3-dirjen-binkesmas-peran-dirjen-kesmas-dalam-penguatan-upaya-kesmas.pdf

  • Uploaded by: Derisca Yosa
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 3-dirjen-binkesmas-peran-dirjen-kesmas-dalam-penguatan-upaya-kesmas.pdf as PDF for free.

More details

  • Words: 2,856
  • Pages: 23
11/3/2016

PERAN TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN KESEHATAN MASYARAKAT ANUNG SUGIHANTONO DIREKTUR JENDERAL KESEHATAN MASYARAKAT KEMENKES RI DISAMPAIKAN PADA KONAS IAKMI MAKASSAR 3 NOVEMBER 2016 ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

1

SISTIMATIKA 1. 2. 3. 4.

PENDAHULUAN SITUASI KESEHATAN MASYARAKAT PERAN TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT PENUTUP

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

2

1

11/3/2016

PENDAHULUAN

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

PEMBANGUNAN KESEHATAN Meningkatkan kesadaran, kemauan, kemampuan HIDUP SEHAT (UU 36/2009)

3

PEMBANGUNAN PENDIDIKAN

Manusia yang beriman dan bertakwa berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, bertanggung jawab (UU 20/2003)

PEMBANGUNAN EKONOMI Peningkatan Pendapatan dan Pemerataan Pendapatan Masyarakat ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

4

2

11/3/2016

TUJUAN PEMBANGUNAN KESEHATAN meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggitingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. (Pasal 2 UU 36/2009) Pasal 46 : Untuk mewujudkan derajat

kesehatan yang setinggi-tingginya bagi masyarakat, diselenggarakan upaya kesehatan yang terpadu dan menyeluruh dalam BENTUK UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN DAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

Pasal 47 : Upaya kesehatan

diselenggarakan dalam BENTUK KEGIATAN dengan PENDEKATAN PROMOTIF, PREVENTIF, kuratif, dan rehabilitatif yang dilaksanakan secara terpadu, menyeluruh, dan berkesinambungan

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

5

PROGRAM INDONESIA SEHAT

1.Meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang dalam lingkungan hidup yang sehat agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal melalui terciptanya Add Your Title perilaku hidup sehat shg terwujud bangsa yang mandiri, maju dan sejahtera. 2.Terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat di bidang kesehatan dalam meningkatkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. PARADIGMA SEHAT

Program

•Pengarusutamaan kesehatan dalam pembangunan •Promotif & Preventif sebagai pilar utama upaya kesehatan •Pemberdayaan masyarakat Indikator • Kota Sehat • Kecamatan Sehat

PENGUATAN YANKES

Program • Peningkatan Akses • Peningkatan Mutu • Regionalisasi Rujukan Intervensi berbasis risiko Kesehatan (health risk) Penerapan pendekatan Continuum of care Indikator • Jumlah Kecamatan yang memiliki min 1 Puskesmas yang terakreditasi • Jumlah Kab/Kota yang memiliki min 1 ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016 RSUD yang terakreditasi

JAMINAN KESEHATAN NASIONAL

Program • Benefit • Sistem pembiayaan: asuransi – azas gotong royong • Kendali Mutu dan Kendali Biaya • Sasaran: PBI dan Non PBI Indikator: Total coverage 6

3

11/3/2016

SITUASI KESEHATAN MASYARAKAT

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

7

BONUS DEMOGRAFI vs TRANSFORMASI

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

8

4

11/3/2016

PERKEMBANGAN DAN PROYEKSI PROPORSI PENDUDUK INDONESIA MENURUT WILAYAH Cenderung tinggal di Kota Perkembangan Proporsi Penduduk Indonesia Wilayah Perkotaan dan PERKOTAAN DAN PERDESAAN TAHUNMenurut 2000 – 2035

Perdesaan, 2010–2035

100% 90%

PROPORSI PENDUDUK YANG TINGGAL DI PERKOTAAN CENDERUNG BERTAMBAH

80% 70%

Perdesaan (Aktual)

60%

Perkotaan (Aktual)

50%

Perdesaan (Proyeksi)

40%

Perkotaan (Proyeksi)

