PROPOSAL KULIAH KERJA NYATA
TEMA Penguatan Kelembagaan, Kesehatan, Pendidikan, Kependudukan
LOKASI Desa Tempursari, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri
Oleh: DWI MARYONO, S.Si., M.Kom. 198008082005011003
UNIT PENGELOLA KULIAH KERJA NYATA LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT UNIVERSITAS SEBELAS MARET JULI – AGUSTUS 2018
1
LEMBAR PENGESAHAN
1. Judul kegiatan KKN
2. Tema yang dipilih 3. Lokasi Desa Kecamatan Kabupaten & Provinsi 4. Dosen Pengusul: Nama Jabatan/pangkat/gol Alamat Telepon/HP Fax e-mail 5. Lembaga Pengusul (Fak/Pusdi/Unit) 6. Jumlah Mahasiswa 7. Biaya yang Diusulkan 8. Periode Pelaksanaan Menyetujui,
: Pengembangan Kualitas Masyarakat Melalui : Penguatan Kelembagaan, Kesehatan, Pendidikan, Kependudukan di Desa Tempursari, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri. : Penguatan Kelembagaan, Kesehatan, Pendidikan, Kependudukan : : Tempursari, : Sidoharjo : Wonogiri : DWI MARYONO, S.Si., M.Kom. : Asisten Ahli/Penata Muda/ III/a : …………………………………………………. : 0813 29064703 ::
[email protected] : UPKKN LPPM : 9 (orang) : Rp. 9.000.000,: Juli-Agustus 2018 Surakarta, 5 Juni 2018 Pelaksana
Kepala UPKKN UNS
(Dr.Sc.Agr. Rahayu, SP., MP) NIP. 197505292003121001
(Dwi Maryono, S.Si., M.Kom.) NIP. 196505211990031003 Mengetahui, Ketua LPPM UNS
(Prof. Sulistyo Saputro, M.Si., Ph.D.) NIP. 196809041994031001
2
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .............................................................................................. 1 LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................... 2 DAFTAR ISI........................................................................................................... 3 SUBSTANSI PROPOSAL..................................................................................... 4 1.Judul ...................................................................................................................... 4 2.Analisis Situasi...................................................................................................... 4 3.Rumusan Masalah ................................................................................................. 5 4.Tujuan Program .................................................................................................... 5 5.Luaran yang Diharapkan ....................................................................................... 6 6.Kegunaan Program................................................................................................ 6 7.Metodologi KKN .................................................................................................. 7 8.Program Kegiatan dan Rekapitulasi Anggaran ................................................... 10 LAMPIRAN Peta Lokasi Pelaksanaan Kegiatan KKN Tematik Integratif ................................. 14 Rincian Komponen Biaya ...................................................................................... 15 Biodata Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) ...................................................... 16 Daftar Mahasiswa KKN dan Lokasinya ................................................................ 17
3
1. Judul Pengembangan
Kualitas
Masyarakat
Melalui
Penguatan
Kelembagaan,
Pendidikan, Kesehatan, dan Kependudukan Di Desa Tempursari, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri.
2. Analisis Situasi Perguruan Tinggi sebagai lembaga yang menyelenggarakan Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, memiliki otonomi untuk mengelola sendiri lembaganya sebagai pusat penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi. Kareanya, Perguruan Tinggi wajib memiliki program dalam rangka melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. Universitas Sebelas Maret (UNS) sebagai salah satu Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia, telah memiliki program Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai perwujudan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat. UNS sendiri menempatkan program KKN sebagai mata kuliah wajib yang implikasinya adalah seluruh mahasiswa program S-1 wajib mengikuti mata kuliah KKN sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studinya. KKN sendiri memiliki tujuanuntuk mendukung pembngunan di masyarakat serta mencocokkan pengetahuan di Perguruan Tinggi dengan kebutuhan yang ada di masyarakat. Hal ini telah sesuai dengan Tridharma Perguruan Tinggi yaitu kewajiban Perguruan Tinggi untuk menyelenggarakan Pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Ruang lingkup KKN UNS dilaksanakan di hampir seluruh Indonesia, salah satunya adalah yang terletak di Kabupaten Wonogiri. Kabupaten Wonogiri, dengan luas wilayah 182.236,02 Ha secara geografis terletak pada garis lintang 70 32' sampai 8015' dan garis bujur 110041' sampai 111018' dengan batas-batas sebagai berikut: Utara
: Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Karanganyar
Timur
: Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Ponorogo
Selatan
: Kabupaten Pacitan dan Samudra Indonesia.
