Damarsantri Edisi 9 - Oswah - 10 Mei 2009

  • Uploaded by: Buletin Damarsantri
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Damarsantri Edisi 9 - Oswah - 10 Mei 2009 as PDF for free.

More details

  • Words: 7,352
  • Pages: 20
DS EDISI 9 TERBIT 80 EKSEMPLAR

Damarsantri Organisasi Santri Wahid Hasyim Yayasan Pondok Pesantren Wahid Hasyim Yogyakarta

 EDITORIAL Hijaukan Wahid Hasyim Halaman 2

 SURAT MASUK Halaman 3

 KHAS DS DS Ultah, DS Polling, DS Emmotion, DS Design, Lensa DS, Fragmen, dll

 The True of Santri Halaman 10

 REFLEKSI Aakah perhatian pada pendidikan agama? Halaman 16

 FOKUS Dishubkominfo DIY Sosilasisasikan TI di Pondok Pesantren Wahid Hasyim Halaman 12

EDISI 9 / 10 MEI 2009

[damarsantri] sugeng dalu.... Dishubkominfo DIY Sosilasisasikan TI di Pondok Pesantren Wahid Hasyim Adakah Perhatian pada Pendidikan Agama? Apa yang diharapkan dari pemerintahan yang baru besok?

No Desperation for the Believers Tiada Keputusasaan bagi Orang Beriman

The True of Santri, Menjadi Santri Sesungguhnya Menjadi Santri Yang Sesungguhnya

Yang Sering Terlambat Meraih Kesuksesan

Buletin Damar Santri diterbitkan oleh Organisasi Santri Wahid Hasyim Yayasan Pondok Pesantren Wahid Hasyim.

DS Picture

Sekretariat Redaksi: Jalan. KH. Wahid Hasyim Gaten Condongcatur Depok Sleman Yogyakarta 55283 Telephon (0274) 484284. Alamat email Redaksi Damarsantri: [email protected], [email protected]

EDITORIAL

Masih untuk menghijaukan Wahid Hasyim?

benar-

Sekarang semua warga wh lagi sibuk-sibuknya nyiapin buat acara wisuda dan haul besok, tetap semangat! Kalo jadi kita juga pengin buat DS edisi spesial Haul, jadi inget yang edisi spesial Akhirussanah kemarin nggak jadi diterbitkan, maaf banget. Terus lagi buat kepengurusan baru asrama-asrama, selamat bekerjasama dengan Oswah. Untuk pembaca setia DS, sampai sekarang kita belum punya sapaan yang akrab, kira-kira yang bagus apa ya?? Untuk edisi kali ini sebenarnya tidak begitu keren, biasa aja, tapi terserah anda memandangnya. Masih tetap pada semangat penghijauan, isu ini masih aktual, masih menarik dan belum terlaksana, mungkin DS akan publikasikan sampai bener-bener bisa dianggap sukses atau setidaknya untuk sedikit perubahan. Masih tentang penghijauan, katanya di depan Al Hikmah banyak sansivera ya, itu bagus ditanam di asrama cowok. Dan buat segenap staf redaksi, dalam waktu dekat ini kita akan kumpul bareng untuk penerbitan edisi ke 10 besok! Apa lagi ya,.. untuk yang munaqosyah, yang lagi siap-siap atau yang udah, yang nilainya bagus, selamat! Untuk yang belum puas nggak usah dibuat kecewa, itu saja. Untuk yang lagi kena flu ada baiknya baca DS kemarin disitu ada flowchart menarik dari UKSH tentang influenza. Dari Oswah, setelah sosialisasi tatib di asrama-asrama, kita belajar banyak hal, kita nggak takut! kita akan tetep semangat! Sekarang memang zamannya berbuat dan bersemangat! Sekarang dari redaksi DS sendiri, ehm, nggak ada tulisan yang masuk ke redaksi kita bingung, kebanyakan tulisan juga buat kita bingung. Tiba-tiba banyak puisi-puisi masuk justru kita menganggap itu aneh, ketika DS dikasih sedikit daun-daun biar sejuk ketika difotocopy malah jadinya gelap, DS beubah tampilan tapi tetap saja membosankan, sekarag banyak usulan-usulan bagus masuk (terima kasih semuanya!!!) tapi DS masih pengembangan kok, kita belum sampai edisi ke 10 kan? Lagian kita mulainya dari awal juga tanpa bekal. Hanya semangat dan keberanian DS ini bisa muncul lagi. Itu saja, Staf Redaksi DS yang baik hati DS Picture (Halaman depan): Nur Fitriani, Asrama Al Hidayah 2

DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009 | Organisasi Santri Wahid Hasyim

Inbox Email Redaksi

Assalamualaikum! Wahid Hasyim yang bersemangat! Sebelumnya Thanks atas sambutannya buat DS yang kemarin, ”penghijauan” benar manjadi ide segar. Tanggapannya positif.

Buletin Damarsantri

Editorial, Dari Redaksi

[email protected] | [email protected]

Pemillu Santri..ayo di gayengke..! "gunstour"

assalamu'alaikum. WR.WB [email protected]

assalamu'aikum.wr.wb... Eh..kang Damar pye kbre? Sbenere dh lama banget Q pngen ikut nimbrung di Damar Santri, tp g tau knapa k' baru sekarang terrealisasikan... Gini lho kang Damar, ini tentang pemilahan ketua asrama Usman yang baru aja melahirkan seorang pemimpin baru dan smoga saja bener2 bisa mengemban amanah dari temen2 smua...Amieen. Tpi ad sesuatu yang agak ganjel (koyo' op wae) di hatiQ, kanapa ya kang Damar kya'e persiapan pemilihannya k' singkat banget, bsa di bilang g da persiapan...ya akibatnya banyak calon2 ketua dadakan yang srta merta dicalonkan oleh Tim Sukses mreka. yang klo dicari tau ternyata cma ikut memeriahkan.."ben tambah gayeng jarene".. Lha terus klo ternyata mreka kepilih beneran pye jal? apa mreka siap mengemban Amanah besar ini,untuk memmajukan UsmanQ tercinta... Ya wes lah, g sah dipikir mumet2 yg terpenting saiki ayo bareng2 bersatu supoyo Asrama Usman tambah maju, Pondok WeHa tercinta tambah solid n santri2ne tambah apik2 akhlake... Kang Damar, cukup smene didik za..kpan tak mampir mneh.. wassalamu'alaikum.wr.wb

pa kabar kang damar???????. tambah sue tambah aaaaapek wae. mau nitip doa buat anak2 MI, Mts, n Ma. selamat menempuh ujian Akhir Nasional. semoga berhasil n barokah ilmunya. amiiiin. slm buat semua temen2 an_najah semangat ya..............makasih buat kang damar...... moga tambah maju teruuuuuus. Wassalamu'alaiku. WR.WB

Ass......... DS...salut dech. Te2p smgt j. Msk q dah alumni, tp, q msh kangen jg m pndk. Emang bnr org bilang, se2orang itu br ngrasa bhw apa yg dy krjkan itu mnjd b'hrg, ktk dy dah tdk d lokasi........Salam bwt semuanya. WH, harus te2p jaya!!!n mg santri2x bs te2p konsisten m amanhnya msg2 Wass.......... U Mi [email protected]

syair ungkapan jiwaku Muhammad Zuhdi [email protected] Ass. mas damar..., ini adalah salah satu ungkapan perasaan dan jiwaku yang gelisah. tapi aku sangat yakin bahwa kegelisahan ini bukanlah aku saja yang mengalaminya, akan tetapi semua pelajar yang berfikir untuk masa depan Islam. mas damar yang baik hati..., tolong dalam edisi berkutnya ungkapan jiwaku ini dimuat ya? semoga ada manfaatnya dan bermanfaat. Aku ke Pondok Pesantren Wahid Hasyim