30% 20% 10% 0%

2000

2010

2015

Sumber: Badan Pusat Statistik, Dimodifikasi

2020

2025

2030

2035

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

9

PERKEMBANGAN DAN PROYEKSI PROPORSI PENDUDUK INDONESIA BERDASARKAN PULAU TAHUN 2010 – 2035 Masih Terpusat di Jawa Proporsi Penduduk Indonesia Berdasarkan Pulau, 2010–2035

100%

Pulau Sumatera

90% 80%

Pulau Jawa

70%

Bali dan Kep. Nusa Tenggara Pulau Kalimantan

PROPORSI TERBESAR PENDUDUK INDONESIA MASIH TERPUSAT DI PULAU JAWA

60% 50% 40% 30%

Pulau Sulawesi

20%

Kep. Maluku

10% 0%

Pulau Papua 2010

2015

2020

2025

2030

2035

Sumber: Badan Pusat Statistik, Dimodifikasi ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

10

5

11/3/2016

POSISI INDONESIA

Indonesia termasuk didalam 17 negara, diantara 117 negara, yg mempunyai ketiga masalah Stunting, Wasting dan Overweight pada Balita

Indonesia termasuk didalam 47 negara dari 122 negara yang mempunyai masalah Stunting pd balita dan Anemia pada WUS Posisi Indonesia: Cakupan untuk 3 Intervensi (IMD, ASI eksklusif, TTD u/Ibu Hamil) dari 5 Intervensi, rendah

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

GNR, 2014

11

RISKESDAS, 2013

12

STATUS GIZI MASYARAKAT

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

6

11/3/2016

SITUASI GIZI MASYARAKAT 2015

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

13

KESEHATAN PEREMPUAN DAN FAKTOR DETERMINAN

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

14

7

11/3/2016

POLA TAHUNAN PENYAKIT DBD Pola Min Max Kasus DBD 5 Tahun Terakhir Dibandingkan Data Tahun 2015 25000 22796

22490

20897 19554

20000

18366 16274

15000

14302

13872 12729

13364

11129 10018

10000

2015

12766 11216

9188

8492

11643

6602

7986

7491 6645

6474

5987

5990 4836

5000

Minimal

9615

9735 8108

Maximal

10929

4811

4486

4432

4460 4073

4341 3316

Rata2

8484

8149

7877

6469

6585

6674

4837

4870

4706

3219

2921

3893

1104

0 Jan

Feb

Mrt

Apr

Mei

Jun

Jul

Agst

Sept

Okt

Nov

Des

Jan-16

Meningkatnya kasus DBD pada bulan Januari - Februari berkaitan dgn banyaknya genangan air pada musim penghujan yg merupakan tempat perindukan nyamuk Sumber : Ditjen P2P Kemenkes 2015

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

15

SITUASI DBD 6 TAHUN TERAKHIR DATA

2011

2012

2013

2014

2015

2016

Jumlah penderita

65.725

90.245

112.511

100.347

125.571

3.298

Jumlah kematian

597

816

871

907

1.221

50

Incidence rate

27,67

37,11

45,85

39,83

49,11

1,52

Case fatality rate

0,91

0,90

0,77

0,90

0,97

1,5

Jumlah kab/kota terjangkit

374

415

412

431

433

129

Catatan : Kasus tahun 2016 sampai dengan 9 Februari Sumber : Ditjen P2P Kemenkes 2015

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

16

8

11/3/2016

IMUNISASI RUTIN dan KASUS DIPHTHERI DI INDONESIA 1988 - 2015 2500

120

UCI desa 80% 100

2000

: Cak DPT3 : Kasus difteri

80 1500 60 1000 40 500

20

2015

2013

2014

2011

2012

2010

2009

2007

2008

2005

2006

2003

2004

2001

2002

2000

1999

1997

1998

1995

1996

1993

1994

1991

1992

1990

1989

1987

1988

1985

1986

1983

0 1984

0

2010: Jatim: 302 dan Jabar: 30

1990: Hampir semua prov melaporkan dan terbanyak di Jatim: 438 & Jabar: 431

1999: 4 Prov : Sumut, Jatim, Jateng, Jabar

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

17

DALAM 30 TAHUN TERAKHIR .... TERJADI PERUBAHAN POLA PENYAKIT TERKAIT DENGAN PERILAKU MANUSIA

TAHUN

1990

:

SEJAK

2010

:

Penyebab terbesar kesakitan dan kematian :