Barat
: Daerah Istimewa Yogyakarta dan Kabupaten Klaten.
Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 3 Tahun 2002 pembagian wilayah administrasi terdiri dari 25 Kecamatan 294 Desa/Kelurahan dengan perincian 251 Desa dan 43 Kelurahan. KKN yang dilaksanakan di Kabupaten Wonigiri masih dibagi lagi menjadi beberapa wilayah, salah satunya adalah di Desa Tempursari, Kecamatan Sidoharjo. 4
Kecamatan Sidoharjo adalah salah satu kecamatan yang terletak di Kabupaten Wonogiri. Kecamatan Sidoharjo memiliki 2 kelurahan dan 10 desa, yaitu: Kelurahan Sidoharjo, Kelurahan Kayuloko, Desa Ngabeyan, Desa Kedunggupit, Desa Tremes, Desa Widoro, Desa Jatinom, Desa Mojoreno, Desa Kebonagung, Desa Sempukerep, Desa Tempursari, dan Desa Sembukan.Desa Tempursari terletak pada koordinat 111.04485 LS/LU – 7.889638 BT/BB dengan batas-batas wiayahnya sebagai berikut : Utara
: Desa Kebonagung
Selatan
: Desa Sembukan
Barat
: Desa Sempukerep
Timur
: Desa Ngabean
Berdasarkan Data Tingkat Perkembangan Desa dan Kelurahan di Desa Tempursari pada tahun 2016, hasil produksi jagung sebanyak 2 ton dan bernilai hingga 390.000.000. hal ini berarti jagung memiliki potensi yang sangat besar bagi desa. Hal tersebut dapat dilakukan dengan memberdayakan penduduk desa dan embaga-lembaga yang ada di desa. Untuk bidang kelembagaan, Desa Tempursari memiliki beberapa lembaga desa diantaranya Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, Lembaga Adat, PKK, Karang Taruna, serta terdapat 12 RW dan 24 RT. Selain itu, kebutuhan-kebutuhan umum masyarakat seperti sosialisasi bagi orang tua mengenai parenting, serta sosialisasi bagi perangkat desa mengenai tata cara pembentukan peraturan desa dirasa perlu dilakukan dalam rangka menguatkan kelembagaan dan kependudukan. Pelatihan menjaga kebersihan dan kesehatan bagi anak-anak TK, kelompok bermain anak dan SD perlu dilakukan untuk membantu anak-anak cara menjaga kesehatan sejak dini dalam rangka [enguatan kesehatan. Selain itu, pelaksaan pendampingan belajar juga perlu bagi anak-anak sebagai wadah untuk mengembangkan pelajaran yang telah didapat di sekolah dalam rangka penguatan pendidikan. Tema KKN yang kami usung adalah Penguatan Kelembagaan, Kesehatan, Pendidikan, Kepedudukan. Tema tersebut sudah sesuai dengan kondisi saat ini dimana desa telah berkembang dalam berbagai bentuk sehingga perlu dilindungi dan diberdayakan agar menjadi kuat, maju, mandiri, dan demokratis sehingga dapat menciptakan landasan yang kuat dalam melaksanakan pemerintahan dan pembangunan menuju masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera. Oleh karena itu, tim KKN kami mengusung judul “Pengembangan Kualitas Masyarakat Melalui PenguatanKelembagaan,Pendidikan, Kesehatan, dan Kependudukan Di Desa Tempursari, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri”. Kami berharap dapat 5
memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi pihak-pihak terkait, terutama bagi mayarakat dengan adanya program kerja yang susun.
3. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang latar di atas, rumusan masalah dapat dipaparkan sebagai berikut: a. Bagaimana cara meningkatkan mutu pendidikan dan kesehatan warga di Desa Tempursari? b. Bagaimana cara meningkatkan kualitas masyarakat Desa Tempursari melalui kewirausahaan? c. Bagaimana cara meningkatkan dan memasarkan potensi Desa Tempursari?
