Db4c2c9977_75d47e3808.pdf

  • Uploaded by: Winda Pratiwi
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Db4c2c9977_75d47e3808.pdf as PDF for free.

More details

  • Words: 25,588
  • Pages: 55
PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Untuk Periode-Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017/ For The Periods Ended September 30, 2018 and December 31, 2017

TIDAK DIAUDIT/ UNAUDITED

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK DAFTAR ISI

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSIDIARY TABLE OF CONTENTS

Halaman/ Page SURAT PERNYATAAN DIREKSI

DIRECTORS’ STATEMENT LETTER

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN – Pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 serta untuk periode-periode yang berakhir pada tanggal tersebut.

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS – As of September 30, 2018 dan December 31, 2017 and for the periods then ended. 1–2

Consolidated Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian

3

Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian

4

Consolidated Statements of Changes in Shareholdders’ Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian

5

Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian

6 - 52

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

Notes to Consolidated Financial Statements

PT. GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan/ Notes

PT. GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30 September / September 30, 2018

31 Desember / December 31, 2017

ASET

ASSETS

ASET LANCAR Kas dan setara kas 2d,3 Piutang usaha - pihak ketiga (Setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai per 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 48.615.671 2e,2f,4 Piutang lain-lain Pihak ketiga 2e,2f,5 Pihak berelasi 2e,2f,2t,5,25 Persediaan 2g,2o,6 Biaya dibayar dimuka 2h,7 Jumlah Aset Lancar ASET TIDAK LANCAR Aset tetap (Setelah dikurangi akumulasi penyesuaian per 30 September 2018 sebesar Rp 39.234.981.436 dan Rp 37.166.661.062 per 31 Desember 2017 Aset pajak tangguhan Aset lain-lain Jumlah Aset Tidak Lancar JUMLAH ASET

2i,8 2q,14c 9

115.702.694

593.690.769

1.227.639.048

888.754.042

155.773.419 7.280.269.141 183.390.881 504.649.342 9.467.424.526

151.063.792 7.364.662.668 392.281.563 623.787.756 10.014.240.590

CURRENT ASSETS Cash and cash equivalents Trade receivable - third parties (Net of allowance for impairment losses per September 30, 2018 and December 31, 2017 amounted to Rp 48,615,671, respectively Other receivables Third parties Related parties Inventories Prepaid expenses Total Current Assets

24.930.436.174 1.606.134.010 11.420.000 26.547.990.184

26.992.653.667 1.606.134.010 11.420.000 28.610.207.677

NON - CURRENT ASSETS Property, plant and equipment (Net of accumulated depreciation September 30, 2018 amounted to Rp 39,234,981,436 and Rp 37,166,661,062 in December 31, 2017 Deferred tax assets Other assets Total Non - Current Assets

36.015.414.710

38.624.448.267

TOTAL ASSETS

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

Accompanying notes to the consolidated financial statements which are an integral part of these consolidated financial statements

1

PT. GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK PT. GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSIDIARY LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes

30 September / September 30, 2018

31 Desember / December 31, 2017 LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS DAN EKUITAS

LIABILITIES

LIABILITAS LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang usaha - pihak ketiga Beban yang masih harus dibayar Utang pajak Liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun Utang bank Utang sewa pembiayaan Pendapatan diterima dimuka Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Pihak ketiga Pihak berelasi Jumlah Liabilitas Jangka Pendek LIABILITAS JANGKA PANJANG Utang bank Utang sewa pembiayaan Pendapatan diterima dimuka Liabilitas imbalan kerja Jumlah Liabilitas Jangka Panjang

2e,2k,10 11 2q,14a

1.025.090.461 3.909.339.666 978.768.777

843.109.563 3.488.256.067 794.891.010

2e,17 2r,12 2n,16

4.215.000.000 193.286.809 3.187.500

2.400.000.000 173.501.784 14.437.500

13 2t,15,25

5.792.260.767 997.424.080 17.114.358.060

6.275.869.434 725.444.072 14.715.509.430

CURRENT LIABILITIES Trade payables - third parties Accrued expenses Taxes payable Current maturities of long-term liabilities Bank loan Finance lease payable Prepaid income Other short-term financial liabilities Third parties Related parties Total Current Liabilities

17 2r,12 2n,16 2l,18

8.945.000.000 619.682.518 2.111.004.000 11.675.686.518

13.685.000.000 767.224.686 2.111.004.000 16.563.228.686

NON CURRENT LIABILITIES Bank loan Finance lease payable Unearned income Employee benefit liabilities Total Non Current Liabilities

28.790.044.578

31.278.738.116

TOTAL LIABILITIES

JUMLAH LIABILITAS EKUITAS Modal dasar 187.500.000 saham, nilai nominal Rp 800 (dalam satuan Rupiah) per saham. Modal ditempatkan dan disetor 58.839.958 lembar saham Premi saham Penghasilan komprensif lain Saldo rugi Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Kepentingan non pengendali JUMLAH EKUITAS JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS

58.839.958 19 47.071.966.400 33.600 719.232.000 (40.566.861.868) 7.224.370.132 1.000.000 7.225.370.132

20

36.015.414.709

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

EQUITY Authorized capital 187,500,000 share, nominal value Rp 800 (in Rupiah) per share Issued and paid 47.071.966.400 58.839.958 shares 33.600 Premium shares 719.232.000 Other comprehensive income (40.446.521.849) Accumulated losses Equity attributable to 7.344.710.151 the company 1.000.000 Non controlling interest 7.345.710.151 TOTAL EQUITY

38.624.448.267

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

The accompanying notes to the consolidated financial statements which are an integral part of these consolidated financial statements

2

PT. GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK PT. GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSIDIARY LAPORAN LABA RUGI CONSOLIDATED STATEMENTS OF KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN COMPREHENSIVE INCOME UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR FOR THE PERIODS ENDED PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 2017 SEPTEMBER 30, 2018 AND 2017 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 30 September / 30 September / September 30, Catatan/ September 30, Notes 2018 2017 PENDAPATAN

2p,21

22.966.934.578

19.767.840.104

REVENUES

BEBAN POKOK PENDAPATAN

2p,22

8.116.778.256

6.240.592.338

COST OF SALES

14.850.156.323

13.527.247.766

GROSS PROFIT

963.573.249 9.780.252.937 10.743.826.186

787.151.427 9.160.351.330 9.947.502.758

1.092.115 (3.985.000) (1.502.502.399) (2.721.274.871) (4.226.670.156)

1.018.590 (3.371.732) (1.718.050.761) (1.158.281.008) (2.878.684.912)

LABA BRUTO BEBAN USAHA Beban pemasaran Beban umum dan administrasi

2p,23 2p,24

PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN Laba penjualan aset tetap Pendapatan bunga Biaya bank Beban bunga Lain-lain - bersih Jumlah Pendapatan (Beban) Lain-lain Laba (Rugi) Sebelum Pajak Penghasilan PENGHASILAN (BEBAN) PAJAK Pajak kini Pajak tangguhan Jumlah Penghasilan (Beban) Pajak

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN: Keuntungan (kerugian) aktuarial dari program pensiun manfaat pasti JUMLAH LABA KOMPREHENSIF JUMLAH LABA KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik entitas induk Kepentingan non pengendali LABA (RUGI) BERSIH LABA (RUGI) BERSIH PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN

Income (Loss) Before Income Tax

-

INCOME (EXPENSES) TAX Current taxes Deferred taxes Total of Income (Expenses) Tax

(120.340.019)

701.060.096

GAIN (LOSS) FOR THE YEAR

(120.340.019)

OTHER COMPREHENSIVE INCOME: Gain (loss) from actuary program defined benefit pension 701.060.096 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

(120.340.019) (120.340.019)

TOTAL COMPREHENSIVE INCOME ATTRIBUTABLE TO: to: Owners of the Companies 701.060.096 Non controlling interest NET INCOME (LOSS) 701.060.096

2q,14b 2q,14c

2p,18

2s,29

OTHERS INCOME (EXPENSES) Gain on sale of fixed assets Interest income Bank expenses Interest expenses Others - net Total Other Income (Expense)

701.060.096

(120.340.019)

LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN

OPERATING EXPENSES Marketing expenses General and administrative expenses

-

(2,05)

11,91

EARNING (LOSS) PER SHARES AND DILUTED

Accompanying notes to the consolidated financial statements which are an integral part of these consolidated financial statements

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

3

PT. GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Modal saham/ Capital stock Saldo pada tanggal 1 Januari 2017

Agio saham/ Capital paid in excess of par value

47.071.966.400

33.600

Laba periode berjalan

-

-

Keuntungan (kerugian) aktuarial atas liabilitas imbalan pasca kerja

-

-

Saldo pada tanggal 31 Desember 2017

47.071.966.400 -

-

Keuntungan (kerugian) aktuarial atas liabilitas imbalan pasca kerja

-

-

Saldo pada tanggal 30 September 2018

47.071.966.400

Saldo laba belum ditentukan penggunaannya/ Unappropriated of retained earnings (41.009.991.486)

Pendapatan komprehensif lain/ Other comprehensive income 947.704.000

563.469.637

33.600

Laba periode berjalan

PT. GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN SHAREHOLDERS' EQUITY FOR THE YEARS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

(40.446.521.849)

-

(228.472.000) 719.232.000

(120.340.019)

-

33.600

(40.566.861.868)

719.232.000

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

Jumlah/ Total 7.009.712.514

Kepentingan Non Pengendali/ Non-controlling Interest 1.000.000

Jumlah Ekuitas Total Equity (Deficit) 7.010.712.514

Balance as of Januari 1, 2017 Profit for current period

563.469.637

-

563.469.637

(228.472.000)

-

(228.472.000)

7.344.710.151 (120.340.019)

7.224.370.132

1.000.000 -

7.345.710.151 (120.340.019)

1.000.000

Gains (losses) on actuarial liabilities post-employment benefits Balance as of December 31, 2017 Profit for current period

-

Gains (losses) on actuarial liabilities post-employment benefits

7.225.370.132

Balance as of June 30, 2018

Accompanying notes to the consolidated financial statements which are an integral part of these consolidated financial statements

4

PT. GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 30 September / September 30, 2018

PT. GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND 2017 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 30 September / September 30, 2017

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari operasional Pembayaran kepada pihak ketiga Pembayaran kepada pegawai Pembayaran beban usaha Pembayaran lainnya Arus kas bersih diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas operasi

CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES 19.506.110.897 Cash receipts from operational (4.426.640.256) Payment to third parties (5.022.265.603) Payment to third employees (5.956.940.892) Payment to operating expenses (3.767.403.912) Other payment Total net cash provided by (used in) 332.860.235 operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penjualan aset tetap Perolehan aset tetap Arus kas bersih diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas investasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pinjaman pihak yang berelasi Penerimaan utang pihak yang berelasi Sewa pembiayaan Pinjaman bank Arus kas bersih diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas pendanaan

22.628.049.572 (4.490.971.362) (7.326.993.040) (4.613.939.471) (3.971.647.286) 2.224.498.413

(6.102.881) (6.102.881)

CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Selling of fixed assets Acquisition of fixed assets Total net cash provided by (used in) investing activities

356.373.535 (127.757.143) (2.925.000.000)

595.407.019 520.800.574 (69.571.338) (2.160.000.000)

(2.696.383.608)

(1.113.363.745)

CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Related parties loan Approval payable from related parties Lease payables Bank loan Total net cash provided by (used in) funding activities

PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS

(477.988.076)

(780.503.510)

NET DECREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

SALDO KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN

593.690.769

1.024.098.508

BEGINNING BALANCE OF CASH AND CASH EQUIVALENTS

SALDO KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN

115.702.693

243.594.998

ENDING BALANCE OF CASH AND CASH EQUIVALENTS

27.108.937 88.593.757 115.702.694

Cash and cash equivalents at the end of the year consists of: 32.680.161 Cash on hand 210.914.837 Cash in banks 243.594.998 Total

Saldo kas dan setara kas pada akhir tahun terdiri dari: Kas Bank Jumlah

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

Accompanying notes to the consolidated financial statements which are an integral part of these consolidated financial statements

5

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

1.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1.

UMUM a.

GENERAL a.

Pendirian dan Informasi Umum

Establishment and General Information

PT. Grahamas Citrawisata Tbk ("Perusahaan") didirikan di Jakarta dengan akta Notaris Saidus Sjahar, SH No. 74 tanggal 14 September 1989. Akta pendirian Perusahaan disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan nomor C21367.HT.91 tanggal 18 April 1991 dan diumumkan dalarn Berita Negara Republik Indonesia No. 69 tanggal 27 Agustus 1991 Tambahan No. 2722.

PT. Grahamas Citrawisata Tbk ("Company") was established in Jakarta based on notarial deed No. 74 dated September 14, 1989 from Notary Saidus Sjahar, S.H. The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Right of the Republic of Indonesia in his Decision Letter No. C2-1367.HT.91 dated April 18, 1991 and was published in Supplement No. 69 to the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 2722 dated August 27, 1991.

Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa perubahan, terakhir berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Pernyataan Keputusan Rapat Umum. Pemegang saham Luar Biasa, Nomor 02 tanggal 4 Desember 2015, yang dibuat di hadapan Yurisa Martanti, SH, M.H., Notaris di Jakarta, penyesuaian Anggaran Dasar Perusahaan dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32/POJK.04/2014 tentang rencana dan penyelenggaraan rapat umum pemegang saham perusahaan terbuka dan peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik yang keduanya ditetapkan pada tanggal 8 Desember 2014. Perubahan anggaran dasar tersebut telah disetujui Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor: AHU-AH.01.03-0992233, tanggal 30 Desember 2015.

The Articles of Association have been amended several changes, most recently by Deed of Minutes of General Meeting of Shareholders General Meeting Statement. Extraordinary shareholders, No. 02 dated December 4, 2015, made before Yurisa Martanti, SH, MH, Notary in Jakarta, the adjustment of the Company's Articles by the Financial Services Authority regulation No. 32/POJK.04/2014 of the plan and the holding of the general meeting shareholders of the public company and the Financial Services Authority regulation No. 33/POJK.04/2014 of the Board of Directors and Board of Commissioners of Public company which are both set on December 8, 2014. This amendment has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-AH.01.03-0992233, dated December 30, 2015.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan terutama bergerak di bidang industri perhotelan dan jasa akomodasi atau penyewaan ruangan yang berhubungan dengan kegiatan perhotelan serta melakukan dan mengerjakan segala sesuatu yang berhubungan dengan bidang tersebut baik secara langsung maupun tidak langsung.

According to article 3 of the Company's articles of association the Company engaged its business in hotel and accommodation or lease facilities related to the hotel business. It is also engaged in activities related to the aforementioned business, whether directly or indirectly.

Perusahaan berkedudukan di Jakarta dengan alamat Gedung Medco, Jl. Ampera Raya No. 18 20, Jakarta 12560. Sedangkan unit usaha hotel nya berlokasi di Jl. Laras Datuk Bandaro, Bukittinggi, Sumatera Barat.

The Company is domiciled in Jakarta at Medco Building, Jl. Ampera raya No. 18 - 20, Jakarta 12560. While its hotel business unit located in Jl. Laras Datuk Bandaro, Bukittinggi, West Sumatera.

Perusahaan memulai kegiatan usahanya komersialnya pada bulan Nopember 1995 dan memperoleh sertifikat Hotel Berbintang Empat pada tanggal 9 Nopember 1995. Perusahaan memperoleh ijin usaha tetap hotel dengan Surat Keputusan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal No. 483/T/PARIWISATA/2001 tanggal 11 Desember 2001.

The Company started its commercial business operations in November 1995 and obtained the certificate of Four Star hotels on November 9, 1995. The company obtained a business license remains with the Decree of the Head of the Investment Coordinating Board No. 483/T/PARIWISATA/2001 dated December 11, 2001.

6

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

1.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1.

UMUM (Lanjutan) b.

GENERAL (Continued) b.

Penawaran Umum Saham Perusahaan

Company’s Public Offering

Pada tanggal 23 Desember 1994, Perusahaan memperoleh persetujuan dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) dalam suratnya No. 5-2065/PM/1994 untuk menawarkan 8.750.000 lembar sahamnya di bursa efek. Perusahaan telah mencatatkan seluruh sahamnya pada Bursa Efek Surabaya pada tanggal 14 Februari 1995, sejak bulan Desember 2007 telah terjadi penggabungan antara Bursa Efek Jakarta menjadi Bursa Indonesia, sehingga demikian saham Perusahaan tercatat pada Bursa Efek Indonesia.

On December 23, 1994, the Company obtained approval from the Chairman of Capital Market Supervisory Agency (Bapepam) in his letter No. 52065 / PM / 1994 to offer 8.75 million shares on the stock exchange sheet. The Company has listed all its shares in the Surabaya Stock Exchange on February 14, 1995, since December 2007 there has been a merger of Jakarta Stock Exchange became Indonesia Stock Exchange, so that such shares are listed on the Indonesia Stock Exchange.

Berdasarkan Rapat Umum Tahunan Para Pemegang Saham tanggal 30 Juni 1999 yang diaktakan dengan Akta Notaris II Asmawel Amin, S.H., No. 95, pemegang saham Perusahaan selanjutnya menyetujui pembagian saham bonus yang berasal dari kapitalisasi agio saham sebanyak 2.187.458 saham dengan nilai nominal Rp 800 per saham. Bonus saham ini di umumkan di Bursa efek Surabaya pada tanggal 30 September 1999.

Based on the Annual General Meeting of Shareholders dated June 30, 1999 which is notarized under Deed II Asmawel Amin, SH, No. 95, the Company's shareholders subsequently approved the distribution of bonus shares through capitalization of share premium as much as 2,187,458 shares with a nominal value of Rp 800 per share. Bonus shares is announced at the Surabaya Stock Exchange on September 30, 1999.

Berdasarkan Akta Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 30 Juni 1999 yang dibuat di hadapan H. Asmawel Amin. SH. Notaris di Jakarta, pemegang saham Perusahaan menyetujui pembagian saham bonus yang berasal dari kapitalisasi agio saham sebanyak 2.187.458 saham dengan nilai nominal Rp 800 per saham dimana setiap pemilik atas setiap atas setiap kelipatan 200 saham akan memperoleh saham bonus dalam jumlah proporsional dengan jumlah saham yang dimiliki yakni jumlah saham yang dimiliki dibagi 200 dikali 25 saham bonus. sehingga jumlah saham Perusahaan meningkat menjadi 19.687.458 lembar saham. Bonus saham ini diumumkan pada Bursa Efek Surabaya tanggal 30 September 1999.