PENYAKIT MENULAR

PENYAKIT TIDAK MENULAR

Infeksi Saluran Pernapasan Atas, Tuberkulosis, Diare

Tekanan darah tinggi, stroke, jantung, kanker, kencing manis ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

18

9

11/3/2016

TRANSISI BEBAN PENYAKIT • Kematian akibat penyakit tidak menular semakin meningkat • Tren ini kemungkinan akan berlanjut seiring dengan perubahan perilaku hidup (pola makan dengan gizi tidak seimbang, kurang aktivitas fisik, merokok, dll)

Penyebab Utama dari Beban Penyakit, 1990-2015 1990

2000

Cedera 7%

Penyakit Menular

Penyakit Tidak Menular

56%

37%

2010

Cedera 8%

33%

Penyakit Tidak Menular

Cedera 13%

Penyakit Menular

Penyakit Menular

Penyakit Menular

43%

2015

Cedera 9%

30%

Penyakit Tidak Menular

Penyakit Tidak Menular

58%

49%

57%

Sumber : Double Burden of Diseases & WHO NCD Country Profiles (2014)

Keterangan: Pengukuran beban penyakit dengan Disability-adjusted Life Years (DALYs)  hilangnya hidup ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016 dalam tahun akibat kesakitan dan kematian prematur

19

POLA PTM BERDASARKAN STATUS SOSIAL EKONOMI • Penyakit tidak menular terjadi pada semua golongan, baik kaya dan miskin,

2.5

% Jantung Koroner Menurut Status Ekonomi 2.1

2

1.6

1.5

1.4

1.3

1.2

1

• PTM pada penduduk miskin kecenderungan yang lebih tinggi pada penduduk miskin • Penanggulangan PTM berarti membantu manjaga produktifitas penduduk miskin  pengurangan kemiskinan

0.5 0

Terbawah

14

13.1

Menengah Bawah

Menengah

Menengah Atas

Teratas

% Stroke Menurut Status Ekonomi 12.6

12

12

11.8

11.2

10 8 6 4

20

2 0

Terbawah

Menengah Bawah

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

Menengah

Menengah Atas

Teratas

Sumber Data Riskesdas 2013

10

11/3/2016

BEBAN PENYAKIT KATASTROPIK Sebanyak Rp.16,9 Triliun atau 29,67% Beban Jaminan Kesehatan terserap untuk membiayai penyakit Katastropik, yang terdiri dari :

Katastropik 29,67%

1.Penyakit Jantung (13%) 2.Gagal Ginjal Kronik (7%) 3.Kanker (5%) 4.Stroke (2%) 5.Thalasemia (1%) 6.Haemofilia (0,2%) 7.Leukemia (0,3%)

Non Katastropik 70,33%

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

Sumber : BPJS Kesehatan, 2016

21

PENDAPATAN IURAN DAN BEBAN JAMINAN KESEHATAN SEGMEN PESERTA PESERTA BUKAN PENERIMA UPAH (PBPU) DAN NON PBPU PBPU, 14.96 , 10%

Pendapatan Iuran Rp.54,02 Triliun

Peserta 156,79 juta jiwa

Non PBPU, 141.83 , 90%

PBPU, 5,918 , 11%

pembebanan, tidak termasuk Beban Cadangan Klaim

Beban Jaminan Kesehatan Rp.57,08 Triliun*)

PBPU, 16,678 , 29%

*)Bulan

Non PBPU, 48,103 , 89% Sumber Data: BPJS Kes, 2016

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

Non PBPU, 40,405 , 71% 22

11

11/3/2016

BELANJA RUMAH TANGGA Kepala Rumah Tangga Lelaki vs Kepala Rumah Tangga Perempuan

Perkembangan Pola Pengeluaran Makanan Rumah Tangga Berdasarkan Jenis Kelamin Kepala Rumah Tangga, 2007–2012 KRT Lelaki 0%

2007

KRT Perempuan 2012

2007

2012 Umbi-umbian Bumbu-bumbuan Konsumsi lainnya Kacang-kacangan Minyak dan lemak Daging Bahan minuman Buah-buahan Telur dan susu Ikan Sayur-sayuran Tembakau dan sirih Padi-padian Makanan dan minuman jadi

10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100% Sumber: Survei Sosial Ekonomi Nasional, Diolah