4. Tujuan Program Tujuan diselenggarakannya kegiatan KKN Tematik di Desa Tempursari, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaaten Wonogiriadalah: 1. Mempersiapkan mahasiswa menjadi sarjana penerus pembangunan yang mampu memecahkan persoalan dihadapi. 2. Menjalin hubungan yamng baik antara perguruan tinggi dengan masyarakat, pemerintah daerah dan instansi lain yang terkait sehingga memperoleh umpan balik dalam rangka peningkatan relevansi Tridharma Perguruan Tinggi. 3. Mengembangkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan mahasiswa melalui penerapan ilmu, teknologi dan seni di bidang pendidikan dan kemasyarakatan. 4. Memperluas wawasan mahasiswa tentang kehidupan bermasyarakat. 5. Terwujudnya pemberdayaan masyarakat secara optimal. 6. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ada dengan diadakannya pelatihan keterampilan dan bimbingan belajar serta penyuluhan kesehatan. 7. Menambah wawasan masyarakat mengenai industri kreatif dengan diadakannya kegiatan sosialisasai dan pelatihan pengolahan sumber daya alam.
5. Luaran yang Diharapkan Manfaat yang diperoleh dari kegiatan KKN di Desa Kalipelus, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur adalah: 1. Masyarakat diharapkan dapat mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi di Desa
Tempursari,
Kecamatan
Sidoharjo,
Kabupaten
Wonogiri,
terutama 6
permasalahan yang terkait dengan kelembagaan, kesehatan, pendidikan dan kependudukan. 2. Masyarakat diharapkan dapat mengembangkan kreativitas melalui program-program KKN. 3. Masyarakat diharapkan mampu meningkatkan mutuguna mengangkat Desa Tempursari menuju desa modern. 4. Masyarakat diharapkan mampu mengelola SDA dengan optimal sebagai upaya untuk meningkatkan penghasilan di desa tersebut. 5. Masyarakat diharapkan dapat menciptakan kehidupan sosial yang bersifat rukun, gotong royong dan sportif.
6. Kegunaan Program Adapun kegunaan dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Tempursari, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri: a. Menguatkan kelembagaan, pendidikan, kesehatan, dan kependudukan bagi masyarakat Desa Tempursari untuk terus menggali potensi desa dan menemukan kepercayaan
diri
dalam
mengembangkan
lingkungannya,
dan
memperoleh
pengalaman, serta menumbuhkan potensi masyarakat sehingga mampu berpartisipasi aktif dalam pembangunan. b. Mencapai pengembangan kepribadian mahasiswa, mendewasakan cara berpikir dan meningkatkan daya nalar pribadi sebagai mahasiswa dalam menelaah, merumuskan, dan memecahkan masalah secara pragmatis ilmiah. Mahasiswa dapat memahami realita yang sesungguhnya dalam komunitas di luar perkuliahan dan dapat mengaplikasikan potensinya sesuai dengan disiplin ilmu yang ada. c. Pengembangan institusi. Perguruan tinggi dapat membantu pemerintah dalam mempercepat gerak pembangunan dan mempersiapkan kader – kader pembangun di pedesaan, yakni kader – kader pembangunan yang bermanfat bagi bangsa dan negara serta kesejahteraan umat manusia. Meningkatkan, memperluas, dan mempererat kerjasama antara masyarakat, instansi atau departemen lain yang ada kaitannya dengan kegiatan KKN mahasiswa. Ilmu yang diberikan dan dikembangkan di Perguruan Tinggi dapat menyumbangkan dan sanggup memberikan konstribusi yang positif dan pasti dalam gerak pembangunan masyarakat.
7. Metodologi KKN 7
A. Kerangka Pikir Sesuai dengan uraian yang telah disampaikan diatas, permasalahan yang dihadapi di Desa Tempursasi, akan berusaha kami atasi dengan beberapa program kerja KKN yang kami susun. Keterangan terperinci mengenai program-program KKN akan dijelaskan sebagai berikut : 1. Kegiatan Utama meliputi: a. Pengelolaan SDA” Pembuatan Keripik Jagung” Tujuan : 1) Mengelolasumberdayaalam yang ada di desa Tempursari secara optimal. 2) Membantu atau memberikan inovasi pada masyarakat terkait potensi SDA yang ada.