Based on the Deed General Meeting of Shareholders dated June 30, 1999 made in presence of H. Asmawel Amin. SH. Notary in Jakarta, the shareholders approved the distribution of bonus shares through capitalization of share premium as much as 2,187,458 shares with a nominal value of Rp 800 per share which each owner on each on each multiple of 200 shares will receive bonus shares in an amount proportionate to the number of shares owned by the number of shares owned divided by 200 multiplied by 25 shares bonus. so the number of shares of the Company increased to 19,687,458 shares. Bonus shares was announced on the Surabaya Stock Exchange dated September 30, 1999.

Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Pemegang Saham Luar Biasa PT. Grahamas Citrawisata No. 22 tanggal 29 September 2005 di buat oleh Yurisa Martanti, S.H., Notaris di Jakarta. Perusahaan telah melakukan konversi dari utang menjadi modal, dimana jumlah uang hilang sebesar Rp 31.322.000.000 dikonversi menjadi 39.152.500 lembar saham yang diberikan kepada pihak Tophams Finance Limited mendapatkan 21.533.875 saham dan Pihak McCloud Investment Limited mendapatkan 17.618.625 saham, sehingga jumlah saham Perusahaan menjadi 58.839.958 lembar saham.

Based on the Deed of Minutes of Extraordinary Meeting of Shareholders of PT. Grahamas Citrawisata No. 22 September 29, 2005 made by Yurisa Martanti, SH, Notary in Jakarta. The Company has made the conversion of debt to equity, where the amount of money lost Rp 31,322,000,000 converted to 39.152,500 shares granted to parties Tophams Finance Limited acquire 21,533,875 shares, and Party McCloud Investment Limited acquire 17,618,625 shares, bringing the total number Company shares into 58,839,958 shares.

7

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

1.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1.

UMUM (Lanjutan) c.

GENERAL (Continued) c.

Susunan Dewan Komisaris, Pengurus dan Karyawan Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Grahamas Citrawisata Nomor 28 tanggal 31 Mei 2018 yang dibuat oleh Yurisa Martanti, SH, Notaris di Jakarta dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Reoublik Indonesia Nomor AHUAH.01.03-0216969 tanggal 29 Juni 2018 dan berdasarkan Akta Notaris Yurisa Martanti, SH, MH, Nomor 05 tanggal 19 November 2017 dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHUAH.01.03-0195514 tanggal 28 November 2017, susunan Dewan Komisaris dan Direksi pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

Boards of Employees

Commissioners, Directors and

Based on the Deed of minute the Annual Meeting of Shareholders of PT Grahamas Citrawisata No. 28 May 31, 2018 made by Yurisa Martanti, SH, Notary in Jakarta and was approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic Indonesia No. AHU-AH.01.03-0216969 dated June 29, 2018 and based on Deed Yurisa Martanti, SH, No. 14 dated June 26, 2015 and was approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-AH.01.03-0947746 dated July 2, 2015, the Board of Commissioner and Directors on September 30, 2018 and December 31, 2017 are as follows:

30 September 2018

31 Desember 2017

Dewan Komisaris Komisaris Utama Wakil Komisaris Utama Komisaris

: : :

Dedi Sjahrir Panigoro Tonny Djayalaksana Panchar Nirwana Siddik

Dedi Sjahrir Panigoro Tonny Djayalaksana Panchar Nirwana Siddik

: : :

Board of Commissioners President Commissioner Vice President Commissioner Commissioner

Komisaris Komisaris Independen Komisaris Independen Komisaris Independen Komisaris Independen

: : : : :

Ery Yunasri -E.M. Masdi Syahar Endy W. Suryokusumo Nilma Evi

Ery Yunasri Zulhefi E.M. Masdi Syahar Endy W. Suryokusumo -

: : : : :

Commissioner Independent Commissioner Independent Commissioner Independent Commissioner Independent Commissioner

Dewan Direksi Direktur Utama Wakil Direktur Utama Direktur Direktur Direktur Independen

: : : : :

Yusadha Adhimukti Ilham Wardhana Siregar Fajar Nurmansyah Rachmad Agung Chairul Anwar

Yusadha Adhimukti Ilham Wardhana Siregar Fajar Nurmansyah Rachmad Agung Chairul Anwar

: : : : :

Board of Directors President Director Vice President Director Director Director Independent Director

Susunan komite audit perusahaan pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut: 30 September 2018 Ketua Anggota Anggota

: : :

E.M. Masdi Syahar Azwir Anwar Agung Nurmansyah

The audit committee the company on September 30, 2018 and December 31, 2017 are as follows: 31 Desember 2017 E.M. Masdi Syahar Azwir Anwar Agung Nurmansyah

Remunerasi yang dibayarkan kepada Dewan Komisaris pada periode 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 225.000.000 dan Rp 292.500.000. Sedangkan Remunerasi yang dibayarkan kepada Dewan Direksi pada periode 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 260.000.000 dan Rp 338.000.000. Jumlah remunerasi tersebut ditetapkan berdasarkan kinerja Perusahaan, tingkat inflasi dan faktor ekonomi lainnya.

: : :

Chairman Members Members

Remuneration paid to the Board of Commissioners in September 30, 2018 and December 31, 2017 respectively amounting to Rp 225,000,000 and Rp 292,500,000. While the remuneration paid to the Board of Directors at September 30, 2018 and December 31, 2017 respectively amounted to Rp 260,000,000 and Rp 338,000,000. The total remuneration is determined based on the Company's performance, the rate of inflation and other economic factors.

8

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

1.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1.

UMUM (Lanjutan) c.

d.

GENERAL (Continued) c.

Susunan Dewan Komisaris, Pengurus dan Karyawan (Lanjutan)

Boards of Commissioners, Directors and Employees (Continued)

Sekretaris Perusahaan pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 adalah Ngakan Putu Adhiriana.

Secretary of the Company on September 30, 2018 and December 31, 2017 is Ngakan Putu Adhiriana.

Jumlah karyawan Perusahaan pada 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 masingmasing sebanyak 95 dan 92.

The number of employees of the Company on September 30, 2018 and December 31, 2017 respectively as 95 and 92. d.

Entitas Anak

Subsidiary

Kepemilikan Langsung

Direct Ownership

PT Minang Nagari Mandiri

PT Minang Nagari Mandiri

PT. Minang Nagari Mandiri, didirikan berdasarkan akta No. 16 tanggal 19 Juli 2008 dari Fathiah Helmi, S.H., di Jakarta dengan modal dasar berjumlah Rp 20.000.000.000 yang terdiri dari 20.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp 1.000.000 per lembar saham dan telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Azasi Manusia Republik Indonesia Nomor C1598.HT.01.01-Th 2009 tanggal 6 Nopember 2009. Jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh sebanyak 50.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp 5.000.000.000. Komposisi kepemilikan saham Perusahaan di PT Minang Nagari Mandiri pada tanggal 31 Desember 2016 adalah 99,98% atau sebesar Rp 4.999.000.000.

PT. Minang Nagari Mandiri, established by deed No. 16 dated July 19, 2008 from Fathiah Helmi, SH, in Jakarta with an authorized capital amounted to Rp 20,000,000,000 consisting of 20,000 shares with nominal value of Rp 1,000,000 per share and has been approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia Number C1598.HT.01.01-Th 2009 dated November 6, 2009. the number of issued and fully paid as much as 50,000 shares with nominal value of Rp 5,000,000,000. The composition of company’s shares in PT Minang Nagari Mandiri in December 31, 2016 is 99,98% or equivalent to Rp 4,999,000,000.

Maksud dan tujuan pendirian Anak Perusahaan tersebut adalah bergerak dalam bidang pariwisata dan properti. Dengan kegiatan usaha utama yaitu meliputi perhotelan, biro perjalanan dan bidang properti dan sampai saat ini perusahaan belum beroperasi.

The purposes and objectives of establishment of the subsidiaries is engaged in the tourism and property. With the main business activities which include hospitality, travel agency and property and so far the company has not operated.

Modal ditempatkan dan disetor penuh direalisasikan pada tahun 2009, sehingga laporan keuangan konsolidasian disajikan dimulai pada tahun 2009.

Issued and fully paid capital realized in 2009, thus the consolidated financial statements are presented starting in 2009.

Jumlah aset dan pendapatan perusahaan anak sebelum jurnal dieleminasi adalah sebagai berikut:

Total assets and income of subsidiaries before journals were eliminated as follows:

Nama Perusahaan/ Companies PT. Minang Nagari Mandiri

Aset/Assets 30 September 2018 31 Desember 2017 10.345.762.616

10.345.852.615

9

Pendapatan/Income 30 September 2018 31 Desember 2017 -

-

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN a.

b.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES AND REPORTING a.

Dasar Penyusunan dan Pengukuran Laporan Keuangan Konsolidasian

ACCOUNTING

Basis of Preparation and Measurement of the Consolidated Financial Statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang meliputi Pemyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan lnterpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan - lkatan Akuntan Indonesia (IAI). serta Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dari Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No. VIII.G.7 (Revisi 2000) tentang "Pedoman Penyajian Laporan Keuangan" dan Keputusan No. VIII.G.7 dan ketentuan akuntansi lainnya yang lazim berlaku di Pasar Modal.

The consolidated financial statements have been prepared and presented in accordance with Financial Accounting Standards in Indonesia which includes the Statement of Financial Accounting Standards (SFAS) and lnterpretation Financial Accounting Standards (IFAS) issued by the Financial Accounting Standards Board Indonesian Institute of Accountants (IAI) and Market Supervisory Agency capital of Financial Institutions (Bapepam-LK) No. VIII.G.7 (Revised 2000) "Guidelines on Financial Statement Presentation", and Decision No. VIII.G.7 and other accounting provisions of the prevailing capital market.

Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan asumsi kelangsungan usaha serta atas dasar akrual, kecuali laporan arus kas konsolidasian yang rnenggunakan dasar kas. Dasar pengukuran dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini adalah konsep biaya perolehan, kecuali beberapa akun tertentu yang didasarkan pengukuran lain sebagaimana dijelaskan dalam kebijakan akuntansi masingmasing akun tersebut.

The consolidated financial statements have been prepared on the going concern assumption and on the accrual basis, except for the consolidated statements of cash flows that typically uses a cash basis. The basis of measurement in the preparation of these consolidated financial statements is the historical cost basis, except for certain accounts which are based other measurements as explained in the accounting policies of each account.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows prepared using the direct method by classifying cash flows into operating, investing and financing activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini adalah Rupiah.

The reporting currency used in the preparation of these consolidated financial statements is Rupiah.

Penerapan (SAK) Baru

Standar

Akuntansi

b.

Keuangan

Dewan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia telah mengeluarkan beberapa standar akutansi keuangan dan interpretasi baru atau revisi di bawah ini, yang relevan dengan laporan keuangan Perusahaan yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2017 sebagai berikut:

Application of New Financial Accounting Standards (IFRSs) The Indonesian Financial Accounting Standards Board has issued several new standards and interpretations or revisions below, which are relevant to the Company’s financial statements beginning on January 1, 2017 as follows:

10

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) b.

Penerapan Standar Akuntansi (SAK) Baru (Lanjutan)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) b.

Keuangan

Application of New Financial Accounting Standards (IFRSs) (Continued)

PSAK 1 (amandemen): Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan

PSAK 1 (amendment): Presentation of Financial Statements about Disclosure Initiative

Perusahaan menerapkan amandemen ini untuk pertama kalinya pada tahun berjalan Amandemen tersebut mengklarifikasi bahwa suatu entitas tidak perlu menyediakan pengungkapan yang spesifik yang disyaratkan oleh suatu PSAK jika informasi yang dihasilkan dari pengungkapan tersebut tidak material, dan memberikan panduan atas dasar penggabungan dan pemisahan informasi untuk tujuan pengungkapan. Namun, amandemen tersebut menyatakan lagi bahwa entitas mempertimbangkan untuk memberikan pengungkapan tambahan jika pemenuhan atas persyaratan spesifik dari suatu PSAK tidak cukup membantu pengguna laporan keuangan dalam memahami dampak dari transaksi tertentu, kejadian dan kondisi lain terhadap posisi keuangan dan kinerja keuangan entitas.

The Company has applied these amendments for the first time in the current year. The amendments clarify that an entity need not provide specific disclosure required by a PSAK if the information resulting from that disclosure is not material, and give guidance on the bases of aggregating and disaggregating information for the disclosure purposes. However, the amendments reiterate that an entity should consider providing additional disclosure when compliance with the specific requirements in PSAK is insufficient to enable users of financial statements to understand the impact of particular transactions, events and conditions on the entity’s financial position and financial performance.

Selanjutnya, amandemen tersebut mengklarifikasi bahwa bagian entitas dari penghasilan komprehensif lain dari entitas asosiasi dan ventura bersama yang dicatat dengan menggunakan metode ekuitas harus disajikan secara terpisah dari penghasilan komprehensif lain dari Perusahaan dan harus dipisahkan ke dalam bagian pos yang berdasarkan masing masing PSAK: (i) tidak akan direklasifikasi lebih lanjut ke laba rugi dan (ii) akan direklasifikasi lebih lanjut ke laba rugi ketika kondisi tertentu terpenuhi

In addition, the amendments clarify that an entity’s share of the other comprehensive income of associates and joint ventures accounted for using the equity method should be presented separately from those arising from the Group, and should be separated into the share of items that, in accordance with other PSAKs: (i) will not be reclassified subsequently to profit or loss and (ii) will be reclassified subsequently to profit or loss when specific conditions are met.

Mengenai struktur amandemen tersebut pengurutan sistematik catatan.

laporan keuangan, memberikan contoh atau pengelompokan

As regards to the structure of the financial statements, the amendments provide examples of systematic ordering or grouping of the notes.

Penerapan amandemen ini tidak berdampak pada kinerja atau posisi keuangan konsolidasian Perusahaan.

The application of these amendments has not resulted in any impact on the consolidated financial performance or financial position of the Company.

Penerapan amandemen dan interpretasi standar berikut tidak memiliki pengaruh signifikan atas pengungkapan atau jumlah yang dicatat di dalam laporan keuangan konsolidasian pada tahun berjalan dan tahun sebelumnya:

The application of the following amendments and intepretation to standards have not resulted to material impact to disclosures or on the amounts recognized in the current and prior year consolidated financial statements:

11

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) b.

Penerapan Standar Akuntansi (SAK) Baru (Lanjutan)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) b.

Keuangan

Application of New Financial Accounting Standards (IFRSs) (Continued)



PSAK 24: (penyesuaian), Imbalan Kerja,



PSAK 24: (improvement), Employee Benefits



PSAK 58: (penyesuaian), Aset Tidak Lancar yang Dimiliki Untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan,



PSAK 58: (improvement), Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operations,



PSAK 60: (penyesuaian), Keuangan: Pengungkapan,

Instrumen



PSAK 60: (improvement), Instruments: Disclosures,



ISAK 31: Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK 13: Properti Investasi, dan



ISAK 31: Scope Interpretation of PSAK 13: Investment Property, and



ISAK 32: Definisi dan Hierarki Standar Akuntansi Keuangan.



ISAK 32: Definition and Hierarchy Financial Accounting Standards.

Financial

of

Standar dan interpretasi telah diterbitkan tapi belum diterapkan

Standards and interpretations issued not yet adopted

Standar baru dan amandemen standar yang relevan terhadap operasional Perusahaan berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2018, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu:

New standards and amendments to standards relevant to the Company operations that are effective for periods beginning on or after January 1, 2018, with early application permitted are:





    

PSAK 2: (amandemen), Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan, PSAK 13: (amandemen), Properti Investasi tentang Pengalihan Properti Investasi, PSAK 15: (penyesuaian), Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama, PSAK 46: (amandemen), Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi, PSAK 53: (amandemen), Pembayaran Berbasis Saham tentang Klasifikasi dan Pengukuran Transaksi Pembayaran Berbasis Saham, dan PSAK 67: (penyesuaian), Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain.

    

PSAK 2: (amendment), Statement of Cash Flows about Disclosure Initiative, PSAK 13: (amendment), Transfers of Investment Property, PSAK 15: (improvement), Investments in Associates and Joint Ventures, PSAK 46: (amendment), Income Tax: Recognition on Deferred Tax Assets for Unrealized Losses, PSAK 53: (amendment), Classification and Measurement of Share-based Payment Transactions, and PSAK 67: (improvement), Disclosures of Interest in Other Entities.

Interpretasi standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2019, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu:

Interpretation to standard effective for periods beginning on or after January 1, 2019, with early application permitted are:





PSAK 33: Transaksi valuta asing dan imbalan dimuka

12

ISAK 33: Foreign currency transactions and advance consideration

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) b.

Penerapan Standar Akuntansi (SAK) Baru (Lanjutan)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) b.

Keuangan

Standar dan amandemen standar yang relevan terhadap operasional Perusahaan berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2020, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu:

Standards and amendments to standards relevant to the Company operations that are effective for periods beginning on or after January 1, 2020, with early application permitted are:





PSAK 15: (amendment), Investments in Associates and Joint Ventures: Long Term Interest in Associate and Joint Ventures,

 

PSAK 71: Financial Instruments, PSAK 71: (amendment), Financial Instruments: Prepayment Features with Negative Compensation, PSAK 72: Revenue from Contracts with Customers, and PSAK 73: Leases.

   

PSAK 15: (amandemen), Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama : tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama, PSAK 71: Instrumen Keuangan, PSAK 71: (amandemen), Instrumen Keuangan tentang Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi Negatif, PSAK 72:, Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan, dan PSAK 73: Sewa.

 

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian, dampak dari standar dan interpretasi tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasian tidak dapat diketahui atau diestimasi oleh manajemen c.

Application of New Financial Accounting Standards (IFRSs) (Continued)

As of the issuance date of the consolidated financial statements, the effect of adoption of these standards, amendments and interpretations of the consolidated financial statements is not known nor reasonably estimable by management. c.

Prinsip-prinsip konsolidasi

Principles of consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan entitas anak.

The consolidated financial statements include the financial statements of the Company and its subsidiaries.

