Mocafilas Sandwich Inovasi Pangan Lokal Dengan Pemanfaatan Tepung Mocaf dan Olahan Ikan Sebagai Icon Vocasi
Diusulkan Oleh : 1. Irvan Khoeroni
(H 0415001)
2. Yunita M. T
(H0415070)
3. Ikke N
(H 0415051)
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2017
i
KATA PENGANTAR Dengan segenap kemurahan hati penulis panjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan Proposal business plan yang merupakan salah satu runtunan acara yang terdapat dalam kegiatan “AGRIFAIR 2017” di Politeknik Negeri Jember. Penyusunan laporan ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak. Untuk itu Penulis mengucapkan terima kasih kepada : a. Dekan Fakultas Pertanian UNS. b. Dosen Pembimbing Bekti Wahyu Utami, S.P., M.Si.. c. Semua teman-teman yang telah mendukung dan membantu dalam pembuatan Proposal ini. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan Proposal business plan ini. Penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca. Akhirnya penulis berharap agar proposal ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Surakarta, 15 Maret 2017
Penyusun
ii
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i LEMBAR PENGESAHAN .......................................................................... ii KATA PENGANTAR .................................................................................... iv DAFTAR ISI ................................................................................................... v I.
RINGKASAN EKSEKUTIF
II. HISTORI DAN LATAR BELAKANG III. PRODUK A. Kondisi Umum Lingkungan Usaha ........................................................... 4 B. Potensi Sumber Daya Manusia ................................................................. 5 C. Deskripsi Produk ....................................................................................... 5 D. Prospek Produk ......................................................................................... 6 E. Keberlanjutan Usaha ................................................................................. 6 IV. PEMASARAN A. Target Pasar ............................................................................................ 6 B. Strategi Harga ......................................................................................... 6 C. Strategi Pemasaran ................................................................................... 7 V. PROYEKSI KEUANGAN DAN ANALISIS LABA RUGI DAN SARAN A. Biaya Program ........................................................................................... 8 B. Analisis Keuangan .................................................................................... 9 C. Jadwal Kegiatan ....................................................................................... 11 VI. KESIMPULAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
iii
1. RINGKASAN EKSEKUTIF Wonogiri memiliki potensi tanaman lokal unggulan berupa singkong dan budidaya ikan nila. Akan tetapi selama ini pemanfaatan singkong dan ikan nila masih terbatas. Selain itu inovasi pengolahan pangan juga masih rendah. Kurangnya variasi olahan mocaf menyebabkan rendahnya daya tarik masyarakat terhadap tepung mocaf. Padahal kandungan gizi dalam mocaf tidak kalah dibandingkan dengan tepung lain. Mocafilas Sandwich merupakan salah satu variasai olahan mocaf dan ikan nila sebagai pemecahan masalah tersebut. Mocaf digunakan sebagai bahan dasar pembuat roti tawar yang nantinya sebagai roti atau Bread pada sandwich. Sedangkan isian atau Filling dari sandwich yang pada umumnya berupa daging atau sosis, pada produk Mocafilas Sandwich ini ikan nila di gunakan untuk isi dari