10 Cara Hadapi Kritik Dengan Elegan

  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 10 Cara Hadapi Kritik Dengan Elegan as PDF for free.

More details

  • Words: 542
  • Pages: 2
10 Cara Hadapi Kritik dengan Elegan Siapa yang senang dikritik? Saat dikritik, entah benar atau tidak,wajah dan hati kita pasti langsung panas. Kita merasa terluka, kesal,atau tidak terima. Apalagi jika Anda dipanggil khusus ke ruang rapatuntuk mendengarkan kritikan tersebut. Anda merasa dikeroyok, sehinggatidak berdaya. Bila kritikan yang disampaikan tersebut benar, adakalanya kita malah merasa begitu kecewa dan gagal, sehingga akhirnyamempengaruhi hasil kerja.

Namun, hal ini harus kita hadapi.Dengan dikritik, tidak berarti karier kita habis. Kita justru diberikesempatan untuk memperbaiki diri. Nah, bila Anda menerima kritik,hal-hal berikut ini dapat Anda lakukan: 1. Renungkan lagi.Kadang-kadang kita merasa tersinggung dengan kritik justru karena kitatahu kritik tersebut memiliki dasar yang jelas. Bila hal ini terjadi,tarik nafas dalamdalam, lalu coba renungkan lagi. Hanya karena Andamembuat kesalahan dan harus memperbaikinya, bukan berarti Anda seorang loser. Seringkali rasa terluka atau rasa bersalah akibat dikritik itu tidak terlalu menyakitkan bila kita tidak bersikap defense. 2. Akui bahwa hal itu menyakitkan.“Ya ampun, memang konsepku kurang matang, ya? Ya sudah, coba akuperbaiki." Kejujuran Anda ketika dikritik justru akan menunjukkankematangan Anda. 3. Tak usah langsung bereaksi.Akan lebih baik jika reaksi pertama Anda adalah mendengarkan dulu, danmengatakan, "Oh, begitu ya? Nanti aku matangkan lagi konsepnya,mudah-mudahan besok bisa selesai." Banyak dari kita yang begitu hanyutdalam sensitivitas yang dalam, sehingga butuh waktu untuk mengenali apayang sebenarnya kita rasakan. Jadi, ambillah waktu untuk berpikir dulusebelum Anda bereaksi keras yang mungkin malah membuat Anda menyesalbelakangan. 4. Kembalilah ke masalah tersebut.Jika Anda menyesal telah mengatakan sesuatu, atau tidak mengatakansesuatu yang seharusnya Anda katakan, lontarkan kembali topik tersebutmeskipun pembahasan mengenai hal tersebut sudah berlalu. "Saya berpikirlagi tentang apa yang Bapak katakan, dan saya hanya ingin Bapak tahubahwa saya...." Mengemukakan hal ini akan menghilangkan ganjalan dihati Anda. 5. Bersimpatilah pada pengkritik Anda,karena hal ini bisa mencairkan situasi. Bagi sebagian orang, memberikankritik sama sekali tidak menyenangkan. Bila hal ini terdengar kerasuntuk Anda, sebenarnya hal ini juga tidak nyaman bagi dia saatmenyampaikannya. 6. Pertimbangkan sumbernya.Siapa yang menyampaikan kritik tersebut, dan apa motivasi mereka? JikaAnda merasa telah dikritik tanpa dasar, maka Anda perlumenyampaikannya. Hal ini memang sulit, karena Anda pasti akan dianggapdefensif. Bila ini yang terjadi, tak perlu langsung bereaksi (kembalike poin 3). Pikirkan kembali hal-hal yang menjadi pembelaan Anda, danberikan bantahan yang menunjukkan kekuatan

Anda. "Saya sudah berhasilmenekan pengeluaran, kok, buktinya... (jelaskan apa yang sudah Andalakukan)". 7. Ketahui hak-hak Anda.Kadang-kadang keabsahan bisa dipertimbangkan. Perusahaan mungkin sedangbermasalah. Jika Anda sedang sial, mungkin PHK adalah konsekuensinya.Namun Anda bisa mempertanyakan hak-hak Anda, misalnya, atasanseharusnya memberikan surat peringatan lebih dulu. Atau, Anda bacakembali "buku putih" perusahaan untuk mengetahui apakah tindakan Andapatut diberi ganjaran sebesar itu. Anda juga memiliki hak untukdiperlakukan dengan respek, tak peduli betapa parahnya situasi Anda.Kritik yang disampaikan tanpa kepedulian adalah tindakan tidakbertanggung jawab. 8. Minta pengukuran yang spesifik.Jika Anda diminta untuk melakukan perbaikan atau peningkatan hasilkerja, Anda bisa menanyakan pengukuran secara spesifik. Anda tidak bisamemenangkan balap lari bila tidak ada garis finish-nya bukan? Bersikaplah tekun, dan selalu memastikan kepuasan bersama.

9. Katakan terima kasih.Benar atau salah kritik yang disampaikan kepada Anda, sampaikan terimakasih. Bagaimana pun, hal ini memberikan kesempatan bagi Anda untukbelajar dan merenung kembali. 10. Sembuhkan luka-luka Anda. Memar di tubuh tentu membutuhkan kantong es atau mandi air panas. Jadi, manjakan diri Anda untuk recovery.Dengan demikian, Anda bisa menghadapi hari yang baru dengan semangatbaru. Percayalah bahwa tidak ada sesuatu yang tidak dapat diatasi.

Related Documents