b. Pelathan Kebersihan Gigi dan Mulut untuk Anak Tujuan : 1) Membiasakan anak-anak untuk rajin sikat gigi. 2) Membereikan intrusksi membersihkan mulut yang baik dan benar. c. Parenting Education Tujuan : 1) Memberikan pengetahuan kepada orang tua tentang pendidikan yang benar. tentang pengasuhan anak. 2) Mempertemukan kepentingan dan keinginan antara pihak keluarga dan sekolah. 3) Meningkatkan kesadaran dan pengetahuan orang tua melaksanakan perawatan terhadap anak. d. Penyuluhan dan Pelatihan “ Gerakan Cuci Tangan” Tujuan 1) Membiasakan anak untuk dapat mencuci tangan dengan baik dan benar. 2) Menumbuhkan kesadaran anak sejak dini pentingnya untuk mencuci tangan setelah kegiatan, sebelum dan sesudah makan , dan saat tangan kotor agar terhindar dari kuman dan bakteri yang masuk ketubuh. 8
3) Memberikan intruksi dan demonstrasi pada anak untuk mencuci tangan yang baik dan benar.
e. Penyuluhan Tata Cara Pembentukan Peraturan Desa Tujuan : 1) Memberikan sosialisasi kepada aparat desa terkai dengan pembentukan Peraturan Desa.
2. Kegiatan Penunjang meliputi : a. Tambahan Jam Belajar Tujuan : 4) Membimbing anak-anak yang kesulitan dalambelajar. 5) Membantu anak-anak dalam memahami materi pelajaran yang diajarkan guru di sekolah. 6) Membantu anak-anak dalam mengerjakan PR yang diberikan di sekolah. 7) Membantu anak-anak menggunakan waktu luang untuk belajar.
b.Video Profil Desa Tujuan: 1) Mengenalkan tempat yang berpotensi di Desa Tempursari. 2) Menaikan citra Desa Tempursari yang belum terkenal oleh masyarakat lainya.
c.Pembuatan Papan Penunjuk Jalan Tujuan: 1) Memberikan kemudahan akses ke tempat-tempat penting di Desa Tempursari. 2) Mengenalkan tempat-tempat wisata Desa Tempursari.
d. “Jumat Pagi Sehat” Jalan Sehat dan Sarapan Pagi Tujuan:
9
1) Mengajak anak-anak paud desa Tempursari untuk berolahraga pagi dengan jalan sehat. 2) Membiasakan sarapan pagi bagi anak-anak desa Tempursari sebelum berangkat ke sekolah 3) Memberikan energi lebih untuk anak-anak desa Tempursari agar semakin bersemangat untuk menjalankan aktivitas di sekolah dan lebih konsentrasi dalam menerima pelajaran di sekolah. B. Metode Metode yang digunakan dalam program kerja Kuliah Kerja Nyata tematik integratif di Desa Tempursari adalah dengan melakukan survey langsung ke daerah setempat untuk mengetahui masalah-masalah yang akan dipecahkan bersama dan mengetahui kondisi setempat supaya dapat membantu dalam pembangunan masyarakat. C. Strategi Strategi yang digunakan dalam menjalankan program-programnya adalah dengan terjun langsung ke masyarakat, membaur bersama, memberikan penyuluhan dan praktek langsung sesuai prosedur pelaksanaan program. Kami juga tidak menutup kemungkinan untuk menjalin kerjasama dengan organisasi dalam masyarakat serta menggunakan metode yang inovatif dan efektif. Selain itu, kaami mungkin akan
terus berinteraksi dengan orang-orang
penting/instansi terkait yang ada di desa.
8. Program Kegiatan dan Rekapitulasi Anggaran a. Jadwal Kegiatan No
Rencana kegiatan
Jadwal Pelaksanaan Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu
Minggu
Total/ minggu
A. Kegiatan Utama 1
Pengelolaan SDA”
1 kali
Pembuatan Keripik Jagung”
10
2
Pelathan
1 kali
Kebersihan
Gigi
dan Mulut 3
Parenting
1 kali
Education 4
Gerakan Cuci Tangan ( GCT )
5
Penyuluhan
Tata
1 kali
Cara Pembentukan Peraturan Desa
B. Kegiatan Penunjang 1
Tambahan Jam
7 kali
Belajar 2
Pembuatan Video
5 kali
Profil Desa
(pelaks anaan hanya dalam 1 minggu )
3
Pembuatan Papan
2 kali
Penunjuk Jalan 4
Sarapan Pagi
1 kali
“Jumat Pagi Sehat” 5
Gerakan Cuci
1 kali
Tangan ( GCT )
b. Monitoring dan Evaluasi Dibawah ini adalah rencana monitoring dan evaluasi program-program yang telah diajukan: 11
No
Program
WaktuMonitoring
Indikator Keberhasilan
dan Evaluasi A. Kegiatan Utama 1
2
Pengelolaan
Setelah kegiatan
Target keberhasilan kegiatan ini dilihat
SDA” Pembuatan
dari berhasilnya warga untuk dapat
Keripik Jagung”
membuat keripik jagung.