Organisasi Santri Wahid Hasyim | DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009

3

EMAIL Redaksi

Email Masuk Redaksi [email protected], [email protected], [email protected]

Damar santri akhirussanah "fatma_zahro" Alhamdulillah....acara akhirussanah terselenggara dengan sukses dan sangat meriah, ada kekompakan, guyonan n persatuan yang ga bisa digambarkan dengan kata2. Semua larut dalam nuansa indah kesantrian yang tetap menunjukkan kesolidan dalam bingkai-bingkai persahabatan. Untuk bapak-bapak oswah pesan yang disampaikan sangat bagus tuk teman2 santri saat pentas kemarin. Namun mohon maaf yang sebesar2nya pada bagian akhir pementasan da doadoa yang mungkin agak kurang enak didengar pa lagi itu dikombinasikan dengan bagian ayat-ayat alqur'an. Terakhir, tuk teman2 santri yuk kita sukseskan agenda besar WH ini dengan semangat persatuan yang makin mengukuhkan tali ukhwah kita.... assalamu'alikum Wr Wb Zein Kholid Selamt pagi wahai para penempuh ilmu di jalan ilahi, semoga jln kita ini slalau di ridhoi. Dengan akan datang nya hari HAUL marilah kita bersama - sama merayakannya dengan mengirimkan do'a sebagai rasa cinta kita dan bakti kita kepadanya. Selayak sang penempuh ilmu akan selalu ta'dim kepada sang kyainya walaupun dia sudah tiada. Itu semua demi hari esok kita semua.... Temen - temen semua gmna kabar neach???? ne lho ad fasilitas di gunakan jangan cuman sebagai pelengkap aj??Tunjukan bahwa fasilitas ini bener - bener ada manfaatnya??

membangkitkan jiwa pengusaha Muhammad Zuhdi [email protected] Mas damar yth... ini dari akau Habib Shulton, tolong dinuat ya di damar..., trimakasih... NB: Oya, untuk yang awal tadi (syair ) itu dari mas nurdin,makasih

Bls: [damarsantri] Edisi Spesial Damarsantri, Spesial AKhirussanah U Mi
Fasilitas ini janganlah di jadikan sebaGaiI SEBUAH MOMENT untuk saling mengejek antar asrma....kita disini kedudukannya adalh sama::mencari ilmu dan berbagi ilmu.. Ketika kita masih kecil maka kita menerima nasihat,,Ketika kita dewasa kita memberi nasehat

4

DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009 | Organisasi Santri Wahid Hasyim

[email protected] | [email protected]

pengangkatan pengurus asrama, sebuah hoby baru oswah [email protected]

jidd f4h12

nampaknya ahir ahir ini weha dimeriahkan oleh pesta demokrasi, yup, pemilu ketua umum asrama. teruma sangat meriah di kompleks pondok putra. wah serasa kemeriahan ini ikut mewarnai dalam ajang pembaharuan program program oswah.

bwt santri wH mari kita pegang falsafah hidup kita sebagai dgn la takhof la tayasu WAla tahzan innALLAHama'ana (JANGAN TAKUT JANGAN PUTUS ASA JANGAN DAN JANGAN BERSEDIH SESUNGGUHNYA ALLAH BERSAMA KITA) CAYYYYOO

sungguh menarik, namun ada suatu fakta ironis dalam pemilihan kali ini. asrama usman yang notabenenya adalah asrama dengan penduduk terpadat mengalami dua kali pemilihan ketua asrama dalam waktu kurang dari sau periode (karena baru beberapa hari menjabat, ketua asramanya terkena program ploting), hal ini terkesan bahwa pengadaan pemilihan ini kurang tersusun rapi, apalagi sesuai dengan jargon Oswah -sebagai penyelenggara- bahwa diharapkan ketua asrama mampu mengangkat harkat dan martabat asrama, ya mungkin agak belebihan dalam merealisasikan jargon tersebut mengingat sistem manajemen yang agak "semerawut". samar samar terdengar suara sumbang bahwa program ploting dan program pemilihan asrama merupakan "hoby baru" oswah, yah, namanya juga suara sumbang, apa aja juga bsa keluar tho.....

akhirusanah berakhir Khotijah Khotij selamat dan sukses buat rekan-rekan panitia akhirusanah. walaupun ada beberapa kekurangan dari pelaksanaan lomba. tapi di balik semua itu sangat berarti, khususnya buat aku sendiri. karena kebersamaan, kekompakan, keceriaan, dan semangat ada disana. Selamat buat penghuni asrama An-Najah atas kemenangan mereka dalam berjuang memperebutkan perlomba: badminton juara(1), kirtub juara (1), dan kreaktifitas juara (2). semoga diakhirusanah besok lebih bagus lagiii. buat temen-temen semua ayo kita berjuang melawan kejahilan. buat kang damar mausul. kalau bisa ada kuisnya donkkkkk! misalnya teka-teki.

ya harapan kami sebagai santri hanya bsa berharap semga cita cita kita untuk mondok dan khidmat pada wahid hasyim dapat terealisasikan dengan baik. tetap jaya oswah. tetap jaya weha. hamba Allah. alief, lam, jiem.

Organisasi Santri Wahid Hasyim | DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009

5

EMAIL Redaksi

Email Masuk Redaksi [email protected], [email protected], [email protected]

assalamualaikum... Cuap Cuapin <[email protected]>

Cinta f4h12

Jikahati adalah istana, Cinta adalah singgasana, Ketulusan ialah mahkota, Kesetiaan ialah piala terindah dan senyum seorang kekasih adalah tahta, Serta kejujuran & kepercayaan adalah pusaka..

kepedihan dan keagungan cinta Kita lahir dengan dua mata di depan wajah kita, kerana kita tidak boleh selalu melihat ke belakang. Tapi pandanglah semua itu ke depan, pandanglah masa depan kita.

bersatulah wahai anak wahid hasyim dengan didasari cinta

Kita dilahirkan dengan 2 buah telinga di kanan dan di kiri, supaya kita dapat mendengarkan semuanya dari dua buah sisi. Untuk berupaya mengumpulkan pujian dan kritikan dan memilih mana yang benar dan mana yang salah.

Assalamualaikum... Arriyyadliah aulamaqom saat cinta menggugah rasa asmara membara dalam jiwa. membakar hati yang sunyi.. kau hadir berikan warna dalam kelam jiwa yang putus asa. bagaikan penyejuk di keringnya hati… ku kejar coba tuk raih hatimu.. ingin ku miliki sepenuhnyaaaa tapi satu salah ku. rasaku melewati anganku. tak sengaja kuteteskan noda yang menghancurkan semua membuat mu tenggelam dalam duka yang seharusnya tak ada maafkan keegoisanku. maafkan semua salahku‟ maafkan hanya itu kata yang tersisaaa ku harap dengan ini kita mampu belajar tuk perbaiki diri dan menjadi lebih baik

Pesan ini disampaikan oleh damarsantri

6

Kita lahir dengan otak di dalam tengkorak kepala kita. Sehingga tidak peduli semiskin mana pun kita, kita tetap kaya. Kerana tidak akan ada seorang pun yang dapat mencuri otak kita, fikiran kita dan idea kita. Dan apa yang anda fikirkan dalam otak anda jauh lebih berharga daripada emas dan perhiasan. Kita lahir dengan 2 mata dan 2 telinga, tapi kita hanya diberi 1 buah mulut. Kerana mulut adalah senjata yang sangat tajam, mulut bisa menyakiti, bisa membunuh, bisa menggoda, dan banyak hal lainnya yang tidak menyenangkan. Sehingga ingatlah bicara sesedikit mungkin tapi lihat dan dengarlah sebanyak-banyaknya.