sandwich sepagai pengganti daging sapi atau sosis. Jadilah Mocafilas Sandwich yang merupakan kombinasi dari bahan mocaf pada roti dan juga ikan nila sebagai isi sandwich. Sehingga Mocafilas Sandwich diharapkan mampu menjadi icon kuliner bagi vokasi Wonogiri, sebab inovasi pangan ini berbasis potensi lokal. Program ini diharapkan dapat menjadi income generating bagi masyarakat setempat. Sekaligus juga menjadi penyokong Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Wonogiri. Industri startup kreatif bidang kuliner diharapkan mampu menjembatani keinginan pasar akan produk yang sehat. Pasar menginginkan variasi makanan siap saji yang murah tetapi juga bernilai gizi tinggi. Inovasi pangan Mocafilas Sandwich berbasis pangan lokal sehingga dalam jangka panjang akan terjadi penguatan perekonomian kabupaten Wonogiri. Struktur organisasi usaha “Mocafilas Sandwich”
Pimpinan
administrasi dan keuangan
Produksi
Gambar 1. Struktur Organisasi
1
pembina
Pemasaran
2. HISTORI DAN LATAR BELAKANG Indonesia sejak lama sudah di kenal sebagai negara yang memiliki kekayaan alam yang melimpah. Baik dari sektor kemaritiman, sektor pariwisata hingga pada sektor pertanian. Akan tetapi, besarnya kekayaan Indonesia baru sedikit yang dirasakan secara langsung oleh petani sebagai pelaku pembangunan Pertanian. Tidak saja karena petani masih berada dalam posisi tawar yang rendah di banding dengan pelaku agribisnis lain, tetapi karena mereka masih memasarkan komoditas pertaniannya dalam bentuk bahan baku, atau bahan mentah dimana belum memiliki nilai tambah. Salah satu komoditas pangan hasil pertanian yang perlu di kembangkan di Indonesia khususnya di pulai jawa adalah Ubi Kayu atau yang sering di sebut dengan Singkong (Manihot utilissima). Di Indonesia singkong dapat di olah menjadi berbagai produk, di antaranya tepung tapioka, gaplek, sawut dan yang terbaru ini di ciptakan inovasi olahan singkong menjadi Mocaf. Modified Cassava Flour ( MOCAF) adalah produk turunan dari tepung singkong yang menggunakan prinsip modifikasi sel singkong secara fermentasi. Mocaf merupakan subtitusi dari tepung terigu dan sebagai solusi ketergantungan industri Indonesia terhadap bahan baku Impor. Kabupaten Wonogiri telah lama dikenal sebagai kota Gaplek, yang di sebabkan karena daerah ini merupakan gudangnya komoditas singkong di jawa tengah. Hal ini dapat diketahui dari data luas panen, produksi dan produktivitas ubi kayu menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah tahun 2015 yang diambil 5 Kabupaten/Kota penghasil terbesar se-Jawa Tengah,dapat dilihat pada tabel 1 berikut.
2
Tabel 1. Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Ubi Kayu Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah tahun 2015 Ubi Kayu Cassava Kabupaten/Kota
Luas Panen
Produksi
Produkti-
Regency/City
Harvested
Production
Vitas
Area
Productivity
(ha)
(ton)
(ku/ha)
1.
Banjarnegara
7 776
202 054
259,84
2.
Kab. Boyolali
5 577
123 499
221,44
3.
Kab. Wonogiri
52 833
878 580
166,29
4.
Kab. Pati
15 200
661 975
435,51
5.
Kab. Jepara
9 937
312 439
314,42
Sumber : BPS Provinsi Jawa Tengah dalam angka 2016 Tabel 1 menunjukkan bahwa kabupaten Wonogiri memiliki luas panen terbesar di bandingkan dengan daerah lain di jawa tengah yaitu seluas 52 833 ha dengan total produksi sebesar
878 580 ton. Di wonogiri tanaman singkong dapat tumbuh
