BADAN USAHA BANI SHOBARY (BISSHOBRY CORP)
Bi-Corp A. AWAL LANGKAH Lahir dari saling keterbukaan dan nuansa kekeluargaan juga ditopang dari sebuah dambaan setiap insane, bahwa komunitas kecil yang mempunyai banyak peran dalam melakukan ibadah verbal maupun vertikal adalah sebuah keluarga. Dengan demikian, citra dan langkah konkrit untuk memulai lebih baik harus dimulai dari diri sendiri dan meningkat terus ke kerabat yang paling dekat. Bisshobry Corp lahir atas ketulusan ikhlas keluarga besar Ahmad Ebor Shobary dimana kegigihan
beliau
mencetak
warahmah, akan tetapi kesigapan
dalam
kepedulian
terhadap
sakinah
mawaddah
dengan jiwa enterprenernya
sikap dan
mendidik
keluarga para
orang lain,
yang
putra-putrinya
harus
disamping mampu
tumbuh
menghidupi
masing-masing individu maupun keluarganya.
Terobosan yang paling penting adalah bagaimana menciptakan tali silaturahim diantara sekian banyak anggota keluarga, baik yang sudah berkeluarga maupun yang belum. Oleh karenanya upaya dan hal yang melatarbelakangi lahirnya korporasi ini tidak lain guna mencoba meningkatkan dunia usaha yang benar-benar halalan thoyyiban dan juga mampu berbagi rizki terhadap orang lain. internal
akan
sangat
membantu
terhadap
Artinya, kekuatan kiprah
kehidupan
bermasyarakat serta ingin membuktikan bahwa dengan kerja sama dan sama-sama bekerja sesuatu akan diperoleh dengan sangat mudah dan kuat.
Sesuai dengan nama yang diambil, yaitu Bisshobry berarti berlaku dengan
penuh
kesabaran
yang
didorong
dengan
manajemen
proporsional dan professional, maka dengan penuh harapan disamping tali
kekeluargaan
menguat
akan
lahir
sifat-sifat
yang
tidak
ketergantungan, mandiri dan mempunyai kapabilitas pada bidang pemberdayaan ekonomi.
B. MAKSUD DAN NIAT TULUS Tak lebih dari sebuah niat ikhlas, bahwa Badan Usaha Bani Shobary atau yang dikenal Bisshobry Corp bermaskud: •
Memperkuat tali ukhuwah keluarga
•
Berbagi dan saling tolong menolong, khususnya di tingkat internal keluarga maupun kepada masyarakat umumnya.
•
Menumbuhkan jiwa kewirausahaan (enterpreneurship) yang arif, amanah dan jujur.
•
Membentuk komunitas yang mengerti akan kedudukan harta dan kekayaan lainnya harus bersih dan selalu dizakati setelah mencapai nishab.
•
Mau memulai dari hal-hal yang riil, kecil dan mempunyai maslahat
•
Berupaya menselaraskan potensi ekonomi dengan misi dan nilainilai keislaman
•
Menciptakan Badan
Usaha yang professional dan proporsional
(sesuai dengan kapasitas)
•
Mendudukan Badan Usaha yang juga bisa membantu orang lain.
