Dalam Melaksanakan Penentuan Prioritas Masalah Dengan.docx

  • Uploaded by: debycahya
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Dalam Melaksanakan Penentuan Prioritas Masalah Dengan.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 963
  • Pages: 4
1.

a. b. c. d. e.

2. a. b. c. d. 3.

a. b. c. d. e. f. 2. a. b. c. 3.

Dalam melaksanakan penentuan prioritas masalah dengan metode USG persiapan yang perlu dilakukan antara lain : Pembagian tugas Pembagian pekerjaan atau gugus tugas perlu dilaksanakan sebelum pertemuan dimulai, dimana ditentukan siapa yang akan menjadi pimpinan proses USG, siapa yang melakukan tugas sebagai notulis, dan orang yang menulis di flipchart, siapa yang melakukan scoring dan menghitung hasilnya untuk menetukan ranking, serta siapa yang membacakan hasilnya. Susunan petugas untuk metode teknik scoring dengan metode USG, yakni sebagai berikut : Pimpinan USG Petugas pencatat flipchart Petugas scoring dan ranking Personil yang bertugas sebagai notulis Persiapan ruang pertemuan Ruang pertemuan yang akan digunakan sebaiknya menggunakan ruangan yang cukup luas dan nyaman. Meja dan tempat duduk diatur setengah lingkaran atau seperti huru f U yang terbuka ujungnya atau meja bundar (Round table), dimana pada ujung meja yang terbuka ditempatkan flipchart atau papan tulis atau white board. Persiapan peralatan atau sarana Sarana atau perlatan yang diperlukan dalam proses kegiatan ini adalah: Daftar hadir Kertas flipchart, papan tulis atau whiteboard lengkap dengan alat tulisnya. Alat tulis dimasing-masing meja. Laptop disertai excel form USG atau kalkulator Peserta Sebelum melakukan pemilihan atau seleksi untuk peserta, beberapa hal yang perlu dijelaskan oleh pimpinan atau yang akan memimpin pelaksanaan metode USG, yaitu: Peserta yang akan bergabung dalam kelompok USG, adalah karena kemampuan mereka untuk melakukan analisis dan mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan masalah. Menekankan pentingnya tugas kelompok. Menekankan pentingnya sumbangan pikiran setiap peserta Memberikan petunjuk kegunaan hasil pertemuan Memberikan sambutan yang bersifat hangat dan ramah, selanjutnya tentukan siapa yang akan diundang atau dilibatkan dalam pertemuan untuk melakukan proses metode USG. Jumlah peserta berkisar antara 7-10 peserta. Data yang Dibutuhkan Data atau informasi yang dibutuhkan dalam pelaksanaan metode USG, yakni sebagai berikut: Hasil identifikasi masalah dan analisis masalah. Informasi tentang sumber daya yang dimiliki. Dokumen-dokumen tentang perundang-undangan, peraturan, serta kebijakan pemerintah yang berlaku. Proses Dinamika Kelompok

