BAB I PENDAHULUAN 1.1 `. Latar Belakang Sepeda motor umumnya digunakan sebagai alat transportasi atau berpindah tempat dari kota A ke kota B. Transportasi ini sangat dibutuhkan manusia untuk kebutuhan aktivitasnya. Transportasi umum atau kendaraan pribadi sangat penting bagi manusia di era moderen ini untuk memudahkan aktifitas seperti memindahkan barang ataupun kebutuhan lainnya. Dengan perkembangan otomotif, kendaraan sangat bermacam-macam dari model sampai teknologinya. Hal ini terjadi karena perkembangan teknologi sehingga hampir setiap orang menggunakan, maka dari itu kendaraan sekarang sangatlah canggih dan dimudahkan bagi penggunanya. Kendaraan sekarang didesain semudah mungkin untuk keamanan dan kenyamanan bagi pengendara, maka sistem kendaraan semakin berkembang, dari kendaraan beroda empat sampai beroda dua dengan mesin yang ber transmisi manual dan otomatis Transmisi dipasang pada kendaraan bertujuan untuk mengatur kecepatan sesuai dengan beban dan kondisi jalan, ketika berada pada jalanan yang menanjak, atau ketika motor berjalan pertama kali, maka kendaraan membutuhkan momen yang besar, transmisi akan memperbesar momen ini sehingga kendaraan dapat kuat melewati jalanan yang menanjak, tetapi untuk menghasilkan momen yang besar ini disertai dengan penurunan kecepatan, pada saat ini transmisi berada pada tingkat gigi Terendah. Berbeda lagi ketika berada di jalan yang mendatar, kendaraan sudah tidak lagi membutuhkan momen yang besar, sehingga transmisi akan memperkecil momen dan kecepatan motor meningkat. Pada saat ini transmisi berada pada tingkat gigi tertinggi,Transmisi digunakan untuk merubah momen dengan cara memindah perbandingan roda gigi sehingga dihasilkan momen yang sesuai dengan beban mesin dan kondisi jalan.
1
2
Namun kemudahan ini bukan berarti bahwa mempelajari teknik otomotif sangatlah mudah, terutama bagi siswa-siswi belum mempunyai keahlian mempelajari sistem transmisi otomatis dan manual khususnya sepeda motor, dan ditambah dengan belum adanya media paraktikum sistem transmisi otomatis di SMK Muhammadiyah 02 Paguyangan. mempelajari sistem transmisi butuh skill, ketekunan, dan media praktikum yang memadai. Karena dari sistem transmisi, kita bisa belajar dari pengalaman membongkar sistem transmisi manual atau otomatis. Dengan itu kita bisa membandingkan cara kerja sistem trasmisi manual dan otomatis, setidaknya pernah melakukan uji coba sederhana. Pentingnya sistem transmisi, maka seorang siswa harus mempunyai pengetahuan dalam menganalisis gejala atau kerusakan yang terjadi pada sistem trasmisi sepeda motor, karena dengan mengetahui gejala dan kerusakan pada sistem transmisi, siswa dapat mempelajari bagaimana cara memperbaiki dan merawat sistem transmisi otomatis. 1.2. Identifikasi Masalah Dari latar belakang tersebut penulis menyimpulkan permasalahan yang terjadi adalah sebagai berikut : 1. Terjadinya keausan pada gigi transmisi 2. Muncul suara mendengung yang berasal dari sistem transmisi 3. Susah pindah gear 1.3. Tujuan Adapun tujuan dari pembahasan ini adalah sebagai berikut : 1. Mengetahui sebab akibat terjadinya keausan pada gigi transmisi 2. Mengetahui akibat terjadinya suara kasar yang berasal dari sistem transmisi 3.
