Bab Ii.docx

  • Uploaded by: Leti Siana
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Bab Ii.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 380
  • Pages: 2
BAB II PEMBAHASAN A. Definisi Dan Pentingnya Perencanaan Dalam Manajemen Keperawatan Dalam manajemen, perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen

karena

tanpa

perencanaan

fungsi-fungsi

lain

pengorganisasian,

pengarahan, dan pengontrolan tak akan dapat berjalan. Rencana dapat berupa rencana informal atau rencana formal. Rencana informal adalah rencana yang tidak tertulis dan bukan merupakan tujuan bersama anggota suatu organisasi. Sedangkan rencana formal adalah rencana tertulis yang harus dilaksanakan suatu organisasi dalam jangka waktu tertentu. Rencana formal merupakan rencana bersama anggota korporasi, artinya, setiap anggota harus mengetahui dan menjalankan rencana itu. Rencana formal dibuat untuk mengurangi ambiguitas dan menciptakan kesepahaman tentang apa yang harus dilakukan. Menurut George R. Terry perencanaan adalah: “planning is the selecting and relating of fact and the making and using of assumption regarding the future in the visualization and formulating of proposed activities believed necessary to achieve desired result”. Dalam pengertian tersebut bisa kita simpulkan antara lain : 1. Perencanaan merupakan kegiatan yang harus didasarkan pada fakta, data dan keterangan kongkret. 2. Perencanaan merupakan suatu pekerjaan mental yang memerlukan pemikiran, imajinasi dan kesanggupan melihat ke masa yang akan datang. 3. Perencanaan mengenai masa yang akan datang dan menyangkut tindakan-tindakan apa yang dapat dilakukan terhadap hambatan yang mengganggu kelancaran usaha. Pada intinya perencanaan dibuat sebagai upaya untuk merumuskan apa yang sesungguhnya ingin dicapai oleh sebuah organisasi atau perusahaan serta bagaimana sesuatu yang ingin dicapai tersebut dapat diwujudkan melalui serangkaian rumusan rencana kegiatan tertentu. Landasan dasar setiap perencanaan adalah kemampuan manusia untuk secara sadar memilih alternatif masa depan yangdikehendakinya dan kemudian mengarahkan daya upayanyauntuk mewujudkan masa depan yang dipilih tersebut. Perencanaan merupakan langkah utama yang penting dalam keseluruhan proses manajemen agar faktor produksi yang terbatas dapat diarahkan secara maksimal

untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Perencanaan merupakan spesifikasi dari tujuan perusahaan yang ingin dicapai serta cara-cara yang akan ditempuh untuk mencapai tujuan tersebut, hal ini berarti mengandung arti : 1. Penentuan tujuan 2. Pemilihan dan penentuan cara yang akan ditempuh 3. Usaha untuk mencapai tujuan tersebut. Kegunaan perencanaan/rencana kerja: 1. Dapat membedakan arah bagi setiap kegiatan denganjelas. 2. Dapat mengetahui apakah tujuan tersebut telah dicapai. 3. Dapat memudahkan mengindentifikasikan hambatan. 4. Dapat menghindarkan pertumbuhan dan perkembanganyang tak terkendali B. Komponen Dan Kriteria Perencanaan

Related Documents

Bab
April 2020 88
Bab
June 2020 76
Bab
July 2020 76
Bab
May 2020 82
Bab I - Bab Iii.docx
December 2019 87
Bab I - Bab Ii.docx
April 2020 72

More Documents from "Putri Putry"

Bab Ii.docx
June 2020 2
Matematicas 4.pdf
December 2019 6
Daftar Isi.docx
November 2019 4
April 2020 4
July 2020 2