Entitas anak adalah entitas dimana Perusahaan memiliki kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional. Metode akuisisi digunakan untuk mencatat akuisisi entitas anak oleh Perusahaan. Biaya perolehan termasuk nilai wajar imbalan kontinjensi pada tanggal akuisisi. Dalam kombinasi bisnis yang dilakukan secara bertahap. Perusahaan mengukur kembali kepemilikan ekuitas yang dimiliki sebelumnya pada nilai wajar tanggal akuisisi dan mengakui keuntungan atau kerugian yang dihasilkan dalam laporan laba rugi konsolidasian. Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk pada entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian dicatat sebagai transaksi ekuitas. Ketika pengendalian atas entitas anak hilang, bagian kepemilikan yang tersisa di entitas tersebut diukur kembali pada nilai wajarnya dan keuntungan atau kerugian yang dihasilkan diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian.

Subsidiaries are entities in which the Company has the power to govern the financial and operating policies. The acquisition method used to account for the acquisition of subsidiaries by the Company. Cost includes the fair value of contingent consideration at the acquisition date. In a business combination is achieved in stages. Company remeasure previously held equity interest at acquisition date fair value and recognize the resulting gain or loss in the consolidated statements of income. Changes in the ownership of the parent entity in subsidiaries that do not result in loss of control are accounted for as equity transactions. When control of a subsidiary is lost, the remaining ownership interest in the entity is remeasured at fair value and the resulting gains or losses are recognized in the consolidated income statement.

13

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) c.

d.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) c.

Prinsip-prinsip konsolidasi (Lanjutan) Seluruh transaksi saldo keuntungan dan kerugian intra kelompok usaha yang belum direalisasi dan material telah dieliminasi.

All transactions balance of advantages and disadvantages of intra-group unrealized and have been eliminated.

Pengendalian bersama entitas adalah suatu entitas dimana Perusahaan memiliki pengendalian bersama dengan satu venturer atau lebih. Entitas asosiasi adalah suatu entitas, yang bukan merupakan entitas anak ataupun pengendalian bersama entitas, tetapi Perusahaan memiliki pengaruh signifikan. Entitas asosiasi dan pengendalian bersama entitas dicatat dengan menggunakan metode ekuitas.

Jointly controlled entity is an entity in which the Company has joint control with one or more venturers. An associate is an entity, which is not a subsidiary or a jointly controlled entity, but the Company has a significant influence. Associates and jointly controlled entities are accounted for using the equity method.

Setiap akhir periode pelaporan Perusahaan melakukan pengujian penurunan nilai, apakah terdapat bukti obyektif bahwa investasi pada entitas asosiasi dan pengendalian bersama entitas mengalami penurunan nilai.

Each end of the reporting period the Company made impairment testing, whether there is objective evidence that the investment in associates and jointly controlled entities is impaired.

Kepentingan non pengendali merupakan proporsi atas hasil usaha dan aset bersih entitas anak yang tidak diatribusikan pada Perusahaan.

Non-controlling interests are proportionate share of the operating results and net assets of subsidiaries that are not attributable to the Company.

Hasil usaha entitas anak, entitas asosiasi dan pengendalian bersama entitas dimasukkan atau di keluarkan di dalam laporan keuangan konsolidasian masing-masing sejak tanggal akuisisi atau tanggal pelepasan.

Results of operations of subsidiaries, associates and jointly controlled entities incorporated or issued in the consolidated financial statements from the date of each acquisition or date of disposal. d.

Kas dan Setara Kas Kas terdiri dari kas dan bank. Setara kas adalah semua investasi yang bersifat jangka pendek dan sangat likuid yang dapat segera dikonversikan menjadi kas dengan jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya dan yang tidak di jaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.

e.

Principles of consolidation (Continued)

Cash on Hand and Cash Equivalents Cash consists of cash on hand and bank. Cash equivalents are investments that are short term, highly liquid that are readily convertible to cash with original maturities of three months or less from the date of placement and are not used as collateral and are not restricted in use.

e.

Aset Keuangan

Financial Assets

Aset keuangan diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, Perusahaan dan entitas anak menjadi pihak di dalam provisi kontraktual instrumen keuangan.

Financial assets are recognized in the consolidated statement of financial position when, and only when, the Company and its subsidiary become a party to the contractual provisions of the financial instrument.

Selain dari aset keuangan di dalam hubungan lindung nilai kualifikasian kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anak untuk setiap kategori adalah sebagai berikut:

Other than the financial assets in a qualifying hedging relationships, the Company and its subsidiary's accounting policy for each category is as follows:

14

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) e.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

e.

Aset Keuangan (Lanjutan)

i.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) Financial Assets (Continued)

Pengakuan dan pengukuran awal

Initial recognition and measurement

Ketika aset keuangan diakui pertama kali, aset keuangan tersebut diukur pada nilai wajar, ditambah, dalam hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, lansung biaya transaksi yang dapat diatribusikan. Perusahaan dan entitas anak menentukan klasifikasi asset keuangan pada pengakuan awal dan, apabila diizinkan dan jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir tahun keuangan.

When financial assets are recognized initially, they are measured at fair value, plus, in the case of financial assets not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs. The Company and its subsidiary determine the classification of its financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, revaluates this designation at the end of each reporting period.

Perusahaan dan entitas anak mengklasifikasikan aset ke dalam satu kategori sebagai didiskusikan di bawah ini, bergantung kepada tujuan suatu aset diperoleh.

The Company and its subsidiary classifies its financial assets into one of the categories discussed below, depending on the purpose for which the asset was acquired.

Pengukuran setelah pengakuan awal

Subsequent measurement

Pengukuran setelah pengakuan awal aset keuangan bergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows:

Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi

i.

Financial assets at fair value through profit or loss

Kategori ini meliputi aset keuangan “yang dimiliki untuk diperdagangkan‟ dan aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada awal penentuan.

This category includes financial assets “held for trading” and those designated at fair value through profit or loss at inception. A financial asset is classified as held for trading if acquired principally for the purpose of selling in the short term.

Suatu aset keuangan diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual apabila secara prinsip diperoleh untuk tujuan dujual dalam jangka pendek. Aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada saat penetapan awal adalah aset keuangan yang dikelola, dan kinerjanya dievaluasi berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan suatu strategi investasi yang terdokumentasi. Derivatif juga dikategorikan sebagai investasi yang dimiliki untuk tujuan diperdagangkan, kecuali ditetapkan sebagai lindung nilai efektif. Aset yang termasuk dalam kategori ini diklasifikasikan sebagai aset lancar apabila aset tersebut baik dimiliki untuk diperdagangkan atau diharapkan untuk direalisasikan dalam jangka waktu 12 (dua belas) bulan setelah akhir periode pelaporan. Aset keuangan,yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi diukur pada nilai wajar, dan segala perubahan nilai wajar diakui pada laporan laba rugi.

Financial assets designated at fair value through profit or loss at inception are those that are managed, and their performance evaluated on a fair value basis, in accordance with a documented investment strategy. Derivatives are also categorized as held for trading, unless they are designated as effective hedges. Assets in this category are classified as current assets if they are either held for trading or are expected to be realized within 12 (twelve) months after the end of the reporting period. Financial assets, at fair value through profit or loss are measured at fair value, and any fair value changes are recognized in profit or loss.

15

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) e.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

e.

Aset Keuangan (Lanjutan) Pengukuran (Lanjutan)

setelah

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued)

pengakuan

Financial Assets (Continued) Subsequent measurement (Continued)

awal

Selain dari instrumen keuangan derivatif yang tidak dimaksudkan sebagai instrumen lindung nilai, Perusahaan dan entitas anak tidak memiliki aset yang dimiliki untuk diperdagangkan dan Perusahaan dan entitas anak tidak secara sukarela mengklasifikasikan aset keuangan sebagai nilai wajar melalui laba-rugi. ii.

Other than derivative financial instruments which are not designated as hedging instruments, the Company and its subsidiary do not have any assets held for trading nor does it voluntarily classify any financial assets as being at fair value through profit or loss.

Pinjaman dan Piutang

ii.

Loans and receivables

Pinjaman dan piutang merupakan aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap dan dapat ditentukan dan tidak memiliki kuotasi harga di pasar aktif. Secara mendasar, pinjaman dan piutang muncul dari pemberian barang dan jasa kepada para pelanggan (misalnya, piutang dagang), namun juga terkait dengan jenis lain aset moneter kontraktual.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. They arise principally through the provision of goods and services to customers (e.g. trade receivables), but also incorporate other types of contractual monetary asset.

Aset tersebut diukur dengan menggunakan biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi provisi bagi penurunan nilai aset. Keuntungan dan kerugiannya diakui di dalam labarugi pada saat pinjaman dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, sebagaimana melalui proses amortisasi.

Such assets are carried at amortized cost using the effective interest method less provision for impairment. Gains and losses are recognized in profit or loss when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

Dari waktu ke waktu, Perusahaan dan entitas anak memilih untuk menegosiasi ulang persyaratan piutang dagang kepada pelanggan yang memiliki transaksi masa lalu yang baik. Negosiasi ulang tersebut cenderung mengubah jangka waktu pembayaran dibandingkan dengan jumlah yang terutang dengan konsekuensi arus kas yang diharapkan di masa depan akan didiskontokan pada suku bunga efektif awal dan segala perbedaan yang timbul terhadap nilai tercatat akan diakui di dalam laporan laba rugi sebagai laba operasi.

From time to time, the Company and its subsidiary elects to renegotiate the terms of trade receivables due from customers with which it has previously had a good trading history. Such renegotiations will lead to changes in the timing of payments rather than changes to the amounts owed and, in consequence, the new expected cash flows are discounted at the original effective interest rate and any resulting difference to the carrying value is recognised in the consolidated statements of profit or loss (operating profit).

Pinjaman dan piutang Perusahaan dan entitas anak terdiri dari piutang dagang dan piutang lain-lain dan kas dan setara kas di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

The Company and its subsidiary's loans and receivables comprise trade and other receivables and cash and cash equivalents in the consolidated statements of financial position.

16

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) e.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

e.

Aset Keuangan (Lanjutan) Pengukuran (Lanjutan)

setelah

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued)

pengakuan

Financial Assets (Continued) Subsequent measurement (Continued)

awal

Piutang dagang, piutang lain-lain, dan kas dan setara kas, dikelompokkan ke dalam aset lancar, kecuali apabila mereka memiliki jatuh tempo lebih dari 12 (dua belas) bulan setelah berakhirnya periode pelaporan, yang diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar. iii.

iv.

Trade receivables, other receivables, and cash and cash equivalent, they are included in current assets, except those maturing more than 12 (twelve) months after the end of the reporting period, which are classified as noncurrent assets.

Investasi dimiliki hingga jatuh tempo

iii.

Held-to-maturity investments

Aset keuangan “dimiliki sampai jatuh tempo” merupakan aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dengan jatuh tempo tetap dimana manajemen Perusahaan dan entitas anak memiliki tujuan dan kemampuan positif untuk memiliki investasi sampai jatuh tempo.

Financial assets "held-to-maturity" are non derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities that the Company and its subsidiary's management has the positive intention and ability to hold the investment to maturity.

Investasi dimiliki sampai jatuh tempo diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi segala kerugian penurunan nilai. Keuntungan dan kerugiannya diakui di dalam laporan laba rugi pada saat investasi dimiliki sampai jatuh tempo dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, sebagaimana halnya melalui proses amortisasi.

The Held-to-maturity investments are measured at amortized cost using the effective interest method, less any impairment losses. Gains and losses are recognized in profit or loss when the held-to maturity investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

Perusahaan dan entitas anak tidak memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki sampai jatuh tempo.

The Company and its subsidiary do not have any financial assets classified as held-tomaturity.

Aset keuangan tersedia untuk dijual

iv.

Aset keuangan non derivatif yang tidak termasuk ke dalam kategori-kategori di atas, diklasifikasikan sebagai investasi tersedia untuk dijual yang terdiri terutama di dalam investasi strategis Perusahaan dan entitas anak di dalam entitas yang bukan merupakan entitas anak, entitas asosiasi maupun entitas sepengendali. Investasi tersedia untuk dijual diukur pada nilai wajar dengan perubahan nilai wajar, selain dari perubahan nilai wajar yang timbul dari fluktuasi nilai tukar dan bunga dihitung dengan menggunakan suku bunga efektif, yang diakui di dalam pendapatan komprehensif lain dan diakumulasikan ke dalam cadangan investasi tersedia untuk dijual. Perubahan nilai tukar pada investasi didenominasi di dalam mata uang asing dan bunga yang dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif, diakui di dalam laporan laba rugi.

Available-for –sale financial assets Non-derivative financial assets not included in the above categories are classified as available-for-sale and comprise principally the Company and its subsidiary's strategic investments in entities not qualifying as subsidiary, associates or jointly controlled entities. They are carried at fair value with changes in fair value, other than those arising due to exchange rate fluctuations and interest calculated using the effective interest rate, recognised in other comprehensive income and accumulated in the available-for sale reserve. Exchange differences on investments denominated in a foreign currency and interest calculated using the effective interest rate method are recognised in profit or loss.

17

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

e. Financial Assets (Continued)

e. Aset Keuangan (Lanjutan) Pengukuran (Lanjutan)

setelah

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued)

pengakuan

Subsequent measurement (Continued)

awal

Investasi di dalam instrumen ekuitas dengan nilai wajar yang tidak dapat diukur dengan andal, diukur pada biaya perolehan dikurangi kerugian penurunan nilai.

Investments in equity instruments whose fair value cannot be reliably measured are measured at cost less impairment loss.

Pada saat penjualan investasi tersedia untuk dijual, keuntungan atau kerugian kumulatif yang diakui di dalam pendapatan komprehensif lain, direklasifikasi dari cadangan investasi untuk dijual ke laba rugi.

On sale, the cumulative gain or loss recognised in other omprehensive income is reclassified from the available-for-sale reserve to profit or loss.

Penghentian pengakuan

Derecognition

Suatu aset keuangan dihentikan pengakuannya apabila hak untuk menerima arus kas aset telah berakhir. Pada penghentian aset keuangan secara keseluruhan, selisih antara nilai tercatat dengan jumlah yang akan diterima dan semua kumulatif keuntungan atau kerugian yang telah diakui di dalam pendapatan komprehensif lainnya diakui di dalam laporan laba rugi.

A financial asset is derecognized when the rights to receive cash flows from the asset have expired. On derecognition of financial asset in its entirety, the difference between the carrying amount and the sum of the consideration received and any cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is ecognized in profit or loss.

Semua penjualan dan pembelian yang lazim aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada saat tanggal perdagangan, yaitu tanggal di mana Perusahaan dan entitas anak berkomitmen untuk membeli atau menjual aset. Pembelian atau penjualan yang lazim (reguler) adalah pembelian atau penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset dalam kurun waktu yang ditetapkan dengan peraturan atau kebiasaan yang berlaku dipasar.

All regular way purchases and sales of financial assets are recognized or derecognized on the trade date i.e., the date that the Company and its subsidiary commits to purchase or sell the asset. Regular way purchases or sales are purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within the period generally established by regulation or convention in the marketplace concerned.

Penurunan nilai aset keuangan

Impairment of financial leases

Perusahaan dan entitas anak menilai pada tiap akhir periode pelaporan apakah terdapat bukti objektif suatu aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

The Company and its subsidiary assess at the end of each reporting period whether there is any objective evidence that a financial asset or Company and its subsidiary of financial assets is impaired.

18

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) e.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

e.

Aset Keuangan (Lanjutan) v.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued)

Aset yang dinilai dengan biaya perolehan diamortisasi

Financial Assets (Continued) v.

Assets carried at amortized cost

Untuk aset keuangan yang dinilai pada biaya perolehan diamortisasi, pertama, Perusahaan dan entitas anak menilai aset keuangan tersebut secara individual untuk menentukan apakah terdapat bukti penurunan nilai aset keuangan secara individual bagi aset yang signifikan secara individual maupun secara kolektif bagi aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Apabila Perusahaan dan entitas anak menentukan tidak terdapat bukti objektif penurunan nilai yang terjadi bagi aset keuangan yang dinilai secara individual, apakah signifikan atau tidak, maka aset tersebut dikategorikan ke dalam aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa dan menilai aset keuangan tersebut secara kolektif. Aset yang dinilai secara individual untuk penurunan nilai dan di mana kerugian penurunan nilai terjadi, atau melanjutkan untuk diakui, tidak dikategorikan ke dalam penilaian kolektif penurunan nilai.

For financial assets carried at amortized cost, the Company and its subsidiary first assesses individually whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant. If the Company and its subsidiary determine that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes the asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be recognized are not included in a collective assessment of impairment.

Apabila terdapat bukti objektif penurunan nilai aset keuangan yang dinilai pada biaya perolehan diamortisasi, telah terjadi, jumlah kerugiannya diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dan nilai kini diskonto arus kas di masa depan pada suku bunga efektif awal aset keuangan. Apabila suatu pinjaman memiliki suku bunga variabel, maka suku bunga diskonto untuk mengukur semua kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif. Jumlah tercatat aset dikurangi melalui penggunaan akun penyisihan. Kerugian penurunan nilai diakui di dalam laporan labarugi.

If there is objective evidence that an impairment loss on financial assets carried at amortized cost has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset's carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at the financial asset's original effective interest rate. If a loan has a variable interest rate, the discount rate for measuring any impairment loss is the current effective interest rate. The carrying amount of the asset is reduced through the use of an allowance account. The impairment loss is recognized in profit or loss.

Ketika aset menjadi tidak tertagih, nilai tercatat aset keuangan yang mengalami penurunan nilai langsung dikurangi atau apabila suatu jumlah dibebankan kepada akun penyisihan, jumlah yang dibebankan kepada akun penyisihan dihapuskan terhadap nilai tercatat aset keuangan.

When the asset becomes uncollectible, the carrying amount of impaired financial assets is reduced directly or if an amount was charged to the allowance account, the amounts charged to the allowance account are written off against the carrying value of the financial asset.

19

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) e.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) e.

Aset Keuangan (Lanjutan)

Financial Assets (Continued) Impairment of financial leases (Continued)

Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan)

vi.