Mengetahui sebab akibat terjadinya susah pindah gear atau pindah gigi
1.4. Batasan Masalah
3
Untuk membatasi melebarnya pembahasan, maka penulis membatasi masalah yang ditelliti hanya meliputi : 1. Bagaimana cara mengatasi terjadinya keausan paga gigi transmisi ? Cara mengatasi terjadinya keausan pada gigi transmisi bisa dilakukan dengan cara mengganti oli secara teratur, yaitu setiap satu bulan sekali. 2. Bagaimana cara mengantisipasi suara kasar yang berasal dari sistem transmisi ? Suara kasar ini biasanya muncul dikarenakan kondisi bearingbearing yang sudah mengalami keausan, apabila suara tersebut terjadi pada sepeda motor, maka alangkah baiknya segera lakukan pengecekan lebih awal. 3. penyebab terjadinya susah pindah gear ?.......disebabkan karena kurangnya oli yang melumasi kopling sehingga kampas / plat kopling lebih cepat habis yang disebabkan oleh gesekan yang berlebihan. 1.5. Manfaat Manfaat dari penelitian ini adalah : a.
Bagi dunia pengetahuan, sebagai bahan referensi dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
b.
Bagi peneliti, sebagai sarana mengimplementasikan atau menerapkan ilmu dari setiap teori–teori yang telah dipelajari, serta menambah wawasan dari pengalaman dalam mengembangkan ilmu Otomotif dari berbagai disiplin ilmu, dan juga merangsang peneliti untuk berfikir kreatif, inovatif, dan dinamis.
c.
Bagi pengguna atau pemakai sepeda motor ini, untuk mencegah dan menangani kerusakan pada sepeda motor khususnya transmisi.
1.6. Metode Penulisan 1.6.1. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yakni :
4
1.6.1.1. Studi Literatur Studi
literatur
adalah
metode
yang
digunakan
untuk
mengumpulkan data dengan cara membaca berbagai macam buku, jurnal, tesis, makalah, atau sumber media cetak lainnya yang berkaitan dengan masalah yang akan diteliti. 1.6.1.2 Observasi Observasi memiliki ciri yang spesifik bila dibandingkan dengan metode yang lain. Karena observasi tidak hanya berkomunikasi dengan manusia, tetapi juga dengan objek-objek alam yang lain. Metode ini cocok bila digunakan untuk meneliti perilaku manusia, proses kerja, gejala-gejala alam dan bila responden yang diamatinya tidak terlalu besar (Sugiyono, 2008:145). Lokasi yang digunakan penulis sebagai tempat observasi adalah salah satu Perusahaan di Bogor yaitu Bengkel Bumiayu Motor 1.6.2. Sistematika Penulisan Bagian ini berisi tentang uraian singkat atau urutan tentang isi karya tulis yaitu : HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH LEMBAR PENGESAHAN INDUSTRI LEMBAR PENGESAHAN SIDANG KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
5
1.2. Identifikasi masalah 1.3. Tujuan 1.4. Batasan Masalah 1.5. Manfaat 1.6. Sistematika Penulisan BAB II LANDASAN TEORI Bab ini menjelaskan teori–teori yang relevan yang diambil berdasarkan pada judul laporan yang bersumber pada buku–buku , internet atau jurnal–jurnal ilmiah untuk memperkuat hasil laporan. BAB III TINJAUAN UMUM MENGENAI PERUSAHAAN 3.1. Sejarah Singkat Perusahaan dan organisasi BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Rancangan atau Temuan studi Memuat proses kerja yang diaplikasikan di tempat pelaksanaan prakerin yang dikaitkan dengan kajian teori. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini memuat kesimpulan dan saran yang ditulis berdasarkan kajian pada bab sebelumnya. Isi kesimpulan merupakan jawaban dari pertanyaan–pertanyaan yang terdapat pada identifikasi masalah. Sedangkan saran berisi masukan–masukan yang bersifat konkret dan dapat diterapkan / dilaksanakan untuk perbaikan dimasa yang akan datang yang sesuai pada pembahasan BAB IV. DAFTAR PUSTAKA Berisi daftar–daftar referensi yang digunakan dalam penyusunan laporan praktek kerja industri ini.
6
LAMPIRAN Hal–hal yang mendukung pembuatan laporan yang akan dilampirkan seperti jurnal kegiatan dan waktu kegiatan selama melakukan praktek kerja industri (prakerin) Bengkel Bumiayu Motor.