dengan subur tersebar di seluruh desa di 25 kecamatan se- kabupaten Wonogiri. Sayangnya optimalisasi pemanfaatan singkong masih rendah hanya terbatas untuk industri tepung. Sementara pemerintah daerah Wonogiri memprioritaskan kebijakan untuk meningkatkan produksi singkong yang diharapkan mampu menjadi pemantik berkembangnya industri olahan berbahan dasar singkong. Selain menjadi penghasil singkong terbesar di Jawa Tengah, Wonogiri juga memiliki waduk terbesar di Jawa Tengah dengan luas waduk mencapai 8.800 ha yang sekaligus menjadikan Wonogiri memiliki komoditas perikanan yang besar. Waduk Gajah Mungkur memiliki 839 karamba dengan beragam hasil perikanan salah satunya ikan nila (Pemerintah Daerah Wonogiri, 2013). Kurangnya inovasi pengolahan ikan nila menjadikan kuliner nila hanya terbatas nila bakar dan nila goreng. Padahal jika di optimalkan hasil olahan ikan nila sangat beragam dan bernilai jual tinggi. Produktivitas singkong dan ikan nila yang melimpah perlu diimbangi dengan adanya inovasi dalam pengolahannya. Singkong dan nila dapat dijadikan sebagai bahan olahan pangan yang mampu meningkatkan nilai jual dan efektivitas penggunaan bahan baku. Produk olahan pangan yang dapat dihasilkan dapat
3
berupa sandwich mocaf dengan kombinasi ikan nila. Produk tersebut sebagai upaya dalam mengembangkan kearifan lokal daerah Wonogiri. Ikan nila memiliki banyak keunggulan seperti kandungan protein yang tinggi, rendah lemak, vitamin B, dan fosfor. Bahan baku yang digunakan memiliki kandungan gizi lebih tinggi dari produk sejenis sehingga menunjang terciptanya olahan pangan sehat yang digemari masyarakat. Selain itu, inovasi olahan pangan dari mocaf dan ikan nila dapat menjadi referensi wisata kuliner yang mampu meningkatkan daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Wonogiri, khususnya Waduk Gajah Mungkur dan desa vokasi. Adanya program ini akan meningkatkan pendapatan bagi masyarakat sebagai sumber pendapatan asli daerah (income generating).
3. PRODUK A. Kondisi Umum Lingkungan Usaha Mocafilas Sandwich berlokasi di Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Pasar Kliwon Kota Surakarta yang terletak 5 menit dari Balaikota Surakarta. Pemilihan lokasi di tengah kota Surakarta sebagai langkah awal inisiasi pemasaran untuk lebih mengenalkan pangan lokal (mocaf dan nila) kepada masyarakat. Pesatnya perkembangan kuliner menjadi alasan mendasar lainnya yang bertujuan sebagai riset pemasaran untuk mendapatkan sandwich berbahan pangan lokal yang dinikmati segala kalangan. Surakarta memiliki luas wilayah 4 404,06 Ha dengan jumlah penduduk tetap sebanyak 510.077 jiwa. Namun pada pagi hari jumlah warga kota Surakarta meningkat sebanyak 2 kali lipat sehingga merupakan potensi pasar yang besar (BPS, 2014). Selain itu event berkala memenuhi kalender kota Surakarta seperti Car Free Day (CFD) setiap minggu, Pasar Malam Ngarsopuro, Solo Batik Carnival, dan Solo International Performing Arts (SIPA) serta event lain.
4
B. Potensi Sumber Daya Manusia Mocafilas Sandwich memiliki potensi sumber daya manusia yang terpetakan sebagai berikut: Nama Lengkap
Kompetensi
Uraian Pekerjaan
Irvan k
Leadership
Penanggung jawab
Yunita Merlin T
Kulineri
Produksi
Ikke Nila F
Penguasaan wilayah&
Pencarian Bahan Baku &
Komunikasi dan bisnis
Pemasaran
C. Deskripsi Produk 1. Nama, Jenis dan Karakteristik Produk Mocafilas Sandwich merupakan akronim dari olahan Mocaf dan Nila dalam bentuk atraktif sandwich. Mocafilas Sandwich termasuk dalam kelompok usaha kuliner kreatif dengan bahan baku yang unik namun memiliki keunggulan kompetitif. Produk Mocafilas Sandwich ini berupa sandwich inovasi dengan kandungan nila dan roti dari tepung mocaf.
Gambar 2. Daigram Alir Proses Produksi Mocafilas Sandwich 2. Keunggulan Produk a. Inovasi pangan berbasis komoditi lokal. b. Tepung mocaf memiliki kandungan gizi yang tinggi serta lebih menyehatkan daripada tepung lain. c. Ikan nila memiliki kandungan protein yang tinggi.