Untuk menentukan apakah terdapat bukti objektif suatu kerugian penurunan nilai aset keuangan yang telah terjadi, Perusahaan dan entitas anak mempertimbangkan faktor faktor seperti kemungkinan ketidakmampuan untuk membayar atau kesulitan keuangan signifikan debitur dan wanprestasi atau penundaan signifikan di dalam pembayaran.

To determine whether there is objective evidence that an impairment loss on financial assets has been incurred, the Company and its subsidiary considers factors such as the probability of insolvency or significant financial difficulties of the debtor and default or significant delay in payments.

Apabila di dalam periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai menurun dan penurunan tersebut dapat dikaitkan secara objektif kepada peristiwa yang terjadi setelah kerugian penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalikkan nilainya kepada nilai tercatat aset selama tidak melebihi biaya diamortisasinya pada saat tanggal pembalikkan. Jumlah yang dibalikkan nilainya diakui di dalam laporan laba rugi.

If in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is reversed to the extent the carrying amount of the asset does not exceed its amortized cost at the reversal date. The amount of reversal is recognized in profit or loss.

Aset yang dinilai pada biaya perolehan

vi.

Apabila terdapat bukti objektif (seperti memburuknya lingkungan bisnis di mana entitas penerbit menjalankan bisnisnya, kemungkinan ketidakmampuan di dalam membayar atau kesulitan keuangan signifikan entitas penerbit) di mana kerugian penurunan nilai aset keuangan dinilai berdasarkan biaya yang terjadi, jumlah kerugian dihitung sebagai selisih nilai tercatat dan nilai kini arus kas yang didiskontokan pada tingkat pengembalian yang berlaku di pasar untuk aset keuangan yang serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dibalikkan nilainya pada periode berikutnya. vii.

Assets carried at cost If there is objective evidence (such as significant adverse changes in the business environment where the issuer operates, probability of insolvency or significant financial difficulties of the issuer) that an impairment loss on financial assets carried at cost has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset's carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment losses are not reversed in subsequent periods.

Aset keuangan tersedia untuk dijual

vii.

Penurunan yang signifikan atau penurunan jangka panjang di dalam nilai wajar lebih rendah dari biaya perolehan, kesulitan keuangan signifikan entitas penerbit atau entitas peminjam, dan hilangnya pasar aktif perdagangan merupakan bukti objektif investasi ekuitas diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual yang mungkin mengalami penurunan nilai “Signifikan‟ akan dievaluasi terhadap biaya awal investasi dan jangka panjang‟ terhadap periode dimana nilai wajar lebih rendah dari biaya awalnya.

Availale-for-sale financial assets Significant or prolonged decline in fair value below cost,significant financial difficulties of the issuer or obligor, and the disappearance of an active trading market are objective evidence that equity investments classified as available-for sale financial assets may be impaired “Significant‟ is to be evaluated against the original cost of the investment and “prolonged‟ against the period in which the fair value has been below its original cost.

20

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) e.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) e.

Aset Keuangan (Lanjutan)

Impairment of financial leases (Continued)

Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan)

f.

Financial Assets (Continued)

Di mana terdapat bukti penurunan nilai, kumulatif kerugian - diukur sebagai selisih antara biaya akuisisi dan nilai wajar kini, dikurangi semua kerugian penurunan nilai pada investasi yang sebelumnya diakui pada laporan laba rugi - dikeluarkan dari pendapatan komprehensif lain dan diakui di dalam laporan laba rugi. Kerugian penurunan nilai pada investasi ekuitas tidak dibalikkan nilainya melalui laporan laba rugi; kenaikan di dalam nilai wajar setelah penurunan nilai diakui langsung di dalam pendapatan komprehensif lainnya.

Where there is evidence of impairment, the cumulative loss - measured as the difference between the acquisition cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in profit or loss - is removed from other comprehensive income and recognized in profit or loss. Impairment losses on equity investments are not reversed through profit or loss; increases in their fair value after impairment are recognized directly in other comprehensive income.

Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual, penurunan nilai diuji berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dinilai berdasarkan biaya perolehan diamortisasi. Namun demikian, jumlah tercatat bagi penurunan nilai adalah kerugian kumulatif yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan diamortisasi dan nilai wajar kini, dikurangi segala kerugian penurunan nilai pada investasi yang sebelumnya diakui di dalam laporan laba rugi. Apabila di dalam tahun berikutnya, nilai wajar instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut dapat secara objektif dikaitkan dengan peristiwa yang terjadi setelah kerugian penurunan nilai yang diakui di dalam laporan laba rugi, maka kerugian penurunan nilai tersebut dibalikkan nilainya di dalam laporan laba rugi.

In the case of debt instruments classified as available-forsale, impairment is assessed based on the same criteria as financial assets carried at amortized cost. However, the amount recorded for impairment is the cumulative loss measured as the difference between the amortized cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in profit or loss. If in a subsequent year, the fair value of a debt instrument increases and the increases can be objectively related to an event occurring after the impairment loss was recognized in profit or loss, the impairment loss is reversed in profit or loss.

f.

Piutang Usaha dan Piutang Lain-lain

Trade Receivables and Other Receivables

Piutang usaha merupakan jumlah yang terutang dari pelanggan atas penjualan barang dan jasa dalam kegiatan usaha normal. Jika piutang diperkirakan dapat ditagih dalam waktu satu tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi normal jika lebih panjang), piutang diklasifikasikan sebagai aset lancar. Jika tidak, piutang disajikan sebagai aset tidak lancar.

Trade receivables are amounts due from customers for the sale of goods and services in the normal course of business. If the receivables expected to be collected within one year or less (or in the normal operating cycle if longer), receivables are classified as current assets. Otherwise, receivables are classified as noncurrent assets.

Piutang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif apabila dampak pendiskontoan signifikan, dikurangi provisi atas penurunan nilai. Tidak terdapat efek material atas penurunan nilai wajar atas piutang usaha.

Trade receivables are recognized initially at fair value and subsequently measured at amortized cost using the effective interest method if the impact of discounting is significant, less provision for impairment. There are no material effect on the decline in fair value of accounts receivable.

21

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) g.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) g.

Persediaan Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dan nilai realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata bergerak yang meliputi biayabiaya yang terjadi untuk memperoleh persediaan tersebut serta membawanya ke lokasi dan kondisi yang sekarang. Nilai bersih yang dapat direalisasikan adalah taksiran harga jual yang wajar setelah dikurangi dengan taksiran biaya untuk menyelesaikan dan menjual persediaan tersebut.

h.

Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value. Cost is determined using the moving average method which includes costs incurred to acquire the inventories and bringing them to the location and condition. Net realizable value is the estimated selling price is reasonable, less the estimated costs to complete and sell the inventory.

h.

Beban dibayar dimuka Beban di bayar dimuka di bebankan selama masa manfaat dengan menggunakan rnetode garis lurus.

i.

Inventories

Prepaid expenses Prepaid expenses charged over the useful life using the straight-line method.

i.

Aset Tetap

Property, Plant and Equipment

Perusahaan memilih model biaya sebagai kebijakan akuntansi pengukuran aset tetap untuk penerapan PSAK No. 16 (Revisi 2011) mengenai Aset Tetap.

The Company chose the cost model as the accounting policy for the measurement of fixed assets for the implementation of SFAS No. 16 (Revised 2011) regarding Fixed Assets.

Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutannya. Aset tetap secara keseluruhan disusutkan berdasarkan metode garis lurus (straight line method) berdasarkan taksiran rnasa manfaat aset tetap sebagai berikut :

The fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation. Overall fixed assets are depreciated based on the straight-line method based on the estimated rnasa benefits of the assets as follows:

Jenis Aset Tetap Hak atas Tanah Bangunan dan Prasarana Peralatan Kantor Perlengkapan Hotel Kendaraan

Taksiran Masa Manfaat/Estimated Useful lives 30 tahun/years 20 tahun/years 10 tahun/years 5 tahun/years 5 tahun/years

Type of Property, Plant and Equipment Landrights Buildings and Infrastructure Office Equipment Hotel Equipment Vehicles

Tanah diukur berdasarkan biaya prolehan dan tidak disusutkan kecuali bila kualitas tanah tidak layak lagi digunakan atau sifat operasi utama meninggalkan tanah begitu saja apabila proyek selesai. Biaya yang berhubungan dengan proses pembaharauan hak hukum atas tanah meliputi biaya legal audit. biaya notaris dan biaya-biaya lainnya, ditangguhkan dan diamortisasi sepanjang umur hukum atau umur ekonomis aset tanah, yang mana lebih pendek dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method).

Land is measured based on the cost prolehan and are not depreciated unless soil quality no longer worthy to be used or the nature of the primary surgery left the ground just like that when the project is completed. The costs associated with the process pembaharauan land rights such as legal fees audit. notary fees and other costs, are deferred and amortized over the legal term or economic life of the land assets, whichever is shorter by using the straight-line method.

Hak atas tanah diamortisasi selama masa berlakunya hak yang didasarkan atas perjanjian dengan Pemerintah Daerah Sumatera Barat.

Landright is amortized over the period of validity of the rights based on an agreement with the Government of West Sumatra.

22

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) i.

j.

k.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) i.

Aset Tetap (Lanjutan)

Property, Plant and Equipment (Continued)

Pengeluaran-pengeluaran yang berkaitan dengan aset tetap yang telah dimiliki, sepanjang tidak menambah masa manfaat atau kapasitas asset yang bersangkutan, dibebankan sebagai biaya tahun berjalan. Sedangkan pengeluaranpengeluaran yang dapat menambah masa manfaat atau kapasitas aset yang bersangkutan, dikapitalisasi sebagai aset tetap.

Expenses related to fixed assets that were owned, provided they do not add to the useful life or the capacity of the relevant asset, are charged as an expense of the current year. While expenditures that can add to the useful life or the capacity of the asset, are capitalized as fixed assets.

Nilai residu dan umur manfaat asset ditelaah dan jika perlu disesuaikan pada setiap akhir periode pelaporan.

The residual value and useful lives of assets are reviewed and if necessary adapted at the end of each reporting period.

Apabila aset tetap dilepas, maka nilai tercatat dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari laporan posisi keuangan konsolidasian dan keuntungan atau kerugian yang dihasilkan diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian.

When assets is removed, then the carrying value and accumulated depreciation are removed from the consolidated statement of financial position and profit or loss are recognized in the consolidated income statement.

j.

Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan

Impairment of Non Financial Asset

Aset tetap dan aset tidak lancar lainnya, termasuk aset tak berwujud, ditelaah untuk mengetahui apakah telah terjadi penurunan nilai bilamana terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tersebut tidak dapat diperoleh kembali. Kerugian akibat penurunan nilai diakui sebesar selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset tersebut.

Fixed assets and other non-current assets, including intangible assets, are reviewed to determine whether there has been a decline in value whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount of the asset may not be recoverable. Impairment losses are recognized as the difference between the carrying values of assets with recoverable value of these assets.

Nilai yang dapat diperoleh kembali adalah nilai yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai aset. Dalam rangka mengukur penurunan nilai, aset dikelompokkan hingga unit terkecil yang menghasilkan arus kas terpisah.

Values of recoverable is the higher value between fair value less costs to sell and value in use of assets. For purposes of assessing impairment, assets are grouped at the lowest levels for which separately identifiable cash flows.

Penurunan (pemulihan) nilai aset diakui sebagai beban (pendapatan) pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian periode berjalan.

Decrease (recovery) asset value is recognized as an expense (income) in the consolidated statement of comprehensive income for the period. k.

Utang Usaha Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi.

Trade Accounts Payables Trade payables are recognized initially at fair value and subsequently measured at amortized cost.

23

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) l.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) l.

Imbalan Kerja Imbalan pasca kerja

Post-employment benefits

Imbalan kerja jangka panjang dan imbalan pasca kerja, seperti pensiun uang pesangon, uang penghargaan dan imbalan lainya, dihitung berdasarkan "Peraturan Perseroan" yang telah sesuai dengan Undang Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 ("UU 13/2003").

Long-term employee benefits and post-retirement benefits, such as pensions, severance, gratuity and other rewards, calculated based on the "Regulations of the Company" which has been in accordance with the Law - Labor Law No. 13/2003 ( "Law 13/2003").

Kewajiban imbalan pasca-kerja yang diakui di laporan posisi keuangan dihitung berdasarkan nilai kini dari estimasi kewajiban imbalan pascakerja di masa depan yang timbul dari jasa yang telah diberikan oleh karyawan pada masa kini dan masa lalu, dikurangi dengan nilai wajar aset bersih dana pensiun. Perhitungan dilakukan oleh aktuaris independen dengan metode Projectedunit-credit.

Post-employment benefits liabilities are recognized in the statement of financial position is calculated based on the present value of estimated liabilities post-employment benefits in the future arising from services rendered by employees on the present and the past, less the fair value of the net assets of pension funds. The calculation is performed by an independent actuary using the Projected-unit-credit.

Ketika imbalan pasca-kerja berubah, porsi kenaikan atau penurunan imbalan sehubungan dengan jasa yang telah diberikan oleh karyawan pada masa lalu dibebankan atau dikreditkan ke dalam laporan laba rugi komprehensif dengan menggunakan metode garis lurus (Straight line method) selama rata - rata sisa masa kerja karyawan hingga imbalan pasca-kerja menjadi hak karyawan (Vested). Imbalan pasca - kerja menjadi hak karyawan diakui segera sebagai beban dalam laporan laba rugi komprehensif.

When the post-employment benefits changed, the portion of the increase or decrease in compensation in connection with services rendered by employees in the past charged or credited to the income statement using the straight-line method for the average - average remaining working lives employees to postemployment benefits become vested. Other post employment benefits become vested immediately recognized as an expense in the income statement.

Keuntungan atau kerugian aktuaria diakui sebagai pendapatan atau beban apabila akumulasi keuntungan atau kerugian aktuaria bersih yang belum diakui pada akhir tahun pelaporan sebelumnya melebihi 10% dari nilai kini imbalan pasca - kerja pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian diakui dengan menggunakan metode garis lurus selama sisa masa kerja rata-rata karyawan. Jika tidak, keuntungan atau kerugian aktuaria tidak diakui.

Gains or losses are recognized as income or expense when the net actuarial gains or losses are not recognized at the end of the previous reporting year exceed 10% of the present value for post - employment on that date. Gains or losses are recognized on a straight-line basis over the average remaining average employee. Otherwise, gains or losses are not recognized.

m. Shares

m. Saham Biaya estimasi saham disajikan sebagai pengurang akun tambahan modal disetor dan tidak diamortisasi. n.

Employee benefits

Cost estimates are presented as a deduction stock additional paid-in capital and are not amortized. n.

Pendapatan Diterima Di muka Pendapatan diterima dimuka diamortisasi selama masa manfaatnya.

Unearned Revenues Unearned income is amortized over its useful life.

24

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) o.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) o.

Cadangan untuk Penggantian Perabot dan Peralatan Hotel Perusahaan membentuk cadangan untuk penggantian perabot dan peralatan hotel pada saat pendapatan terealisasi sebesar 3% dari pendapatan. Penyisihan untuk penggantian peralatan usaha (barang dan perlengkapan hotel) dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian berdasarkan taksiran nilai penggantian dari peralatan yang hilang atau rusak.

p.

q.

Reserves for Replacement Equipment Hotel

Furniture

and

The Company set up a reserve for replacement of furniture and equipment hotel at the time realized revenues of 3% of revenue. Reserve for replacement of business equipment (goods and hotel supplies) are charged to the consolidated income statement based on the estimated replacement value of the equipment lost or damaged. p.

Pengakuan Pendapatan dan Beban

Revenue and Expenses Recognition

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Perusahaan dan Entitas Anak dan jumlahnya dapat diukur secara handal tanpa memperhitungkan kapan pembayaran dilakukan. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima atau dapat diterima, tidak termasuk diskon, rabat dan Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”).

Revenue is recognized to the extent that it is probable that the economic benefits will flow to the Company and Subsidiary and the revenue can be reliably measured, regardless of when the payment is being made. Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivable, excluding discounts, rebates and Value Added Taxes (“VAT”).

Pendapatan dari hunian kamar diakui berdasarkan periode terhuninya. Pendapatan dari makanan dan minuman diakui pada saat pesanan diserahkan. Pendapatan dari ruang serba guna diakui pada saat acara diselenggarakan. Pendapatan dari jasa hotel lainnya diakui pada saat jasa atau barang diserahkan kepada pelanggan.

Room revenue is recognized based on actual occupancy. Food and beverages revenue is recognized when the orders are served. Revenue fromconvention is recognized when the event takes place. Revenue from other hotel services is recognized when the services are rendered or the goods are delivered.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan dasar akrual.

Expenses are recognized as incurred on an accrual basis.

q.

Perpajakan

Taxation

Pajak kini

Current tax

Aset dan/atau liabilitas pajak kini terdiri dari kewajiban kepada, atau klaim dari kantor pelayanan pajak terkait dengan periode kini dan periode sebelumnya pelaporan, yang belum dibayar pada tanggal laporan posisi keuangan. Pendapatan aset dan/atau liabilitas pajak dihitung sesuai dengan tarif pajak dan ketentuan perpajakan yang berlaku pada periode fiskal yang terkait, berdasarkan laba kena pajak periode berjalan. Semua perubahan aset atau liabilitas pajak kini diakui sebagai komponen beban pajak penghasilan di dalam laporan laba rugi.

Current income tax assets and/or liabilities comprise those obligations to, or claims from, tax authorities relating to the current or prior reporting period, that are unpaid at the statement of financial position date. They are calculated according to the tax rates and tax laws applicable to the fiscal periods to which they relate, based on the taxable profit for the period. All changes to current tax assets or liabilities are recognized as a component of income tax expense in the statements of profit or loss.

25

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) q.

r.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) q.

Perpajakan (Lanjutan)

Taxation (Continued)

Pajak tangguhan

Deferred tax

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui bagi perbedaan temporer antara basis komersial dan basis fiskal aset dan liabilitas pada setiap tanggal pelaporan. Aset pajak tangguhan diakui bagi seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan yang memiliki kemungkinan tersedianya laba kena pajak di masa depan terhadap perbedaan temporer yang dapat dikurangkan yang dapat diutilisasi. Liabilitas pajak tangguhan diakui bagi seluruh perbedaan kena pajak temporer. Manfaat pajak di masa depan, seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan juga diakui apabila besar kemungkinan manfaat pajak tersebut dapat direalisasi.