Pelatihan Kebersihan
Setelah kegiatan Gigi
Tingkat keberhasilan dari kegiatan ini dapat dilihat dari antusiasme anak-anak
dan Mulut
yang mengikuti Pelathan Kebersihan Gigi dan Mulut. Selain itu luaran yang dihasilkan
adalaha
anak-anak
dapat
menerapkan metode membersihkan gigi dan mulut dengan baik dan benar. 3.
Parenting
Setelah kegiatan
Education
Tingkat keberhasilan dari kegiatan ini dapat dilihat dari antusiasme orang tua. Dilihat dari semangat dan kehadiran orang tua untuk mengikuti kegiatan parenting dan keaktifan orang tua dalam melakukan pemahaman
tanya
jawab
masyarakat
dan
hasil
mengenai
talkshow tersebut. 4.
Gerakan Cuci
Setelah kegiatan
Tangan ( GCT )
Tingkat keberhasilan dari kegiatan ini dapat dilihat dari antusiasme anak-anak yang mengikuti Pelathan Kebersihan Gigi dan Mulut. Selain itu luaran yang dihasilkan menerapkan
adalah
anak-anak
metode
dapat
membersihkan
tangan dengan baik dan benar. 5.
Penyuluhan Tata Setelah kegiatan
Tingkat keberhasilan kegiatan ini dapat
Cara
diukur dari terlaksananya kegiatan, selain
Pembentukan
itu dapat dilihat juga dari antusiasme
Peraturan Desa
peserta.
b. Kegiatan Penunjang 12
1
Tambahan Jam
Setelah Kegiatan
Belajar
Tingkat keberhasilan dari kegiatan ini dapat dilihat dari antusiasme anak-anak. Dilihat dari semangat dan kehadiran anakanak untuk mengikuti tambahan belajar dari hari ke hari semakin meningkat.
2
Pembuatan Video
Selama dan setelah Tingkat keberhasilan dari kegiatan ini
Profil Desa
kegiatan
dapat dinilai dari hasil pembuatan video tersebut
3
4
Pembuatan Papan
Selama dan setelah Tingkat keberhasilan dari kegiatan ini
Penunjuk Jalan
kegiatan
adalah terlaksananya kegiatan ini.
“Jumat Pagi
Setelah kegiatan
Tingkat keberhasilan dari kegiatan ini
Sehat”
adalah terlaksananya kegiatan ini.
Jalan Sehat dan Sarapan Pagi
c. Rekapitulasi Anggaran No. Program
Sasaran Kegiatan
Frekuensi
Anggaran
Kegiatan
kegiatan
a.Program Utama 1
Pengelolaan SDA”
Kelompok PKK Warga 1 kali selama Rp 735.000,00
Pembuatan Keripik
Desa Tempursari
Jagung” 2
pelaksanaan KKN
Pelathan Kebersihan Gigi
Anak-anak SD Desa
1 kali selama Rp 785.000,00
dan Mulut
Tempursari
pelaksanaan KKN
3
Parenting Education
Warga Desa
1 kali selama Rp 882.000,00
Tempursari
pelaksanaan KKN
4
Gerakan Cuci Tangan ( GCT
Anak-anak PAUD/TK
2 kali/selama Rp 350.000,00
)
Desa Tempursari
pelaksanaan KKN
5
Penyuluhan Tata Cara
Aparat Desa
1 kali selama Rp 960.000,00
13
Pembentukan Peraturan
Tempursari
Desa
pelaksanaan KKN
Total Biaya Program Kerja Utama
Rp 3.712.000,00
b. Kegiatan Penunjang 1
Tambahan Jam Belajar
Warga Desa
Minimal 1 Rp 425.000,00
Tempursari
kali selama pelaksanaan KKN
2
Pembuatan Video Profil
Objek-Objek Desa
1
Desa
Tempursari
selama
kali Rp 875.000,00
pelaksanaan KKN 3
Pembuatan Papan Penunjuk
Seluruh Warga dan
1
kali Rp 470.000,00
Jalan
pengunjung Desa
selama
Tempursari
pelaksanaan KKN
4
“Jumat Pagi Sehat”
Anak-anak
1
Jalan Sehat dan Sarapan
PAUD/TK Desa
kali/minggu
Pagi
Tempursari
selama
Rp 1.205.000,00
pelaksanaan KKN Total Biaya Program Kerja Penunjang
Rp 2.975.000
Total Biaya Program Kerja
Rp 6.687.000,00
Biaya Kegiatan lain-lain
Rp 513.000,00
Total Biaya Program kegiatan mahasiswa
Rp. 7.200.000,00
Total Biaya Perjalanan dan monitoring evaluasi DPL
Rp. 1.800.000,00
Total biaya keseluruhan
Rp. 9.000.000,00
14
LAMPIRAN I Peta Lokasi KKN Desa Tempursari, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri Peta Kabupaten Wonogiri
Peta Kecamatan Sidoharjo
Peta Desa Tempursari
15
LAMPIRAN II Biodata Singkat Dosen Pembimbing Lapangan Nama
: DWI MARYONO, S.Si., M.Kom.
