ANALISA JURNAL Effect of Probiotics Combined With Zinc Preparation Treatmentb On Serum Related Indicators in Children With Protracted Diarrhea (Efek probiotik dikombinasikan dengan pengobatan persiapan zink pada indikator terkait serum pada anak dengan diare berkepanjangan)
KELOMPOK 7 1. DEO ARIF WICAKSONO
NIM
15010058
2. ODILIA DEWI DACOSTA
NIM
15010079
3. RIKA OKTAVIANA
NIM
15010080
4. SITI AZIZAH
NIM
15010087
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN dr. SOEBANDI JEMBER PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN 2017 Jl. dr. Soebandi No. 99 Jember, Telp/Fax. (0331) 483536 E_mail :
[email protected], web: http://www.stikesdrsoebandi.ac.id
ANALISA JURNAL A. Identifikasi Jurnal 1. Judul : Effect of Probiotics Combined With Zinc Preparation Treatmentb On Serum Related Indicators in Children With Protracted Diarrhea (Efek probiotik dikombinasikan dengan pengobatan persiapan zink pada indikator terkait serum pada anak dengan diare berkepanjangan) 2. Pengarang: Xiang Bing Li, De gen He, Xin Fang Wang, Jing Guo Cheng 3. Nama dan edisi jurnal: International Journal Medical University B. Masalah, Topik Penelitian Dalam Jurnal 1. Topik: dalam penelitian ini probiotik yang di kombinasikan dengan zinc memiliki efek positif untuk mengurangi diare 2. Latar belakang masalah: Diare yang berlangsung selama lebih dari 2 minggu dapat berkembang menjadi diare yang berkepanjangan dan menyebabkan dehidrasi dan malabsorbsi yang berlebihan serta zink serum menjadi rendah pada anak-anak serta menyebabkan disfungsi mukosa usus pada usus anak-anak . 3. Tujuan: tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis efek probiotik yang dikombinasikan dengan zink
C. Analisis Metodelogi Penelitian Dalam Jurnal 1. Metode penelitian: Metode yang di gunakan ialah metode survei dengan mengumpulkan 70 anak dengan diare berlarut-larut dimasukkan dalam penelitian ini dan dibagi secara acak menjadi kelompok observasi dan kelompok kontrol (n = 35). Kelompok kontrol menerima pengobatan probiotik saja, kelompok observasi menerima probiotik dikombinasikan dengan pengobatan sediaan zink dan perbedaan nilai indikator terkait serum dibandingkan antara dua kelompok. 2. Sampling dan sample: a.
Sample selection: penelitian ini menggunakan sebanyak 70 anak dengan diare yang mendapat perawatan di RS dari Desember 2014-desember 2015 masing masing pasien dilakukan secara berbeda dengan di bagi menjadi 2 kelompok
b. Sample: penelitian ini menggunakan sample sebanyak 35 pasien di masingmasing kelompok. Kelompok observasi terdiri dari 19 laki-laki dan 15 perempuan dari usia 6 bulan – 5 tahun. Dengan 5 kasus dehidrasi berat, 11 kasus dehidrasi sedang, dan 15 kasus dehidrasi ringan. Kelompok control terdiri dari 18 laki-laki, 17 perempuan dari usia 5 byulan – 5 tahun. Dengan 4 kasus dehidrasi berat , 13 kasus dehidrasi sedang , 18 kasus dehidrasi ringan c. Instrument:
instrument yang digunakan yaitu SPSS23.0 perbandingan data
pengukuran dengan uji t hitung , perbandingan data dengan uji chi square, dan P < 0.05 ditetapkan sebagai standar perbedaan statistic yang signifikan . D. Analisis Hasil Penelitian 1. Nilai indikator terkait dengan serum seperti nitric oxide (NO), malondialdehyde (MDA), serum gastrin (GAS) dan interleucin 2 receptor (sIL-2R) kelompok pengamatan setelah perlakuan lebih rendah dibandingkan kelompok kontrol 2. Nilai indikator terkait serum penyakit seperti determine superoxide dismutase (SOD), protaglandin (RGE2), IgA, IgM, IgG dan seng lebih tinggi daripada kelompok kontrol (P <0,05 )
3. Nilai tingkat inflamasi serum seperti interleukin-6 (IL-6),interleukin-8 (IL-8), hipersensitive C-reactive protein(hs-CRP), procalcitonin (PCT) dan high mobility grup box-1 (HMGB1) lebih rendah daripada kelompok kontrol (P <0,05). Kesimpulan: Probiotik dikombinasikan dengan pengobatan persiapan zink dapat mengoptimalkan kondisi keseluruhan dan mengembalikan homeostasis pada anak-anak dengan diare yang berlarutlarut, dan memiliki signifikansi klinis yang positif.
E. Aplikasi Hasil Penelitian Tindakan keperawatan : Dalam jurnal ini perawat mengobservasi anak yang mendapatkan serum probiotik,zink dan kombinasi probiotik dan zink, perawat memberikan edukasi kepada keluarga akibat dari pemberian serum tersebut dan perawat melakukan pemberian obat tersebut. Penanganan diare yang di terapkan di Indonesia dengan menggunakan kombinasi probiotik dan zink yang hasilnya optimal juga di perkuat di jurnal “ Journal of Natural Science, Vol 3(1): 55-64 March 2014” yang hasilnya “ Hasil penelitian ini diketahui bahwa suplementasi zink dan probiotik bermanfaat secara klinis pada pengelolaan diare akut dalam memperpendek durasi diare. Mekanisme kerja zink dalam mengurangi durasi diare yaitu mempercepat regenerasi epitel usus, memperbaiki absorpsi air dan elektrolit di usus, dan meningkatkan respon imun yang mengarah pada bersihan patogen dari usus. Mekanisme yang sama juga terdapat pada probiotik yaitu memproduksi bakteriosin atau substansi antimikroba terhadap patogen usus, berkompetisi dalam menghambat ikatan patogen dengan mukosa usus serta menstimulasi sistem imun. Melalui mekanisme tersebut, pemberian kombinasi zink dan probiotik secara bersamaan.
DAFTAR PUSTAKA
Li, X. B. (2016). Effect of probiotics combined with zinc preparation treatment on serum related indicators in children with protracted diarrhea. Journal of Hainan Medical University, 22(17): 54-57. Lolopayung, M. (2014). EVALUASI PENGGUNAAN KOMBINASI ZINK DAN PROBIOTIK PADA PENANGANAN PASIEN DIARE ANAK DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD UNDATA PALU TAHUN 2013 . Jurnal of Natural Science , Vol.3(1): 55-64 .