Aplikasi Termometer Gelas.docx

  • Uploaded by: nanda
  • 0
  • 0
  • July 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Aplikasi Termometer Gelas.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 319
  • Pages: 3
1. Aplikasi Termometer Gelas di Bidang Medis Contohnya : Termometer Klinis Termometer Klinis biasa digunakan para dokter dan perawat di rumah sakit untuk mengukur suhu tubuh manusia. Cairan yang digunakan untuk mengisi termometer ini adalah raksa. Skala pada termometer klinis didesign antara 35°C sampai dengan 42°C.

Penampang kepala termometer ini dibuat lebih kecil daripada termometer biasa. Hal ini dimaksudkan agar perubahan suhu yang kecilpun dapat dilihat dengan jelas. Untuk mengukur suhu, termometer diletakkan di ketiak atau di mulut kurang lebih 2 menit. Untuk mengembalikan raksa pada kedudukan semula, termometer itu langsung diguncang-guncangkan.

2. Aplikasi Termometer Gelas di Laboratorium Contoh :Termometer Dinding Termometer dinding disebut juga termometer ruangan. Pada umumnya, termometer dinding dipasang tegak di dinding sebuah ruangan dan digunakan untuk mengukur suhu ruang. Angka-angka pada skala termometer dinding mencakup suhu di atas dan di bawah suhu yang dapat dicapai ruang. Skala termometer ini dinyatakan dalam Fahrenheit atau Celcius.

3. Termometer Maksimum dan Minimum Six-Bellani Termometer ini sering digunakan oleh pengamat cuaca untuk mengetahui suhu tertinggi dan suhu terendah dalam jangka waktu tertentu. Termometer maksimum dan minimum ini terdiri atas pipa U yang masing-masing kolom berisi alkohol dan raksa.

Termometer maksimum-minimum memiliki 2 skala yaitu skala minimum pada kolom kiri dan skala maksimum pada kolom kanan sehingga suhu dapat dibaca sesuai dengan ketinggian kolom raksa. Termometer ini juga dapat

digunakan untuk mengukur suhu dalam sebuah rumah kaca, yaitu rumah yang digunakan untuk menanam tanaman sebagai bahan penelitian. Suhu minimum biasanya terjadi pada malam hari dan suhu maksimum biasanya terjadi pada siang hari.

4. Aplikasi Termometer di Labolatorium

Termometer ini menggunakkan cairan raksa atau alkohol. Termometer ini digunakan di labolatorium untuk mengukur temperatur cairan, asam, basa, ataupun substrat yang digunakan pada saat praktikum atau penelitian. Prinsipnya, jika cairan yang diukur bertambah panas maka cairan dalam termometer (raksa atau alkohol) akan memuai sehingga skalanya bertambah

SUMBER: Schneider,

Ludwig.

https://www.instrumentationservices.net/images/Fields_of_Application.pdf diakses pada 10 September 2018

MIPA, Supervisor https://www.fisikabc.com/2018/04/jenis-termometer-bagian-2.html diakses pada 12 September 2018

Related Documents


More Documents from "Eka Putri Larasati"