01 Apa Efeknya Terlalu Sering Makan Mi Instan.docx

  • Uploaded by: Fabian Reinaldo
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View 01 Apa Efeknya Terlalu Sering Makan Mi Instan.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 376
  • Pages: 2
Apa Efeknya Terlalu Sering Makan Mi Instan? Kamis, 14 Agustus 2014 | 11:20 WIB 1043888

Dibaca: 311228 Komentar: 11 |

Share:

Shutterstock

Ilustrasi mi instan.

TERKAIT:



Salah Kaprah: Mi Instan Ditakuti, Mi Lain Digemari



Perhatikan Nutrisi Makanan Siap Saji



Makanan Pencuri "Kejantanan" Pria

 

Konsumen Perlu Teliti Membaca Label Gizi dalam Kemasan Senang Makanan Manis Bikin Wanita Rentan Keputihan

KOMPAS.com — Semangkuk mi instan rebus dengan telur dan irisan cabai rawit memang godaan yang sulit ditolak. Tak heran jika mi instan termasuk dalam makanan siap saji yang paling banyak disukai. Namun, sebaiknya batasi konsumsinya. Terlalu sering mengonsumsi mi intan, yakni sekitar 3 kali seminggu, akan meningkatkan Singapore Telecommunications Limited Company registration number: 199201624D 31 Exeter Road, Comcentre Singapore 239732 Tel: +65 6838 3388 Fax: +65 6732 8428 www.singtel.com

risiko penyakit sindrom kardiometabolik. Kondisi ini bisa membuat seseorang berisiko tinggi terkena penyakit jantung, diabetes, dan stroke. Penelitian tersebut dilakukan di Amerika Serikat dan dimuat dalam Journal of Nutrition. Menurut ketua peneliti, Dr Hyun Joon Shin, kebiasaan mengonsumsi mi instan lebih berdampak buruk pada kaum wanita. Penelitian yang dilakukan Shin difokuskan di Korea Selatan karena mi instan dan juga ramen merupakan favorit orang Asia. Korea Selatan sendiri merupakan negara dengan konsumsi mi instan tertinggi di dunia. Dalam beberapa tahun terakhir ditemui peningkatan jumlah masalah kesehatan, terutama penyakit jantung dan banyaknya orang dewasa yang kegemukan. Atas dasar inilah Shin melakukan penelitian untuk mengetahui kaitan antara konsumsi mi dan kesehatan. Mi instan, seperti halnya makanan yang diproses lainnya, mengandung garam yang tinggi. Pola makan tinggi mineral seperti ini bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Penelitian lain juga dilakukan oleh Braden Kuo, ahli kesehatan pencernaan dari Massachusetts General Hospital di Boston. Ia menggunakan kamera berukuran sangat kecil untuk melihat apa yang terjadi pada organ pencernaan setelah seseorang makan mi ramen instan. Kebanyakan mi ramen instan, menurut Kuo, mengandung zat kimia tertiary-butyl hydroquinone (TBHQ), pengawet makanan yang merupakan produk biobutane, yang juga dipakai dalam industri minyak. "Hal yang paling menarik dari percobaan ini adalah setelah satu atau dua jam, mi instan ramen tidak mudah dipecah oleh usus dibanding dengan mi ramen yang dibuat sendiri," katanya.

Singapore Telecommunications Limited Company registration number: 199201624D 31 Exeter Road, Comcentre Singapore 239732 Tel: +65 6838 3388 Fax: +65 6732 8428 www.singtel.com

Related Documents

Entrevista Con Mi Apa
April 2020 6
Apa
November 2019 50
Apa
October 2019 61
Apa
November 2019 43

More Documents from ""