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

Sumber : WFP Report 2014 23

RERATA PENGELUARAN (RP) PENDUDUK INDONESIA SELAMA SEBULAN RATA-RATA PER KAPITA (Rp)

%

103.762

26.70

60.235

3 Tembakau dan Sirih 4 Ikan 5 Sayur-sayuran 6 Telur dan Susu

N O

KELOMPOK BARANG (MAKANAN)

1 Makanan & Minuman Jadi 2 Padi-padian

NO

KELOMPOK BARANG (NON MAKANAN)

RATA-RATA PER KAPITA (Rp)

%

1

Perumahan, bahan bakar, penerangan, air

161.059

41.54

15.50

2

Aneka barang dan jasa

95.745

24.70

49.102

12.63

3

Barang yang tahan lama

34.565

7.84

31.849

8.20

4

Biaya pendidikan

30.408

6.58

30.068 23.923

7.74 6.16

5

Biaya kesehatan

25.520

3.82

6

Pakaian, alas kaki, dan tutup kepala

14.818

8.92

Pajak pemakaian dan premi asuransi

13.840

3.57

Keperluan pesta dan upacara

11.727

3.02

7 Buah-buahan 8 Daging

19.243

4.95

7

14.980

3.85

8

9 Bahan Minuman 10 Minyak dan Lemak

13.461

3.46

12.961

3.34

11 Kacang-kacangan 12 Konsumsi lainnya

10.328

2.66

7.768

2.00

13 Bumbu-bumbuan 14 Umbi-umbian

7.374

1.90

3.566

0.92

Total 388.350 Sumber: BPS, perbaruan 22 September 2015

100

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016 Total

387.682

24 100

12

11/3/2016

TRANSISI DEMOGRAFI • Struktur penduduk semakin menua • Semakin tua usia, prevalensi PTM semakin tinggi • Sehingga ke depan, jika tidak ada upaya pencegahan yang optimal, jumlah kasus PTM akan meningkat

Perubahan Jumlah Penduduk 2010-2035 Kelompok penduduk

Proporsi terhadap total pendudk

Jumlah (juta jiwa)

0-14 th

(-3,6%)

(- 2.4)

15-59 th

+ 25,9%

39,4

60+ th

+ 167,2%

30,2

Prevalensi PTM berdasar umur

• Stroke dan hipertensi juga sudah mulai menyerang penduduk usia muda

33.0

24.8 8.7

16.7

14.7 2.6

15-24 Sumber Data : Riskesdas 2013

67.0

46.1

45.9 35.6

63.8

57.6

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

3.9 25-34

6.4 35-44

45-54

Hipertensi

55-64

65-74

75+

Stroke

25

PERUBAHAN DEMOGRAFI

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

26

13

11/3/2016

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

27

PERAN TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

28

14

11/3/2016

PENGELOMPOKAN TENAGA KESEHATAN MENURUT UU 36 TAHUN 2014 TENTANG TENAGA KESEHATAN (Pasal 11)

TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT yang dimaksud dalam Pasal 11 huruf f terdiri dari : epidemiolog

kesehatan, tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku, pembimbing kesehatan kerja, tenaga administrasi dan kebijakan kesehatan, tenaga biostatistik dan kependudukan, serta tenaga kesehatan reproduksi dan keluarga. ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

29

PERAN TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT KEWAJIBAN TENAGA KESEHATAN (secara umum) 1. Memberikan pelayanan kesehatan sesuai dengan Standar Profesi, Standar Pelayanan Profesi, Standar Prosedur Operasional, dan etika profesi serta kebutuhan kesehatan Penerima Pelayanan Kesehatan; 2. Memperoleh persetujuan dari Penerima Pelayanan Kesehatan atau keluarganya atas tindakan yang akan diberikan; 3. Menjaga kerahasiaan kesehatan Penerima Pelayanan Kesehatan; 4. Membuat dan menyimpan catatan dan/atau dokumen tentang pemeriksaan, asuhan, dan tindakan yang dilakukan; 5. Merujuk Penerima Pelayanan Kesehatan ke Tenaga Kesehatan lain yang mempunyai Kompetensi dan kewenangan yang sesuai.