NIP
: 198008082005011003
Tempat, Tanggal Lahir
: Boyolali, 8 Agustus 1980
Agama
: Islam
Jenjang
: S2
Fakultas/Unit Kerja
: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNS
Prodi/Sub. Unit Kerja
: S-1 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
Golongan Ruang
: III/a
Pangkat
: PENATA MUDA
Jab. Fungsional
: Asisten Ahli
Riwayat Pendidikan
:
S1 : Matematika, FMIPA Universitas Sebelas Maret, S2 : Teknik Informatika, FTIF Intitut Teknologi Sepuluh November
16
LAMPIRAN III Data Mahasiswa KKN Juli-Agustus 2018 Desa Tempursari, Kecamatan Sidoharjo, Wonogiri Desa Kecamatan Tema DPL / CP Kordes / CP
: TEMPURSARI : SIDOHARJO :PENGUATAN KELEMBAGAAN, KESEHATAN, KEPENDUDUKAN :DWI MARYONO, S.Si., M.Kom. / 081329064703 :MUHAMAD FUADI SISMA / 082226584698 PROGRAM STUDI Kimia
PENDIDIKAN,
No 1
NIM NAMA M0315022 Elyna Wahyu T
L/P Perempuan
2
K8115055
RURUH AYU Pendidikan Guru Pendidikan Anak Perempuan MURTI ANAN Usia Dini
3
K7115146
RINO SAKTI
4
K7115032
Ayu Fitriani Nurjana
Pendidikan Guru Sekolah Dasar Perempuan (PGSD)
5
E0015103
Desy Rosanti
Ilmu Hukum
Perempuan
6
B0415039
Nadia Muliadilasari
Ilmu Sejarah
Perempuan
7
K5415002
Afifah Zulwidya N F Pendidikan Geografi
Perempuan
8
E0015269
MUHAMMAD FUADI SISMA
Laki-Laki
9
K3515051
RIZKI WAHYU Pendidikan Teknik Informatika dan Laki-Laki HIDAYAT Komputer
ALDYAN Pendidikan Guru Sekolah Dasar Laki-Laki (PGSD)
Ilmu Hukum
17
LAMPIRAN IV Perincian Rencana Anggaran Biaya Program KKN No
Program
Rincian
Banyak
Satuan
Harga Satuan (Rp)
Sub Total (Rp)
Program Utama Jagung Tepung terigu Margarin Tepung Maizena Telur ayam Air mineral Garam halus
1
Pengelolaan SDA “Pembuatan Keripik Jagung”
Pengaduk Baskom Gas Elpiji Panci Wajan Sewa Kompor Spatula dan peniris Blender Snack Peserta
2
3
Pelatihan Kebersihan Gigi dan Mulut dan Mulut
Parenting Education
Sikat Gigi Pasta Gigi Obat Kumur Trashbag Gelas Plastik
Sewa Proyektor Cetak MMT Undangan ATK Kenang-kenangan Pembicara (sertifikat)
3 3 500 1/2 1 19 500 5 5 1 2 2 3
Bahan kg kg g kg kg liter g Alat buah buah buah buah buah buah
5.000/kg 15.000/kg 10.000/250g 5.000/250g 25.000/kg 20.000 10.000/500g
15.000 45.000 20.000 10.000 25.000 20.000 10.000
15.000/buah 20.000/buah 20.000/buah 25.000/buah 25.000/buah 25.000/buah
75.000 100.000 20.000 50.000 50.000 75.000
2 buah 10.000/buah 20.000 2 buah 25.000/buah 50.000 Konsumsi Peserta 30 box 5.000/box 150.000 Total 735.000
50 20 10 2 3 Total
Alat buah buah buah buah pack
Perlengkapan 1 buah 1 Buah 50 buah 1 paket 1
buah
