UNDIKSHA GELAR ORIENTASI AKADEMIK PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) DALAM JABATAN TAHAP I
Senin (27/8) Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) mengelar Orientasi Akademik untuk Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan tahap I. Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Rektor I Universitas Pendidikan Ganesha bertempat di Ruang Seminar Gedung Pascasarjana Undiksha. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor Undiksha, Dekan dilingkungan Undiksha, serta Ketua Jurusan di lingkungan Undiksha. PPG kali ini adalah PPG Dalam Jabatan yang pertama kali dilaksanakan oleh Undiksha. Program pendidikan ini dilaksanakan guna memberikan sertifikasi bagi para guru dalam jabatan atau guru yang sudah mengajar di sekolah baik PNS maupun Non PNS. PPG dalam jabatan adalah pengganti dari Program Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) yang dulu diberlakukan sebagai program sertifikasi bagi para Guru. Wakil Rektor I Undiksha Bagus Arnyana mengatakan, alasan pemerintah merubah PLPG menjadi PPG dalam jabatan dikarenakan PLPG dianggap tidak berjalan maksimal. Hal ini dilihat dari banyaknya Output dari program PLPG yang tidak memenuhi kualifikasi sesuai dengan Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Selain itu, amanah Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen tidak membenarkan lagi adanya PLPG. Singkatnya, PLPG tidak sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku. Maka dari itu, Program sertifikasi guru yang dulu disebut PLPG, sekarang sudah dirubah menjadi PPG dalam jabatan dengan sistem dan teknis yang telah disesuaikan dengan Undang-Undang yang berlaku. Tentunya hal ini sudah melalui kajian yang mendalam, ujarnya.
Selain hal tersebut, dalam sambutannya, Bagus Arnyana menyampaikan harapannya agar PPG dalam jabatan yang pertama ini berjalan dengan baik dan mampu meluluskan seluruh peserta. Kordinator PPG Undiksha, Gede Nurjaya menyebutkan tujuan diadakannya Orientasi Akademik bagi peserta PPG dalam jabatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman umum tentang PPG dalam jabatan, sehingga peserta program PPG dalam jabatan memahami sistem perkuliahan yang akan dilaksanakan. Kegiatan ini dilaksanakan satu hari penuh dengan beberapa materi diantaranya mengenai kebijakan dan teknis pelaksanaan PPG dalam jabatan, serta orientasi Juknis dan Fakta Integritas dari pihak Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), ujarnya. Peserta dalam kegiatan ini berjumlah 288 guru dalam jabatan yang terdiri dari beberapa jurusan yakni: PG PAUD, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Penjaskesrek, Pendidikan Matematika, Pendidikan Teknik Informatika dan Pendidikan Guru Sekolah dasar. Peserta kali ini tidak hanya berasal dari Bali melainkan dari beberapa daerah diluar bali seperti Jawa Timur, NTT dan NTB.