BENCANA KEBAKARAN PUSKESMAS PALIMANAN 29 MEI 2012
Kebakaran situasi dimana suatu tempat/lahan/bangunan dilanda api serta hasilnya menimbukan kerugian
• Idealnya Cirebon memiliki 24 armada pemadam, tp hanya memiliki 12 armada. Sehingga 1 armada melayani 90 ribu jiwa, seharusnya hanya 50rb jiwa
• Idealnya kota Cirebon memiliki 14 pos jaga kebakaran, namun sampai saat ini hanya memiliki 7, yaitu di Weru, Gunung jati, Palimanan, Arjawinangun, Ciledug ,dan Losari. Sedang diusahakan menambah 4 pos jaga lagi di Talun, Dukupuntang, Gegesik dan Astanajapura. (PemKab.Cirebon.)
MANAJEMEN PRA BENCANA
Tidak membuang rokok sembarangan Melakukan cek kabel barang elektronik rutin Mendirikan bangunan tahan api Matikan api segera setelah memasak atau berkemah atau setelah membakar sampah Menggunakan gas memasak yang aman Menjaga ketersediaan sumber air Mencegah kekeringan pada lahan Membentuk kelompok peduli Api Tidak bermain petasan sembarangan
MANAJEMEN TANGGAP DARURAT
Saat melihat api, jgn panik, langsung berteriak “kebakaran” atau melapor lewat SMS : nama, alamat kebakaran, pada ketua RT Tim yg sudah mengikuti pelatihan melakukan pemadaman api dgn air yg tersedia Namun bila api menjalar dan membesar, segera hubungi pos pemadam terdekat. Sambil menunggu tetap mencoba melakukan pemadaman dan melakukan evakuasi jiwa dan harta.
SAAT EVAKUASI
Bila api sangat besar, hindari asap dengan berjalan lebih rendah dari asap, bernapas pendek-pendek, menutup mulut dengan tangan. Bila harus melewati asap usahakan menahan napas Saat berlari, jgn berbalik arah karena akan tertabrak dengan orang di belakang. Jangan membawa barang-barang yang berat Berkumpul secara tertib di pos evakuasi
Saat kebakaran, maka warga yg tidak melakukan pemadaman harus di evakuasi di pos yg sudah di tentukan. Jika terjadi kebakaran yg besar, sebaiknya di lokasi kebakaran tersedia tim medis untuk melakukan penanganan awal
BANTUAN DARURAT
-
Bila area kebakaran luas, dan banyak rumah warga yg rusak, maka didirikan tenda darurat untuk menampung warga. Diupayakan agar mendapat bantuan darurat berupa : pangan, sandang kesehatan, sanitasi air bersih