5
D. Prospek Produk Sektor industri kreatif bidang kuliner selain membutuhkan inovasi bentuk, juga inovasi bahan agar tidak hanya sekedar menjadi junk food semata. Prospek
business startup Mocafilas Sandwich ini terkategorikan prospektif. E. Keberlanjutan Usaha Adanya Program Bussines Plan dari Politeknik Negri Jember merupakan tahap inisiasi awal inovasi Mocafilas Sandwich dengan lokasi usaha di jantung kota Solo Raya. Kemudian Mocafilas Sandwich akan kami ajukan ke SKPD (Satuan Kerja Pemerintah Daerah) Wonogiri untuk mendapatkan follow up berupa kerja sama dan sekaligus sebagai pelengkap icon Pariwisata Wonogiri.
4. PEMASARAN A. Target Pasar Target pasar dari produk Mocafilas Sandwich adalah semua orang dari anak-anak hingga dewasa dari berbagai macam profesi terutama yang menggemari sandwich.
B. Strategi Harga Penentuan harga jual produk harus didasarkan pada biaya produksi, keuntungan dan juga daya beli konsumen. Menentuian harga jual produk dapat ditentukan dengan pertimbangan: 1.
Berdasarkan Biaya Produksi Penentuan harga jual produk berdasarkan jumlah biaya produksi yang dikeluarkan kemudian ditambah dengan jumlah keuntungan yang diinginkan. Penentuan nilai jual produk per unit dengan keuntungan 0% dapat dihitung berdasarkan nilai break event point biaya produksi. Misalnya, biaya produksi Mocafilas Sandwich sebesar Rp. 4.000,-/ unit
6
dengan asumsi keuntungan sebesar 50 %. Maka besarnya harga jual adalah Rp. 4.000,- + (Rp. 4.000,- x 50 %) = Rp. 6.000,-/ unit. 2.
Berdasar Kompetisi Penentuan harga jual mengacu pada harga jual produk sejenis yang telah di pasarkan. Penentuan harga ini tetap megacu pada biaya produksi dan perolehan keuntungan dan hasil penjualan.haga jual yang ditentukan akan lebih murah untuk menarik calon pembeli.
3.
Berdasar Tujuan Khusus Harga jual dapat dipacu dengan tujuan untuk meningkatkan jumlah penjualan ,misalnya dengfan melakukan harga promo, harga bonus.
C. Strategi Pemasaran Langkah awal penjualan Mocafilas Sandwich akan dipasarkan di Solo dengan target penjualan sejumlah 300 sandwich per bulan yang akan dikembangkan sebagai pendorong daya tarik wisata kuliner di
Kabupaten Wonogiri. Beberapa strategi pemasaran kami, yaitu : 1.
Membuka outlet setiap weekend di event UNS Sunday Market dengan gerobak.
2.
Membuka stand outlet di Pasar Malam Ngarsopuro.
3.
Delivery Order (pesan antar) untuk pembelian lebih dari 5 sandwich dengan domisili pelanggan maksimal 3 km dari outlet Mocafilas Sandwich. Pengamatan dan evaluasi dilakukan untuk mencari kelebihan dan
kelemahan metode pemasaran serta untuk menilai keberjalanan usaha. Indikasinya
berupa
banyaknya
7
produk
yang
terjual
di
pasaran.
V.
Proyeksi Keuangan dan Analisis Laba Rugi
A. Biaya Program No 1.
Jenis Pengeluaran
Biaya (Rp)
Peralatan Penunjang
5.210.000
Gerobak Alumunium disertai kaca, Tabung Gas 12 kg, Kompor Gas, Teflon, Oven, Freezer, X Banner 2.
Bahan Habis Pakai
2.670.000
Tepung (mocaf dan meizena), Telur ayam,
Ikan
nila segar, Saus, Bumbu, Bahan pengembang, Telur ayam, Susu, Mentega, Bahan kemasan, Plastik, Margarin. 3.
