Sumanto, Si Pemakan Manusia Seorang pemuda yang sedang iseng menelusuri jalan-jalan dipinggir hutan, secara kebetulan ketemu Sumanto yang lagi lapar dan membawa golok pula. Tahu kalau si Sumanto suka makan daging orang si pemuda itu ketakutan lalu lari terbirit-birit . Sumanto yang juga tahu kalau daging orang muda itu lebih empuk terus berlari mengejar pemuda itu. Akhirnya sampailah sipemuda itu pada jalan buntu pada sebuah tebing yang terjal dan dalam. Dengan menggigil ketakutan pemuda ketakutan itu bersimpuh dan berdoa khusuk sambil memejamkan matanya "Ya Tuhan, tolong selamatkan aku dari kekejaman Sumanto ini". Setelah selesai berdoa, sambil setengah pasrah si pemuda itu membuka matanya, dan alangkah terkejutnya dia karena di depannya .... ......dia melihat Sumanto juga lagi berdoa khusuk dan lama. Karena capek nunggu dan menganggap Sumanto sudah tobat pemuda itu dengan lembut berkata: "Hai Sumanto kamu nggak usah terlalu menyesal, yang sudah ya sudahlah, kok lama sih, emangnya doa apa sich yang kamu baca ?" Sumanto membuka matanya,dan dengan lembut berkata "Saya lagi membaca doa sebelum makan "