Diagram Alir 10 & Perhitungan 12.docx

  • Uploaded by: Regina Sofianthy
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Diagram Alir 10 & Perhitungan 12.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 698
  • Pages: 5
PERCOBAAN 10 DIAGRAM ALIR A. Analisi Membran cangkakng telur tanpa perendaman KOH Sampel Telur  

Cuci dan keringkan Ukur volumenya dengan hukum archimedes

Volume telur  

Buang isi telur Cuci bagian dalam sampai bersih

Telur Kosong   

Isi telur dengan 25mL aquades Rendam 1/3 bagian telur dalam larutan NaCl 20% Diamkan dalam toples dengan variasi waktu 4 hari, 7 hari dan 14 hari

Perpindahan kadar NaCl ke dalam telur    

Ukur volume Aquades dalam telur setelah proses pendiaman Ambil 10 mL kedalam erlenmeyer Tambahkan 3 tetes indikator kromat Titrasi dengan larutan baku AgNO3

Kadar NaCl yang berpindah

B. Analisi Membran cangkakng telur dengan perendaman KOH Sampel Telur  

Cuci dan keringkan Ukur volumenya dengan hukum archimedes

Volume telur  

Buang isi telur Cuci bagian dalam sampai bersih

Telur Kosong  

Rendam 1/3 bagian telur dengan KOH selama 1 jam Cuci dan bersihkan

Cangkang telur menipis   

Isi telur dengan 25mL aquades Rendam 1/3 bagian telur dalam larutan NaCl 20% Diamkan dalam toples dengan variasi waktu 4 hari, 7 hari dan 14 hari

Perpindahan kadar NaCl ke dalam telur    

Ukur volume Aquades dalam telur setelah proses pendiaman Ambil 10 mL kedalam erlenmeyer Tambahkan 3 tetes indikator kromat Titrasi dengan larutan baku AgNO3

Kadar NaCl yang berpindah C. Pelunakan Air Sadah tanpa kapur tohor Sampel Air Sadah 

Ambil 10mL kedalam labu titrasi



Tambahkan 10mL larutan Buffer



Tambahkan 1 sendok spatula indikator EBT



Titrasi dengan EDTA

Larutan Ungu pekat

D. Pelunakan Air Sadah dengan kapur tohor Sampel Air Sadah   

Ambil 10mL kedalam gelas kimia Tambahkan 10mL larutan kapur tohor Saring dan ambil filtratnya

Filtrat 

Ambil 10mL kedalam labu titrasi



Tambahkan 10mL larutan Buffer



Tambahkan 1 sendok spatula indikator EBT



Titrasi dengan EDTA

Larutan ungu kebiruan

PENGAMATAN TELUR A. Tabel standarisasi AgNO3 Hari ke-4 Titrasi Ke -

Volume NaCl

1

Volume AgNO3 (mL) Vakhir 9.8

Vpakai 9.8

VRata-rata

10 mL

Vawal 0

2

10 mL

9.8

19.5

9.7

9.9

3

10 mL

0

10.2

10.2

Pengamatan Sebelum titrasi Larutan Kuning jernih

Pengamatan Setelah titrasi Larutan jingga kemerahan dengan endapan putih

Hari ke-7 Titrasi Ke -

Volume NaCl

1

Volume AgNO3 (mL) Vakhir 8.9

Vpakai 8.9

VRata-rata

10 mL

Vawal 0

2

10 mL

8.9

18

9.1

9

3

10 mL

13.9

22.9

9

Pengamatan Sebelum titrasi Larutan Kuning jernih

Pengamatan Setelah titrasi Larutan jingga kemerahan dengan endapan putih

Hari ke-14 Titrasi Ke -

Volume NaCl

1

Volume AgNO3 (mL) Vakhir 8.9

Vpakai 8.9

VRata-rata

10 mL

Vawal 0

2

10 mL

8.9

18

9.1

9

3

10 mL

0

9

9

Pengamatan Sebelum titrasi Larutan Kuning jernih

Pengamatan Setelah titrasi Larutan jingga kemerahan dengan endapan putih

B. Tabel standarisasi EDTA Titrasi Volume Ke CaCO3

Volume EDTA (mL)

1

10 mL

Vawal 10.1

2

10 mL

13.1

Vakhir 13.1

Vpakai 3

16.3

3.2

VRata-rata 3.1

Pengamatan Sebelum titrasi Biru keunguan

Pengamatan Setelah titrasi Biru keunguan

pekat

(-)

PERCOBAAN 12 PERHITUNGAN % 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 =

(𝐴𝐵𝑆 𝑠𝑡𝑎𝑛𝑑𝑎𝑟 𝐵𝐼𝐾 − 𝐴𝐵𝑆 𝑆𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 ) × 100% 𝐴𝐵𝑆 𝑠𝑡𝑎𝑛𝑑𝑎𝑟 𝐵𝐼𝐾

1. Tanah Kebun Pada suhu 105OC (0.081 − 1.02 ) × 100% 0.081

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 =

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 = -1159.259 % Pada suhu 300OC (0.081 − 0.942 ) × 100% 0.081

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 =

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 = -1062.963 %

Pada freezer (0.081 − 0.812 ) × 100% 0.081

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 =

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 = -902.4691 %

2. Tanah Pinggir Jalan Pada suhu 105OC % 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 =

(0.081 − 0.812 ) × 100% 0.081

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 = -902.4691 %

Pada suhu 300OC % 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 =

(0.081 − 1.058) × 100% 0.081

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 = -1206.1728%

Pada freezer (0.081 − 0.831 ) × 100% 0.081

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 =

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 = -925.9259%

3. Tanah Perkarangan Pada suhu 105OC % 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 =

(0.081 − 1.384 ) × 100% 0.081

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 = -1608.642%

Pada suhu 300OC % 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 =

(0.081 − 0.738) × 100% 0.081

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 = -811.1111%

Pada freezer % 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 =

(0.081 − 1.575 ) × 100% 0.081

% 𝐷𝑎𝑦𝑎 𝐴𝐵𝑆 = -1844.4444%

Related Documents


More Documents from "reshaa"

Koperasi.docx
October 2019 36
Ogd. 58(1).pdf
November 2019 51
Erna 1.xlsx
December 2019 52
Kuisoiner Monev.docx
April 2020 48