Warna Rambut Dan Kebohongan

  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Warna Rambut Dan Kebohongan as PDF for free.

More details

  • Words: 311
  • Pages: 3
Koleksi Artikel dari Biasawae Community Copyleft  2004 biasawae.com

Warna Rambut dan Kebohongan Sumber : Berbagai Sumber



!

"

Koleksi Artikel dari Biasawae Community Copyleft  2004 biasawae.com MEWARNAI rambut? Tentu. Apalagi, sekarang rambut yang berwarna lagi tren dan menambah daya tarik seorang wanita. Tapi tahukan Anda, selain mencitrakan gaya, warna rambut pun berorientasi dengan watak penggunanya. Untuk warna tertentu, bahkan, seorang seksolog

Italia

yakin,

wanita

penyukanya

adalah

seorang

penyelingkuh. Wah! Hat-hati memilih warna rambut. Barangkali ini peringatan yang harus diungkapkan untuk wanita penyuka cat rambut. Ternyata, pemilihan warna bersangkutan dengan watak seseorang. Blonde misalnya, di Amerika identik dengan keseksian, tapi di Inggris, justru gambaran watak yang bodoh. Sebuah indikasi, warna tak selamanya hanya soal selera. "Mewarnai rambut sesungguhnya terkait dengan tingkat kejujuran dan kesetiaan seseorang," demikian kesimpulan Dermoline, produsen alat-alat perawatan rambut dari Italia, yang melakukan studi ini. "Wanita yang gemar mewarnai rambutnya, dan mengubah warna-warna dalam hitungan bulan, cenderung memiliki sifat pembohong dan kesetiaan yang amat rendah pada pasangannya." tambahnya. Soal warna, Dermoline amat yakin, merah adalah pilihan wanita yang sangat tak jujur dan penyelingkuh. "Wanita dengan rambut copper-red (merah tembaga), atau yang sengaja mengecat rambutnya dengan warna-warna merah, misalnya, memiliki tingkat percaya diri yang tinggi dan mempunyai keinginan berselingkuh yang kuat. Mereka tak pernah cukup dengan satu pasangan," analisanya. "Sesungguhnya, semua warna merah berbahaya, lambang ketaksetiaan. Sebaliknya, warna blonde atau coklat, justru lebih setia," jelasnya. Pendapat ini seakan diamini seksolog asal Italia, Willy Pasini. Ia mengatakan keinginan mengubah warna rambut itu biasanya berkaitan dengan usaha untuk menyembunyikan kekurangan diri dan menutupi bagian tubuh yang dianggap kurang menarik. "Ngomong-ngomong soal warna, warna merah itu berkaitan dengan gejolak hati yang panas, sedangkan warna blonde dan coklat lebih tenang dan elegan," kata Pasini.

Koleksi Artikel dari Biasawae Community Copyleft  2004 biasawae.com Jadi, jika Anda penyuka perubahan warna rambut, apalagi yang merah, janganlah pasangan Anda sampai mengerti artikel ini, ya?

Related Documents

Warna
December 2019 33
Mengatur Hurup Dan Warna
December 2019 21
Warna
November 2019 34