Deferred tax assets and liabilities are recognized for temporary differences between the financial and the tax bases of assets and liabilities at each reporting date. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the deductible temporary difference can be utilized. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences. Future tax benefits, such as the carry-forward of unused tax losses, are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.

Aset dan liabilitas aset pajak tangguhan diukur dengan tarif pajak yang diharapkan berlaku pada tahun ketika aset direalisasi atau liabilitas diselesaikan, berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang telah berlaku atau secara substansial berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan interim.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the asset is realized or the liability is settled, based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or ubstantially enacted at the interim statements of financial position date.

Hal-hal perpajakan lainnya

Tax assessments

Perubahan kewajiban perpajakan dicatat ketika surat ketetapan pajak diterima dan/atau, apabila keberatan terhadap dan/atau banding terhadap Entitas dan Entitas Anak, ketika putusan keberatan dan/atau banding ditetapkan.

Amendments to tax obligations are recorded when an assessment letter is received and/or, if objected to and/or appealed against by the Company and Subsidiary, when the result of the objection and/or appeal is determined. r.

Sewa

Leases

Sewa pembiayaan – Perusahaan merupakan pihak yang menyewa

Lease financing - The Company is a party to hire

Perusahaan menyewa aset tetap tertentu. Sewa aset tetap dimana Perusahaan rnemiliki secara substansi seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset, diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Sewa pembiayaan dikapitalisasi pada awal masa sewa sebesar nilai terendah antara nilai wajar aset tetap sewaan atau nilai kini pembayaran sewa minimum.

The Company leases certain fixed assets. Leases of fixed assets where the Company rnemiliki substantially all the risks and rewards of ownership are classified as finance leases. Finance leases are capitalized at the inception of the lease at the lower of fair value of leased fixed assets or the present value of the minimum lease payments.

Setiap pembayaran sewa dialokasikan antara porsi pelunasan kewajiban dan beban keuangan. Jumlah kewajiban sewa, setelah dikurangi beban keuangan, disajikan sebagai liabilitas jangka panjang kecuali untuk bagian yang jatuh tempo dalam waktu 12 bulan atau kurang yang disajikan sebagai liabilitas jangka pendek.

Each lease payment is allocated between the portion of liability and finance charges. The corresponding rental obligations, net of finance charges, are presented as long-term liabilities except for maturities within 12 months or less presented as current liabilities.

26

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) r.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) r.

Sewa (Lanjutan) Unsur bunga dalam beban keuangan dibebankan ke laporan laba rugi konsolidasian selama masa sewa yang menghasilkan tingkat suku bunga konstan atas saldo kewajiban. Aset tetap yang diperoleh melalui sewa pembiayaan disusutkan selama jangka waktu yang lebih pendek antara umur manfaat aset dan masa sewa.

s.

The interest element of the finance cost is charged to the consolidated statement of income over the lease term that produces a constant rate of interest on the remaining balance of the liability. Fixed assets acquired through finance leases are depreciated over the shorter of the estimated useful life of the asset and the lease term. s.

Laba per saham Laba (rugi) per saham dihitung dengan membagi laba (rugi) bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik dengan jumlah rata-rata tertimbang saharn Perusahaan yang beredar pada tahun yang bersangkutan.

t.

Leases (Continued)

Earning per shares Earnings (loss) per share is computed by dividing income (loss) attributable to owners by the weighted average number of saharn Company's outstanding during the year.

t.

Transaksi dengan Pihak Berelasi

Transaction with related parties

Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Perusahaan.

A related party is a person or entity related to the Company.

a)

a)

Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut; 1. 2. 3.

b)

Memiliki pengendalian pengecualian bersama atas pelapor Memiliki pengaruh signifikan atas pelapor; atau Personil manajemen kunci pelapor atau entitas induk pelapor

atau entitas

1.

Having a mutual exclusion control or over the reporting entity

entitas

2.

entitas entitas

3.

Has significant influence over the reporting entity; or The key management personnel of the reporting entity or the parent of the reporting entity

Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut: 1.

2.

3. 4.

The person or the member's family is related to a reporting entity if that person;

b)

Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain). Suatu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya). Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama. Suatu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari

An entity is related to a reporting entity if it meets one of the following: 1.

The entity and the reporting entity are members of the same group (meaning a parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others).

2.

An entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group which the other entity is a member).

3.

Both entities are joint ventures of the same third party. An entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of

4.

27

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) t.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

t.

Transaksi dengan Pihak Berelasi (Lanjutan) 5.

6.

7.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued)

Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari salah satu emitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a). Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) 1. memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).

The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity.

6.

The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in subparagraph (a). The person identified in subparagraph (a) 1. to have significant influence over the entity or key management personnel of the entity (or the parent of the entity).

All transactions with related parties, whether or not conducted with the same terms and conditions as those done with third parties, are disclosed in the financial statements. u.

Pelaporan Segmen Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang konsisten dengan pelaporan internal yang diberikan kepada pengambil keputusan operasional. Pengambil keputusan operasional bertanggung jawab untuk mengalokasikan sumber daya, menilai kinerja segmen operasi dan membuat keputusan strategis.

v.

5.

7.

Semua transaksi dengan pihak berelasi, baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimana dilakukan dengan pihak ketiga, diungkapkan dalam laporan keuangan. u.

Transaction with related parties (Continued)

Segment Reporting Operating segments are reported in a manner consistent with the internal reporting provided to the chief operating decision maker. Chief operating decision maker is responsible for allocating resources, assessing performance of the operating segments and making strategic decisions.

v.

Penggunaan Estimasi

Use of Estimates

Penyusunan Laporan Keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum, mengharuskan Perusahaan membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan kewajiban yang di laporkan dan pengungkapan aset dan kewajiban kontijensi pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.

The preparation of financial statements in accordance with generally accepted accounting principles, requires the Company to make estimates and assumptions that affect the amounts of assets and liabilities in the reporting and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the financial statements and the amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results could differ from those estimates.

Estimasi dan asumsi yang digunakan tersebut ditelaah kembali secara terus-menerus. Revisi atas estimasi akuntansi diakui dalam periode yang sama pada saat terjadinya revisi estimasi atau pada periode masa depan yang terkena dampak.

Estimates and underlying assumptions are reviewed on an ongoing basis. Revisions to accounting estimates are recognized in the same period when the estimate is revised and in any future periods affected.

28

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PELAPORAN YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan) v.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

DAN

v.

Penggunaan Estimasi (Lanjutan) Informasi mengenai ketidakpastian yang melekat pada estimasi dan pertimbangan yang mendasari dalam penerapan kebijakan akuntansi yang memiliki dampak signifikan terhadap jumlahjumlah yang diakui dalam laporan keuangan komprehensif konsolidasian.

3.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES AND REPORTING (Continued) Use of Estimates (Continued) Information about the uncertainty inherent in the estimates and critical judgments in applying accounting policies that have significant effect on the amounts recognized in the consolidated financial statements.

3.

KAS DAN SETARA KAS

CASH AND CASH EQUIVALENTS

30 September 2018 31 Desember 2017 Kas Bank Pihak ketiga Rupiah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Syariah Bukopin PT Bank Nagari PT Bank CIMB Niaga Tbk Sub jumlah Pihak berelasi PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk Jumlah 4.

27.108.937

57.181.721

16.998.057 25.021.674 37.935.197 5.623.328 1.411.934 553.683 87.543.873

437.403.328 42.154.081 42.036.925 5.713.328 1.159.683 528.467.345

Related parties PT Bank Woori Saudara Indonesia 8.041.703 1906 Tbk

1.049.884 115.702.694

593.690.769 4.

PIUTANG USAHA Akun ini merupakan tagihan Perusahaan atas jasa penyewaan kamar, penjualan makanan, minuman dan produk hotel lainnya yang terdiri dari :

Cash on hand Cash in banks Third parties Rupiah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Syariah Bukopin PT Bank Nagari PT Bank CIMB Niaga Tbk Subtotal

Total

TRADE RECEIVABLE This account represents the Company bills for services room rental, sale of food, beverages and other hotel products consisting of:

30 September 2018 31 Desember 2017 City ledger Guest ledger Sub jumlah Cadangan kerugian penurunan nilai Jumlah

1.062.755.225 213.499.494 1.276.254.719 (48.615.671) 1.227.639.048

29

825.636.834 111.732.879 937.369.713 (48.615.671) 888.754.042

City ledger Guest ledger Sub total Allowance for impairment losses Total

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

4.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4.

PIUTANG USAHA (Lanjutan) Berdasarkan umur piutang usaha adalah sebagai berikut:

TRADE RECEIVABLE (Continued) Based on the aging of trade receivables are as follows:

30 September 2018 31 Desember 2017 Umur piutang Lancar Jatuh tempo 1 - 30 hari 31 - 60 hari 61 - 90 hari Lebih dari 90 hari Saldo akhir

Aging of trace receivable 805.800.899

760.580.353

368.139.420 86.656.244 673.896 14.984.260 1.276.254.719

154.768.780 22.020.580 937.369.713

Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai pada tahun 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

Current Maturity 1 - 30 days 31 - 60 days 61 - 90 days More than 90 days Balance at end of the year

The movement in allowance for impairment losses in September 30, 2018 and December 31, 2017 are as follows:

30 September 2018 31 Desember 2017 Saldo awal tahun Penghapusan tahun berjalan Penambahan tahun berjalan Saldo akhir

48.615.671 48.615.671

48.615.671 48.615.671

Manajemen berkeyakinan bahwa besarnya cadangan kerugian penurunan nilai cukup untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya piutang usaha pihak ketiga.

5.

Balance at beginning of the year Impairment losses during the year The addition of the current year Balance at ending of the year

Management believes that the amount of the allowance for impairment losses is adequate to cover any possible uncollectible receivables third parties.

5.

PIUTANG LAIN-LAIN

OTHER RECEIVABLES

30 September 2018 31 Desember 2017 Pihak ketiga Piutang karyawan PT. Pratama Mandiri Sukses Lainnya Jumlah pihak ketiga Berelasi PT. Meta Archipelago Hotel Dedi Sjahrir Panigoro Westin Castle Ltd Bavarna Ltd PT. Jimbaran Inti Mandiri Jumlah pihak berelasi Jumlah

63.203.338 92.570.081

63.203.338 87.860.454

155.773.419

151.063.792

6.573.877.474 270.000.000 220.000.000 216.391.667

6.233.482.259 424.788.742 270.000.000 220.000.000 216.391.667

7.280.269.141

7.364.662.668

7.436.042.560

7.515.726.460

30

Third parties Piutang karyawan PT. Pratama Mandiri Sukses Others Total of third parties Related parties PT. Meta Archipelago Hotel Dedi Sjahrir Panigoro Westin Castle Ltd Bavarna Ltd PT. Jimbaran Inti Mandiri Total of related parties Total

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

6.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

6.

PERSEDIAAN

INVENTORIES

30 September 2018 31 Desember 2017 Persediaan umum Makanan dan minuman Persediaan teknis Cadangan kehilangan dan kerusakan persediaan Jumlah

7.

293.388.703 138.541.627 67.906.842

479.045.201 184.990.211 79.090.905

(316.446.291) 183.390.881

(350.844.754) 392.281.563

General inventories Food and beverages Technical inventories Reserves of loss and damage inventories Total

Manajemen berkeyakinan cadangan kehilangan dan kerusakan di persediaan cukup untuk menutup kerugian bila terjadi kehilangan dan kerusakan.

Management believes reserve losses and damages in sufficient inventory to cover losses in the event of loss or damage.

Seluruh persediaan telah diasuransikan terhadap kerugian atas resiko kebakaran dan resiko lainnya berdasarkan suatu paket polis tertentu dengan nilai pertanggungan yang tergabung dalam asuransi aset tetap.

All inventories are insured against losses arising from fire risk and other risks based on certain blanket policies with coverage that is included in the insurance of fixed assets.

Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset dipertanggungkan.

Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the assets insured. 7.

BIAYA DIBAYAR DIMUKA

PREPAID EXPENSES

30 September 2018 31 Desember 2017 Asuransi dibayar dimuka Uang muka Lainnya Jumlah

212.045.683 49.401.658 243.202.001 504.649.342

31

315.575.328 44.996.767 263.215.661 623.787.756

Prepaid insurances Advances Others Total

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

8.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8.

ASET TETAP Saldo awal/ Beginning balance Biaya perolehan Pemilikan langsung Hak atas tanah Bangunan Perlengkapan hotel Peralatan kantor Kendaraan Jumlah

7.990.102.775 39.830.755.627 4.511.392.221 8.463.671.988 1.355.730.000 62.151.652.611

Aset dalam penyelesaian

2.007.662.118

Jumlah biaya perolehan

64.159.314.729

Akumulasi penyusutan: Pemilikan langsung Hak atas tanah Bangunan Perlengkapan hotel Peralatan kantor Kendaraan Jumlah

5.585.132.696 24.398.716.324 3.359.810.171 3.490.413.867 332.588.004 37.166.661.062

Nilai Buku

26.992.653.667

Saldo awal/ Beginning balance Biaya perolehan Pemilikan langsung Hak atas tanah Bangunan Perlengkapan hotel Peralatan kantor Kendaraan Jumlah

30 September 2018 Penambahan/ Pengurangan/ Addition Deduction

-

6.102.881 -

199.752.569 698.694.361 405.384.402 579.955.293 184.533.750 2.068.320.374

-

2.013.764.999

Construction in progress

-

64.165.417.610

Total cost of acquisition

5.784.885.265 25.097.410.685 3.765.194.573 4.070.369.160 517.121.754 39.234.981.436

Accumulated depreciation: Direct ownership The Right of Land Building Hotel equipment Office equipment Vehicles Total

24.930.436.174

Net Book Value

-

Saldo akhir/ Ending balance

7.990.102.775 39.830.755.627 4.511.392.221 8.463.671.988 1.355.730.000 62.151.652.611

18.287.500

-

2.007.662.118

Construction in progress

1.589.396.918

-

64.159.314.729

Total cost of acquisition

5.585.132.696 24.398.716.324 3.359.810.171 3.490.413.867 528.988.004 37.363.061.062

Accumulated depreciation: Direct ownership The Right of Land Building Hotel equipment Office equipment Vehicles Total

26.796.253.667

Net Book Value

1.989.374.618

Jumlah biaya perolehan

62.815.417.811

28.479.634.650

7.990.102.775 39.830.755.627 4.511.392.221 8.463.671.988 1.355.730.000 62.151.652.611

245.500.000 -

Aset dalam penyelesaian

Nilai Buku

-

Acquisition cost: Direct ownership The Right of Land Building Hotel equipment Office Vessel, equipment truck and Vehicles Total

625.109.418 946.000.000 1.571.109.418

5.318.795.937 23.284.979.371 2.652.914.648 2.722.655.201 356.438.004 34.335.783.161

Saldo akhir/ Ending balance Acquisition cost: Direct ownership The Right of Land Building Hotel equipment Office Vessel, equipment truck and Vehicles Total

31 Desember 2017 Penambahan/ Pengurangan/ Addition Deduction

7.990.102.775 39.830.755.627 4.511.392.221 7.838.562.570 655.230.000 60.826.043.193

Akumulasi penyusutan: Pemilikan langsung Hak atas tanah Bangunan Perlengkapan hotel Peralatan kantor Kendaraan Jumlah

PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT

266.336.759 1.113.736.953 706.895.523 767.758.666 172.550.000 3.027.277.901

32

-

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

8.

9.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8.

ASET TETAP (Lanjutan)

PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT (Continued)

Beban penyusutan untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 2.068.320.374 dan Rp 3.027.277.901 (Catatan 24) dan dialokasikan pada beban umum dan administrasi.

Depreciation expense for the period ended September 30, 2018 and December 31, 2017 respectively amounting to Rp 2,068,320,374 and Rp 3,027,277,901 (Note 24) and allocated to general and administrative expenses.

Hak atas tanah di peroleh untuk masa 30 tahun terhitung sejak dimulainya kegiatan operasional hotel (Nopember 1995). Masa hak ini adalah sesuai dengan perjanjian yang ditandatangani oleh Perusahaan dengan Pemerintah Daerah Sumatera Barat (Pemda Sumbar) tanggal 27 Agustus 1990. Perjanjian dapat di perpanjang dengan kesepakatan dari ke dua belah pihak. Apabila perjanjian dan status Hak Guna Bangunan (HGB) telah berakhir maka HGB dan bangunan hotel akan menjadi milik Pemda Sumbar.

The right to land is obtained for a period of 30 years from the commencement of operations of the hotel (November 1995). The period of this right is in accordance with an agreement signed by the Company with the Regional Government of West Sumatra (West Sumatra Regional Government) dated August 27, 1990. The agreement may be extended by agreement of both parties. If the agreement and Hak Guna Bangunan (HGB) has expired, the HGB and the hotel building will be owned by the local government of West Sumatra.

Aset tetap beserta persediaan, kecuali Hak atas Tanah diasuransikan terhadap resiko kebakaran dan resiko lainnya berdasarkan suatu paket polis asuransi tertentu kepada PT. PAIB Indonesia dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 1.073.088.765 dan USD 12.292.250. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

Fixed assets as well as inventories, except Land Rights insured against the risk of fire and other risks is based on an insurance policy package specific to the PT. PAIB Indonesia for a sum of Rp 1,073,088,765 and USD 12,292,250. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the assets insured.

Sesuai dengan perjanjian dengan PEMDA Sumatera Barat bahwa dijelaskan untuk kontrak kerja sama pemakaian Balai Sidang Hatta telah berakhir di bulan Oktober 2011 sehingga semua aset yang berada dalam Balai Sidang Hatta menjadi milik dari PEMDA Sumatera Barat.

In accordance with the agreement with the local government of West Sumatera that described for the use of a cooperation contract Hatta Convention has ended in October 2011 so that all assets located in the Convention Center Hatta became the property of the local government of West Sumatera.

Manajemen berpendapat bahwa tidak penurunan atas nilai tercatat aset tetap.

Management believes that there is no impairment in the carrying value of fixed assets.

terdapat

9.