hijaukan wahid hasyim

DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009 | Organisasi Santri Wahid Hasyim

[email protected] | [email protected]

Kita lahir dengan 2 mata dan 2 telinga, tapi kita hanya diberi 1 buah mulut. Kerana mulut adalah senjata yang sangat tajam, mulut bisa menyakiti, bisa membunuh, bisa menggoda, dan banyak hal lainnya yang tidak menyenangkan. Sehingga ingatlah bicara sesedikit mungkin tapi lihat dan dengarlah sebanyak-banyaknya. Kita lahir hanya dengan 1 hati jauh di dalam diri kita. Mengingatkan kita pada penghargaan dan pemberian cinta diharapkan berasal dari hati kita yang paling dalam. Belajar untuk mencintai dan menikmati betapa kita dicintai tapi jangan pernah mengharapkan orang lain untuk mencintai kita seperti kita mencintai dia. Kekecewaan terlalu pahit untuk ditelan, terlalu payah untuk dilupakan namun dalam cinta pasti akan merasai kecewa dan dikecewakan walau bukan itu matlamat dalam setiap percintaan. Kadangkala orang yang paling mencintaimu adalah orang yang tak pernah menyatakan cintanya padamu kerana orang itu takut kau berpaling dan menjauhinya. Dan bila dia suatu masa hilang dari pandanganmu….kau akan menyedari dia adalah cinta yang tidak pernah kau sedari…. Cinta suatu yang indah, cinta boleh buat kita gundah, cinta buat hati berdarah dan cinta jua boleh membawa kesalan yang tak sudah. Berilah cinta tanpa meminta balasan dan kita akan menemui cinta yang jauh lebih indah.

Qirtub Asrama Abdul Basith [email protected] Slm we er we be. He..he..ikut nimbrung mslh qirtub asrama za.. Jadi gini critax: Adax prgrm Qirtub Asrama pd dasarx adlh tuk mmbentuk budaya psantren d WH t‟cinta ini. Bdaya muthola‟ah, deresan, nadzoman, tashrifan adlh budaya2 psantren yg dkhawatirkn kan trlindas oleh brbagai knyamann dan fasilitas yg djanjikn oleh kmajuan teknologi informasi. Cobalah ssekali qt liat kndisi qt n jg tmn2 qt ssdh ngaji madin ato waktu2 luang yg laen. Manakah yg lbh bnyk ? Tmn2 yg bljr brsama, mnyiapkn mklh tuk klyh bsk, brdiskusi ilmiah atokah mrk yg skdar ngobrol, nggosip mslh santri pi/pa, trend hp ato laptop trbaru n maen game di HP ato notebook? Alngkah indahnya, bila di sbgian kmr2 da tmn2 yg bljr bareng tuk skdar bljr I‟rab ato yg laen. Jika di mana2 hp t‟ prnah lepas dr tngan qt, kpnkah bku nadzaman imrithi/alfiyah turut ikut serta mndampingi qt? Itulh sbnrx tujuan utama adax program ini. Tjuan ke2 adlh mmperkuat pljrn yg tlh dtrima di Madin krn kdg tmn2 sungkan ato malu mo tanx ma ustdzx. Penginx se kalo dah lulus Madin dah ga‟ da kendala lg tuk bc kitab, jd ntar d MA tggl pngembanganx ja, n ke3 adlh latihn tuk mmikul tnggng jwb coz msng2 brtugas mndampingi tmn2x? Kndala n lainx, silakn ddiskusan bareng2. Nuwun

Organisasi Santri Wahid Hasyim | DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009

7

WAHID Hasyim

[damarsantri] sugeng dalu.... Cuap Cuapin <[email protected]>

Malam tak seperti biasanya. Angin begitu kencang, juga begitu dingin, tetapi dingin menyengat. Nampak gundahan hati menyerang pikiran. Tak ada masalah, juga tak ada yang dipermasalahkan. Semua itu datang tiba-tiba, cepat secepat puing-puing cinta ini Rona wajah mereka membekas dalam lamunanku. Senyum manis mereka memnusuk relung hati yang paling dalam ini. Aku sudah pernah merasakan jatuh cinta tetapi tak seperti ini begitu menggoda pikiran. Apakah mungkin aku membuangnya? , ataukah mungkin aku menanamnya? Hari senin sekarang, tanggal 20 April tanggalnya. seninnya senin apa aku tidak tahu?. pon,wage,kliwon, legi,atau pahing. tak ada kajian epistimologi, ontologi maupun aksiologi untuk membahasnya, tetapi itu bukan berarti tidak bisa dimaknai... Pon berarti awalan, awalan dari yang ada menjadi tidak ada, awal semuanya untuk berubah, berubah menjadi lebih baik. Wage berarti berani. berani menanggung usaha yang telah kita lakukan selama ini, berani meghadapi resiko, sebab resiko itu diiringi usaha, dan usaha itu menandakan kita masih hidup. Kliwon berarti sedang, tengah-tengah, menjadi penengah itu yang baik, meskipun ada yang lebih baik, tetapi yang ada khoirul umur ausatuha. Legi berarti indah. tetapi indah itu tidak semaunya, dan tidak selamanya baik, tergantung kita memperlakukannya, apakah akan menjaganya agar tetap indah atau membiarkannya menjadi hal yang usang... Pahing berarti menutupi, akhir yang bisa menutupi yang awal, akhir yang bukan berarti kalah, tetapi akhir yang membawa kebaikan terhadap yang awal semuanya...tutwuri handayani. Ini pendefinisianku. .. Kalau hati sedih ingatlah bahwa kamu tidak sendiri

8

Kalau kamu menghadapi sebuah ujian, maka mintalah bantuan pada 3 tempat, yaitu: 1. Mintalah bantuan terhadap diri kita sendiri. selama kita bisa menyelesaikannya sendiri selesaikanlah. Usaha yang maksimal dari diri kita itu sangat berharga, usaha dan usaha. Meskipun nanti hasilnya sama saja. 2. Mintalah bantuan terhadap teman kita. teman yang ada disamping kita.dan tidak menutup kemungkinan teman yang berarti luas, tetapi ingat bantuan kedua ini berlaku apabila bantuan yang pertama telah menthok tidak bisa. Kalau bantuan pertama masih bisa, jangan kau minta bantuan yang kedua. Allah menjadikan ini untuk melatih kita berusaha, memanfaatkan waktu yang ada, menjadikan waktu sebagai teman kita untuk menjalani usaha kita. 3. Mintalah bantuan kepada Allah. Bantuan ini berlaku apabila bantuan pertama dan kedua sudah tidak mampu. Wajar dan sudah sepantasnya minta bantuan kepadaNya untuk hal-hal seperti ini. Sebab dia adalah yang Maha segala-galanya. inilah yang diajarkan syekh Abdul Qadir al-Jaelani dalam suluk fi ma'rifatillah. .

cinta itu begitu dahsyat kekuatannya bisa menjadikan manusia gila. menjadikan manusia tidak mengenal manusia lainnya. menjadikan manusia berderajat tinggi dihadapaNya. menjadikan manusia hilang dalam nikmat. itulah cinta, aku mengatakan bahwa cinta itu bisa menembus ruang dan waktu. ruang tak cukup luas menampung nikmat,indah, kekuatan cinta. waktu tak cukup untuk mendefinisikan cinta itu. luas maknanya,dalam kandunganya. .. tetapi semua ini tak bisa lepas dengan cinta.... maka kenalilah cinta itu... wahid hasyim yang penuh cinta.. terasa pantaskah???

DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009 | Organisasi Santri Wahid Hasyim

[email protected] | [email protected]

Yang Sering Terlambat Meraih Kesuksesan Oleh : Habib Shulton Asnawi

Apakah semua yang bertindak akan sukses? Tidak, lihat saja banyak orang yang begitu giatnya bekerja, dari subuh hingga malam tetapi tetap saja tidak sukses. Untuk berhasil, Anda harus bertindak dengan tindakan yang benar, bukan sembarang bertindak. Seperti apakah tindakan benar itu? Bagaimana agar kita melakukan tindakan yang benar? Tindakan kita akan benar jika tindakan kita diiringi dengan ”suatu hal” yang memastikan tindakan kita akan membahas hasil. Apakah ini? Beberapa rahasia sukses, diantaranya ialah syukur. Dan juga ada satu rahasia penghalang sukses, yaitu adalah alasan. Namun masih ada satu lagi sebuah rahasia sukses yang sering dilewatkan oleh orang. Rahasia ini begitu manjur, banyak website dan buku luar negeri yang membahas pentingnya hal ini. Yang lebih dahsyat ialah Nabi Muhammad Saw sudah memberi tahu kita sejak 15 abad yang lalu. Jika ditanya, siapa yang punya keinginan, maka semua orang mempunyai keinginan. Menurut Dr Robert Anthony seorang guru pengembangan diri yang sangat terkenal di Amirika, jiaka seseorang dia mengaku tidak penya keinginan, dia adalah bohong. Semua orang mepunyai keinginan, tetapi apa yang bisa menghalangi kita meraih keinginan kita? Jawabanya adalah keyakinan. Keinginan dan keyakinan, jika dipadukan sudah menjadi sebuah resep sukses yang sangat mujarab seperti dijelaskan oleh Napoleon Hill dalam bukunya yang spektakuler, Think and Grow Rich. Dengan memiliki keyakinanlah seseorang bertindak. Tanpa keyakinan, seseorang tidak akan bertindak. Namun ada satu hal yang sering dilupakan, yang sesungguhnya inilah yang membawa hasil. Apa itu? Mari kita tengok penggalan hadist Rasulallah Saw yang sangat terkenal : ”Sesunggauhnya setiap amal tergantung niatnya” (HR Bukharai Muslim)

Amal adalah tindakan. Jika tindakan Anda tidak diniatkan untuk mendapatkan keinginan Anda, maka Anda tidak akan mendapatkan keinginan Anda. Hasil dari sebuah tindakan ialah sesuai dengan apa yang kita niatkan. Seperti kelajutan hadist ini : Jika hijrah untuk mencari wanita dan harta, maka kita akan mendapatkanya. Sekarang apa keinginan Anda? Saya yakin sebagai muslim, Anda ingin kebaikan diakhirat, namun tidak ada salahnya jika Anda menginginkan kebaikan didunia. Oleh karena itu, setiap tindakan Anda, niatkanlah untuk mendapatkan kebaikan didunia dan diakhirat seperti yang sering kita ucapkan dalam do‟a. Dan diantara mereka ada orang yang berdoa : ”Ya tuhan kami, berilah kami kebaikan didunia dan kebaikan diakhirat dan peliharalah kami dari api neraka”. (HR. Al-Baqarah: 201) KESALAHAN TERHEBAT Jika rahasia terhebat adalah cara pasti Anda meraih sukses, maka tulisan kali ini adalah tentang cara pasti untuk gagal. Jika anda harus memiliki Rahasia Terhebat, maka Anda harus menghindari rahasia Kesalahan Terhebat ini. Bersambung Halaman 18

Organisasi Santri Wahid Hasyim | DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009

9

BERITA UTAMA

The True of Santri, Menjadi Santri Sesungguhnya Menjadi Santri Yang Sesungguhnya

"Abdul Basith" “Siapakah aku ?”, sebuah pertanyaan yang mungkin jarang kita tujukan pada diri kita sendiri, padahal sebuah “hadis” (ada yang mengatakan bukan hadis, tapi ucapan Yahya bin Mu‟adz arRazi) mengatakan: “ Siapa mengenal dirinya maka ia akan mengenal Tuhannya.” Jika sekarang pertanyaan itu ditujukan pada kita sekarang, maka salah satu alternatif jawabannya adalah “SANTRI”, karena kita tinggal di pondok pesantren. Lalu, siapakah santri itu? Apakah kita sudah benar-benar menjadi dan sikap kita mencerminkan bahwa kita adalah “SANTRI” ? SANTRI, jika kita perhatikan, kata ini terdiri dari lima huruf yaitu S-A-N-T-R-I. Jika kita otak-atik gatuk, maka setiap huruf itu mempunyai makna yang dalam. Mari kita lihat satu persatu. S adalah singkatan dari Salamatul Lisan, maksudnya adalah bahwa seorang santri harus menjaga mulutnya untuk tidak berkata hal-hal yang tidak bermanfaat. Sebuah hadis menyatakan: „diantara kebaikan Islam seseorang adalah ia meninggalkan hal-hal yang tidak bermanfaat.‟ Nggosip, bicara ngalor ngidul tanpa adanya tujuan yang jelas adalah hal-hal yang harus kita minimalisir, begitu juga menjaga lisan kita untuk tidak menyakiti dan menyinggung perasaan orang lain. Jika kita renungkan, lebih lama manakah waktu yang kita gunakan untuk belajar, muthola‟ah dengan waktu kita untuk ngobrol atau nggosip, ngrasani temenx atau ustadznya ? Huruf kedua adalah A yang berarti amanah (trust). Orang tua kita, saudara, famili dan masyarakat tempat kita berasal telah menaruh kepercayaan besar pada kita bahwa kita di sini sedang mondok dan kuliah, sebagai santri sekaligus mahasiswa yang nanti ketika kita pulang pasti kita akan dituntut tentang apa yang telah kita peroleh di sini. Janganlah kita khianati amanah itu dengan bermalas-malasan dalam segala hal. Janganlah termasuk dalam adagium yang mengatakan: “ kuliah ga‟ tau mlebu, demo ga‟ tau melu, ngomong ora mutu, ngaji malah turu.” Naudzubillah min dzalik. 10

Niyyyatun Shalihah, adalah singkatan dari huruf N yang berarti niat yang benar. Penulis yakin ada banyak alasan kita tinggal di pondok dan sekaligus kuliah. Dari pada nganggur di rumah, belum mau bekerja, kemauan orangtua, mencari pasangan hidup, belum siap untuk menikah atau dinikahkan adalah sedikit motif atau niat kita berada di Jogja, khusushon di Wahid Hasyim ini. Bukan karena semua itu kita berada di sini !!! kita di sini adalah untuk me ‟rekayasa sejarah‟ kata Pak Amin Abdullah atau kata Ziauddin Sardar hingga kita dapat menemukan dan mengetahui „sejarah masa depan‟ kita. Rekayasa masa depan yang cerah itu kita persiapkan dengan berthalabul ilmi dan ngangsu kaweruh di Wahid Hasyim tercinta. Huruf keempat adalah T yang berarti Tawadlu‟ (rendah hati), tidak sombong, mengakui kekurangan pribadi hingga kita selalu berproses untuk menjadi yang terbaik. Karena, jika kita merasa telah menjadi sempurna maka segala kejelekan kita akan tampak. Seorang penyair Arab mengatakan “ Idza tamma al-amru bada naqshuhu…..” (jika sebuah hal itu sempurna maka akan tampak kejelekannya).

DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009 | Organisasi Santri Wahid Hasyim

[email protected] | [email protected]

FREE DS Space

Riyadlah adalah singkatan dari R yang berarti prihatin. Maksudnya adalah sebagai santri kita siap untuk melatih dan membiasakan hidup dalam keadaan yang tidak mengenakkan, juga tahan untuk tidak menuruti segala keinginan hawa nafsu. Ketika pagi hari yang dingin dan enak untuk terus bermimpi, bel berbunyi mengajak kita untuk mengaji. Setelah itu ketika kita akan mandi wa akhawatihi pun harus antri. Ketika sore setelah lelah seharian di kampus dengan berbagai tetek bengeknya, kita sudah dibel lagi untuk ngaji lagi sampai malam mulai larut, belum kegiatan-kegiatan yang lain selain itu. Sungguh, tidak mengasyikkan, membosankan dan membuat kita makan hati jika kita tidak menerima semua itu. Itulah Riyadlah ! Pada zaman dulu, lihatlah induk ayam yang rela untuk riyadlah dengan tidak makan, minum dan beranjak dari tempatnya selama 21 hari hanya untuk menetaskan telur-telurnya. Apa jadinya jika induk ayam itu tidak mau riyadlah, tentunya speciesnya akan musnah karena telur-telurnya itu telah habis kita makan. Dan sebagai inti yang harus mendasari keempat hal di atas adalah I yang berarti ikhlas, sebuah rasa ketulusan dan kesadaran yang tinggi untuk tunduk dan patuh pada sistem yang ada dan mengikat kita di pondok kita. Berangkat ngaji tanpa menunggu bel berbunyi, berangkat tepat waktu, tidak meminta pulang sebelum jam berakhir adalah sedikit bukti keikhlasan kita untuk menerima konseksuensi kita sebagai seorang santri di Wahid Hasyim ini. Sudahkah kita berhak untuk mendapatkan gelar The True of Santri ? Jawabannya ada pada diri kita masing-masing. Nuwun.

masukan achmad dhani [email protected] saLam kepada semua pencinta WeHa comunity maaf baru sempat gabung gd damar santri, tp sy tetp cinta n penyemangat DS. ni mau usul (mudh2an nga ngeberatin) gmana kalo DS ngeluarin tulisan yang berbau ilmiah karena kita2 banyak yang mahsiswa pinter2 lagi rugi dong kalo hanya nampilin yang berbau pop aja. misalkan nampilin yang ringan2 ja tp mmberi wawasan baru biar enak dibaca oleh smua golongan (mulai golongan putih sampai golongan hitam) contoh bagaimana sholat yang baik ato mungkin dah ngulas masalah usul fiqh ato kajian tafsir tapi yang simple2 ja... mudah2an lebih manfaat.

DS Emote Langkahku terisi ambisi tapi kalbuku terasa sunyi

Organisasi Santri Wahid Hasyim | DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009

11

FRAGMEN

Dishubkominfo DIY Sosilasisasikan TI di Pondok Pesantren Wahid Hasyim Artikel ini bisa diakses dari berbagai website dibawah ini: Dishubkominfo DIY Sosilasisasikan TI di Pondok Pesantren http://www.indonesia.go.id/id/ind ex.php?option=com_content&tas k=view&id=9703&Itemid=821 PORTAL NASIONAL REPUBLIK INDONESIA www.indonesia.go.id http://www.depkominfo.go.id/200 9/04/21/dishubkominfo-diysosialisasikan-ti-di-pondokpesantren/ DEPARTEMEN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA DEPKOMINFO http://www.jogjaprov.go.id/ Pemerintah Profinsi Daerah Istimewa Yogyakarta http://bipnewsroom.info/index.ph p?_language=Indonesia&_mainN o=47&_subNo=78&_insideSubN o=-1&newsid=48969&_link= loadnews.php KOMINFO NEWSROOM BADAN INFORMASI PUBLIK DEPERTEMEN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA http://www.pemda-diy.go.id/ dan berbagai situs lainnya

Yogyakarta, 21/4/2009 (pemda-diy.go.id) - Perkembangan Tekonologi Informasi dan Komunikasi (TIK) saat ini sangat pesat. Sehingga pengenalan TIK juga diperlukan sosialisasi di seluruh lapisan masyarakat. Berdasarkan kenyataan tersebut, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika(Dishubkominfo) Provinsi DIY, belum lama ini mengenalkan teknologi informasi melalui Mobile Community Accces Point (M-CAP) di Pondok Pesantren Wahid Hasyim, Gaten Condongcatur Depok Sleman. Menurut Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Informasi Dishubkominfo, Martan Kiswoto, pengenalan TI di kalangan pondok pesantren dimaksudkan agar para santri lebih mengenal dan dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk mengakses informasi dalam mendukung peningkatan pengetahuan. “Di kalangan pondok pesantren khususnya Wahid Hasyim, banyak dihuni santri yang sebagian besar pelajar dan mashasiswa, sehingga pengenalan teknologi informasi khususnya internet dapat membantu kelancaran pemenuhan informasi, khususnya dalam menggali ilmu pengetahuan yang dibutuhkan,” ujarnya. Ditambahkan Martan, dengan mengenal dan memanfaatkan TI khususnya internet, kemampuan mengakses informasi di kalangan pelajar dan mahasiswa dapat lebih mudah, terutama untuk mendukung peningkatan pengetahuan dan proses belajar. Di Pondok Pesantren Wahid Hasyim, saat ini tidak kurang dari 400 santri yang belajar di sana, terdiri dari pelajar Madrasah Ibtidaiyah (setingkat SD), Tsanawiyah (SLP), Aliyah (SLA), maupun mahasiswa. Dalam pengenalan internet tersebut, ternyata sebagian besar santri sudah akrab dengan internet.

Sukseskan Wisuda Santri dan Haul AL MAGHFURLAH K.H. ABDUL HADI ASY SYAFI’I (Pendiri Pondok Pesantren Wahid Hasyim)

12

DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009 | Organisasi Santri Wahid Hasyim

[email protected] | [email protected]

Seperti dikatakan Reza, pelajar kelas 6 Madrasah Ibtidaiyah misalnya, dia sudah bisa mengakses internet, tanpa harus dibimbing. “Saya sudah pernah membuka internet, tapi ya jarang karena harus mbayar. Di sekolah juga diajari di laboratorium komputer. Saya senang mendapat kunjungan dan kesempatan menggunakan internet di Pondok Pesantren ini karena gratis,” ujarnya. Namun demikian, tidak seluruh santri sudah mampu mengoperasikan internet. Burhanudin misalnya, masih perlu dibimbing untuk mengoperasikan internet. Pelajar kelas 5 Ibtidaiyah ini baru bisa menggunakan komputer untuk mengetik saja. “Saya belum pernah ngenet (mengakses melalui internet), karena belum bisa. Jadi kedatangan mobil ini menyenangkan karena saya bisa belajar internet,” kata santri asal Palembang ini seraya menambahkan bahwa dengan mengakses melalui internet ia bisa terhibur karena dapat bermain game dan melihat berita di internet. Operator M-CAP Dishubkominfo Dwinar Widodo mengemukakan, internet sudah akrab di kalangan santri di Ponpes Wahid Hasyim. Hal ini terlihat dengan adanya mahasiswa yang kemudian memanfaatkan internet gratis ini untuk membuka dan mengirim email. “Bahkan saya perhatikan, selama pengenalan di pondok ini ada yang memanfaatkan untuk membuka facebook. Ini menunjukan bahwa TI sudah akrab di kalangan santri, khususnya tingkat mahasiswa. Tinggal memberikan pengertian saja bahwa internet hendaknya dimanfaatkan untuk peningkatan pengetahuan khususnya dalam mendukung proses belajat santri,” tambahnya.

