Guritno Arivaan Prastama 165020307111008 Pasar Efisien Dalam akuntansi finansial dan keputusan disclosure memiliki dampak terhadap laporan keuangan. Secara speisfik terdapat alternatif akuntansi dan pilihan – pilihan disclosure dari keptusuan invetasi laporan finansial Riset pasar modal mengeksplorasi peranan akuntansi dan informasi finansial lainnya dalam pasar ekuitas. Tipe riset semacam ini akan melibatkan pemeriksaan hubungan statistik antara informasi finansial, dan harga saham atau return. Reaksi investor dibuktikan dalam transaksi pasar modal mereka. Perbedaan penting lain antara pasar modal dan riset perilaku adalah bahwa riset pasar modal hanya memperhitungkan investor, sementara riset perilaku seringkali digunakan untuk memeriksa pengambilan keputusan. Efisiensi pasar adalah pasar yang beradaptasi cepat pada informasi tertampung ke dalam harga-harga saham ketika informasi dirilis. Pasar kapital termasuk efisien bentuk semi-kuat karena pasar kapital akan bereaksi dengan cepat dan dalam cara tanpa bias terhadap informasi yang tersedia secara publik), maka sebuah perubahan dalam harga saham dianggap mengindikasikan bahwa informasi abru dalam public earning announcement telah dimasukkan ke dalam harga sekuritas melalui aktivitas investor di dalam pasar. Teori keuangan modern mengusulkan bahwa harga saham dapat ditentukan sebagai jumlah cash flow masa depan yang diharapkan dari dividen, didiskon ke nilai mereka saat ini menggunakan rate of return yang setaraf dengan level resiko perusahaan. Riset pasar model telah menjadi fokus utama riset akuntansi financial. Riset semacam ini telah menyelidiki konten informasi earning dan juga item akuntansi serta disclosure lainnya. Hasil dari riset ini akan berguna untuk akuntan praktek dan juga para profesional keuangan seperti misalnya analis sekuritas yaitu sebagai membuat keputusan pelaporan financial. Riset pasar hingga laporan keuangan a) Results of capital market research into financial reporting Ball dan Brown (1968) Menyatakan bahwa riset pasar modal pertama dalam akuntansi, menyelidiki kegunaan accounting earning dibawah model historical cost (biaya historik). Sebelum riset mereka, terdapat anggapan luas bahwa metode akuntansi historical cost menghasilkan informasi yang tidak bermanfaat bagi investor dan user laporan keuangan lainnya. Ball dan Brown melihat perlunya bukti empiris mengenai
apakah accounting earnings, dihitung menggunakan prinsip akuntansi historical cost, akan memberikan informasi yang bermanfaat bagi investor. b) Sebelum sebuah perilisan earning, investor mendapatkan banyak informasi yang mereka butuhkan dari sumber-sumber lain Ball dan Brown juga menemukan bahwa kebanyakan informasi yang terkandung di dalam earning announcement (85- 90%) telah diantisipasi oleh investor. Ketika mengambil keputusan pelaporan finansial, penting untuk diingat bahwa, meski akuntansi tampaknya merupakan sumber informasi yang penting bagi pasar saham, akuntansi (accounting) bukanlah satu-satunya sumber informasi.
c) Konten informasi dalam earning announcement akan tergantung pada tingkatan sumber- sumber informasi alternatif Yang juga merupakan fungsi pembeda adalah ukuran rata-rata perusahaan antara dua negara. Perusahaan-perusahaan yang lebih kecil cenderung memiliki sumber informasi alternatif yang lebih sedikit dibandingkan dengan perusahaan-perusahaan besar, dan mereka juga cenderung tidak diikuti oleh analis sekuritas. menyebabkan perbedaan manfaat yang diperoleh dari earning announcement, dengan laporan ini menjadi lebih bermanfaat bagi perusahaan- perusahaan kecil daripada perusahaanperusahaan besar. d) Dampak unexpected changes (perubahan tidak diprediksi) pasar modal dalam hal earning akan tergantung pada apakah perubahan ini diharapkan bersifat permanen atau sementara/temporer. Ball dan Brown bahwa arah perubahan unexpected earning terkait positif dengan arah return abnormal, riset lebih jauh dilakukan dalam hubungan antara magnitude (besar kecilnya) unexpected change dalam earning, atau laba per saham, dan magnitude return abnormal. Hubungan ini seringkali dirujuk sebagai koefisien respon laba (earning response coefficient). e) Persistensi earning akan tergantung pada magnitude relatif komponenkomponen kas dan akrual dari current earnings Proses akrual melibatkan penyesuaian timing dimana inflow dan outflow kas dari sebuah perusahaan diketahui mencapai sebuah kesesuaian antara revenue (pemasukan) dan expense (pengeluaran).
f) Earning announcement perusahaan lain dalam industri yang sama memiliki konten informasi Fenomena ini, ‘information transfer – transfer informasi’, mengurangi elemen surprise (ketidaktahuan) dalam earning announcement perusahaan lain dalam industri yang sama dan memilih untuk melakukan announcement di tanggal setelahnya. Karena informasi diperoleh dari announcement perusahaan yang serupa, maka informasi yang dirilis terkait perubahan sales/penjualan dan earning akan menghasilkan reaksi harga untuk perusahaan lain dalam sebuah industri. g) Prediksi earning memiliki konten informasi announcement earning aktual akan tampak menyebabkan perubahan dalam harga saham, tapi announcement dari expected earning sjuga akan dapat menyebabkan perubahan harga. Serupa dengan earning announcements, prediksi earning juga diasosiasikan dengan return pasar dalam artian arah dan magnitude-nya. h) Terdapat benefit yang diasosiasikan dengan pengungkapan informasi sukarela (voluntary disclosure of information) Voluntary disclosure (pengungkapan sukarela) termasuk inforamsi yang terkandung di dalam laporan tahunan, dan juga yang dibuat dengan melalui media lain seperti misalnya press releases, dan conference calls kepada analis sekuritas. i) Rekognisi diterima berbeda dari semata-mata pengungkapan catatan kaki Mengakui (merekognisi) sebuah item dengan jalan mencatatnya di dalam laporan finansial dan memasukkan jumlah numeriknya di dalam total laporan finansial dianggap berbeda dari semata mengungkapkan jumlah ini dalam catatan kaki laporan. pengungkapan current value terhadap tanah dan bangunan akan mengindikasikan bahwa jumlahnya kurang pasti jika dibandingkan dengan current values yang direkognisi (recognised) dalam laporan posisi keuangan (neraca) melalui sebuah reevaluasi aset. j) Ukuran Bahwa hubungan antara earning announcement dan perubahan harga saham berbanding terbalik dengan ukuran sebuah entitas. Yakni, earning announcement dianggap secara umum memiliki dampak yang lebih besar pada harga-harga saham perusahaan-perusahaan kecil relatif daripada perusahaan-perusahaan besar.
Lebih jauh lagi, area riset ini memungkinkan peneliti untuk mempertimbangkan pertanyaan-pertanyaan mengenai pengukuran laporan posisi finansial. Area riset ini didasarkan pada sebuah framework teoretis yang diperoleh dari dasar alasan bahwa market value dan book value sama-sama merupakan pengukuran terhadap nilai perusahaan (stock of wealth), meskipun book value mengukur kekayaan tanpa luput dari sejumlah kesalahan. Oleh karenanya, meski ketentuan informasi current value tidak memberikan informasi baru bagi investor, hal ini tampaknya mencerminkan informasi yang digunakan oleh investor dalam membuat keputusan investasi mereka.