C. NAMA, SIFAT DAN KEDUDUKAN Badan
Usaha
ini
bernama
“BANI
SHOBARY
CORP”
disingkat
BISSHOBRY CORP, bersifat independen, tidak di bawah naungan dan tekanan lembaga apapun. Berkedudukan di: Komplek Pondok Pesantren At-Thahiriyah, Jl. Wisata Kramat Darmaloka No. 56 Desa Darma 45562 Kecamatan Darma Kabupaten Kuningan Jawa Barat Telepon 0232-8880056, Email :
[email protected]
D. BENTUK DAN JENIS USAHA Bisshobry Corp adalah suatu badan usaha bergroup yang terdiri atas keluarga besar Bani Shobari dengan bentuk korporasi (perusahaan), artinya akan mengacu pada perusahaan yang berbadan hukum dan dapat dipertanggungjawabkan akuntabilitas program dan keuangannya secara transparan serta menjunjung keakuratan data administrasi sesuai syar’i. Jenis Usaha yang dikembangkan adalah: 1. Bidang Usaha Produksi •
Busana Muslim dan Muslimah (BMM)
•
Kreativitas Seni Kalighrafi (KREASI)
•
Kemasan Makanan Ringan Lezat (MARLe)
•
Kedai Makan Sehat Sederhana (MASSER)
2. Bidang Usaha Jasa
•
Kursus Kaligrafi dan Tulisan Indah (KKTI)
•
Paket Belajar Tilawatil Qur’an (PBTQ)
•
Program Studi Manajemen Lembaga Pemberdayaan (SMLP)
•
Rental Komputer dan Kedai Internet (RKKI)
•
Kursus dan Jasa Terjemah Bahasa Asing (TBAI)
3. Bidang Usaha Investasi •
Pengolahan Lahan Produktif (PLP)
•
Koperasi Baitul Mal Wa Tamwil (KBMT)
•
Budidaya Ikan dan Lobster Air Tawar (BILAR)
•
Pengembangan Ternak Hewan Qurban (PTHQ)
E. SASARAN, POLA DAN TARGET PENCAPAIAN
Sesuai dengan kategori usaha yang ada, maka objek sasaran yang paling sederhana dimulai dari kalangan keluarga, kerabat dekat, tetangga, mitra kerja, lembaga/perusahaan, serta masyarakat umum. Target pencapaian usaha diupayakan berjalan mengikuti pola ekonomi dan sesuai dengan target pasar, baik usaha retail, swalayan, supplier, atau bentuk dan jenis usaha lain yang benar-benar bisa seimbang dalam tingkat prinsip ekonomi maupun kekuatan syariah. Oleh karena itu secara waktu pencapaian terbagi atas ketentuan berikut: 1. Pola dan waktu pada Bidang Usaha Produksi, yaitu: •
Dapat bekerja sama dengan rumah produksi dalam waktu singkat, kurang lebih perempat puluh hari untuk laporan.
•
Dilakukan sendiri dengan capital (modal) bersama per bulan
•
Memberdayakan tenaga daerah untuk bekerja
2. Pola dan Waktu pada Bidang Usaha Jasa, yaitu: •
Menggunakan tenaga ahli sendiri dengan upaya pemberdayaan potensi
masing-masing
dengan
waktu
tanpa
batas
dalam
menentukan program. •
Kerjasama dengan perusahaan/lembaga lain minimal pertiga bulan bisa beragam dan berkembang
3. Pola dan Waktu pada Bidang Usaha Investasi, yaitu: •
Usaha jangka panjang dan bergulir juga dapat difungsikan untuk mengolah dan mensirkulasikan keuangan secara merata untuk pengembangan masing-masing usaha.
•
Bermitra dengan perusahaan yang telah maju dan membuka pasar baru dalam memasarkan hasil usaha dengan hitungan target waktu Roris per tahun.
F. MANAJEMEN DAN SISTEM KERJA Bisshobry Corp Manajemen adalah sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris •
Ketua
: Neneh Husniati Thohiry
•
Wakil Ketua
: Iis Nur`aisyah Shobary
2. Dewan Eksekutif •
Presiden Direktur
: Abu Nadhmee As-Shobary
•
Sekretaris Korporasi
: Aang M. Jalaluddin Shobary
•
Manajer Publikasi & Marketing
:
Iing
M.
Sholeh
Dimyati
Shobary •
Manajer Keuangan
: Rini Nurbayani Haeny
•
Manajer Usaha Produksi
: Elin Nurfadhilah Shobary
•
Manajer Usaha Jasa
: Fitra Siti Nurmaya Sopa
Ilyasy •
Manajer Usaha Investasi
: Ery M. Zamachsyari Ambary
•
Manajer CSR
: Ahmad Rifa`i
•
Manajer Personalia
: Pipit Kayla Dimyaty
Sistem kerja di Bisshobry Corp menganut pola perencanaan dan analisis strategis, dimana yang dikedepankan adalah ukhuwah tanpa meninggalkan system profesionalisme kerja. Artinya aturan main yang dibentuk berdasarkan kekuatan dan percaturan bisnis yang sehat juga sesuai
dengan
pola
permainan
perusahaan
yang
mempunyai
akuntabilitas publik. Tidak mesti berkantor dan menetap pada tingkat usaha tertentu, akan tetapi berupaya untuk mengejar bola dan berfungsi sebagai marketer, sehingga tidak terjadi saling membebani justru saling menopang satu sama lainnya.