2 Tahapan Pelaksanaan Belkaga 2015_bahan Bandung Adhi.ppt

TAHAPAN PELAKSANAAN 2015 (BULAN ELIMINASI KAKI GAJAH) PERTEMUAN EVALUASI PELAKSANAAN DAN PERENCANAAN POPM FILARIASIS BANDUNG, 7APRIL 2015

2015 (Bulan Eliminasi Kaki Gajah)

?

Gambar POPM Filariasis – Monitor dan Evaluasi Dimulainya POMP filariasis Pemberian Obat Massal Pencegahan Filariasis Setiap Tahun, 5 tahun 1

2

3

4

(≥13 th)

1

Mf Rate <1%

SDJ-2

SDJ-3

(>5 th)

(>5 th)

Tahap 2

1

TAS-1

SDJ-3

2

Surveilans Periode Tanpa POMP Filariasis Selama 5 tahun Terus Menenrus

TAS-1 Sertifikasi Pre Eliminasi Filariasis

Tahap 1

Penu laran (+)

5

Survei Cakupan Pengobatan

SDJ-1

Mf Rate ≥1%

Mf Rate ≥1% atau TAS (+) (ada risiko penularan), POMP filariasis diteruskan

Penu laran (-)

2

4

3

5

TAS-2

TAS-3

POMP Filariasis dihentikan

Sertifikasi Eliminasi Filariasis

Tahap 3

Verifikasi (WHO) Tahap 4+5

POPM Fil Biaya Besar Luasnya wilayah yang harus di tangani Harus menjangkau seluruh lapisan masyarakat berisiko Operasional Lapangan yang cukup sulit Takut / Informasi negatif Gagal dan gagal lagi dan buanyak lagih ........................

Ribet? Pusing? Menyulitkan?

BULAN ELIMINASI KAKI GAJAH (BELKAGA) BULAN dimana SETIAP PENDUDUK yang tinggal di kabupaten/kota ENDEMIS FILARIASIS di seluruh wilayah Indonesia SERENTAK MINUM OBAT pencegahan filariasis. o Bulan Eliminasi Kaki Gajah diharapkan dilaksanakan setiap

tahun sampai eliminasi filariasis Indonesia tercapai. o Kabupaten/kota endemis filariasis wajib melaksanakan POPM filariasis o Sekali setahun selama minimal 5 tahun secara berturutturut o Memutus/menghentikan penularan cacing filaria

TUJUAN Terselenggaranya Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM) Filariasis secara serentak di seluruh wilayah Indonesia o Mendorong cakupan pengobatan yang tinggi dan merata sehingga rantai penularan filariasis terhenti secara efektif o Cakupan POPM filariasis setiap desa/kelurahan atau wilayah setingkat desa adalah minimal sebesar 80 % total penduduk wilayah tersebut.

STRATEGI Belkaga untuk mempercepat pencapaian Eliminasi Filariasis di Indonesia dengan menerapkan strategi : 1. Menjadikan eliminasi filariasis sebagai gerakan berskala nasional 2. Melaksanakan POPM filariasis di semua kabupaten/kota endemis filariasis secara serentak 3. Meningkatkan jumlah penduduk minum obat. 4. Mengefektifkan koordinasi pelaksanaan kegiatan POPM filariasis secara nasional, baik saat perencanaan, persiapan, pelaksanaan dan evaluasi 5. Efisiensi dan efektifitas kampanye dan penggerakan masyarakat desa o Mendekatkan pelayanan ke masyarakat (Pos-Pos Minum Obat di setiap desa, dusun, pemukiman, dan lokasi-lokasi strategis lainnya

SASARAN Semua penduduk yang tinggal di Kabupaten/Kota Endemis Filariasis di seluruh Indonesia, dan dilaksanakan secara massal bersamaan.

Penderita Filariasis Kronis Made In Indonesia

2015

POPM Filariasis

Pelaksanaan

2015

 Serentak di Kab/Kota Endemis Filariasis selama Oktober 2015  Dilaksanakan di PMO (Pos-Pos Minum Obat), diikuti dg kunjungan dari rumah ke rumah untuk mencari dan memastikan setiap penduduk telah minum obat.  1 PMO terdiri 3-4 petugas pelaksana untuk 100-150 keluarga  1-3 PMO dikoordinasikan oleh 1 Supervisor

2015 PENANGGUNGJAWAB KEGIATAN

Operasional

Teknis

PUSAT

Dirjen PP&PL

PROVINSI KAB/KOTA Kecamatan DESA PMO

Gubernur Bupati/Walikota Camat Kades/Lurah

Kasubdit P. Filariasis & Kecacingan Kepala Dinkes Kepala Dinkes Kepala Puskesmas Kepala Puskesmas/ membentuk tim PMO

2015 Struktur Organisasi dan Tenaga Pelaksana

Pos Minum Obat Kepala Puskesmas

Supervisor (dokter)

Supervisor Supervisor

(perawat)

(bidan)

Pos Minum Obat (dokter & 3 kader)

Pos Minum Obat

(bidan/perawat & 2 kader)

Pos Minum Obat (4 kader)

2015 Struktur Organisasi dan Tenaga Pelaksana

Pos Minum Obat Supervisor dokter/bidan/perawat Tugas (1) Menyiapkan obat yang diperlukan PMO, (2) Menyiapkan formulir pencatatan dan pelaporan, (3) Menyiapkan sarana pendukung kegiatan PMO, (4) Memantau pelaksaan kegiatan di PMO, (5) Memantau dan melakukan tindakan yang diperlukan terhadap kasus KIPPO, serta (6) Menghimpun laporan PMO.