Sebelum memasuki proses atau langkah inti pada pelaksanaan metode USG, pimpinan kelompok metode USG memberikan sambutan dalam bentuk kata pengantar, yang berisi: a. Ucapan selamat datang pada peserta USG b. Penjelasan tentang teknik non skoring, proses, terutama menyangkut jalannya proses, dengan menekankan pada pentingnya untuk menciptakan suasana kerjasama, saling pengertian dan kesatuan pandangan dari setiap peserta dalam melaksanakan setiap tahapan proses. c. Tujuan pertemuan diadakan, yakni berorientasi pada masalah dan pemecahan masalah. Beberapa contoh untuk kriteria dampak pelayanan adalah tingkat kepentingan (urgency), tingkat kegawatan (seriousness), tingkat perkembangan (growth), serta pengaruhnya terhadap kesehatan masyarakat. Contoh matriks pemecahan masalah dengan metode USG (urgency, seriousness, growth). No Masalah U S G Total 1. Masalah A 5 3 3 11 2. Masalah B 4 4 4 12 3. Masalah B 3 5 5 13 Keterangan : berdasarkan skala likert 1-5 (5=sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil). Atas dasar contoh tersebut maka isu yang merupakan prioritas adalah Isu C. Studi Kasus dan Simulasi Microsoft Excel 1. Gambaran Umum Institusi Puskesmas Highland merupakan salah satu puskesmas yang berada di wilayah perbatasan Kabupaten Dreamland. Berjarak ±50 km dari pusat pemerintahan Kabupaten Dreamland. Luas wilayah Puskesmas Highland adalah 42,76 km2 dengan ketinggian 500 – 700 m dari permukaan laut. Wilayah kerja Puskesmas Highland terdiri dari 6 desa. a. Ketenagaan Untuk melaksanakan kegiatan sehari-hari Puskesmas Highland memberdayakan tenaga sebanyak 26orang dengan spesifikasi pendidikan sebagai berikut :  Dokter Umum : 1 orang  Dokter gigi : 1 orang  D3 Keperawatan : 6 orang  Bidan : 8 orang  Perawat : 0 orang  SPAG : 1 orang  Analis Lab : 1 orang  Jurim : 1 orang  Sopir : 1 orang  Tenaga Honorer : 7 orang b. Sarana pelayanan kesehatan Sarana dan prasarana yang ada di puskesmas Highland :  Gedung Kantor : 1 unit  Gedung UGD : 1 unit

 Gedung Rawat Jalan : 1 unit  Gedung Rawat Inap : 1 unit (18 TT)  Puskesmas Pembantu : 3 buah  Polindes : 2 buah  Rumah Dinas : 1 unit  Incenerator : 1 unit  Kendaraan Pusling : 2 unit  Kendaraan Roda 2 : 6 buah  Dental Unit : 1 unit c. UKBM yang ada di wilayah kerja puskesmas Highland  Posyandu : 43 buah  Kader Posyandu : 174 orang  UKS : 35 buah  Guru UKS : 35 orang  Posyandu Usila : 6 buah d. Sarana transportasi Sarana transportasi yang digunakan untuk operasional kegiatan berupa mobil pusling dan kendaraan roda dua. e. Sumber dana kegiatan Sumber dana untuk kegiatan Puskesmas berasal dari APBD II berupa DOP Puskesmas Highland dan dari dana APBN berupa BOK. f. Hasil identifikasi masalah melalui kegiatan mini lokakarya adalah sebagai berikut 1) Kasus diare meningkat dari bulan sebelumnya yaitu 15% atau sebesar 30 kasus lebih banyak dari bulan sebelumnya. 2) Peningkatan kasus DB Positif dalam 2 minggu terakhir dengan kenaikan 100% dari minggu sebelumnya 3) Kasus temuan gizi buruk belum mendapatkan penanganan secara terpadu 4) Cakupan imunisasi campak belum mencapai target 90%, yaitu masih 75%. 5) Penemuan kasus TB masih rendah dengan jumlah temuan 1 kasus positif dalam 1 bulan. 2. Langkah-langkah USG dan simulasi di Microsoft excel a. Kepala puskesmas menunjuk 7-10 orang peserta dalam proses penentuan prioritas masalah dengan metode USG. Dalam contoh ini pesertanya terdiri dari kepala puskesmas, koordinator UKM, koordinator UKP, pengelola program penyakit penular, bidan koordinator. b. Setiap peserta diberikan form USG sebagaimana contoh berikut. Nama Jabatan Masalah Peningkatan Peningkatan Kasus gizi Cakupan Penemuan kasus diare kasus DB buruk masih imunisasi kasus TB Positif belum rendah rendah tertangani

kriteria

c. d. 1) 2)

Urgency Seriousness Growth Jumlah Masing-masing peserta memberikan penilaian terhadap masalah-masalah tersebut Petugas yang telah ditentukan mengumpulkan dan mengisi dalam sheet form peserta dan masalah seperti dibawah ini Mengisi nama peserta USG Mengisi masalah yang dibahas dalam proses USG

Related Documents


More Documents from "087865735100"