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

Permenkes No. 33 tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan

30

15

11/3/2016

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

31

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

32

16

11/3/2016

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

33

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

34

17

11/3/2016

No

KONDISI SAAT INI •





Tenaga Promosi Kesehatan di Puskesmas saat ini 46 % atau 4,471 orang ( Risfaskes 2011) Dari 9713 Puskesmas baru 901 orang tenaga yang menjabat sebagai Pejabat Fungsional PKM Di tingkat Pusat, Provinsi, maupun Kabupaten / Kota masih ada yang belum memiliki pejabat fungsional PKM

PROVINSI

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Jambi Sumatera Selatan Bengkulu Lampung Kep. Bangka Belitung Kepulauan Riau DKI Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D I Yogyakarta Jawa Timur Banten Bali NTB NTT Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Kalimantan Utara Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Barat Maluku Maluku Utara Papua Barat Papua

Penyuluh Kesmas

704 535 49 2 43 181 189 177 16 3 195 140 30 261 22 51 66 62 43 29 89 22 1 127 82 282 67 111 37 40 81 37 89

Grand Total

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

35

3,863

PERAN TENAGA KESMAS PEOPLE CENTER DEV

PROMOTE

PROSPERITY

2016 PREVENT

DETECT

PROVIDE ENABLING ENV

2030

LEAVE NO ONE BEHIND

PROTECT

PENEKANAN SDGs: 5P : PEOPLE, PLANET, PEACE, PROSPERITY AND PARTNERSHIP

PARTNER RESPONSE

36

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

18

11/3/2016

PERAN TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT MEDIA MASSA Mempublikasikan informasi yang mendukung pembangunan kesehatan secara terus menerus

LEMBAGA SOSIAL KEMASYARAKATAN/CSOs Advokasi untuk penyempurnaan inisiasi, kajian strategis dan pelaporan situasi pelaksanaan di lapangan/ masyarakat, pemberdayaan masyarakat

MITRA PEMBANGUNAN Memperkuat Inisiasi, Kolaborasi, dan Monev

ORGANISASI PROFESI DAN AKADEMISI Think Tank

DUNIA USAHA Pengembangan produk dan program yang mendukung (Berbagi informasi distribusi sumber daya, penerapan CSR sesuai dasar hukum) PARLEMEN Menjalankan fungsi legislatif

PEMBANGUNAN KESEHATAN MASYARAKAT

PEMERINTAH PUSAT DAN DAERAH Inisiator, Fasilitator, dan Motivator ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

BADAN-BADAN PBB Memperluas dan mengembangkan kegiatan serta fasilitasi pemerintah untuk keberhasilan program 37

PERAN TENAGA KESMAS DALAM GERMAS Mempraktekkan pola hidup sehat sehari-hari Keluarga

Individu

Masyarakat

Menggerakkan institusi dan organisasi masing-masing Menyediakan: kurikulum pendidikan, fasilitas olahraga, sayur dan buah, fasilitas kesehatan, transportasi, Kawasan Tanpa Rokok, taman untuk beraktivitas, Iklan Layanan Masyarakat, car free day, dsb

Akademisi

Dunia Usaha

Organisasi Masyarakat

Pemerintah Pusat dan Daerah ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

38

19

11/3/2016

PENUTUP

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

KEBIJAKAN PROGRAM KESMAS 2017 REVITALISASI UKS Penguatan Kelembagaan TP UKS Pemberian PMT AS Penggunaan Rapor Kesehatan Penguatan SDM Puskesmas

GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT KAMPANYE GIZI NASIONAL PROMOSI KESEHATAN TEMATIK PENYEDIAAN AIR BERSIH DAN SANITASI LOMBA atau PENILAIAN KEGIATAN

REVITALISASI POS YANDU Penguatan Kelembagaan POKJANAL Transformasi Buku KIA – KMS Penguatan Kader Pos Yandu PMT Balita SKRINING HIPOTIROID KONGENITAL JAMINAN MUTU KN LENGKAP KONSELING ASI EKSKLUSIF PELAYANAN KB PASCA PERSALINAN Pemberian MP ASI

PENUNDAAN USIA PERKAWINAN Penambahan Puskesmas PKPR Pemberian Tablet Tambah Darah Pendidikan Kespro di Sekolah

KONSELING PRA NIKAH GP2SP – wanita perkerja Pemberian Imunisasi dan TTD Konseling KB Pra marital Konseling Gizi Seimbang