5.000/buah 15.000/buah 15.000/buah 5.000/buah 20.000/pack
250.000 300.000 150.000 25.000 60.000 785.000
150.000 20.000/m 1.000 20.000
150.000
2.000
100.000
50.000 20.000 2.000
18
Pembicara Peserta
Konsumsi 1 box 50 box
10.000/box 5000/box
Lain-Lain Dana Insentif Pembicara (sudah termasuk pajak) Total
10.000 250.000
300.000 882.000
Perlengkapan
4
5
Gerakan Cuci Tangan ( GCT )
Penyuluhan Tata Cara Pembentukan Peraturan Desa
Sabun Cuci Tangan
5
Hand Sanitizer
5
Handuk Wastafel
10 Total
Sewa Proyektor Cetak MMT Undangan ATK Kenang-kenangan Pembicara (sertifikat + figura)
Buah (225 ml) Buah (200 ml)
Buah
Perlengkapan 1 buah 1 Buah 50 buah 1 paket 1
buah
20.000/buah
100.000
30.000/buah
150.000
10.000/buah
100.000 350.000
150.000 20.000/m 1.000 20.000
150.000
30.000
30.000
100.000
50.000 20.000
Konsumsi 10.000/box Pembicara 1 Box 10.000 Peserta 50 Box 5000/box 250.000 Lain-Lain Dana Insentif Pembicara (sudah termasuk pajak) 350.000 960.000 Total Total Biaya Program Kerja Utama Rp 3.712.000,00 cc Program Penunjang Papan Tulis 1 buah 100.000 100.000 Spidol papan 5 Buah 10.000 50.000 tulis Tambahan Jam Tinta refill 5 Buah 10.000 50.000 Penghapus 1 buah 5.000 5.000 1 Belajar papan tulis Buku 2 pack 20.000 40.000 ballpoint 1 pack 20.000 20.000 pensil 1 Pack 20.000 20.000 penggaris 5 buah 5.000 15.000 19
Meja lipat anak
5 Total
Pembuatan Video Profil Desa 2
Sewa Kamera Dokumentasi (DVD)
buah
1
Alat buah
5
buah
25.000
125.000 425.000
135.000/hari
675.000
10.000
50.000
150.000
150.000 875.000
Jasa Editing
Total
-
Alat Pembuatan Papan 3
Penunjuk Jalan
Cat
2
Buah
100.000
200.000
Thinner Paku kuas Kayu
1 1 2 20 Total
buah pack Buah Buah
30.000 20.000 10.000 10.000
30.000 20.000 20.000 200.000 470.000
Bahan
4
Susu Kotak Kecil Cair (UHT) Milo Roti tawar Buah (pisang, pepaya, jeruk) Nasi Kuning/Nasi “Jumat Pagi Sehat” Goreng Jenang Jalan Sehat dan sumsum/mutiara Sarapan Pagi Biskuit Bubur Kacang hijau Gelas plastik (besar) Gelas Plastik 12 Oz Sedotan
Total Biaya Program Kerja Penunjang
30
Buah
4.000/buah
120.000
3 10
Pack Pack
14.000/Pack 15.000
42.000 150.000
-
-
-
50.000
30
Buah
5.000/ Buah
150.000
30 2
Buah Box
2.000/Buah 15.000/Box
60.000 30.000
30
buah Alat
3.000/buah
90.000
1
Pack
40.000
40.000
1 1 Total
Pack Pack
15.000 3.000
15.000 3.000 1.205.000
Rp 2.975.000,00 20
Total Biaya Program Kerja
Rp 6.687,000,00
Biaya Kegiatan Lain-Lain
Rp 513.000,00
Total Biaya Program Kegiatan Mahasiswa Total Biaya Perjalanan dan Monitoring Evaluasi DPL Total Biaya Keseluruhan
Rp. 7.200.000,00 Rp 1.800.000,00 Rp 9.000.000,00
21