Tamoxifen For Prevention of Breast Cancer: Extended Longterm Follow-up of The IBIS-I Breast Cancer Prevention Trial Jack Cuzick, Ivana Sestak, Simon Cawthorn, Hisham Hamed, Kaija Holli, Anthony Howell, John F Forbes,on behalf of the IBIS-I Investigators Lancet Oncol 2015; 16: 67–75
dr. T. Fahril
Lancet Oncol 2015; 16: 67–75
Latar Belakang Kanker payudara
Selective Oestrogen receptor modulator
Tamoxifen
oestrogen receptorpositive breast cancer
Lancet Oncol 2015; 16: 67–75
Tujuan Penelitian Dalam artikel ini, kami melaporkan analisis terbaru dari IBIS-I trial, tanpa mengetahui alokasi pengobatan.
Metode Penelitian Design Penelitian : randomized controlled trial
Populasi: Wanita ( usia 35 -70 tahun) dari 37 center ( genetic & breast care klinik ) di 8 Negara Lama penelitian :5 tahun dengan interval 6 bulan
Software : STATA versi 12.1 Interprestasi hasil uji klinis Interprestasi Statistik : Nilai P (< 0,05) Interval kepercayaan bermakna statistik
secara
Kriteria Inklusi
Kriteria eksklusi
• Wanita yang mempunyai resiko kanker payudara. • Penggunaan hormone pada menopause
• Riwayat kanker lain ( kec.kanker kulit) • DVT • Emboli paru • Pasien yang ingin hamil. • Wanita pascamenopause
Lancet Oncol 2015; 16: 67–75
Lancet Oncol 2015; 16: 67–75
Lancet Oncol 2015; 16: 67–75
Lancet Oncol 2015; 16: 67–75
Lancet Oncol 2015; 16: 67–75
Lancet Oncol 2015; 16: 67–75
Diskusi • 5 tahun pengobatan tamoxifen mengurangi kejadian kanker payudara selama setidaknya 20 tahun. • Telah dicatat penurunan dari oestrogen receptorpositive cancers dan ductal carcinoma in situ, tetapi tidak pada invasive oestrogen receptor-negative cancers. • Keuntungan dari tamoxifen secara signifikan lebih besar pada wanita yang tidak menggunakan terapi hormon menopause selama masa pengobatan
Lancet Oncol 2015; 16: 67–75
Kesimpulan Tamoxifen menunjukkan efek jangka panjang selama 5 tahun dapat mencegah kanker payudara dalam 2 tahun kedepan.
TERIMA KASIH