ASET LAIN-LAIN

OTHER ASSETS

30 September 2018 31 Desember 2017 Jaminan PLN

11.420.000

33

11.420.000

PLN Guarantee

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10. ACCOUNT PAYABLE

10. UTANG USAHA

30 September 2018 31 Desember 2017 PT Sukanda Jaya PT Relindo Multicipta PT. Antartika Alam Abadi UD.Mairil Wonderful Indah Jaya PT Pratama Mandiri Sukses TK Setia Andrea Berkat Abadi Usaha Buah Oyong PT Anugerah Wahyudi Sejahtera Cash Operational Supplier Sabar, Tk Family Frozen Food Crown Pratama, PT Yanti telur PT.Mega Andalan Berkat Abadi CV Surya Mandiri Inti Sukses Mandiri Pak Das Payakumbuh Lain-lain dibawah Rp 20 juta Jumlah

81.919.582 127.149.000 24.880.500 104.435.000 138.658.775 58.346.000 20.761.000 3.998.000 32.745.000 20.360.000 21.297.000 56.445.000 73.980.000 25.600.000 20.863.663 16.322.300 197.329.641 1.025.090.461

Akun ini merupakan saldo utang usaha pada pihak ketiga yang terjadi atas transaksi pembelian bahan baku untuk restoran dan bar serta mini shop, laundry.

120.678.044 112.013.000 64.199.380 51.197.000 48.314.780 42.630.000 34.496.199 29.580.000 26.811.500 22.190.000 21.892.269 20.355.000 248.752.392 843.109.563

PT Sukanda Jaya PT Relindo Multicipta PT. Antartika Alam Abadi UD.Mairil Wonderful Indah Jaya PT Pratama Mandiri Sukses TK Setia Andrea Berkat Abadi Usaha Buah Oyong PT Anugerah Wahyudi Sejahtera Cash Operational Supplier Sabar, Tk Family Frozen Food Crown Pratama, PT Yanti telur PT.Mega Andalan Berkat Abadi CV Surya Mandiri Inti Sukses Mandiri Pak Das Payakumbuh Others, below Rp 20 million Total

This account represents the balance payable to third parties that occur on raw material purchase transactions for restaurants and bars as well as a mini shop, laundry.

34

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

11. ACCRUED EXPENSES

11. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR

30 September 2018 31 Desember 2017 Professional Cadangan penggantian perabot dan peralatan Gaji,bonus dan loyalitas Base Management Fee Air, listrik, telepon dan internet Pemeliharaan Komisi Pelatihan SSA 5% Konsumsi karyawan Tree for Child Program Lainnya Jumlah

970.554.529

1.074.799.529

543.372.568 605.002.188 686.553.854

840.730.744 520.238.162 456.223.332

205.277.868 155.585.416 38.341.360 20.194.940 9.832.624 12.936.000 661.688.320 3.909.339.666

150.943.469 37.311.400 36.332.508 29.387.072 20.252.615 14.080.000 483.000 307.474.236 3.488.256.067

Professional Reserves replacement of furniture and equipment Salary, bonusses and loyalty Base Management Fee Water, electricity, telephone and internet Maintenance Commission Training SSA 5% Employee meal Tree for Child Program Others Total

12. FINANCE LEASE PAYABLE

12. UTANG SEWA PEMBIAYAAN Akun ini merupakan saldo utang sewa pembiayaan sebagai berikut:

This account represents the outstanding balance of finance lease as follows:

30 September 2018 31 Desember 2017 Jumlah pembayaran minimum sewa pembiayaan Bunga pembiayaan Nilai tunai pembayaran minimum sewa pembiayaan Bagian jatuh tempo 1 (satu) tahun Bagian jangka panjang

909.978.183 97.008.856 812.969.327 193.286.809 619.682.518

Total minimum lease payments financing Interest payment The cash value of the minimum lease 940.726.470 payments financing 173.501.784 Part maturity of 1 (one) year 767.224.686 Long-term portion

1.062.832.056 122.105.586

Utang sewa pembiayaan yang diperoleh untuk pengadaan 4 unit kendaraan bermotor dari lembaga pembiayaan sebagai berikut :

Finance leases payable acquired for the procurement of four units of a motor vehicle of vehicle financing institutions as follows:

1)

PT. Astra Sedaya Finance dengan pokok pinjaman sebesar Rp 209.820.056 dengan jangka waktu pembiyaan selama 60 (enam puluh) bulan dan berakhir pada tanggal 24 Agusuts 2020. Saldo pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 96.669.038 dan Rp 128.079.212.

1)

PT. Astra Sedaya Finance with principal amount of Rp 209,820,056 to financing during the period of sixty (60) months and ends on August 24, 2020. Balance as at September 30, 2018 and December 31, 2017 amounted to Rp 96,669,038 and Rp 128,079,212, respectively.

2)

PT. Astra Sedaya Finance dengan pokok pinjaman sebesar Rp 284.851.600 dengan jangka waktu pembiyaan selama 60 (enam puluh) bulan dan berakhir pada tanggal 26 April 2022. Saldo pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 223.270.109 dan Rp 257.394.275.

2)

PT. Astra Sedaya Finance with principal amount of Rp 284,851,600 to financing during the period of sixty (60) months and ends on April 26, 2022. Balance as at September 30, 2018 and December 31, 2017 amounted to Rp 223,270,109 and Rp 257,394,275, respectively.

35

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3)

PT. Astra Sedaya Finance dengan pokok pinjaman sebesar Rp 284.080.200 dengan jangka waktu pembiyaan selama 60 (enam puluh) bulan dan berakhir pada tanggal 28 Oktober 2022. Saldo pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 246.515.090 dan Rp 277.626.492.

3)

PT. Astra Sedaya Finance with principal amount of Rp 284,080,200 to financing during the period of sixty (60) months and ends on October 28, 2022. Balance as at September 30, 2018 and December 31, 2017 amounted to Rp 246,515,090 and Rp 277,626,492, respectively.

4)

PT. Astra Sedaya Finance dengan pokok pinjaman sebesar Rp 284.080.200 dengan jangka waktu pembiyaan selama 60 (enam puluh) bulan dan berakhir pada tanggal 28 Oktober 2022. Saldo pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 246.515.090 dan Rp 277.626.492.

4)

PT. Astra Sedaya Finance with principal amount of Rp 284,080,200 to financing during the period of sixty (60) months and ends on October 28, 2022. Balance as at September 30, 2018 and December 31, 2017 amounted to Rp 246,515,090 and Rp 277,626,492, respectively.

13. LIABILITAS LAINNYA

KEUANGAN

JANGKA

13.

PENDEK

OTHER SHORT-TERM FINANCIAL LIABILITIES

30 September 2018 31 Desember 2017 PT. Rancang Bangun PT. Somit Trakonad Deposit Pemda Sumatera Barat Service Charges PT Din Duta Konplus PT Pentapower Indonesia PT Marka Abhirma PT Lippo General Insurance Yayasan Musik Sastra Indonesia Yayasan Meta Reksa Raharja PT Mitra Perdana Engineering PT Cipta Adhiriana Lainnya, di bawah Rp 50 juta Jumlah

2.530.132.362 946.546.777 481.979.088 350.000.000 262.700.259 236.192.190 211.000.000 158.738.510 152.843.336 50.101.605 25.850.000 15.829.687 370.346.953 5.792.260.767

PT. Rancang Bangun PT. Somit Trakonad Deposit Pemda Sumatera Barat Service Charges PT Din Duta Konplus PT Pentapower Indonesia PT Marka Abhirma PT Lippo General Insurance Yayasan Musik Sastra Indonesia Yayasan Meta Reksa Raharja PT Mitra Perdana Engineering PT Cipta Adhiriana Others, below Rp 50 milllion Total

14. TAXATION

14. PERPAJAKAN a.

2.530.132.362 1.288.546.777 438.510.949 400.000.000 300.950.091 236.192.190 224.093.334 211.000.000 158.738.510 152.843.336 50.101.605 25.850.000 15.829.687 243.080.594 6.275.869.434

Utang pajak

a.

Taxes payable

30 September 2018 31 Desember 2017 Pajak penghasilan Pasal 4 ayat 2 Pasal 21 Pasal 23 Pasal 29 Pajak Pembangunan I Jumlah

222.334.089 66.231.151 30.453.069 105.317.794 554.432.674 978.768.777

36

222.334.089 98.152.457 18.893.086 105.317.794 350.193.584 794.891.010

Income taxes Article 4 (2) Article 21 Article 23 Article 29 Development tax I Total

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14. TAXATION (Continued)

14. PERPAJAKAN (Lanjutan) b.

Pajak kini

b.

Current tax

31 Desember 2017 31 Desember 2016 Entitas induk Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan

620.395.107

Perbedaan waktu: Beban penyusutan aset tetap Beban penyisihan manfaat pensiun Beban penyusutan aset sewa pembiayaan Kompensasi kerugian tahun lalu Perbedaan tetap: Pembayaran manfaat Pensiun Pendapatan yang telah dikenakan pajak final Lainnya

(1.426.558.127)

Parent entity Income (loss) before income tax

(198.362.000) (36.557.983)

Time differences: Depreciation expense of (213.680.725) fixed assets Provision for 345.964.000 retirement benefits Depreciation expense of Leasee assets Compensation loss from previous year

(351.855.000)

Permanent differences: Pension benefit payments

9.132.280 419.357.000

-

(1.501.548) 364.046

Taksiran penghasilan kena pajak Beban pajak kini Kredit pajak - PPH 25

(1.516.336) -

Revenue subject to final tax

460.971.902

(1.295.791.188)

Estimated taxable income

105.317.794

-

Current tax expenses

-

Tax credit - PPH 25

-

Taxes payable (less) more

-

Pajak kurang (lebih) bayar

105.317.794

Entitas anak

Subsidiaries

Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan

(362.050)

(16.161.856)

Koreksi fiskal positif (negatif): Pendapatan jasa giro (net)

c.

Positive (negative) fiscal correction Interest income from (68.144) current account (net)

(420.000)

Laba (rugi) fiskal

(782.050)

Pajak tangguhan

Gain (loss) before income tax

(16.230.000) c.

Taxable income (loss)

Deferred tax

Entitas induk

Penyisihan kerugian penurunan nilai piutang usaha Penyusutan aset Aset sewa pembiayaan Manfaat pensiun Rugi yang dapat dikompensasi Jumlah Aset Tangguhan

Parent entity

31 Desember 2016/ December 31, 2016

Penyesuaian/ Adjustments

Dibebankan pada laporan laba rugi/ Charged to income statements

12.153.918 (1.344.620.364) 416.649.500 2.467.296.382

6.262.250 -

2.283.070 (49.590.500) 104.839.250 (9.139.496)

1.551.479.436

6.262.250

48.392.324

37

31 Desember 2017/ December 31, 2017 Allowance for impairment losses 12.153.918 on trade receivables (1.342.337.294) Depreciation assets (49.590.500) Leased assets 527.751.000 Pension benefit 2.458.156.886 Offsetting loss 1.606.134.010

Total Deferred Tax Assets

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14. TAXATION (Continued)

14. PERPAJAKAN (Lanjutan) Entitas induk

Parent entity

31 Desember 2015/ December 31, 2015

Dibebankan pada laporan laba rugi/ Charged to income statements

12.153.918 (1.291.200.183) 330.158.500 2.143.348.586

(53.420.181) 86.491.000 323.947.796

1.194.460.820

357.018.615

Penyisihan kerugian penurunan nilai piutang usaha Penyusutan aset Manfaat pensiun Rugi yang dapat dikompensasi Jumlah Aset Tangguhan

31 Desember 2016/ December 31, 2016 Allowance for impairment losses 12.153.918 on trade receivables (1.344.620.364) Depreciation assets 416.649.500 Pension benefit 2.467.296.382 Offsetting loss 1.551.479.436

Total Deferred Tax Assets

15. OTHER PAYABLE - RELATED PARTIES

15. UTANG LAIN-LAIN - PIHAK BERELASI

30 September 2018 31 Desember 2017 Pinjaman kepada pihak berelasi PT. Medco Inti Dinamika Koperasi Karyawan Novotel Bukittinggi Dedi Sjahrir Panigoro Jumlah

406.077.404

406.077.404

319.366.668 271.980.008 997.424.080

319.366.668 725.444.072

Loan to related parties PT. Medco Inti Dinamika Koperasi Karyawan Novotel Bukittinggi Dedi Sjahrir Panigoro Total

16. UNEARNED INCOME

16. PENDAPATAN DITERIMA DI MUKA

30 September 2018 31 Desember 2017 Bagian jatuh tempo 1 (satu) tahun PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT. Telekomunikasi Selular Jumlah Bagian jangka panjang PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Jumlah

3.187.500 3.187.500

-

5.250.000 9.187.500 14.437.500

-

Sesuai perjanjian Addendum II No. 743/C00CODE/LGL/11-NSRO telah disepakati mengenai penyewaan lahan ruang, tempat dan ukuran antara Pihak PT. Grahamas Citrawisata Tbk dengan PT. Telekomunikasi Seluler telah disepakati sesuai dengan perjanjian adalah selama 5 (lima) tahun terhitung sejak tanggal 07 Agustus 2011 sampai dengan tanggal 06 Agustus 2016 dengan total sebesar Rp 180.000.000 (Seratus Delapan Puluh Juta Rupiah).

Portion maturity of 1 (one) year PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT. Telekomunikasi Selular Total Long-term portion PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Total

As per the agreement Addendum II No. 743 / C00CODE / LGL / 11-NSRO been agreed regarding land leasing space, place and size between the Parties PT. Grahamas Citrawisata Tbk and PT. Telekomunikasi Seluler It has been agreed in accordance with the agreement is for five (5) years from the date August 7, 2011 until the date of August 6, 2016 with a total of Rp 180,000,000 (One Hundred Eighty Million).

38

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16. PREPAID INCOME (Continued)

16. PENDAPATAN DITERIMA DI MUKA (Lanjutan) Berdasarkan perjanjian kerja sama penempatan mesin anjungan tunai mandiri (ATM) antara PT. Grahamas Citrawisata Tbk dengan PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Cabang Bukittinggi telah disepakati perjanjian kerjasama berlaku untuk jangka waktu 5 (Lima) tahun terhitung mulai tanggal 01 Juli 2015 sampai dengan 30 Juni 2020 dengan nilai sebesar Rp 75.000.000 (Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah) dengan PPh pasal 4 ayat 2 sebesar 10 (sepuluh persen) dipungut, dipotong dan disetor oleh PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Cabang Bukittinggi.

Based on the cooperation agreement the placement of automatic teller machines (ATM) between PT. Grahamas Citrawisata Tbk and PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, Singapore Branch has agreed a cooperation agreement valid for a period of 5 (five) years from the date of July 1, 2015 until June 30, 2020 amounted to Rp 75,000,000 (Seventy Five Million Rupiah) with income tax Article 4 paragraph 2 of 10 (ten percent) levied, deducted and paid by PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Branch Bukittinggi.

17. BANK LOAN

17. UTANG BANK

30 September 2018 31 Desember 2017 Utang bank jangka pendek

Short-term bank loan

Fasilitas Kredit Modal Kerja PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Credit Facilities of Working Capital PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

-

-

Fasilitas Kredit Investasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - Refinancing 990.000.000 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - Renovasi 3.225.000.000 Jumlah 4.215.000.000

Credit Facilities of Investments PT Bank Negara Indonesia (Persero) 720.000.000 Tbk - Refinancing PT Bank Negara Indonesia (Persero) 1.680.000.000 Tbk - Renovation 2.400.000.000 Total

Utang bank jangka panjang

Long-term bank loan

Fasilitas Kredit Investasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - Refinancing 2.145.000.000 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - Renovasi 6.800.000.000

Credit Facilities of Investments PT Bank Negara Indonesia (Persero) 3.090.000.000 Tbk - Refinancing PT Bank Negara Indonesia (Persero) 10.595.000.000 Tbk - Renovation

Jumlah

8.945.000.000

13.685.000.000

Total

13.160.000.000

16.085.000.000

Total Bank Loan

Jumlah Utang Bank a.

b.

Pada tanggal 11 Desember 2014, Perusahaan menerima fasilitas pinjaman kredit modal kerja dari PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berdasarkan surat nomor PKM/4/1250/R sejumlah maksimal Rp 1.000.000.000, sebagai tambahan modal kerja usaha The Hills Bukittinggi Hotel (Novotel) dengan jangka waktu 36 bulan sejak tanggal perjanjian dengan tingkat suku bunga efektif sebesar 13,75% per tahun. Pada tanggal 11 Desember 2014, Perusahaan menerima fasilitas pinjaman Kredit Investasi dari PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dengan maksimum pinjaman Rp 16.100.000.000, sebagai tambahan dana renovasi The Hills Bukittingi Hotel (Novotel) dengan jangka waktu 78 bulan sejak tanggal perjanjian dengan tingkat suku bunga efektif sebesar 13,75% per tahun.

39

a.

As of December 11, 2014, the Company obtained working capital loan from PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk with the letter number PKM / 4/1250 / R maximum amounting to Rp 1,000,000,000, for additional working capital The Hills Bukittinggi Hotel (Novotel) with a period of 36 months from the date of aggreement with the effective interest rate of 13.75% per annum.

b.

As of December 11, 2014, the Company obtained installment Credit Facility from PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk maximum amounting to Rp 16,100,000,000, for additional renovation fund The Hills Bukittinggi Hotel (Novotel) with a period of 78 months from the date of agreement with the effective interest rate of 13,75 per annum.

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

17. BANK LOAN (Continued)

17. UTANG BANK (Lanjutan) c.

Pada tanggal 11 Desember 2014, Perusahaan menerima fasilitas pinjaman Kredit Investasi refinancing dari PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dengan maksimum pinjaman Rp 5.370.000.000, sebagai tambahan refinancing pembangunan The Hills Bukittingi Hotel (Novotel) dengan jangka waktu 78 bulan sejak tanggal perjanjian dengan tingkat suku bunga efektif sebesar 13,75% per tahun.

c.

Sesuai dengan surat nomor PKM/2/085/R tanggal 22 Maret 2017 bahwa tingkat suku bunga atas fasilitas kredit telah disetujui diturunkan menjadi sebesar 12,25% per tahun berlaku efektif per tanggal 22 Maret 2017.

As of December 11, 2014, the Company obtained refinancing installment Credit Facility from PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk maximum amounting to Rp 5,370,000,000, for additional refinancing development The Hills Bukittinggi Hotel (Novotel) with a period of 78 months from the date of agreement with the effective interest rate of 13,75 per annum.