Keterbatasan memanfaatkan internet gratis di Ponpes ini, sangat terasa, karena mobil yang ada hanya menyediakan 4 unit komputer yang tersambung internet. “Satu pc diantaranya sekaligus sebagai server, sehingga tadi sempat macet beberapa saat karena pc yang sekaligus server itu dipakai main game, sehingga memutus koneksi internetnya,” ujar Dwinar. Namun demikian, sarana lain dapat dimanfaatkan para santri antara lain warung telepon (wartel) yang juga ada di mobil tersebut. “Meskipun telepon ini gratis, tapi hanya untuk telepon lokal saja, sedang untuk telepon interlokal atau ke HP, belum bisa kami layani,” kata Priatno Purwo, dari Dishubkominfo yang mengoperasikan wartel, ketika ada santri yang mau menelpon ke orang tuanya di Semarang. Selama 3 jam, selain memanfaatkan internet dan telepon lokal gratis, M-CAP juga memutar film melalui LCD serta televisi untuk menyimak berita-berita dan hiburan, hingga menjelang adzan maghrib berkumandang. http://www.pemda-diy.go.id/

Organisasi Santri Wahid Hasyim | DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009

13

BAHASA

No Desperation for the Believers Tiada Keputusasaan bagi Orang Beriman

There are two kinds of hopelessness. The first kind arises when confronted with difficulties or obstacles. Such should not be the conduct of a believer. He should always keep in mind that Allah has promised to give support to the believers. The Qur‟an states that Allah is sufficient for the believers and that He has strengthened the believers with His Aid. The second kind of despair is more dangerous, which is giving up hope of Allah‟s mercy after making a mistake or committing a sin. Because this may lead to the thought that Allah will not forgive one‟s sins and that one will necessarily go to hell. But this idea—a mere apprehension—is quite the opposite of what we are taught by the Qur‟an. Indeed, Allah forgives the sins of all those who sincerely repent. It is never “too late” for seeking refuge in His mercy. Allah addresses His servants thus: “O my Servants, who have transgressed against their souls! Despair not of the Mercy of Allah: for Allah forgives all sins: for He is Oft-Forgiving, Most Merciful.” (Surat az-Zumar, 39:53) Despair is the temptation of Satan. Satan tries to influence believers by demoralizing them and thus dragging them down to commit more serious mistakes. His aim is to lead the believers to suspect their own faith and sincerity, to make them think that they are “fakes”. If a person falls into this trap, he will start to lose his self-respect and consequently his faith and will go on to commit bigger sins after that first mistake. In such a state of mind, believers should immediately seek refuge in Allah, think only of Qur‟an‟s teachings and immediately develop a new frame of mind. The Qur‟an describes what the believer must do in such cases. “And if an evil whisper comes to you from Satan, then seek refuge with Allah. Verily, He is All-Hearer, All-Knower.” (Surat al-A’raf, 7:200) If the individual is sincere in his faith in Allah, Allah forgives him even if he has made mistakes or committed sins. Furthermore, even if he has been insincere for a long time, he still has the chance to repent. It is just a trick of Satan that makes him give way to despair. For Allah is the One Who shows eternal mercy and justice and the One Who promises victory and His Paradise to the believers. The advice of Yakub (Jacob) should be a guide for all the believers: "...never give up hope of Allah’s Soothing Mercy: truly, no one despairs of Allah’s Soothing Mercy, except those who have no faith.” (Surah Yusuf, 12:87)

14

DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009 | Organisasi Santri Wahid Hasyim

[email protected] | [email protected]

Ada dua jenis keputusasaan. Pertama, muncul ketika berhadapan dengan kesulitan atau rintangan. Yang demikian itu tidak terdapat pada diri orang beriman. Ia harus selalu ingat bahwa Allah menjanjikan pertolongan kepada orang-orang beriman. Al-Qur`an menyatakan bahwa cukuplah hanya Allah bagi orang-orang beriman dan Dia menguatkan orang-orang beriman dengan bantuan-Nya. Kedua, merupakan jenis keputusasaan yang lebih berbahaya, yaitu berputusasaan dari pengampunan Allah setelah berbuat salah atau dosa. Keputusasaan ini lebih berbahaya karena akan mengarah pada pikiran bahwa Allah tidak akan memaafkan dosa seseorang dan ia akan masuk neraka. Pikiran ini bertentangan dengan apa yang kita pelajari dalam Al-Qur`an. Sesungguhnya, Allah mengampuni dosa orang-orang yang menyesali perbuatannya. Tidak pernah ada kata “terlambat” dalam mencari pengampunan-Nya. Allah menegur hamba-hambanya, “Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya, Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya, Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (az-Zumar: 53) Putus asa adalah godaan setan. Setan mencoba memengaruhi orangorang beriman dengan membuat mereka bingung dan kemudian menjerumuskan mereka untuk berbuat kesalahan yang lebih serius. Tujuannya adalah agar orang-orang beriman tidak merasa yakin dengan keimanan dan keikhlasan mereka, membuat mereka merasa “tertipu”. Jika seseorang jatuh ke dalam perangkap ini, ia akan kehilangan keyakinan dan akibatnya akan mengulangi kesalahan yang sama atau bahkan lebih besar dari kesalahan sebelumnya. Dalam kondisi demikian, orang beriman harus segera meminta ampunan Allah, berpikir seperti yang Al-Qur`an ajarkan dan segera membentuk pola pikir yang baru. Al-Qur`an menjelaskan apa yang harus dilakukan orang beriman dalam kondisi itu,

Jika seseorang ikhlas dalam keimanannya kepada Allah, Allah akan mengampuni dosanya jika ia berbuat salah atau dosa. Bahkan jika ia berpaling dalam waktu yang lama, ia masih mendapatkan kesempatan untuk bertobat. Perbuatan setanlah yang menyebabkannya berputus asa. Allahlah satu-satunya yang dapat memberikan ampunan dan keadilan yang abadi dan yang menjanjikan kemenangan dan surga-Nya kepada orang-orang beriman. Saran dari Nabi Ya‟qub harus menjadi panduan bagi semua orang beriman, “… janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya, tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir” (Yusuf: 87)

“Dan jika kamu ditimpa sesuatu godaan setan, maka berlindunglah kepada Allah. Sesungguhnya, Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (al-A’raaf: 200) Organisasi Santri Wahid Hasyim | DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009

15

KESEHATAN

Adakah Perhatian pada Pendidikan Agama? Apa yang diharapkan dari pemerintahan yang baru besok?

