PENGELOLAAN ARSIP RESEP
No. Dokumen RUMKIT TK. III BALADHIKA HUSADA JEMBER
No. Revisi
Halaman 1/1
Tanggal Terbit
Ditetapkan, Karumkit Tk. III Baladhika Husada,
PROSEDUR TETAP dr. A. Rusli Budi Ansyah, Sp.B., MARS. Letnan Kolonel Ckm NRP 1920047940367
Pengertian
Tujuan Kebijakan Prosedur
Unit terkait
Resep adalah permintaan tertulis dari seorang dokter, dokter gigi kepada apoteker/farmasis pengelola apotek untuk memberikan obat jadi atau meracik obat dalam bentuk sediaan tertentu sesuai dengan keahliannya, takaran, dan jumlah obat sesuai dengan yang diminta, kemudian menyerahkannya kepada yang berhak/pasien. Sebagai pedoman dalam pengelolaan arsip resep. Resep didokumentasikan, disimpan dengan baik dan setelah 3 (tiga) tahun dapat dimusnahkan 1. Setiap depo pelayanan mendokumentasikan resep. 2. Resep asli dikumpulkan berdasarkan tanggal yang sama dan diurutkan sesuai nomor resep dan sumber resep. 3. Resep Narkotika dipisahkan dan digaris bawah dengan tinta merah. 4. Resep dibendel sesuai kelompoknya setiap hari dan dibendel per bulan. 5. Bendel resep diberi tanggal, bulan dan tahun yang mudah dibaca dan disimpan ditempat yang telah ditentukan. 6. Penyimpanan bendel resep dilakukan secara berurutan dan teratur sehingga mudah untuk penelusuran resep. 7. Resep yang diambil dari bendel pada saat penelusuran harus dikembalikan ke bendel semula tanpa merubah urutan. 8. Resep yang telah disimpan selama 3 (tiga) tahun atau lebih, dimusnahkan sesuai tata cara pemusnahan resep. 1. Kepala Instalasi Farmasi 2. Depo Pelayanan Farmasi