2015

Pelayanan Pada Pos Minum Obat Pendataan Penduduk (Kader)

x

x

x

x

x x

x x

x

x

x

x

4

1 Meja Pendaftaran 1 Penduduk Minum Obat Tenaga Pewlaksana (kader)

Meja Air Minum

Penandaan Jari

3

Meja Minum Obat

2

Meja Pemeriksaan

2015

Tahapan Kegiatan Pusat, Prov, Kab/Kota, Pus A. Persiapan (Januari  Agustus Oktober) B. Pelaksanaan (Oktober)

Jadwal Kegiatan Persiapan

di Pusat, Provinsi dan Kab/Kota (2) Kegiatan

No 9.

Pelatihan Tim Teknis dan Tim Supervisi Prov, Kab/Kota, Puskesmas

Penyiapan data dasar Pusat, Kab/Kota 11 Penyiapan dan distribusi . obat dan logistik 12 Kesiapan biaya . 13 Asistensi/Supervisi . 14 Pelaksanaan 2015 10 . Prov,

2015

Rencana Pelaksanaan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Okt 11

X

X X X X X X X X X X X X X X X X X X X

Jadwal Kegiatan Persiapan

di Pusat, Provinsi dan Kab/Kota (1)

No 1. Penyusunan

Kegiatan

2015

Rencana Pelaksanaan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Okt 11

dan distribusi X Pedoman Pelaksanaan/Teknis 2. Penetapan Panitia BELKAGA 3. Penetapan Sekretariat BELKAGA 4. Penetapan Tim Teknis & Tim Supervisi Teknis semua tingkat 5. Pertemun Koordinasi Panitia BELKAGA 6. Penetapan Komite Ahli Pengobatan Filariasis Pusat, Prov, Kab/Kota 7. Pertemuan Teknis semua tingkat (Tim Teknis dan Tim Supervisi) 8. Advokasi dan Sosialisasi

X

X X X X X X Ps

Pr Ps Kb Ps Ps Pr Kb

X X X X X X Ps

Pr

Kb

Ps

Jadwal Kegiatan Pelaksanaan 2015 di Pusat, Provinsi dan Kab/Kota (1) No

Jenis Kegiatan

Rapat Koordinasi 2. Advokasi 3. Sosialisasi

Waktu PJ/ Kec Kab Prop Pusat Pelaksana

Desa

1.

a. Pemilihan Kader b. Pelatihan Kader 5 Pendataan Sasaran 6. Distribusi

H-2 bl

Dinkes Kab

H-2 bl H-2 bl

Pus, Dinkes

H-1 bl H-2 bl H-2 bl

Kades, Pus, Dinkes Kab

4.

a. Bahan & peralatan b. Obat c. Pengemasan ulang di Puskesmas

Penyiapan masyarakat 8. Pelaksanaan kegiatan 2015 7.

H-2 bl H-2 bl

Pus Pus

H-2 bl H-1mg H-2mg H-1 bl H-2 bl H-3 bl Masingmasing H-3 hr H-2mg H-1 bl H-2 bl H-3 bl H-2 hr H

Pus H

Pus*

Jadwal Kegiatan Pelaksanaan 2015 di Pusat, Provinsi dan Kab/Kota (2) No

Jenis Kegiatan

Pelaksanaan keg 2015 8. Monitoring KIPPO 9. Pemberian obat KIPPO 10. Pemberian obat pdd tidak hadir 11. Pelaporan 7.

a. Cak pengobatan b. Kejadian Ikutan

Survei evaluasi cak. pengobatan 13. Supervisi (pelaksanaan)

Waktu Kec Kab

Desa

H

Prop

H

Pus*

H+4 jam s/d 3 mg H+2mg

H+10 hr H+1 bl H+3 mg H+1 bl

12.

Pus H+1bl

Masingmasing

H+1 bl H+1 bl H+1 bl H+1 bl

Masingmasing

H+5mg

H-7 hr, H, H+7

PJ/ Pelaksana

Pus*

H+4 jam H+4 jam s/d 3 hr s/d 3 mg

H+1mg

Pusat

Prov

H-2mg H-2mg H-2mg MasingH H H masing H+2mg H+2mg H+2mg

2015 Monitor Cakupan Minum Obat Kab. Kotajaya (data tgl 12 Oktober, 2015)

2015 Monitor Jumlah PMO melapor dan Cakupan Minum Obat Kab. Kotajaya (data tgl 12 Oktober, 2015)