"ride_bruno" Baru-baru ini Oswah mengumpulkan KTP dari santri-santri di setiap asrama yang ingin mencontreng / mengikuti pemilihan presiden dan wakil presiden di Yogyakarta. Dari banyaknya identitas yang terkumpul itu dapat kita simpulkan bahwa ada apresiasi yang besar dari kita orang-orang pesantren dalam mengikuti pemilihan umum nanti. Lalu apa yang akan kita harapkan nanti? Ada satu aspek lain yang seharusnya diharapkan umat Islam secara umumnya dan kita para santri pada khususnya nanti dari pemerintahan baru selain mengharapkan perubahan, kesejahteraan dan hidup yang lebih baik yaitu perhatian yang cukup dari pemerintah pada pendidikan agama. Tidak diragukan lagi bahwa pendidikan agama memiliki peran yang penting dalam membentuk moralitas bangsa. Mungkin tidak akan banyak ditemui keputusasaan masal di masyarakat. Fenomena calon legislatif yang tidak berhasil, kasus-kasus korupsi, meningkatnya kriminalitas dan bunuh diri adalah indikator betapa tidak beresnya fondasi pembentuk moral atau bisa juga dikaitkan dengan belum berhasilnya pendidikan agama diterapkan untuk menghadapi kehidupan yang semakin kompleks dan serba materialistik. Memang belakangan umat Islam bisa menikmati kemewahan perhatian karena pendidikan agama menjadi begitu dipertimbangkan oleh pemerintah. Madrasah-madrasah dan terutama pesantren sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam yang khas mendapatkan status yang setara dengan lembaga pendidikan formal dalam hal perannya dalam pendidikan masyarakat, pembantukan akhlak yang mulia dan berbagai peran penting lainnya. Pesantren sebagai lembagai pendidikan tidak lagi dipandang sebelah mata terutama sejak orang-orang yang pernah mengenyam pendidikan pesantren mulai ikut berperan di pemerintahan dan di berbagai bidang dan dengan perhatian khususnya setelah dibentuk Dirjen Pekapontren di Departemen Agama. 16

Harus disadari oleh umat Islam bahwa pendidikan agama itu semestinya dipandang penting. Sebagaimana diketahui Pendidikan Agama Islam yang diajarkan tidak hanya sebagai pengetahuan atau hanya menyentuh aspek kognitif dan bukan pula pendidikan yang memiliki satu orientasi terkait hubungannya dengan Tuhan (illahiyah) semata, tapi pendidikan yang diterapkan di seluruh aspek kehidupan. Membentuknya menjadi jati diri, kepribadian dan gaya hidup, yang memiliki moralitas yang tinggi, kesadaran yang jauh dari materialistik, dan jauh dari keangkuhan untuk mengejar sesuatu yang pragmatis, duniawi, dan serba diukur dengan materi. Jadi mungkin pesan yang tepat untuk disampaikan semua kalangan baik dari umat islam sendiri atau siapapun yang peduli akan pentingnya hal ini adalah “Jangan diulangi lagi memandang pendidikan agama sebelah mata”.

DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009 | Organisasi Santri Wahid Hasyim

[email protected] | [email protected]

Berbagai persantren telah melakukan berbagai penyesuaian untuk menghadapi tentangan ini, ada yang menerapkan model-model pembelajaran modern dan ada pula yang tetap mempertahankan tradsisionalitasnya. Untuk sekarang tidak jarang ditemukan pesantren-pesantren modern yang bisa diandalkan untuk memenuhi tuntutan masarakat. Tapi semuanya tetap berakar pada pembentukan akhlak yang mulia. Begitu juga dengan perkembangan madrasah. Upayaupaya untuk mengembangkan madrasah berkelas internesional pantas dihargai. Dalam sejarahnya, seperti yang telah disinggung diawal sebagai lembaga pendidikan Islam yang khas, pesantren yang telah berperan jauh sejak masa lalu, masih dan sepertinya akan tetap mengambil perannya di masyarakat dan memainkan peran lain sebagai lembaga bimbingan keagamaan, keilmuan dan sekaligus menjadi simpul budaya. Bahkan ditengah-tengah masyarakatnya sendiri yang semakin mementingkan pendidikan umum atau sekuler pesantren tetap bangga dan yakin dalam menghadapi suasana modernitas. Setidaknya kita bisa menyaksikan beberapa pengembangannya seperti mempercanggih diri dengan metode-metode pembelajaran baru terutama peningkatan relevansi untuk menghadapi masalah-masalah keagamaan yang kompleks di abad modern. Namun sayangnya tidak banyak “orang luar pesantren” yang bisa memahami keadaan pesantren dengan baik sebagaimana “orang dalam pesantren” sendiri yang tidak bisa memahami cara penyimpulan konsep orang luar yang keliru bahwa pesantren tidak bisa memenuhi tuntutan dari pemenuhan kebutuhan di jaman yang menuntut berbagai pengalaman dan keahlian untuk kearah dunia kerja. Disinilah dibutuhkan sesuatu yang bisa menjembatani atau mengkomunikasikan pemisah keduanya karena pesantren tetap menjadi basis ummat dan dalam kenyataannya berbagai alumni pesantren tetap selalu berani bersaing dalam kehidupan nyata.

Anggapan bahwa pendidikan agama adalah lebih kepada untuk memenuhi kepentingan komunitas tertentu tentu tidaklah tepat. Pembetukan moral bangsa adalah kepentingan yang berlaku umum dan menjadi tugas bersama. Dan Indonesia sebagai bangsa yang menghargai budaya tentu bisa mengambil dua dasar untuk pengembangan moral tersebut yaitu yang berasal dari sumber agama dan dari sumber etika budaya daerah. Karena moral bersifat umum maka akan bisa ditemukan dengan mudah adanya kesamaan dari kedua sumber tersebut. Sebagai contoh adanya kesamaan konsep sikap-sikap yang baik dan tercela, kesamaan konsep Pesantren sebagai simpul budaya dan perannya di masyarakat sebagai lembaga bimbingan keagamaan, dan keilmuan, semua itu mungkin terjadi jika ada komitmen dari berbagai pihak untuk memberikan perhatian serius pada pendidikan agama. Lalu pertanyaan pokoknya adalah, apakah pemerintahan baru besok bisa diharapkan?

Organisasi Santri Wahid Hasyim | DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009

17

FRAGMEN

Yang Sering Terlambat Meraih Kesuksesan Sambungan Halaman 9

Kesalahan Terhebat ialah saat orang mengatakan kalimat berikut ini : ”SAYA TIDAK BISA KARENA”..................

Siapa Yang Menghalangi Sukses Anda

Anda mungkin punya alasan, dan Anda akan membela matimatian bahwa alasan Anda sahih. Boleh saja, silahkan. Jika Anda mau bahwa alasan Anda itu benar, maka memang benar. Namun yang perlu Anda perhatikan ialah, meskipun Anda benar, tetap saja tidak akan memperbaiki keadaan. Apakah alasan Anda benar atau salah, Anda tetap saja tidak bisa. Alasan adalah keyakinan. Tepatnya keyakinan negatif, namun ada hal yang lebih berbahaya ketimbang keyakinan tersebut, yaitu keyakinan Anda bahwa tidak ada jalan keluar atas alasan Anda. Saat anda mengatakan tidak bisa, kemudian Anda mengungkapkan suatu alasan yang yakin bahwa alasan Anda benar, yang lebih parah ialah Anda tidak mengambil alasan untuk mengatasi masalah Anda.

Yang paling mudah, adalah kita menyalahkan orang lain atau lingkungan sebagai penyebab kegagalan kita. Jika seseorang selalu menyalahkan orang lain dalam kegagalan dirinya, maka sudah jelas ada fikiran negatif pada orang ini yang harus disembuhkan. Sementara ada juga yang sadar bahwa penyebab kegagalan ada dirinya sendiri, namun dia tetap saja membiarkan dirinya menghalangi sukses. Termasuk yang manakah Anda?

