendalian infeksi agar pelayanan kepada pasien tetap maksimal.
II.
PROSES EVALUASI Evaluasi dampak hand hygiene terhadap terjadinya infeksi pada pasien dilakukan dengan melakukan monitoring kepatuhan mencuci tangan kepada petugas kesehatan (dokter dan perawat) yang dilakukan oleh komite PPI. Monitoring kepatuhan mencuci tangan dilakukan setiap bulan pada setiap unit Rumah Sakit Santa Anna yang mempunyai frekuensi kontak dengan pasien paling besar. Kegiatan ini dilakukan sejak bulan Juli 2015 hingga saat ini.
1
III.
HASIL EVALUASI Hal- hal yang dievaluasi dari pelaksanaan Hand Hygiene tersebut adalah pelaksanaan lima moment Hand Hygiene dan diperolah hasil sebagai berikut : Hasil Observasi Kepatuhan Hand Hygiene pada Dokter 100 90 80 70 60
Patuh
50
Tidak
40 30 20 10 0 Juli
Agustus
September
oktober
November
Hasil Observasi Kepatuhan Hand Hygiene pada Perawat 100 90 80
70 60
Patuh
50
Tidak
40 30 20 10 0 Juli
Agustus
September
oktober
2
November
IV.
REKOMENDASI Dari hasil evaluasi ada hal yang harus ditindaklanjuti yaitu monitoring kepatuhan Hand Hygiene sebaiknya dilakukan rutin setiap bulannya guna mencega terjadinya infeksi pada pasien maupun petugas kesehatan.
Kendari , 17 November 2016
3