In accordance with the letter number PKM/2/085/R dated March 12, 2017 that the interest rate on the credit facility was approved lowered to 12.25% per annum shall be effective as of March 22, 2017. 18. EMPLOYEE BENEFIT OBLIGATION

18. LIABILITAS IMBALAN KERJA Perusahaan memberikan program manfaat PHK karyawan sesuai dengan Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan.

The Company provides benefits program off employees in accordance with Law No. 13 of 2003 on manpower.

Perusahaan setiap tahun mencadangkan imbalan kerja kepada peserta pegawai yang akan pensiun guna memberikan kompensasi atas hak ganti rugi, pesangon dan penghargaan masa kerja sesuai dengan UU No. 13 tahun 2003.

The Company annually stoke employment benefits to participants employees who will retire in order to provide compensation for the right to compensation, severance and gratuity in accordance with Law No. 13 of 2003.

Penilaian liabilitas manfaat pegawai dilakukan oleh perusahaan konsultan aktuaria PT. Gemma Mulia Inditama per 31 Desember 2017 dan 2016, dengan perhitungan sebagai berikut:

Employee benefits liability assessment conducted by the actuarial consulting firm PT. Gemma Mulia Inditama per December 31, 2017 and 2016, with the following calculation:

31 Desember 2017 31 Desember 2016 Tingkat diskonto Tingkat proyeksi kenaikan gaji Usia pensiun normal (tahun) Mortality

7,20% 6,00% 55 Tabel Mortalita / Table of Mortality 2011

8,10% Discount rate 6,00% The projected rate of salary increases 55 Normal retirement age (years) Tabel Mortalita / Mortality Table of Mortality 2011

Rekonsiliasi aset (liabilitas) manfaat kesejahteraan karyawan adalah sebagai berikut:

Reconciliation of assets (liabilities) employee welfare benefits are as follows:

a.

a.

Jumlah liabilitas yang belum diakui di neraca:

Total liabilities were not recognized in the balance sheet

31 Desember 2017 31 Desember 2016 Nilai kini liabilitas manfaat karyawan (2.111.004.000) Nilai wajar aset program manfaat karyawan Liabilitas program manfaat karyawan (2.111.004.000)

40

The present value of liabilities for employee benefits The fair value of employee benefit plan assets Liabilities for employee (1.815.030.000) benefits program (1.815.030.000)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18. EMPLOYEE BENEFIT OBLIGATION (Continued)

18. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) b.

Beban manfaat karyawan pada tahun berjalan adalah sebagai berikut:

b.

Employee benefit expense in the current year are as follows:

31 Desember 2017 31 Desember 2016 Beban jasa Beban bunga Jumlah c.

272.340.000 147.017.000 419.357.000

Perubahan pada liabilitas yang diakui di neraca:

238.993.000 106.971.000 345.964.000 c.

Services expense Interest expense Total

Movements in liabilities recognized in the balance sheet

31 Desember 2017 31 Desember 2016 Kewajiban awal tahun Pembayaran manfaat Beban imbalan kerja yang dapat diakui pada tahun Penghasilan komprehensif lainnya Liabilitas akhir tahun

1.815.030.000 (351.855.000)

1.320.634.000 -

419.357.000 228.472.000 2.111.004.000

345.964.000 148.432.000 1.815.030.000

Beginning of the year liabilities Payment of benefits Employee benefits expense to be recognized in the year Other comprehensive income Ending of the year liabilities

19. CAPITAL STOCK

19. MODAL SAHAM Berdasarkan akta No. 26 tanggal 10 Juni 2008 dari notaris Fathiah Helmi, SH di Jakarta disebutkan bahwa 100% modal dasar sejumlah Rp 47.071.966.400 yang telah ditempatkan dan disetor penuh dengan :

Based on notarial deed No 26 dated June 10, 2008 of Fathiah Helmi, SH Notary in Jakarta stated that 100% of authorized capital amounting to Rp 47.071.966.400 which has been placed and fully paid by:



Sebesar Rp 7.000.000.000 telah disetor dengan tunai merupakan penyetoran lama, sebagaimana tertuang dalam Akta Nomor 119 tanggal 9 Desember 1994 yang dibuat di hadapan Nyonya Siti Pertiwi Henny Shidki, SH, Notaris di Jakarta yang telah mendapat Persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan Nomor C2-18566.HT.01.04.TH.94 tanggal 20 Desember 1994.



The amount of Rp 7,000,000,000 has been deposited with cash representing old deposits, as set forth in the Deed Number 119 dated December 9, 1994 made in the presence Mrs. Siti Pertiwi Henny Shidki, SH, Notary in Jakarta which has approved by the Minister of Justice Republic of Indonesia in his decree Number C218566.HT.01.04.TH.94 dated December 20, 1994.



Sebesar Rp 7.000.000.000 dengan uang tunai merupakan hasil Penawaran Umum Saham Perseroan, sebagaimana tertuang dalam Akta Nomor 119 tanggal 9 Desember 1994 yang dibuat di hadapan Nyonya Siti Pertiwi Henny Shidki, SH, Notaris di Jakarta yang telah mendapat Persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan Nomor C218566.HT.01.04.TH.94 tanggal 20 Desember 1994.



Rp 7,000,000,000 with cash is the proceeds of the Company's Public Offering, as set forth in the Deed Number 119 dated December 9, 1994 made in the presence Mrs. Siti Pertiwi Henny Shidki, SH, Notary in Jakarta who has obtained Approval from the Minister of Justice of the Republic of Indonesia with Decree No. C218566.HT.01.04.TH.94 dated December 20, 1994.

41

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19. CAPITAL STOCK (Continued)

19. MODAL SAHAM (Lanjutan) 

Sebesar Rp 1.749.966.400 dengan kapitalisasi agio merupakan saham bonus yang dibagikan dari Agio saham hasil Penawaran Umum Saham Perseroan, sebagaimana tertuang dalam Akta Nomor 04 tanggal 27 Juni 2002 yang dibuat di hadapan Yurisa Martanti, SH, Notaris di Jakarta yang Laporan Akta Perubahan Anggaran Dasarnya telah diterima dan dicatat dalam database Sisminbakum Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Nomor C215852HT.01.04.TH.2002 tanggal 22 Agustus 2002



The amount of Rp 1,749,966,400 with agio capitalization represents bonus shares distributedfrom Agio shares of the Company's Public Offering results as stated in Notarial Deed No. 04 dated June 27, 2002 made in the presence Yurisa Martanti, SH, Notary in Jakarta with the Deed of Amendment of the Articles of Association has been received and recorded in Sisminbakum database of Directorate General of General Law Administration of Department of Justice and Human Rights Republic of Indonesia with Number C2-15852HT.01.04.TH.2002 dated August 22, 2002



Sebesar Rp 31.322.000.000 dengan konversi utang, berdasarkan akta tertanggal 26 September 2005 yang dibuat di hadapan Yurisa Martanti, SH, Notaris di Jakarta.



Rp 31,322,000,000 with debt conversion, based on deed dated September 26, 2005 made before Yurisa Martanti, SH, Notary in Jakarta.

Berdasarkan akta No. 77 tanggal 28 Juni 2007 dari Fathiah Helmi, SH notaris di Jakarta disebutkan tentang penurunan nilai nominal saham perseroan dari Rp 800 per saham menjadi Rp. 100 per saham, dan tanggal 13 Mei 2009 dilaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diaktakan dalam akta nomor 19 dari Fathiah Helmi, SH notaris di Jakarta dinyatakan mengembalikan nilai nominal saham per lembar dari Rp 100 menjadi Rp 800 dengan kepemilikan komposisi modal saham sebagai berikut:

Pemegang Saham/ Stockholders

Based on deed No. 77 dated June 28, 2007 from Fathiah Helmi, SH notary in Jakarta mentioned about the reduction of par value from Rp 800 per share to Rp. 100 per share, and the date of May 13, 2009 held an Extraordinary Shareholders General Meeting notarized deed number 19 of Fathiah Helmi, SH notary in Jakarta expressed restore nominal share value per share from Rp 100 to Rp 800 with the ownership composition of the share capital as follows:

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh (Lembar)/ Total issued and fully paid (Shares)

Tophams Finance Ltd Mc. Cloud Investment Ltd Meta Archipelago Hotels Masyarakat Jumlah/Total

21.533.875 17.618.625 10.692.450 8.995.008 58.839.958

Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership (%) 36,60% 29,94% 18,17% 15,29% 100,00%

Jumlah/ Total (Rupiah) 17.227.100.000 14.094.900.000 8.553.960.000 7.196.006.400 47.071.966.400

20. NON CONTROLLING INTEREST

20. KEPENTINGAN NON PENGENDALI Akun ini merupakan kepentingan non pengendali atas aset bersih dan belum terdapat bagian laba atau rugi perusahaan anak yang dikonsolidasikan di karenakan perusahaan anak dalam tahap pengembangan dan pengeluaran untuk beban maupun pendapatan lainnya tidak material.

This account is a non-controlling interest in net assets, and yet there is a part of the profit or loss of subsidiaries which are consolidated in because the subsidiaries in the development stage and expenditure for the load or other income is not material.

42

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21. REVENUE

21. PENDAPATAN

30 September 2018 30 September 2017 Kamar Makanan Minuman Sarana olah raga dan rekreasi Pendapatan lain makanan dan minuman Laundry Pusat bisnis Toko dan lainnya Jumlah

15.646.517.964 6.357.062.276 231.529.346 407.427.297

13.327.773.834 5.225.057.335 414.229.460 331.468.314

Rooms Food Beverages Sport and recreation

179.513.636 92.277.241 2.425.000 50.181.818 22.966.934.578

334.181.869 118.157.390 3.033.883 13.938.016 19.767.840.104

Food and beverages other income Laundry Business center Store and others Total

22. COST OF SALES

22. BEBAN POKOK PENDAPATAN

30 September 2018 30 September2017 Beban pokok penjualan - makanan dan minuman Beban gaji Beban lain-lain Jumlah

2.170.817.025 3.542.273.577 2.403.687.654 8.116.778.256

Beban departemen operasi merupakan beban yang dibayarkan terkait dengan operasional hotel.

Cost of goods sold - food and beverage Salary expenses Other expenses Total

2.035.843.270 1.985.729.963 2.219.019.105 6.240.592.338

Department of operating expenses is a burden payable associated with hotel operations.

23. MARKETING EXPENSES

23. BEBAN PEMASARAN

30 September 2018 30 September 2017

Iklan promosi dan publikasi Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Jumlah

580.960.225

531.277.579

382.613.024 963.573.249

255.873.848 787.151.427

Advertising, promotion and publication Salary, wages and employee benefit Total

24. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

24. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI

30 September 2018 30 September 2017 Beban kantor Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Penyusutan (Catatan 8) Air, listrik dan bahan bakar Perbaikan dan pemeliharaan Jumlah

2.545.619.097 3.402.106.439 2.068.320.374 1.381.748.143 382.458.884 9.780.252.937

43

1.668.357.949 2.780.661.792 2.180.376.104 1.917.756.696 613.198.788 9.160.351.330

Office expense Salary, wages and employee benefit Depreciation (Note 8) Water, electricity and fuel Repair and maintenance Total

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25. TRANSACTION WITH RELATED PARTIES

25. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI

30 September 2018 31 Desember 2017 Aset PT. Meta Archipelago Hotel Ir. Dedi Sjahrir Panigoro Westin Castle Ltd Bavarna Ltd PT. Jimbaran Inti Mandiri PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk Jumlah Liabilitas Koperasi karyawan Novotel Bukittinggi PT. Medco Inti Dinamika Ir. Dedi Sjahrir Panigoro Jumlah

6.573.877.474 270.000.000 220.000.000 216.391.667

6.233.277.259 424.788.742 270.000.000 220.000.000 216.391.667

1.049.884 7.281.319.025

8.041.703 7.372.499.371

Assets PT. Meta Archipelago Hotel Ir. Dedi Sjahrir Panigoro Westin Castle Ltd Bavarna Ltd PT. Jimbaran Inti Mandiri PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk Total

319.366.668 406.077.404 725.444.072

Liabilities Koperasi karyawan Novotel Bukittinggi PT. Medco Inti Dinamika Ir. Dedi Sjahrir Panigoro Total

319.366.668 406.077.404 271.980.008 997.424.080

Rincian sifat hubungan dan jenis transaksi yang material dengan pihak yang berelasi adalah sebagai berikut:

Pihak yang berelasi/ Related parties PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk Ir. Dedi Sjahrir Panigoro Meta Archipelago Hotels Westin Castle Ltd Bavarna Ltd PT. Jimbaran Inti Mandiri PT. Minang Nagari Mandiri PT. Medco Inti Dinamika

Details of the nature of the relationship and the type of material transactions with related parties are as follows:

Sifat relasi/ Nature of relationship Perusahaan afiliasi / Affiliated company Pemegang saham / Shareholders Pemegang saham / Shareholders Pemegang saham / Shareholders Pemegang saham / Shareholders Perusahaan afiliasi / Affiliated company Perusahaan anak / Subsidiaries Perusahaan afiliasi / Affiliated company

44

Transaksi/ Transactions Penempatan rekening giro / Demand deposit placements Tagihan biaya operasional / Operational expenses invoice Penerimaan pinjaman / Borrowings Penerimaan pinjaman / Borrowings Penerimaan pinjaman / Borrowings Penerimaan pinjaman / Borrowings Pemberi pinjaman / Borrowings Tagihan biaya operasional / Operational expenses invoice

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

26. COMPANY STRATEGIC PLAN

26. RENCANA STRATEGIS PERUSAHAAN Perusahaan menyusun beberapa langkah yang akan dijadikan dasar oleh Perusahaan dimasa yang akan datang. Langkah-langkah tersebut diambil oleh manajemen dalam rangka menutupi akumulasi kerugian yang menurunkan permodalan PT. Grahamas Citrawisata Tbk, antara lain :

Company prepares several steps that will be relied upon by the Company in the future. Such steps taken by management in order to cover the accumulated losses that lowers capital PT. Grahamas Citrawisata Tbk, among others:



Pengelolan Hotel milik Perusahaan telah dilakukan oleh management pengelola hotel bertaraf international yaitu dengan PT Accor Asia Pacific (PT AAPC), namun dalam tahun 2014 ini, masih belum dapat membuktikan dengan menghasilkan laba, namun di satu sisi, Direksi berkeyakinan dengan kombinasi antara perbaikan fisik hotel (renovasi) dengan pembiayaan bank tersebut, mampu menyelesaikan rencana Direksi untuk memperbaiki fisik hotel, yang dapat mengangkat nilai jual hotel sekaligus mernberikan laba pada Perusahaan. Sampai dengan diterbitkan laporan keuangan tahunan ini, renovasi sedang berlangsung, dan pihak AAPC juga melakukan berbagai macam pelatihan untuk perbaikan SDM Perusahaan dan Manajemen berkeyakinan bahwa tahun mendatang laporan keuangan Perusahaan bisa dapat menampilkan laba.



Management of hotels owned by the Company has been made by the management of the manager of the hotel of international standard that is with PT Accor Asia Pacific (PT AAPC), but in the year 2014, still can not prove profitable, but on the one hand, the Board of Directors believes the combination of the physical improvement of hotel (renovation) with the bank financing, able to complete the plan the Board of Directors to fix the physical hotel, which can raise the sale value at the same hotel on the Company's earnings mernberikan. Up to the published annual financial statements, the ongoing renovation, and the AAPC also conduct various training for the improvement of human resources and the Company's management believes that the coming year financial statements could be able to show a profit.



Rencana Perusahaan untuk melakukan tindakan korporasi right issue untuk memperoleh dana dari pasar modal untuk membiaya rencana pengembangan Perusahaan, masih terus berlanjut, namun dalam perjalanannya memang banyak mendapat kemudahan dan tantangan. Perusahaan berusaha untuk mendapatkan target akuisisi yang dapat memberikan nilai tambah serta pendapatan yang cukup untuk Perusahaan dan diharapkan dalam tahun mendatang rencana tersebut dapat direalisasikan oleh Manajemen.



The Company plans to conduct corporate action rights issue to raise funds from the capital markets to finance our development plan, still continues, however, as indeed many have the ease and challenges. Companies are trying to get targeted acquisitions that can add value and income sufficient for the Company and is expected in the coming year the plan could be realized by Management.

Manajemen Perusahaan tetap memfokuskan diri pada perbaikan kinerja operasional hotel Perusahaan, memperbaiki sumber daya manusia (SDM) dan kualitas produk dan jasa hotel dengan menggandeng PT AAPC dalam pengelolaan hotel Perusahaan. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan pendapatan hotel.

The Company's management remains focused on improving the operational performance of the Company's hotels, improving human resources (HR) and the quality of the products and services of the hotel with PT AAPC in hotel management company. This is done to increase hotel revenue.

27. SEGMENT INFORMATION

27. INFORMASI SEGMEN a.

Segmen primer

a.

Primary segment

30 September 2018 30 September 2017 Pendapatan usaha: Pendapatan kamar 15.646.517.964 Pendapatan makan dan minuman 6.588.591.622 Pendapatan departemen lain 731.824.992 Jumlah pendapatan usaha 22.966.934.578

45

13.327.773.834 5.639.286.795 800.779.474 19.767.840.104

Operating revenues Room revenues Food and beverages revenues Other department revenues Total operating revenues

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. SEGMENT INFORMATION (Continued)

27. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) b.

Segmen sekunder

b.

Secondary segment

30 September 2018 30 September 2017 Berdasarkan pengunjung Perusahaan Instansi Pemerintah Agen Biro Perjalanan Walk in/Promotional Rate Jumlah pendapatan usaha

8.188.548.175 8.546.815.840 5.135.406.572 1.096.163.991

7.047.954.548 7.356.318.639 4.420.089.048 943.477.869

Based on guests Companies Government Travel agent Walk in/Promotional Rate

22.966.934.578

19.767.840.104

Total operating revenues

28. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS

28. IKATAN DAN PERJANJIAN SIGNIFIKAN 

Pada tanggal 27 Agustus 1990, Perusahaan menandatangani perjanjian kerjasama dengan Pemda Sumatera Barat. Dilegalisasi oleh Yuyu Trisanti, S.H., Notaris di Padang. Tanggal 27 Agustus 1990 No. 12.090/I/1990 untuk mengadakan kerjasama dalam membangun dan mengelola hotel yang bertaraf intemational berbintang 3 (tiga). dan mengembangkan industri pariwisata Sumatera Barat, masa berlaku 30 (tiga puluh) tahun lamanya. Terhitung sejak tanggal dioperasikannya hotel dan dapat diperpanjang kembali. Kepada perseroan diberikan hak dan kesempatan terdahulu (prioritas) untuk memperpanjang perjanjian ini, pengajuan perpanjangan tersebut di atas harus dilakukan selambat-lambatnya 1 (satu) tahun sebelum perjanjian berakhir, dengan membuat perjanjian baru yang syarat-syaratnya akan ditentukan oleh kedua belah pihak.