Perjalanan
1.300.000
Pengadaan peralatan produksi, Pengadaan lokasi di daerah Solo, Pengadaan baku, Pemasaran produk. 4.
Lain-lain
3.320.000
Pembuatan laporan, Promosi, Dokumentasi, Biaya design, Beban listrik dan air Total Biaya
12.500.000
8
B. Analisa Keuangan Asumsi angka ekspektasi penjualan selama 5 bulan sebesar 6.000 porsi sandwich yang dapat diproduksi oleh Mocafilas Sandwich. 1. Investasi yang dibutuhkan Investasi Jangka Panjang No
Nama
Satuan
Harga
Total
1
Gerobak Alumunium
1 unit
3.500.000
3.500.000
disertai kaca 2
Tabung Gas 12 kg
2 unit
100.000
200.000
3
Kompor Gas
2 unit
250.000
500.000
4
Teflon
2 unit
50.000
100.000
5
Oven
2 unit
250.000
500.000
6
Freezer
2 unit
150.000
300.000
7
X Banner
2 unit
55.000
110.000
TOTAL INVESTASI JANGKA PANJANG
5.210.000
2. Total Biaya Produksi (Tiap Porsi) Biaya Habis Pakai (150 porsi sandwich) No
Nama
Satuan
Harga
Total
Bahan baku utama 1
Tepung (Mocaf dan Meizena) 5Kg
5.000
25.000
2
Ikan Nila
5Kg
25.000
125.000
Bahan Baku Pelengkap 3
Bumbu
5 Paket
25.000
125.000
4
Saus
5 Botol
10.000
50.000
Bahan Kemasan 5
Kertas kemasan
150 Box
1.500
225.000
6
Plastik
½ Kg
20.000
20.000
TOTAL BIAYA PRODUKSI
570.000
9
Maka, biaya habis pakai setiap unit sandwich yang diproduksi sebesar Biaya Satu Kali Pakai
= Total biaya : 150 = Rp 570.000,00 : 150 sandwich = Rp 3.800,00
Biaya Penunjang Per Sandwich No
Jenis Biaya
Biaya per Unit (Rp)
1
Depresiasi Biaya Investasi
100,00
2
Biaya Pemasaran
75,00
3
Biaya Lain Lain
25,00
TOTAL
200,00
Maka, besarnya total biaya untuk memproduksi setiap satu porsi Mocafilas Sandwich adalah sebesar Rp 4.000,00 3. Harga Penjualan Mocafilas Sandwich merupakan inovasi kuliner sandwich dengan kandungan bahan baku yang lebih menyehatkan dan tidak dimiliki oleh sandwich sejenis. Harga produk setiap porsi sebesar Rp 6.000,00 – Rp 8.000,00 yang mana disesuaikan dengan tempat dan waktu penjualan (terdapat promo diskon pada hari-hari tertentu). 4. Keuntungan Keuntungan tiap unit porsi Mocafilas Sandwich adalah sebesar Rp 2.000,00. Keuntungan
= Harga Jual Terendah – Total Biaya Produksi = Rp 6.000,00 – Rp 4.000,00 = Rp 2.000,00
Maka, apabila dalam 5 bulan tercapai angka penjualan sebesar 6.000 unit porsi sandwich akan tercapai keuntungan bersih sebesar Rp 12.000.000,00. 5. Kesimpulan Berdasarkan analisa keuangan diatas, maka apabila keseluruhan program dapat berjalan lancar, maka dalam jangka waktu 7-8 bulan Mocafilas Sandwich dapat mencapai titik impas sejumlah total investasi.