39

JAMINAN MUTU ANC TERPADU RUMAH TUNGGU KELAHIRAN PERSALINAN DI FASKES Konseling IMD & KB Pasca Persalinan Penyediaan Buku KIA PENGUATAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN KESEHATAN DAERAH (DEKON dan DAK) PENGUATAN MANAJEMEN PEMBANGUNAN KESEHATAN DAERAH ANUNG UNTUK PERENCANAAN DAN MONEV DAK NON FISIK

40

20

11/3/2016

SANITARIAN

ADM & KEBIJAKAN KESEHATAN

EPIDEMIOLOG

HOLISTIK

BIOSTATISTIK & KEPENDUDUKAN

PROMKES & ILMU PERILAKU TEMATIK

PEMBANGUNAN PENDEKATAN KESEHATAN KELUARGA MASYARAKAT

KESPRO DAN KESGA

INTEGRATIF

PEMBIMBING KESEHATAN KERJA

SPASIAL

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

41

TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT KOMPETENSI

ETIKA PROFESI DAN INTEGRITAS KEWENANGAN

1. Mengamalkan ilmunya sesuai dengan standart prosedur operasi dan kaidah profesionalisme. 2. Meningkatkan jejaring pelayanan kesehatan masyarakat baik primer, sekunder dan tersier sesuai Sistem Kesehatan Nasional (SKN) 3. Mengedepankan Kolaborasi antar Profesi dalam Pelayanan Kesehatan Masyarakat 4. Organisasi profesi turut meningkatkan monitoring dan evaluasi terhadap standar dan kualitas anggota.

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

42

21

11/3/2016

TERIMA KASIH Salam NKRI

Niat baik Kerja keras Rasional Ikhlas ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016

43

IDENTITAS DIRI Nama

:

Dr Anung Sugihantono MKes

NIP

:

19600320 198502 1002

Pangkat/Golongan

:

Pembina Utama/IVE

Status

:

Menikah (anak – 2 orang )

RIWAYAT PENDIDIKAN SD

:

SD Ngadirejo I Temanggung – Lulus 1971

SMP

:

SMP Negeri II Temanggung – Lulus 1974

SMA

:

SMA Negeri IV Yogyakarta – Lulus 1977

Sarjana/Profesi

:

Fakultas Kedokteran Undip Semarang – Lulus 1984

Pasca Sarjana

:

Fakultas Kedokteran UGM Yogyakarta – Lulus 2001

ALAMAT Rumah

:

Jl Udan Riris I/34 Tlogosari Semarang – Telp (024) 6719127

Kantor

:

Jl HR Rasuna Said Blok X5 Kav 4-9 Jakarta Selatan

Email

:

[email protected] dan/atau [email protected] – HP ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016 44 081.2293.6774

22

11/3/2016

RIWAYAT PEKERJAAN/JABATAN

1

Kepala Puskesmas Kec Pancur Kab Rembang

1985 – 1986

2

Kepala Puskesmas Kec Sumber Kab Rembang

1986 – 1992

3

Kepala Puskesmas Kec Sarang Kab Rembang

1992 – 1993

4

Kepala Seksi Usaha Kesehatan Sekolah Dinkes Prov Jateng

1993 – 1998

5

Kepala Seksi Usaha Kesehatan Institusi Dinkes Prov Jateng

1998 – 1999

6

Kepala Subdin P2M Dinkes Prov Jateng

1999 – 2001

7

Ka Bagian Sosial Biro Kesra Setda Prov Jateng

2001 – 2002

8

Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Prov Jateng

2002 – 2004

9

Kepala Biro Pembangunan Setda Prov Jateng

2004 – 2006

10

Wakil Kepala Bappeda Prov Jateng

2006 – 2007

11

Kepala Bappeda Prov Jateng

2007 – 2008

12

Kepala Badan Litbang Prov Jateng

2008 – 2009

13

Kepala Badan Penanaman Modal Daerah Prov Jateng

2009 – 2011

14

Kepala Dinas Kesehatan Prov Jateng

2011 – 2014

15

Direktur Jenderal Bina Gizi dan KIA Kemenkes

16

Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat

13 Januari 2016

ANUNG untuk KONAS IAKMI 2016 Staf Pengajar Promosi Kesehatan di FKM (S1 & S2) Undip

1993 - sekarang

2014 – 2016 45

23

More Documents from "Derisca Yosa"