Falsafah yang dapat memotifasi adalah ” selalu ada jalan keluar.” terlepas apakah alasan Anda benar atau salah, akan selalu ada jalan keluar atau ketidak biasaan/atau ketidak mempuan Anda. Jika Anda mau berusaha, Anda Akan mendapatkan jalan keluar, namun sebelum Anda berusaha untuk mencari jalan keluar, langkah pertama ialah Anda harus mengubah semua alasan Anda dengan satu kata, yaitu ”saya”. Sebagai contoh: ”Saya tidak bisa bisnis karena ”saya” Artinya, adalah yang menyebabkan bahwa Anda tidak bisnis, bukan orang lain, lingkungan, atau kejadian. Jika Anda sudah bisa menerima kenyataan ini maka Anda akan mendapatkan jalan keluarnya. Selama Anda beralasan diluar diri Anda, sampai kapanpun Anda tidak akan mendapatkan jalan keluar. Saat Anda sudah mengalihkan alasan menjadi diri Anda sendiri, artinya Anda sudah memiliki kemampuan untuk ”meninggalkan alasan”. Jika alasan itu Anda sendiri sama artinya bahwa sudah tidak ada lagi alasan. Tinggalah bagaimana Anda mencari jalan keluarnya. Tinggalkan alsan, maka sukses ada dalam genggaman Anda.

18

Di Indinesia, meski penduduk miskinya banyak, meski pemerintahanya banayk yang korp, meski dunia bisnis tidak kondusif, tetapi tetap saja masih banyak orang yang tetap berhasil dengan cara yang jujur. Jadi bukan lingkukangan yang menyebabkan seseorang gagal atau berhasil. Kita tidak bisa menyalahkan lingkungan termasuk kondisi bangsa indonesia. Jika memang kondisi Indonesia membuat kita gagal, seharusnya semua orang Indonesia gagal.

DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009 | Organisasi Santri Wahid Hasyim

[email protected] | [email protected]

Mungkin ada yang mengatakan, saya tidak didukung oleh keluarga. Tahukah Anda, bahwa banyak orang yang berhasil di dunia bisnis, padahal pada awalnya mereka tidak didukung oleh keluarga. Keberhasalan juga tidak ditentukan oleh industri tertentu. Dalam suatu industri, ada yang berhasil dan ada juga yang gagal. Juga tidak ditentukan oleh profesi tertentu, dalam sutu profesi ada yang berhasil dan juga ada yang gagal. Kesimpulanya ialah kegagalan atau keberhasilan Anda ditentukan oleh diri Anda sendiri. Mungkin ada juga yang menyalahkan takdir. OK, saya adalah orang yang beriman, saya percaya pada takdir. Namun bukanlah Allah memeberikan kekuatan dan kehendak kepada kita untuk mmbuat dan menghasilkan. Banyak dalil yang mengatakan bahwa kita akan mendapatkan apa yang kita usahakan. Jadi jangan sekalikali menyalahkan takdir atau kegagalan kita. Kegagalan disebabkan karena kita belum berfikir dan bertindak secara benar. Sebagai contoh. Saat Anda mengambil segelas air kemudian meminumnya, berapa kali anda gagal? Hampir tidak pernah gagal bukan? Mengapa? Karena Anda sudah bertindak dengan benar dalam hal meminum air. Mengapa Tiger Wood begitu akurat dalam memukul bola golf? Sebab dia berfikir dan bertindak dengan benar saat memukul bola golf. Jadi saat Anda gagal melakukan sesuatu. Saat Anda gagal berbisnis. Semuanya karena kita belum berfikir dan bertindak denagan benar. Teknologi NLP mengatakan, jika kita bisa meniru secara persis apa yang dilakukan oleh orang lain, maka kita akan mendapatkan hasil yang serupa. Hanya saja, sering kali kita tidak meniru orang lain secara lengkap sehingga tidak menghasilkan hasil yang sama. Mengapa kita jarang sekali gagal minum air? Sebab kita sudah menguasai fisiologi, emosi dan tindakan saat kita minum air. Hal ini bisa kita aplikasikan untuk hal yang lebih rumit caranya adalah dengan mempelajari bagaimana fisiologi, emosi dan fikiran pada hal yang rumit tersebut.

Anthony Robbins yang bukan seorang miiter tetapi bisa mengajarkan cara menembak, karena dia mempelajari sub model orang yang lahir menembak terlebih dahulu. Sub model bisa dikatakan sebagai gabungan dari fisiologo. Emosi dan fikiran. Berapa kegagalan yang disebabkan oleh takdir? Memang belum pernah ada pengujian. Para ahli penelitian dan statistik mengatakan bahwa kesalahan random (tidak sisitematis) tidak lebih dari 2%. Selebihnya adalah kesalahan sistematis artinya kesalahan yang bisa di perbaiki. Merapa kali anda gagal minum air?hampir tidak pernah bukan? Mungkin 1 banding 1000 Intinya sangat jarang. Jadi bisa disimpulkan bahwa yang menghalangi sukses Anda ialah Anda sendiri. Tindakan Anda, fikiran Anda dan emosi Anda belum seperti orang sukses. Ketiganya harus baik jika Anda ingin sukses. Banyak orang yang mahir tetapai teryata tidak sukses. Hal ini juga bisa menjawab pertanyaan mengapa tindakan yang sama menghasilkan hasil yang beda. Jawbanya ialah karena pikiran dan emosi Anda berbeda.

Organisasi Santri Wahid Hasyim | DAMARSANTRI EDISI 9 / 10 MEI 2009

19

Aku ke Pondok Pesantren Wahid Hasyim Dan membaca al-Qur’an Di sinilah aku merasakan untuk pertama kalinya intuisi filosofis al-Qur’an Urgensi dunia kesadaran Dan kepekaan Dan tuntutan kontinuitas perjuangan Tak ada waktu luang untuk musik Maupun bermain bola Ide Islam kontemporer mulai bersenandung ditelingaku Seperti sebuah melodi Tetapi, melodi musik itu kosong Sungguh kosong! Tanpa muatan ide-intelektual sedikitpun Aku tidak bisa tetap seperti ini Apa yang akan aku pelajari...? Muhammad Nu>rdin Zuhdi

ORGANISASI SANTRI WAHID HASYIM (OSWAH) Organisasi Santri Wahid Hasyim (OSWAH) merupakan lembaga yang bergerak secara praktis dalam bidang pelayanan, pembinaan dan pengembangan potensi santri. Program utama OSWAH antara lain: pengembangan intelektual, keterampilan dan kreativitas santri, pembudayaan 9K (Kebersihan, Keindahan, Ketertiban, Kesehatan, Keamanan, Kedisiplinan, Kekeluargaan dan Kemandirian), olahraga, bakti sosial dan penyelenggaraan UKSH (Unit Kesehatan Santri Husada) atau poliklinik pesantren.

Ahmad Zainal Arifin 3, A'izza'ul Widad 25, Fridania Rohmah 15, Hana Alfiyah 23, Mita Syakirina 13, Nanang Nabhar F.A 31, Rizki Amali 8, Rosad Khamdan 17, Yurisul Fadli 10, Zainul Hakim 23, Siti Nurfaijah 20, Rahma Dwi Nurfitri 12, Ni‟matul Fitriyah 17, Levi Ekayanti 4, Hasan Ari Wibowo 14, Diyah Umamah 23, Dewi Yuni Purwasari 8, Aminudin 15, Luqman Hakim 4, AHMAD HARIS 31, Ramita Rahmayanti 30, Purnamasari 23, Ratih Dvi Alfiana 3, Istiqomah 31, Fajrusati 5, Ja‟fari Mukhlis 25, M. Nurdin Zuhri 25, Nailul Yusro 29, Siti Murtinah 19, Siti Juriyah 10, Muhammad Ihsan 4,

Rubrik DS ultah tidak dimaksudkan untuk menjustifikasi perayaan -perayaan terhadap hari kelahiran.

DS Ultah 11 Mei – 10 Juni 09

Related Documents


More Documents from "Buletin Damarsantri"