5 Mitos Tentang Diet

  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 5 Mitos Tentang Diet as PDF for free.

More details

  • Words: 370
  • Pages: 2
Koleksi Artikel dari Biasawae Community Copyleft  2005 biasawae.com

5 Mitos Tentang Diet Sumber : Berbagai Sumber



!

"

Koleksi Artikel dari Biasawae Community Copyleft  2005 biasawae.com Ada beberapa mitos yang selama ini kita percayai mengenai diet. Namanya saja mitos, tentunya kebenarannya masih perlu dipertanyakan. Beberapa di antaranya adalah: 1. Pendapat bahwa kalori dari setiap jenis makanan berbeda. Misal, Anda mengkonsumsi 4000 kalori dengan memakan 1000 gram gula sebenarnya sama saja dengan Anda mengkonsumsi 4000 kalori dengan menikmati 444 gram lemak dari susu yang Anda minum. Jadi jangan beranggapan bahwa kalori dari satu jenis makanan lebih rendah dibanding jenis makanan lain. 2. Pendapat bahwa makanan rendah lemak dapat kita konsumsi sebanyak mungkin. Toh rendah lemak, bukan? Rendah lemak, memang, namun tetap mengandung sejumlah kalori. Kebanyakan makanan rendah lemak mengganti lemak yang terkandung didalamnya dengan gula. 3. Mitos bahwa cincin, gelang atau perlengkapan lainnya yang dikenakan di tubuh dapat membakar lemak masih perlu dipertanyakan. Karena tidak ada cara lain untuk membakar kalori selain Anda membakarnya dengan melakukan kegiatan fisik aktif. 4. Anggapan bahwa kita dapat mengurangi sejumlah besar kalori dalam waktu singkat tanpa perlu berolahraga sama sekali tentulah tidak benar. Mengurangi kalori dengan diet tanpa olahraga membutuhkan waktu yang lebih lama dibanding diet yang dikombinasi dengan olahraga. Jadi kita memang harus banyak melakukan aktivitas fisik, seperti berolahraga selain mengatur pola makan jika ingin mendapat hasil yang lebih maksimal dengan waktu yang lebih singkat. 5. Keinginan menggebu di awal masa diet biasanya menyebabkan kita mengurangi jumlah asupan makanan secara drastis. Jika kita biasa mengkonsumsi nasi tiga kali sehari, dapat terjadi di masa awal diet kita mengurangi asupan nasi secara total dan hanya mengkonsumsi sayur dan buah saja dengan harapan berat badan idaman dapat segera dicapai. Yang kemudian terjadi di akhir diet kita, yaitu di saat berat badan idaman kita telah tercapai, pola makan kita akan menjadi lebih kacau dibanding sebelum diet dimulai. Dengan mengetahui mitos-mitos di atas, kini Anda bisa mempertimbangkan lebih masak rencana diet Anda. Diet tentu saja merupakan hal yang baik, jika Anda dapat menjalaninya dengan disiplin dan mengikuti pola yang tepat. Jika memang diperlukan Anda dapat berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter untuk lebih memastikan bahwa program pengurangan berat badan yang akan Anda jalani baik untuk kesehatan.

Related Documents