10
C. Jadwal Kegiatan Adapun jadwal kegiatan usaha yang dilakukan pada 5 bulan pertama tercantum dalam tabel berikut: N
Kegiata
o
n
Bulan
1
2
3
4
1. Persiapan lokasi usaha alat 2. Pencarian produksi
dan
gerobak untuk penjualan 3. Pencarian bahan baku 4. Percobaan pembuatan sampel dan survei respon masyarakat terhadap produk sampel 6. Produksi Sandwich Dan pengemasan 7. Promosi
Produk
dan
pemasaran produk di daerah Solo 8. Evaluasi 9. Penyelesaian laporan
VI. KESIMPULAN Dalam rangka meningkatkan nilai tambah singkong yang ada di daerah Wonogiri sebagai daerah terbesar penghasil singkong yang awalnya hanya dimanfaatkan sebagai gaplek dan sawut, kini dapat dijadikan bahan roti yang nantinya dapat dipadukan dengan ikan nila menjadi Mocafilas Sandwich sehingga dapat meningkatkan nilai keuntungan yang maksimal. Mocafilas Sandwich merupakan inovasi kuliner sandwich dengan kandungan bahan baku yang lebih menyehatkan dan tidak dimiliki oleh sendwich sejenis. Harga produk setiap porsi sebesar Rp 6.000,00 – Rp 8.000,00 yang mana disesuaikan dengan tempat dan
5
waktu penjualan (terdapat promo diskon pada hari-hari tertentu), sehingga didaptkan keuntungan tiap unit 50%.
11
DAFTAR PUSTAKA Badan Pusat Statistik. 2010. Surakarta Dalam Angka. Badan Pusat Statistik. 2013. Wonogiri Dalam Angka. Badan Pusat Statistik. 2015. Jawa Tengah Dalam Angka.
Lampiran 1 LEMBAR PENGESAHAN 1. Judul 2. Ketua Tim a. Nama Lengkap b. NIM c.. Jurusan Fakultas d. Pergguruan Tinggi e. Alamat Rumah f. No. Telepon HP g. Alamat Email 3. Anggota Tim 4. Dosen Pembmbing a. Nama Lengkap dan Gelar b. NIP c. Alamat Rumah d. No Telpon HP
:Mocafilas Sandwich :Irvan Khoeroni :Irvan Khoeroni :H0415001 :Penyuluhan & Komunikasi Pertanian :Universitas Sebelas Maret :Kelat Rt 03/05 Jelok Cepogo Boyolali :085702336218/ 081915363483 (Wa) :
[email protected] :Yunita Merlin T dan Ikke Nila :Bekti Wahyu Utami S.P.,M.Si. :197807152001122001 :Guwosari Rt 05 Rw 27 Jebres, :08122598140
Surakarta, 15 Maret 2017 Dosen Pembimbing
Ketua Tim
Bekti Wahyu Utami, S.P., M.S.i. NIP. 197807152001122001
Irvan Khoeroni H 0415001
Mengetahui, Ketua Jurusan Fakultas Pertanian
Agung Wibowo S.P, M.Si 197602262005011003
Lampiran 2 LEMBAR ORINISALITAS PROPOALA BISNIS PLAN AGRIFAIR 2017 Judul Proposal Bisnis : Mocafilas
Sandwich
Inovasi
Pangan
Lokal
Dengan
Pemanfaatan Tepung Mocaf dan Olahan Ikan Sebagai Icon Vocasi Nama Ketua
: Irvan Khoeroni
Nama Anggota
: 1. Yunita Merlin Tamara 2. Ikke Nila Fatmasari
Kami yang bertanda tanaga di bawah ini menyatakan bahwa proposal bisnis dengan judul yang tersebut di atas memang benar merupakn karya orisinal yang dibuat oleh penulis fdan belum pernah dipublikasikan dan atau dilomban di luar kegiatan “AGRIFAIR 2017” yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen Agribisnis Politeknik Negeri Jember. Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya, dan apabila tebukti terdapat pelanggaran didalamnya, maka kami siap untuk didiskualifikasi dari kompetisi ini sebagai bentuk pertanggung jawaban kami.
Surakarta, 19 Maret 2017
Irvan Khoeroni H0415001
LAMPIRAN Lampiran 1. Peta Lokasi Target Konsumen Mocafilas Sandwich
Peta Kota Surakarta
Logo Mocafilas Burger
Gambar Gerobak