On August 27, 1990, the Company signed an agreement with the Government of West Sumatra. Legalized by Yuyu Trisanti, SH, Notary in Padang. August 27, 1990 Date No. 12 090 / I / 1990 to establish cooperation in building and managing the level of intemational star hotel 3 (three). and develop the tourism industry of West Sumatra, the validity period of 30 (thirty) years. Since the date of the operation of the hotel and can be rolled back. The company is given the right and opportunity foregone (priority) to extend this agreement, the filing of an extension to the above must be done no later than one (1) year before the agreement expires, by making the new agreement the terms of which will be determined by both parties.



Pada tanggal 19 Oktober 1991, perusahaan menandatangani perjanjian kerjasama dengan Pemda Sumatera Barat untuk mengelola Gedung Convention Hotel yang dimiliki oleh Pemda. Pada saat perjanjian di tandatangani. Gedung tersebut dalam kondisi 50% selesai dan perusahaan harus menyelesaikan pembangunan Gedung tersebut. Kerjasama berlaku untuk masa 20 tahun terhitung sejak tanggal ditandatanganinya perjanjian dan dapat diperpanjang dengan kesepatan kedua belah pihak.



On October 19, 1991, the company signed a cooperation agreement with the Government of West Sumatra to manage building Convention Hotel which is owned by the local government. At the time the agreement was signed. The building was in a state of 50% complete and the company must complete the construction of the building. Cooperation is valid for 20 years starting from the date of signing the agreement and can be extended with the agreements by both parties.



Pada tanggal 30 September 2010, Perusahaan melakukan addendum perjanjian kerjasama tersebut, yang di buat dihadapan Notaris Yuyu Tristanti. Perjanjian tersebut menyebutkan tentang pembagian pendapatan dimana pihak Pemda Sumatera Barat akan mendapatkan 20% dari keuntungan bersih Perusahaan atau minimal mendapat pendapatan tetap Rp 200.000.000 setiap tahun buku yang sudah diaudit. Pelaksanaan pembayaran hasil kerjasama tersebut terhitung mulai 1 Januari 2010. Apabila perjanjian kerjasama telah berakhir, perusahaan berkewajiban untuk menyerahkan kembali Gedung tersebut kepada Pemda.



On September 30, 2010, the Company made an addendum to the cooperation agreement, which was made before the Notary Yuyu Tristanti. The agreement mentions about revenue sharing whereby the Government of West Sumatra will get 20% of our net profits, or at least get a fixed income of Rp 200 million each fiscal year audited. Implementation of the results of such cooperation payments starting January 1, 2010. If the agreement has expired, the company is obliged to hand back the building to the local government.

46

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

28. IKATAN DAN PERJANJIAN SIGNIFIKAN (Lanjutan)

28. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT AGREEMENTS (Continued)



Perusahaan melakukan penilaian kembali aset tetap yang dilakukan oleh Penilai lndependen KJPP Iskandar & Rekan dan KJPP Muttaqin Bambang Purwanto Rozak Uswatun & Rekan masing-masing untuk tahun 2017 dan 2016. Berdasarkan laporan penilai tersebut, nilai aset tetap tanah dan bangunan hotel berikut sarana dan prasarananya per tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebesar Rp 49.879.000.000 dan Rp 62.800.000.000. Perusahan melakukan penilaian kembali tersebut hanya untuk tujuan persiapan corporate action, bukan untuk tujuan akutansi sehingga laporan keuangan yang ada belum menyesuaikan hasil penilaian aset tetap tersebut.



Company revalued fixed assets undertaken by the Valuer's Independent KJPP Iskandar & Rekan and KJPP Muttaqin Bambang Purwanto Rozak Uswatun & Partners for 2017 and 2016, respectively. Based on the appraisal report, the value of fixed assets of land and buildings following hotel facilities and infrastructure as of December 31, 2017 and 2016 are Rp 49,879,000,000 and Rp 62,800,000,000. The company revalued only for the purpose of preparation of corporate action and not for the purpose of accounting so that the existing financial statements has not adjusted the assessment of fixed assets.



Pada 23 April 2013, Perusahaan (Komisaris Utama) melakukan perjanjian manajemen hotel (Hotel Managemem Agreement) dengan PT AAPC Indonesia. Berdasarkan perjanjian tersebut, PT AAPC. Indonesia akan berfungsi sebagai operator dan manajemen hotel Perusahaan. Hal-hal penting yang disebutkan dalam perjanjian tersebut, antara lain yaitu dengan mengganti nama hotel dari semula The Hills Bukittinggi menjadi Novotel Bukittinggi yang berlaku mulai tanggal 1 Juli 2013 dengan masa 10 tahun.



On April 23, 2013, the Company (Commissioner) entered into a hotel management (Hotel Managemem Agreement) with PT AAPC Indonesia. Under the agreement, PT AAPC. Indonesia will serve as operator and hotel management company. The important things are mentioned in the agreement, among others that is change the name of hotel from The Hills Bukittinggi to Novotel Bukittinggi with effect from July 1, 2013 with 10 years period.

29. EARNING PER SHARES

29. LABA BERSIH PER SAHAM

30 September 2018 30 September 2017 Laba (rugi) bersih Jumlah rata-rata tertimbang saham beredar Laba (rugi) bersih per saham

(120.340.019)

701.060.096

58.839.958 (2,05)

58.839.958 11,91

Gain (loss) net The weighted average number of shares outstanding Gain (loss) net earning per shares

30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN Mengingat bahwa penerapan praktik manajemen risiko yang baik dapat mendukung kinerja Perusahaan dan entitas anaknya, maka manajemen risiko selalu menjadi elemen pendukung penting bagi Perusahaan dan entitas anaknya dalam menjalankan usahanya. Sasaran dan tujuan utama dari diterapkannya praktik manajemen risiko di Perusahaan dan entitas anaknya adalah untuk menjaga dan melindungi Perusahaan dan entitas anaknya melalui pengelolaan risiko kerugian yang mungkin timbul dari berbagai aktivitasnya serta menjaga tingkat risiko agar sesuai dengan arahan yang sudah ditetapkan oleh manajemen Perusahaan dan entitas anaknya.

Considering that good risk management practice implementation could better support the performance of the Company and its subsidiaries, hence, the risk management would always be an important supporting element for the Company and its subsidiaries in running its business. The target and main purpose of the implementation of risk management practices in the Company and its subsidiaries is to maintain and protect the Company and its subsidiaries through managing the risk of losses, which might arise from its various activities as well as maintaining risk level in order to match with the direction already established by the management of the Company and its subsidiaries.

47

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) Perusahaan dan entitas anaknya memiliki eksposur terhadap risiko-risiko atas instrumen keuangan seperti: risiko kredit dan risiko likuiditas.

The Company and its subsidiaries has exposure to the following risk from financial instruments, such as: credit risk and liquidity risk.

a.

a.

Risiko Kredit Perusahaan dan entitas anaknya memiliki risiko kredit yang terutama berasal dari simpanan di bank, investasi lain-lain dan piutang lain-lain, Perusahaan dan entitas anaknya mengelola risiko kredit yang terkait dengan simpanan di bank dengan memonitor reputasi bank.

The Company and its subsidiaries is exposed to credit risk primarily from deposits with banks, other investment and other receivables. The Company and its subsidiaries manages credit risk exposed from its deposits with banks by monitoring bank’s reputation.

Pengungkapan kuantitatif eksposur risiko kredit di dalam hubungannya dengan aset keuangan dijelaskan sebagai berikut.

Quantitative disclosures of the credit risk exposure in relation to financial assets are set out below.

30 September 2018 Nilai tercatat/ Maksimum eksposur/ Carrying value Maximum exposure

b.

c.

Credit Risk

31 Desember 2017 Nilai tercatat/ Maksimum eksposur/ Carrying value Maximum exposure

Aset keuangan Kas dan setara kas Piutang usaha Piutang non-usaha

115.702.694 1.227.639.048 7.436.042.560

115.702.694 1.227.639.048 7.436.042.560

593.690.769 888.754.042 7.515.726.460

593.690.769 888.754.042 7.515.726.460

Financial assets Cash and cash equivalents Trade receivables Non-trade receivables

Jumlah

8.779.384.302

8.779.384.302

8.998.171.271

8.998.171.271

Total

Risiko tingkat bunga

b.

Interest risk

Risiko tingkat bunga yang dihadapi Perusahaan dan entitas anaknya berasal dari utang bank dan utang sewa pembiayaan.

The Company and its subsidiaries interest rate arise from bank loans and finance lease payable.

Kebijakan manajemen dalam mengelola risiko tingkat bunga ini dengan melakukan analisa pergerakan suku bunga dan jika diperlukan melakukan transaksi interest rate swap.

Management’s policy to manage this risk by analyzing interest rate’s movements and, if needed, enters into interest rate swaps in specific circumstances.

Risiko Likuiditas

c.

Manajemen telah membentuk kerangka kerja manajemen risiko likuiditas untuk pengelolaan dana jangka pendek, menengah dan jangka panjang dan persyaratan manajemen likuiditas. Perusahaan dan entitas anaknya mengelola risiko likuiditas dengan mempertahankan cadangan yang memadai dan dengan terus memantau rencana dan realisasi arus kas dengan cara pencocokkan profil jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan.

Liquidity risk The management has established an appropriate liquidity risk management framework for the management of the Company and its subsidiaries’ short, medium and long-term funding and liquidity management requirements. The Company and its subsidiaries manages liquidity risk by maintaining adequate reserves and by continuously monitoring forecast and actual cash flows, and by matching the maturity profiles of financial assets and liabilities.

48

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) c.

Risiko Likuiditas (Lanjutan)

c.

Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuh tempo liabilitas keuangan Perusahaan dan entitas anaknya berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan pada tanggal 30 September 2018: Kurang dari 1 tahun/ Less than 1 year Utang bank jangka pendek Utang usaha - pihak ketiga Beban yang masih harus dibayar Utang bank jangka panjang Liabilitas keuangan jangka pendek lainnya Jumlah

4.215.000.000 1.025.090.461 3.909.339.666 6.789.684.847 15.939.114.974

Liquidity risk (Continued) The table below represents the maturity schedule of the Company and its subsidiaries financial liabilities based on undiscounted contractual payments as of September 30, 2018:

1 - 2 tahun/ 1 - 2 years

Lebih dari 3 tahun/ More than 3 year

-

-

4.215.000.000 Short-term bank loan 1.025.090.461 Trade payable - third parties

-

3.909.339.666 8.945.000.000

8.945.000.000 8.945.000.000

Jumlah/ Total

-

6.789.684.847

Accrued expenses Long-term bank loans Other short-term financial liabilities

-

24.884.114.974

Total

Estimasi Nilai Wajar Instrumen Keuangan

Fair Value of Financial Instruments Estimation

Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan diestimasi untuk keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan pengungkapan.

The fair value of financial assets and liabilities must be estimated for recognition and measurement or for disclosure purpose.

PSAK 60, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan” mensyaratkan pengungkapan atas pengukuran nilai wajar dengan tingkat hirarki nilai wajar sebagai berikut:

PSAK 60, “Financial Instruments: Disclosures” requires disclosures of fair value measurements by level of the following fair value measurement hierarchy:



Pengukuran nilai wajar Tingkat 1 yang diperoleh dari harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset dan liabilitas yang identik;



Level 1 fair value measurements are those derived from quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities;



Pengukuran nilai wajar Tingkat 2 yang diperoleh dari input selain dari harga kuotasian yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya derivasi harga); dan



Level 2 fair value measurements are those derived from inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (i.e. as prices) or indirectly (i.e. derived from prices); and



Pengukuran nilai wajar diperoleh dari teknik memasukkan input untuk yang bukan berdasarkan dapat diobservasi (input diobservasi).



Level 3 fair value measurements are those derived from valuation techniques that include inputs for the asset or liability that are not based on observable market data (unobservable inputs).

Tingkat 3 yang penilaian yang aset dan liabilitas data pasar yang yang tidak dapat

49

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan jangka pendek mendekati nilai tercatatnya, karena dampak dari diskonto tidak signifikan, adalah sebagai berikut:

30 September 2018

Tingkat nilai wajar/Fair value hierarchy

31 Desember 2017

Tingkat nilai wajar/Fair value hierarchy

ASET Pinjaman yang diberikan dan piutang Kas dan setara kas Piutang usaha - pihak ketiga Piutang non usaha - pihak ketiga Pihak berelasi

115.702.694 1.227.639.048 155.773.419 7.280.269.141

115.702.694 1.227.639.048 155.773.419 7.280.269.141

591.690.769 888.754.042 151.063.792 7.364.662.668

591.690.769 888.754.042 151.063.792 7.364.662.668

ASSETS Loans and receivables Cash and cash equivalents Trade receivables - third parties Non trade receivables - third parties Related parties

Jumlah

8.779.384.302

8.779.384.302

8.996.171.271

8.996.171.271

Total

LIABILITAS Liabilitas yang dicatat sebesar nilai wajar atau biaya perolehan yang diamortisasi Utang usaha - Pihak ketiga Beban yang masih harus dibayar Utang bank jangka pendek Utang bank jangka panjang Utang sewa pembiayaan Jumlah

d.

The fair value of financial assets and liabilities approximates their carrying amount, as the impact of discounting is not significant, are as follows:

LIABILITIES

1.025.090.461 3.909.339.666 4.215.000.000 8.945.000.000 812.969.327

1.025.090.461 3.909.339.666 4.215.000.000 8.945.000.000 812.969.327

843.109.563 3.488.256.067 2.400.000.000 13.685.000.000 940.726.470

843.109.563 3.488.256.067 2.400.000.000 13.685.000.000 940.726.470

Liabilities carried at fair value or amortized cost Trade payables - Third parties Accrued expenses Short-term bank loan Long-term bank loan Financial lease payable

18.907.399.454

18.907.399.454

21.357.092.100

21.357.092.100

Total

Risiko permodalan

d.

Capital risk

Dalam mengelola permodalannya, Perusahaan dan entitas anaknya senantiasa mempertahankan kelangsungan usaha serta memaksimalkan manfaat bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.

In managing capital, the Company and its subsidiaries safeguards its ability to continue as a going concern and to maximize benefits to the shareholders and other stakeholders.

Perusahaan dan entitas anaknya secara aktif dan rutin menelaah dan mengelola permodalannya untuk memastikan struktur modal dan pengembalian yang optimal bagi pemegang saham, dengan mempertimbangkan efisiensi penggunaan modal berdasarkan arus kas operasi dan belanja modal, serta mempertimbangkan kebutuhan modal di masa yang akan datang.

The Company and its subsidiaries actively and regularly reviews and manages its capital to ensure the optimal capital structure and return to the shareholders, taking into the consideration the efficiency of capital use based on operating cash flows and capital expenditures and also consideration of future capital needs.

50

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) d.

Risiko permodalan (Lanjutan)

d.

Gearing ratio pada tanggal 30 September 2018 dan 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

The gearing ratio as of September 30, 2018 and December 31, 2017 are as follows:

30 Juni 2018

31 Desember 2017

Pinjaman Kas dan setara kas

13.160.000.000 115.702.694

16.085.000.000 593.690.769

Debts Cash and cash equivalents

Pinjaman - bersih Ekuitas

13.044.297.306 7.225.370.132

15.491.309.231 7.345.710.151

Net debt Equity

Rasio pinjaman - bersih terhadap modal e.

Capital risk (Continued)

181%

Risiko operasional

211% e.

Net debt to equity

Operational risk

Risiko operasional adalah risiko kerugian yang diakibatkan oleh kurang memadainya atau kegagalan dari proses internal, faktor manusia dan sistem atau dari kejadian-kejadian eksternal. Risiko ini melekat dalam semua proses bisnis, kegiatan operasional, sistem dan produk Perusahaan.

Operational risk is the risk of losses resulting from inadequate or failed internal processes, human factors, and inadequate systems or from external events. This risk is inherent in all business rocesses, operations, systems and products of the Company.

Perusahaan melalui fungsi-fungsi pengawasan yang melekat di operasional dan melalui sistem manajemen Perusahaan, melakukan penelaahan berkala terhadap aktivitas operasional untuk mengurangi kemungkinan atau frekuensi terjadinya risiko operasional tersebut dan meminimalisir dampak dari kejadian kejadian yang mungkin menjadi risiko operasional tersebut.

The Company through its inherent control functions in the operation and management system, conduct periodic review of operational activities to reduce the likelihood or frequency of the operational risk occurrence and to minimize the impact of events that may occured.

31. ASSETS AND CURRENCIES

31. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING Perusahaan tidak memiliki aset dan liabilitas dalam mata uang asing sehingga tidak terdapat efek atas perubahan atas mata uang asing.

32. PERISTIWA NERACA

PENTING

SETELAH

LIABILITIES

IN

FOREIGN

The company has no assets and liabilities denominated in foreign currencies so there is no effect on the changes in foreign currency. 32. SUBSEQUENT EVENT

TANGGAL

Tidak ada peristiwa penting setelah tanggal neraca yang akan mempengaruhi penyajian laporan keuangan Perusahaan.

There are no significant events after the balance sheet date that would affect the Company's financial statement presentation.

51

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE-PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017 (Lanjutan) (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

33. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

PT GRAHAMAS CITRAWISATA Tbk. AND SUBSDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIODS ENDED SEPTEMBER 30, 2018 AND DECEMBER 31, 2017 (Continued) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

33. MANAGEMENT RESPONSIBILITY CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

ATAS

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasian yang diselesaikan pada tanggal 18 Oktober 2018.

INTO

The Company's management is responsible for the preparation of consolidated financial statements that were completed on October 18, 2018.

********

52

More Documents from "Winda Pratiwi"